DIKTAT
KEWIRUSAHAAN
Oleh
Eko Suyanto
Program Studi Pendidikan Fisika
Universitas Lampung
1
ii
KATA PENGANTAR
Bab-bab yang disajikan dalam diktat ini diambil dari beberapa buku rujukan yang
menurut penyusun sangat baik, mudah dipahami, dan dapat memberikan
informasi yang lebih luas tentang kiat berwirausaha bagi mahasiswa dan bagi
siapapun yang membaca buku-buku rujukan tersebut. Buku-buku yang dimaksud
adalah Pengantar Kewirausahaan oleh Dr. Suryana, M.Si., Geoffrey G. Meredith,
dan Robert D. Hisrich.
Diktat ini digunakan dalam kalangan terbatas yaitu kepada para mahasiswa
Program Studi Pendidikan PMIPA FKIP Universitas Lampung. Tujuan
disusunnya diktat ini adalah memberi wacana kepada para mahasiswa dalam hal
usaha mengembangkan potensi mereka menuju jiwa wirausaha yang penuh
kemandirian.
Eko Suyanto
ii
iii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Kunci Jawaban Konsep Dasar Wirausaha ............................................25
iii
iv
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Sejarah Wirausahaan .........................................................................3
Gambar 2.2 Konsep Dasar Kewirausahaan ...........................................................5
Gambar 2.3 Konsep Dasar Wirausaha ...................................................................6
Gambar 2.4 Perbedaan Kewirausahaan dengan Bukan Wirausaha .......................8
Gambar 2.5 Hal yang Perlu Diketahui oleh Wirausahawan ................................10
Gambar 2.6 Unsur yang Mempengaruhi Keberhasilan Wirausaha .....................13
Gambar 2.7 Mitos Kewirausahaan ......................................................................18
iv
v
DAFTAR ISI
COVER ................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR .......................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ............................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... iv
DAFTAR ISI ..........................................................................................................v
PENDAHULUAN
A. Pengantar ..............................................................................................1
B. Tujuan ...................................................................................................1
BAB II. KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
2.1 Pengertian Wirausaha.......................................................................2
2.2 Falsafah Kewirausahaan...................................................................9
2.3 Hakekat Kewirausahaan .................................................................11
2.4 Mitos Kewirausahaan .....................................................................14
RANGKUMAN ...................................................................................................19
TES PENGUASAAN MATERI .........................................................................21
KUNCI JAWABAN ............................................................................................25
DESKRIPSI PEMBAGIAN TUGAS ................................................................31
DAFTAR PUSTAKA
v
1
PENDAHULUAN
A. Pengantar
B. Tujuan
BAB II
KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
4. Abad 18
Berlanjut di abad ke 18, seorang wirausahawan tidak dilekatkan pada pemilik
modal, tetapi dilekatkan pada orang-orang yang membutuhkan modal.
Wirausahawan akan membutuhkan dana untuk memajukan dan mewujudkan
inovasinya. Pada masa itu dibedakan antara pemilik modal dan wirausahawan
sebagai seorang penemu.
5. Abad 19
Sedangkan di abad ke 19 dan 20, wirausahawan didefinisikan sebagai
seseorang yang mengorganisasikan dan mengatur perusahaan untuk
meningkatkan pertambahan nilai personal.
6. Abad 20
Pada abad 20, inovasi melekat erat pada wirausahawan di masa sekarang.
Sejarah kewirausahaan tersebut dapat dilihat pada Gambar 2.1 di bawah ini.
(Fahreza, 2017)
Wirausaha adalah sosok orang yang berani mengambil resiko dari semua
kegiatan usaha yang dilakukan.
2. Thomas W Zimmerer
Wirausaha adalah penerapan inovasi dan kreativitas dalam memecahkan
berbagai permasalahan dan mampu memanfaatkannya menjadi keuntungan.
3. Andrew J Dubrin
Wirausaha adalah orang yang melakukan berbagai hal yang bermanfaat dan
inovatif bagi sesama.
4. Jean Baptista Say
Wirausaha adalah penggabungan berbagai alat produksi untuk memperoleh
seuatu yang bermanfaat dari yang diproduksinya.
5. Penrose
Wirausaha adalah kegiatan yang mencakup berbagai macam kesempatan atau
peluang yang teridentifikasi didalam suatu sistem ekonomi.
