Anda di halaman 1dari 7

Ciri ciri khusus yang terdapat pada Unta) Unta atau Onta merupakan dua jenis spesies hewan

berkuku genap dari genus Camelus (satu berpunuk tunggal Camelus dromedarius, satu lagi berpunuk
ganda Camelus bactrianus) yang hidup ditemukan di wilayah kering dan gurun di Asia dan Afrika Utara.

Dengan hidup dipadang pasir, rata-rata umur harapan hidup unta adalah antara 30 sampai 50 tahun..
Hewan Unta diketahui telah dimanfaatkan oleh manusia sejak sekitar 5000 tahun yang lalu, bulu mata
unta yang tebal digunakan untuk melindungi mata mereka dari badai pasir.

Hebatnya, Unta mampu membawa beban rata-rata 500 kilogram untuk perjalanan jarak jauh dan
anehnya, meskipun unta dewasa memiliki punuk, namun rata-rata unta lahir tanpa punuk.

Fungsi kulit unta yang tebal Unta memiliki struktur lapisan kulit yang tebal, hal tersebut berfungsi
untuk dapat menahan panas yang sangat menyengat dan supaya unta tidak terbakar oleh teriknya
matahari disiang hari.

Unta memiliki ciri-ciri khusus antara lain:


Bulu matanya Unta memiliki sistem pengaitan untuk mencegah masuknya debu ke mata. Dalam
keadaan bahaya, bulu matanya secara otomatis menutup.
Hidung dan telinga ditutupi oleh bulu panjang agar terlindung dari debu dan pasir, serta lubang
hidungnya dapat menutup.
Unta memiliki punuk, yaitu gundukan lemak yang terdapat di punggung. Punuk unta
menyediakan sari makanan bagi unta ketika kesulitan makanan dan air sehingga unta dapat hidup
sampai tiga minggu tanpa air.
Memiliki kaki yang berukuran besar dan panjang untuk berjalan di atas pasir tanpa terperosok
dan menghindari pasir yang panas. Kaki unta memiliki telapak yang luas dan menggembung.

Unta baktria tingginya lebih dari 2 meter pada punuknya dengan berat sekitar 725 kg.
Mereka tergolong herbivora, memakan rumput, daun-daunan, dan sereal, mampu minum
hingga 120 liter air sekaligus. Mulutnya sangat kuat, memungkinkan mereka memakan
tanaman-tanaman gurun yang berduri.
Daya adaptasi mereka sangat baik untuk melindungi dirinya dari panas padang gurun dan
pasir, dengan telapak kaki yang lebar dan berlapis serta lapisan-lapisan kulit yang tebal di
lututnya serta dadanya, lubang hidung yang dapat membuka dan menutup, telinga yang
penuh dengan rambut-rambut pelindung, serta alis mata yang tebal dengan dua baris bulu
mata yang panjang. Bulu yang tebal dan wol lapisan dalamnya membuat binatang ini tetap
hangat di malam-malam padang gurun yang dingin juga melapisinya terhadap panas di
siang hari.
Harimau merupakan salah satu hewan pemangsa terbesar yang ada di Bumi. Dalam
rantai makanan, harimau berada di atas. Keberadaannya sangat lah penting. Namun,
kini keberadaan harimau terancam. Di tahun 2010, WWF mencatat hanya ada sekitar
3200 harimau yang ada dan tersebar di seluruh dunia. Hewan yang satu ini memiliki
ciri-ciri khusus tersendiri yang tidak ditemukan di hewan lain, termasuk hewan yang
masih berada dalam satu famili dengannya (felidea). Nah, berikut ini ciri-ciri khusus
harimau:
Ciri yang paling menonjol dari seekor harimau adalah belang yang dimilikinya.
Belang yang dimiliki harimau membuat penampilannya tampak mencolok
dibandingkan dengan hewan lainnya. Di saat yang sama, kelebihan/keindahan bulu
harimau tersebut menggoda manusia untuk memilikinya, keserakahan manusia
menuntun mereka untuk memburu harimau. Karena hal itulah, beberapa spesies
harimau di Indonesia diketahui telah punah, seperti harimau Jawa dan Bali,
sementara harimau Sumatera termasuk ke dalam jenis hewan langka.
Harimau memiliki mata palsu yang berada di belakang telinga mereka. Mata
palsu ini sebenarnya merupakan pola dari bulu yang terdapat di bagian belakang
telinga mereka. Mata palsu bagi harimau berfungsi untuk mengelabui predator yang
mungkin datang dari belakang. Bagi predator, mata palsu pada harimau akan
membuat tubuh harimau lebih besar daripada sosok mereka yang sebenarnya. Nah,
berikut ini adalah penampakan mata palsu dari harimau:
Warna bulu harimau bervariasi antar spesies-nya, namun umumnya para ahli
menggambarkan bahwa semakin ke utara letak habitatnya, maka warna bulu
harimau semakin terang/cerah. Demikian sebaliknya, semakin ke selatan habitat
harimau di Planet Bumi, maka semakin gelap warna bulunya. Hal tersebut
disinyalir merupakan bentuk adaptasi harimau dengan lingkungannya.
Kaki belakang harimau lebih panjang daripada kaki depannya. Namun, kaki
depannya lebih kuat dibandingkan dengan kaki belakangnya, tula kaki depan
harimau lebih kuat dan padat dengan tujuan untuk mendukung otot yang besar.
Kekuatan yang besar pada kaki depan dibutuhkan harimau untuk melumpuhkan
mangsanya.
Suara raugan harimau sangat keras, bahkan terdengar hingga mencapai 3 km.
Salah satu fungsi raungan harimau adalah untuk membuat tertarik lawan jenis.
Bantalan kaki harimau sangat besar, hal tersebut dibutuhkan agar dapat
mengintai mangsanya tanpa mengeluarkan suara, karena suara yang mungkin
muncul dari langkah kaki harimau telah diredam oleh bantalan yang besar pada
kaki harimau.
Jumlah gigi Harimau relatif lebih sedikit dibandingkan dengan hewan karnivora
lainnya, semisal anjing yang memiliki 42 gigi, sementara hariamu hanya 30 gigi.
Harimau memiliki gigi taring terbesar di antara spesies kucing besar lainnya,
yaitu dengan panjang sekitar 6.4 hingga 7.6 cm.
Panjang ekor semua spesies harimau adalah berkisar 1 meter. Ekor harimau
memegang peranan penting dalam proses komunikasi-visual sesama mereka.
Selain itu, ekor harimau juga berperan sebagai alat keseimbangan saat harimau
membelok ketika sedang berlari mengejar mangsanya.

