Transformasi Geometri

Disusun Oleh:
Abdul Hafiz T/11 IPA 5

A.Pengertian
Transformasi Geometri adalah proses mengubah bentuk,letak,dan arah suatu
bentuk geometri,seperti titik,kurva,dan bangun datar. Transformasi Geometri
terhadap bangun datar pada dasarnya sama seperti transformasi terhadap titik
karena bangun datar dapat diwakili oleh titik titik sudutnya. Transformasi
Geometri meliputi translasi (pergeseran), refleksi (pencerminan), rotasi
(perputaran), dan dislatasi (perbesaran/perkecilan).
Pada persoalan transformasi geometri ini, kita melambangkan variabel asal atau
titik asal dengan

(x,y) atau ( xy ) dan titik bayangan hasil transformasi dengan (x,y) atau ( xy '' )

B.Translasi
Translasi atau penggeseran adalah memindahkan suatu bentuk geometri
sepanjang garis lurus menurut arah dan jarak tertentu. Arah dan jarak itu
dinyatakan dalam bentuk vektor atau ruas garis berarah

y Segitiga ABC ditranslasi menjadi segitiga

ABC oleh ruas garis berarah AA atau BB
A atau CC .Ruas garis berarah suatu translasi

B
C
dinyatakan dengan bentuk (ab )
A
C Pergeseran sepanjang sumbu x
x dinyatakan dengan a, a positif untuk
B pergeseran ke arah kanan dan a negatif
untuk pergeseran ke arah kiri
Pergeseran sepanjang sumbu y
Translasi titik dinyatakan dengan b, b positif untuk

Translasi titik adalah melakukan translasi atas suatu titik dan menentukan peta
atau bayangan titik itu. Untuk menentukan translasi atas titik , kita gunakan
aturan

( xy ) = ( xy ) ( xy ) =
 Atau (ab ) adalah arah dan

besar(vektor)translasi
Translasi Kurva
Translasi Kurva adalah melakukan translasi atas suatu kurva dan menentukan
peta atau bayangan kurva itu. Cara menentukan translasi kurva agak berbeda
dengan translasi titik.
Langkahnya sebagai berikut:

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy ) = Atau ( xy ) =

Substitusikan x = x-a dan y = y-b ke kurva asalnya, maka didapatkan

kurva bayangannya.

Contoh: tentukan bayangan kurva y = x 2 -2x-3 oleh translasi yang

bersesuaian dengan ruas garis berarah (12 )

Jawab:

Persoalan diatas adalah translasi terhadap kuva,maka gunakan ( xy ) = ( xy' )

' -

(ab )
x x' 2 x ' 2
()
y = ( )-( )
y' 1 = ( )
y '+1

Substitusi x = x-2 dan y = y+1 ke kurva asal y = x 2 -2x-3

2
Bayangan kurvanya adalah y + 1 = (x 2 2(x-2)-3

' 2
y + 1= ( x ) - 4x + 4 2x + 4 3
' 2
y= (x ) 6x + 4 y= x 2 6x + 4
 C.Refleksi

Refleksi atau pencerminan adalah memindahkan semua titik pada bentuk

geometri secara tegak lurus terhadap garis tertentu (cermin) sehingga jarak titik
asal ke cermin sama dengan jarak cermin ke titik bayangan. Garis tertentu yang
menjadi cermin berfungsi seperti sumbu simetri.

ABC dicerminkan (refleksi) terhadap

B sumbu X menghasilkan bayangan
ABC.
C Gambar disamping memperlihatkan
A
jarak A ke sumbu x sama dengan jarak
A sumbu x ke A, jarak B ke sumbu x sama
C dengan jarak sumbu x ke B, jarak C ke
I.Refleksi terhadap sumbu X sumbu x sama dengan jarak sumbu x ke
y B C, demikian juga untuk titik titik yang
A(x, lain.
Refleksi Titik
y))
Sumbu x yang merupakan cerminnya
Untuk merefleksikan suatu titik terhadap
x sumbu x dan menentukan titik
bayangannya, kita gunakan aturan berikut

A(x,-
( xy ) ( xy '' )=(xy)
Refleksi kurva untuk merefleksikan suatu kurva terhadap sumbu x dan
menentukan kurva bayangannya,langkahnya sebagai berikut:
Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel
asal dengan variabel bayangannya.

