Rumput laut adalah tanaman laut yang tergolong dalam tanaman tingkat rendah,

tidak mempunyai akar, batang, maupun daun sejati. Rumput laut hanya
menyerupai batang yang disebut thallus, rumput laut tumbuh di dasar laut dengan
melekatkan dirinya pada karang karang di laut (aslan,1999). Pada bidang industry
rumput laut banyak digunakan sebagai bahan baku industry, contohnya untuk
pembuatan bahan baku es krim dan lainya. Tingginya tingkat konsumsi rumput
laut, penambahan bahan pengawet berupa formalin kerap kali di lakukan.
Berdasarkan data pengamatan yang di dapat, sampel rumput laut positif
mengandung formalin, dengan intensitas warna menjadi coklat kehitaman. Hal
tersebut dapat dibuktikan dengan berubahnya warna yang di hasilkan setelah
penambahan reagen A dan B dari warna hijau menjadi coklat kehitaman. hal ini
dapat terjadi dimana produsen menggunakan formalin untuk mengawetkan
rumput laut. Hal ini dengan literature yang menyatakan bahwa formalin dapat
digunakan sebagai bahan pengawet. Penggunaan formalin pada rumput laut dapat
terjadi akibat formalin bereaksi dengan protein sehingga membentuk rangkaian
rangkaian antara protein yang berdekatan, akibat dari reaksi tersebut protein
mengeras dan tidak dapat larut (Hardiantini, 2003).
Seaweeds are sea plant that belong to the low level plants, does not have true
leave, root and stem. Seaweed like a stem called thallus, seaweed in the sea attach
themselves to the coral reef in the ocean (aslan, 1999). In the area industry
seaweed used as material for industry, for example for the manufacture of raw
materials and other ice cream. Consumption of seaweed is hight, the addition of
preservatives sample of seaweed have a formaline. Based on observational data in
the can, seaweed samples positive for formaldehyde, the intensity of the color to
dark brown. That can be evidenced by the color change produced after the
addition of reagent A and B of the color green become blackish brown. that can
occur where manufacturers use formalin to preserve seaweed. In the literature
which states that formaldehyde can be used as a preservative. The use of
formaline in seaweed can occur due to formaldehyde reaction with protein to form
a series circuit between adjacent protein, as a result of the reaction hardened
protein and insoluble (Hardiantini, 2003).