6. Raymond
Wirausaha adalah seseorang yang kreatif, inovatif dan mampu
mewujudkannya kedalam sebuah karya yang mampu mensejahterakan
lingkungan dan masyarakatnya.
7. Kasmir
Wirausaha adalah orang-orang yang memiliki keberanian untuk mengambil
resiko dari peluang usaha yang ada dengan harapan bisa mendapat sebuah
pembelajaran baru.
8. Peter F Drucker
Wirausaha adalah suatu kemampuan untuk menciptakan atau membuat
sesuatu yang unik, berbeda dan berguna.
9. Kathleen
Wirausaha ialah orang yang mampu menjalankan, mengatur, dan mengambil
resiko dari pekerjaan yang dijalankannya dalam dunia usaha.
10. Achmad Sanusi
5
Wirausaha yaitu suatu nilai yang diwujudkan di dalam perilaku yang menjadi
dasar tujuan, siasat, tenaga penggerak, proses dan hasil bisnis.
11. Mas'ud Machfoedz dan Mahmud Machfoedz
Wirausaha adalah orang-orang yang memiliki inovasi untuk mengubah sebuah
kesempatan menjadi ide yang bisa menghasilkan, mendapatkan nilai plus dari
orang lain, biaya, waktu dan kecakapan dengan tujuan untuk memperoleh
keuntungan.
12. Joseph Schumpeter
Wirausaha merupakan orang yang memperoleh kesempatan dan mampu
membuat peluang tersebut menjadi sebuah usaha yang menghasilkan.
13. Stein dan Jhon F. Burgess
Wirausaha adalah seseorang yang mengorganisasikan, mengelola dan berani
mengambil resiko dari apa yang ia usahakan.
14. Wirausaha adalah pengusaha yang mampu mengelola berbagai macam
sumber daya yang ada secara ekonomis dan mampu meningkatkan
produktivitas yang rendah menjadi tinggi.
Kewirausahaan
o Mencari
SEMANGAT Dalam menangani o Menciptakan
SIKAP usaha dan kegiatan o Menerapkan cara kerja
PERILAKU dengan upaya o Teknologi dan produk
KEMAMPUAN
baru
Mandiri
Pekerja keras
Terbuka terhadap hal baru
Disiplin
Percaya diri
Mandiri
karakteristik Berani mengambil resiko
Realitas
Melihat sesuatu tidak biasa
Prestatif wirausaha
Memiliki rasa ingin tau besar
Komitmen tinggi
Dapat menrima perbedaan
Kreatif
Sehingga:
Disebut “WIRAUSAHA”
MENIKMATI
Jika bekerja untuk:
KEBERHASILAN
1. Diri sendiri
IKUT MENANGGUNG
2. Lembaga milik sendiri atau
RESIKO (KERUGIAN DAN
Bersama orang lain
KEGAGALAN)
OPPORTUNITY
(dimana ada peluang)
THREAT
(apa saja yg dapat
(
mengancam usaha)
WEAKNESS
(apa saja kelemahan yg
membatasi/atau menghambat)
Ebert dan Griffin mendefinisikan bisnis kecil adalah suatu usaha yang
dimiliki dan dikelola secara bebas, dan bisnis kecil ini tidak mendominasi
pasar. Bisnis kecil ini bukan merupakan bagian atau cabang dari perusahaan
lain. Yang menjalankan bisnis ini adalah pemilik sendiri, bekerja bebas sesuai
dengan kesanggupannya. Sebab-sebab kegagalan bisnis kecil, sebagai berikut.
a. Tidak mampu mengelaola bisnis, kurang pengetahuan
b. Terlalu santai menjalankan bisnis
c. Tidak mampu melakukan pengawasan terhadap pegawai
d. Modal sangat kecil, sehingga menjadi serba sulit
Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai
berikut ( Suryana,2003 : 13), yaitu :
12
keterampilan
keberanian kemauan
Keberhasilan
kesempatan kemampuan
Mitos 5: Entrepreneur harus sesuai dengan profil. Banyak buku dan artikel
menyajikan cheklist ciri-ciri entrepreneur sukses. Daftar tersebut baik yang
divalidasi atau tidak didasarkan pada studi kasus dan temuan riset atas orang-
orang yang berorientasi pada pencapaian. Sekarang sangat susah untuk
melakukan kompilasi hingga terwujud standar profil entrepreneurial.
