BAB I
Psikologi Kejiwaan
Kunci mencapai Kenaikan ke Tingkat Selanjutnya
Mengembangkan Kekuatan Personal dan Melatih Alam Sadar dan Bawah Sadar"
Keterampilan Utama yang Perlu Dipelajari dalam Meraih Kesehatan Jiwa dan Spiritual yaitu
Belajar Memahami Kemampuan Diri
Oleh
Dr. Joshua David Stone
Bab I/1
Pada dasarnya, tingkat kesadaran dibagi tiga. Alam sadar, bawah sadar dan alam suprasadar. Alam
sadar digunakan untuk berpikir dengan akal sehat. Sedangkan, bawah sadar tidak memiliki akal sehat.
Alam suprasadar adalah alam segala tahu. Alam ini terhubung langsung dengan sang maha pencipta.
Bawah sadar bisa disamakan kru kapal. Ialah yang memberi perintah pada para awak kapal. Sedangkan
awaknya yang menuruti apa yang kru kapal sampaikan. Bawah sadar juga bisa disamakan komputer
atau pita perekam. Kedua alat itu akan mencatat apa saja yang telah diprogramkan.
Alam sadar juga bisa diibaratkan tukang kebun. Bawah sadar adalah tanahnya. Sedang, pikiran adalah
benih-benih yang kita tanam. Tukang kebun bisa menanam benih saja pun dalam tanah. Bisa bunga
yang indah atau rumput liar. Benih akan tumbuh subur, jika kita senatiasa rajin menyiram dan
memupuk tanah itu. Begitu juga bawah sadar.
Bawah sadar bisa dibilang paradoks, meskipun tidak punya nalar tapi memiliki banyak kelebihan. Ia
bisa disamakan dengan komputer, perangkat hebat yang melakukan apa saja yang diprogramkan.
Anda bisa memprogram komputer untuk mengatasi krisis energi atau menciptakan perang nuklir.
Dengan kecerdasannya, ia bisa melakukan apa saja yang diprogramkan. Sayang, bawah sadar tidak
bisa berpikir. Bawah sadar tidak bisa menghentikan perang nuklir meskipun kita tahu, itu bisa
membahayakan keselamatan.
Tidak ada seorang pun mau memiliki pikiran yang merusak. Sayang, sebagian dari anda, disadari atau
tidak, justru memilikinya. Kalau tidak percaya, anda bisa membuktikannya sendiri. Apakah ada pernah
atau sedang membenci diri sendiri, menyimpan dendam, merasa diri sebagai korban, atau mudah
menyerah? Kalau iya, berarti anda sudah tahu jawabannya.
Pikiran-pikiran tersebut tersimpan dalam bawah sadar anda. Andalah yang memprogramnya sendiri.
Bawah sadar memang melakukan apa pun yang diprogramkan. Bagusnya, bawah sadar dapat
mengelola dan mengendalikan tubuh fisik. Anda bisa menganjurkan anggota tubuh melakukan hal-hal
yang positif dengan memberikan sugesti hipnosis.
Bawah sadar bukan hanya suka merusak tubuh tapi juga menciptakan kesehatan yang sempurna.
Anda bisa senantiasa sehat dengan memberikan sugesti positif pada bawah sadar. Jika anda
senantiasa mengatakan bahwa anda sehat dan sentosa, maka dari hari ke hari anda akan selalu sehat
dan sentosa.
Berbeda dengan alam sadar, bawah sadar tidak pernah lelah atau tidur. Ia bekerja 24 jam sehari, 7 hari
seminggu, dan 365 hari dalam setahun.
Bawah sadar punya tugas mulia. Bawah sadar bertugas menyimpan semua informasi. Pikiran,
perasaan, emosi, gerak hati, dan keinginan, semuanya tersimpan rapi di sana, dari kita kecil hingga
dewasa. Ketika kita masih kecil, hampir semua informasi, terserap dengan mudahnya. Racun-racun
mental serta pikiran-pikiran negatif juga bisa masuk tanpa sensor. Itu bukan salah anda. Waktu itu,
anda memang belum bisa sepenuhnya bisa memilah mana yang baik dan mana yang buruk. Semuanya
bisa masuk ke dalam bawah sadar.
Buku ini akan membahas bagaimana cara menghilangkan pikiran-pikiran yang tidak sehat tersebut
serta memprogram ulang dengan pikiran baru yang lebih positif. Namun anda mesti bersabar. 1Kita akan
membahas fungsi bawah sadar terlebih dahulu. Bawah sadar adalah alam yang membentuk mimpi
anda tiap hari, meski kadang suprasadar yang melakukannya. Pada dasarnya, mimpi merupakan
2
cerminan pikiran, perasaan, dan tindakan kita sehari-hari. Seperti koran, mimpi melaporkan apa yang
sudah kita alami sepanjang hari tadi.
Bedanya dengan koran, mimpi terdiri dari bahasa simbol universal. Untuk bisa memahami maksudnya,
anda harus memahami satu hal. Apa yang anda mimpikan merupakan bagian dari diri anda sendiri.
Bagian yang, disadari atau tidak, membentuk kebiasaan kita sehari-hari. Karena itulah, bawah sadar
sering disebut alam kebiasaan. Kebiasaan yang kita pelajari, dari awal, akan senantiasa tersimpan di
sana.
Kebiasaan-kebiasaan tersebut juga selamanya buruk seperti anggapan orang. Jika tidak tersimpan,
anda akan selalu kesulitan tiap kali melakukan sesuatu yang sudah biasa anda lakukan tiap hari.
Seperti saat belajar memindahkan kopling, ketika pertama kali mencoba, tentu saja kita butuh usaha
ekstra untuk bisa memindahkannya secara luwes. Ketika sudah tahu caranya, anda bisa melakukannya
sendiri, secara otomatis.
Kebiasaan sendiri butuh 21 hari untuk bisa tersimpan dalam bawah sadar. Itu sesuai hukum dasar
psikologi atau metafisika. Anda mungkin cuma butuh sehari mempelajari sesuatu, tapi untuk
membiasakannya butuh waktu lebih lama. Itulah kelebihan bawah sadar. Bawah sadar mampu
menyimpan segala informasi yang kita pelajari. Karena kemampuan itulah, anda tetap bisa
mengembangkan kemampuan baru tanpa perlu khawatir kemampuan lama anda akan hilang.
Bawah sadar juga bekerja sesuai hukum-hukum kemagnetan. Bawah sadar akan terus menarik dan
menolak apa pun, sesuai dengan apa yang sudah diprogramkan sebelumnya. Ambil contoh uang dan
kesejahteraan. Apabila anda percaya bahwa anda tidak punya uang, maka anda dengan sendirinya,
anda tidak akan punya. Begitu pula sebaliknya, apabila anda yakin anda akan punya, bawah sadar
akan menarik peluang dan kesempatan tersebut. Apapun yang anda harapkan dalam hidup,
afirmasikan atau visualisasikan harapan tersebut, maka bawah sadar akan memikat menariknya untuk
anda.
Carl Jung memaparkan soal ini ketika menjelaskan soal ketidaksadaran kolektif. Bawah sadar intinya
saling terhubung dengan alam-bawah sadar lain.
Bawah sadar juga memiliki kemampuan merasakan radiasi energi. Anda, secara otomatis,
menggunakan kemampuan ini dalam kehidupan sehari-hari, misal ketika ketika mencari sumber air
dalam tanah. Bukan hanya air tanah, bawah sadar juga dapat diprogram mencari substansi fisik apa
pun. Radiasi energi zat apa pun bisa anda rasakan sepanjang memang telah diprogramkan
sebelumnya.
Bawah sadar juga menjadi tempat kemampuan psikis berada. Bawah sadar memiliki lima indera batin
yang memiliki fungsi yang sama dengan panca indra fisik kita, dengan kepekaannya yang lebih halus.
Penglihatan batin (clairvoyance), pendengaran batin (clairaudience), penciuman batin, pengecapan
batin, dan peraba batin.
Pernahkah Anda memperhatikan bahwa ketika bermimpi kelima pancaindra masih tetap berfungsi?
Bagaimana bisa? Kan tubuh kita masih tertidur. Itu karena anda menggunakan lima indra batin bawah
sadar. Semua orang memiliki kemampuan psikis dan dapat mengembangkannya lebih lanjut melalui
latihan dan pelatihan yang tepat. Itu saja.
Alam sadar merupakan nahkoda, pelindung dan pemrogram bawah sadar anda. Alam sadar akan
memberikan masukan jika ada sesuatu yang salah. Sayang, kebanyakan orang justru membiarkan
bawah sadarnya membimbing mereka. Pada saat itulah biasanya, masalah mulai muncul. Bukan
sesuatu yang buruk sebenarnya, hanya saja setiap tindakan yang diambil tidak didasarkan dengan
pertimbangan akal sehat. Anehnya, itulah yang banyak terjadi pada kita.
Setiap pikiran, perasaan, dan perbuatan hendaknya dipertimbangkan masak-masak baik buruknya
dengan akal sehat. Itulah fungsi gerbang atau gelembung imajiner. Anda bisa memvisualisasikannya
untuk melindungi diri dari pengaruh bawah sadar. Ketika pikiran atau perasaan muncul, alam sadar
akan menilai apakah apa yang anda pikirkan sejalan dengan akal sehat. Jika yang anda pikirkan itu
baik, anda bisa memperkenankannya masuk, begitu pula sebaliknya.
Kesehatan psikis bisa disamakan dengan kesehatan fisik. Semuanya tergantung makanan atau pikiran
yang masuk dalam tubuh. Jika ingin sehat secara psikologis, pikiran perlu mendapat makanan yang
senantiasa positif.
Dengan menyingkirkan pikiran negatif, Anda membiarkan pikiran-pikiran negatif tidak mendapatkan
asupan energi, Ibarat tanaman, mereka akan layu dan mati karena tidak disiram. Pikiran negatif akan
mati karena tidak mendapat fokus dan perhatian. Setelah menyingkirkan pikiran negatif, langkah
berikutnya adalah mengafirmasikan, menegaskan pikiran positif. Cara ini disebut afirmasi positif atau
berpikir positif. 2
Dengan terus mengabaikan pikiran negatif dan mengafirmasikan pikiran positif, kebiasaan baru akan
terbentuk dbawah sadar. Kebiasaan lama akan mati karena anda tidak memberinya energi; dan
kebiasaan baru terbentuk karena anda terus-menerus mengafirmasikan pikiran positif dan berpikir
3
positif. Kebiasaan baru tersebut akan terbentuk dalam dua puluh satu hari.
Anda harus ingat bahwa bawah sadar dipenuhi dengan rekaman lama yang diprogramkan orang tua
atau orang lain pada anda ketika anda masih muda. Jika anda tidak menghapusnya, semua program
lama tersebut akan tetap memprogram kehidupan anda saat ini.
Mengembangkan Gelembung atau Perisai Imajiner untuk Melindungi Anda dari Energi Negatif Orang
Lain (Bab I/4)
Gelembung imajiner memang punya banyak manfaat. Bukan hanya melindungi diri dari energi negatif
diri sendiri, tapi juga orang lain. Perlu diingat, andalah yang memprogram bawah sadar anda sendiri,
dan bukan orang lain. Kalau anda membiarkan itu terjadi, orang lain yang akan mengambil alih bawah
sadar anda.
Mengembangkan perisai imajiner tidak sesulit yang anda bayangkan. Anda tinggal membayangkan
gelembung, perisai, atau cahaya imajiner di sekeliling anda. Ketika kritik tersebut menghampiri, kritik
tersebut akan mengenai gelembung atau perisai imajiner, dan mengalir begitu saja, sama sekali tidak
berpengaruh pada anda.
Andalah yang menentukan apakah memperkenankan energi negatif masuk dalam bawah sadar atau
tidak. Jika gelembung tersebut tidak melindungi anda setiap waktu, anda akan menjadi sasaran kritik,
komentar, atau energi negatif orang lain.
