0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
38 tayangan2 halaman
Spektroskopi UV-Visible digunakan untuk analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa organik dan berwarna dengan memanfaatkan sinar ultraviolet dan tampak. Analisis kuantitatif didasarkan pada persamaan Lambert-Beer, sedangkan analisis kualitatif berdasarkan panjang gelombang maksimum absorpsi. Peralatan spektroskopi UV-Visible terdiri atas sumber cahaya, monokromator, tempat sampel, dan detektor.
Spektroskopi UV-Visible digunakan untuk analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa organik dan berwarna dengan memanfaatkan sinar ultraviolet dan tampak. Analisis kuantitatif didasarkan pada persamaan Lambert-Beer, sedangkan analisis kualitatif berdasarkan panjang gelombang maksimum absorpsi. Peralatan spektroskopi UV-Visible terdiri atas sumber cahaya, monokromator, tempat sampel, dan detektor.
Spektroskopi UV-Visible digunakan untuk analisis kualitatif dan kuantitatif senyawa organik dan berwarna dengan memanfaatkan sinar ultraviolet dan tampak. Analisis kuantitatif didasarkan pada persamaan Lambert-Beer, sedangkan analisis kualitatif berdasarkan panjang gelombang maksimum absorpsi. Peralatan spektroskopi UV-Visible terdiri atas sumber cahaya, monokromator, tempat sampel, dan detektor.
Spektroskopi UV mempunyai kisaran sinar dengan panjang gelombang 200-400
nm, sedangkan sinar tampak adalah panjang gelombang sekitar 400-900 nm. Spektroskopi UVdan Vis digunakan untuk tujuan analisis kualitatif dan kuantitatif. Spektroskopi UV adalah untuk analisis senyawa organic yang mengandung gugus kromofor yaitu diene terkonjugasi ( C = C C = C ) dan enon (ketena) C = C C =O. Sedangkan spektroskopi tampak (vis) adalah untuk analisis senyawa berwarna. Analisa kuantitatif didasarkan pada persamaan Lambert-Beer seperti berikut A = b C atau A = a b C A = Absorbansi = Koefisien ekstiksi molar ( C = mol L-1) a = Absorbtivitas (C = gL-1) C = Konsentrasi
Analisa kualitatif didasarkan pada panjang gelombang maksimum ( maks) yaitu
panjang gelombang dengan A maksimum, karena setiap senyawa yang mengandung gugus kromofor dan berwarna mempunyai maks yang spesifik. Hal yang perlu diperhatikan adalah dalam persiapan sampel sebelum dianalisis dengan spektroskopi UVVis terutama dalam pemilihan pelarut dan proses pengenceran. Skema peralatan spektroskopi UV-Vis adalah seperti gambar :
Komponen- komponenperalatan spektroskopi tersebut dijelaskan secara garis besar
sebagai berikut. 1. Sumber Cahaya Secara umum radiasi yang dihassilkan oleh material berupa sumber listrik bertegangan tinggi atau pemanasan listrik. Tegangan listrik akan menyebabkan eksitasi electron pada benda dan waktu electron kembali ke tingkat energi yang lebih rendah (dasar) akan membebaskan radiasi berupa emisi sejumlah energi tertentu (E) tergantung tingkat eksitasinya dan energi radiasi emisi inilah yang digunakan sebagai sumber radiasi. Sebagai sumber radiasi UV digunakan lampu Hidrogen (H) atau lampu Deutirium (D). Gas Hidrogen atau Deutirium diisi ke dalam bola lampu yang dilengkapi dengan elektroda dan bila diberi tegangan listrik akan mengeksitasi electron, selanjutnya akan menghasilkan radiasi emisi cahaya sebagai sumber tenaga radiasi. Sedangkan sumber radiasi tampak yang juga menghasilkan sinar Infra Merah (IR) dekat menggunakan lampu filament tungsten yang dapat menghasilkan tenaga radiasi 350-3500 nm. 2. Monokromator Radiasi yang diperoleh dari berbagai sumber radiasi (1) adalah sinar polikromatis (banyak panjang gelombang). Monokromator berfungsi untuk mengurai sinar tersebut menjadi monokromatis sesuai yang diingin. Monokromator terbuat dari bahan optic yang berbentuk prisma. 3. Tempat Sampel Dalam bahasa sehari-hari tempat sampel (sel penyerap) dikenal dengan istilah kuvet. Kuvet ada yang berbentuk tabung (silinder) tapi ada juga yang berbentuk kotak. Syarat bahan yang dapat dijadikan kuvet adalah tidakmenyerap sinar yang dilewatkan sebagai sumber radiasi dan tidak bereaksi dengan sampel dan pelarut. Untuk sinar UV digunakan Quarts, sedangkan untuksinar tampak dapat digunakan gelas biasa namun Quarts lebih baik. 4. Detektor Detektor berfungsi untuk mengubah tenaga radiasi menjadi arus listrik atau peubah panas lainya dan biasanya terintegrasi dengan pencatat (printer). Tenaga cahaya yang diubah menjadi tenaga listrik akan mencatat secara kuantitatif tenaga cahaya tersebut. Persyaratan detektor yang baik adalah : (a). Sensitivitas tinggi (b). Respon pendek (c) Stabilitas lama dan (d) Sinyal elektronik mudah diperjelas.
Spektrofotometri Merupakan Salah Satu Metode Dalam Kimia Analisis Yang Digunakan Untuk Menentukan Komposisi Suatu Sampel Baik Secara Kuantitatif Dan Kualitatif Yang an Pada Interaksi Antara Materi Dengan Cahaya