Anda di halaman 1dari 3

KEPOLISIAN DAERAH SULAWEI SELATAN

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

No. Dokumen

ASESMEN AWAL
UNTUK POPULASI
KHUSUS
No. Revisi

Halaman
1/3

Tanggal terbit: Juni 2016


Dibuat Oleh
Ketua POKJA AP

Diperiksa Oleh
Kasubid Yanmed Dokpol

dr. Imam F. Sp, Pd

dr. Moch.Iwan K. Sp. M

AKBP NRP 66070503

PENGERTIAN

TUJUAN

KEBIJAKAN

PROSEDUR

AKBP NRP 71050436

Disahkan Oleh
Kepala RS. Bhayangkara
Makassar

dr. Aris Budiyanto,Sp.THT


Kombes Pol NRP 65040886

Populasi tertentu adalah kelompok yang


mendapatkan asesmen khusus secara ind
ividual di masing-masing bagian/unit.
Mengidentifikasi kelompok pasien khusus dan
populasi pasien khusus serta dapat memodifikasi
proses asesmen untuk memenuhi kebutuhan
khusus pasien.
Keputusan Kepala RS. Bhayangkara Makassar
Nomor:
KEP/
/
/
/ 2016 Tentang Kebijakan
Proses Penilaian Medis dan Keperawatan Rawat
Inap di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar
1. Setiap pasien anak-anak (usia 1 bulan s/d 18
tahun) yang memerlukan kebutuhan khusus
pada rawat jalan dan rawat inap dilakukan
asesmen oleh dokter spesialis anak dan
perawat anak
2. Pasien dewasa (usia 19 tahun s/d 59 tahun)
dengan memerlukan kebutuhan khusus baik
rawat jalan maupun rawat inap, asesmen
dilakukan oleh spesialis Medikal Bedah

KEPOLISIAN DAERAH SULAWEI SELATAN


BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
ASESMEN AWAL UNTUK
POPULASI KHUSUS
No. Revisi

No. Dokumen
3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

Halaman
2/3
Pasien lanjut usia (> 60 tahun) yang lemah yang
memerlukan perhatian khusus, baik rawat jalan
maupun rawat inap asesmen dilakukan
menggunakan asesmen pasien dewasa dengan
memperhatikan kebutuhan pasien
Pasien dengan sakit terminal yang memerlukan
perhatian khusus, baik rawat jalan maupun rawat
inap
asesmen
dilakukan
oleh
unit
terkait/multidisiplin.
Pasien-pasien yang mengalami kesakitan
dengan nyeri berat (skala >6)
di lakukan
asesmen oleh bagian anestesi, baik di rawat
jalan maupun rawat inap.
Wanita dalam proses melahirkan yang
memerlukan perhatian khusus, baik rawat jalan
maupun rawat inap, asesmen dilakukan spesialis
obstetri gynecologi
Wanita dalam proses terminasi kehamilan yang
memerlukan
perhatian
khusus,
asesmen
dilakukan oleh Spesialis Obstetri Gynecologi dan
Bidan.
Pasien dengan kelainan emosional dan
gangguan jiwa yang memerlukan perhatian
khusus, asesmen dilakukan oleh Spesialis
Psikiatri dan Perawat dengan kompetensi Jiwa.
Pasien dengan ketergantungan obat yang
memerlukan
perhatian
khusus,
asesmen
dilakukan oleh Spesialis Psikiatri

KEPOLISIAN DAERAH SULAWEI SELATAN


BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA MAKASSAR
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

No. Dokumen

UNIT TERKAIT

ASESMEN AWAL UNTUK


POPULASI KHUSUS
No. Revisi

Halaman
3/3
10. Pasien yang terlantar atau disakiti (KDRT,
child abuse) yang memerlukan perhatian
khusus, asesmen dilakukan oleh tim Dokter
Bedah dan Psikiatri
11. Pasien dengan infeksi dan penyakit menular
yang memerlukan perhatian khusus, asesmen
dilakukan oleh Spesialis Infeksi.
12. Pasien dengan daya imunnya direndahkan
yang memerlukan perhatian khusus, asesmen
dilakukan oleh Spesialis medical Bedah
13. Asesmen
awal
yang
didapatkan,
menghasilkan diagnosis awal
1. Instalasi
Rawat
Jalan
Rumah
Sakit
Bhayangkara Makassar
2. Instalasi
Rawat
Inap
Rumah
Sakit
Bhayangkara Makassar
3. SMF semua departemen
4. Bagian administrasi pasien dan informasi
medis binyanmed Rumah Sakit Bhayangkara
Makassar
5. Bagian Kedokteran
6. Bagian Keperawatan
7. Komite Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai