Anda di halaman 1dari 3

1; Berawal Pada Tahun 1967 Pemerintah membentukLembaga yang mengkoordinir

Perguruan Tinggi dan diberi nama KOPERTI ( Koordinasi Perguruan Tinggi)


berkantor di Jl. Airlangga no. 8 Surabaya. Wilayah kerja meliputi 7 (tujuh)
propinsi yaitu : Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalsel, Kalteng dan Kaltim dibawah
pimpinan seorang Koordinator dibantu oleh Sekretaris.
2; Pada tahun 1974 nama KOPERTI diubah menjadi KOPERTIS WILAYAH
VI yang wilayah kerjanya tetap meliputi 7 (tujuh) propinsi yaitu: Jawa Timur, Bali,
NTB,
NTT,
Kalsel,
Kalteng
dan
Kaltim.
3; Pada tahun 1982 nama KOPERTIS WILAYAH VI dirubah lagi KOPERTIS
WILAYAH VIIdan wilayah kerjanya berkurang menjadi meliputi 4 (empat)
propinsi
yaitu
:
Jawa
Timur, Kalsel,
Kalteng
dan
Kaltim.
4; Pada tahun 1990 nama KOPERTIS WILAYAH VII tetap sampai sekarang
sedangkan wilayah kerjanya berkurang hanya meliputi 1 (satu) propinsi Jawa
Timur.
ADAPUN PEJABAT YANG MEMIMPIN ADALAH SBB :

JABATAN KOORDINATOR

Prof. Dr. Eri Soedewo.

Periode

tahun 1967

s/d

1972

Prof. Dr. Kwari Satjadibrata.

Periode

tahun 1972

s/d

1975

Prof. Dr. Dardji Darmodiardjo.

tahun 1976

s/d

1979

Prof. Dr. Soedarso Djojonegoro.

Periode

tahun 1980

s/d

1985

Prof. Dr. Abdoel Gani, SH. MS.

Periode

tahun 1985

s/d

1990

Prof. Dr. Harsono, SE.

Periode

tahun 1990

s/d

1995

Prof. Dr. Ir. H. Pinardi Koestalam, M.Sc.

Periode

tahun 1995

s/d

1999

Prof. Dr. H. Rochiman Sasmita, MS.Drh. Periode

tahun 1999

s/d

2003

Prof. Dr. Ir. Nadjadji Anwar, M.Sc.

Periode

tahun 2003

s/d

2008

10

Prof. Dr. H. Sugijanto, MS.Apt.

Periode

tahun 2008

s/d sekarang

Periode

JABATAN SEKRETARIS PELAKSANA

Prof. Drs. Slamet Dajono.

Periode

tahun 1967

s/d

1975

I.B. Alit, SH.

Periode

tahun 1976

s/d

1985

Drs. Soeharsono, M.Si.

Periode

tahun 1985

s/d

1995

Dra. Siti Umi Salami.

Periode

tahun 1995

s/d

2002

Hj. Gagung Lulud Taslim, SH.

Periode

tahun 2002

s/d

2006

Drs. I.B. Md. Mertha, M.Si.

Periode

tahun 2006

s/d sekarang

VISI

Menjadi Pembina Perguruan Tinggi di Jawa Timur Dengan Komitmen Tinggi dalam
mencerdaskan kehidupan bangsa guna meningkatkan daya saing.

MISI
Melaksanakan Pengawasan, Pengendalian dan Pembinaan Perguruan Tinggi di Jawa
Timur Melalui Pelayanan Prima.

MOTTO
AKI PBB SABAR
A
Aktif Aktif
K
Kreatif Kreatif
I
Inisiatif / Inovatif Inisiatif / Inovatif
P
B
B

Percaya : Saling Percaya


Baik : Berlomba-lomba berbuat kebaikan
Benar : Bertugas dengan teliti dan benar

Sabar Sabar dalam menghadapi segala rintangan demi untuk meraih kebaikan dan
mempertahankan kebenaran.

KEBIJAKAN MUTU
KARTIKA
K
Karya Karya
A
Aktif Aktif
R
Rasional Rasional
T
Tepat Tepat
I
Ikhlas Ikhlas
K
Kerja Keras Kerja Keras
A
Amanah Amanah
Kopertis (Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta) dipimpin oleh pejabat Eselon II yaitu
seorang Koordinator dibantu oleh Sekretaris Pelaksana, dan dalam melaksanakan tugas
kedudukannya bertanggungjawab kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Fungsi
Kopertis adalah mengkoordinasikan Perguruan Tinggi Swasta agar dapat
menyelenggarakan Pendidikan Tinggi secara akuntable. Adapun tugas-tugas yang
dilaksanakan merupakan sebagian tugas dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi
dalam melaksanakan Pengawasan, Pengendalian, dan Pembinaan terhadap Perguruan
Tinggi Swasta yang meliputi :

1; Melaksanakan pengawasan, pengendalian, dan pembinaan penyelenggaraan


pendidikan di perguruan tinggi swasta termasuk pemberian penghargaan dan
sanksi sesuai peraturan yang berlaku.
2; Melaksanakan evaluasi kinerja penyelenggaraan perguruan tinggi swasta.
3; Melaksanaan klarifikasi atau verifikasi terhadap usulan pendirian perguruan
tinggi swasta dan program studi baru.
4; Merencanakan, melaksanakan, dan memonitor pemberian bantuan kepada
perguruan tinggi swasta.
5; Mengembangkan sistem informasi manajemen akademik dan administratif di
Kopertis.

6; Melaksanakan sosialisasi peraturan dan keputusan dari Kementerian.


7; Mengolah dan menganalisis laporan evaluasi diri perguruan tinggi swasta.
8; Melegalisir ijazah dan transkrip yang ditandasahkan oleh Koordinator Kopertis
dan Perguruan Tinggi Swasta yang nyata-nyata telah tutup.
9; Melaksanakan evaluasi terhadap perkembangan penyelenggaraan program studi
dan melaporkannya kepada Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
10; Melaksanakan penandatanganan Surat Perpanjangan Ijin Penyelenggaraan
Program Studi Perguruan Tinggi Swasta.
11; Melaksanakan penandatanganan Surat Keputusan Jabatan Fungsional Dosen
(Asisten Ahli dan Lektor)
September 23, 2012, 9:20 pm in /

http://www.kopertis7.go.id

Anda mungkin juga menyukai