Pendahuluan
Kata angina ini haruslah di bedakan dengan angina pectoris yang
merupakan keluhan nyeri akibat keadaan iskemik dari otot jantung.
Angina
Ludwig
atau
dikenal
juga
dengan
nama
Angina
Abses
abses
leher
dalam
ialah
abses
peritonsil,
abses
keras
dan
berwarna
kemerahan
atau
kecoklatan.
BAB II
Tinjauan Pustaka
1.1
untuk
ini
jarang
terjadi
di
anak-anak.
kadang
tanpa
kongesti,
menyebabkan
warna
merah
lokal
karena
sekelilingnya
sebab
darah
yang
disalurkan
tubuh
37C,
hyperemia
lokal
tidak
menimbulkan
perubahan
tertentu
dapat
merangsang
ujung-ujung
saraf.
akibat
Pembengkakan
pembengkakan
jaringan
yang
jaringan
meradang
yang
meradang.
mengakibatkan
sebagai
bagian
dari
eksudat.
(Abrams,
1995;
Rukmono, 1973).
5. Functio Laesa
Berdasarkan asal katanya, functio laesa adalah fungsi yang
hilang
(Dorland,
2002).
Functio
laesa
merupakan
reaksi
adanya
demam
dan
takikardi
dengan
1.3
kebanyakan
angina
Ludwig
disertai
sulit
membuka
mulut
dalam
merupakan
jalan
bakteri
untuk
akan
menembus
dan
masuk
ke
jaringan
lunak.
Odontogen
dapat
menyebar
melalui
jaringan
ikat
(perkontinuitatum),
pembuluh
darah
(hematogenous),
adalah
penjalaran
dan
secara
abses,
pusnya
dapat
menyebar
ke
ruang
atau
staphylococcus.
Sejak
semakin
Penyebabnya
sering
merupakan
infeksi
bakteri
yang
umum
organisme
berkelompok
termasuk
kadar
gula
darah
disertai
dengan
gangguan
sebagai akibat
penderita
diabetes. Diabetes
tipe
ini
disebabkan
terdapat beberapa tipe sel, yaitu sel , sel dan sel . Sel-sel
memproduksi
insulin,
sedangkan sel-sel
sel-sel
memproduksi
memproduksi
hormon
glukagon,
somastatin.
Namun
demikian
serangan
autoimun
secara
selektif
kelenjar
sekresi
pankreas
insulin.
langsung
Defesiensi
mengakibatkan
insulin
inilah
yang
keadaan
ini
disebut
resietensi
insulin.
Disamping
Obesitas yang
jaringan
terhadap
insulin
maupun
kerusakan
diabetes
mellitus
Pada
penatalaksanaan
mutasi. Diantara kedua grup tersebut, yang paling banyak menimbulkan kelainan dan
lebih ganas di seluruh dunia adalah grup HIV-1 (Zein, 2006).
1.4.2.2 AIDS
AIDS adalah singkatan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome, yang berarti
kumpulan gejala atau sindroma akibat menurunnya kekebalan tubuh yang
disebabkaninfeksi virus HIV. Tubuh manusia mempunyai kekebalan untuk
melindungi diri dari serangan luar seperti kuman, virus, dan penyakit. AIDS
melemahkan atau merusak sistem pertahanan tubuh ini, sehingga akhirnya
berdatangan berbagai jenis penyakit lain (Yatim, 2006). HIV adalah jenis parasit
obligat yaitu virus yang hanya dapat hidup dalam sel atau media hidup. Seorang
pengidap HIV lambat laun akan jatuh ke dalam kondisi AIDS, apalagi tanpa
pengobatan. Umumnya keadaan AIDS ini ditandai dengan adanya berbagai infeksi
baik akibat virus, bakteri, parasit maupun jamur. Keadaan infeksi ini yang dikenal
dengan infeksi oportunistik.(Zein, 2006)
1.4.3 Kekurangan gizi
Gizi
Kurang
Gizi kurang adalah gangguan kesehatan akibat kekurangan atau ketidakseimbangan
zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan, aktivitas berfikir, dan semua hal yang
berhubungan dengan kehidupan. Kekurangan zat gizi bersifat ringan sampai berat
banyak terjadi pada anak balita. Kondisi gizi kurang yang terus-menerus
menyebabkan kurang energi protein (KEP) yang merupakan salah satu penyakit
gangguan gizi yang disebabkan oleh kekurangan energi maupun protein dalam
proporsi yang berbeda-beda,pada derajat yang ringan sampai berat.
Menurut Manjoer Arif (2000) KEP adalah keadaan dimana kurang gizi yang di
sebabkan rendahnya konsumsi energi dan protein dalam makanan sehari-hari yang
tidak memenuhi angka kecukupan gizi (AKG). Batita gizi kurang adalah batita
dengan status gizi kurang yang berdasarkan indikator BB/U dengan nilai z-score < 2 SD sampai 3 SD
1.6
bengkok
Retraktor untuk membuka lumen trakea
Suction dan kauterisasi
Kanul trakea
Forceps.
10.
Kanul Trakheostomi
Terdiri dari 3 bagian yaitu kanul luar, kanul dalam dan abturator.
Kanul dalam dapat ditarik untuk dapat dibersihkan dalam waktu
yang singkat. Obturator hanya digunakan sebagai penuntun
untuk kanul luar dan dicabut kembali setelah kanul luar masuk
pada tempatnya. Bentuk-bentuk kanul dapat pula bervariasi
sesuai dengan jenis dan kegunaannya masing-masing.
Jenis-jenis
Kanula
Kanul
Metal
Plastik
Insisi
horisontal
direkomendasikan
pada
trakheostomi
dan
fasilitas
untuk
intubasi
endoktrakhea
dan
telah
penyakit
teratasi.
yang
Penutupan
mendasari
kanul
tindakan
trakeostomi
baik
(faringokutan).
dan
tidak
ada
komplikasi
misalnya
fistel
Sumber
https://www.jevuska.com/2010/06/11/trakeostomi/
penyakit
gangguan
hemolitik,
ginjal
leukopenia,
berat),
nefritis
trombositopenia
interstisial,
dan
anemia
gangguan
penyakit meningokokus,
pada
direkomendasikan.
penisilin.Injeksi
intratekal
tidak