Anda di halaman 1dari 85

WEEKLY REPORT

Pembimbing:
dr. Astrid Fransisca Padang, Sp.OG
Disusun Oleh:
Jane Chaterine Anggriawan (2014-061-096)
Jane Nathania Yusuf (2014-061-097)
Alansan Julio (2016-061-003)
Marcel Hanardi (2016-061-004)
Yohanes Deni Brianto (2016-061-006)

Kepaniteraan Klinik Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan


Fakultas Kedokteran Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
Periode 24 Oktober 2016 07 Januari 2017

OBSTETRICS

No
1

Hari Masuk
RS
13 November
2016

Identitas

Diagnosis Kerja

Diagnosis Akhir

Ny. WS

G4P2012, 39 tahun,

39 tahun, post partus

Neonatus

38 minggu menurut

maturus secara seksio

cukup bulan, 38-39

USG, belum inpartu,

sesarea dan tubektomi

minggu

janin tunggal hidup

bilateral atas indikasi

New Ballard Score,

intrauterin, presentasi

riwayat seksio sesarea,

berat

kepala,

riwayat

dengan

gram, 48 cm, Nilai

seksio

sesarea,

oligohidramnion

dengan

dan

tubektomi

Diagnosis Bayi

menurut
lahir

3010

APGAR 8/9 dengan


diagnosa

oligohidramnion

laki-laki

neonatus

cukup bulan, sesuai


masa kehamilan

15 November
2016

Ny. A

G2P1001, 28 tahun,

P2002, 28 tahun, post

Neonatus

gravid

39

partus maturus secara

perempuan

cukup

minggu

menurut

section caesaria atas

bulan,

38-39

HPHT,

belum

indikasi riwayat seksio

minggu

sesarea

New Ballard Score,

38

inpartu, janin tunggal


hidup

intrauterine,

presentasi
dengan

16 November
2016

Ny. S

berat

menurut
lahir

3290

kepala

gram, 50 cm, Nilai

riwayat

APGAR 8/9 dengan

seksio sesarea.

diagnosa

G6P3023, 36 tahun,

P4014, 36 tahun, post

sehat
Neonatus

gravid

partus maturus dengan

perempuan

cukup

menurut USG, belum

seksio

bulan,

39-40

inpartu, janin tunggal

tubektomi sinistra atas

minggu

hidup

indikasi

New Ballard Score,

37

presentasi

minggu

intrauterin,
kepala,

sesarea

dan

preeklampsia

dan tubektomi

berat

dengan preeklampsia

neonatus

menurut
lahir

2950

gram, 48 cm, Nilai


APGAR 8/9 dengan
diagnosa

neonatus

cukup bulan, sesuai


4

17 November
2016

Ny. E

G2P2002, 22 tahun,

P3003, 39 tahun, post

masa kehamilan
Neonatus laki-laki

39-40

minggu

partus maturus secara

cukup bulan, 39-40

menurut

HPHT,

seksio

minggu

sesarea

atas

menurut

belum inpartu, janin

indikasi riwayat seksio

New Ballard Score,

tunggal

sesarea

berat

hidup

lahir

3180

intrauterin, presentasi

gram, 48 cm, Nilai

kepala,

APGAR 8/9 dengan

dengan

riwayat

seksio

diagnosa

sesarea

neonatus

sehat (cukup bulan,


sesuai

17 November
2016

Ny. N

masa

G1P0000, 21 tahun,

P1000, 21 tahun, post

kehamilan)
Neonatus

34 minggu menurut

partus

perempuan

cukup

USG,

secara section cesarean

bulan,

atas

minggu

dengan

ancaman

partus

prematurus

prematurus
indikasi

dengan

PEB

perburukan

36

37

menurut

New Ballard Score,

hipertensi dan suspek

berat

lahir

2420

HELLP syndrome

gram, 45 cm, Nilai


APGAR 8/9 dengan
diagnose

19 November
2016

Ny. L

neonatus

G4P1201, 26 tahun,

P2202, 26 tahun, post

sehat.
Neonatus

35-36

partus maturus secara

perempuan

cukup

seksio

36-37

menurut

minggu
USG,

sesarea

atas

bulan,

partus

tak

minggu

inpartu, janin tunggal

indikasi

hidup

maju (CPD)

intrauterin,

presentasi kepala

menurut

New Ballard Score,


berat

lahir

2980

gram, 45 cm, Nilai


APGAR 7/8 dengan
diagnosa
sehat

neonatus
(kurang

bulan, sesuai masa


kehamilan)

Kasus 1
G4P2012, 39 tahun, 38 minggu menurut USG, belum inpartu, janin tunggal
hidup intrauterin, presentasi kepala, riwayat seksio sesarea, dengan
oligohidramnion
I.

II.

IDENTITAS
Nama
: Ny. WS
Umur
: 39 tahun
Etnis
: Batak
Agama
: Katolik
Pekerjaan
: Karyawan Swasta
Pendidikan
: SMA
Tanggal masuk rumah sakit : 13 November 2016
ANAMNESA
Keluhan Utama:
Pasien datang dari IGD RS Atma Jaya untuk rencana seksio sesarea
pada tanggal 14 November 2016.

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang ke IGD RS Atma Jaya untuk atas indikasi
oligohidramnion dan riwayat seksio sesarea pada 2007 dan 2012.
Keluhan mulas, keluar lendir, cairan, darah disangkal. Keluhan lain
disangkal. Hari pertama haid terakhir 28 Februari 2016

Riwayat Penyakit Dahulu:


Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
:seksio sesarea (2007 dan
2012)
Riwayat Penyakit Keluarga:
Riwayat hipertensi
Riwayat diabetes mellitus
Riwayat alergi
Riwayat Haid:
Menarche
Siklus menstruasi

: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
: 15 tahun
: 30 hari, teratur, durasi 3-

5 hari/bulan, 3 kali ganti pembalut (60cc), dysmenorrhea (-)

Riwayat Kontrasepsi

Pasien tidak pernah memakai alat kontrasepsi

Riwayat pernikahan:
Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah 13 tahun

Riwayat perawatan antenatal:

Pasien datang untuk perawatan antenatal teratur di RS Atma

Jaya sebanyak 9 kali.


Riwayat Obstetrik:
No tahun

Usia

Riwayat

Jenis

Berat

ASI

Gestasi
9 bulan

persalinan
seksio

Kelamin
Laki-laki

Badan
3050 g

ya

9 bulan

sesarea
kuretase
seksio

Perempuan 3100 g

ya

2
3

2007
2009
2012

sesarea
4

2016

Kehamilan
ini

III.

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 120/70 mmHg
Laju Jantung
: 84 kali/menit
Laju Pernapasan
: 18 kali/menit
Suhu
: 36,5 C
Berat
: 67,5 kg
Tinggi
: 151 cm
IMT
: 29,6 kg/m2
Pemeriksaan Fisis
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Bunyi napas vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-),

ASI (+/+)
Abdomen

Inspeksi

: Tampak cembung, linea nigra(+), striae gravidarum (-)

Auskultasi
: Bising usus (+), 5-6 kali per menit
Palpasi
: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas
Akral hangat, edema (-/-/-/-), CRT <2 detik
Refleks Fisiologis
: ++/++/++/++
Refleks Patologis
: -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin
Leopold maneuver
o Leopold I
o Leopold II
o Leopold III
o Leopold IV

: 6 November 2016
: 30 cm
: 2800 gram menurut USG
:: 132 kali/menit
: Bokong
: Punggung sisi kiri
: Kepala
: Konvergen, 5/5

Pemeriksaan Dalam

IV.

Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher

: tidak dilakukan

Kardiotokografi: Baseline
Variabilitas
Akselerasi
Deselerasi
Gerak Janin
His
Kesan

: 130 kali/menit
: Normal (20 kali/menit)
: 3 kali
:: 3 kali
:: NST reaktif

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi

Hasil

Satuan

Nilai normal

Rutin
Hemoglobin

9,5 ()

g/dL

12 16

Hematokrit

27 ()

37 47

ribu/uL

4 10

ribu/uL

140 400

menit

13

menit

36

Leukosit

11,5 ()

Trombosit
Bleeding time
Clotting time

V.

307
2
4

DIAGNOSIS KERJA

G4P2012, 38 tahun, 37-38 minggu menurut HPHT, belum impartu, janin tunggal
hidup intrauterin, presentasi kepala, riwayat section cesarean, dengan
oligohidramnion
VI.

VII.

RENCANA

Pro seksio sesarea (14 November 2016 07.00)

Cefotaxime 1 gr IV 1 jam preoperasi

DIAGNOSIS AKHIR
Ibu: P3013, 39 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan
tubektomi bilateral atas indikasi riwayat seksio sesarea, dengan

oligohidramnion dan tubektomi


Bayi: Neonatus laki-laki cukup bulan, 38-39 minggu menurut New
Ballard Score, berat lahir 3010 gram, 48 cm, Nilai APGAR 8/9 dengan

VIII.

IX.

diagnosa neonatus sehat (cukup bulan, sesuai masa kehamilan)


TATA LAKSANA
Post operation
Puasa hingga BU +
Observasi TTV, perdarahan, dan kontraksi uterus
Cek Hb 6 jam post op
IVFD RL : NaCl (2:1) + 10 IU Oxytocin
Cefotaxime 2 x 1 g IV
Tramadol drip 3 x 100 mg IV
Asam Tranexamat 3 x 500 mg IV
Ranitidine 2 x 50 mg IV
Kaltrofen supp 3 x 200 mg
FOLLOW UP

15 November 2016
S:

Nyeri luka post op VAS 3-4


BAK + kuning jernih
Flatus (+), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit sedang


: compos mentis (E4M6V5)
: 110/60 mmHg
: 88 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 4-5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 1 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 10 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P3013, 39 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi
bilateral atas indikasi riwayat seksio sesarea, dengan oligohidramnion dan
tubektomi (POD 1)
P:
-

Aff IVFD dan kateter


Cefixime 2x200 mg caps PO
Meloxicam 3x15mg tab PO
Ranitidine 2x150mg caps PO

Moloco + B12 3x1 tab PO


Kaltrofen 2x100mg tab supp

16 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 2-3
BAK + kuning jernih
Flatus (+), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 100/60 mmHg
: 78 kali per menit
: 21 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 4-5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, flek
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P3013, 39 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi
bilateral atas indikasi riwayat seksio sesarea, dengan oligohidramnion dan
tubektomi (POD 2)

P:
-

Cefixime 2x200 mg caps PO


Meloxicam 3x15mg tab PO
Ranitidine 2x150mg cap PO
Moloco + B12 3x1 tab PO
Paracetamol 3x500mg tab PO

17 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 2-3
BAK + kuning jernih
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 110/70 mmHg
: 80 kali per menit
: 18 kali per menit
: 36,7 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 4-5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 3 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, flek
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P3013, 39 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi
bilateral atas indikasi riwayat seksio sesarea, dengan oligohidramnion dan
tubektomi (POD 3)
P:
-

Boleh pulang
Ganti verban
Cefixime 2x200 mg caps PO
Meloxicam 3x15mg tab PO
Ranitidine 2x150mg cap PO
Moloco + B12 3x1 tab PO
Paracetamol 3x500mg tab PO

Kontrol tanggal 25 November 2016 di Poli Spesialis

Kasus 2
G2P1001, 28 tahun, gravid 38 39 minggu menurut HPHT, belum inpartu, janin
tunggal hidup intrauterine, presentasi kepala dengan riwayat seksio sesarea
I.

II.

