Untuk melindungi para pekerja yang bekerja di pabrik, hendaknya dibuat analisa bahaya

kerja. Salah satunya dengan menggunakan metoda Preliminary Hazard Analysis (PHA). Analisa
bahaya kerja dibuat dengan tujuan untuk mengetahui, menilai, mencegah dan mengontrol
bahaya-bahaya yang dapat terjadi di tempat kerja.
Untuk menganalisa bahaya kerja yang dapat terjadi di pabrik pulp dan kertas, dapat
dibuat tabel PHA sebagai berikut:
No.

Hazard

Possible causes

Possible
consequences
Tanki kelebihan isi
Kebakaran,
atau bocor, kebocoran kerusakan
selang, kelalaian
infrastruktur, luka
pekerja
bakar
Pemakaian mesin
Kebakaran, heat
yang berlebihan
stress
menghasilkan suhu
yang tinggi
Kelalaian dalam
Iritasi pada kulit,
proses kimia,
mata. hidung, dan
kebocoran tempat
tenggorokan
penyimpanan

1.

Tumpahan cairan
yang mudah terbakar
(bensin, cairan kimia)

2.

Peningkatan suhu di
sekitar lingkungan
kerja

3.

Paparan zat kimia

4.

Kebocoran gas
berbahaya

Kebocoran pipa,
kelalaian pekerja

Keracunan gas
beracun, iritasi
pada kulit, mata,
hidung, dan
tenggorokan

5.

Kebisingan

Mesin-mesin
produksi

Gangguan
pendengaran

6.

Kecelakaan dalam
penggunaan alat-alat
berat (untuk
pengangkutan alat
dan bahan produksi,
dsb)

Kelalaian pekerja,
Kerusakan alat

Pekerja luka,
Kerugian akibat
kerusakan alat dan
bahan produksi

Prevention
measures
Memberi
peringatan, inspeksi
rutin, pelatihan
pekerja
Alat detektor panas,
termometer

Memakai sarung
tangan atau baju
pelindung,
pemberian
peringatan tanda
bahaya (label, kode,
symbol)
Memakai
pelindung,
pembuatan pintu
darurat, penyediaan
sumber air darurat
(untuk mencuci
mata dan kulit yang
terpajan)
Memakai pelindung
telinga (ear
muff/ear plug)
Inspeksi alat secara
berkala, pelatihan
pekerja, pemberian
peringatan tanda
bahaya, buat
barikade agar tidak

ada orang lewat saat

menggunakan alat
berat.