Anda di halaman 1dari 7

Nama : Reinaldy Nurdin /Vb

CONTOH PERENCANAAN AUDIT


PT ASTRA OTOPARTS Tbk
RENCANA PEMERIKSAAN
TAHUN BUKU 2012
1.

UMUM

PT Astra Otoparts Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta notaris No. 50


tanggal 20 September 1991 dari Rukmasanti Hardjasatya, S.H., notaris di Jakarta, dengan
nama PT Federal Adiwiraserasi. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. C2-1326.HT.01.01.TH.92 tanggal 11
Februari 1992 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 39 Tambahan No. 2208 tanggal
15 Mei 1992. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan,
terakhir dengan akta notaris No. 50 tanggal 11 Mei 2000 dari Sutjipto, S.H., notaris di
Jakarta, terutama antara lain, mengenai pengeluaran saham dan efek ekuitas. Perubahan
anggaran dasar tersebut telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan
Perundangan dengan Surat Keputusan No. C-11916.HT.01.04.TH.2000 tanggal 13 Juni
2000 dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 26 Tambahan No. 118
tanggal 30 Maret 2001.

Maksud dan Tujuan perusahaan


Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan
Perusahaan terutama bergerak dalam perdagangan suku cadang kendaraan bermotor baik
lokal maupun ekspor dan menjalankan usaha dalam bidang industri logam, suku cadang
kendaraan bermotor dan industri plastik. Perusahaan memulai kegiatan komersialnya
pada tahun 1991 dan memiliki divisi perdagangan yang beroperasi di Singapura. Saat ini
kegiatan pemasaran Perusahaan meliputi dalam negeri dan luar negeri termasuk Asia dan
timur Tengah.

Alamat perusahaan
Perusahaan berdomisili di Jakarta dan tergabung dalam kelompok usaha Astra Grup.
Pabrik Perusahaan berlokasi di Jakarta dan Bogor dan kantor pusatnya beralamat di Jalan
Raya Pegangsaan Dua Km. 2,2 , Kelapa Gading, Jakarta.

2.

SUSUNAN PENGURUS

Susunan pengurus Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut :
Komisaris Utama

: Danny Walla

Komisaris

: John Stuart Anderson Slack, Prijono Sugiarto

Komisaris Independen

: Trenggono Purwosuprodjo, Anugerah Pekerti

Direktur Utama

: Budi Setiawan Pranoto

Wakil Direktur Utama

: Leonard Lembong

Direktur
: Eko Deddy Haryanto, Albert Sudarto, Widya Wiryawan Suryadji
Soelistyo, Mochamad Koeswono

3.

EKUITAS

Modal dasar perusahaan berjumlah Rp 2.000.000.000 yang terbagi atas 200.000 lembar
saham biasa dengan nilai nominal sebesar Rp 10.000 per saham.
Dari jumlah tersebut telah ditempatkan dan disetor penuh sejumlah 150.000 lembar
saham @Rp 10.000 dengan komposisi John Stuart Anderson Slack dan Prijono Sugiarto.
Dan PT Gagah Berani 50.000 lembar saham.

4.

KEBIJAKAN AKUNTANSI

a.

Penyajian Laporan keuangan

Penyajian laporan keuangan berdasarkan konsep harga perolehan, laporan arus kas
disusun berdasarkan metode langsung.
b.

Piutang usaha

Perusahaan tidak membuat penyisihan piutang tak tertagih, tapi langsung membebankan
ke akun laba rugi, piutang yang benar-benar tak tertagih.
c.

Persediaan

Persediaan dibukukan berdasarkan harga perolehannya. Penilaian persediaan akhir


berdasarkan metode FIFO.

d.

Penyertaan dalam bentuk saham

Penyertaan dalam bentuk saham yang mencapai kurang dari 20% dibukukan berdasarkan
metode biaya, sedangkan penyertaan dalam bentuk saham yang mencapai 20% atau
lebih dibukukan berdasarkan metode ekuitas.
e.

Aset Tetap

Aset tetap dinilai berdasarkan harga perolehan dan penyusutannya dihitung dengan
menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran umur manfaat ekonomis aset
tetap. Taksiran umur ekonomis aset tetap sebagai berikut:
Bangunan dan prasarana

20 tahun

Kendaraan bermotor

10 tahun

Peralatan kantor

5 tahun

f.

Pengakuan Pendapatan

Pendapatan penjualan diakui pada saat dilakukan penyerahan kepada pembeli.


g.

Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing

Pembukuan perusahaan diselenggarakan dalam mata uang rupiah. Transaksi dalam mata
uang asing dibukukan dengan kurs yang berlaku pada saat terjadinya transaksi. Saldo
aset dan kewajiban moneter dalam mata uang asing per tanggal neraca dijabarkan
dengan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca. Selisih kurs yang terjadi
dikreditkan ( dibebankan) pada perhitungan laba rugi tahun berjalan.
h.

Taksiran Pajak penghasilan (PPh)

Taksiran pajak penghasilan ditentukan berdasarkan taksiran laba kena pajak dari tahun
yang bersangkutan. Perusahaan tidak menganut akuntansi pajak tangguhan atas
perbedaan waktu.
i.

Tahun Buku

Tahun buku perusahaan berjalan dari tanggal 1 januari sampai dengan 31 Desember.

