Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH

Ditetapkan Oleh Kepala Puskesmas


No. Kode : PITUMPANUA
Terbitan :
LOGO No. Revisi : H.AMINUDDINSYAH,SKM.,M.Kes
NIP. 19590610 198302 1 005
SOP Tgl. Mulai Berlaku :
Halaman :

Pengertian Pemeriksaan tekanan darah adalah indikator untuk menilai sistem


kardiovaskular bersamaan dengan pemeriksaan nadi.

Tujuan Untuk mengetahui nilai tekanan darah

Kebijakan

Referensi Buku kebutuhan dasar manusia.EGC.2005


Alat dan Bahan 1.Alat :
a. Sfigmanometer (tensimeter) yang terdiri dari:
1) Manometer air raksa+klep penutup dan pembuka
2) Manset udara
3) Pompa udara dari karet+sekrup pembuka dan penutup
b. Stetoskop
c. Buku catatan
d. Pena

6. Langkah- Langkah Bagan Alir


A. Cara Palpasi
Mencuci Memberitahu Mengatur
1. Petugas mencuci tangan, tangan maksud kepada posisi
2. Petugas Memberi tahu maksud pasien pasien

tindakan kepada pasien


3. Mengatur posisi pasien Memasang manset Membebaskan area
Meletakkan lengan yg

4. Petugas meletakkan lengan yang pada lengan kanan/kiri


atas sekitar 3 cm di atas
lengan dari pakaian
hendak diukur pada
posisi telentang

hendak di ukur pada posisi lengan (jangan terlalu


ketat maupun longgar)
telentang
5. Membebaskan area lengan dari Meletakkan stetoskop
pakaian diatas nadi brankhialis
dan kempeskan balon
Petugas memompa balon
6. Petugas memasang manset pada Menentukan
denyut nadi
udara manset sampai
udara secara perlahan
berkesinambungan
denyut nadi tidak teraba
lengan kanan/kiri atas sekitar 3 arteri radialis
dekstra/ sinistra
dengan memutar
sekrup pada pompa
cm diatas lengan (jangan terlalu udara berlawanan arah
jarum jam.
ketat maupun terlalu longgar)
7. Menentukan denyut nadi arteri mencatat

radialis dekstra/sinistra mencuci tangan setelah


melakukan prosedur.
Mencatat hasil di buku manometer saat
pertama kali denyut
8. Petugas memompa balon udara nadi teraba kembali
(tekanan sistolik)
manset sampai denyut nadi tidak
teraba
9. Meletakkan stetoskop diatas nadi
brankhialis dan kempeskan balon
udara secara perlahan dan

1
Menurunkan
Letakkan
termometer pada
Angkat termometer dan
Mencuci
suhu
Mencuci tangandaerah
Membersihkan Mengguna
Pasien hasilnya
membaca mengatupkan
dan
Menentukan Menyiapkan
Mengatur
aksila
termometer dan lengan
dengan kapas Memberitahu
tangan mulutdibuku
mencatat 3-10 menit
termometer
aksila alatpasien
dandiatas
posisi
alkohol dada
pasien kan
maksud kepada
0 0
34 -35 C
berkesinambungan dengan
memutar sekrup pada pompa
udara berlawanan arah jarum jam.
10. Petugas mencatat manometer saat
pertama kali denyut nadi teraba
kembali (tekanan sistolik)
11. Mencatat hasil di buku
12. Petugas mencuci tangan setelah
melakukan prosedur.

B. Cara Auskultasi
1. Petugas mencuci tangan,
2. Petugas Memberi tahu maksud Mencuci Memberitahu Mengatur
tindakan kepada pasien tangan maksud kepada
pasien
posisi
pasien
3. Mengatur posisi pasien
4. Petugas meletakkan lengan yang
hendak di ukur pada posisi Memasang manset Membebaskan area
Meletakkan lengan yg
hendak diukur pada
pada lengan kanan/kiri lengan dari pakaian
telentang atas sekitar 3 cm di atas
posisi telentang
lengan (jangan terlalu
5. Membebaskan area lengan dari ketat maupun longgar)

pakaian
6. Petugas memasang manset pada Meletakkan stetoskop
diatas arteri
lengan kanan/kiri atas sekitar 3 cm Menentukan Petugas memompa balon
brankhialis
kempeskan
dan
balon
udara manset sampai
diatas lengan (jangan terlalu ketat denyut nadi
arteri radialis
denyut nadi tidak teraba
udara secara perlahan
berkesinambungan
maupun terlalu longgar) dekstra/ sinistra
dengan memutar
sekrup pada pompa
7. Menentukan denyut nadi arteri udara berlawanan arah

radialis dekstra/sinistra
8. Petugas memompa balon udara mencuci tangan setelah Mencatat hasil di buku
Mencatat tinggi air
raksa saat pertama
manset sampai denyut nadi tidak melakukan prosedur. kali terdengar
kembali denyut
teraba
9. Petugas meletakkan stetoskop
diatas arteri brankhialis dan
mendengarkan.
10. Petugas mengempeskan balon
udara manset secara perlahan dan
berkesinambungan dengan
memutar sekrup pada pompa udara
berlawanan arah jarum jam.
11. Mencatat tinggi air raksa saat
pertama kali terdengar kembali
denyut.
12. Mencatat hasilnya dibuku
13. Petugas mencuci tangan setelah
melakukan prosedur.

7. Hal-hal yang perlu Obesrvasi pasien 3 x dalam sehari, riwayat hipertensi pada pasien
diperhatikan

2
8. Unit terkait 1. Klinik Umum
2. Klinik Gigi,
3. Rawat Inap,
5. Immunisasi,
6. Ruang KIA.KB
7. Puskesmas Pembantu
8. Dokumen terkait 1. Rekam Medis
2. Catatan tindakan.

Anda mungkin juga menyukai