Adakalanya, anda mesti terbuka dan adakalanya mesti lebih melindungi diri, terutama terhadap pikiran
negatif orang lain. Jika ada yang melemparkan tombak pada Anda, saya yakin, anda akan berusaha
menghindar dari lemparan.
Secara psikologis juga sama. Jika seseorang mengarahkan energi negatif pada anda, sebut saja tombak
psikologis, anda akan terkena dampaknya jika membiarkan tombak tersebut memasuki pikiran anda.
Begitu juga ketika anda dipaksa minum racun. Racun tidak akan masuk mulut anda jika anda tidak mau
meminumnya. Bisa dibilang, andalah yang menentukan hidup anda.
Andalah juga yang menentukan bagaimana anda menanggapi energi yang menghampiri. Jika Anda
bereaksi, itu sama saja anda membiarkan energi tersebut langsung masuk bawah sadar anda, solar
plexus anda. Solar plexus merupakan cakra sekitar ulu hati yang berhubungan dengan kesehatan,
tenaga, dan kemauan. Jika anda membiarkan kritik tersebut masuk, anda mungkin akan tersinggung,
menarik diri, menangis, atau menyerang balik. Energi tersebut mungkin memang dimaksudkan untuk
menyerang anda. Hanya saja, energi tersebut tidak akan berpengaruh sama sekali pada anda jika
memang anda tidak mengizinkannya.
Ini bisa disamakan dengan membiarkan diri anda dihipnotis. Ketika dihipnotis anda adalah korban.
Secara sadar, anda sedang membiarkan orang lain memprogram emosi anda. Anda akan sangat
mudah diberi sugesti ketika anda tidak memilih merespons sugesti tersebut.
Bisa dibilang emosi manusia tidak bisa dilukai siapa pun, termasuk diri anda sendiri. Anda kebal, kebal
secara emosional atau psikologis, maksud saya. Kebal secara emosional berarti emosi anda tidak akan
bisa dilukai kecuali Anda sendiri yang mengizinkan.
Ahli hipnotis atau konselor seperti Joshua David Stone justru lebih banyak mengeluarkan orang-orang
dari pengaruh hipnotis, ketimbang menghipnotis mereka.
Ibarat pendulum, tiap kali anda membiarkan diri menjadi korban, anda akan selalu bergerak ke arah
negatif dan akan menjadi pasien lagi. Saat itulah anda memerlukan penyembuhan. Tidak masalah jika
itu terjadi, sepanjang anda kembali menjadi penyembuh sesegera mungkin, Itulah tujuan hidup
sesama manusia.
Kekuatan personal tidak bisa dipisahkan dari kepribadian yang sehat. Tanpa kekuatan personal, apa
yang tertulis dalam buku ini, tidak akan terwujud. Kekuatan personal membuat teori menjadi
kenyataan.
Kekuatan personal akan senantiasa membimbing anda mengembangkan pikiran yang positif. Kekuatan
positiflah yang mendorong anda selalu membuat keputusan yang baik, sesuai dengan pertimbangan
akal sehat.
Katakanlah, anda ingin belajar pukul tiga pagi. Ketika bangun, anda butuh kekuatan yang akan
memastikan anda akan tetap belajar seperti rencana semula. Itulah yang kita sebut sebagai kekuatan
personal. Kekuatan personal yang mengendalikan bawah sadar anda. Tanpa kekuatan, justru bawah
sadar yang akan mengendalikan Anda. Energi inilah yang akan mendorong dan mengarahkan
kepribadian. Anda tidak sepenuhnya asing dengan energi tersebut. Anda menyebutnya percaya diri
pada kehidupan sehari-hari.
Kekuatan personal amat dekat dengan ketegasan. Kekuatan personal mendorong anda tidak
membuang waktu dengan percuma. Tanpa ketegasan, justru bawah sadar dan orang lain yang akan
mengendalikan Anda .
Bagaimana anda bisa memiliki kekuatan personal? Anda tahu Tuhan maha kuasa. Anda ibarat Tuhan
mini yang tentu saja punya kuasa. Tuhan akan menolong siapa pun yang menolong dirinya sendiri.
Tanpa kekuatan, anda tidak akan dapat menolong diri sendiri.
Kekuatan personal selalu ada dalam diri manusia. Manusia menggunakan kekuatan personal untuk
mendorong hidupnya, menjadikan dirinya senantiasa lebih baik setiap hari. Dengan memiliki kekuatan
personal, manusia menjadi pejuang spiritual. Janganlah menyerah. Tekad untuk hidup akan benar-benar
menjadikan tekad berjuang makin membara.
Yoga mengajarkan bahwa hidup bukan hanya pelajaran tapi juga perjuangan. Untuk bisa mendaki
menuju puncak, kadang Anda kadang harus mundur dua langkah setelah maju tiga langkah. Maju
empat langkah, setelah mundur lima langkah, terus-menerus tanpa henti, sampai anda benar-benar
mencapai puncak gunung. Inilah jalur kehidupan orang-orang yang menapaki jalan spiritual. Yang
terpenting, janganlah mudah menyerah.
Paramahansa Yogananda, pernah mengatakan “Orang suci adalah pendosa yang tidak pernah
menyerah" Memiliki kekuatan berarti memiliki tekad untuk terus berjuang. Begitu pula jika kita yakin
akan kekuatan Tuhan dan yakin pada kekuatan diri sendiri. Jika semua rasa aman sirna, anda selalu
tahu kekuatan Tuhan dan kekuatan anda selalu beserta anda sepanjang waktu. Itulah rasa aman dan
keselamatan sejati.
Kekuatan adalah energi yang anda gunakan untuk mengambil risiko. Anda akan kesulitan menjaga
gelembung pelindung jika tidak memiliki kekuatan. Kekuatanlah yang akan membuat anda terus
berusaha meraih apa yang anda yakini hingga benar-benar berhasil. Kekuatan membuat anda lebih
tenang dan fokus.
Semakin lama anda menggunakan kekuatan personal hasilnya akan semakin baik. Dengan memiliki
kekuatan personal, akal sehat akan senantiasa terjaga dan tidak akan takluk oleh pengaruh lingkungan
atau bawah sadar. Tanpanya anda akan mudah tertekan.
Ada dua kekuatan yang kita kenal dalam kehidupan. Baik dan Jahat, terang dan gelap, positif dan
negatif, kebenaran dan ilusi. Keduanya saling bertentangan. Kekuatan menjadi senjata memberatas
segala sesuatu yang negatif. Pengaruh kekuatan personal sangat besar, sampai-sampai Edgar Cayce
pernah berkata “di alam semesta tidak ada kekuatan yang lebih besar dari tekad”
Anda tidak perlu takut dengan kekutan anda karena anda akan menggunakannya untuk kebaikan,
melayani Tuhan, diri sendiri, dan orang lain. Selama anda bertanggung jawab terhadap kekuatan anda,
anda akan merasa baik. Ketika anda memiliki kekuatan, anda menantang dan menegaskan diri anda.
Ketika anda tidak memiliki kekuatan, kehidupanlah yang akan membuat anda takluk. Anda yang
menentukan kenyataan anda sendiri. Anda yang menentukan apa yang ingin anda lakukan. Untuk bisa
melakukannya, anda harus memiliki kekuatan.
anda katakan, anda afirmasikan, akan menjadi bagian gelembung pelindung imajiner anda.
Gelembung imajiner tidak lain juga merupakan bagian kekuatan personal anda.
Edgar Cayce, sang peramal tidur, membuat pernyataan menarik. Ia bicara pentingnya
mengembangkan kemarahan positif, kemarahan yang tidak diarahkan pada diri sendiri dan orang lain,
melainkan pada kekuatan gelap yang berusaha melemahkan.
Kemarahan selalu disertai energi yang besar. Energi tersebut bisa kita arahkan secara positif
sebagaimana Yesus memalingkan muka pada muridnya dan berkata “Enyahlah kau, Iblis”
Ketika berarfirmasi, katakan dengan emosi yang kuat dan sungguh-sungguh. Jika tidak bersungguh-
sungguh, afirmasi tidak akan berhasil dan anda akan dikendalikan bawah sadar anda serta bawah
sadar orang lain. Bawah sadar akan segera menjadi pelayan anda, begitu anda selesai berafirmasi.
Anda harus pastikan, bawah sadar melayani anda dan bukan memintanya melayani anda. Perlu
diketahui, Tuhan tidak akan mengendalikan bawah sadar anda, sebanyak apa pun anda berdoa. Itu
bukan tugas Tuhan, tapi tugas Anda.
Setiap kali anda bangun pagi, nyatakan kekuatan anda dan berkomitmenlah untuk menjadi tuan bagi
hidup anda. Jadilah sosok yang pengasih, yang melayani Tuhan, jadikanlah hari anda senantiasa indah.
Jangan biarkan apa pun di semesta ini menghentikan darma anda. Begitu kekuatan anda selesai
terbentuk, berdoalah pada Tuhan, Mohonlah pada-Nya, mintalah agar Tuhan senantiasa membantu
anda. Setelah itu, afirmasi serta visualisasikan bagaimana bawah sadar melayani anda. Inilah kekuatan
terbesar semesta.
Tahukah anda bahwa kekuatan personal selalu bisa anda gunakan setiap saat sesuai harapan anda.
Ingatlah juga bahwa kita adalah ciptaan Tuhan dan akan selalu bersama-Nya. Karena itu, kita tidak
akan pernah kalah dari setan, ego, ilusi, pikiran negatif atau apa pun namanya.
Anda juga bisa mengisi kekuatan dengan dengan membayangkan bahwa anda sedang memegang
sesuatu yang menyimbolkan kekuatan penuh diri anda, seperti pedang, mahkota, tongkat musa, atau
pemukul kasti. Gabungkan imajinasi dan afirmasi seperti ini, maka kekuatan yang anda rasakan bisa
lebih kuat.
Saya memiliki tubuh, tetapi tubuh saya bukan diri saya. Tubuh saya mungkin berbeda dengan diri saya.
Tubuh saya bisa sehat, bisa juga sakit. Ini tidak ada hubungannya dengan diri saya atau “saya” yang
sebenarnya.
Saya memiliki perilaku, tetapi perilaku saya bukan diri saya. Semua perilaku saya berasal dari pikiran.
Jika saya belum bisa menguasai diri dan saya melakukan sesuatu tanpa dipikirkan terlebih dulu, saya
mungkin bertindak tidak pantas. Meskipun saya bertindak baik atau buruk, saya bukan perilaku saya.
Ini tidak ada hubungannya dengan diri saya atau “saya” yang sebenarnya.
Saya memiliki perasaan dan emosi, tetapi perasaan dan emosi bukan diri saya. Semua perilaku saya
datang dari pikiran. Jika saya belum bisa menguasai diri, perasaan dan emosi saya asih bisa berubah-
ubah, kadang positif atau negatif. Karena saya penentu, pencipta, dan penguasa hidup saya, semua itu
akan berubah. Meskipun perasaan dan emosi mungkin mengendalikan saya, saya tahu perasaan dan
emosi saya bukan diri saya. "Saya" akan tetap sama.
Saya mempunyai pikiran, tetapi pikiran saya bukan diri saya. Pikiran adalah sumber perasaan, perilaku,
emosi, dan keburukan. Apa yang menarik minat saya juga berasal dari pikiran. Jika saya belum bisa
menguasai diri, pikiran saya yang akan menguasai saya, bukan saya yang menguasainya. Pikiran
adalah alat milik saya yang paling berharga, tetapi pikiran bukan “saya”
penciptakan apa yang akan saya lakukan dalam hidup saya. Saya mampu menentukan, mengarahkan,
memilih, dan menciptakan semua pikiran, perasaan, emosi, perilaku, serta apa yang terjadi dalam
tubuh fisik saya. Apakah itu sehat atau sakit, saya sendiri yang menentukan. Selain itu, saya juga yang
menentukan apa pun yang akan menarik minat saya.