IDENTITAS
a. Nama
: Ny. A
b. Umur
: 28 tahun
c. Etnis
: Jawa
d. Agama
: Islam
e. Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
f. Pendidikan
: SMK
g. Tanggal masuk rumah sakit : 15 November 2016
ANAMNESA
Keluhan Utama :
Pasien datang dari Poli Kandungan Atma Jaya untuk perencanaan
seksio sesarea tanggal 15 November 2016

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang dari Poli Kandungan RS Atma Jaya untuk seksio sesarea
atas indikasi persalinan dengan seksio sesarea sebelumnya (tahun
2012). Keluhan seperti mulas, keluar lendir, cairan darah disangkal.

Keluhan lain disangkal. Hari pertama haid terakhir 20 Maret 2016


Riwayat penyakit dahulu :
Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih
: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
: seksio sesarea
(2012)
Riwayat penyakit keluarga :
Riwayat hipertensi
Riwayat diabetes mellitus
Riwayat alergi
Riwayat haid :
Menarche
Siklus menstruasi

: Disangkal
: Disangkal
: Disangkal
: 12 tahun
: 28 hari, teratur, durasi 5

hari/bulan, 3 kali ganti pembalut (60cc), dysmenorrhea (-)

Riwayat Kontrasepsi

Pasien tidak pernah memakai kontrasepsi

Riwayat pernikahan :
Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah 5 tahun

Riwayat perawatan antenatal:


Pasien datang untuk perawatan antenatal teratur di Puskesmas dan RS

Atma Jaya sebanyak 9 kali.


Riwayat Obstetrik :
No tahun

Usia

Riwayat

Jenis

Gestasi
9 bulan

persalinan
seksio

Kelamin Badan
pria
3000gra

2012

sesarea
2

2016

Berat

ASI
ya

Kehamilan
ini

III.

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: tampak sakit sedang
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 110/70 mmHg
Laju Jantung
: 88 detik per menit
Laju Pernapasan
: 18 detik per menit
Suhu
: 36,5 C
Berat
: 66 kg (BB sebeum hamil = 50 kg)
Tinggi
: 150 cm
IMT
: 22,22 kg/m2
Pemeriksaan Fisik
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-),

ASI (+/+)
Abdomen

Inspeksi

(+)
Auskultasi
Palpasi
Ekstremitas

: Tampak cembung, linea nigra (+), striae gravidarum


: Bising usus (+), 6 kali/menit
: Supel, nyeri tekan (-)
: Akral hangat, edema (-/-), CRT <2 detik

Refleks Fisiologis: ++/++/++/++


Refleks Patologis: -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin
Leopold maneuver
o Leopold I
o Leopold II
o Leopold III
o Leopold IV

Pemeriksaan Dalam
Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher : tidak dilakukan

: 27 Desember 2016
: 36 cm
: 3565 gram
:: 152 kali per menit
: bokong
: Punggung sisi kiri
: Kepala
: konvergen, 5/5

Kardiotokografi

o
o
o
o
o
o
o
IV.

Baseline
Variabilitas
Aselerasi
Deselerasi
Gerak janin
His
Kesan

: 140 kali per menit


: normal (15 kali per menit)
:+
:: + 10 kali/20 menit
:: Reaktif

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi
Darah Rutin

Hasil

Satuan

Nilai normal

Hemoglobin

12

g/dL

12 16

Hematokrit

35

37 47

Leukosit

15,4

ribu/uL

4 10

Eritrosit

4,41

juta/uL

4,0 5,2

Trombosit

355

ribu/uL

140 400

Waktu perdarahan

menit

13

Waktu pembekuan

menit

36

Golongan darah / Rh

B/Rh(+)

GDS

70

mg/dl

60 140

HbsAg Kualitatif

Negatif

Negatif

V.

DIAGNOSIS KERJA

G2P1001, 28 tahun, gravid 38 39 minggu menurut HPHT, belum inpartu, janin


tunggal hidup intrauterine, presentasi kepala dengan riwayat seksio sesarea
VI.

RENCANA

VII.

Ibu

Pro Caesarean Section

Cefotaxime 1 gr IV

DIAGNOSIS AKHIR
: P2002, 28 tahun, post partus maturus secara section caesaria atas

indikasi riwayat seksio sesarea.


Bayi

: Neonatus perempuan cukup bulan, 38-39 minggu menurut New

Ballard Score, berat lahir 3290 gram, 50 cm, Nilai APGAR 8/9 dengan diagnosa
neonatus sehat.
VIII. TATA LAKSANA
Post operation
IVFD RL 500 cc +20IU oksitosin / 8jam
IVFD RL 500 cc +10IU oksitosin / 8 jam
IVFD RL 500 cc +10IU oksitosin / 8 jam
cefotaxime 3 x 1 gram IV
ranitidine 1x 50 mg IV
kaltrofen supp 3 x 100mg
observasi TTV, perdarahan, dan kontraksi uterus
cek Hb 6 jam post op
puasa hingga BU +
IX.

FOLLOW UP
16 November 2016

S:
nyeri luka post op VAS 3-4
BAK + melalui kateter (darah (+))

Flatus (+), BAB (-)


O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 120/70 mmHg
: 88 kali per menit
: 18 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post op dengan

rembesan (-)
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: bising usus (+), 5 kali per menit


: supel, nyeri tekan pada bekas luka post op
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas :


- TFU ; 2 jari di bawah umbilicus
- Lokhia : rubra, 30 cc
- Kontraksi : sedang kuat
- Mobilisasi : aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P2002, 28 tahun, post partus maturus secara section caesaria atas indikasi riwayat
seksio sesarea. POD =1
P:
-

Aff IVFD dan kateter


Cefadroxil 3 x 500 mg tab PO
Asam mefenamat 3 x 500 mg tab PO
Methergine 3 x 0,125 mg tab PO
17 November 2016

S:
nyeri luka post op VAS 1-2
BAK +

Flatus (+), BAB (-)


Perdarahan +
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 120/80 mmHg
: 72 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,6 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post op dengan

rembesan (-)
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: bising usus (+), 5 kali per menit


: supel, nyeri tekan pada bekas luka post op
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas :


- TFU ; 2 jari di bawah umbilicus
- Lokhia : flek
- Kontraksi : sedang kuat
- Mobilisasi : aktif jalan

A: P2002, 28 tahun, post partus maturus secara section caesaria atas indikasi riwayat
seksio sesarea. POD =2
P:
-

Cefadroxil 3 x 500 mg tab PO


Asam mefenamat 3 x 500 mg tab PO
Methergine 3 x 0,125 mg tab PO
Dulcolax supp 1 x 1
18 November 2016

S:

nyeri luka post op VAS 1-2


BAK +
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 110/70 mmHg
: 76 kali per menit
: 18 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post op dengan

rembesan (-)
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: bising usus (+), 5 kali per menit


: supel, nyeri tekan pada bekas luka post op
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas :


- TFU : 2 jari di bawah umbilicus
- Lokhia : flek
- Kontraksi : sedang kuat
- Mobilisasi : aktif

A: P2012, 34 tahun, post partus maturus dengan caesarean section, riwayat seksio
sesarea, dengan oligohidramnion. POD =3
P:
-

Pasien boleh pulang dengan obat pulang :


o Cefadroxil 3 x 500 mg tab PO
o Asam mefenamat 3 x 500 mg tab PO
o Methergine 3 x 0,125 mg tab PO

Kasus 3
G6P3023, 36 tahun, gravid 37 minggu menurut USG, belum inpartu, janin
tunggal hidup intrauterin, presentasi kepala, dengan preeklampsia
I.

II.

IDENTITAS
Nama
: Ny. S
Umur
: 36 tahun
Etnis
: Sunda
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Pendidikan
: SMA
Tanggal masuk rumah sakit: 16 November 2016
ANAMNESA
Keluhan Utama:
Pasien datang dari poli kandungan RS Atma Jaya karena mulas 15 jam
SMRS

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang ke poli kandungan RS Atma Jaya karena pasien merasa
mulas 15 jam SMRS sebanyak 1 kali selama 2 jam. Pasien juga
mengeluhkan mulas semakin sering sejak 7 jam SMRS sebanyak 1 kali
selama 1 jam. Kemudian pasien dibawa ke poli kandungan dengan
keluhan mulas yang masih sama. Keluhan keluar cairan atau darah
disangkal. Gerakan janin masih dirasakan ibu. Pasien tidak mengingat
hari pertama haid terakhir

Riwayat Penyakit Dahulu:


Riwayat hipertensi

: Pada kehamilan tahun

2006 dan 2012


Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
: Pada 2001,

riwayat

laparotomi a/i KET dan kista dan pada 2012, riwayat seksio

sesarea a/i impending eklampsia


Riwayat Penyakit Keluarga:
Riwayat hipertensi

: Disangkal

Riwayat diabetes mellitus


Riwayat alergi
Riwayat Haid:
Menarche
Siklus menstruasi

: Disangkal
: Disangkal
: 13 tahun
: 28 hari, teratur, durasi 7

hari/bulan, 4 kali ganti pembalut (80cc), dysmenorrhea (+)

Riwayat Kontrasepsi

Pasien pernah memakai kontrasepsi suntik (3 bulan), terakhir


Januari 2015 (pasien lupa tanggal)

Riwayat pernikahan:
Menikah 2 kali, dengan suami sekarang sudah 2 tahun

Riwayat perawatan antenatal:

Pasien datang untuk perawatan antenatal teratur di Puskesmas


sebanyak 5 kali dan RS Atma Jaya sebanyak 2 kali.
Riwayat Obstetrik:
No tahun
1
2
3
4
5
6

Usia

Riwayat

Jenis

Berat

Gestasi

persalinan
Kehamilan

Kelamin

Badan

2001
2002
2006
2008
2012
2016

9 bulan
9 bulan
9 bulan
Kehamilan

ektopik
PSP
PSP
Abortus
PSP

Perempuan 3500 g
Laki-laki
2900 g

Ya
Ya

Perempuan 3500 g

Ya

ini
III.

ASI

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: Tampak sakit sedang
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 150/110 mmHg
Laju Jantung
: 100 kali/menit
Laju Pernapasan
: 20 kali/menit
Suhu
: 36,7 C
Berat
: 79 kg
Tinggi
: 155 cm
IMT
: 32,88 kg/m2
Pemeriksaan Fisis
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo
: Bunyi napas vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Mammae :Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-), ASI (+/+)

Abdomen
Inspeksi
:Tampak cembung, linea nigra(+), striae gravidarum (+)
Auskultasi
: Bising usus (+), 5-6 kali per menit
Palpasi
: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas
Akral hangat, edema (-/-/+/+), CRT <2 detik
Refleks Fisiologis
: ++/++/++/++
Refleks Patologis
: -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin
Leopold maneuver
o Leopold I
o Leopold II
o Leopold III
o Leopold IV

: 6 November 2016
: 30 cm
: 2800 gram menurut USG
:: 132 kali/menit
: Bokong
: Punggung sisi kiri
: Kepala
: Konvergen, 5/5

Pemeriksaan Dalam

Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher

: tidak dilakukan

Kardiotokografi: Baseline
Variabilitas
Akselerasi
Deselerasi
Gerak Janin
His
Kesan

: 150 kali/menit
: Normal (20 kali/menit)
:: 1 kali
:: 1 kali dalam 20 menit
: Suspicious

IV.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi
Rutin

Hasil

Satuan

Nilai normal

Hemoglobin

11,1 ()

g/dL

12 16

Hematokrit

33 ()

37 47

ribu/uL

4 10

ribu/uL

140 400

menit

13

menit

36

Leukosit

10,1 ()

Trombosit
Bleeding time
Clotting time

V.

205
3
5

DIAGNOSIS KERJA
G6P3023, 36 tahun, gravid 37 minggu menurut USG, belum inpartu, janin
tunggal hidup intrauterin, presentasi kepala, dengan preeklampsia

VI.

