Disusun oleh :
Siti Haerunisa
Magfirah
Zeni aprilia kifli
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
TANGERANG
Jl. Perintis 1/33 Cikokol Kota Tangerang Telp. 021-553 7198, Fax. 021-5579
3802
2015 2015
Kata pengantar
Puji dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga kami dapat menyusun makalah ini dengan baik
dan tepat pada waktunya.
Makalah ini dengan bantuan dari berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan
tantangan dan hambatan selama mengerjakan makalah ini. Oleh karena itu, kami
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini.
Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang dapat
membangun kami. Kritik konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan untuk
penyempurnaan makalah selanjutnya.
Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita sekalian.
Penulis
Daftar isi
Kata pengantar
Daftrar isi
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Garis arah ( direktriks )
B. Dua garis tengah sekawan
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan
Daftar pustaka
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Dalam kehidupan seharihari kita sering diperhadapkan kepada banyak masalah yang
berhubungan dengan geometri. Yang berhubungan dengan titik, benda- benda ruang, garis
dan bidang-bidang. Sangat diperlukan pemahaman terhadap halhal yang berhubungan
dengan Geometri agar dengan itu kita dapat menghadapi berbagai persoalan yang kita hadapi.
Dalam makalah ini kami membahas beberapa materi yang berhubungan dengan
Geometri. Materi yang kami bahas yaitu garis arah ellips dan dua garis tengah sekawan dari
ellips.
Untuk lebih mengenal lagi bagaimana geometri itu dan materimateri yang saya
bahas, maka mari kita bersamasama melihat makalah ini dan mencoba memahaminya.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana menentukan garis arah ellips (direktriks )?
2. Bagaimana menentukan dua garis tengah sekawan ellips ?
C. TUJUAN PENULISAN
Ada pun tujuan penulisan makalah ini adalah agar mahasiswa mampu :
1. untuk memenuhi tugas geometri anaitik datar.
2. Mentukan garis arah ellips
3. Mentukan dua garis tengah sekawan ellips
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Garis arah ( direktriks )
P(x2,y2)
d2 d1
F1(-c,0) F2(c,0)
d d 4 cx1
1
2 2
2
2cx1
d 2 d1
a
d 2 d1 2a
2cx1
2d 2 2a
a
cx1
d2 a
a
2 a2
d 2 x1
a c
d 1 2a d 2
cx1 cx
2a a a 1
a a
c a2
d1 x1
a c
c a2
c
a c
d1 adalah kali jarak dari P(x1,y1) ke garis
c a2
c
a c
d2 adalah kali jarak dari P(x1,y1) ke garis
a2
x
c
disebut garis arah / direktrik
Bukti :
F2 Q1 F2 R1 R1Q1 2a
(dibuat)
F2 R1 R1 F1 2a
(ketentuan)
R1Q1 R1 F1
PF1 PQ ( jari jari ) PF1 R1 PR1Q1
R1 P R1 P
R1I R1II
Penyelesaian :
Persamaan garis arah yang sesuai dengan F2 (6,1) adalah
25
X=3+ 3
1
X = 11 3
F1 F2
x2 y2
2 2 1
a b
x 2 mx n
2
1
a2 b2
b 2 x 2 a 2 m 2 x 2 2 mnx n 2 a 2 b 2
b 2
a 2 m 2 x 2 2 mna 2 x a 2 n 2 a 2 b 2 0
1 2 mna 2 mna 2
x0 2
2 b a 2m2 b2 a2m2
n 0
x b2 a2m2 1)
ma 2
n
y0 b a m 2 2 2
....... 2)
b2
x0 b 2 a 2 m 2
y0 b 2 a 2 m 2
ma 2 b2
x0 ma 2 b2
2 y0 x0
y0 b ma 2
atau
b2
y 2 x
ma
(x0,y0) dijalankan : adalah persamaan garis tengah
b2
y x
y mx ma 2
Garis tengah-tengah & disebut garis tengah sekawan
dengan
b2
m1 m m1 x m2 mx .
ma 2
b 2
b2
m2 x m1 m2 2
ma 2 a
Tampak bahwa : m1 m2< 0 ; m1& m2 berlawanan tanda , sehingga garis tengah
sekawan tersebut dipisahkan oleh sumbu-sumbu koordinat.
Catatan
1. Hubungan antara koefisien koefisien arah kedua garis sekawan tali
dapat di tentukan sebagai berikut.
Jika gradien garis 1 = m dari garis k
M1 x M 2 = M x M
b2
m
= a2 m2
2
b
= 2
a m
2. Garis singgung titik potong garis k dengan ellips di tentukanlah
sejajar dengan garis 1 dan sebaliknya.
3. Ke empat garis singgung pada tiap tiap titik potong garis tengah
sekawan dengan ellips membentuk suatu jajaran genjang sehingga
di sebut jajar genjang pada dua garis tengah sekawan.
Misalkan : PR, QS, dan P (X1 , y1 ) terdapat pda ellips
Y1
PR = X1
b 2
X1Y 1
QS = a2
Y Q X 1
=
a b
Sehingga dapat titik Q dan S
Contoh soal
2 2
X Y
Tentukan persamaan tali busur ellips + =1 sehingga titik ( 2,3
32 24
b2 = 24
T (2,3) = XT = 2 = YT = 3
Misalkan tali busur Y = mx + n
b2
X
Y= a2 m
24
32= 32 m
96m = -48
m = -1/2
b 2+ a2 m
n = X1 a2 m 2
1
224+32+
4
n=
16
16
n= 8
n=2
jadi persamaan tali busur ellips terseut adalah Y = -1/2x + 2
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
a) Ellips adalah tempat kedudukan titik titik yang
perbandingan jaraknya terhadap suatu titik dan suatu garis
tertentu terhadap besarnya ( yaitu sama dengan dan 0
< < 1 ).
b) Persamaan garis kutubnya fokus F1 ( c,0 ) terhadap ellips
X2 Y 2 CX
=1 a2
+ =1 adalah X= . sedangkan
a2 b 2 a2 c
adalah
( c ) (x ) a2
=1 x=
2 c
2
a mn
g) Titik tengah saat T ( x1, x2 ) adalah b2 +a2 m 2
DAFTAR PUSTAKA
Leithold, Louis. 1986. Kalkulus dan Ilmu Ukur Analitik 3. Jakarta : PT Bina Aksara.
Purcell, Edwin J. dan Dale Varberg. 1987.Edisi Kelima Kalkulus dan Geometri Analitis Jilid
2. Jakarta : Erlangga.
Purcell, Varberg, Rigdon. 2004. Edisi Kedelapan Kalkulus Jilid Dua. Jakarta : Erlangga.
Sukirman, M., Drs.,M.Pd. 1995. Modul Geometri Analitik Bidang dan Ruang. Jakarta:
Universitas Terbuka Jakarta