Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH STATISTIKA

INTERVAL KEYAKINAN
(RATA RATA, PROPORSI & SIMPANGAN BAKU)
Makalah ini Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Statistika dan
Probabilitas

Disusun oleh :
Syahrul Kautsar Akbar
NRP : 222016182

TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL
BANDUNG
2016/ 2017

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 1


KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ilmiah tentang Interval Keyakinan ( Rata-rata, Proporsi dan
Simpangan Baku).

Makalah ilmiah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini.
Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan
tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya
dapat memperbaiki makalah yang selanjutnya.

Akhir kata saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun
inpirasi terhadap pembaca untuk sekedar mendapat ilmu.

Bandung, 24 Desember 2016

Penyusun

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 2


DAFTAR ISI

HALAMAN
JUDUL
....1

KATA
PENGANTAR
2

DAFTAR
ISI
.3

BAB 1 SUMBER CATATAN PERKULIAHAN

1.1 Menaksir Rata-rata ..

.4
1.2 Menaksir Proporsi ..

........5
1.3 Menaksir Simpangan Baku ..

BAB 2 REFRENSI LAIN

2.1 Menaksir Rata-rata


7

2.2 Menaksir Dua Rata-rata


Berbeda...8

2.3 Menaksir Proporsi


.8

2.4 Menaksir Dua Proporsi


..8

2.5 Menaksir Simpangan Baku


..9

BAB 3 KUMPULAN SOAL DAN PEMBAHASANNYA

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 3


3.1 Soal-
soal
.10

3.2

Pembahasan
...11

DAFTAR PUSTAKA.

.....13

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 4


BAB 1
SUMBER CATATAN PERKULIAHAN
1.1 Menaksir Rata-rata

1. Simpangan Baku Populasi Diketahui dan Populasinya Berdistribusi Normal


x Z 1 < < x + Z 1 Keterangan :
2 n 2 n

=simpangan baku

n= jumlah sampel

Standar Error x =rata rata sampel


=tingkat kepercayaan
SE=
n


E=Z 1
2 n

2. Simpangan Baku Populasi Tidak Diketahui dan Populasi Berdistribusi


Normal

s s
x t 1 < < x + t 1Keterangan :
(1+ ) n (1 + ) n
2 2

s=simpangan baku
dengan dk =(n1) n= jumlah sampel
` x =rata rata sampel

Standar Error =tingkat kepercayaan

s
SE=
n
s
E=t 1
2
(1+ ) n
3. Simpangan Baku Populasi Diketahui dan Populasi Berdistribusi Normal ;
Jika ukuran sampel n relatif besar dibandungkan ukuran populasi

N ( Nn >5 )
N n N nSTATISTIKA DAN PROBABILITAS 5
x Z 1 < < x + Z 1
2 n N1 2 n N1

Standar Error Keterangan :

N n =simpangan baku
SE=
n N 1 n= jumlah sampel

x =rata rata sampel


N n
E=Z 1
2
n N 1
=tingkat kepercayaan

4. Simpangan Baku Populasi Tidak Diketahui dan Populasi Berdistribusi


Normal ;
Jika ukuran sampel n relatif besar dibandingkan ukuran populasi

N ( Nn >5 )

x t 1
s Nn < < x +t s Nn
1
2
(1+ ) n N1 2
(1+ ) n N 1

Standar Error Keterangan :

s N n s=simpangan baku
SE=
n N 1 n= jumlah sampel

x =rata rata sampel


s N n
E=t 1
2
(1+ ) n N 1
=tingkat kepercayaan

1.2 Menaksir Proporsi

^pZ 1 ^p ( 1 ^p ) < < ^p +Z ^p (1 ^p )


1
2
n 2
n

x
dengan ^p=
n
Standar Error Keterangan :

^p ( 1 ^p ) n= jumlah sampel
SE=
n p= proporsi
STATISTIKA DAN PROBABILITAS 6
=tingkat kepercayaan
E=Z 1
^p ( 1 ^p )
n x= jumlah sebagian dari sampel
2
1.3 Menaksir Simpangan Baku