RENCANA

Pro seksio sesarea

Cefotaxime 1 gr IV 1 jam preoperasi

VII. DIAGNOSIS AKHIR


Ibu: P4014, 36 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan

tubektomi sinistra atas indikasi preeklampsia dan tubektomi


Bayi: Neonatus perempuan cukup bulan, 39-40 minggu menurut New
Ballard Score, berat lahir 2950 gram, 48 cm, Nilai APGAR 8/9 dengan

diagnosa neonatus sehat (cukup bulan, sesuai masa kehamilan)


VIII. TATA LAKSANA

IX.

Post operation
Puasa hingga BU +
Observasi TTV, perdarahan, dan kontraksi uterus
6 jam post op:
o cek Hb 10,5 g/dL
o pasien boleh minum
o Dulcolax 2 tab PO
o Aspar K 1 tab PO
o Paracetamol 3 x 1 g IV
IVFD D10% : RL (2:1) 20 gtt per menit, tiap kolf + Tramadol 100mg
Cefotaxime 3 x 1 g IV
Kaltrofen supp 100 mg jika nyeri
Aff kateter dan IV line setelah pasien flatus
Setelah aff kateter:
o Cefadroxil 3x500 mg caps PO
o Metronidazole 2x500 mg PO
o Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
o Disflatyl 3x40 mg PO
o Sangobion 1x1 caps PO

FOLLOW UP

17 November 2016 01.30


S: Pasien mengeluhkan kedua kelopak mata pasien bengkak
O: Edema palpebra +/+
A: Suspect drug allergy
P: Dexamethasone 5mg IV
17 November 2016 05.00
S:
Nyeri luka post op BAK + kuning keruh (via catheter)
Flatus (-), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Balance

: tampak sakit sedang


: compos mentis (E4M6V5)
: 130/90 mmHg
: 72 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,9 C
: +480 cc/9jam

UO
Mata

edema palpebra (-/+)


Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: 0,3 cc/kgBB/jam selama 9 jam terakhir


: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-,
: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (+)


- Auskultasi
: bising usus (+), 4-5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 30 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P4014, 36 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi sinistra
atas indikasi preeklampsia dan tubektomi (POD 1)
P:
-

Lasix 40 mg IV
Dulcolax 1 tab supp

17 November 2016 07.15


S: Pasien mengeluh bentol dan gatal pada seluruh tubuh, riwayat alergi obat
disangkal. Pasien sudah mendapat dexamethasone 5mg IV
O: Efluorosensi: urtikaria a/r ekstremitas superior dextra et sinistra, angioedema +/+
minimal a/r palpebra superior sinistra
A: Urtikaria akut ec suspect drug allergy (tramadol)
P: Diphenhydramine 10mg IV, Stop pemberian tramadol drip sementara
17 November 2016 13.20
S: Bentol dan gatal pada wajah dan seluruh badan, disertai sesak setelah mendapat
paracetamol 1 g IV drip dan dulcolax supp

O:

Keadaan umum
: tampak sakit sedang
Kesadaran
: compos mentis (E4M6V5)
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
: 150/110 mmHg
- Laju nadi
: 100 kali per menit
- Laju napas
: 26 kali per menit
- Suhu
: 36,7 C
Edema palpebra +/+
Status dermatologis: tampak lesi urtikaria pada wajah, batang tubuh, dan
ekstremitas

A: Urtikaria dan angioedema ec drug allergy


P: Dexamethasone 5mg IV
Diphenhydramine 10mg IV
O2 via nasal canul 2 lpm bila perlu
Stop paracetamol (konfirmasi DPJP)
18 November 2016
S:
Nyeri luka post op + VAS 5-6
BAK (+) kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (+)
Pusing (+), Mual (+), Muntah (-), Gatal seluruh tubuh (+), Demam (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata

: tampak sakit sedang


: compos mentis (E4M6V5)
: 110/70 mmHg
: 90 kali per menit
: 24 kali per menit
: 37,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-,

edema palpebra (-/-)


Mulut
: mukosa oral basah
Toraks
- Cor
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
- Pulmo
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/- Mammae
: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-, ASI +/+
Abdomen

Inspeksi

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (+)


- Auskultasi
: bising usus (+), 5-6 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 10 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P4014, 36 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi sinistra
atas indikasi preeklampsia dan tubektomi (POD 2)
P:

Cefadroxil 3x500 mg caps PO Stop, ganti Co-Amoxiclav 2x625 mg PO


Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Disflatyl 3x40 mg PO
Sangobion 1x1 caps PO

19 November 2016
S:
Nyeri luka post op + VAS 3-4
BAK (+) kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (+)
Pusing (-), Mual (-), Muntah (-), Gatal seluruh tubuh (-), Demam (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 140/90 mmHg
: 88 kali per menit
: 20 kali per menit
: 37,6 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)

- Pulmo
- Mammae
Abdomen
- Inspeksi

: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-, ASI +/+
: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 5-6 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (-)
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 10 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P4014, 36 tahun, post partus maturus dengan seksio sesarea dan tubektomi sinistra
atas indikasi preeklampsia dan tubektomi (POD 3)
P: Pasien boleh pulang dengan obat pulang:
Co-Amoxiclav 2x625 mg PO
Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Disflatyl 3x40 mg PO
Sangobion 1x1 caps PO
Kontrol ke poli kandungan 30/11/2016
Kasus 4
G2P2002, 22 tahun, 39-40 minggu menurut HPHT, belum inpartu, janin tunggal
hidup intrauterin, presentasi kepala, dengan riwayat seksio sesarea
I.

II.

IDENTITAS
Nama
: Ny. E
Umur
: 22 tahun
Etnis
: Betawi
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Pendidikan
: SMP
Tanggal masuk rumah sakit : 17 November 2016
ANAMNESA
Keluhan Utama:
Pasien datang dari IGD Atma Jaya karena mulas sejak 3 hari SMRS

Riwayat Penyakit Sekarang:

Pasien datang ke IGD RS Atma Jaya karena mengeluh mulas sejak 3


hari SMRS, semakin hari dirasakan semakin berat. Pasien juga
mengeluhkan keluarnya lendir dalam jumlah sedikit sejak 5 jam
SMRS. Keluarnya cairan selain lendir disangkal, darah disangkal. Hari
pertama haid terakhir 15 Februari 2016

Riwayat Penyakit Dahulu:


Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
: seksio sesarea (2014)
Riwayat Penyakit Keluarga:
Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat Haid:
Menarche
: 14 tahun
Siklus menstruasi
: 30 hari, teratur, durasi 7
hari/bulan, 3 kali ganti pembalut (60cc), dysmenorrhea (-)

Riwayat Kontrasepsi

Pasien tidak pernah memakai alat kontrasepsi

Riwayat pernikahan:
Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah 3 tahun

Riwayat perawatan antenatal:

Pasien datang untuk perawatan antenatal teratur di puskesmas

sebanyak 4 kali.
Riwayat Obstetrik:
No tahun

Usia

Riwayat

Jenis

2014

Gestasi
9 bulan

persalinan
seksio

Kelamin
Badan
Perempuan 2700 g

ya

2014

9 bulan

sesarea
seksio

Laki-laki

ya

sesarea
2

2016

Kehamilan
ini

Berat

2400 g

ASI

III.

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 120/70 mmHg
Laju Jantung
: 84 kali/menit
Laju Pernapasan
: 16 kali/menit
Suhu
: 36,7 C
Berat
: 52 kg
Tinggi
: 155 cm
IMT
: 22,8 kg/m2
Pemeriksaan Fisis
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Bunyi napas vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-),

ASI (+/+)
Abdomen
Inspeksi
: Tampak cembung, linea nigra(+), striae gravidarum (-)
Auskultasi
: Bising usus (+), 5-6 kali per menit
Palpasi
: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas
Akral hangat, edema (-/-/-/-), CRT <2 detik
Refleks Fisiologis
: ++/++/++/++
Refleks Patologis
: -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin
Leopold maneuver
o Leopold I
o Leopold II
o Leopold III
o Leopold IV

: 27 November 2016
: 28 cm
: 2325 gram menurut USG
:: 134 kali/menit
: Bokong
: Punggung sisi kanan
: Kepala
: Divergen, 4/5

Pemeriksaan Dalam
Inspeksi

: edema vulva (-), sekret (-), darah (-), jaringan parut (-)

Inspekulo

: tidak dilakukan

:portio posisi: retrofleksi, dilatasi 1 cm

Vaginal toucher

Konsistensi tebal lunak


Membrane intak
Presentasi kepala
Hodge II

Kardiotokografi: Baseline
Variabilitas
Akselerasi
Deselerasi
Gerak Janin
His
Kesan

IV.

: 135 kali/menit
: Normal (20 kali/menit)
: 3 kali
:: 3 kali
:: NST reaktif

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi
Rutin

Hasil

Satuan

Nilai normal

Hemoglobin

11,8 ()

g/dL

12 16

Hematokrit

34 ()

37 47

ribu/uL

4 10

ribu/uL

140 400

menit

13

menit

36

Leukosit

9,4 ()

Trombosit
Bleeding time
Clotting time

V.

178
2
4

DIAGNOSIS KERJA

G2P2002, 22 tahun, 39-40 minggu menurut HPHT, belum inpartu, janin


tunggal hidup intrauterin, presentasi kepala, dengan riwayat seksio sesarea
VI.

RENCANA

Pro seksio sesarea (18 November 2016 06.00)

Cefotaxime 1 gr IV 1 jam preoperasi

Observasi his dan DJJ jika his bertambah: RL 500cc + duvadilan 10 mg


8 tpm

VII. DIAGNOSIS AKHIR


Ibu: P3003, 39 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas

indikasi riwayat seksio sesarea


Bayi: Neonatus laki-laki cukup bulan, 39-40 minggu menurut New
Ballard Score, berat lahir 3180 gram, 48 cm, Nilai APGAR 8/9 dengan

diagnosa neonatus sehat (cukup bulan, sesuai masa kehamilan)


VIII. TATA LAKSANA
Post operation
Puasa hingga BU +
Observasi TTV, perdarahan, dan kontraksi uterus
6 jam post op:
o cek Hb 10,5 g/dL
o pasien boleh minum
o Dulcolax 2 tab PO
o Aspar K 1 tab PO
o Paracetamol 3 x 1 g PO (3 hari)
IVFD D10% : RL (2:1) 20 gtt per menit, tiap kolf + Tramadol 100mg
Cefotaxime 3 x 1 g IV
Kaltrofen supp 100 mg jika nyeri
Aff kateter dan IV line setelah pasien flatus
Setelah aff kateter:
o Cefadroxil 3x500 mg caps PO
o Metronidazole 2x500 mg PO
o Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
o Disflatyl 3x40 mg PO
o Sangobion 1x1 caps PO

IX.

FOLLOW UP

18 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 2-3
BAK + kuning jernih (via kateter)
Flatus (-), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
- Pulmo
- Mammae
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 120/90 mmHg
: 68 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,6 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-, ASI +/+
: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 3-4 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 30 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P3003, 39 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi riwayat
seksio sesarea (POD 1)
P:
-

Aff IV line dan kateter pasca flatus, lanjutkan dengan:


o Cefadroxil 3x500 mg caps PO
o Metronidazole 2x500 mg PO

o Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO


o Disflatyl 3x40 mg PO
o Sangobion 1x1 caps PO
19 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 1-2
BAK + kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 100/60 mmHg
: 86 kali per menit
: 19 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 30 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P3003, 39 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi riwayat
seksio sesarea (POD 2)

P: Pasien boleh pulang besok dengan obat:


-

Cefadroxil 3x500 mg caps PO


Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Disflatyl 3x40 mg PO
Sangobion 1x1 caps PO

19 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 1-2
BAK + kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 100/60 mmHg
: 86 kali per menit
: 19 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, 30 cc
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P3003, 39 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi riwayat
seksio sesarea (POD 3)
P: Pasien boleh pulang dengan obat:
-

Cefadroxil 3x500 mg caps PO


Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Disflatyl 3x40 mg PO

Sangobion 1x1 caps PO

Kontrol tanggal 31 November 2016 di Poli Kandungan


Kasus 5
G1P0000, usia 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus
prematurus
I. IDENTITAS
Nama
: Ny. N
Umur
: 21 tahun
Etnis
: Jawa
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Karyawati
Pendidikan
: SMP
Tanggal masuk rumah sakit : 17 November 2016
II. ANAMNESA
Keluhan Utama:
Pasien mengeluhkan adanya rasa mulas yang dirasakan saat di poli kandungan
RS Atma Jaya.

