Anda di halaman 1dari 10

KONTRAK TAHUN

JAMAK
Arie Febry Fardheny, MT
affardheny@unlam.ac.id

Definisi

Kontrak tahun jamak atau kontrak multiyears


adalah kontrak yang dilakukan pada suatu
pekerjaan dimana proses penyelesaian pekerjaan
tersebut membutuhkan lebih dari 1 (satu) Tahun
Anggaran atas beban anggaran, yang dilakukan
setelah mendapatkan persetujuan.

Syarat Kontrak
Persetujuan untuk pelaksanaan kontrak tahun jamak berdasarkan Perpres 70 Tahun 2012 Pasal
52 Ayat 3 yaitu :
1.

Kontrak Tahun Jamak pada pemerintah daerah disetujui oleh Kepala Daerah sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2011 pasal 54A
1.

Telah dianalisa membutuhkan waktu konstruksi > 12 bulan

2.

Pekerjaan yang harus tetap berlangsung melewati tahun misal pembuatan bendung

3.

4.

Ada kesepahaman nota antara DPRD dan Kepala daerah pad tahun awal konstruksi. Dengan
isian mendetailkan penanggung jawab dan prakiraan biaya per tahun konstruksi
Tidak boleh melewati masa jabatan Kepala Daerah

Jenis Kontrak
Jenis Kontrak
1. Biaya
1.
Fix Lump Sump Price
2.
Unit Price
2. Aspek Tugas
1.
Konvensional
2.
Spesialis
3.
Rancang Bangun
4.
EPC
5.
BOT / BLT
6.
Swakelola

Jenis Kontrak
3. Aspek Jasa
1.

Dengan Jasa

2.

Tanpa Jasa

4. Aspek Cara Pembayaran


1.

Bulanan

2.

Prestasi

3.

Pra Pendanaan Penuh

Tata Cara Pembayaran


Nilai Kontrak
Total

Rujukan
Prakiraan Biaya

Time Schedulle
Perencanaan,
Lelang dan masa
proyek

Masa Jeda dan


Durasi Pekerjaan

Data Indek BPS

Presentasi
Kenaikan /
Penurunan Harga

Perhitungan
Perubahan
Pembayaran

Perhitungan Perubahan Biaya


1.

2.

3.

4.

5.
6.

Indeks harga yang dijadikan acuan adalah indeks saat perhitungan dibuat. Bagi konsultan, waktu
acuan adalah waktu pada saat dilakukan perhitungan. Bagi kontraktor, waktu acuan adalah 1 bulan
atau 28 hari sebelum mengajukan penawaran.
Progres pekerjaan didistribusikan sesuai dengan bobot masing-masing kelompok pekerjaan struktur,
arsitektur, maupun M/E (tergantung lingkup pekerjaan).
Proses forecast / prediksi nilai indeks harga berdasarkan indeks resmi dari BPS dimana forecast
dilakukan dengan membuat regresi atas setidaknya 24 data indeks harga bulanan
Tidak seluruh nilai pekerjaan yang kena inflasi. Untuk perhitungan perubahan nilai pekerjaan atas
masa jeda, maka perhitungan dilakukan untuk seluruh nilai pekerjaan. Namun untuk menghitung
perubahan nilai pekerjaan sepanjang durasi proyek, maka marjin kontraktor tidak perlu diperhitungkan.
Dalam perhitungan eskalasi malah disebutkan bahwa nilai perubahan nilai adalah 85% nilai kontrak.
Dimana dianggap nilai yang tidak diperhitungkan adalah 10% marjin dan 5% overhead
Perhitungan dilakukan secara bulanan
Menentukan faktor tak terduga. Faktor ini pada dasarnya untuk mengatasi adanya satu atau beberapa
item pekerjaan yang harganya berubah secara tidak wajar. Faktor ini ditentukan berdasarkan informasi
terakhir sebelum pemasukan penawaran yang berpotensi terjadi perubahan harga yang tidak wajar.

Perhitungan Perubahan Biaya

1.
2.

Ada 2 cara perhitungan


Prestasi
Harga Satuan

Contoh Perubahan Biaya Atas Prestasi

Harga Kontrak Rp 10.000.000.000


Bulan
November
Desember
Januari
Pebruari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
November
Desember

Tahun
2014
2014
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015

Komposisi dan Distribusi


Struktur Arsitektur
ME
Progress
40%
30%
30%
1%
1%
5%
5%
5%
5%
5%
5%
10%
10%
14%
5%
19%
5%
5%
5%
1%
6%
5%
5%
10%
5%
5%
10%
5%
5%
10%
10%
10%
4%
4%

Akum
1%
6%
11%
16%
26%
45%
50%
56%
66%
76%
86%
96%
100%

Contoh Perubahan Biaya Atas Prestasi

Harga Kontrak Rp 10.000.000.000


Bulan
November
Desember
Januari
Pebruari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
November
Desember

Tahun
2014
2014
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015
2015

Komposisi dan Distribusi


Struktur Arsitektur
ME
Progress
40%
30%
30%
1%
1%
5%
5%
5%
5%
5%
5%
10%
10%
14%
5%
19%
5%
5%
5%
1%
6%
5%
5%
10%
5%
5%
10%
5%
5%
10%
10%
10%
4%
4%

Akum
1%
6%
11%
16%
26%
45%
50%
56%
66%
76%
86%
96%
100%

Contoh Perubahan Biaya Harga satuan

Rumus Harga adalah

H=
Ho ( a + b.Bn / Bo + c.Cn / Co + d .Dn / Do + ......)
Ho
a
d,c,d
Bo
Bn

= Harga Awal Kontrak


= Komponen Keuntungan dan Overhead = 0.15
= Koefisien
= Indeks Harga pada saat Awal Pekerjaan
= Indek Harga pada bulan pembayaran

Anda mungkin juga menyukai