( n1 ) s 2 Keterangan :
< 2
X 2t <
s 2=varians
1
2
(1+ )

n= jumlah sampel
( n1 ) s 2
=tingkat kepercayaan
X 2t 1
(1 )
2

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 7


BAB 2
REFRENSI LAIN
1.1 Menaksir Rata-rata
a. Interval kepercayaan untuk rata-rata populasi normal; Varian populasi
diketahui.
Misalkan variabel acak n observasi/sampel dari suatu populasi berdistribusi
normal dengan rata-rata dan varian 2. Jika 2 diketahui dan rata-rata
sampel yang diobservasi adalah maka interval kepercayaan 100(1 )%
untuk rata-rata populasi adalah :
Z/ 2 Z
x < < x + /2
n n

Z >Z
Z /2
dimana memenuhi P( /2)= dan Z mempunyai
2

distribusi normal baku.
b. Interval kepercayaan untuk rata-rata populasi normal; Varian populasi tidak
diketahui.
Misalnya n observasi dari variabel acak dari populasi berdistribusi normal
dengan rata-rata dan varian tidak diketahui. Interval kepercayaan 100(1-)
% untuk rata-rata populasi adalah :

t n1, /2 S x t n1, / 2 S x
x < < x +
n n

dimana tn-1,/2memenuhi P(tn-1> tn-1,/2) = /2 Variabel acak t n-1


mempunyai distribusi students t dengan derajat bebas (n1).
c. Simpangan baku populasi diketahui dan populaso berdistribusi normal

x Z /2
Nn < < x + Z N n
/ 2
n N 1 n N 1
Rumus ini berlaku untuk populasi terbatas, akan tetapi sampel sebanyak n
diambil tanpa pengembalian dari populasi N elemen dan diketahui

N ( Nn >5 )
d. Simpangan baku populasi tidak diketahui dan populaso berdistribusi normal
STATISTIKA DAN PROBABILITAS 8
x t / 2
s N n < < x + t s Nn
/2
n N 1 n N 1
Rumus ini berlaku untuk sampel kecil (n30) dan simpangan baku populasi
() tidak diketahui, sehingga dipakai s (simpangan baku dari sampel) dalam
n
perhitungannya N( >5 )
N

1.2 Menaksir Selisih Rata-rata


Adalah pendugaan interval yang melihat dari selisih dari rata-rata dua
kelompok sample yang berbeda

Pendugaan parameter 1 2 jika 1 dan 2 diketahui (untuk


sampel besar)

1 2
+
n1 n2
1 2
+ < 1 2< ( x1 x2 ) + Z a
n1 n2 2

( x1 x 2 ) Z a
2

Pendugaan parameter 1 2, 1= 2 untuk sampel kecil


1 1
+
n1 n2
1 1
+ < 1 2< ( x 1 x 2 ) +t a S p
n1 n2 2

( x 1 x 2 ) t a S p
2

Pendugaan parameter 1 2, 1 2 untuk sampel kecil


s1 s
+ 2
n1 n2
s1 s
+ 2 < 1 2< ( x 1 x 2 ) +t a
n1 n2 2
x x
( 1 2) a
t
2

STATISTIKA DAN PROBABILITAS 9


1.3 Menaksir Proporsi

Jika menotasikan proporsi sukses dalam sampel acak dari n observasi


suatu populasi dengan proporsi suksesp.Maka, jika n besar, interval p
proporsi sukses p. Maka, jika n besar, interval kepercayaan 100(1 )% untuk
proporsi populasi adalah :

^pZ
^p ( 1 ^p )
< < ^p +Z
^p (1 ^p )
2 n 2 n

Z >Z
Z
Dimana memenuhi P( )= , Z mempunyai distribusi normal
2 2 2

baku.

1.4 Menaksir Selisih Proporsi

Begitu juga dengan taksiran selisih proporsi ( 1 2) . Jika sampel yang

diambil dari populasi ke satu berukuran n 1 dan terdapat x1 kejadian dari n1


sampel atau percobaan dan sample yang diambil dari populasi ke dua
berukuran n2 dan terdapat x2 kejadian dari n2 sampel atau percobaan, maka
titik taksiran selisih proporsi populasi ( 1 2) adalah

x
1 2 x
( p1 p2 ) dimana p1= n dan p2 = n .
1 2

Untuk sampel besar ( n1 >30n2 >30 )

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
0

x1 x x2 x
x1 x2 ( ) ( )
n1
1 1
n1 n2
1 2
n2 x1 x 2
x1
n1
(1 )
x1 x2
n 1 n2
x2
(1 )
n2
( n1 n2 )
Z
2
n1
+
n2
< 1 2<
( n1 n2 )
+Z
2
n1
+
n2