Energi negatif orang lain akan terpental keluar seperti mengenai permukaan bantal karet
Saya mendengarkan apa yang orang katakan pada saya. Akan tetapi, saya hanya akan mengizinkan
kata-kata tersebut menjadi bagian dari diri saya ketika saya memilih mengizinkannya.
Saya hanya akan terpengaruh energi negatif orang lain ketika saya mengizinkan energi tersebut
mempengaruhi diri saya. Hanya saja, saya memilih untuk tidak akan pernah lagi terpengaruh.
Bab II
Paul Solomon
Guru Spiritual dan Penghubung Pemikiran Universal
Bab (II/1)
Jika kekuatan personal adalah kunci pertama kesehatan psikologis, kasih tanpa syarat adalah kunci
keduanya.
Kedua elemen tersebut merupakan elemen pembangun kekuatan personal dan citra diri. Citra diri bisa
dibilang merupakan gambaran mengenai diri sendiri. Semua kekuatan positif tersebut akan bisa
terbentuk apabila kita memiliki hubungan yang baik dengan diri sendiri. Jika ada yang salah dengan
hubungan kita dengan diri sendiri, maka hubungan kita dengan hal-hal lain juga akan bermasalah.
Mengasihi diri sendiri sendiri pada dasarnya dibagi dua. Kasih tanpa syarat dan bersyarat. Kasih tanpa
syarat merupakan kasih yang dari Tuhan, sedang kasih yang bersyarat merupakan kasih yang egois.
Keduanya bisa anda bagikan pada orang lain. Meski, tentu saja, anda akan memberikan kasih itu pada
diri sendiri lebih dulu.
Semua manusia pada dasarnya memiliki kasih tanpa syarat. Semua manusia, berharga dan penuh
6
kasih lantaran kita ciptaan-Nya. Tuhan senantiasa mencintai manusia tanpa syarat. Jika kita
menganggap diri kita tidak berharga berarti kita menganggap Tuhan tidak berharga. Dengan kata lain,
kasih dan nilai seseorang merupakan sesuatu yang diturunkan Tuhan secara spiritual kepada seluruh
ciptaan-Nya.
7
Jika kita tidak percaya akan kasih tanpa syarat, maka ego yang akan bicara. Kasih yang bersyarat
menilai bahwa nilai seorang manusia diukur dari apa yang ia raih, bisa dari prestasi, jabatan, tingkat
keimanan, dan sebagainya. Anda bisa saja meraihnya, tapi kasih tanpa syarat tidak ada hubungannya
dengan itu semua.
Kasih tanpa syarat dan nilai seseorang datang dari diri sendiri, bukan dari apa yang anda lakukan. Anda
bisa melakukan apa pun yang anda mau, kasih dan nilai anda tetap sama.
Kita bisa mengibaratkan kasih tanpa syarat seperti memiliki seorang bayi. Apakah bayi perlu
melakukan sesuatu untuk bisa kita sebut berharga dan penuh kasih? Saya rasa sih tidak. Jiwa bayi
selalu berharga dan penuh kasih, meski perilakunya, ketika beranjak dewasa, tidak selalu begitu.
Tuhan, di sisi lain, akan tetap mengasihi manusia meski kita melakukan kesalahan di dunia. Dunia tidak
lain merupakan sebuah sekolah spiritual bernama kehidupan. Tuhan akan tetap mengasihi manusia,
meski manusia tidak mengasihi atau percaya pada-Nya.
Yesus pernah bersabda “Kasihilah sesamamu seperti engkau mengasihi dirimu sendiri.” Seberapa
dekat anda dengan tuhan, bisa dilihat dari besar anda menghargai sesama dan seberapa besar anda
menilai diri anda.
Kita juga perlu mengizinkan diri kita merasakan kasih Tuhan. Kasih-Nya seperti matahari. Menyinari
sepanjang hari. Itu semua tergantung kita. Apakah kita memperkenankan diri kita menerimanya atau
tidak. Joshua David Stone mengibaratkan manusia seperti permata dalam lumpur. Kita adalah permata
ciptaan-Nya. Sedangkan ego adalah lumpur yang menyelimuti diri kita. Lewat buku ini, Stone mencoba
membersihkan diri anda, mengeluarkan kita dari ilusi, pikiran negatif, atau lumpur, dan menunjukkan
siapa sebenarnya diri anda. Anda adalah ciptaan Tuhan yang sempurna. Pikiran negatif andalah yang
membuat anda merasa tidak bernilai.
Bumi adalah sebuah sekolah. Tempat kita belajar sesuatu. Adakalanya belajar dari sesuatu yang salah.
Bisa dibilang dosa itu tidak ada, yang ada hanya kesalahan. Kesalahan yang justru bermanfaat bagi
kita. Bukan berarti kita berlomba berbuat salah lho ya, tapi ketika itu terjadi kita bisa belajar kebajikan
dari sana.
Kesalahan merupakan berkat. Kita bisa belajar kebajikan dari sana. Bisa dengan cara mudah atau sulit.
Kita belajar di sekolah untuk memahami diri kita dan untuk mengenal Tuhan. Semesta bekerja dengan
caranya sendiri. Ada hukum yang mengatur. Begitu juga alam fisik, psikis, dan spiritual. Kita belajar dari
kesalahan dan dari kesalahan itu, kita belajar menyesuaikan diri menghadapi situasi yang ada.
Perjalanan spiritual kadang mengharuskan seseorang maju lima langkah kemudian mundur enam
langkah atau mundur tujuh langkah kemudian maju lima langkah. Jangan biarkan anda mengikuti
permainan ego yang menciptakan standar sempurna dalam benak anda, di mana kesalahan
merupakan sesuatu yang tidak dapat diterima. Semua orang berjuang mencapai kesempurnaan dan
Tuhan menghargai perjuangan itu, tapi jangan lupa melihat kesalahan sebagai sesuatu yang positif dan
tidak dapat terhindarkan.
Keseimbangan antara mementingkan diri sendiri dan tanpa pamrih (Bab II/3)
Salah satu aspek mengasihi diri sendiri adalah menjaga keseimbangan antara mementingkan diri
sendiri dan melakukan sesuatu tanpa pamrih. Artinya, adakalanya kita harus bersikap tanpa pamrih
dan adakalanya juga kita bersikap mementingkan diri sendiri. Bersikap tanpa pamrih berarti
mengarahkan energi yang kita miliki untuk menolong sesama. Sedangkan, mementingkan diri sendiri
7 martir.
diperlukan saat kita menjaga diri-sendiri. Jalan spiritual adalah jalan keseimbangan. Kita bukan
Kita harus belajar mementingkan diri sendiri secara spiritual.
8
Mereka yang menapaki jalur spiritual terkadang kurang bisa memahami hal ini. Saya tidak bilang anda
tidak seharusnya membantu orang lain. Orang baik akan selalu melayani sesama. Tapi, anda juga perlu
menjaga diri sendiri. Anda bagian dari Tuhan. Anda adalah putra-putri-Nya.
Ketika anda tidak mau mementingkan diri sendiri secara spiritual berarti anda menolak menjadi bagian
dari Tuhan. Anda kadang justru lebih tenang ketika berbagi terhadap sesama ketimbang mementingkan
diri sendiri. Hanya saja tidak usah berharap menerima sesuatu, ketika memberi. Anda mungkin akan
menyesal karenanya. Apa yang kita pelajari di sini adalah jangan merasa bersalah ketika
mementingkan diri sendiri. Berikan tanpa pamrih dan jangan menyesal ketika membantu orang lain.
Yakinlah pada keputusan yang anda buat, apa pun itu.
Setiap manusia memiliki hubungan dengan diri-sendiri. Kali ini saya menyebutkan hubungan dengan
diri sebagai jiwa kanak-kanak (inner child) atau ego atau sisi spiritual diri (inner self). Sisi di mana kita
adalah orang tua bagi diri kita sendiri. Pembahasan lebih lanjut mengenai hal ini bisa dilihat pada
diagram halaman 23, model pola asuh (parenting model)
Mengasuh diri sendiri atau putra-putri kita sendiri, menurut saya, bisa dilakukan dengan dua cara. Anda
bisa memilih cara spiritual atau egoistik. Pola asuh spiritual berarti mendidik dengan tegas namun
penuh kasih. Antara Yin dan Yang tetap seimbang.
Anda juga bisa mengasuh anak-anak anda dengan terlalu tegas atau terlalu permisif, atau malah
terlalu memanjakan. Anak yang dididik terlalu tegas dan kritis biasanya merasa diri kurang berharga,
kurang percaya diri, atau merasa kurang dicintai. Sedang, anak yang dididik terlalu lunak akan
menjadikan mereka pribadi yang manja atau pemberontak. Anak akan memiliki pribadi yang seimbang
dan mampu menyesuaikan diri apabila mereka mendapatkan pendidikan yang tegas namun tetap
penuh kasih dari orang tua.
Untuk bisa memahami keseluruhan proses ini, pertama-tama kita perlu memahami bagaimana cara
orang tua mendidik kita. Apakah mereka orang tua yang suka mengkritik atau tegas dan penuh kasih?
Mungkin saja, cara anda memperlakukan diri sendiri tidak berbeda dengan cara orang tua anda
memperlakukan anda. Sekarang, lihat bagaimana cara anda membesarkan anak anda. Kemudian lihat
bagaimana cara anda membesarkan ego anda.
Saya ingin menyampaikan bahwa ego merupakan realitas psikis. Belajar merawat ego merupakan salah
satu keterampilan penting yang bisa kita pelajari. Kita akan menjadi orang tua yang yang lebih baik
bagi anak-anak jika kita mampu menjadi orang tua yang baik bagi diri sendiri.
Kita perlu memberikan memperhatikan khusus jika pola asuh yang tidak tepat sudah terlanjur terjadi
dan ego membutuhkan penyembuhan layaknya seorang anak yang mengalami kekerasan. Ego yang
dibesarkan orang tua yang kritis membutuhkan banyak kasih sayang dan perawatan lebih. Sedangkan,
inner child yang kerap dimanjakan memerlukan kasih sayang yang tegas. Anak yang dalam kehidupan
nyata sering berulah perlu diberi pengertian lebih lama, bukan dengan cara mengkritik tapi dengan
kasih sayang yang keras.
Anak kadang memiliki kekuasaan lebih besar dari orang tua. Orang tua tidak berdaya di hadapan anak.
Mereka menuruti apa pun keinginan anak. Pendapat ini yang perlu diubah. Orangtua yang
bertanggung jawab terhadap anak, dan inner child perlu tahu itu. Pada awalnya, membuat ego
mengerti mungkin tidak mudah seperti halnya yang anda lakukan pada anak anda. Ego akan
memahami jika melihat anda bersungguh-sungguh. Lagipula, ego juga tidak suka terlalu lepas kendali
kok.
Inner Child juga amat mendambakan kasih tanpa syarat layaknya anak anda. Jauh di lubuk hati, Inner
child juga menginginkan ketegasan dan batasan seperti juga seorang anak. Jika anda memang tegas
dan penuh kasih, ego dan putra-putri anda akan mengembangkan dan menerima ketegasan,
pengendalian diri, kekuatan personal, dan cinta kasih tersebut menjadi bagian dari dirinya.
Apa yang Anda Lakukan Ketika Anda Membuat Kesalahan Besar? (Bab II/7)
10
Ketika Anda membuat kesalahan besar, berhentilah mengkritik. Jauhkan pikiran itu dari diri anda. Kita
bisa mendapatkan pelajaran berharga dari kesalahan tersebut dengan mengamati diri sendri atau
orang lain.