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien mengeluhkan adanya rasa mulas saat pemeriksaan di poli kandungan
RS Atma Jaya. Sebelumnya pasien belum merasakan hal ini. Sekitar 3 hari
SMRS pasien mengeluhkan adanya rasa mual dan muntah, namun mual dan
muntah sudah diberikan pengobatan dan keluhan saat ini sudah membaik.
Pasien dirujuk ke poli kandungan RS Atma Jaya atas indikasi anemia dan

darah tinggi dengan proteinuria++. Hari pertama haid terakhir 3 Maret 2016
Riwayat penyakit dahulu:
- Riwayat hipertensi
: disangkal
- Riwayat diabetes mellitus
: disangkal
- Riwayat alergi
: disangkal
- Riwayat epilepsi
: disangkal
- Riwayat penyakit darah
: disangkal
- Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih : disangkal

- Riwayat trauma
: disangkal
- Riwayat operasi
: disangkal
Riwayat penyakit keluarga:
- Riwayat hipertensi
: disangkal
- Riwayat diabetes mellitus
: disangkal
- Riwayat alergi
: disangkal
Riwayat haid:
Menarche
: 16 tahun
Siklus menstruasi
: 23 hari
Riwayat kontrasepsi:
Pasien belum pernah menggunakan kontrasepsi.

Riwayat pernikahan:
Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah selama 7 bulan

Riwayat perawatan antenatal:


Pasien melakukan perawatan ANC sebanyak 8x di RS Tri Tunggal

Riwayat obstetrik:
No
1

tahun
2016

Usia
Gestasi
Hamil ini

Riwayat

Jenis

Berat

persalinan

Kelamin

Badan

ASI

III. PEMERIKSAAN FISIS


Keadaan umum
: tampak sakit ringan
Kesadaran
: compos mentis
Tanda tanda vital :
- Tekanan Darah : 140/110 mmHg
- Laju Jantung
: 88 kali/menit
- Laju Pernapasan : 18 kali/menit
- Suhu
: 36,4C
Berat
: 49 kg
Tinggi
: 145 cm
IMT
: 23,30 kg/m2
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks :
-

Cor
: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo : Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Mammae: Hiperpigmentasi areola (-/-), Retraksi puting (-/-)

Abdomen :
-

Inspeksi : Tampak cembung, linea nigra +, striae gravidarum +


Auskultasi : Bising usus (+), 2-3 kali/menit
Palpasi : Supel, nyeri tekan (+) suprapubis

Ekstremitas: Akral hangat, edema (-/-/+/+), CRT <2 detik, refleks fisiologis ++/+
+/++/++, refleks Patologis -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan : 21 Desember 2016
Tinggi Fundus
: 30 cm
Estimasi Berat Janin : 2790 gr
Kontraksi Uterus
:Detak Jantung Janin : 143 kali/menit
Leopold maneuver
:
- Leopold I : Bokong
- Leopold II : Punggung kiri
- Leopold III : Kepala
- Leopold IV : Konvergen, 5/5
Pemeriksaan Dalam :
-

Inspeksi

: rambut pubis berbentuk segitiga

terbalik, edema vulva

(-), iritasi vulva dan

vagina (-), darah (-), sekret (-), jaringan parut (-)


-

Inspekulo

Vaginal toucher:
-

: tidak dilakukan

Posisi portio
Dilatasi
Pendataran
Konsistensi

: anterior
: 0 cm
: 0%
: tebal kenyal

Kardiotokografi

Baseline
Variabilitas
Akselerasi
Deselerasi

: 140 kali/menit
: normal (25 kali/menit)
: 6 kali
: deselerasi variabel

Gerak janin
His
Kesan

: 5 kali
: 1 kali
: NST reaktif

IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG


Tipe

Hasil

Nilai
normal

Satuan

Hematologi
Darah Rutin
Hemoglobin
Hematokrit
Leukosit
Trombosit
Eritrosit
MCV
MCH
Urinalisa
Urin Lengkap
Glukosa
Protein
Bilirubin
Urobilinogen
Reaksi/pH

10.3
32
8.8
381
4.5
70.9
22.9

12.0 - 15.8
36 - 48
5 - 10
165 - 415
4.0 - 5.2
84 - 96
28 - 34

g/dL
%
ribu/uL
ribu/uL
juta/L
fL
pg

Negatif
+4
Negatif
Normal
6.5

mg/dL
mg/dL
-

Berat jenis

>1030

Negatif
Negatif
Negatif
Normal
5.0 - 9.0
1003 1025
Negatif
Negatif
Negatif
Negatif

mg/dL
Leu/uL

3-5
0-2
+1
Negatif
Negatif
Negatif
Negatif

/LPB
/LPB
/LPK
/LPK
-

Negatif

+2
Darah samar
+1
Keton
Negatif
Nitrit
Negatif
Leukosit
Sedimen
3-5
Leukosit
4-6
Eritrosit
+
Epitel sel
Silinder GK 0 - 1
Kristal Negatif
Bakteri Negatif
Lain-lain Negatif
Imunoserologi
Negatif
VDRL/RPR

V.

DIAGNOSIS KERJA

VI.

G1P0000, 21 tahun, 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus prematurus


RENCANA
-

Rawat inap

Melakukan pemeriksaan KTG

Analisa darah rutin, urin rutin, HbsAg, VDRL

Dexamethasone 6 mg IM setiap 12 jam sebanyak 4 dosis

IVFD:
I. D5W 500 cc + Terbutaline 2 amp dengan dosis 12 tetes/menit. Dosis dapat
ditingkatkan 4 tetes/menit setiap 30 menit dengan dosis maksimal 40
tetes/menit bila kontraksi masih terdapat kontraksi atau bila laju nadi
>100 kali/menit
II. D5W 500 cc + Terbutaline 2 amp
- Observasi tanda vital dan denyut jantung janin setiap 4 jam

VII. DIAGNOSIS AKHIR


G1P0000, 21 tahun, 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus prematurus
VIII. FOLLOW UP
17 November 2016
S:
Pukul 22.00: Pasien mengeluhkan adanya sesak. Keluhan tidak ada.
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
Tekanan

Laju nadi

darah

(kali/menit

(mmHg)

22.00

150/100

116

02.00

150/110

114

Jam

Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi

Suh

Denyut jantung

janin

(oC)

(kali/menit)

20

36,4

145

20

36,4

147

Laju pernafasan
(kali/menit)

: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah


: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung
: bising usus (+), 2-3 kali/menit

- Palpasi
- Perkusi
Ekstremitas

: supel, nyeri tekan suprapubis


: timpani diseluruh regio abdomen
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A: P0000, 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus
prematurus
P:
- Terbutalin diturunkan menjadi 8 tetes/menit
- Dexamethasone IV 6 mg 2x1
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 1x1
- Methyldopa 250 mg 3x1
18 November 2016
S:
Pasien tidak mengeluhkan adanya sesak. Pasien tidak mengeluhkan adanya pusing
maupun pandangan kabur. Keluhan lainnya tidak ada.
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
- Pulmo
- Mammae
Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 140/90 mmHg
: 132 kali/menit
: 24 kali/menit
: 36,6 C
: konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi puting -/-, ASI +/+
: tampak cembung
: bising usus (+), 7-8 kali/menit
: supel, nyeri tekan (-)
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan obstetrik:


- His: (-)
- DJJ: 150 kali/menit

A: P0000, 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus


prematurus
P:
- IVFD: D5W 500 cc + Terbutaline 1 amp dengan dosis 12 tetes/menit. Dosis dapat
ditingkatkan 4 tetes/menit setiap 30 menit dengan dosis maksimal 40
tetes/menit bila kontraksi masih terdapat kontraksi atau bila laju nadi >100
kali/menit
- Dexamethasone IV 6 mg 2x1
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 2x1
- Methyldopa 250 mg 3x1
- Duphaston 10 mg 2x1
- Periksa urin lengkap tanggal 19 November 2016
- Konsul dengan bagian IPD
19 November 2016
S:
Pasien tidak mengeluhkan adanya sesak. Kontraksi (-) dan mulas (-). Pusing dan
pandangan kabur juga tidak ada. Gerak janin (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
-

Auskultasi
Palpasi

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 140/90 mmHg
: 112 kali/menit
: 20 kali/menit
: 36,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung, striae gravidarum (+), linea
nigra (+)
: bising usus (+), 6 kali/menit
: supel, nyeri tekan (-)

Ekstremitas

: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan obstetrik:


- His: (-)
- DJJ: 150 kali/menit
Pemeriksaan penunjang:
- Protein: +3
- Darah samar : +1

A: P0000, 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus


prematurus
P:
- IVFD: D5W 500 cc + Terbutaline 1 amp dihentikan -> asering 1000 cc/hari
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 2x1
- Methyldopa 500 mg 3x1
- Duvadilan 2x1 untuk 3 hari
- Obimin 1x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
- Balance cairan dengan target = 0
- Pemeriksaan kreatinin dan ureum
- Pemeriksaan urin lengkap post hidrasi 24 jam
20 November 2016
S:
Pasien tidak memiliki keluhan.
Kontraksi tidak ada
Keluhan sesak, pusing, dan pandangan kabur disangkal
BAK +
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 130/80 mmHg

- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: 82 kali/menit
: 15 kali/menit
: 36,9 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung, striae gravidarum (+), linea
nigra (+)
: bising usus (+), 5-6 kali/menit
: supel, nyeri tekan (-)
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan obstetrik:


- His: (-)
- DJJ: 142 kali/menit
Pemeriksaan penunjang:
- Protein: +3
- Darah samar : +1

A: P0000, 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus


prematurus
P:
- IVFD: Asering 1000 cc/hari
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 2x1
- Methyldopa 500 mg 3x1
- Duvadilan 2x1
- Obimin 1x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
21 November 2016
S:
Pasien mengeluhkan adanya mual dan muntah. Keluhan lainnya tidak ada.
BAK +

Flatus (+), BAB (+)


O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 150/110 mmHg
: 100 kali/menit
: 22 kali/menit
: 36,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung, striae gravidarum (+), linea
nigra (+)
: bising usus (+), 5-6 kali/menit
: supel, nyeri tekan (-)
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan obstetrik:


- His: (-)
- DJJ: 133 kali/menit

A: P0000, 21 tahun, gravid 34 minggu menurut USG, dengan ancaman partus


prematurus dan suspek HELLP syndrome
P:
- Pasang kateter
- IVFD: Asering 1000 cc/hari
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 2x1
- Methyldopa 500 mg 3x1
- Duvadilan 2x1
- Obimin 1x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
- Pemeriksaan urin lengkap, darah rutin, SGPT/SGOT, BT/CT

Hasil:

Pemeriksaan penunjang:
- Protein: +2
- Darah samar : +1
- Trombosit: 289.000 ribu/uL (Trombosit awal 381.000 ribu/uL)
- SGOT: 36 U/L