5.

BUKU-BUKU YANG DIGUNAKAN PERUSAHAAN

Dalam rangka penyusunan laporan keuangan, perusahaan telah menyelenggarakan


antara lain: buku kas, buku besar, ayat jurnal, serta proses pembukuan masih dilakukan
secara manual dan komputerisasi.

6.

NERACA KOMPARATIF

ASET

2012

2011

ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha
1.217.550.488
Piutang lain-lain
27.937.950
Persediaan
Beban dibayar dimuka
Perlengkapan
TOTAL ASET LANCAR

Investasi

595.067.436

265.010.760

1.297.188.447
12.889.443
1.650.112.500

1.697.850.000

3.000.000
11.250.000
3.569.507.826

387.750.000

10.065.000
3.218.414.198

338.250.000

ASET TETAP
Harga perolehan
2.599.500.000
Akumulasi penyusutan
nilai buku
TOTAL ASET
5.981.039.348

KEWAJIBAN DAN EKUITAS


KEWAJIBAN JANGKA PENDEK

2.599.500.000
272.999.850)
2.326.500.150
6.283.757.976

(175.124.850)
2.424.375.150

Utang usaha

570.013.509

Utang lain-lain
140.715.900

863.400.000

144.931.085

Utang pajak

45.333.821

beban yang masih harus dibayar

139.350.000

TOTAL KEWAJIBAN JANGKA PENDEK


1.198.728.850

899.628.415

59.612.750
135.000.000

KEWAJIBAN JANGKA PANJANG


Kewajiban pajak tangguhan
1.859.919

1.859.919

TOTAL KEWAJIBAN JANGKA PANJANG

1.859.919

1.859.919

EKUITAS
Modal disetor
1.000.000.000
Saldo laba

1.000.000.000
3.882.269.642

TOTAL EKUITAS
4.780.450.779

4.882.269.642

TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS


5.981.039.548

7.

3.280.450.779

5.783.757.976

LAPORAN LABA RUGI KOMPARATIF

AKUN
Penjualan
Beban pokok penjualan
6.834.000.000
laba kotor

2012
8.582.396.775

2011
8.733.996.000

6.865.914.293
1.716.482.482

1.899.996.000

Beban usaha

731.983.680

599.714.625

Laba usaha

984.543.680

1.300.281.375

Beban(pendapatan) lain-lain, bersih


(42.088.200)

127.487.739

laba sebelum pajak

857.056.063

Beban pajak penghasilan tahun berjalan


376.308.800
Tangguhan
laba bersih
Saldo awal tahun
2.316.249.923
Saldo akhir tahun

8.

1.342.369.575

255.237.200
-

1.859.919

601.818.863

964.200.856

3.280.450.779
3.882.269.642

3.280.450.779

MASALAH AKUNTANSI
Pembukuan dilakukan manula dan komputerisasi

Perusahaan yang menuju komputerisasi akan dapat memberikan laporan yang lebih
cepat. Akan tetapi dalam praktiknya perusahaan perusahaan masih mengalami
hambatan hhambatan dalam penggunaan media tersebut yang berakibat pada
terlambatnya penerimaan laporan final. Untuk mengimbangi perkembangan dan masalahmasalah yang timbuk perusahaan perlu meningkatkan pemakaian komputer, dalam hal ini
menggunakan software yang tepat dan akurat sehingga dapat tercapai efesien dan
efektivitas.

9.

MASALAH PERPAJAKAN

Dalam pengelompokkan beban masih ditemukan beban-beban yang seharusnya


tidak termasuk paa kelompok beban menurut fiskal, hal ini perlu penegasan lebih lanjut
untuk penyusunan rekonsiliasi laba akuntansi dan laba fiskal. Tahun sebelumnya semua
pajak yang terutang telah diselesaikan, dengan kata lain tidak ada pajak yang belum
dibayarkan.

10. MASALAH PEMERIKSAAN


Laporan keuangan perusahaan untuk tahun buku 2011 diperiksa oleh Kantor
Akuntan Publik Mukti Lutfiana dan Rekan

11. RENCANA KERJA


Penempatan staff :
Patner

: Mukti lutfiana

Manajer

: Rio Febrianto

Supervisor

: Agus Prasetyo

Senior

: Fulana Mariana

Junior

: Desi Susanti

12. JASA AKUNTAN


Pemeriksaan umum pada laporan keuangan perusahaan untuk mengungkapkan
pendapat mengenai laporan keuangan tersebut wajar tanpa pengecualian atau dengan
kata lain kewajaran laporan keuangan secara keseluruhan.

13. BIAYA PEMERIKSAAN


Biaya pemeriksaan sebesar Rp 10.000.000 ( sepuluh juta rupiah) ditambah PPN dikurangi
dengan PPh 23.

14. WAKTU
Pemeriksaan lapangandimulai/selesai

: 13 Desember 2012 s/d 12 Maret 2013

Pemeriksaan stok fisik/kas

: 28 Desember 2012 s/d 9 januari 2013

Evaluasi pengendalian internal

: 13 Desember 2012 s/d 12 Januari 2013

Penyerahan laporan akuntan

: 22 Maret 2013

Pelaksanaan stock opname


Mariana, Desi Susanti.

: Rio Febrianto, Agus Prasetyo, Fulana

Anda mungkin juga menyukai