Apa pun kesalahan yang anda perbuat, pastikan anda mendapatkan pelajaran dan menjadikannya
pengalaman positif. Jika benar-benar belajar dari "kesalahan", anda tidak akan pernah lagi mengalami
penderitaan serupa. Katakan pada diri anda bahwa anda berharga dan penuh kasih meskipun anda
bersalah atau salah menilai. Katakan pada diri sendiri kesalahan merupakan sesuatu yang positif dan
tidak dapat dihindari. Bangkit dan lanjutkan apa yang telah anda mulai.
Memaafkan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari mengasihi diri sendiri. Anda bisa memilih
apakah mau menyimpan dendam atau mengembangkan kebiasaan suka memaafkan.
Ingatlah jika menyimpan dendam, berarti anda juga menyimpan dendam pada sisi kanak-kanak anda.
Apakah anda ingin menyimpan dendam pada anak-anak anda ketika mereka masih kecil? Jika Anda
ingin dimaafkan Tuhan bukankah kita juga harus memaafkan sesama dan dan diri sendiri terlebih
dahulu?
Karena bagian ini lebih banyak menyoroti tentang pola asuh internal, saya telah menambahkan
pembahasan singkat mengenai pola eksternal dari perspektif spiritual pada bagian akhir buku ini. Pada
bagian selanjutnya, kita akan membahas tiga puluh sembilan kunci sukses dalam membesarkan outer
child secara spiritual. Anda tetap bisa membaca poin-poin dalam bagian ini meskipun anda tidak
memiliki anak karena merawat outer child tidak berbeda jauh dengan merawat ego
Apa yang Terjadi Pada Orang yang Tidak Memiliki Kasih pada Diri Sendiri? (Bab II/8)
Jika anda tidak memiliki rasa kasih tanpa syarat pada diri sendiri, anda akan mencarinya di luar. Cinta
kasih diperlukan untuk bertahan hidup. Banyak anak diketahui meninggal dalam penampungan karena
kurangnya kasih sayang.
Berikan diri anda cinta kasih dan biarkan diri anda menerima kasih tanpa syarat Tuhan yang tidak akan
pernah berubah. Jika anda tidak memiliki kasih Tuhan dalam diri, anda akan mencari cinta, pengakuan,
dan penerimaan dari orang lain. Itu terkadang membuat anda harus berkompromi. Orang lainlah yang
akan menjadi pemrogram dan penentu kehidupan anda. Tanpa kasih dari diri sendiri, gelembung
pelindung anda akan berlubang dan akan mudah diserang ketika orang lain mengkritik anda.
Berikan banyak cinta pada diri anda, dan biarkan diri anda merasakan kasih Tuhan seutuhnya, mulailah
rasakan bagaimana hidup anda benar-benar kuat dan senantiasa dikasihi, sesuatu yang tidak akan bisa
anda dapatkan dari orang lain. Dengan berbagi kasih dan merasakan kasih-Nya, anda akan merasa
utuh, puas, dan lengkap dan merasakan kesatuan dengan Tuhan.
Anda dipenuhi banyak kasih. Saking banyaknya, anda bisa memberikannya pada orang lain meskipun
mereka tidak mengasihi anda. Intinya, anda ingin mengasihi; anda tidak butuh kasih; anda lebih suka
mengasihi. Anda tidak merasa terikat dan merasa amat perlu mendapatkan kasih. Orang yang mampu
mengaktualisan diri, memaksimalkan potensi diri, akan lebih dulu mengembangkan hubungan yang
baik dengan diri sendiri dan dengan Tuhannya.
Keduanya merupakan hubungan yang paling penting dalam hidup anda. Jika mampu
mengembangkannya dengan baik, anda akan menjadi pribadi yang mandiri, utuh, bertanggung jawab,
mampu mengendalikan situasi dengan percaya diri. Anda akan lebih suka memberi daripada
menerima, serta lebih suka mengisi kekosongan yang ada dalam diri. Inilah jalur kehidupan spiritual.
Kita sebenarnya memiliki semuanya. Kita saja yang merasa tidak memilikinya. Kita hidup dalam mimpi
buruk dan batasan yang bahkan tidak nyata. Kita bisa menyingkirkan batasan-batasan itu kapan pun
kita mau. Kita hanya harus mampu mengendalikan pikiran melalui proses afimasi dan penolakan.
Afirmasi Cinta Kasih (Bab II/9)
Berikut adalah afirmasi cinta kasih yang akan memprogram ulang alam sadar dan bawah sadar.
1. Saya mengasihi dan memaafkan semua kesalahan saya, sekarang saya paham bahwa
kesalahan bukan merupakan sesuatu yang negatif, melainkan positif.
2. Kini, saya menyadari sepenuhnya bahwa saya berharga karena saya merupakan ciptaan-Nya.
Saya tidak perlu melakukan apa pun untuk bisa mendapatkannya.
3. Kini, saya menyadari bahwa saya adalah permata dan bukanlah lumpur yang menutupinya.
4. Nilai diri saya senantiasa positif karena nilai diri merupakan sesuatu yang diturunkan secara
spiritual. Nilai diri saya tidak akan bertambah karena apa yang saya dapat dan tidak akan
berkurang karena dosa yang saya perbuat.
5. Kini, saya menyadari bahwa saya sepenuhnya berharga dan bernilai, apakah saya belajar dari
kesalahan atau tidak, nilainya tidak akan bertambah atau berkurang.
6. Kini, saya menyadari bahwa apa yang terjadi dalam hidup saya selama ini senantiasa positif
karena selalu ada pelajaran yang bisa saya petik.
7. Saya memilih hidup untuk hari ini dan tidak menyimpan dendam pada masa lalu. 1
8. Saya, dengan ini, memilih menerima diri saya seutuhnya, sehingga saya tidak harus0 mencari
pengakuan orang lain.
9. Saya pantas mengasihi karena Tuhan yang menciptakan saya dan kesalahan-kesalahan yang
11
ego dalam diri anda ini. Anda bukan cuma memiliki ego tapi juga orang tua dalam diri anda. Anda bisa
memilih merawat mereka dengan cara apa. Bisa dengan cara yang tegas dan penuh kasih sayang agar
kelak ketika ego anda tumbuh dewasa, ia menjadi pribadi yang tangguh, penuh kasih, mampu
menyesuaikan diri dengan baik di segala situasi.
Anda juga bisa menjadi orang tua yang gemar mengkritik, terlalu tegas, atau malah terlalu
memanjakan diri anda. Jika terlalu kritis, ego akan tumbuh dengan rasa percaya diri yang kurang,
merasa kurang kasih sayang, dan kurang bisa diandalkan. Ego akan menjadi manja dan pembrontak
apabila kita mengasuhkan dengan terlalu permisif. Kuncinya ada pada anda. Bagaimana anda akan
membesarkan ego anda? Tentukanlah sekarang dan berikan ketegasan serta kasih sayang tanpa syarat
pada bayi ini, yaitu diri anda sendiri.
Sekarang, bayangkan lima tahun telah berlalu. Anak kecil itu, maksud saya anda, tengah asyik bermain
di alam yang indah. Bayangkan diri anda menjadi orang tua ideal bagi diri anda. Bicaralah pada anak
itu dan katakan apa yang anda rasakan ketika melihat anak itu asyik bermain di sana. Sekarang
bayangkan sepuluh tahun telah berlalu dan anak itu telah beranjak remaja. Bayangkan diri anda orang
adalah tua remaja itu.
Sekarang, bayangkan remaja ini telah tumbuh seusia anda sekarang. Imajinasikan diri anda sedang
bersamanya sekarang. Bayangkan anda masih tetap mengasuhnya dalam diri anda. Sekarang anak ini
telah tumbuh menjadi diri anda yang dewasa. Apakah anda anda masih tegas dan penuh kasih sayang?
Tentukan cara berkomunikasi yang baik dengan diri anda sekarang. Dekati diri anda dan berikan
pelukan hangat. Yakinlah bahwa dia adalah sahabat terbaik bagi diri anda. Minta maaflah pada diri
anda karena selama ini anda telah bersikap terlalu keras pada diri anda di masa lalu. Maafkan juga sisi
orang tua dalam diri anda begitu juga sisi kanak-kanak yang telah dewasa dalam diri anda.
Tentukan cara anda membina hubungan dengan diri anda. Tentukan cara anda mengasihi diri anda
mulai sekarang. Mulailah melihat masa lalu sebagai pengalaman positif karena anda memilih melihat
segala sesuatu sebagai kesempatan berkembang menjadi lebih baik.
Terima dan akui diri anda seutuhnya karena mulai sekarang anda menyadari bahwa kesalahan
merupakan sesuatu yang positif. Katakan pada ego atau orang tua dalam diri anda bahwa anda
mengasihi mereka tanpa syarat mulai sekarang. Katakan pada diri anda bahwa anda tidak lagi
mengasihi diri anda berdasarkan apa yang lakukan. Apa pun yang terjadi anda akan selalu mengasihi
diri anda melainkan karena anda adalah ciptaan Tuhan. Kasih anda akan tetap sama sebanyak apa pun
kebaikan atau kesalahan yang anda perbuat.
Lihat bagaimana alam sadar, diri, dan kesadaran spiritual anda sekarang. Ketiganya tidak lagi melihat
segala sesuatu berdasarkan perilaku, keberhasilan, kepribadian, tampilan fisik, pikiran, perasaan, emosi
dan akal sehat anda. Berjanjilah pada diri untuk senantiasa memiliki hubungan yang baik dengan diri
anda.
Luangkan waktu berbicara dari hati ke hati dengan diri anda. Gunakan waktu tersebut untuk
memperlakukan diri anda dengan hangat dan penuh kasih. Luangkan waktu membahas segala sesuatu
yang belum selesai, belum jelas, dan masih perlu diluruskan, sehingga ketika meditasi selesai,
hubungan anda dengan diri anda akan dimulai dari awal yang baru.
kembali semua perasaan anda itu ke dalam bejana metal. Selain itu, berlatihlah disidentifikasi dan
identifikasi, memisahkan serta memasukan suatu pikiran ke dalam akal sehat anda. Jika sudah,
berlatihlah menjadi mengendali, penentu, dan pencipta kehidupan anda sendiri. Ingatlah selalu Diri
anda yang sesungguhnya, siapa, dan apa anda sesungguhnya.
BAB III
Bab III/1)
Salah satu kunci memahami diri sendiri dan Tuhan adalah dengan menyeimbangkan dan menyatukan
tiga alam dan empat tubuh. Kita, pada dasarnya, memiliki lebih dari tiga alam dan empat tubuh karena
pada saat inisiasi keempat, jiwa atau kesadaran tertinggi (higher self) akan menyatu kembali dengan
roh atau monad. Roh dan monad tersebut menyatu menjadi kesadaran, yang akan senantiasa
membimbing kehidupan kita. Sebenarnya penyatuan keduanya sebenarnya terjadi secara bertahap,
tetapi dalam buku ini, Joshua David Stone akan melihat jiwa dan monad sebagai dua hal yang sama
karena keduanya memilki fungsi yang sama.
Terkait pembahasan mengenai empat tubuh, Stone akan melakukan hal yang sama. Stone akan
membagi empat tubuh menjadi tubuh fisik, tubuh emosional, tubuh mental, dan tubuh spiritual. Tubuh
spiritual sendiri bisa dibagi menjadi tubuh kausal, tubuh Buddha, tubuh atma, tubuh monad, tubuh
cahaya, dan seterusnya, sampai pada tingkat kesadaran kosmik.
Tubuh-tubuh spiritual akan berkembang secara bertahap seperti halnya proses inisiasi yang terjadi
pada tiga pikiran. Semua tubuh spiritual ini selanjutkan akan saya sebut sebagai pengantar spiritual
(spirtitual vehicles) untuk memudahkan penjelasan.
https://www.pinterest.com/taniaochoa1/part-4-spirit-guides-and-psychic-phenomena/
Mari kita mulai membahas pentingnya menyeimbangkan dan mengintegrasikan tiga alam. Tiga alam
bisa dibilang ibarat gedung bertingkat. Ketiganya ada pada tingkat yang berbeda dan memiliki fungsi
yang tidak sama. Alam suprasadar berada di tingkat paling atas, diikuti alam sadar, dan terakhir bawah
sadar. Idealnya, bawah sadar tunduk pada alam sadar, dan alam sadar tunduk pada alam atau jiwa
suprasadar.