Orangutan Kalimantan (Pongo Pygmaeus) adalah spesies primata besar yang


ditemukan menghuni hutan-hutan tropis yang lembab di Kalimantan. Juga dikenal
sebagai Red Ape, Orangutan Kalimantan adalah spesies kera terbesar kedua di dunia
(setelah Gorilla) dan merupakan hewan terbesar yang tinggal di pohon di planet ini.
Meskipun Orangutan Kalimantan berkaitan erat dengan kera besar yang ditemukan di
Afrika, mereka sangat berbeda dalam hal perilaku. Perbedaan perilaku tersebut adalah
bahwa Orangutan Kalimantan sebagian besar bergaya hidup soliter (menyendiri) di
mana spesies kera lainnya cenderung mengadopsi hirarki sosial yang kompleks. Selain
Orangutan Kalimantan, terdapat juga jenis orangutan lain yaituOrangutan
Sumatera yang ukurannya sedikit lebih kecil dan cenderung lebih ramah daripada
Orangutan Kalimantan. Ada tiga sub-spesies Orangutan Kalimantan, meskipun mirip
dalam penampilan tapi dibedakan oleh wilayah yang mereka tempati. Mereka adalah
Orangutan Kalimantan Barat-laut (Northwest), Orangutan Kalimantan Tengah dan
Orangutan Kalimantan Timur-laut (Northeast).

