Anda di halaman 1dari 4

SOP PELAYANAN DI POLI UMUM

No. Dokumen

SOP
UPT Puskesmas
Pajagan Kab.Lebak

1. Pengertian

No. Revisi
Tanggal Terbit
Halaman
TTD

Syarifuddin SE.M.Si
NIP. 197208041997021001

1. Pasien adalah seseorang yang membutuhkan surat keterangan


sehat untuk keperluan tertentu, atau membutuhkan pemeriksaan,
pengobatan dan tindakan medis, atau membutuhkan konsultasi
medis.
2. Anamnesa adalah tanya jawab baik langsung (auto) maupun tidak
langsung (hetero) tentang keluhan dan riwayat penyakit dari
pasien maupun keluarga pasien.
3. Tarif pelayanan kesehatan adalah biaya yang harus dibayar oleh
pasien pada waktu mendaftar di loket pendaftaran, setelah
dilakukan tindakan medis dan setelah menjalani rawat inap.
4. Buku Rawat Jalan adalah berkas yang berisikan catatan dan
dokumen tentang identitas pasien, anamnesa, hasil pemeriksaan,
pengobatan, tindakan dan pelayanan penunjang kepada pasien
pada sarana pelayanan kesehatan
5. Pasien poli umum adalah pasien yang berobat di Puskesmas yang
berusia di atas 5 tahun sampai dengan usia 44 tahun

2. Tujuan

Mengatur tata cara pelayanan poli umum untuk untuk memberikan pengobatan dan
pemeliharaan kesehatan yang layak kepada semua orang yang membutuhkannya
sehingga meningkatkan taraf kesehatan masyarakat

3. Kebijakan

SK No.01/PKM-PJG/VI//2016 Tentang Penanggung Jawab Pelayanan

4. Referensi

Program UPT Puskesmas Pajagan


PerMenkes No. 1109/Menkes/Per/IX/2007 tentang Penyelenggaraan
Pengobatan Komplementer-Alternatif di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

5. Prosedur
1)

2)
3)
4)

1.
Pelayanan Pasien
Pasien mendaftar di bagian pendaftaran untuk pasien
ASKES/JKN/KIS/BPJS tidak di tarif biaya pendaftaran,
sedangkan untuk pasien umun di tarif biaya pendaftaran.
Petugas loket pendaftaran mengantar Buku Rawat Jalan ke
Poli Umum diletakkan pada tempat yang telah disediakan.
Pasien kemudian kembali ke ruang tunggu poli umum untuk
menunggu panggilan dari petugas poli umum.
Petugas poli umum memanggil pasien, untuk dilakukan

anamnese yang dicatat pada Buku Rawat Jalan dan identitas


pasien dicatat pada buku register rawat jalan.
5) Selanjutnya pasien dilakukan pemeriksaan sesuai dengan
keluhan pasien dan hasilnya dicatat di Buku Rawat Jalan.
6) Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, kemudian petugas poli
umum melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
7)
Jika diperlukan tindakan medis, sebelum dilakukan pasien
harus menandatangani lembar persetujuan.
8) Diagnosa pasien berdasarkan ICD X
9) Petugas poli umum memberikan resep kepada pasien untuk
diambil di loket apotek.
10) Jika diperlukan konsul ke unit lain, maka petugas poli umum
memberikan lembar pengantar kepada pasien dan pasien
selanjutnya menuju unit lain yang diperlukan tersebut.
11) Tindakan yang dilakukan dicatat dalam Buku Rawat Jalan.
12) Pasien Menyerahkan resep obat di apotek
13) Pasien kemudian dapat pulang.

2.
Pemeriksaan penunjang
1) Apabila sebelum dilakukan tindakan medik, petugas
memerlukan pemeriksaan laboratorium, maka petugas poli
umum memberikan lembar Laboratorium klinik kepada
pasien.
2) Pasien yang telah menjalani pemeriksaan laboratorium akan
mendapatkan Hasil Pemeriksaan Laboratorium untuk
diserahkan kembali kepada petugas poli umum yang
memeriksa.
3) Hasil pemeriksaan tersebut dipakai oleh petugas poli umum
sebagai data pendukung dalam penegakan diagnosis pada
pelayanan ke pasien.

6. Diagram Alur

7. Dokumen
terkait

8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
9. Distribusi

10. Rekaman
Historis
Perubahan

Buku rawat jalan


Buku register rawat jalan
Pengantar
Buku rujukan
Laboratorium klinik
Tanda bukti pelayanan
Tanda bukti pembayaran pelayanan kesehatan
Buku bantu setoran tindakan
Lembar Persetujuan
Daftar diagnosa pasien

Anda mungkin juga menyukai