Kita bisa menjelaskan konsep tiga alam dengan bahasa yang sederhana. Setiap manusia bisa dibilang
merupakan tuan bagi bawah sadar mereka sendiri, dan Tuhan atau roh atau kesadaran tertinggi
merupakan pembimbing atau guru sejati bagi setiap manusia. Tetua bijak Kahuna bisa menjelaskan hal
ini dengan cara yang mudah dipahami. Mereka menyebut higher self sebagai Amakua. Amakua sendiri
berarti “orang tua dalam diri yang benar-benar dapat dipercaya". Bisa dibilang, higher self merupakan
orang tua yang benar-benar bisa dipercaya bagi anak-anaknya. Anak-anak tersebut tidak lain adalah
diri kita sendiri. Kita tidak hanya bisa berperan sebagai anak, tetapi juga orang tua. Kita adalah orang
tua bagi ego dan bawah sadar kita sendiri. Kita bisa belajar bagaimana membesarkan diri kita dengan
baik dari higher self. Higher self akan senantiasa memberi contoh bagaimana membesarkan kita
dengan baik.
Injil dengan jelas menyatakan bahwa manusia itu menurut gambar-Nya. Sifat-sifat Tuhan ada dalam diri
manusia. Injil mengajarkan tentang Tuhan tritunggal, Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Ajaran Hindu
memiliki konsep yang kurang lebih sama. Ajaran hindu menyebutnya Brahma, Wisnu, dan Siwa.
Sedang, ajaran Huna mengenalnya sebagai Ku, Kane, dan Kanaloa. 1
3
14
http://www.kumarahub.com/etheric-body-and-health/
Sebagaimana Tuhan sebagai tritunggal, berhubung kita merupakan gambar Tuhan, maka kita juga
merupakan tritunggal. Tritunggal dalam diri kita tidak lain adalah alam suprasadar, sadar, dan bawah
sadar. Konsep tritunggal dalam diri kita tidak berbeda jauh dengan truitunggal dalam ajaran kristiani,
Tuhan, Kristus, dan Roh Kudus. Meski meski ketiganya ada pada tingkatan yang berbeda, seperti juga
pada trinitas yang lain, ketiganya merupakan satu kesadaran.
Konsep yang sama juga berlaku pada diri kita. Tiga alam merupakan satu kesadaran. Hanya saja, bagi
sebagian orang, tiga pikiran itu tidak selamanya menyatu dan seimbang. Beberapa dari mereka bahkan
tidak tahu kalau mereka memiliki kesadaran rohani yang membimbing mereka, dan sebagian lagi
membiarkan bawah sadar mereka mengendalikan akal sehat mereka. Ketika bawah sadar
mengendalikan hidup anda, ego andalah yang menjadi sutradaranya. Tubuh emosional dan keinginan
yang pada akhirnya menguasai hidup anda.
Ada tiga tahap yang bisa anda lakukan agar tiga pikiran anda senantiasa menyatu dan seimbang.
Pertama, anda harus menyadari bahwa anda memiliki tiga alam pikiran. Selanjutnya anda bisa mulai
belajar mengembangkan dan memiliki kekuatan personal, mengendalikan bawah sadar dan tiga
spiritual vehicle di bawahnya, seperti yang dijelaskan di awal bab ini. Langkah selanjutnya adalah
menyelaraskan diri dan meminta bantuan dari Tuhan, jiwa dan kesadaran tertinggi.
Tiga alam pikiran tersebut bisa disamakan dengan cincin metal. Ketiganya masih terpisah di pada
tahap awal evolusi, ketiga cincin mulai menyatu ketika orang tersebut sudah mampu mengusai diri dan
telah menyelaraskan diri dengan jiwa.
Pada saat inisiasi ketiga atau penyatuan roh, ketiga alam pikiran mulai menjadi satu. Ketiganya bisa
menyatu karena anda sudah mampu menguasai tiga tingkat kepribadian yaitu fisik, emosional, dan
mental. Selain itu, penyatuan terjadi karena ketiganya telah menyatu dengan kesadaran rohani (soul
consciousness) setidaknya sekitar 51%
Ketika penyatuan jiwa makin stabil, tiga alam akan makin selaras dan seimbang. Bersamaan dengan
itu, Monad atau alam spiritual, yang masih berseberangan dengan soul atau roh atau jiwa, akan mulai
membimbing manusia yang kesadarannya sedang berkembang. Pada inisiasi keempat, jiwa akan
bergabung kembali dengan monad atau roh, dan Monad atau Bapa di Surga akan mulai sepenuhnya
mengarahkan perkembangan manusia tersebut.
Pada saat inisiasi kelima, tiga alam yang sudah mulai menyatu dan seimbang akan menyatu
sepenuhnya. Jika pada inisiasi ketiga, jiwa menyatu dengan tiga alam pikiran, pada inisiasi kelima,
monad-lah yang menyatu dengan tiga alam pikiran tersebut.
Tiga cincin yang saya bicarakan tadi sekarang telah menyatu dan sekarang bahkan ada pada tingkat
yang lebih tinggi lagi. Pada saat kesadaran naik (ascension), Monad atau Diri Sejati (Mighty I Am
Presence) akan diturunkan sepenuhnya ke bumi pada manusia yang kesadarannya sudah berevolusi
tersebut dan akan bertransformasi menjadi cahaya. Ketika tubuh fisik sepenuhnya menyatu dengan
cahaya, maka tiga alam dan empat tubuh orang tersebut telah sepenuhnya menyatu dan seimbang.
mereka. Jika itu terjadi, energi dari Sang pencipta tidak dapat mengalir dengan baik dan efektif ke
dalam tubuh. Itu bisa dan jelas menandakan salah satu dari empat tubuh sedang kurang sehat atau
malah jadi kurang sehat menerima aliran energi.
Kondisi psikologi seseorang bisa dilihat dari tubuh fisiknya. Jika sedang tidak seimbang, tubuh fisik akan
memberi tanda. Ini sesuai dengan konsep hermetisme “Sebagaimana di atas, sedemikian juga di
bawah. Sebagaimana di dalam, sedemikian juga di luar!” Apa yang dirasakan bagian luar diri anda
mencerminkan apa yang terjadi pada bagian dalam diri anda. Dengan mengetahui bagian tubuh fisik
mana yang kurang sehat, kita bisa mengetahui apa yang terjadi pada tubuh mental, emosional, dan
spiritual. Baik penyebab maupun pengaruhnya terhadap tiga tubuh lainnya.
Sebagian orang baru akan memikirkan keempat tubuhnya ketika merasa kurang sehat. Mereka mulai
memperhatikan apa yang terjadi pada keempat tubuhnya begitu merasa kurang nyaman.
Menyatukan empat tubuh bertujuan menyelaraskan pandangan, yaitu, memaksimalkan potensi setiap
manusia dalam menjalankan tugas yang tuhan berikan di dunia ini, berbagi dan menolong sesama.
Pada dasarnya setiap manusia merupakan bagian dari Tuhan. Kita merupakan sel-sel dalam tubuh
Tuhan. Ketika satu sel tidak menyatu dan tidak berfungsi dengan baik, sel tersebut akan menjadi
kanker. Kita, bisa dibilang, merupakan kanker dalam tubuh Tuhan ketika apa yang kita lakukan tidak
selaras dengan rencana-Nya. Penyatuan empat tubuh dilakukan untuk menyelaraskan itu semua, yaitu
menumbuhkan pemahaman spiritual dan mengenal Tuhan lebih dekat.
Ketika empat tubuh menyatu dan seimbang, kehidupan akan mengalir, tidak ada lagi batasan. Ketika
empat tubuh telah menyatu, kita sepenuhnya memahami Tuhan. Biasanya, hanya tubuh mental-lah
yang memahami hal ini, tidak dengan tiga tubuh lainnya.
Ketika belum menyatu, keempat tubuh memang tidak selamanya kompak. Ketika alam pikiran tidak
ingin merasa tertekan, hanya tubuh mental yang paham keinginan tersebut. Bawah sadar belum tentu
memahami hal yang sama. Keempat tubuh bisa merasakan hal yang sama, namun, itu semua butuh
latihan.
Empat tubuh memang punya ciri khas masing-masing. Anda akan mendapatkan informasi yang
berbeda dari keempatnya. Jiwa atau monad memberikan kita intuisi, suara hati nurani yang senantiasa
menjadi pembimbing moral dan etika.
Alam sadar menuntun kita berpikir dengan akal sehat, logis, dan membuat kesimpulan berdasarkan
fakta-fakta yang ada (deduktif). Bawah sadar menuntun kita senantiasa menggunakan perasaan dan
emosi ketika melihat sesuatu. Ketika mengalami sesuatu, perasaan dan emosilah yang bereaksi. Tubuh
fisik, di sisi lain, bereaksi secara spontan, menggunakan insting, tanpa dipikirkan lebih dahulu. Tubuh
emosional beda lagi. Tubuh ini terhubung dengan bawah sadar. Tubuh emosional akan menunjukkan
bagaimana perasaan kita ketika menghadapi sesuatu. Tubuh emosioal bukan hanya menunjukan reaksi
secara emosional tetapi juga secara psikis. Tubuh mental memberikan informasi mengenai apa yang
terjadi di sekitar kita tanpa pertimbangan akal sehat. Tubuh spiritual terhubung dengan roh atau
monad. Tubuh ini akan membimbing manusia berdasarkan intuisi dan hati nurani.
Ketika kurang atau terlalu memperhatikan satu tubuh, kita akan kehilangan informasi yang amat
berharga. Ego, pada dasarnya, akan selalu mengatakan bahwa apa yang sedang anda lakukan selama
ini adalah yang terbaik. Itulah kenyataan menurut versi kita atau apa yang kita anggap nyata menurut
pikiran kita. Hanya saja hidup menurut versi kita belum tentu baik. Kita perlu memanfaatkan semua
perangkat yang tuhan berikan untuk mendapatkan gambaran menyeluruh dan kehidupan yang terbaik,
yaitu tiga pikiran dan empat tubuh. Semua itu Tuhan sediakan untuk kita.
Ketika orang-orang mendengarkan tiga pikiran dan empat tubuhnya dalam membuat keputusan besar,
saya yakin keputusan yang mereka ambil akan lebih berhasil dan tingkat kesalahannya juga lebih
sedikit. Hasil keputusan yang diambil akan lebih baik karena tubuh spiritual akan memberitahukan satu
hal pada mereka, begitu juga akal sehat, perasaan, serta insting mereka. Kita seringkali membatasi diri
dengan hanya mempertimbangkan perasaan, akal sehat, intuisi, atau malah langsung bertindak tanpa
berpikir masak-masak. Kenapa tidak memanfaatkan semua informasi yang ada jika tuhan memang
menyediakannya untuk anda.
Tiga pikiran dan empat tubuh akan makin padu dan selaras ketika anda makin seimbang. Ketika itu
terjadi, anda akan lebih mengenal Tuhan dan menjalankan tugas yang Tuhan berikan di dunia.
tidaknya, kebenaran tersebut atau kita biasa menyebutnya kesadaran massa, merupakan bagian yang
sedang ikut menyempurnakan tubuh mental. Sedang berarti sampai sekarang masih berlangsung. Ini
terjadi karena kita ada dalam lingkaran bangsa Arya, yang mentalnya perlu mendapatkan penyelarasan
(mental attunement).