Direncanakan untuk dilakukan seksio sesarea cito


Terapi pre operasi:
- Cefotaxime 2 gr/IU/1 jam pre op
Diagnosa Akhir :
o Ibu : P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas
indikasi PEB dengan perburukan hipertensi dan suspek HELLP syndrome
o Bayi : Neonatus perempuan cukup bulan, 36 37 minggu menurut New
Ballard Score, berat lahir 2420 gram, 45 cm, Nilai APGAR 8/9 dengan
diagnose neonatus sehat.
Instruksi post operasi:
- Observasi tanda vital
- Ukur urin dan balance setiap 6 jam
- Observasi perdarahan per vaginam dan kontraksi uterus
- IVFD:
- RL 500 cc + 1 amp Oxytocin + 1 amp Tramal untuk 8 jam
- RL 500 cc + 1 amp Oxytocin + 1 amp Omeprazol untuk 8 jam
- RL 500 cc + 1 amp Ondansentron + 1 amp Extrace untuk 8 jam
- Cek darah rutin 2 jam post op
- Diet tinggi protein (putih telur 3-4/hari)
- Mobilisasi bertahap
- Medikamentosa:
- Cefatoxime inj. 1 gr/IU/12 jam sebanyak 2 dosis
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Asam mefenamat 500 mg 3x1
- Asam tranexamat 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 3x1

- Methyldopa 500 mg 3x1


- Kaltrofen rectal supp. 3x1
- Misoprostol 3x1
- Moloco B12 3x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1

22 November 2016
S:
Pasien mengeluhkan nyeri post op dengan VAS 2-3. Pasien tidak mengeluhkan
adanya mual dan muntah, dan pusing.
BAK kuning jerih (kateter)
BAB O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 140/100 mmHg
: 89 kali/menit
: 20 kali/menit
: 36 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung, tampak luka post seksio

sesarea, terbalut verban, rembesan - Auskultasi


: bising usus (+), 3-4 kali/menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan suprapubis
- Perkusi
: timpani
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas

- TFU: 1 jari di bawah umbilicus


- Lokhia: rubra, 15 cc
- Kontraksi: sedang-kuat
- Mobilisasi: miring kanan-miring kiri
Pemeriksaan penunjang (2 jam post op):
- Hb: 10 g/dL
- Hematokrit: 31 %
- Leukosit: 16.200/L

A: P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas indikasi PEB
dengan perburukan hipertensi dan suspek HELLP syndrome POD-1
P:
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Asam mefenamat 500 mg 3x1
- Asam tranexamat 500 mg 3x1
- Nifedipine 10 mg 3x1
- Methyldopa 500 mg 3x1
- Kaltrofen rectal supp. 3x1
- Misoprostol 3x1
- Moloco B12 3x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
- Pemeriksaan urin rutin
Pada pukul 16.40 ditemukan adanya asites pada pasien (lingkar perut 86 cm). Tandatanda vital:
Tekanan darah

: 150/110 mmHg

Laju nadi

: 120 kali/menit

Laju napas

: 24 kali/menit

Suhu

: 36,70C

Tata laksana yang dilakukan:


-

Restriksi cairan dengan target keseimbangan cairan -500/24 jam


Furosemide 20 mg 2x1
Spironolactone 100 mg 1x1
Dopamed 500 mg 3x1
Adalat oros 30 mg 1x1
Peptisol 2x1
Nifedipine dihentikan
Stop IVFD

Pemeriksaan protein total, albumin, dan kreatinin


Pemeriksaan profil lipid untuk tanggal 23 November 2016

Hasil:
Pemeriksaan penunjang:
- Protein total: 5 g/dL (normal: 6,7-8,6 g/dL)
- Albumin: 2,44 g/dL (normal: 3,5-5,5 g/dL)
- Kreatinin: 0,9 mg/dL (normal: 0,5-0,9 mg/dL)
23 November 2016
S:
Pasien tidak mengeluhkan adanya keluhan.
BAK + melalui kateter, dengan warna kuning jernih.
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 110/80 mmHg
: 82 kali/menit
: 22 kali/menit
: 36,7 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+

Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post seksio

sesarea
- Auskultasi
- Palpasi
- Perkusi
- Lingkar perut
Ekstremitas

: bising usus (+), 3-4 kali/menit


: supel, nyeri tekan (+) pada regio suprapubis
: hipertimpani
: 86 cm
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan penunjang:


Profil lipid:
- Total kolestrol: 355 mg/dL (normal: <200 mg/dL)
- Trigliserida: 455 mg/dL (normal: 30-200 mg/dL)
- HDL: 39 mg/dL (normal: 50-59 mg/dL)

LDL: 228 mg/dL (normal: 0-100 mg/dL)

A: P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas indikasi PEB
dengan perburukan, suspek sindroma nefrotik POD II
P:
- Cefadroxil 500 mg 3x1
- Asam mefenamat 500 mg 3x1
- Asam tranexamat 500 mg 3x1
- Kaltrofen rectal supp. 3x1
- Misoprostol 3x1
- Moloco B12 3x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
- Furosemide 20 mg 2x1
- Spironolactone 100 mg 1x1
- Adalat oros 30 mg 1x1
- Dopamed 500 mg 3x1
- Methylprednisolone 16 mg 2-1-0
- Antasida syr. 3x1 diberikan bila ada keluhan nyeri ulu hati
- Atrovastatin 20 mg 1x1
- Peptisol dihentikan
- Pemeriksaan kadar protein urin/24 jam
- Target keseimbangan cairan -1000/24 jam
- Evaluasi tanda vital dan GDS
24 November 2016
S:
BAK + melalui kateter, dengan warna kuning jernih.
Flatus (+), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 130/90 mmHg
: 96 kali/menit

- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

: 20 kali/menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+

Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post seksio

sesarea
- Auskultasi
- Palpasi
- Perkusi
- Lingkar perut
Ekstremitas

: bising usus (+), 3-4 kali/menit


: supel, nyeri tekan (-)
: hipertimpani
: 79 cm
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan penunjang:


- Albumin: 3,70 g/dL (normal: 3,5-5,5 g/dL)
- GDS: 170 mg/dL (normal: 60-140 mg/dL)

A: P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas indikasi PEB
dengan perburukan, suspek sindroma nefrotik POD III
P:
- Asam mefenamat 500 mg 3x1
- Asam tranexamat 500 mg 3x1
- Kaltrofen rectal supp. 3x1
- Misoprostol 3x1
- Moloco B12 3x1
- Kalk 1x1
- Sangobion 1x1
- Furosemide 20 mg 2x1
- Spironolactone 100 mg 1x1
- Fujimin 3x1
- Adalat oros 30 mg 1x1
- Dopamed 500 mg 3x1
- Methylprednisolone 16 mg 2-1-0
- Antasida syr. 3x1 diberikan bila ada keluhan nyeri ulu hati

- Atrovastatin 20 mg 1x1
- Pemeriksaan kreatinin
- Target keseimbangan cairan -500 s/d +1000/24 jam
25 November 2016
S:
BAK + melalui kateter, dengan warna kuning jernih.
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 110/70 mmHg
: 90 kali/menit
: 18 kali/menit
: 36,6 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+

Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, tampak luka post seksio

sesarea
- Auskultasi
- Palpasi
- Perkusi
- Lingkar perut
Ekstremitas

: bising usus (+), 3-4 kali/menit


: supel, nyeri tekan (-)
: timpani
: 73 cm
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan penunjang:


- Kreatinin: 0,6 mg/dL (normal: 0,5-0,9 g/dL)
- GDS: 119 mg/dL (normal: 60-140 mg/dL)

A: P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas indikasi PEB
dengan perburukan, dengan sindroma nefrotik POD IV
P:
- Asam mefenamat 500 mg 3x1

- Kaltrofen rectal supp. 3x1


- Moloco 3x1
- Obimin 1x1
- Kalk 1x1
- Furosemide 20 mg 2x1
- Fujimin 3x1
- Adalat oros 30 mg 1x1
- Dopamet 500 mg 3x1
- Methylprednisolone 16 mg 2-1-0
- Antasida syr. 3x1 diberikan bila ada keluhan nyeri ulu hati
- Atrovastatin 20 mg 1x1
- Aff kateter
26 November 2016
S:
BAK +
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
-

sesarea
Auskultasi
Palpasi
Perkusi
Lingkar perut

: tampak sakit sedang


: kompos mentis (E4M6V5)
: 130/80 mmHg
: 68 kali/menit
: 16 kali/menit
: 36,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,
ASI +/+
: tampak cembung, tampak luka post seksio
: bising usus (+), 4-5 kali/menit
: supel, nyeri tekan (-)
: timpani
: 69 cm

Ekstremitas

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan penunjang: GDS: 88 mg/dL (normal: 60-140 mg/dL)

: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/+/+,

A: P1000, 21 tahun, post partus prematurus secara section cesarean atas indikasi PEB
dengan perburukan, dengan sindroma nefrotik POD V
P:
- Asam mefenamat 500 mg 3x1
- Kaltrofen rectal supp. 3x1
- Moloco 3x1
- Obimin 1x1
- Kalk 1x1
- Furosemide 40 mg 1x1
- Fujimin 3x1
- Adalat oros 30 mg 1x1
- Dopamed 500 mg 3x1
- Methylprednisolone 16 mg 1-1-0
- Antasida syr. 3x1 diberikan bila ada keluhan nyeri ulu hati
- Atrovastatin 20 mg 1x1
- Pasien sudah boleh pulang

Kasus 6
G4P1201, 26 tahun, 35-36 minggu menurut USG, inpartu, janin tunggal hidup
intrauterin, presentasi kepala
I.

II.

IDENTITAS
Nama
: Ny. L
Umur
: 26 tahun
Etnis
: Jawa
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Pendidikan
: SD
Tanggal masuk rumah sakit: 19 November 2016
ANAMNESA
Keluhan Utama:
Pasien datang dari Poli Kandungan Atma Jaya karena mulas sejak 1
hari SMRS

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien datang ke Poli Kandungan RS Atma Jaya karena mengeluh
mulas sejak 1 hari SMRS yang disertai nyeri perut bagian bawah,
tumpul, dirasakan hilang timbul, dan terkadang menjalar ke punggung.
Pasien juga mengeluhkan adanya darah keluar dari kemaluan, darah
berupa flek. Hari pertama haid terakhir 25 Januari 2016.

Riwayat Penyakit Dahulu:


Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
: Disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga:
Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat Haid:
Menarche
: 17 tahun
Siklus menstruasi
: 30 hari, teratur, durasi 7
hari/bulan, 2 kali ganti pembalut (40cc), dysmenorrhea (-)

Riwayat Kontrasepsi

Pasien pernah mengonsumsi pil KB, terakhir di konsumsi bulan


Januari 2015.

Riwayat pernikahan:
Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah 6 tahun

Riwayat perawatan antenatal:

Pasien datang untuk perawatan antenatal teratur di Puskesmas

Kamal Muara sebanyak 12 kali.


Riwayat Obstetrik:
No Tahun

Usia

Riwayat

Jenis

Berat

ASI

2010

Gestasi
28 minggu

persalinan
PSP

Kelamin
Laki-laki

Badan
1600 g

2
3
4

(+)
2011 (+)
2012
2016

28 minggu
37 minggu
Kehamilan

PSP
PSP

Laki-laki
Laki-laki

1800 g
2900 g

Ya

ini
III.

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: Tampak sakit ringan
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 100/60 mmHg
Laju Jantung
: 88 kali/menit
Laju Pernapasan
: 18 kali/menit
Suhu
: 36,7 C
Berat
: 50 kg
Tinggi
: 144 cm
IMT
: 24,1 kg/m2
Mata
: Konjungtiva anemis (+/+), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Bunyi napas vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-),

ASI (+/+)
Abdomen

Inspeksi

: Tampak cembung, linea nigra (+), striae gravidarum

(+)
Auskultasi

: Bising usus (+), 5-6 kali per menit

Palpasi
: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas
Akral hangat, edema (-/-/-/-), CRT <2 detik
Refleks Fisiologis
: ++/++/++/++
Refleks Patologis
: -/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Taksiran Persalinan
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin
Leopold maneuver
o Leopold I
o Leopold II
o Leopold III
o Leopold IV

: 2 November 2016
: 33 cm
: 2700-2800 gram menurut USG
: 1 kali dalam 10 menit
: 148 kali/menit
: Bokong
: Punggung sisi kiri
: Kepala
: Divergen, 4/5

Pemeriksaan Dalam
Inspeksi

: edema vulva (-), sekret (-), darah (+), jaringan parut (-)

Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher

: portio posisi: retrofleksi, dilatasi 3 cm, pendataran


50%, Konsistensi tebal lunak
Membrane intak, Presentasi kepala

IV.