Mitos 7: Anda perlu nasib baik untuk menjadi entrepreneur. Berada pada
“tempat yang benar dan waktu yang tepat” selalu menjadi suatu keunggulan.
Tapi yang lebih tepat adalah “keberuntungan muncul ketika kemampuan dan
persiapan bertemu dengan kesempatan”. Entrepreneur adalah orang
melakukan serangkaian persiapan agar berhasil menggapai kesempatan.
Ketika kesempatan itu muncul dan dapat diraih sering dianggap sebagai suatu
keberuntungan. Mereka sebenarnya adalah orang-orang yang selalu
melakukan persiapan untuk menghadapi berbagai situasi dan mengubahnya
menjadi sukses. Apa yang nampak sebagai suatu keberuntungan sebenarnya
adalah buah dari melakukan perencanaan, menetapkan tujuan dan keinginan,
mengakumulasi pengetahuan, dan melakukan inovasi. Intinya seorang
entrepreneur adalah yang terus menerus waspada dan belajar untuk merespon
17
dikelola oleh pemilik awal atau pemilik baru. 28% ditutup secara suka rela,
dan hanya 18% yang benar-benar gagal.
Mitos 10: Entrepreneur adalah risk taker yang ekstrim. Dalam masyarakat
berkembang pandangan bahwa entrepreneur adalah orang yang suka berjudi
dengan kemungkinan yang belum jelas, faktanya entrepreneur umumnya
selalu memperhitungkan risiko. Semua entrepreneur yang berhasil adalah
adalah mereka yang bekerja keras melalui persiapan dan perencanaan ketat
untuk meminimalisasikan risiko untuk dapat mengendalikan lebih baik agar
visinya tercapai.
RANGKUMAN
(Penegrtian Wirausaha)
1. Di abad 17, seorang ekonom, Richard Cantillon, menegaskan bahwa seorang
wirausahawan membeli barang pada harga yang tetap, namun menjual dengan
harga yang tidak pasti. Ketidakpastian tersebut disebut ...
A. Mandiri
B. Menjalankan usaha sendiri
C. Menghadapi resiko
D. Memafaatkan peluang
E. Menciptakan usaha baru
(Falsafah Wirausaha)
1. Ebert dan Griffin mendefinisikan bisnis kecil sebagai?
2. Sebutkan kegagalan yang dapat terjadi bisnis-bisnis kecil!
3. Apa saja faktor utama dan faktor pemicu pembentukan jiwa wirausaha
seseorang?
23
4. Seorang wirausaha harus mampu menerima segala resiko yang akan terjadi,
siasat apa yang harus dilakukan oleh seorang wirausahawan untuk
meminimalisir resiko tersebut?
5. Jika anda memiliki peluang wirausaha dan memiliki ide bisnis cemerlang,
apakah Anda percaya pada ide bisnis Anda sehingga bersedia untuk
memberikan semua aset yang Anda miliki untuk bisnis tersebut?
(Hakekat Kewirausahaan)
1. Jelaskan konsep hakekat kewirausahaan menurut Achmad Sanusi!
2. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan
mengkombinasikan sumber-sumber melaui cara-cara baru dan berbeda untuk
memenangkan persaingan. Dari penjelasan tersebut, sebutkan cara untuk
menciptakan nilai tambah usaha!
3. Jelaskan olehmu hakekat wirausaha sebenarnya!
4. Jelaskan arti hakekat kewirausahaan secara epimologis!
5. Jelaskan olehmu siklus atau model kewirausahaan untuk mencapai
keberhasilan!
(Mitos Wirausaha)
1. Apa yang membuat mahasiswa atau lulusan perguruan tinggi enggan dalam
berwirausaha?
2. Bagaimana cara atau solusi agar para lulusan perguruan tinggi tidak enggan
dalam berwirausaha?
3. Apa pendapatmu mengenai mitos wirausaha yang sudah tersebar dimasyakat?
4. Mitos wirausaha menyatakan bahwa untuk menjadi entrepreneur anda perlu
memiliki uang. Apakah semua usaha memperlukan untuk modal? Kalau
begitu bagaiman dengan orang yang tak memiliki modal namun ingin
berwirausaha?
5. Menurutmu, apa lebih baik mana menyelesaikan studi namun enggan
berwirausaha, atau tidak menyelesaikan studi namun sukses berwirausaha?
Jelaskan alasanmu!
24
KUNCI JAWABAN
DAFTAR PUSTAKA