Orangutan Kalimantan ditutupi rambut tebal berwarna merah atau oranye dengan kulit
berwarna abu-abu yang terlihat di beberapa bagian tubuhnya. Karena mereka adalah
mamalia arboreal, yang Orangutan Kalimantan memiliki sejumlah adaptasi yang
membantu mereka ketika dalam beradaptasi dengan lingkungan hutan tropis yang
berkanopi. Mereka memiliki kaki yang dapat mencengkeram layaknya tangan, dan
lengan yang dapat tumbuh hingga dua meter atau 30% lebih panjang dari kaki mereka.
Wajah Orangutan Kalimantan tidak ditumbuhi bulu. Warna abu-abu atau hitam tampak
pada kulit wajah mereka. Di bagian wajah Orangutan Kalimantan pejantan dewasa,
terdapat kantong pipi berdaging yang terdiri dari timbunan lemak di bawah kulit.
Terdapat juga di bagian tenggoroknya sebuah kantung (pouches) yang mampu
menghasilkan suara tinggi di dalam hutan. Orangutan Kalimantan baik jantan maupun
betina mempu makan buah-buahan dengan tangan dan kaki terampil mereka.
Orangutan juga mampu mengupas makanannya dengan gigi mereka. Gigi mereka juga
membantu mereka untuk menghancurkan biji keras dan kulit pohon
Orangutan Kalimantan adalah hewan asli yang ditemukan di pulau Kalimantan dimana
mendiami kawasan hutan primer yang lebat, terutama di dataran rendah dan lembah.
Meskipun mereka dapat ditemukan di ketinggian hingga 1.500 meter mereka
cenderung memilih lereng rimbun karena terdapat makanan yang berlimpah. Meskipun
Orangutan Kalimantan (dan juga Orangutan Sumatera) pernah tersebar luas di seluruh
Asia Tenggara, mereka saat ini terbatas pada dua pulau yaitu pulau Kalimantan dan
Sumatera. Akan tetapi dengan beberapa rentetan masalah seperti penebangan pohon
liar dan kebakaran, habitat asli Orangutan kian menyempit dan terpinggirkan. Karena
kenyataannya Orangutan Kalimantan menghabiskan hampir seluruh hidup mereka
tinggal di kanopi pohon yang tinggi. Mereka sangat bergantung pada hutan dan
bertahan hidup karenanya. Hutan yang rusak akibat penembangan liar, kebakaran dan
aktivitas manusia, memaksa mereka untuk pergi ke tempat yang terpecil dan terisolasi.
.
Orangutan Kalimantan secara teknis merupakan hewan omnivora yang berarti bahwa
mereka adalah pemakan segala; baik tanaman maupun hewan. Meskipun demikian,
Orangutan Kalimantan sangat menyukai buah. Sekitar 60% dari menu makanan
mereka yang terdiri dari berbagai macam buah-buahan baik matang dan mentah
termasuk mangga, durian, buah ara dan leci. Di dalam hutan tropis yang mana setiap
pohon berbuah pada waktu yang berbeda-beda, Orangutan Kalimanta dituntut untuk
dapat mengingat di mana pohon-pohon yang akan buah dan kapan buah mereka
matang. Untuk melengkapi menu makan mereka, Orangutan Kalimantan juga makan
berbagai materi tanaman termasuk tunas muda dan daun, serangga, telur dan
vertebrata kecil seperti kadal. Meskipun di daerah di mana mereka tinggal memiliki
pasokan makanan yang berlimapah, Orangutan Kalimantan memilih hidup soliter
(menyendiri). Hal itu dikarenakan jika mereka hidup di dalam satu kelompok di area
yang sama, mereka tidak akan mendapatkan pasokan yang cukup.

Ciri-Ciri
Orangutan memiliki tubuh yang gemuk dan besar, berleher besar, lengan yang
panjang dan kuat, kaki yang pendek dan tertunduk, dan tidak mempunyai ekor.
Tingginya sekitar 1,25-1,5 meter. Tubuh orangutan diselimuti rambut merah
kecoklatan. Mereka mempunyai kepala yang besar dengan posisi mulut yang tinggi.
Saat mencapai tingkat kematangan seksual, orangutan jantan
memiliki pelipis yang gemuk pada kedua sisi, ubun-ubunyang besar, rambut menjadi
panjang dan tumbuh janggut disekitar wajah. Mereka mempunyai indera yang sama
sepertimanusia, yaitu pendengaran, penglihatan, penciuman, pengecap, dan peraba.
Berat orangutan jantan sekitar 50-90 kg, sedangkan orangutan betina beratnya
sekitar 30-50 kg. Telapak tangan mereka mempunyai 4 jari-jari panjang ditambah 1
ibu jari. Telapak kaki mereka juga memiliki susunan jari-jari yang sangat mirip
dengan manusia. Orangutan masih termasuk dalam spesieskera
besar seperti gorila dan simpanse. Golongan kera besar masuk
dalam klasifikasi mamalia, memiliki ukuran otak yang besar, mata yang mengarah
kedepan, dan tangan yang dapat melakukan genggaman.
Predator terbesar orangutan dewasa ini adalah manusia. Selain manusia,
predator orangutan adalah macan tutul, babi, buaya, ular phyton, dan elang hitam.
Klasifikasi
Orangutan termasuk hewan vertebrata (bertulang belakang), dan juga
termasuk hewan mamalia dan primata.
Klasifikasi ilmiah
Kingdom : animalia
Phylum : chordata
Class : mamalia
Ordo : primata
Family : hominidae
Upafamily : ponginae
Genus : pongo
Species : pongo pygmaeus dan Pongo abelii

