komunikasi d a l a m penyampaian/pemberian pesan atau berita, dapat dilakukan dengan jarak dekat maupun jarak jauh
TUJUAN
1. Agar proses tata laksana pemberian atau penerimaan pesan dapat
diterima dan dipahami dengan benar. 2. Meminimalkan miss komunikasi dalam penyampaian informasi 3. Efisien waktu
KEBIJAKAN
1. UU No. 36 Th 2009 tentang kesehatan
2. UU No 44 Th 2009 tentang rumah sakit 3. Permenkes No 1691 Th 2011 tentang keselamatan pasien 4. SK Direktur RSIA Gladiool tentang panduan Sasaran Keselamatan Pasien
PROSEDUR 1.
1. Prosedur menerima telepon
a. Mengangkat telepon tidak boleh lebih dari 3 kali dering. b. D i d a l a m m e n g a n g k a t / m e n j a w a b t e l e p o n , sebutkan salam, tempat / area dan n a m a penerima telepon, kemudian tanyakan apakah ada yang dapat dibantu (Contoh Selamat Pagi,ruang keperawatan dengan Desi, ada yang bisa dibantu ? ) c. Dengarkan secara seksama isi / maksud pembicaraan dari lawan bicara, jika masih belum mengerti tanyakan kembali. 2. Prosedur menelpon a. Angakat gagang telepon dan pastikan telepon memiliki nada sambung b. Bila ingin menelpon di area RSIA Gladiool, langsung tekan
nomor ekstension yang dituju
c. Bila ingin menelpon di luar area RSIA Gladiool tekan 77 lalu nomor ekstention yang dituju atau tekan 9 lalu nomor yang dituju d. Dalam berbicara ditelepon harus menggunakan tata bahasa yang baik dan sopan 3. Prosedur menyambungkan telepon a. Bila custumor (internal/eksternal ) meminta disambungkan ke unit lain, layani dengan ramah menggunakan bahasa yang baik dan sopan, dan katakan untuk menunggu sebentar karena akan disambungkan ke ekstension yang dituju. Contoh ditunggu sebentar, akan saya sambungkan b. Tekan tombol F atau Flash kemunian tekan nomor ekstention yang dituju c. Setelah nomor ekstention sudah tersambung dengan penerima yang dituju, sampaikan bahwa akan ada yang berbicara d. Tekan tombol F atau Flash kembali e. Tutup gagang telepon UNIT TERKAIT