Anda di halaman 1dari 3

NOTULEN WORKSHOP PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGA KURIKULUM

SEKOLAH TINGGI FARMASI BORNEO LESTARI


SABTU, 17 JANUARI 2015
Pemateri : Imam Muftadi, S. Farm., Apt.
Kompetensi farmasi :
1.
2.
3.
4.
5.

Asuhan kefarmasian
Akuntabilitas farmasi
Managemen praktis farmasi
Komunikasi farmasi patien oriented
Penelitian dan pengembangan farmasi

Lahan kerja farmasi


1. Rumah sakit / tenaga farmasi klinis 30 tempat tidur ( 1 apt)
2. Komunitas/ apotek harapan di kalsel ada apt pendamping.
3. Industry minimal 3 org apt (produksi, penjamin, pengawas mutu)

4. Lembaga riset
Peran farmsi yang penting :
-

Menjamin informasi yg diberikan ke pasien benar.


Komunikasi oleh tenaga kesehatan penting karena langsung menyerahkan obat ke pasien.

Asuhan kefarmasian
Standar :
1. Memberikan pelayaann obat kpd pasien lulusan diharapkan berani menyerahkan obat
ke pasien.
2. Memberikan pelayanan swamedikasi ke pasien.
3. Dapat melakukan kegiatan managemen baik di rumah sakit, apotek, klinik, industry

Sesi Diskusi

1. Pak satrio :
bagaimana untuk mengaplikasikan penelitian tersebut di Indonesia mengenai pemantauan
kadar obat dalam darah? Supaya standarnya sama. Beda ras, system metabolism juga
berbeda.
Jawab :
Di amerika serikat populasi tidak hanya orang bule, tp ada orang asia juga.
Clinical adjustment penting dilakukan.
Lihat orang itu mempunyai riwayat penyakit ginjal, hati atau tidak karena ada obat-obat yg
dikeluarkan melalui ginjal atau hati.
Clinical improvement.
2. Pak muslim
- Perbedaan peran apoteker di Indonesia dengan di luar negri
- Peran apoteker dengan peran tenaga farmasi, apa yg harus dilakukan untuk calon-calon
tenaga farmasi dan bertugas sebagai apa saja yg memungkinkan --> sehingga mengetahui
kompetensi apa saja yg dibutuhkan..
Jawab :
- Perbedaannya pada care nya pada pasien.
- Pengetahuan apoteker, sehingga apt bisa menjadi advokat yang baik pada pasien.
- Pharmaceutical care.
3. Bu Dita:
- Kpd pak yani : TTK dan Apt harus punya surat izin praktek, syarat STR ada kompetensi.
Bagaimana jika s1 farmasi ini jika tidak ada sertifikat kompetensi
Jawab :
- Vokasi D3
Profesi Apt
Aplikasinya masih menunggu permenkesnya, sehingga belum bisa diaplikasikan. Untuk
s1 tidak ada undang-undang yg mengaturnya.
- Bu siti rahmah :
Peran tenaga kefarmasian TTK seperti apa pada iv admixture
Jawab :
Pelayanan di rumah sakit yaitu pengolahan dan farmsi klinik.
Farmasi klinik : iv admixture pada TTK pencampuran obat, pelarutan obat.
Apt pada iv idmixture perhitungan obat.
Sekarang di tiap ruangan harus ada apoteker dan TTK untuk syarat akreditasi.
- Pak muslim kpd bu siti rahmah
Apakah ada beda antara lulusan S1 dengan D3?
Jawab : Ada beda yaitu pada angka kredit.
-

Bu rahmi Kepada bu siti rahmah


STF berencana focus pada obat tradisional, Seberapa besar obat-obat tradisional
berpeluang menjadi traditional medicine?
Jawab : peluang ini kurang bagus, krn disini jarang sekali industry obat. Saran yaitu
diharapkan ketika lulus dapat bekerja. Sehingga lebih bagus kearah klinis komunitas

lebih bagus karena disini lebih banyak puskesmas, rumah sakit, apotek daripada industry
obat sendiri yang sedikit.
-

Pak fajar : Seberapa besar obat-obat tradisional berpeluang menjadi traditional medicine
Jawab : obat tradisional untuk menjadi fitofarmaka prosesnya sangat kompleks sehingga
sangat sedikit obat tradisional menjadi fitofarmaka.
Pak muslim : apa yg menjadi penyebab jamu tradisional yg dulu maju skrg turun.

Anda mungkin juga menyukai