Nadya Rizqi Hasanah Devi

Psikolinguistik
14020074061
PA 2014
Soal
Mumtaz adalah anak pasangan beretnis Madura dan ayah beretnis
Jawa. Ia lahir di Madura sampai usia 4 tahun. Keluarga tersebut pindah ke
Bali, di Bali Mumtaz tinggal selama 5 tahun. Karena ayahnya pindah tugas
ke Bandung, keluarga itupun menetap di Bandung selama 3 tahun.
Selanjutnya keluarga ini pindah ke Surabaya dan menetap disana sampai
Mumtaz dewasa.
Pertanyaan
1. Tentukan urutan pemerolehan bahasa yang dialami Mumtaz!
2. Menurut anda bahasa apakah yang menjadi B1?
3. Disebut dengan tipe pemerolehan bahasa apa yang dialami oleh
Mumtaz?
Jawaban
1. Urutan pemerolehan bahasa Mumtaz sebagai berikut:
Bahasa Indonesia- bahasa Madura- bahasa Bali- bahasa Sunda- bahasa
Jawa.
2. B1 dari Mumtaz adalah bahasa Indonesia, karena Mumtaz yang lahir
dari pasangan etnis berbeda yaitu Madura dan Jawa. Hal tersebut
menyebabkan
pembiasaan
komunikasi
menggunakan
bahasa
Indonesia karena dapat dipahami kedua orang tua. Selain itu, tempat
tinggal Mumtaz yang berpindah-pindah membuat ia harus beradaptasi
dengan berbagai bahasa daerah. Jika demikian bahasa Indonesia
menjadi pilihan yang mudah bagi Mumtaz untuk dapat berinteraksi
atau beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya yang berubah-ubah.
3. Tipe pemerolehan bahasa Mumtaz adalah tipe dwibahasa. Hal tersebut

dikarenakan ketika Mumtaz memeroleh B1 (bahasa Indonesia) ia juga

memeroleh bahasa lain, yaitu bahasa Madura, bahasa Bali, bahasa
Sunda dan bahasa Jawa. Jadi pemerolehan bahasa tersebut disebut
dengan dwibahasa karena penguasaan bahasa Indonesia yang belum
sempurna diselingi dengan kehadiran bahasa-bahasa lain. Sementara
itu,B2 dari Mumtaz adalah bahasa Jawa, karena pada usia 12 th ia
telah menetap di Jawa hingga dewasa. Usia 12 tahun belum mencapai
batas usia akhir pemerolehan bahasa, yaitu usia 13 tahun. Sehingga

bahasa Jawa berpotensi besar sebagai B2 karena akan ia tinggal di

lingkungan yang menggunakan bahasa tersebut hingga dewasa.