Kardiotokografi: Baseline
Variabilitas
Akselerasi
Deselerasi
Gerak Janin
His
Kesan

: 140 kali/menit
: Normal (20 kali/menit)
: 8 kali
: 1 kali (deselerasi dini)
: 7 kali
: 1 kali dalam 10 menit
: NST reaktif

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi
Rutin

Hasil

Satuan

Nilai normal

Hemoglobin

9,7 ()

g/dL

12 16

Hematokrit

29 ()

37 47

ribu/uL

4 10

ribu/uL

140 400

menit

13

menit

36

Leukosit

9,1 ()

Trombosit

316

Bleeding time

Clotting time

V.

DIAGNOSIS KERJA
G4P1201, 26 tahun, 35-36 minggu menurut USG, inpartu, janin tunggal hidup
intrauterin, presentasi kepala

VI.

RENCANA

Rawat inap

IVFD:
o RL 100 cc + Buscopan 20mg IV
o RL 500 cc + Oxytocin 5 IU mulai 8 gtt/menit, ditingkatkan 4
gtt/menit tiap 30 menit sampai his adekuat (maksimal 40 gtt/menit)

Rencana partus pervaginam

VII. DIAGNOSIS AKHIR


Ibu: P2202, 26 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas

indikasi partus tak maju (CPD)


Bayi: Neonatus perempuan cukup bulan, 36-37 minggu menurut New
Ballard Score, berat lahir 2980 gram, 45 cm, Nilai APGAR 7/8 dengan

diagnosa neonatus sehat (kurang bulan, sesuai masa kehamilan)


VIII. TATA LAKSANA
Post operation
Observasi TTV setiap 15 menit pada jam pertama, setiap 30 menit

pada kedua, jam ketiga; apabila stabil observasi tiap 4 jam


Cek Hb 2 jam post operasi
Mobilisasi bertahap
Pantau urine dan balance cairan tiap 12 jam
IVFD:
o RL 500 cc + Oxytocin 10 IU + Ondansetron 8 mg + Tramadol
100mg 20 gtt/menit

o RL 500 cc + Oxytocin 10 IU + Omeprazole 40 mg + Tramadol

IX.

100mg 20 gtt/menit
o RL 500 cc + Oxytocin 10 IU + Extrace 1 amp 20 gtt/menit
Cefotaxime 2 x 1 g IV
Medikamentosa:
o Cefadroxil 3x500 mg caps PO
o Metronidazole 2x500 mg PO
o Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
o Asam mefenamat 3x500 mg PO
o Kaltrofen supp 100 mg jika nyeri
o Sangobion 1x1 caps PO
o Moloco + B12 1x1 tab PO

FOLLOW UP

20 November 2016
S:
Nyeri luka post op
BAK + kuning pekat (via kateter)
Flatus (-), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi
-

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 100/60 mmHg
: 84 kali per menit
: 16 kali per menit
: 37,3 C
: konjungtiva anemis +/+, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


Auskultasi
: bising usus (+), 2-3 kali per menit
Palpasi
: supel, nyeri tekan (-)
Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen

Ekstremitas

: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:


- TFU: 1 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, flek
- Kontraksi: kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P2202, 26 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi partus tak
maju (CPD) (POD 1)
P:
-

Aff kateter dan IVFD 24 jam post operasi


IVFD sesuai skema
Medikamentosa
-

Cefotaxime 2 x 1 g IV
Cefadroxil 3x500 mg caps PO
Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Asam mefenamat 3x500 mg PO
Kaltrofen supp 100 mg jika nyeri
Sangobion 1x1 caps PO
Moloco + B12 1x1 tab PO

21 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 1-2
BAK + kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (-)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo

: tampak sakit sedang


: compos mentis (E4M6V5)
: 100/60 mmHg
: 80 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,0 C
: konjungtiva anemis +/+, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/-

Mammae

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi puting -/-,

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 7-8 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, flek
- Kontraksi: kuat
- Mobilisasi: aktif (miring kanan, miring kiri)

A: P2202, 26 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi partus tak
maju (CPD) (POD 2)
P:

Cefadroxil 3x500 mg caps PO

Metronidazole 2x500 mg PO
Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
Asam mefenamat 3x500 mg PO
Sangobion 1x1 caps PO
Moloco + B12 1x1 tab PO
Dulcolax rectal supp bila belum BAB pk 17.00

19 November 2016
S:
Nyeri luka post op VAS 1-2
BAK + kuning jernih (spontan)
Flatus (+), BAB (+)
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata
Mulut
Toraks

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 90/60 mmHg
: 96 kali per menit
: 21 kali per menit
: 36,5 C
: konjungtiva anemis +/+, sklera ikterik -/: mukosa oral basah

Cor

: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi puting -/-,

ASI +/+
Abdomen
- Inspeksi

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


- Auskultasi
: bising usus (+), 5 kali per menit
- Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
- Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,
refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/Pemeriksaan nifas:
- TFU: 2 jari di bawah umbilikus
- Lokhia: rubra, flek
- Kontraksi: sedang kuat
- Mobilisasi: aktif (berjalan)

A: P2202, 26 tahun, post partus maturus secara seksio sesarea atas indikasi partus tak
maju (CPD) (POD 3)
P: Ganti verban dan pasien boleh pulang dengan obat:
- Cefadroxil 3x500 mg caps PO
- Metronidazole 2x500 mg PO
- Methylergometrine 3x0,125 mg tab PO
- Asam mefenamat 3x500 mg PO
- Sangobion 1x1 caps PO
- Moloco + B12 1x1 tab PO
Kontrol tanggal 1 Desember 2016 di Poli Kandungan

GYNECOLOGY

No

Hari Masuk

Identitas

1.

RS
14 November

Ny. M

2016
2.

15 November

Ny. L

2016

3.

15 November

Ny. N

2016
4.

17 November

Ny. D

2016
5.

18 November
2016

Ny. W

Diagnosis Kerja

Diagnosis Akhir

G2P1001, 29 tahun, 6 7

P1011,

29

tahun,

minggu menurut HPHT,

kuretase,

dengan blighted ovum


P0000, 35 tahun, dengan

blighted ovum.
P000, 35 tahun,

menometroragia ec

kuretase

atas

indikasi

hiperplasia endometrium

menometroragia

ec

P2002, 37 tahun, dengan

hiperplasia endometrium.
P2002, 37 tahun dengan

kista ovarium sinistra.

post

P3003, 51 tahun dengan

indikasi kista ovarium


P3003, 51 tahun, post

hiperplasia endometrium

kuretase

P0000, 22 tahun dengan

hiperplasia endometrium
P0000, 22 tahun post

abortus inkomplet

kuretas

atas

kistektomi

atas

atas

abortus inkomplit

post

indikasi
post

atas

indikasi

indikasi

Kasus 1
G2P1001, 29 tahun, 6-7 minggu menurut HPHT, dengan blighted ovum
I.

IDENTITAS
Nama
Umur
Etnis
Agama
Pekerjaan
Pendidikan
Tanggal masuk rumah sakit

: Ny. M
: 29 tahun
: Jawa
: Islam
: Karyawati
: SMP
: 14 November 2016

II. ANAMNESA
Keluhan Utama :
Pasien mengeluhkan keluarnya darah dari kemaluan berupa flek, berwarna
merah kehitaman.

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien mengeluhkan keluarnya darah melalui kemaluan berupa flek berwarna
merah kehitaman sekitar 3 hari SMRS. Perdarahan tidak disertai dengan
keluarnya gumpalan jaringan dan jumlah perdarahan berkisar 10 cc (1x
mengganti pembalut). Pasien juga mengeluhkan nyeri pada perut bagian
bawah sekitar 1 minggu SMRS. Riwayat HPHT pasien adalah 23 September
2016.

Riwayat penyakit dahulu :


- Riwayat hipertensi
- Riwayat diabetes mellitus
- Riwayat alergi
- Riwayat epilepsi
- Riwayat penyakit darah
- Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih
- Riwayat trauma
- Riwayat operasi

: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal

Riwayat penyakit keluarga :


- Riwayat hipertensi
- Riwayat diabetes mellitus
- Riwayat alergi
Riwayat haid :
Menarche
Siklus menstruasi
Lama menstruasi
Hari pertama haid terakhir

Riwayat Kontrasepsi

: disangkal
: disangkal
: disangkal
: 12 tahun
: 28 hari
: 7 hari
: 23 September 2016

Pasien pernah menggunakan kontrasepsi suntik dan pil dengan KB terakhir


yang digunakan berupa pil pada Agustus 2016.

Riwayat pernikahan :

Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah selama 10 tahun


Riwayat Obstetrik :
No tahun

Usia

Riwayat

Jenis

Berat

2006

Gestasi
9 bulan

persalinan Kelamin
Badan
PSP
Perempuan 3700

2016

hamil ini

ASI
Ya

III. PEMERIKSAAN FISIS


Keadaan umum
: tampak sakit ringan
Kesadaran
: Kompos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 110/70 mmHg
Laju Jantung
: 84 kali/menit
Laju Pernapasan
: 20 kali/menit
Suhu : 36,5C
Berat
: 57 kg
Tinggi
: 154 cm
IMT
: 24,03
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (-/-), Retraksi puting (-/-)

Abdomen

Inspeksi: Tampak cembung


Auskultasi
: Bising usus (+), 2-3 kali/menit
Palpasi
: Supel, nyeri tekan (+)
Perkusi
: Timpani

Ekstremitas

: Akral hangat, edema -/-, CRT <2 detik


Refleks Fisiologis

: ++/++/++/++ Refleks Patologis

-/-/-/

Pemeriksaan Obstetrik
Tinggi Fundus
Estimasi Berat Janin
Kontraksi Uterus
Detak Jantung Janin

: tidak dilakukan
: tidak dilakukan
:: tidak dilakukan

Leopold maneuver

: tidak dilakukan

Pemeriksaan Dalam
Inspeksi

: edema vulva -/-, laserasi vulva -/-

Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher : tidak dilakukan


IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Tipe

Hasil

Hematologi
Hemoglobi
13,2
n
Hematokrit
38
Leukosit
7.5
Trombosit
319
BT
2
CT
4
B/Rh +
Gol. Darah
GDS
96
Imunoserologi
HbsAg
Negatif
V. DIAGNOSIS KERJA

Nilai
normal

Satuan

12 - 15.8

g/dL

36 - 48
5 - 10
165 - 415
1-6
9 - 15
60 - 140

%
Ribu/uL
Ribu/uL
Menit
Menit
mg/dL

Negatif

G2P1001, 29 tahun, 6-7 minggu menurut HPHT, dengan blighted ovum


VI. RENCANA

Pro Kuretase

VII. DIAGNOSIS AKHIR


P1011, 29 tahun, post kuretase, atas indikasi blighted ovum.
VIII. TATA LAKSANA
Post operation
Asam mefenamat 500mg tab 3x1
Cefadroxil 500mg tab 3x1
Methergin 0,125mg tab 3x1
Sulfus Ferosus tab 1x1
Kontrol 21 November 2016
IX. FOLLOW UP
21 November 2016
S:
Pasien datang untuk kontrol post kuretase tanggal 14 November 2016. Pasien
mengeluhkan adanya nyeri hilang timbul, tumpul, dan tidak menjalar pada perut
bagian bawah. Nyeri dirasakan pasien pada saat BAK.
O:
-

Tekanan darah

: 100/60 mmHg

- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
- BB: 59 kg
Mata
Mulut
Toraks
- Cor
-

Pulmo
Mammae

Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi
- Palpasi
- Perkusi
Ekstremitas

: 92 kali/menit
: 18 kali/menit
: 36,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
gallop (-)
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting +/-,
ASI +/+
: tampak datar
: bising usus (+), 4-5 kali/menit
: supel, nyeri tekan : timpani
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A:


P1011, usia 29 tahun, post kuretasi atas indikasi blighted ovum
P:
- Pasien boleh pulang dengan obat pulang :
Clindamycin 300 mg 3x1 p.o

KASUS II
P0000, usia 35 tahun, dengan menometroragia ec hiperplasia endometrium.
I.

