Anda di halaman 1dari 2

PIDATO SAMBUTAN PADA HARI KESAKTIAN PANCASILA 1 OKTOBER

Kepada ibu guru yang saya hormati


Serta murid murid yang saya cintai
Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa. Pada hari ini kita bersama - sama
memperingati hari kesaktian pancasila. Sebagaimana saudara - saudara ketahui
bahwa pada tanggal 1 Oktober 1965, telah dilakukan gerakan operasional yang
dipimpin oleh Letnan Jendral Soeharto sebagai komandan operasional pemulihan
keamanan dengan bantuan segenap potensi masyarakat yang mencintai negara
proklamasi 17 Agustus 1945 yang berdasarkan pancasila dan UUD 1945.
Gerakan operasional tersebut adalah dalam rangka menghancurkan apa yang
disebut dengan Gerakan Kontra Revolusi G 30 S PKI. Dari gerakan oprasional 1
Oktober 1965 negara kita yang berdasarkan pancasila tetap berdiri dengan
teguhnya, dan pancasila sebagai dasar negara maupun sebagai falsafah bangsa
tetap sakti. Bartolak dari kejadian itulah, maka ditetapkannya tanggal 1 Oktober
sebagai hari kesaktian pancasila.
Teman - teman sebangsa dan setanah air!
Dari pengalaman - pengalaman semenjak tahun 1945, hingga sekarang sering
terjadi ancaman ancaman dan lain sebagainya terhadap negara kita yang
berdasarkan pancasila. Namun begitu kita tetap berdiri dan sentausa. Hal
tersebut dikarenakan oleh cita - cita ataupun pandangan hidup bangsa Indonesia
yang di gali dari kalbu bangsa Indonesia sendiri yang terumus dalam pancasila.
Sebagai ideology, atau sebagai cita - cita hendaklah diwujudkan. Sedangkan
sebagai falsafah perlu di hayati dan di amalkan. Tanpa diamalkan kelima - lima
silanya, akan terwujud cita - cita masyarakat pancasila yang bertujuan mencapai
kesejahteraan

lahir

dan

batin.

Teman Teman sebangsa dan setanah air!


Akan perlunya menghayati dan mengamalkan pancasila, Pedoman untuk itu telah
ditetapkan oleh MPR, Yakni ketetapan No. II/MPR/1978. yang disingkat P. H. dan
dinamakan Eka Prasetya Pancakarsa.
Marilah kita selalu memohon kehadirat Tuhan Yang Maha Esa agar negara kita
Republik Indonesia yang berdasarkan pancasila / UUD 1945 tetap kuat dan
sentausa. Bila lestari mengeban fungsinya sebagai wahana dan sarana mencapai
masyarakat yang adil dan makmur. Lahir maupun batin.

Sekian sambutan yang dapat kami sampaikan pada kesempatan ini, semoga
Tuhan Yang Maha Esa selalu memberi jalan yang lurus kepada para pemimpin kita
dan kepada para pemegang kekuasaan, serta kepada segenap bangsa Indonesia,
amin
Wassalamualaikum Warahatullahi Wabarakatuh

Anda mungkin juga menyukai