Untuk sampel besar ( n1 30n2 30 )


x1 x1 x2 x2
x1 x2 n1
1
( ) ( )
n1 n2
1
n2 x1 x2
x1
n1
x1 x2
(1 )
n1 n2
x2
(1 )
n2
( n1 n2 )
t a
2
n1
+
n2
< 1 2<
( n1 n2 )
+t a
2
n1
+
n2

1.5 Menaksir Variansi

Selang kepercayaan untuk 2. Selang kepercayaan (1 )100% untuk


variansi 2 suatu populasi normal diberikan oleh

( n1 ) s 2 ( n1 ) s 2
< 2 <
X 2 /2 X 21 / 2

Bila 2 menyatakan variansi sampel ukuran n, dan X 2 /2 dan X 21 /2

menyatakan nilai distribusi chi-kuadrat dengan derajat kebebasan = 1



sehingga luas disebelah kanannya masing-masing , sebesar dan1
2 2 .

1.4 Menaksir Selisih Dua Variansi

Selang kepercayaan untuk 12 /22 . Bila 12 dan 12 adalah dua ragam contoh
bebas berukuran 1 dan 2 yang diambil dari populasi normal,maka selang
kepercayaan (1 )100% bagi 12 /2 2 diberikan oleh

S 12 1 12 S 12
< < f (V 1 , V 2 )
S 22 f (V 1 ,V 2) 22 S 22 2
2

f (V 1 ,V 2 ) v 1=n11 dan
Sedangkan dalam hal ini 2 merupakan nilai untuk

v 2=n21 derajat bebas yang disebelah kanannya terdapat daerah seluas

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
1
/ 2 . Dan f ( V 1, V 2)
2 menyatakan nilai yang sama dengan derajat

kebebasan v 2=n21 dan v 1=n11.

BAB 3
KUMPULAN SOAL DAN PEMBAHASANNYA
1. Jika ditaksir ada 42% anggota masyarakat berumur 15 tahun ke atas yang
termasuk golongan A, maka dalam hal ini telah digunakan titik taksiran.
Untuk ini sebuah sampel acak berukuran n=100 diambil yang menghasilkan
504 tergolong kategori A. untuk menentukan 95% interval kepercayaan
parameter , carilah interval presentase anggota masyarakat yang termasuk
golongan A.

2. Sebuah sampel acak terdiri atas 100 mahasiswa telah diambil dari sebuah
universitas, lalu nilai IQ-nya dicatat. IQ rata-rata mahasiswa itu adalah =
112 dan = 10. jika dikehendaki taksiran IQ rata-rata dengan koefisien
kepercayaan = 95%. Carilah interval keyakinan untuk IQ rata-rata
mahasiswa.

3. Misalkan suatu jajak pendapat pada 1.200 orang pemilik kendaraan


menunjukkan bahwa 532 orang diantaranya memilih menggunakan minyak
pelumas lokal, sementara sisanya menggunakan minyak pelumas import.
Maka dengan tingkat keyakinan 95% proporsi pemakai minyak pelumas lokal
dapat diestimasi adalah.

4. Tujuh botol yang mirip masing-masing berisi asam sulfat 9,8, 10,2, 10,4,
9,8, 10,0, 10,2 dan 9,6 liter. Carilah interval kepercayaan 95% untuk rata-
rata isi botol semacam itu bila distribusinya dianggap hampir normal.

5. Seorang manajer perusahaan kertas ingin mengestimasi waktu rata-rata


yang dibutuhkan oleh sebuah mesin baru untuk memproduksi satu rim
kertas. Suatu sample acak sejumlah 36 rim menunjukkan bahwa rata-rata
waktu yang dibutuhkan adalah 1,5 menit untuk setiap rimnya. Informasi dari
perusahaan pembuat mesin menyatakan bahwa standard deviasi dari waktu

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
2
produksi adalah 0,30 menit dan menajer itu mengasumsikan hal yang sama
dalam estimasinya. Maka interval kepercayaan dengan tingkat kepercayaan
95% dapat ditentukan adalah.