II.

Identitas
Nama

: Ny. L

Umur

: 35 tahun

Suku

: Batak

Agama

: Kristen

Pendidikan

: SMA

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

Alamat

: Jl. Muara Baru RT 01 / RW 17

Tanggal Masuk RS

: 15 November 2016

Anamnesa
Keluhan Utama
Pasien mengeluhkan durasi memanjang dan jumlah darah bertambah banyak
keluar dari kemaluan selama tiga bulan terakhir SMRS.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Pasien datang dengan keluhan durasi menstruasi bertambah panjang dari 3 hari
menjadi 7 hari dan ganti pembalut dari 2-3 kali menjadi 6-7 kali dalam sehari.
Keluhan disertai dengan rasa nyeri perut bagian bawah seperti diperas-peras
hingga terkadang mengganggu tidur pasien sejak 3 bulan yang lalu.
Sebelumnya, pasien telah berobat ke dokter dan diberi pengobatan. Setelah obat
habis, keluhan muncul kembali. Hari pertama haid terakhir 20 Agustus 2016.
Riwayat Penyakit Dahulu dan Pengobatan
Riwayat operasi pernah melakukan pengangkatan mioma uteri pada bulan
februari 2016.
Riwayat hipertensi disangkal
Riwayat diabetes melitus disangkal
Riwayat epilepsi disangkal
Riwayat asma disangkal
Riwayat trauma disangkal
Riwayat alergi disangkal
Riwayat Kontrasepsi
Pasien tidak memiliki riwayat pemakaian alat kontrasepsi.
Riwayat Menstruasi
Menarche
:16 tahun

Siklus Menstruasi

III.

:30 hari, teratur, durasi 4 hari, 3 kali ganti

pembalut/hari
Riwayat Perkawinan
Menikah sebanyak 1 kali, dengan suami sekarang sudah 17 tahun.
Riwayat Obstetrik
P0000
Hari Pertama Haid Terakhir
: 20 Agustus 2016
Pemeriksaan fisik
Keadaan Umum
: Tampak sakit sedang
Kesadaran
: Compos Mentis
Tanda-Tanda Vital:
Tekanan darah : 130/90 mmHg
Laju Nadi
: 64 kali per menit
Laju Napas
: 18 kali per menit
Suhu
: 36,5oC
Berat Badan

: 63 kg

Tinggi Badan : 155 cm


IMT
: 28 kg/m2 (obesitas)
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks
Cor
: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo
: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Mammae : Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Tampak cembung
Palpasi
: Supel, nyeri tekan(+) at region suprapubik
Perkusi : Timpani di seluruh lapang abdomen
Auskultasi : Bising usus (+), 8 kali per menit
Ekstremitas

: Akral hangat, edema (-/-), CRT < 2 detik


Refleks Fisiologis: ++/++/++/++, Reflex patologis :
-/-/-/-

IV.

Pemeriksaan Ginekologi
Inspeksi

: Bentuk rambut kelamin segitiga terbalik, iritasi vulva (-),


edema (-), fluksus (-)

Inspekulo

: Tidak dilakukan

Vaginal toucher : Tidak dilakukan


V.

Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium

Parameter

Nilai

Satuan

Hb
Ht

11.7
35

g/dL
%

Nilai Normal
12-16
37-47

Leukosit
Trombosit
Golongan Darah
HbsAg
Bleeding Time
Clotting Time
Gula Darah

7.2
473
O/Rh +
Negatif
3 Menit
5 Menit
110 mg/dL

ribu/uL
ribu/uL

4-10
140-400

menit
menit
mg/dL

Negatif
13
36
60-140

Sewaktu
Pemeriksaan USG
VI.

: transvaginal USG: Endometrium menebal

Diagnosis Awal
P0000, usia 37 tahun, dengan hiperplasia endometrium.

VII.

Sikap
Pro-kuretase

VIII. Diagnosis Akhir


P0000, usia 37 tahun, post kuretase atas indikasi hiperplasia endometrium.
IX.

Terapi
Terapi post-kuretase
-

Cefadroxil 3x500mg (7 hari)


Methyl ergonovine 3x0,125mg (3 hari)
Asam mefenamat 3x500mg (3hari)
Ranitidine 2x50mg IV

KASUS III
P2002, usia 37 tahun, dengan kista ovarium sinistra.
I.

Identitas
Nama

: Ny. N

Umur

: 37 tahun

Suku

: Sunda

Agama

: Islam

Pendidikan

: SMA

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

II.

Alamat

: Jalan Muara Baru RT/RW 02/13

Tanggal Masuk RS

: 15 November 2016

Anamnesis
Keluhan Utama
Pasien merasakan nyeri dan rasa tidak enak pada perut sejak 1 tahun SMRS.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kiri bawah dan menjalar
hingga ke pinggang sejak 1 tahun SMRS. Nyeri dirasakan bertambah berat 1
bulan SMRS. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk dan hilang timbul tiap hari.
Nyeri membaik saat istirahat dan bertambah berat saat aktivitas. Hari pertama
haid terakhir 21 Oktober 2016.
Riwayat Penyakit Dahulu dan Pengobatan
Riwayat operasi pengangkatan kista labia pada tanggal 8 November 2016.
Riwayat hipertensi disangkal
Riwayat diabetes melitus disangkal
Riwayat epilepsi disangkal
Riwayat asma disangkal
Riwayat trauma disangkal
Riwayat alergi disangkal
Riwayat Kontrasepsi
Pasien memiliki riwayat pemakaian KB suntik 3 bulan, implant dan IUD.
Riwayat Menstruasi
Menarche: 12 tahun
Siklus Menstruasi
:30 hari, teratur, durasi 4-5 hari, 3 kali ganti
pembalut/hari
Riwayat Perkawinan
Menikah sebanyak 1 kali, dengan suami sekarang sudah 17 tahun.
Riwayat Obstetrik
P2002
Hari Pertama Haid Terakhir
: 21 Oktober 2016

Tahun

1999
2003
III.

Usia

Jenis

Indikas

Jenis

Usia

Berat

Keteranga

Kehamila

Persalina

kelamin

sekarang

Lahi

n
40 minggu
38 minggu

n
PSP
PSP

(tahun)
7
4

r
3000
3100

Pemeriksaan fisis
Keadaan Umum
Kesadaran
Tanda-Tanda Vital :
Tekanan darah
Laju Nadi

: Tampak sakit sedang


: Compos Mentis
: 120/80 mmHg
: 80 kali per menit

Laju Napas
Suhu

Berat Badan

: 20 kali per menit


: 36,4oC

: 65 kg

Tinggi Badan : 150 cm


IMT
: 25 kg/m2
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks
Cor
: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo
: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Mammae : Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Tampak cembung
Palpasi
: Supel, nyeri tekan(-)
Auskultasi : Bising usus (+), 4-5 kali per menit

IV.

Ekstremitas

: Akral hangat, edema (-/-), CRT < 2 detik

Refleks Fisiologis

: ++/++/++/++

Reflex patologis

:-

Pemeriksaan Ginekologi
Inspeksi

: Bentuk rambut kelamin segitiga terbalik, iritasi vulva (-),


edema (-), fluksus (-)

Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher : tidak dilakukan


V.

Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium

Parameter
Hb
Ht
Leukosit
Trombosit
Golongan darah
HbsAg

Nilai
12.1
35
8.8
300
AB/Rh +
Negatif

:
Satuan
g/Dl
%
ribu/uL
ribu/uL

Nilai Normal
12-16
37-47
4-10
140-400
Negatif

Pemeriksaan USG: ada kesan massa kistik dengan diameter 5 cm pada


ovarium sinistra.
VI.

Diagnosis Awal
P2002, usia 37 tahun, dengan kista ovarium sinistra.

VII.

Sikap
Pro-kistektomi

VIII. Diagnosis Akhir


P2002, usia 37 tahun, post kistektomi atas indikasi kista serosa.
IX.

Terapi
Terapi pre op:
- Ceftriaxon 1 gr IV
Terapi post op:

- IVFD RL 1500 ml/24 jam


- Cefotaxime 1 gr 2x1 IV
- Kaltrofen 3x1 supp. Pada
- Ranitidine 1x1 IV
X.
FOLLOW UP
17 November 2016
S.
Nyeri luka post op + VAS 8
BAB Flatus +
Palpebra superior dekstra bengkak
O.

Keadaan umum

Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata

: tampak sakit sedang


: compos mentis (E4M6V5)
: 120/80 mmHg
: 84 kali per menit
: 20 kali per menit
: 36,7 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-,

edema palpebra (+/+)


Mulut
Toraks
Cor

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

ASI -/Abdomen
Inspeksi

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


Auskultasi
: bising usus (+), 4-5 kali per menit
Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op

: mukosa oral basah


: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),

Perkusi
Ekstremitas

: timpani diseluruh regio abdomen


: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A: P2002, 37 tahun, post kistektomi atas indikasi kista serosa sinistra.(POD 1)
P:

Cefadroxil 3x500 mg caps PO


Mefinal 3x500 mg caps PO

18 November 2016
S.
Nyeri luka post op + VAS 4-5
BAB Flatus +
BAK +
Sudah bisa makan dan minum.
O.

Keadaan umum

: tampak sakit sedang

Kesadaran
Tanda-tanda vital
Tekanan darah
Laju nadi
Laju napas
Suhu
Mata

edema palpebra (-/-)


Mulut
Toraks
Cor

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

ASI -/Abdomen
Inspeksi

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


Auskultasi
: bising usus (+), 5-6 kali per menit
Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

: compos mentis (E4M6V5)


: 130/90 mmHg
: 88 kali per menit
: 18 kali per menit
: 36,7 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-,
: mukosa oral basah
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A: P2002, 37 tahun, post kistektomi atas indikasi kista serosa sinistra.(POD 2)

P:

Cefadroxil 3x500 mg caps PO


Asam Mefenamat 3x500 mg caps PO
Dulcolax supp.

19 november 2016
S.
Nyeri luka post op + VAS 4-5
Kepala terasa pusing
BAB +
Flatus +
O.

Keadaan umum

: tampak sakit sedang

Kesadaran
Tanda-tanda vital
Tekanan darah
Laju nadi
Laju napas
Suhu
Mata

-/-, edema palpebra (+/+)


Mulut
: mukosa oral basah
Toraks
Cor
: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),

gallop (-)
Pulmo
Mammae

: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola -/-, retraksi putting -/-,

ASI -/Abdomen
Inspeksi

: tampak cembung, a/r suprapubis tampak luka

post op terbalut verban dengan rembesan (-)


Auskultasi
: bising usus (+), 5-6 kali per menit
Palpasi
: supel, nyeri tekan (+) luka post op
Perkusi
: timpani diseluruh regio abdomen
Ekstremitas
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

: compos mentis (E4M6V5)


: 140/90 mmHg
: 80 kali per menit
: 21 kali per menit
: 36,1 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik

refleks fisiologis ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A: P2002, 37 tahun, post kistektomi atas indikasi kista serosa sinistra (POD 3)
P:

Cefadroxil 3x500 mg caps PO


Asam mefenamat 3x500 mg caps PO

Kasus IV
P3003, 51 tahun dengan hiperplasia endometrium
IX.