( xy )=(yx ' ' )

Substitusikan x = x dan y = y ke kurva asalnya maka didapatkan kurva
bayangannya

II.Refleksi terhadap sumbu y

y
Refleksi titik
Untuk merefleksikan suatu titik
A(x,y terhadap sumbu y dan
A(-
menentukan titik
x,y)
x bayangannya,kita gunakan aturan
 ( xy )( xy '' )=(xy)
Refleksi Kurva
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap sumbu y dan menentukan kurva
bayangannya,langkahnya sebagai berikut
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap sumbu x dan menentukan kurva
bayangannya, langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=(xy ' ' )

Substitusikan x =- x dan y = y ke kurva asalnya, maka didapatkan kurva
bayangannya

III.Refleksi terhadap garis y=x

y
Refleksi titik
A(-
Untuk merefleksikan suatu titik terhadap
garis y = x dan menentukan titik
bayangannya kita gunakan aturan berikut

A(x,y x
) x } {y


x
()
y
Refleksi Kurva
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap garis y = x dan menentukan kurva
bayangannya , langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=( yx' )
 Substitusikan x =- x dan y = y ke kurva asalnya, maka didapatkan kurva
bayangannya

IV.Refleksi terhadap Garis y = -x

y
Refleksi titik

A(x,y) Untuk merefleksikan suatu titik

terhadap garis x = m dan menentukan
x titik bayangannya kita gunakan aturan
berikut

x x' = y
A(-y,-
x)
Y=
Refleksi kurva
-x y () ( )( )
y' x
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap garis y = x dan menentukan kurva
bayangannya , langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=(y '
x ' )

Substitusikan x =- x dan y = y ke kurva asalnya, maka didapatkan kurva

bayangannya

V.Refleksi titik asal (0,0)

y
Refleksi titik
Untuk merefleksikan suatu titik terhadap
garis (0,0) dan menentukan titik
A(x,y bayangannya kita gunakan aturan
) berikut
x
( xy ) ( xy '' )=(xy)
A(-x,-
y)

Refleksi kurva
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap titik asal (0,0) dan menentukan kurva
bayangannya , langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=(x '
y ' )
 Substitusikan x =- x dan y = y ke kurva asalnya, maka didapatkan kurva
bayangannya

VI.Refleksi terhadap garis x=m

y Refleksi titik
Untuk merefleksikan suatu titik terhadap
garis x=m dan menentukan titik
bayangannya kita gunakan aturan
A(x,y A(-x,y) berikut
)

x ( xy ) ( xy '' )=(2 mx
y )
X=
m

Refleksi kurva
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap garis x=m dan menentukan kurva
bayangannya , langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=( 2nx y )
Substitusikan x =- 2m dan y = y ke kurva asalnya, maka didapatkan
kurva bayangannya

VII.Refleksi terhadap garis y=n

y Refleksi titik
A(x,2n- Untuk merefleksikan suatu titik terhadap
y) garis y=n dan menentukan titik
bayangannya kita gunakan aturan
berikut
 y=n

x ( xy ) ( xy '' )=(2 nx y )
A(x,y
)

Refleksi kurva
Untuk merefleksikan suatu kurva terhadap garis x=m dan menentukan kurva
bayangannya , langkahnya sebagai berikut

Gunakan aturan berikut untuk mendapatkan hubungan antara variabel

asal dengan variabel bayangannya

( xy )=( 2nx ' y ' )

Substitusikan x =-x dan y = 2n-y ke kurva asalnya, maka didapatkan
kurva bayangannya

D.Rotasi
Rotasi adalah perpindahan obyek dari titik P ke titik P, dengan cara diputar
dengan sudut

y
x = x cos() y sin()

P(x,y)

P(x,y)

x

Untuk memudahkan perhitungan, maka dibuat notasi dalam bentuk matrik :

dengan :
 - sin dan cos adalah fungsi linier dari
- x kombinasi linier dari x dan y
- y kombinasi linier dari x dan y

Titik A berpindah ke titik A sejauh .

Dalam koordinat kutub, titik A(a,b) ditulis : A(r cos

Maka,

E. Penskalaan
(dilatasi)

Merupakan transformasi suatu titik atau sistem terhadap suatu acuan yang menyebabkan
jarak titik atau sistem berubah dengan perbandingan tertentu.

(Perpindahan titik P ke titik P dengan jarak titik P sebesar m kali titik P)

y
P(x,y)
x = m
x
x
my.y
P(x,y)

x
mx.x

Dalam bentuk matrik dituliskan :

Transformasi ini tidak mengalami perubahan bentuk, hanya mengalami perubahan

ukuran karena jarak titik-titik penyusun berubah dengan perbandingan tertentu
terhadap acuan.
Dikenal suatu istilah faktor dilatasi k yang menyebab-kan perbesaran atau
perkecilan suatu sistem.
Jika nilai k (bilangan nyata):

k> 1 : hasil dilatasi diperbesar

-1<k<1 : hasil dilatasi diperkecil
k=1 : hasil dilatasi sama dengan aslinya