No Items
1 Total Manpower
5 Fatality / Meninggal
8 Property Damage
10 Nearmiss/Hampir Celaka
20 Illness Case
26 Number of Shift Lost = Man Days Lost Due To Injury = Jumlah hari tidak masuk kerja karena LTI
27 LTI Free Production Shifts
Jumlah semua orang yang bekerja (pekerja/karyawan) dalam satu perusahaan, termasuk karyawan/siswa
Mengacu dari data HR
magang, dan juga karyawan subkontraktor yang bekerja dalam perusahaan yang sama.
Kecelakaan yang mengakibatkan korban mengalami cidera dan hanya membutuhkan P3K atau
membutuhkan penaanganan medis lanjutan (menjahit, mengeluarkan benda asing yang menancap) dan Dihitung dari jumlah kejadian yang mengakibatk
korban dapat bekerja kembali seperti semula.
Kecelakaan yang mengakibatkan korban mengalami cidera dan membutuhkan penanganan medis lanjutan
dan korban dapat kembali bekerja pada shift/hari berikutnya tetapi tidak dapat melakukan pekerjaan seperti Dihitung dari kejadian yang mengakibatkan RW
semestinya untuk sementara waktu. Namun masih harus melakukan observasi medis.
Kecelakaan yang mengakibatkan terjadinya kematian pada korban dalam waktu 24 jam setelah kejadian, Dihitung dari jumlah kejadian yang mengakibatk
jika korban meninggal setelah lebih dari 24 jam dari kejadian maka ini tidak digolongkan Fatality hari hilang dihitung 6000 hari.
Adalah Penyakit yang dialami karyawan yang disebabkan oleh pengaruh pekerjaan, penentuan suatu Dihitung dari jumlah kejadian pada saat penyak
penyakit akibat kerja setelah dilakukan diagnosa dan investigasi oleh Daokter Hiperkes yang ditunjuk oleh setelah hasil diagnosa/investigasi diterbitkan ole
Perusahaan. ditunjuk oleh Perusahaan.
Adalah Total Biaya yang dikeluarkan untuk memberikan tindakan medis diluar P3K yang diakibatkan karena
Dihitung dari total biaya medical selama satu bu
PAK atau cidera saat melakukan pekerjaan.
Kecelakaan yang mengakibatkan kerusakan terhadap properti/harta benda perusahaan, baik yang dialami
Dihitung dari jumlah kecelakaan yang mengakib
oleh Perusahaan tertentu ataupun Sub kontraktornya selama masih dalam area kerja Perusahaan yang
perusahaan baik oleh perusahaan tertentu atau
menggunakan jasa Sub Kontraktor tersebut.
Adalah kecelakaan yang mengakibatkan tertumpahnya bahan yang dapat mencemari lingkungan
(hidrokarbon, B3) yang langsung mengenai tanah atau perairan, untuk tumpahan hidrokarbon akan
dianggap sebagai kecelakaan lingkungan jika tertumpah minimal 50 liter (Major Enviro), dalam hal ini Dihitung dari jumlah kejadian yang mengakibatk
sekecil apapun pencemaran bila mendapat komplain dari masyarakat sekitar, maka akan dianggap sebagai
kategori kecelakaan lingkungan major/major enviro.
Kejadian yang apabila sedikit saja berbeda kondisi atau keadaannya maka dapat mengakibatkan cidera
Dihitung dari jumlah kejadian Nearmiss yang te
pada manusia, kerusakan properti perusahaan.
Adalah jumlah kejadian kecelakaan yang mengakibatkan luka/cidera/injury pada karyawan tetapi tidak Dihitung dari seluruh kejadian Minor Injury + Lo
termasuk fatality. bulan.
Angka keseringan terjadinya insiden yang berakibat injury/cidera/luka setiap 1.000.000 (Satu Juta Jam Kejadian Injury x 1.0
Kerja) karyawan. Jumlah Jam Kerja Karyaw
Adalah jumlah kejadian kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya jam kerja akibat cidera pada karyawan,
Catatan LTI, termasuk
termasuk dalam definisi ini adalah kejadian yang berakibat fatality/meninggal
Angka keseringan terjadinya insiden yang berakibat LTI (hilangnya jam kerja akibat cidera) termasuk fatality Kejadian LTI x 1.00
setiap 1.000.000 (Satu Juta Jam Kerja) karyawan Jumlah Jam Kerja Karyaw
Jumlah hari sejak seorang karyawan mengalami luka akibat insiden sampai karyawan tersebut dinyatakan Untuk luka/cidera berakibat cacat tetap dan me
dapat bekerja kembali (orang yang paling berhak menyatakan jumlah hari tersebut adalah Dokter Hiperkes hilang sesuai dengan SK Dirjen Pembinaan Hub
yang ditunjuk oleh perusahaan) pengawasan Ketenagakerjaan No Kep/84/BW/1
Jumlah orang tidak masuk kerja karena sakit (Termasuk Penyakit Akibat Kerja) yang bukan diakibatkan LTI Catatan kehadiran d
Orang/Karyawan sakit x
Angka keseringan orang/karyawan tidak masuk kerja karena sakit yang bukan diakibatkan LTI
Jumlah Jam Kerja Karyaw
Jumlah hari orang/karyawan tidak masuk kerja karena sakit Catatan kehadiran d
Hari Orang Tidak Masuk Kerja kar
Tingkat/angka keparahan orang/karyawan tidak masuk kerja karena sakit.
Jumlah Jam Kerja Karyaw
Jumlah jam kerja karyawan dalam waktu tertentu tanpa menghitung jam kerja pada 1 shift Karyawan x Hari pada bulan tersebut x Ting
Jumlah jam kerja produksi karyawan pada satu hari shift kerja dalam waktu tertentu Karyawan x Shift pad
Karyawan x Sisa Hari Aman setelah LTI x Tingkat Kehadiran (0,9) x Jam Kerja pada satu shift
Dihitung dari jumlah kejadian yang mengakibatkan Lost Time Injury, hari hilang
dihitung satu hari setelah karyawan mengalami kecelakaan sampai karyawan
dapat bekerja kembali, penentuan ini harus melibatkan Dokter Hiperkes yang
ditunjuk oleh perusahaan. Untuk kecelakaan yang mengakibatkan cacat tetap
maka hari hilang dihitung berdasarkan SK Dirjen Pembinaan Hubungan
Industrial dan Pengawasan Ketenaga Kerjaan No. Kep/84/BW/1998.
Dihitung dari jumlah kejadian pada saat penyakit tersebut dilaporkan atau
setelah hasil diagnosa/investigasi diterbitkan oleh Dokter Hiperkes yang
ditunjuk oleh Perusahaan.
Karyawan x Jam pada satu Shift x Hari pada bulan tersebut x Tingkat
kehadiran karyawan (0,9)
Dihitung dari seluruh kejadian Minor Injury + Lost Time Injury selama satu
bulan.
Catatan kehadiran di HR