sangat pesat perkembangan industrinya, sehingga hal ini akan berdampak pada
semakin berkurangnya lahan pertanian. Disamping itu, dengan kemajuan ini
menjadikan masyarakat Jawa Timur menjadi semakin konsumtif. Hal ini membuat
banyak eksportir dari luar yang melirik Jawa Timur sebagai salah satu tujuan
ekspor. Dampaknya tentu adalah semakin banyaknya barang impor yang masuk
ke Jawa Timur. Namun demikian adanya kebijakan Gubernur Jawa Timur yang
menolak menjadikan Jawa Timur sebagai pintu masuk barang-barang impor
merupakan kebijakan yang sangat positif. Hal ini menjadi suatu berita yang cukup
Dan
agar ekonomi masyarakat Trenggalek bisa terangkat maka harus digali potensipotensi unggulan di bidang pertanian dan perkebunan tersebut.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan dan dilakukan antara lain pertama adalah merubah pola fikir petani
dari sekadar menjadi petani murni yang hanya tahu menanam, menjadi petani yang
berfikiran jauh kedepan dan mempunyai wawasan usaha sehingga mengetahui apa
yang
harus
dilakukan
untuk
mengembangkan
usahanya.
Kedua
adalah
ekspansi pasar. Untuk ekspansi pasar ini maka perlu adanya lembaga-lembaga
penunjang yang mampu untuk menjebatani antara petani dengan pedagang
sehingga petani tidak kebingungan dalam memasarkan produknya. Dan keempat
adalah dukungan dari lembaga-lembaga perbankan atau lainnya yang bersedia
untuk memberikan bantuan kredit bagi petani yang membutuhkan tambahan dana
guna mengembangkan usahanya.
BAB II
KETENTUAN PELAKSANAAN
2.1. Lingkup Materi
b.
Tinjauan lapangan
Kelengkapan data yang harus diakomodasikan dalam Pekerjaan Kajian Potensi
Pada
tahap
ini
kegiatan
yang
dilakukan
adalah
melakukan
pembahasan terhadap data-data yang diperoleh dari lapang baik data hasil
tinjauan lapang maupun data dari instansi terkait untuk mengetahui :
1. Potensi pengembangan produk unggulan yang ada di tiap wilayah ;
2. Kemampuan
sosial
masyarakat
dalam
pengelolaan
usaha-taninya
agribisnis;
3. Analisa ekonomi dari masing-masing komoditi pertanian dan pekebunan yang
menjadi produk unggulan masyarakat.
5. Produk Pekerjaan.
Produk laporan yang dihasilkan dalam pekerjaan Kajian Produk Unggulan
Pertanian dan perkebunan di Kabupaten Trenggalek ini adalah berupa :
a. Buku laporan pendahuluan
b. Buku laporan akhir
c. Dokumentasi
BAB III
SISTEM PELAKSANAAN PEKERJAAN
3.1. Jangka Waktu Pelaksanaan Pekerjaan
di
Kabupaten
Trenggalek
adalah
(tiga)
bulan
sejak
b.
dan
pendekatan
pekerjaan,
jadwal
pelaksanaan
kegiatan,
BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN PELAKSANA PEKERJAAN
4.1.
Kewajiban Konsultan
a. Konsultan berkewajiban dan bertanggung jawab sepenuhnya terhadap
pelaksanaan
Pekerjaan
Kajian
Produk
Unggulan
Pertanian
dan
Hak Konsultan
a. Dalam pelaksanaan Pekerjaan Kajian Produk Unggulan Pertanian dan
Perkebunan di Kabupaten Trenggalek, konsultan berhak untuk meminta
bantuan Tim Teknis atau Dinas/Instansi terkait untuk memberikan data
dan informasi yang diperlukan;
b. Setelah pelaksana pekerjaan melaksanakan seluruh kewajibannya,
maka
pihak
pelaksana
pekerjaan
berhak
untuk
mendapatkan
:.......................
.............................................
NIP. .....................................