Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Manusia merupakan makhluk sosial yang dalam kehidupannya selalu

membutuhkan orang lain atau bergantung dengan orang lain, manusia tidak

dapat hidup sendiri. Oleh karena itu manusia perlu hidup dalam masyarakat.

Dalam kehidupan masyarakat tersebut, terdapat nilai - nilai yang harus ada

dan dijalani agar terbina keharmonisan dan keselarasan dalam kehidupan

bermasyarakat tersebut.
Salah satu nilai yang ada dalam masyarakat adalah nilai - nilai

kebersamaan. Kebersamaan dalam kehidupan sosial dan bermasyarakat sangat

penting adanya untuk mewujudkan kehidupan bermasyarakat yang harmonis.

Setiap individu harus menyadari akan pentingnya nilai - nilai kebersamaan

agar tercipta kesadaran dalam masyarakat mengenai kebersamaan yang dapat

mewujudkan keharmonisan dalam masyarakat.


Tanpa adanya kesadaran akan kebersamaan dalam masyarakat maka

kehidupan bermasyarakat yang harmosis susah untuk diwujudkan. Berangkat

dari masalah tersebut, pada makalah ini penulis akan membahas serta

menjabarkan tentang nilai - nilai kebersamaan dalam masyarakat dan dalam

makalah ini, penulis khusus membahas tentang Nilai - nilai Kebersamaan

Dalam Kegiatan Gotong Royong Membangun Lapangan Bulu Tangkis di

Lingkungan Banjar Bajra Pegebegan, Desa Beringkit, Kecamatan Marga,

Kabupaten Tabanan.

1
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimanakah bentuk nilai - nilai kebersamaan dalam kegiatan gotong

royong membangun lapangan bulu tangkis di lingkungan Banjar Bajra

Pegebegan tersebut?
1.2.2 Bagaimanakah pelaksanaan nilai - nilai kebersamaan tersebut?
1.2.3 Apa sajakah hal - hal yang menunjukkan adanya nilai - nilai

kebersamaan dalam kegiatan gotong royong membangun lapangan

bulu tangkis di lingkungan Bajra Pegebegan tersebut?

1.3 Tujuan Penulisan


1.3.1 Tujuan Umum
Tujuan umum dari makalah ini adalah untuk menyajikan dan

membahas tentang nilai - nilai kebersamaan dalam masyarakat,

khususnya nilai - nilai kebersamaan dalam membangun lapangan bulu

tangkis di lingkungan Banjar Bajra Pegebegan.


1.3.2 Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus dari penulisan makalah ini adalah untuk

menyajikan contoh nyata dari nilai - nilai kebersamaan dalam

kehidupan masyarakat.
1.4 Manfaat Penulisan
1.4.1 Bagi Penulis
Penulis dapat mengetahui pentingnya nilai - nilai kebersamaan

dan contoh nilai kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat yang

nyata
1.4.2 Bagi Masyarakat
Sebagai tambahan informasi mengenai pentingnya nilai - nilai

kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat yang dapat menciptakan

kehidupan yang harmonis.

1.5 Pembatasan Masalah

2
Makalah ini hanya akan membahas tentang nilai - nilai kebersamaan

beserta pentingnya nilai - nilai kebersamaan tersebut, hanya dalam ruang

lingkup dalam pembuatan lapangan bulu tangkis di Lingkungan Banjar Bajra

Pegebegan, Desa Beringkit, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan.

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Nilai - Nilai Kebersamaan


Nilai kebersamaan merupakan bagian dari nilai sosial. Nilai sosial

adalah nilai yang yang dianut oleh masyarakat, mengenai apa yang dianggap

baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat. (Dikutip dari wikipedia.com).

Sementara pengertian dari kebersamaan yaitu sebuah ikatan yang terbentuk

karena rasa kekeluargaan atau persaudaraan, lebih dari sekedar bekerja sama

atau hubungan profesional biasa. Kebersamaan memiliki empat unsur yaitu:


1. Sehati dan Sepikir (Satu Visi )
Dalam suatu organisasi akan terdapat banyak perbedaan, seperti

perbedaan pendapat dan latar belakang . Maksud dari sehati dan sepikir ini

yaitu adanya keselarasan tujuan, dan adanya kesamaan dalam mewujudkan

tujuan tersebut. Namun jika ingin mencapai tujuan bersama hendaknya

tinggalkan perbedaan dan galang persamaan.