Bangsa-bangsa di setiap zaman perlu mendapatkan penyelarasan dari sisi yang berbeda. Jika bangsa
atlantis perlu mendapat penyelarasan emosi karena bangsa yang maju ini kurang bisa mengendalikan
ego-nya, bangsa Lemuria perlu memperhatikan penyelarasan fisik (physical attunement) karena
sebagian besar masyarakatnya banyak menggunakan kekuatan fisik untuk berburu dan meramu. Tubuh
mental masyarakat yang lebih maju sudah mulai berkembang dan mulai menuju era aquarian, di mana
tubuh spiritual masyarakatnya berkembang.
Orang yang banyak menggunakan mentalnya dalam kehidupan sehari-hari biasanya terlalu fokus pada
apa yang dikerjakan dan kurang memperhatikan emosinya. Orang-orang seperti ini bisa dibilang seperti
profesor yang hanya mengasah kecerdasannya otaknya.
Seseorang yang menaruh perhatian pada tubuh mental dan spiritual biasanya punya kemampuan
supranatural yang baik, tetapi kurang memiliki perasaan welas asih dan kurang memperhatikan
sesama. Mereka yang banyak menggunakan mentalnya dalam keseharian, biasanya kurang
memperhatikan kondisi fisik. Intuisinya juga kurang berkembang dengan baik.
Orang yang menggunakan mentalnya secara berlebihan kadang menganggap dirinya lebih bak dari
orang yang emosional dan sering terlalu tenggelam dengan apa yang dikerjalan. Kita harus menyadari
bahwa setiap alam pikiran itu sama. Tidak ada yang lebih tinggi dari yang lain. Begitu pula cakra.
Ketujuhnya sama-sama perlu diseimbangkan.
Salah satu cara mengenali tuhan adalah dengan menyatukan dan menyeimbangkan empat tubuh.
Orang yang mentalnya berkembang dengan baik akan memperlajari apa saja, dan akan melihat bahwa
kehidupan merupakan sesuatu yang menarik. Tidak ada yang salah dengan itu semua selama keempat
tubuh tetap seimbang.
Orang yang terpelajar kadang kurang memperhatikan kondisi fisik sehingga mudah sakit. Mereka yang
terlalu fokus memenuhi kebutuhan mental perlu menyeimbangkan tubuhnya dengan mengasihi diri
dan orang lain, memenuhi kebutuhan ego, dan berekreasi. Untuk bisa lebih mendekatkan diri pada
Tuhan, dan memaksimalkan potensi yang dimiliki, anda perlu menyeimbangkan empat tubuh. Anda
tidak bisa hanya mengandalkan satu tubuh karena masing-masing tubuh memiliki kemampuan yang
terbatas.
Salah satu latihan yang bisa dilakukan untuk menyeimbangkan tubuh adalah dengan membiarkan
tubuh mental dan emosional mengobrol satu sama lain, bisa dengan suara lantang atau lewat tulisan.
Setelah keduanya saling mengobrol, biarkan tubuh spiritual membimbing bukan hanya dua tubuh
tersebut, tapi juga tubuh fisik.
Orang yang banyak menggunakan mentalnya dalam kehidupan sehari-hari biasanya memiliki banyak
pertanyaan. Mereka berpikir tentang kehidupan dan mencari jawabannya lewat ilmu pengetahuan.
Tuhan memberikan peran yang seimbang pada masing-masing tubuh. Kita bisa memberitahukan itu
pada keempatnya. Keempatnya perlu tahu itu. Masing-masing tubuh juga perlu juga diminta menjaga
hubungan yang seimbang dengan tubuh lain. Saya rasa masing-masing tubuh akan senang mendengar
arahan anda selama mereka tahu bahwa mereka punya peran yang seimbang di mata Tuhan.
Ketika suatu masalah muncul, kenali apakah masalah tersebut termasuk masalah mental, fisik,
emosional, atau spiritual atau kombinasi di antara keempatnya. Periksa apakah komunikasi antar
empat tubuh terjalin dengan baik. Tentukan bagaimana keempatnya bisa menyelesaikan masalah tadi
sebagai tim, sesuai dengan tujuan jiwa atau monad.
Di bumi, struktur empat tubuh mirip struktur bangunan buatan manusia. Piramida, gedung tinggi, atau
gereja katedral merupakan ekspresi mental bumi. Tubuh bumi bukan hanya tercermin dari bentuk
bangunan, tapi juga apa yang ada di alam. Jika udara merupakan tubuh mental bumi, maka air adalah
tubuh emosionalnya.
Jika empat tubuh sudah benar-benar menyatu dan dibimbing jiwa atau Monad, tubuh fisik kita benar-
benar akan hidup selamanya seperti para ascended master. Mereka dapat hidup di bumi dalam jangka
waktu yang tidak ditentukan.
Kita perlu memastikan katup tempat masuknya energi di atas kepala anda selalu terbuka. Bentuknya
seperti corong dan anda bisa membayangkannya dalam benak anda. Jika katup ini tertutup, anda akan
cepat lelah dan pusing. Jika empat tubuh tidak seimbang, karena energi tidak mengalir dengan lancar,
lama-kelamaan tubuh fisik bisa rusak.
Kadang-kadang kebiasaan yang terekam dalam bawah sadar menempel pada pengantar fisik (physical
vehicle) atau badan anda. Sekedar membersihkan pikiran kadang tidak cukup. Terkadang anda perlu
melakukan olahraga atau aktivitas fisik agar kebiasaan yang menempel tersebut bisa dihilangkan. Agar
diri anda bisa benar-benar bersih, anda perlu membersihkan keempat tubuh anda, bukan hanya tubuh
mental atau spiritual saja.
Tubuh fisik menyediakan satu wadah di bumi sebagai tempat soul atau jiwa belajar dan mendapat hal
baru, yang akan mempercepat tumbuhnya kesadaran spiritual. Ketika jiwa tidak berada di tubuh fisik,
pertumbuhan kesadaran spiritual cenderung lambat. Jika anda tahu seberapa besar manfaat tubuh fisik
bagi dunia spiritual, anda akan lebih menghargai tubuh fisik anda.
Tubuh fisik juga menyediakan tempat belajar hal-hal dasar (grounding place), di mana jiwa bisa
mengkombinasikan apa yang telah dipelajari sebelumnya di tingkat lain. Seseorang tidak dapat
melewati proses inisiasi jika jiwanya tidak berada di tubuh fisik. Ketika tubuh mental dan emosional
tidak seimbang, anda jadi makan atau minum terlalu banyak, dan kurang berolahraga. Jika itu terjadi,
tubuh fisik bisa mengalami trauma.
Kita harus belajar memperlakukan tubuh fisik sebagai bagian dari diri anda sekaligus rekan yang Tuhan
ciptakan untuk anda. Tubuh fisik juga memiliki kecerdasan, dan bisa diajak bicara serta bertukar pikiran
lho. Tubuh fisik akan melayani anda dan melayani Tuhan selama anda menghomati tubuh fisik anda
layaknya rekan yang setara.
Empat Tubuh ibarat intrumen musik. Masing-masing memiliki nada yang berbeda. Anda harus bisa
memainkan keempatnya dengan baik agar tercipta harmoni yang indah. Musik akan terdengar
monoton jika nada-nada hanya dimainkan dari satu instrumen saja. Keseimbangan akan tercipta jika
anda bisa memainkannya keempatnya dengan serasi. Rencana Tuhan ibarat musik. Rencana-Nya bisa
didengar dan dilihat. Untuk bisa melayani rencana-rencana-Nya, kita perlu melihat dan mendengar. Ini
yang disebut para master sebagai musik dunia.
Anak-anak muda yang terlalu banyak mengandalkan kekuatan fisik cenderung hanya rajin melatih
tubuh fisiknya saja. Mereka terkadang memandang segala sesuatu dari sudut pandang fisik semata dan
jarang melatih serta memperhatikan pikiran, emosi dan kehidupan spiritualnya.
Segala sesuatu yang berlebihan kadang tidak baik. Orang yang terlalu memanjakan hasrat seksualnya,
tidak akan mampu menyalurkan energi universal dari cakra kedua ke cakra-cakra atau tubuh-tubuh
lain. Energi akan mengalir dengan baik ke seluruh tubuh, jika empat tubuh sepenuhnya utuh, menjadi
satu kesatuan, tidak terpisah-pisah, dan satu tubuh tidak dibiarkan bekerja lebih ekstrim dari tubuh
lain.
Sekali waktu, boleh saja, satu dari empat tubuh digunakan lebih banyak dari tubuh yang lain (misal
untuk menulis, berlibur, berekreasi, bermeditasi, atau berlatih untuk kegiatan marathon) sepanjang
kehidupan anda sehari-hari senantiasa seimbang.
kita sudah mampu memahami kesadaran spiritual, perhatian kita akan senantiasa tertuju pada-Nya,
tidak ada lagi rasa sakit atau penderitaan.
Empat tubuh kita akan menderita begitu kita tidak lagi sejalan dengan Tuhan dan hukum-hukumnya,
hukum mengenai tubuh fisik, emosional, mental, dan spiritual.
Selama apa yang kita lakukan sejalan dengan rambu-rambu yang tuhan berikan, kita tidak akan lagi
merasakan penderitaan. Ketika kita mulai merasakan penderitaan, berarti rambu-rambu tersebut telah
dilanggar. Penderitaan bukan hukuman, bukan juga anugerah. Tanpa penderitaan, saya tidak yakin
apakah orang-orang akan mencari Tuhan. Tanpa penderitaan, mereka akan senantiasa puas dengan
apa yang ada, tanpa menyadari sesuatu jika sesuatu akan hilang dari diri mereka.
Kebahagiaan yang kita dapat dari kehidupan dunia tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan
kebahagiaan yang kita dapat dari Tuhan. Penderitaan yang kita alami ibarat sentilan halus dari Tuhan
yang senantiasa menjaga kita tetap berada di jalan yang lurus. Jalan yang akan selalu membawa kita
lebih dekat dengan Tuhan dan sesama. Itulah jalan yang benar-benar kita inginkan. Penderitaan
hanyalah rambu yang senantiasa mengarahkan kita kembali pada jalur yang benar.
Tubuh spiritual membuka seluruh potensi yang belum bisa kita manfaatkan sepenuhnya. Tubuh spiritual
ibarat tangga yang hanya bisa kita naiki apabila kita berinteraksi dengan tubuh yang lain. Kita
menggunakan tiga tubuh yang lain sebagai undakan menuju tingkat yang lebih tinggi, yaitu tingkat
kesadaran spiritual, yang potensinya dapat dimanfaatkan secara bijak.
Setiap kali kita mendapatkan kesadaran, tubuh cahaya atau tubuh spiritual akan bercahya. Seorang
clairvoyant akan bisa memberitahu, sudah sampai mana kesadaran yang dicapai seseorang dengan
melihat seberapa banyak cahaya yang kita perbolehkan masuk ke dalam tubuh fisik, emosional, mental
dan spiritual.
Idealnya, tiga tubuh akan berusaha mencapai tujuan spiritual, jiwa, dan Monad. Tiga tubuh akan
berusaha membantu tubuh spiritual mencapai kesadaran spiritual. Upaya tiga tubuh mencapai
kesadaran spiritual akan makin terarah ketika soul atau jiwa telah bersatu dengan empat tubuh. Ketika
empat tubuh sudah menyatu dengan jiwa, jiwa dan monad hanya akan mampu merespons kesadaran
spiritual. Hanya ego sajalah yang bisa membuat sistem empat tubuh menjadi tidak seimbang.
Karenanya, penyatuan jiwa atau inisiasi ketiga dianggap pencapaian penting dalam perkembangan
manusia.
Artinya keempat tubuh harus seimbang untuk bisa menyatu. Keseimbangan empat tubuh akan
membuat hubungan antar tubuh menjadi lebih stabil. Setelah soul atau jiwa menyatu, energi
kehidupan dalam tubuh fisik jadi lebih besar.
Bab IV
sebelumnya merupakan manusia biasa, seperti anda dan saya. Yesus menjadi perwujudan kristus
setelah menjadi satu dengan kesadaran kristus.