IDENTITAS
a. Nama
: Ny. D
b. Umur
: 51 tahun
c. Etnis
: Bugis
d. Agama
: Islam
e. Pekerjaan
: Wiraswasta
f. Pendidikan
: SMA
g. Tanggal masuk rumah sakit : 17 November 2016

X.

ANAMNESA
Keluhan Utama :
Pasien datang dari poli kandungan Atma Jaya dengan keluhan adanya
perdarahan yang keluar dari alat kelamin sejak 10 hari yang lalu

Riwayat Penyakit Sekarang:


Pasien mengeluhkan adanya perdarahan yang keluar dari alat kelamin
sejak 10 hari lalu yang disertai dengan mulas dan nyeri perut. Darah
yang keluar berwarna merah gelap dan disertai dengan keluarnya
gumpalan. Hari pertama haid terakhir 13 November 2016.

Riwayat penyakit dahulu :


Riwayat hipertensi
: Terkontrol
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat epilepsi
: Disangkal
Riwayat penyakit darah
: Disangkal
Riwayat penyakit ginjal/saluran kemih
: Disangkal
Riwayat trauma
: Disangkal
Riwayat operasi
: Disangkal
Riwayat penyakit keluarga :
Riwayat hipertensi
: Disangkal
Riwayat diabetes mellitus
: Disangkal
Riwayat alergi
: Disangkal
Riwayat haid :
Menarche
: 14 tahun
Siklus menstruasi
: 32 hari, teratur, durasi 5
hari/bulan, 2 kali ganti pembalut (40cc), dysmenorrhea (-)

Riwayat Kontrasepsi

KB suntik sejak tahun 1989

Riwayat pernikahan :
Menikah 2 kali, dengan suami sekarang sudah 15 tahun

Riwayat Obstetrik :
No tahun

Usia

Riwayat

Jenis

Berat

1
2
3

Gestasi
9 bulan
9 bulan
9 bulan

persalinan
PSP
PSP
PSP

Kelamin
Laki-laki
Laki-laki
Perempua

Badan
3000gram Ya
3000gram Ya
3100gram Ya

1984
1987
1993

ASI

n
XI.

PEMERIKSAAN FISIS
Keadaan umum
: Tampak sakit sedang
Kesadaran
: Compos mentis
Tanda tanda vital
Tekanan Darah
: 130/80 mmHg
Laju Jantung
: 84 detik per menit
Laju Pernapasan
: 26 detik per menit
Suhu
: 36,5 C
Berat
: 66 kg
Tinggi
: 150 cm
IMT
: 22,22 kg/m2
Pemeriksaan Fisis
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks

Cor
Pulmo
Mammae

: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)


: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
: Hiperpigmentasi areola (-/-), Retraksi puting (-/-), ASI

(-/-)
Abdomen
Inspeksi
Auskultasi
Palpasi
Ekstremitas

: Tampak cembung, linea nigra (-), striae gravidarum (-)


: Bising usus (+), 5-6 kali per menit
: Supel, nyeri tekan (-)
: Akral hangat, edema (-/-), CRT <2 detik
Refleks Fisiologis : ++/++/++/++
Refleks Patologis : -/-/-/-

Pemeriksaan Dalam
Inspekulo

: tidak dilakukan

Vaginal toucher : tidak dilakukan

XII.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tipe
Hematologi
Darah Rutin

Hasil

Satuan

Nilai normal

Hemoglobin

8.8

g/dL

12 16

Hematokrit

28

37 47

Leukosit

11,6

ribu/uL

4 10

Eritrosit

3.88

juta/uL

4,0 5,2

Trombosit

433

ribu/uL

140 400

Waktu perdarahan

menit

13

Waktu pembekuan

menit

36

Golongan darah / Rh

O/Rh(+)
mg/dl

60 140

Negatif

GDS
HbsAg Kualitatif

Negatif

PEMERIKSAAN USG
Uterus anteverted, OS: 7.4mm, hipoecho pada posterior wall. Kedua ovarium
normal, tidak ada cairan pada cul de sac.

XIII. DIAGNOSIS KERJA


P3003, 51 tahun, dengan hiperplasia endometrium
XIV.

RENCANA

Pro D&C (Dilatation and Curettage)

Rawat inap

Secure informed consent

Cek darah rutin, urin rutin, BT/CT, SGPT/SGOT

Konsul bagian anestesi:


- Puasa 6 jam pre-op

Konsul bagian IPD untuk toleransi tindakan dan terapi lain:


- Periksa kreatinin, bila baik acc op
- Transfusi PRC 2 bag sampai Hb > 10 g/dL, acc op apabila Hb > 10 g/dL
- Berikan anti hipertensi (kaptopril 2 x 25 mg p.o.)

Instruksi pre-op:

- RL 500 cc + 1 amp oksitosin, 20 tpm (2 jam sebelum tindakan)


- Misoprostol 1 tab intravaginam, 4 jam sebelum (2 jam sebelum tindakan)
XV. DIAGNOSIS AKHIR
P3003, 51 tahun, post kuretase atas indikasi hiperplasia endometrium
XVI. TATA LAKSANA
Post operation:
Observasi TTV:
- Tiap 15 menit untuk 1 jam pertama
- Tiap 30 menit untuk 1 jam kedua
- 1 untuk 1 jam ketiga
- Apabila stabil, observasi TTV dilanjutkan setiap 4 jam
Observasi BAK spontan dalam 6 jam post op
Diet biasa
Mobilisasi aktif
IVFD RL 500 cc + 1 amp oksitosin + 1 amp extrace, 20 tpm (apabila sudah

IX.

habis, aff infus)


Medikamentosa (untuk 5 hari):
- Cefadroxil 3 x 500 mg
- Cytotec 2 x 200 ug
- Asam Mefenamat 3 x 500 mg
- Buscopan 1 x 1
Boleh pulang 1 hari post-op

FOLLOW UP
19 November 2016

S:
Tidak ada nyeri post op
Tidak ada perdarahan pervaginam
Sudah BAK spontan, warna kuning jernih
Tidak ada keluhan lain
O:

Keadaan umum
Kesadaran
Tanda-tanda vital
- Tekanan darah
- Laju nadi
- Laju napas
- Suhu
Mata

: tampak sakit ringan


: compos mentis (E4M6V5)
: 150/100 mmHg
: 82 kali per menit
: 22 kali per menit
: 36,8 C
: konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-

Mulut
Toraks
- Cor
-

gallop (-)
Pulmo
Mammae

ASI -/Abdomen
- Inspeksi
- Auskultasi
- Palpasi
Ekstremitas

: mukosa oral basah


: bunyi jantung I dan II regular, murmur (-),
: vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/: hiperpigmentasi aerola +/+, retraksi putting -/-,

: tampak cembung
: bising usus (+), 5 kali per menit
: supel, tidak ada nyeri tekan
: akral hangat, CRT < 2 detik, edema -/-/-/-,

refleks fisiologis , ++/++/++/++, refleks patologis -/-/-/A: P3003, 51 tahun, post kuretase atas indikasi hiperplasia endometrium (POD 1)
P:

Pasien boleh pulang dengan obat-obatan:


- Cefadroxyl 3 x 500 mg tab p.o
- Cytotec 2 x 200 ug tab p.o.
- Asam mefenamat 3 x 500 mg tab p.o
- Buscopan 1 x 1 p.o.
Kontrol: Sabtu, 26 November 2016 di Poli Kandungan dan Kebidanan
Cosmas

KASUS V

G1P0000, usia 20 tahun, gravid 12-13 minggu menurut HPHT dengan


abortus inkomplet
I.

II.

Identitas
Nama

: Ny. W

Umur

: 22 tahun

Suku

: Jawa

Agama

: Islam

Pendidikan

: SMA

Pekerjaan

: Ibu Rumah Tangga

Alamat

: Jl. Muara Angke RT/RW. 04/11

Tanggal Masuk RS

: 18 November 2016

Anamnesis
Keluhan Utama
Pasien merasakan keluar darah dari vagina sejak 1 hari SMRS.
Riwayat Perjalanan Penyakit
Pasien datang dengan ke IGD dengan keluhan perdarahan dari kemaluan sejak 1
hari SMRS. Pasien juga merasa mules pada perut bagian bawah saat sebelum
mengalami perdarahan. Saat keluhan pertama kali muncul, perdarahan berupa
darah segar dan gumpalan-gumpalan darah. Namun pada hari berikutnya
perdarahan hanya berupa flek. Hari pertama haid terakhir 21 Agustus 2016.
Riwayat Penyakit Dahulu dan Pengobatan
Riwayat operasi disangkal
Riwayat hipertensi disangkal
Riwayat diabetes melitus disangkal
Riwayat epilepsi disangkal
Riwayat asma disangkal
Riwayat trauma disangkal
Riwayat alergi disangkal
Riwayat Kontrasepsi
Pasien tidak pernah menggunakan alat kontrasepsi
Riwayat Menstruasi
Menarche
:12 tahun
Siklus Menstruasi
:30 hari, teratur, durasi 4 hari, 3 kali ganti
pembalut/hari
Hari Pertama Haid Terakhir
: 21 Agustus 2016
Riwayat Perkawinan
Menikah sebanyak 1 kali, dengan suami sekarang sudah 8 tahun.

Riwayat Obstetrik
G1P0000
Tahun

Usia

Jenis

Indikas

Jenis

Usia

Berat

Keteranga

Kehamila

Persalina

kelamin

sekarang

Lahi

(tahun)

2016
III.

IV.

Hamil ini
Pemeriksaan fisis
Keadaan Umum
: Tampak sakit sedang
Kesadaran
: Compos Mentis
Tanda-Tanda Vital :
Tekanan darah : 120/80 mmHg
Laju Nadi
: 84 kali per menit
Laju Napas
: 18 kali per menit
Suhu
: 36,1oC
Mata
: Konjungtiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-)
Mulut : Mukosa oral basah
Toraks
Cor
: Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Pulmo
: Vesikular (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Mammae : Hiperpigmentasi areola (+/+), Retraksi puting (-/-)
Abdomen
Inspeksi : Tampak cembung
Palpasi
: Supel, nyeri tekan(-)
Auskultasi : Bising usus (+), 3-4 kali per menit
Ekstremitas

: Akral hangat, edema (-/-), CRT < 2 detik

Refleks Fisiologis

: ++/++/++/++

Reflex patologis

:-

Pemeriksaan Ginekologi
Inspeksi

: Bentuk rambut kelamin segitiga terbalik, iritasi vulva (-),


edema (-), fluksus (-)

Inspekulo

: Fluksus (-), erosi (+), jaringan di depan portio (+), stol cel (+)

Vaginal toucher : Dilatasi 1 cm, posisi posterior, konsistensi tebal kaku,


effacement 0%.
V.

Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium

Parameter
Hb
Ht

Nilai
8.7
27

:
Satuan
g/dL
%

Nilai Normal
12-16
37-47

Leukosit
Trombosit
Golongan darah
HbsAg

11,2
223
O/Rh +
Negatif

ribu/uL
ribu/uL

4-10
140-400
Negatif

Pemeriksaan USG: Gestational Sac (-), Yolk Sac (-), fetal pole (-), sisa jaringan +
VI.

Diagnosis Awal
G1P0000, usia 22 tahun, gravid 12-13 minggu menurut HPHT dengan abortus
inkomplet.

VII.

Sikap
Pro-kuretase

VIII. Diagnosis Akhir


P0010, usia 22 tahun, post kuretase atas indikasi abortus inkomplet.
IX.

Terapi
Terapi post-kuretase
-

Cefadroxil 3x500mg (7 hari)


Methyl ergonovine 3x0,125mg (3 hari)
Asam mefenamat 3x500mg (3hari)

Anda mungkin juga menyukai