Anda di halaman 1dari 2

Perencanaan Pipa pesat (penstock)

Pipa pesat (penstock) berfungsi untuk menyalurkan dan mengarahkan


air ke cerobong turbin. Salah satu ujung pipa pesat dipasang pada bak
penenang minimal 10 cm diatas lantai dasar bak penenang.
Sedangkan ujung yang lain diarahkan pada cerobong turbin. Pada
bagian pipa pesat yang keluar dari bak penenang, dipasang pipa udara
(Air Vent) setinggi 1 m diatas permukaan air bak penenang.
Pemasangan pipa udara ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya
tekanan rendah (Low Pressure) apabila bagian ujung pipa pesat
tersumbat. Tekanan rendah ini akan berakibat pecahnya pipa pesat.
Fungsi lain pipa udara ini untuk membantu mengeluarkan udara dari
dalam pipa pesat pada saat start awal inch. PLTMH mulai
dioperasikan. Jenis bahan dan ukuran pipa pesat Ada beberapa jenis
dan bahan pipa pesat yaitu: (1). Pipa Carbon (Pipa baja) (2. Pipa spiral
welded steel (Pipa baja spiral) (3). Pipa PVC (4). Pipa rolled weided
steel (pipa baja gulung)
Pipa PVC lebih baik digunakan pada konstruksi pipa pesat yang
tertanam ditanah, karena tidak tahan terhadap panas matahari.
Sebaiknya digunakan pipa pesat dengan tebal minimal 3 4 mm
(Kensaku, 1993). Perawatan pipa pesat dilakukan dalam jangka waktu
tertentu. Misalnya pertahun dengan melaksanakan pengecatan ulang.
Sedangkan secara rutin dilakukan kontrol terhadap kebocoran yang
mungkin terjadi. Hal yang perlu diperhatikan dalam pemilihan
penstock untuk PLTMH adalah diameter pipa. Semakin kecil diameter
maka kecepatan air dalam penstock akan semakin naik untuk debit
yang sama, rugi rugi pada penstock disebabkan debit air dan tinggi
jatuh yang relatif kecil dan ketersediaan material di daerah lokal.
Perhitungan diemeter menggunakan rumus sebagai berikut: A =
.d2 ; A = Q / V, Sehingga diameter pipa pesat (Asdak, 2005) adalah:
Dimana:
A = Luas Penampang pipa (m2)
Q = Debit Air (m3/detik)
d = Diameter (m)
V = Kecepatan Air (m/detik)
Dalam perencanaan pipa pesat diupayakan dibuat lurus untuk
mengurangi rugi rugi pusaran dan rugi gesekan. Untuk mengurangi
rugi-rugi pusaran air pada sisi masuk penstock maka harus ditentukan
jarak minimum intake penstok dari permukaan air penampungan air
(forebay). Jarak minimum batang pipa dari permukaan penampung air
digunakan rumus :
Dimana:
X = Jarak Minimum (m)
d = Diameter (m)
V = Kecepatan Air (m/detik)
g = 9.8 P = Tekanan Air pada kepala pipa pesat (kg/cm2)


sumber : Lumban01

Anda mungkin juga menyukai