2. Tidak Egois
Menurunkan ego masing - masing demi kepentingan umum

merupakan hal yang penting untuk dilakukan demi tercapainya tujuan

bersama.Jika setiap masyarakat tidak bisa mengendalikan sikap

3
keegoannya maka sangat sulit untuk memciptakan kehidupan yang

harmonis di masyarakat. Seperti yang telah kita ketahui dalam kehidupan

ini setiap manusia mempunyai sifat yang berbeda dan juga kepentingan

yang berbeda, oleh karena keegoan itu harus dihilangkan agar tercapainya

tujuan bersama.
3. Kerendahan Hati
Dengan memiliki kerendahan hati, maka tidak akan muncul sifat iri

hati, benci, dengki terhadap yang lainnya yang bisa mengganggu

kebersamaan itu sendiri. Dengan memiliki sifat yang rendah hati maka

tidak ada kesenjangan dalam masyarakat, karrena mereka merasa senasib

sepenanggungan, tidak ada yang menyombongkan dirinya sehingga semua

terlihat sama kedudukannya.


4. Kerelaan Berkorban
Pengorbanan itu perlu untuk mencapai tujuan bersama.Pengorbanan

itu dapat berupa pengorbanan waktu , pengorbanan materi demi

terwujudnya kebersamaan dalam masyarakat.


Jadi pengertian dari nilai - nilai kebersamaan adalah suatu nilai yang

ada pada masyarakat yang dilakukan oleh masyarakat secara bersama -

sama dan memliki tujuan yang sama demi terciptanya hubungan yang

harmonis dalam masyarakat.

2.2 Pentingnya Kebersamaan


Kebersamaan memiliki arti yang sangat sangat luas namun inti dari

nilai kebersamaan itu adalah kebahagian hati, dalam era sekarang ini

mungkin ada sebagian orang yang bisa membeli kebahagiaan seseorang

4
dengan sebuah materi, namun kebahagiaan yang mereka dapati itu bukanlah

yang sejati. Kebersamaan mempunyai arti yang lebih dari sekedar materi.

Kebersamaan sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam setiap organisasi

seperti keluarga, sekolah, lembaga - lembaga, organisasi masyarakat dan lain

sebagainya. Berikut penjabaran dari pentingnya kebersamaan:


1. Menciptakan keharmonisan
Dengan adanya kebersamaan maka terciptalah ketertiban

sosial. Masyarakat akan merasa saling memiliki dan saling

membutuhkan sehingga tidak ada iri hati, dengki, cemburu sosial

timbul dalam masyarakat, dengan kebersamaan masyarakat bisa

hidup damai dan berdampingan.


2. Memperkuat ikatan dalam suatu organisasi
Organisasi yang dimaksud adalah semua tingkatan organisasi

mulai dari yang paling kecil yaitu keluarga hingga negara. Jika

terdapat kebersamaan dalam keluarga maka niscaya tidak akan ada

pertengkaran dalam keluarga tersebut. Begitu juga dengan negara,

jika seandainya seluruh rakyat Indonesia menyadari akan

pentingnya kebersamaan maka kita akan bisa membangun negara

yang kuat dan harmonis, tidak akan ada lagi konflik - konflik

dalam masyarakat tentang perbedaan daerah, ras, agama dan

sebagainya.
3. Mengindahkan Kehidupan
Dengan tidak adanya pertentangan - pertentangan dalam

masyarakat dan tercipta kehidupan yang harmonis, selaras, serasi

dan seimbang maka tentunya hal tersebut akan menghasilkan

kebahagiaan pada kehidupan ini.

5
2.3 Pelaksanaan Nilai - Nilai Kebersamaan dalam Kegiatan Membangun

Lapangan Bulu Tangkis di Lingkungan Banjar Bajra Pegebegan.

Pada hari Rabu, 24 Desember 2014 pukul 08.00 WITA, para kepala

keluarga masyarakat Banjar Bajra Pegebegan, Desa Beringkit, Kecamatan

Marga, Kabupaten Tabanan melaksanakan gotong royong membangun

lapangan bulu tangkis di depan Bale Banjar Bajra Pegebegan. Kegiatan

tersebut dilaksanakan selama 3 hari berturut - turut yaitu pada tanggal 24

Desember 2014 sampai dengan 26 Desember 2014. Kegiatan ini memang

suatu kegiatan yang sudah direncanakan sebelumnya oleh masyarakat banjar

Bajra Pegebegan. Sebelumnya mereka telah megadakan pengumpulan dana

untuk menjalankan kegitan ini. Pengumpulan dana itu dengan cara iuran wajib

setiap bulannya.
Sebenarnya tujuan awal dari gotong royong ini bukanlah untuk

membangun lapangan bulu tangkis, melainkan hanya untuk membuat teras di

depan Bale Banjar tersebut supaya halaman di depan bale banjar tersebut tidak

basah dan licin ketika hujan tiba.. Namun akhirnya datanglah ide untuk

membuat teras tersebut sebagai lapangan bulu tangkis yang memiliki tujuan

yang bisa digunakan untuk sarana olahraga.


