Mula-mula register meng-clear semua bit, kemudian diawali dengan men-set (membuat
nilai 1) bit paling tinggi (MSB), lalu di konversi ke tegangan analog. Jika tegangan
analog ini lebih besar dari Vs maka bit tersebut dikembalikan ke 0 (clear) jika tidak bit
tersebut dibiarkan nilainya tetap 1. Langkah berikutnya pada bit di bawahnya dengan
perlakuan yang sama dengan bit sebelumnya dan memperhatikan hasilnya juga.
Jika jumlah bit ada 4, maka proses berturut-turut diawali dari bit ke-3, 2, 1 dan terakhir
bit ke 0.
DAC memiliki tegangan referensi (Vref) yang akan menentukan tegangan maksimum
pada nilai biner tertinggi dengan perubahan nilai terkecil (resolusi) sebesar Vref/(2n 1)
dimana n = jumlah bit.
Contoh 1:
Vref = 12 Volt, n = 3 ; didapat resolusi = 12/7 = 1,714286
Hasil konversi DAC bedasarkan nilai binernya adalah sebagai berikut:
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
Biner
000
001
010
011
100
101
110
111
Bobot
0
1
2
3
4
5
6
7
7
6
111
110
101
100
011
5
4
3
2
1
0
010
001
000
Vout (Volt)
0
1.714286
3.428571
5.142857
6.857143
8.571429
10.28571
12
12
10.28571
8.571429
6.857143
5.142857
3.428571
1.714286
Nilai analog 0 12 volt meningkat secara diskrit dengan kenaikan sebesar 1,714286 Volt.
Jika tegangan masukan (Vs) = 9 Volt maka nilai digitalnya adalah 101
Nilai 101 diperoleh dengan langkah berturut-turut sbb:
100 6,857 (< 9) 100 (bit 2 = 1)
110 10,286 (>9) 100 (bit 1 = 0)
101 8,571 (< 9) 101 (bit 0 = 1) ; selesai.
Contoh 2:
Jika sebuah ADC SAR 8 bit memiliki tegangan referensi 5 Volt , tentukan nilai digital
dari sebuah tegangan masukan 3,14 Volt dengan prosedur pendekatan berturut-turut.
Penyelesaian:
Resolusi = 5/255 = 0,0196
Rangkaian lengkap ADC yang dapat dilihat pada gambar berikut ini.
+5 V
PB0
D0
PB1
D1
PB2
PB3
D2
PB4
D3
D4
PB5
D5
PB6
D6
PB7
D7
PC7
RW
CS
RD
1K
Vref/2
4.8V
VR : 1K
Vin (+)
Vin (-)
10 K
150 pF
CLK R
CLK IN
A GND
D GND
ADC0804
Output ADC dihubungkan ke port-B (dari PPI). Kaki WR dihubungkan ke PC7 yang
berfungsi sebagai start konversi. Diperlukan sekitar 100us untuk menyelesaikan
konversi. Pembacaan oleh komputer dapat dilakukan setelah selang waktu tersebut.
Multiplekser
Sebuah komponen elektronik (IC) yang dapat digunakan untuk memilih salah satu jalur
diantara beberapa jalur. Pemilihan jalur dilakukan dengan memberi nilai logika pada
input address. Rangkaian ini dimanfaatkan untuk menambah jumlah input dari ADC
0804.
Salah satu IC multiplekser adalah tipe 4051, dengan karakteristik:
8 input ( 3 bit input address)
multiplekser sinyal analog
CMOS
Tegangan input maksimum = Vcc
Vcc = +3 s/d +15 Volt
Contoh rangkaian multiplekser 8 input dapat dilihat pada gambar berikut ini.
IN0
IN1
IN2
IN3
4051
IN4
A0
IN5
INP0
OUT
PC0
PC1
PC2
A1
A2
IN6
IN7
IC3
INP1
INP2
INP3
INP4
INP5
INP6
INP7
OUT
4051
A0
A1
A2
OUT
OUT
4051
PC3
PC4
A0
A1
A2
IC4
IN0
IN1
IN2
IN3
IN4
IN5
IN6
IN7
IN0
IN1
IN2
IN3
IN4
IN5
IN6
IN7
INP0
INP1
INP2
INP3
INP4
INP5
INP6
INP7
IC1
OUT
4051
A0
A1
A2
IN0
IN1
IN2
IN3
IN4
IN5
IN6
IN7
INP8
INP9
INP10
INP11
INP12
INP13
INP14
INP15
IC2
OUT
4051
PC0
PC1
PC2
A0
A1
A2
IN0
IN1
IN2
IN3
IN4
IN5
IN6
IN7
IC3
INP16
INP17
INP18
INP19
INP20
INP21
INP22
INP23
Contoh 2:
Jika sebuah ADC SAR 8 bit memiliki tegangan referensi 12 Volt , tentukan nilai digital
dari sebuah tegangan masukan 5,2 Volt dengan prosedur pendekatan berturut-turut.
Penyelesaian:
Resolusi = 12/255 = 0,047
10000000 128x0,047= 6,023 (>5,2)
01000000 64x0,047= 3,003 (< 5,2)
01100000 96x0,047= 4,512 (<)
01110000 112x0,047= 5,264 (>)
01101000 104x0,047= 4,888 (< )
01101100 108x0,047= 5,076(<)
01101110 110x0,047= 5,17 (<)
01101111 111x0,047= 5,217 (>)
00000000
01000000
01100000
01100000
01101000
01101100
01101110
01101110 (selesai)
5,2
255 111 (desimal) --> 01101110 (biner)
12
Contoh 2:
ADC 0804 digunakan untuk mengkonversi tegangan 4 Volt. Jika tegangan referensi
(Vref/2) = 2,5 V, tentukan keluaran dari ADC tersebut dalam desimal.
Jawab:
Resolusi = 2*2,5/255 = 0.0196
Y = 4/0.0196 = 204
Y = 4/5 * 255 = 204 = 11001100
Contoh 3:
Pada tegangan masukan 2 volt, ADC 0804 menghasilkan keluaran 01100111. Tentukan
nilai Vref/2 !
Y=103
103 = 255/x
x=255/103 = 2,475 V