Oleh:
dr. Maria Pangemanan
dr. Kresensia Vika
Pembimbing :
dr. Putut Giri Saputro Sp,OG
Riwayat obstetri :
Hipertensi Hipertensi
Anemia Anemia
Infeksi Infeksi
9
Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Tampak Lemah
Kesadaran : Compos Mentis
GCS : E4M6V5
Tanda-tanda Vital
- Tekanan Darah : 113/78 mmHg
- Frek. Nadi : 88 x/menit, reguler,
teraba cukup
- Frek. Nafas : 20 x/menit, reguler,
nafas dalam
- Suhu : 36.7 C
Pemeriksaan Fisik
STATUS GENERALIS
Motorik :
Tonus otot 5-5/5-5
Sensorik :
Sentuhan (+/+),
Rangsang Nyeri (+/+)
Ekstremitas Bawah :
Edema (-/-), Sianosis (-/-),
Hangat (+/+)
Pemeriksaan Obstetri
• Inspekulo :
• Portio tampak tidak - Pemeriksaan Leopold :
- Leopold I : TFU teraba 3 jari di
atas umbilikus
- Leopold II : Punggung kanan,
- Leopold III : Teraba keras,
kesan kepala
- Leopold IV : 2/5
Pemeriksaan Obstetri
- HIS 3-4x/10 ‘/40’’
- BJA 140-144/mt - regular
Pemeriksaan obstetri
• Inspekulo: tampak septum vagina transversal 1/3 distal, portio
tidak erosi, tampak cairan jernih mengalir dari oui.
• Pemeriksaan dalam:
• Vulva vagina tampak teraba septum transversal 1/3 distal
• Portio tipis lunak pembukaan 4-5 cm
• Ketuban (– ), sisa cairan jernih
• Kepala hodge 3, uuk kiri depan,
Septum vagina transversal 1/3 distal
Pemeriksaan Lanjutan
Pemeriksaan Laboratorium Darah (21/4/2019)
Bleeding time : 2’00
Clothing Time : 5’30
Golongan darah : A Positif (+)
Hb : 11
Ht : 33
Leukosit : 11.000
Trombosit : 250.000
HbsAg : Non reaktif
HIV : Non reaktif
Diagnosis Awal
G1P0A0M0 parturien 40-41 minggu kala I fase aktif;
septum vagina transversal 1/3 distal
Penatalaksanaan
- Observasi kemajuan persalinan, BJA
Pemeriksaan dalam:
• Vulva vagina tampak teraba septum transversal 1/3 distal
• Portio tipis lunak pembukaan 8-9 cm
• Ketuban (– ), sisa cairan jernih
• Kepala hodge 3, uuk kiri depan,
Diagnosis: G1P0A0M0 parturien 40-41 minggu kala I
fase aktif; septum vagina transversal 1/3 distal
Advice:
- Repair septum vagina
- R/ Partus spontan
- Informed consent
- Observasi tanda” kemajuan persalinan, BJA
Follow up
21/04/2019 JAM 17.50
P:
- R/ Partus Spontan
- Pimpin mengejan tiap his (+)
Follow up
21/04/2019 JAM
18.00 Pimpin mengejan tiap ada his
18.10 Bayi Lahir
BBL: 2970gram PBL: 49cm AS:8/9
inj Oxytosin 1O IU i.m
Kontraksi baik, dilakukan peregangan tali
pusat terkendali
18.15 Plasenta lahir 500gr, kesan lengkap, kontraksi
baik, tfu 2 jari bawah pusat
obs ttv, perdarahan
Follow up
21/04/2019 JAM 18.30
S :-
O : KU : Tampak Sakit Sedang
TD : 113/70 mmHg
HR : 94 x/menit
RR : 22 x/menit
Abd: tfu: 2 jari dibawah pusat
A : P1A0M0 partus maturus spontan; Septum Vaginal transversum 1/3 distal post repair; retensio urin
P:
- PO. Amoxcilin 3x500mg
- PO. AS Mefenamat 3x500mg
- PO. Lactafar 1x1tab
- Pasang kateter 24 jam
- Cek residu jam 08.00 (23/04/19)
- Gastrul 2x1 tab
- Urinter 3x1 tab
- Mecobalamin 3x1 tab
Follow up
23/04/2019 JAM 08.00
S :-
O : KU : Tampak Sakit Sedang
TD : 113/70 mmHg
HR : 94 x/menit
RR : 22 x/menit
Abd: tfu: 2 dibawah pusar
Hasil cek residu: inisial urin (–)
A : P1A0M0 partus maturus spontan; Septum Vaginal transvesum 1/3 distal post repair; retensio
urin
P:
- PO. Amoxcilin 3x500mg
- PO. AS Mefenamat 3x500mg
- PO. Lactafar 1x1tab
- PO. Gastrul 2x1 tab
- PO. Urinter 3x1 tab
- PO. Mecobalamin 3x1 tab
- BLPL dengan kateter
Pembahasan Masalah
• Septum vagina adalah: suatu kondisi langka yang dihasilkan
dari fusi yang tidak lengkap antara komponen saluran mulleri
dan sinus urogenital.
1. Trauma Intrapartum
2. Refleks kejang (cramp) sfingter uretra.
3. Hipotonia selama masa kehamilan dan nifas
4. Posisi tidur telentang pada masa intrapartum membuat ibu sulit
berkemih spontan.
Diskusi kasus
1. Bagaimana penangnan septum vagina transvesum pada
kehamilan ?