Penelitian ini memiliki kekuatan metodologis yang tinggi karena merupakan studi systematic
review dan meta-analisis. Jika dibandingkan dengan penelitian systematic review dan metaanalisis sebelumnya, penulis juga tidak menemukan perbedaan yang signifikan antara jahitan
dan staples pada semua hasil. Namun, terdapat beberapa kelemahan, seperti minimnya
kualitas bukti dan heterogenitas yang signifikan pada beberapa studi. Selain itu, karena
kurangnya data, penulis tidak dapat menemukan efek bahan jahitan atau keterampilan dokter
yang mungkin menimbulkan bias dari efek penggunaan jahitan
Dari paparan di atas, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat efek yang berbeda bermakna
antara penggunaan jahitan dan staples, kecuali dalam hal waktu penutupan. Penulis dapat
mulai memikirkan faktor ekonomi dan keersediaan logistik untuk memilih antara metode
jahitan atau staples.
Disarikan dari:
Krishnan R, MacNeil SD, Mehta MSM. Comparing sutures versus staples for skin closure
after orthopaedic surgery: systematic review and meta-analysis. BMJ Open
2016:6:e009257.
Perbandingan penutupan kulit dengan jahitan dan staples setelah operasi ortopedi