Klasifikasi ilmiah:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Aves
Ordo : Galliformes
Famili : Phasianidae
Genus : Meleagris
Spesies : M. gallopavo

Ayam kalkun adalah sebutan untuk dua spesies burung berukuran besar dari ordo
Galliformes genus Meleagris. Kalkun betina lebih kecil dan warna bulu kurang
berwarna-warni dibandingkan kalkun jantan. Sewaktu berada di alam bebas, kalkun
mudah dikenali dari rentang sayapnya yang mencapai 1,5-1,8 meter.

Ayam kalkun merupakan golongan unggas yang memiliki potensi untuk dapat
dimanfaatkan daging maupun keindahannya.

Kalkun diketahui mempunyai kemampuan unik dalam melakukan reproduksi


aseksual. Walaupun tidak ada kalkun pejantan, kalkun betina bisa menghasilkan
telur yang fertil. Anak kalkun yang dihasilkan sering sakit-sakitan dan hampir selalu
jantan. Perilaku ini bisa mengganggu proses inkubasi telur di peternakan kalkun.

Kalkun atau ayam kalkun adalah sebutan untuk dua spesies burung berukuran
besar dari ordoGalliformes genus Meleagris. Spesies kalkun asal Amerika Utara
disebut M. gallopavo sedangkan kalkun asal Amerika Tengah disebut M. ocellata.
Kalkun hasil domestikasi yang diternakkan untuk diambil dagingnya berasal dari
spesies Meleagris gallopavo yang juga dikenal sebagai kalkun liar (Wild Turkey).
Sedangkan spesies Meleagris ocellata kemungkinan adalah hasil domestikasi suku
Maya. Ada orang yang berpendapat kalkun yang diternakkan untuk diambil
dagingnya berasal dari kalkun suku Maya. Alasannya kalkun suku Maya lebih
penurut dari kalkun liar asal Amerika Utara, tapi teori ini tidak didukung bukti
morfologis. Kalkun hasil domestikasi mempunyai pial (bagian bergelambir di bawah
paruh) sebagai bukti bahwa kalkun negeri berasal dari kalkun liar M. gallopavo.
Kalkun M. ocellata yang dipelihara orang Maya tidak memiliki pial. Kalkun liar
merupakan hewan buruan di Amerika Utara, tapi tidak seperti kalkun negeri, kalkun
liar gesit dan pandai terbang.

Kalkun tergolong jenis unggas yang dalam perkembanganya tidak sepesat ayam.
Namun, akhir-akhir ini kalkun mulai diperhitungkan untuk diternakkan dengan mulai
disajikanya daging kalkun sebagai salah satu menu pada pesta-pesta.

Di Amerika, ada banyak bangsa kalkun, tetapi yang terpenting ada 5 jenis, sebagai
berikut:
1. Kalkun broad breasted white, merupakan bangsa kalkun yang bulunya
berwarna putih. Bobot badan betina antara 6,5-60 butir per musim.
2. Kalkun broad breasted bronze, karakteristiknya hampir sama dengan kalkun
broad breasted white, tetapi mempunyai bronze pada ekor dan sayap.
3. Kalkun american mammoth bronze, karakteristiknya hampir sama dengan 2
bangsa diatas, tetapi ototnya berwarna putih dengan ukuran badan lebih kecil,
bobot betina sekitar 4,5 kg dan jantan sekitar 6,5 kg. Produksi telur tinggi, yaitu
100-120 butir/tahun.
4. Kalkun belsville, dadanya kurang berkembang.
5. Kalkun whyte hybrid, merupakan hibrid dari berbagai bangsa yang
disilangkan
Morfologi
Merupakan ayam yang berasal dari amerika. Bertubuh lebih besar dari ayam
asia. Memikili gelambir-gelambig berwarna merah di leher dan kepala
berwarna biru. Tubuhya biasanya berwarna hitam atau putih dengan bulu
sayap yang banyak. Sewaktu berada di alam bebas, kalkun mudah dikenali
dari rentang sayapnya yang mencapai 1,5-1,8 meter.

Anda mungkin juga menyukai