Mereka mengerjakan pekerjaan membangun lapangan bulu tangkis

tersebut dengan cara gotong royong, suatu kegiatan yang sudah jarang

dilakukan pada era globalisasi ini. Pada era globalisasi ini kebanyakan

masyarakat cenderung meninggalkan budaya gotong royong dan beralih pada

6
kehidupan yang cenderung individualistis akibat dari pengaruh globalisasi

tersebut.
Namun budaya gotong royong tersebut masih diterapkan oleh

masyarakat banjar Bajra Pegebegan dalam membangun lapangan bulu tangkis

ini. Hal ini tentulah sesuatu yang positif dan perlu dipertahankan. Meskipun

lapangan bulu tangkis yang dibuat tidak seprofesional lapangan bulu tangkis

yang ada di gelanggang olahraga yang biasa digunakan oleh para atlet, namun

dengan cara pekerjaanya yang masih menggunakan gotong royong dapat

memberikan kepuasan tersendiri bagi masyarakat Bajra Pegebegan.


Kegiatan gotong royong ini tentunya memberikan manfaat disamping dari

selesainya pekerjaan tersebut.


Salah satu manfaat dari kegiatan gotong royong membangun lapangan

bulu tangkis ini adalah timbulnya nilai - nilai kebersamaan dalam

melaksanakan kegiatan gotong royong tersebut. Nilai - nilai kebersamaan ini

muncul dalam kegiatan yang mereka lakukan. Mereka bekerja sama dalam

mencampur bahan - bahan atau material yang akan mereka gunakan dalam

membangun lapangan bulu tangkis tersebut misalnya dalam mencampur pasir,

semen, air dan material yang lain tentunya jika dikerjakan bersama - sama

tidak akan seberat jika dikerjakan sendiri. Dari kegiatan tersebut tentu timbul

kebersamaan diantara mereka.


Selain dari pada itu, manfaat lain dari kegiatan tersebut adalah untuk

menghemat biaya. Mereka tidak perlu membayar untuk sewa tukang untuk

mengerjakan pekerjaan tersebut. Mereka dengan sukarela mengerjakan

pekerjaan tersebut karena adanya kesadaran akan saling memiliki.

7
Manfaat yang lain dari kegiatan tersebut adalah timbulnya rasa saling

memiliki, karena mereka mengerjakan pekerjaan tersebut secara bersama -

sama dan dengan adanya nilai - nilai kebersamaan yang muncul diantara

mereka maka perasaan akan saling memiliki akan muncul. Dengan munculnya

rasa saling memiliki, maka kesadaran untuk menjaga dan merawat lapangan

bulu tangkis tersebut juga makin tinggi.


Dari uraian manfaat dari kegiatan gotong royong membagun lapangan

bulu tangkis diatas, tentunya kegiatan tersebut merupakan suatau kegiatan

yang sangat positif.. Kegiatan tersebut dapat membangun dan menumbuhkan

kebersamaan diantara pelakunya. Dengan timbulnya kebersamaan tersebut

maka niscaya akan timbul keharmonisan dalam kehidupan masyarakat.

BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Kesimpulan dari makalah ini adalah kita dapat mengetahui bahwa nilai

- nilai kebersamaan sangat dibutuhkan oleh semua lapisan masyarakat dalam

menciptakan kehidupan yang harmonis, serasi, selaras dan seimbang.

8
Pentingnya nilai - nilai kebersamaan yaitu sebagai pencipta keharmonisan,

memperkuat ikatan dalam suatu organisasi dan sebagai pengindah

kehidupan. Bentuk - bentuk pelaksanaan nilai - nilai kebersamaan dalam

kehidupan nyata dapat dilihat dalam kegiatan gotong royong membangun

lapangan bulu tangkis di Banjar Bajra Pegebegan dimana setiap kegiatannya

mencerminkan adanya kebersamaan.


3.2 Saran
Dari isi makalah ini, saran yang dapat saya sampaikan adalah sebaiknya

kita menyadari akan pentingnya nilai - nilai kebersamaan dalam kehidupan

ini. Kita harus menumbuhkan kebersamaan tersebut dimanapun kita berada

dalam keluarga, sekolah, masyarakat bahkan bernegara. Kebersamaan itu

penting dalam menciptakan keharmonisan dalam masyarakat. Hendaknya

kita harus tetap mempertahankan nilai - nilai luhur budaya, salah satunya

adalah budaya gotong royong.

Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Nilai_sosial diakses tanggal 29 Januari 2015
http://www.lemhannas.go.id/portal/in/ diakses tanggal 8 Februari 2015.

9
LAMPIRAN FOTO

Gambar proses pengerjaan lapangan bulu tangkis yang dilaksanakan secara gotong

royong.

Dari gambar disamping terlihat

kebersamaan dalam mengerjakan pekerjaan

10
Gambar pengerjaan dan setelah setengah jadi.

11

Anda mungkin juga menyukai