Kesadaran kritus bukan hanya diperuntukan bagi umat kristiani, tapi untuk seluruh umat manusia. Kita
mungkin mengenalnya dengan istilah yang berbeda, kesadaran Buddha, kesadaran Krisna, kesadaraan
Tuhan, atau kesadaran lainnya, semuanya sama. Sama-sama mengajarkan kasih terhadap sesama.
Banyak orang justru menafsirkan ajaran agama secara negatif. mereka hanya mengikuti apa yang
tertulis dalam kitab, tanpa memahami makna kebaikan dan kasih yang terkandung di dalamnya. Sekali
lagi, semua agama mengajarkan kasih dan kebaikan. Jadi, apa pun agama atau aliran spiritual yang
anda yakini, teruskan saja, selama anda tidak merugikan orang lain dan sentiasa berbagi kasih
terhadap sesama
Agama baru, di masa depan, melihat bahwa semua agama mengarah pada tujuan yang sama.
Pengantar “Perjalanan Sarat Keajaiban” menyebutkan “Perjalanan ini merupakan Perjalanan Sarat
Keajaiban. Perjalanan ini bisa jadi dibutuhkan siapa saja. Hanya saja, anda yang menentukan berapa
lama anda akan menempuhnya. Itu semua terserah anda, sama sekali tidak ada paksaan.
Setiap manusia memiliki kehendak bebas. Kita tidak menentukan apa yang tersedia, tapi hanya bebas
memilih apa yang sudah disediakan. Perjalanan Sarat Keajaiban tidak bertujuan mengajarkan kasih
melebihi apa yang bisa diajarkan. Kasih sudah ada dalam diri kita. Kita saja yang sering tidak
menyadari karena ada yang menghalangi. Perjalanan Sarat Keajaiban bertujuan menyingkirkan
hambatan-hambatan tersebut. Ketakutan memang kebalikan dari kasih, tapi saya tidak yakin apakah
“kasih yang bisa anda bagikan pada sesama” memiliki kebalikan
Perjalanan Sarat Keajaiban agak sulit dipahami sebagian orang. Stone ingin memudahkan pembaca
memahami inti buku tersebut, termasuk bagi mereka yang belum pernah membacanya.
Stone mencoba menyampaikan kesadaran Kristus dengan bahasa yang mudah dipahami siapa saja,
apa pun agama mereka. Ia juga menambahkan pemikiran-pemikirannya sendiri agar pembaca lebih
memahami apa itu Kesadaran Kristus.
Perjalanan Sarat Keajaiban bisa disimpulkan secara sederhana.
Segala sesuatu yang nyata tidak bisa diancam
Sesuatu yang fana itu tidak ada
Di sinilah letak kedamaian Tuhan
Pengantar buku Perjalanan Sarat Keajaiban mengatakan bahwa perjalanan sarat kebaikan merupakan
perjalanan yang bisa jadi dibutuhkan siapa saja. Ini bukan berarti anda harus belajar dan membaca
buku tersebut. Setiap orang hanya perlu belajar berpikir dengan kesadaran kristus, Buddha, Krisna,
Elohim, Allah atau siapa pun Tuhan yang ia yakini. Boleh dibilang manusia itu mirip dengan Tuhan,
yang membedakan adalah egonya. Manusia memiliki ego. Tidak heran Sai Baba merumuskan bahwa
Tuhan = Manusia- Ego
Anda tidak akan bisa melewati inisasi spiritual dan lebih mengenal Tuhan sebelum anda terbebas dari
ego, ketakutan, serta keinginan menjauhkan diri dari Tuhan. Inilah yang akan kita pelajari dalam bab
ini. Inilah kurikulumnya. Perjalanan sarat Keajaiban hanya salah satu cara atau alat dalam mempelajari
pengetahuan ini.
Bab ini tidak mengajarkan arti cinta kasih melebihi apa yang bisa diajarkan. Bab ini hanya bertujuan
menghilangkan hal-hal yang menghalangi seseorang menyadari bahwa mereka memiliki kasih. Inilah
yang bisa kita pelajari dari “Perjalanan Sarat Keajaiban”, di mana Tuhan menciptakan Kesadaran Kristus
dalam diri kita. (Bab IV/2)
Dengan kata lain, kita merupakan putra-putri Tuhan, yang diciptakan berdasarkan gambar-Nya. Sifat-
sifat tuhan juga ada dalam diri kita. Kita penuh kasih karena Tuhan juga penuh kasih. Kita tidak perlu
menjadi kasih. Karena diri kita adalah kasih itu sendiri. Pikiran-pikiran negatif yang tertanam di benak
kitalah (ego) yang menutupi kasih yang ada dalam diri kita
Kita adalah permata yang masih tertutup lumpur. Kita harus membersihkan lumpur itu agar diri kita,
permata itu, bisa bersinar. Bahkan Yesus bersabda dalam Perjanjian Baru. “Orang yang percaya
kepada-Ku, akan melakukan apa yang sudah Kulakukan, --malah ia akan melakukan yang lebih besar
lagi.” Orang yang percaya pada Yesus, akan melakukan apa yang Yesus lakukan, bahkan bisa lebih baik
dari itu. Itu saja. Saya rasa Yesus tidak berbohong.
Gereja kadang menafsirkan kesadaran Kristus dengan cara yang berbeda. Gereja kadang menilai
Kristus hanya Yesus. Kesadaran Kristus hanya untuk Yesus. Stone memiliki pandangan sendiri tentang
itu. Semua orang bisa menjadi Kristus. Alasannya sederhana. Yesus tentu saja ciptaan Tuhan, begitu
juga kita. Dalam ajaran Buddha, semua manusia adalah Buddha. Dalam ajaran Hindu, kita adalah
Atman, jiwa yang kekal abadi. Dalam perjanjian lama, para nabi Yahudi berkata “kamu adalah Tuhan
dan kamu tahu benar-benar.” Mereka juga berkata Kamu adalah allah, dan kamu semua adalah anak-
anak Yang Maha tinggi. Dalam Mazmur, Daud berkata Diamlah dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah!.
Semua orang bisa menjadi Kristus atau Buddha. Anda perlu anda lakukan hanyalah melayani Tuhan 2 dan
sesama. Berbagi kasih terhadap sesama. Itu saja. 0
Dalam pengantar “Perjalanan Sarat Keajaiban” tertulis Segala sesuatu yang nyata tidak bisa diancam,
Sesuatu yang fana itu tidak ada, Di sinilah letak kedamaian Tuhan. Semua itu hanya ada dalam pikiran
21
belaka.
Apa pun yang anda pikirkan, identitas anda tetap sama. Anda, saya, dan kita semua adalah Kristus,
Buddha, Atma, Jiwa kekal abadi. Itu tidak dapat diubah. Suka atau tidak, anda tetaplah Kristus, Buddha,
Atma, Diri Abadi. Anda tidak bisa memilih untuk tidak menjadi Buddha karena anda tidak bisa
menciptakan diri anda sendiri. Tuhanlah yang menciptakan Anda. Perjalanan spiritual tidak akan
membawa anda ke suatu tempat. Perjalanan spiritual hanya membangkitkan kembali kasih yang sudah
ada dalam anda, menunjukkan siapa diri anda yang sebenarnya. Langkah kedua adalah berlatih
menjadi "Diri" anda sendiri dalam kehidupan sehari-hari.
Perjalanan spiritual memiliki tujuan. Salah satunya membersihkan nafsu atau ego negatif dalam alam
sadar dan bawah sadar, dan menggantikan pikiran-pikiran negatif tersebut dengan kasih. Kasih sendiri
dikenal dengan banyak nama. Anda mungkin menyebutnya kasih Tuhan, kasih Buddha, kasih Kristus,
atau kasih apa saja.
Menyingkirkan pikiran negatif dalam benak anda sama artinya dengan membiarkan pikiran-pikiran
negatif tidak mendapatkan asupan energi, Ibarat tanaman, mereka akan layu dan mati karena tidak
disiram. Setelah pikiran negatif bisa disingkirkan, anda bisa mengisinya dengan pikiran positif dan
kasih Kristus. Ibarat menanam benih, anda sedang menumbuhkan bibit positif dalam alam bawah sadar
anda.
Hukum dasar psikologi menyatakan bahwa kebiasaan baru bisa tertanam dalam bawah sadar setelah
21 hari. Setelah 21 hari, anda akan secara otomatis mampu berpikir menggunakan kesadaran kristus
yang anda miliki.
Berpikir dengan kesadaran kristus tidaklah sesulit yang anda bayangkan. Anda akan senantiasa
berpikir dengan cara kristus jika sudah terbiasa. Kebiasaan toh tidak selamanya buruk seperti
anggapan orang. Kali ini saja, kita hanya menumbuhkan pikiran positif dalam benak anda, dan
menyingkirkan pikiran-pikiran negatif, tidak lebih dan tidak kurang.
Yesus, dalam Perjanjan Baru, menerapkan prinsip-prinsip ini ketika tengah berjalan bersama para
muridnya. Ketika salah satu muridnya mulai mengeluh, Yesus-pun berpaling dan berseru, “Enyahlah
kau, Iblis.” Yesus sedang mengatakan tidak pada ego, atau yang biasa kita sebut sebagai Setan atau
Iblis
Stone sendiri tidak bisa menjelaskan lebih jauh bagaimana pentingnya bersikap waspada. Ketika
seseorang memiliki niat negatif pada anda, bayangkan gelembung emas imajiner senantiasa
menyelimuti tubuh anda. Anda akan senantiasa terlindungi ketika energi negatif mengarah ke tubuh
anda. Energi negatif tersebut akan tergelincir, seperti air yang mengenai permukaan yang licin atau
memantul seperti benda yang mengenai bantalan karet, ketika mengenai permukaan gelembung
imajiner, sama sekali tidak berpengaruh apa-apa pada anda.
tinggi pada inisiasi keenam. Pada tingkat kesadaran ini, anda bisa memprogam alam bawah sadar anda
untuk menarik apa pun yang anda kehendaki. Bawah sadar bekerja berdasarkan hukum-hukum
kemagnetan. Bawah sadar bisa diprogram menarik hal-hal yang positif, layaknya kasih Tuhan, ke dalam
benak anda.
Sebagian orang tidak memanfaatkan bawah sadarnya dengan baik. Joshua David Stone akan
membahas bagaimana menyatukan dan menyeimbangkan tiga pikiran dalam bagian ini.
Anda bisa menanam kembali pikiran-pikiran positif dalam benak dengan menyatakan hal-hal negatif
yang ada dalam benak anda itu tidak benar. Itu disebut juga denial atau penolakan. Anda juga bisa
menegaskan nilai-nilai positif yang ada dalam benak anda. Itu yang disebut affirmation atau afirmasi.
Joshua David Stone akan memberikan semua visualisasi dan afirmasi positif yang akan bisa anda
sampaikan pada diri anda pada bagian akhir bab ini.
Perjalanan spiritual ibarat mendaki gunung. Terkadang harus maju empat langkah, kemudian mundur
tiga langkah atau mundur tiga langkah untuk maju empat langkah. Itulah perjalanan yang harus kita
lalui jika ingin maju. Beberapa agama melihat dosa sebagai noda dalam kepribadian atau bagian dari
kodrat manusia. Ini agak menggelikan. Setiap manusia tidak berdosa. Setiap manusia adalah kristus
atau Jiwa Abadi.
Setiap kesalahan bisa dimaafkan. “Perjalanan Sarat Keajaiban” menyatakan bahwa “Memaafkan adalah
kunci kebahagiaan.” Tuhan memaafkan segalanya. Kita yang perlu belajar memaafkan diri dan sesama.
Ingatlah bahwa tidak ada seorang pun yang dapat mempengaruhi diri anda, kecuali diri anda sendiri.
