Anda di halaman 1dari 3

REVIEW JURNAL

Judul POLA KONSTRUKSI KUTIPAN TAK LANGSUNG

Jurnal Konferensi
BAHASA Nasional Bahasa dan
INDONESIA: Sastra III
Perspektif
Isi 6 Lembar
Download http://s3pbi.fkip.uns.ac.id/wp-content/uploads/2016/01/Benedictus-S.pdf
Tahun 2016
Penulis Benedictus Sudiyana
Reviewer Friska Oktaviana
Tanggal 09 Maret 2017

Abstrak Jurnal yang berjudul POLA KONSTRUKSI KUTIPAN TAK


LANGSUNG BAHASA INDONESIA: Perspektif Penguatan
Integritas Akademik dalam Karya Ilmiah Tulisan ini bertujuan
mendeskripsikan pola-pola konstruksi kutipan tak langsung
dalam karya

Abstrak yang disajikan penulis hanya menggunakan Bahasa


Indonesia. Jurnal ini sudah memenuhi kriteria jumlah kata yaitu
105 kata. Secara keseluruhan isi dari abstrak ini langsung menuju
ke topic bahasan yang dibahas dalam jurnal ini, yang menurut
saya pembaca menjadi mudah memahami jurnal ini. Selain itu
abtrak pada jurnal ini juga sudah dilengkapi dengan kata kunci
yang akan mempermudah pencarian.

Rumusan Masalah Dalam menuliskan proposan penelitian dan studi kasus, rumusan
masalah hendaknya memiliki konsekuensi terhadap relevansi
maksud dan tujuan dari penelitian, kegunaan penelitian, kerangka
konsep, dan metode penelitian.Selain itu, harus jelas
permasalahan yang ingin diteliti, kemudian diuraikan pendekatan
dan konsep yang digunakan untuk menjawab masalah yang
diteliti, hipotesis, atau dugaan yang akan diberikan.

Menurut saya, dalam jurnal ini belum disertai dengan rumusan


masalah dan saya menyarankan sebuah rumusan masalah yang
dapat digunakan Bagaimana Pola Konstruksi Kutipan Tak
Langsung Bahasa Indonesia pada Perspektif Penguatan Integritas
Akademik dalam Karya Ilmiah?

Tujuan Penelitian Tujuan penelitian merupakan tindak lanjut dari masalah yang
telah dirumuskan. Tujuan penelitian mencangkup langkah
langkah dari penelitian yang akan dilakukan. Dalam pembuatan
secara singkat seperti untuk menjajaki, menguraikan,
menerapkan, mengidentifikasi, menganalisis, membuktikan, atau
membuat fenotip.

Menurut saya, dalam jurnal ini sudah tertulis tujuan di atas


tepatnya pada abstrak. Sehingga pembaca dapat memahami
tentang apa tujuan dari dibuatnya penelitian dan pembaca akan
dapat menebak atau memikirksn apa yang menjadi isinya.

Pendahuluan Didalam Paragraf pertama, penulis menegaskan bahwa Karya


lmiah merupakan karya manusia yang terbentuk melalui
akumulasi pengetahuan yang berupa fakta, konsep, generalisasi,
dan teori yang telah dihasilkan dari berbagai kegiatan ilmiah
untuk memahami fenomena dan menyolusikan masalah saat ini
dan masa yang akan datang. Kemudian diwujudkan dalam sebuah
penulisan sistematis dan kemudian disahkan. Menurut saya isi
dari paragraf pertama sudah benar karena bisa menjadi konjungsi
untuk paragraf berikutnya.

Kemudian di paragraph kedua penulis mengatakan kolektifitas


dalam bentuk pengutipan merupakan tanda apresiasi kepada
penyumbang ide secara akademik.Pengutipan bisa bersumber dari
buku, artikel, halaman web atau publikasi lain. Kemudian
dijabarkan juga oleh penulis jika terdapat plagiasi pada
pengutipan maka akan diberikan sanksi sesuai hukum yang
berlaku. Menurut saya pada paragraf kedua sudah benar karena
sudah sesuai konjungsi di paragraf pertama dan berisi penjelasan
tentang apa yang akan di bahas oleh peneliti melalui penelitian
tersebut.

