VEKTOR
1. Besaran Vektor dan Skalar
Ditinjau dari arah, besaran dalam fisika dibagi 2 macam yaitu besaran skalardan besaran
vektor.
Besaran skalar adalah besaran yang hanya memiliki besar saja, tanpa memiliki arah.
Contoh besaran skalar: massa, jarak, waktu, panjang, suhu, luas, volume, massa jenis,
usaha atau energi, tekanan, daya, muatan listrik, potensial listrik, kapasitas kapasitor
dan kuat arus listrik.
Sebuah vektor digambarkan dengan sebuah anak panah yang terdiri dari pangkal dan ujung.
Untuk menuliskan vektor, dapat berupa huruf kecil atau huruf besar dengan anak panah di
atasnya.
dibaca vektor
dibaca vektor
Sedangkan untuk menentukan besar vektor ditulis dengan harga mutlak. Misal besar vektor
gaya adalah 20 N, maka dapat ditulis F = 5 N atau F = 5 N
1 MenjumlahkandanMengurangkanvektor
Menjumlahan Vektor
Menuliskan resultan dua vektor atau lebih dari penjumlahan vektor dapat ditentukan
dengan cara memindahkan vektor yangsatu ke ujung vektor lain, kemudian membuat
vektor dari titik pangkal ke vektor ujung terakhir.
R ab R ba
R abc
Mengurangkan Vektor
Melukiskan resultan dua vektor atau lebih dari pengurangan vektor pada prinsipnya sama
dengan penjumlahan vektor negatif.
R ab R ba
a b b a
F R F1 F 2
F1
F1 = besar vektor
F2
F2 = besar vektor
F1
= sudut apit vektor dan
F2
Pengurangan Vektor
F1 F1
Pada pengurangan dua vektor dan bertitik tangkap sama dan mengapit sudut
pada dasarnya sama dengan penjumlahan vektor, dapat dilakukan dengan cara membuat
F2 F2
vektor (vektor yang besarnya sama dengan , sejajar, tetapi arahnya berlawanan).
Maka resultan pengurangan vektor.
F R F1 F 2
3 Menguraikan Vektor
Dalam menguraikan vektor V menjadi dua komponen yang saling tegak lurus, maka vektor
harus di proyeksikan pada sumbu X dan sumbu Y, menghasilkan komponen vektor sebagai
berikut:
Komponen sumbu x
Maka dalam penguraian vektor menjadi komponen perlu diperhatikan antara lain :
Ry = F1 sin F3
R 2x R 2y
R = besar resultan
Cara 2
F1 F1 cos F1 sin
F2 1800 F2 cos 1800 F2 sin 1800
F3 2700 F3 cos 2700 F3 sin 2700
Rx = . Ry = .
Apabila tiap skala pada gambar berikut ini = 1N, tentukan besar dan arah resultan kedua
gaya
tersebut.
y
F2
Vektor X Y
F1 5N 0
F2 3N 6N
Rx = 8N Ry = 6N
F1 x
2 2
R x R y 8 2 6 2 64 36 100 R 10 N
R=
Ry 6 3
Rx 8 4
tan (kuadran I) = 370
5 Perkalian Vektor
Perkalian dua vektor yang bertitik tangkap sama dan membentuk sudut dibagi menjadi 2
yaitu :
Perkalian titik ( dot product )
Perkalian titik dua vektor menghasilkan skalar
a.b ab. cos skalar
axb ab. sin vektor