6. Pipa-pipa yang digunakan untuk mengeboran minyak akan diuji tarik di


laboratorium untuk menentukan tegangan tariknya (N/cm2). Dari
pengalaman selama ini pada pipa yang serupa diketahui bahwa standard
deviasi tegangan tariknya adalah 300 N/cm2. Jika dari pengujian ini
diinginkan tingkat keakuratan/kesalahan estimate tidak melewati kurang
lebih 75 N/cm2 dengan tingkat kepercayaan 95% maka ukuran sample dapat
ditentukan adalah.

Pembahasan

x 504
1. Dik : ^p =42 = =0.42, n=1200, x=504, =95
n 1200

^pZ 1
^p ( 1 ^p ) < < ^p +Z ^p (1 ^p )
1
2
n 2
n

0.42Z 0.95
0.42 ( 10.42 ) < < 0.42+ Z 0.42 ( 10.42 )
0.95
1200 1200

0.42Z 0.475 0.000203< p<0.42+ Z 0.475 0.000203


0.421.96 ( 0.0142 ) < p<0.42+1.96 ( 0.0142 )
0.420.0279< p< 0.42+0.0279
0.3921< p<0.4479

2. Dik : n=100, s=10, x =112, =95 0.95


s s
x t 1 < < x +t 1
( 1+ ) n ( 1 + ) n
2 2

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
3
10 10
112t 1 < <112 +t 1
(1+0.95 ) 100 (1 +0.95) 100
2 2

112t 0.975 < <112+t 0.975


1121.98422< <112 +1.98422
110.01578< <113.98422

532
3. Dik : n=1200, ^p = =0.4433, x =532, =95
1200

^pZ 1
^p ( 1 ^p ) < < ^p +Z ^p ( 1 ^p )
1
2
n 2
n
0.4433Z 1 ( 0.0143 ) < < 0.4433+Z 1 ( 0.0143 )
0.95 0.95
2 2

0.4433Z 0.475 ( 0.0143 ) < < 0.4433+Z 0.475 ( 0.0143 )


0.44331.96 ( 0.0143 )< <0.4433+1.96 ( 0.0143 )
0.44330.028028< <0.4433+0.028028
0.4153< <0.4713

9.8+ 10.2+ 10.4+9.8+10.0+10.2+ 9.6


4. Dik : x = =10, n=7, dk =71=6, =0.95
7

s=
( xix x )2
n1


2 2 2 2 2 2
( 9.810 ) + ( 9.810 ) + ( 9.810 ) + ( 9.810 ) + ( 9.810 ) + ( 9.810 ) + ( 9.810

71
0.283

s s
x t 1 < < x +t 1
2
( 1+ ) n 2
( 1 + ) n
0.283 0.283
10.0t 1 < <10.0+t 1
2
( 1+0.95 ) 7 2
( 1 +0.95 ) 7
10.02.447 ( 0,10699 )< < 10.02.447 ( 0,10699 )

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
4
Dapat dipercaya 95% rata-
rata isi botol berisi asam
sulfat terletak Antara 9,74
sampai 10,26
9,74< <10,26

5. Dik : x =1.5,n=36, =0.30, =0.95



x Z 1 < < x + Z 1
2 n 2 n

0.3 0.3
1.5Z 1 < < x + Z 1
2
0.95 36 2
0.95 36
0.3 0.3
1.5Z 0.475 < < x + Z 0.475
6 6
1.5( 1.96 )( 0.05 ) < <1.5+ ( 1.96 ) ( 0.05 )
1.50.098< <1.5+0.098
1.402< <1.598

6. Dik : =95 =0.95, E=75, s=300


2 2
Z1 s

2
n=
E2
2
Z1 3002
0.95
2

752
345744

5625
62

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
5
DAFTAR PUSTAKA
Sampling Proses dan Proses Distribusi. Staf UI.
http://staff.ui.ac.id/system/files/users/martani/material/statistiksamplingestim
asicompatibilitymode.pdf
Modul Stastistika 2 Unpad. 2012.
https://statisticsfeunpad.files.wordpress.com/2012/02/modul-statistika-2-
internal.pdf
Tim Asisten Dosen Statistika FEB UNPAD. Modul Statistika 2 Universitas
Padjajaran. 2012
https://statisticsfeunpad.files.wordpress.com/2012/02/modul-statistika-2-
2011.pdf
Ronald E. Walpole dan Raymond H. Myers. 1986. ILMU PELUANG DAN
STATISTIKA UNTUK INSINYUR DAN ILMUWAN; Institut Teknologi Bandung.

1
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
6

Anda mungkin juga menyukai