Paragraf selanjutnya, penulis menjelaskan bahwa pengutipan ini


merupakan kontelasi karya ilmiah yang tidak bisa dipandang
sebelah mata. Karena, menurut penulis bahwa seorang peneliti
atau penulis karya ilmiah harus memahami hasil kutipannya.
Kutipan yang dapat digunakan oleh peneliti adalah kutipan
langsung dan tidak langsung, kutipan langsung bisa didapatkan
dari hasil copy paste yang kemudian dijustifikasi dengan teori
pendukung lainnya dan kutipan tidak langsung yang merupakan
kutipan yang bervariatif, kompleks, dan dinamis serta
membutuhkan pemahaman dari penulis. Menurut saya pada
paragraf ini sudah tepat dimana penulis menguatkan argumen dari
paragraf sebelumnya, namun saya belum menemukan argumen
penguat tentang kutipan tidak langsung yang akan dibahas oleh
peneliti.

Pada bagian pendahuluan ini juga disampaikan bahwa penelitian


ini ingin memperoleh deskripsi pola-pola konstruksi kutipan tak
langsung dalam karya ilmiah untuk pengungkapan sumber
kutipan sebagai alternatif dalam upaya memecahkan masalah
integritas akademik. Pada paragaf terakhir atau ke- empat pada
pendahuluan sudah benar karena di sini penulis sudah dapat
menarik sebuah kesimpulan dan memberikan sebuah gagasan
yang dilakukan.

Pembahasan Pada bagian pembahasan Kutipan Karya Ilmiah, penulis


membagi sub pokok bahasan menjadi tiga bagian, yaitu :
1. Pertimbangan Sumber
2. Penguatan Integritas Akademik
3. Pola Konstruksi Kutipan Tak Langsung

Dalam sub pokok bahasan diatas penulis menjelaskan dengan
sangat rinci bagaimana penelitian tersebut dilaksanakan,
menggunakan metode-metode yang telah disebutkan diatas.
Pembahasan yang dilakukan oleh penulis mudah dipahami
maksud dan tujuannya oleh pembaca .

Simpulan Pada bagian kesimpulan, penulis menjelaskan bahwa Pola


konstruksi kutipan tak langsung dalam karya ilmiah yang
direalisasikan terdapat setidaknya tiga pola dasar yangmasing-
masing potensial dimodiikasi, yakni (a) Pola: Nama Akhir
Pengarang Acuan + Isi Kutipan,(b) Pola: Keterangan + Nama
Akhir Pengarang - Acuan + Isi Kutipan, dan (c) pola: Isi
Kutipan + (Nama Akhir Pengarang: Tahun). Untuk
pengungkapan sumber kutipan sebagai alternatif dalam upaya
memecahkan masalah integritas akademik penulis dapat
memanfaatkan kemampuan menyusun pengantar yang relevan
dengan keperluan konteks dengan pemanfaatan sarana transisi.
Menurut saya penulisan sudah memberikan kesimpulan yang
jelas dan singkat.

Daftar Pustaka Penulis menggunakan berbagai sumber untuk penyusunan jurnal


ini dan tata penulisan dari daftar pustaka sudah tepat.

Kekuatan Penelitian 1. Teori dan model analisis yang diguakan tepat


2. Bahasa yang digunakan oleh penulis mudah dipahami maksud
dan tujuannya oleh pembaca. Analisisnya sangat rinci dan mudah
dipahami
Kelemahann Penelitian1. Penulis kurang lengkap dalam menyimpulkan keseluruhan isi
dari jurnal ini.
2. Penulis kurang detail dalam memberikan hasil yang didapat
dalam melakukan penelitiannya.

Anda mungkin juga menyukai