Andalah yang mengizinkan itu terjadi. Jika itu terjadi, andalah yang membolehkan pengaruh tersebut
mendekat. Anda mungkin juga punya maksud lain. Anda mengizinkan pengaruh tersebut mendekat
karena anda ingin menggunakannya sebagai pijakan meraih kesadaran yang lebih tinggi.
Setara vs Merasa diri Unggul atau Merasa Orang Lain Lebih Unggul (Bab IV/12)
Ego akan mengatakan anda lebih unggul dari orang lain atau sebaliknya, orang lain yang lebih unggul
dari anda, atau malah keduanya. Ini hanya pikiran negatif dalam benak anda. Ego anda. Banyak sekali
orang yang terjebak dalam permainan ego seperti ini. Jiwa akan mengatakan bahwa semua manusia
setara dan karena semua manusia sejatinya adalah Kristus. Mungkin setiap orang akan memahaminya
dengan cara berbeda. Bahwa setiap manusia setara maksud saya. Saya dan anda sama saja. Ketika
sedang berbicara dengan orang lain, anda akan menyebut diri anda sendiri sebagai saya, kan? Begitu
2 dalam
pula teman bicara anda. Dia juga akan memanggil dirinya sendiri dengan sebutan saya. “Saya”
diri saya tidak berbeda dengan “saya” dalam diri anda. 6
Tiap kali anda membandingkan diri anda dengan orang lain, ego akan mengendalikan anda. Anda tidak
pernah mau dibandingkan dengan orang lain, dan hanya mau dibandingkan dengan diri sendiri. Jika
27
anda lebih memperhatikan prestasi diri anda sendiri, anda akan merasa bahagia.
Tiap kali perasaan lebih tinggi atau lebih rendah muncul dalam benak anda, lakukan apa yang Fritz
Pearls, pencipta dua istilah ini lakukan, “ketawain aja, ntar juga doi langsung udahan sendiri” (ooo, gitu
doang).” Perjalanan Sarat Keajaiban juga punya kiat jitu yang sama, tentu saja dengan kata-kata bijak
yang rada beda. Pede boleh, lebe jangan.
Melihat sesuatu sebagai Hikmat dan pelajaran, versus dan Melihat sesuatu sebagai Masalah
Pengalaman yang Tidak Menyenangkan.
Kita perlu memahami bahwa apa pun yang terjadi dalam hidup merupakan hikmat, pelajaran,
tantangan, dan peluang untuk lebih berkembang. Pernyataan ini sejalan dengan kata-kata bijak Edgar
Cayne, yaitu segala sesuatu merupakan batu loncatan bagi tumbuhnya kesadaran spiritual.
Paul Solomon berbagi resep menyikapi hidup dengan benar. Ia mengatakan hidup “bukan kehendak
saya, tapi kehendak anda, terima kasih atas pelajaran yang anda berikan.” Apa pun yang terjadi dalam
hidup, semua itu adalah anugerah. Hikmat tidak akan datang jika tidak ada yang kita pelajari2 dari
hidup. Semua yang terjadi pada kita merupakan benih yang kita tanam sendiri. Bukan hanya 7 itu, hidup
juga merupakan kelanjutan dari apa yang sudah kita mulai dan jalani, baik di masa lalu atau sekarang.
Tugas kita menyambut dan merawat hikmat itu dengan baik.
28
Sikap yang harus dimiliki seseorang dalam hidup adalah kasih yang tangguh (Bab IV/18)
Dalam Bhagavad Gita, Arjuna, murid Kresna, dikisahkan takluk oleh egonya ketika sedang berperang
melawan tentara musuh. Arjuna adalah pemimpin prajurit dari pihak yang benar. Semua prajurit
percaya padanya.
Kresna, kusir sekaligus pembimbing spiritual Arjuna, mulai mengingatkan Arjuna tentang
kebodohannya, yang dengan mudah takluk oleh ego dan tidak berdaya, tidak mampu mengendalikan
kekuatannya sendiri. Kresna lantas coba memberikan pencerahan, sebagaimana yang Joshua David
Stone lakukan lewat buku ini, melalui kutipan favorit Joshua. “Janganlah bertindak sebagai seorang
pengecut, oh Arjuna! Tiada laba yang akan kau petik dari kelakuanmu ini. Buanglah jauh-jauh
kelemahan hatimu. Bangkitlah, wahai Arjuna. … Iba dan bimbang tidak pantas bagi jiwa sebesar dirimu,
oh Arjuna. Arjuna pun tercerahkan oleh ucapan Kresna. Ucapan Kresna sekaligus membangkitkan
kembali kekuatan personal Arjuna sekaligus membakar semangat para prajurit. Pesan kresna ini bisa
anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk bisa memiliki Semua, Berikan semua yang kita punya pada Siapa saja
Memberikan apa pun pada siapa saja merupakan salah satu pesan Perjalanan Sarat Keajaiban.
Memberikan apa pun pada siapa saja berarti memberikan apa pun yang kita punya. Apa pun yang
anda tutupi dari saudara anda, itu pula yang anda tutupi dari Tuhan dan diri anda sendiri. Untuk bisa
memiliki semuanya, anda harus memberikan semuanya, termasuk diri anda dan apa yang anda punya.
Anda selalu seperti itu dan akan selalu seperti itu. Keyakinan ego andalah yang yang membuat anda
percaya bahwa semunya berbeda.
Masa lalu dan Masa Depan versus Keabadian Masa Kini (Bab IV/20)
Banyak hal yang saya pelajari dari “Perjalanan Sarat Keajaiban”. Salah satunya tentang arti masa lalu.
Masa lalu, dalam “Perjalanan Sarat Keajaiban” berarti memori. Memori berarti gambar yang ada dalam
benak anda. Gambar tidak lain hanyalah ilusi semata. Jadi, kurang lebih, masa lalu hanyalah apa yang
ada di benak anda, dan apa yang ada dalam benak anda jelas bisa anda kendalikan.
Begitu juga masa depan. Masa depan tidak lain hanya pikiran dan gambar dalam benak anda. Bisa
positif, bisa juga negatif. Keduanya hanya ada dalam benak anda. Sekali lagi, apa yang ada dalam
benak anda, jelas bisa anda kendalikan.
Yang nyata hanyalah masa kini. Kita tidak perlu lagi tersandera masa lalu atau khawatir terhadap masa
depan karena keduanya hanya ada dalam angan. Kita bisa jadikan masa lalu sebagai pelajaran dan
menggunakan memori positif yang kita pilih untuk menyingkirkan pikiran-pikiran negatif agar kita
mampu menapak masa depan dengan lebih baik
Kita perlu melihat masa depan dari sudut pandang yang menarik. Kita bisa merencanakan masa depan
sekreatif mungkin dan serahkan hasilnya pada Tuhan. Edgar Cayce pernah berkata, "Kenapa harus
khawatir kalau kita bisa berdoa?” Joshua David Stone bahkan menambahkan “Kenapa harus khawatir
kalau kita bisa berdoa, memiliki kekuatan personal, serta melakukan visuallisasi dan afirmasi untuk
menarik apa yang kita butuhkan?”
Dengan ini, sekarang juga, saya akan menyatakan bahwa saya kristus, anda juga kristus. Kita semua
saling menyatu dan senantiasa menyatu dengan Tuhan. Kita tidak pernah benar-benar jatuh. Kitalah
yang berpikir begitu. Karena kita Tuhan, kita memiliki segalanya dan kita adalah segalanya. Putra-Putri
yang hilang telah kembali karena Tuhan tidak pernah menghilangkan apa pun. Kita akan selalu seperti
Tuhan yang menciptakan kita, para Kristus yang sempurna. Tuhan hanya sedang menunggu kita
mengakui kembali apa yang sudah Tuhan titipkan pada kita, kasih, yang akan selalu menjadi milik kita.
Segala sesuatu saling bertolak belakang (The Transcendence of Duality) (Bab IV/23)
Segala sesuatu di dunia ini bisa dibilang saling bertolak belakang. Ada siang, ada malam. Ada lapar,
ada kenyang. Itulah dualitas, ajaran dasar agama-agama timur. Dualitas adalah nama lain ego. Anda
bisa belajar senantiasa damai dan berpikir seimbang setiap saat. Apa pun yang terjadi, meski untung
atau rugi, sakit atau sehat, menang atau kalah, dipuji atau dicaci, hujan atau panas, anda senantiasa
seimbang. Sekali lagi, terserah apa pun pilihan anda. Kalau pun anda memilih untuk tidak seimbang,
anda akan tetap sama, senantiasa damai dan bahagia.
mereka dengan kasih dan sukacita. Anda bisa menularkan kebahagiaan, berkat, dan sukacita di mana
pun anda berada. Orang-orang masih akan tetap merasakannya meski anda tidak lagi ada di sana
Selalu berkecukupan versus selalu merasa kurang (Poverty Consciousness versus Prosperity
Consciousness) (Bab IV/26)
Ego menilai hidup tidak pernah cukup, dan selalu saja ada yang kurang. Ego mengajarkan uang adalah
sumber segala kejahatan dan solusi setiap masalah. Ego memang menyebalkan dan penuh kebencian.
Di mata ego, manusia senatiasa kurang berharga, kurang berharta, dan merasa bersalah. Itulah pesan
yang senantiasa disampaikan ego dalam benak kita. Di sisi lain, kesadaran spiritual melihat alam
semesta senantiasa cukup, bahkan berlimpah bagi semua orang. Tidak perlu ada persaingan tidak
sehat untuk meraihnya.
Manusia bisa hidup berkecukupan sekaligus lebih dekat dengan Tuhan secara bersamaan. Uang berasal
dari Tuhan. Manusialah yang menentukan, untuk apa uang tersebut digunakan. Bisa untuk kebaikan
atau kejahatan. Jiwa membimbing manusia mencintai uang dan menggunakannya secara bijak, untuk
berbagi kasih pada sesama, dan mengubah kehidupan dunia menjadi lebih baik secara spiritual.
Semakin banyak uang yang anda punya, semakin banyak pula yang bisa anda sumbangkan. Anda juga
bisa menggunakan uang tersebut untuk membangun tempat ibadah, misalnya. Orang yang memiliki
kesadaran hidup berkecukupan tahu bagaimana bekerja dan mendapat penghasilan yang layak, atau
melihat peluang usaha di mana pun mereka berada. Banyak jutawan di dunia namun mereka
senantiasa merasa masih kurang, dan mungkin justru kehilangan kekayaannya karena itu.
Menurut anda mana yang lebih sejahtera? Seorang perempuan tua, beranak banyak, dan tinggal di
gubuk yang percaya Tuhan senantiasa memenuhi kebutuhannya atau orang kaya yang senantiasa
mengkhawatirkan uangnya dan tidak segan mengkhianati kepercayaan rekan, klien, dan pesaing
bisnisnya. Orang yang senantiasa berkecukupan memang bicara tentang kehilangan harta benda,
namun ia tidak pernah khawatir karena yakin masih bisa dicari kembali.
Anda bisa dibilang sejahtera ketika yakin Tuhan, kekuatan personal, dan bawah sadar anda merupakan
penjamin kesejahteraan anda. Siapa yang tidak akan sejahtera jika Tuhan, pencipta semesta,
senantiasa bersama anda. Tuhan senantiasa membantu anda di saat susah atau pun senang. Bersama
kekuatan personal dan alam bawah sadar, Tuhan akan senantiasa membimbing anda memperoleh
kesejahteraan.
Bisakah Tuhan, Kristus, siapa pun anda, kalah kalah dalam pertempuran? Dalam Injil disebutkan “Jika
Tuhan di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?” Anda bisa melakukan apa pun selama Tuhan
dan Kristus bersama anda, menguatkan anda. Dengan kekuatan dan keyakinan ini, anda bisa
mewujudkan apa pun yang anda butuhkan. Anda senantiasa sejahtera karena Tuhan ada dalam diri
anda dan hukum-hukum Tuhan bisa anda terapkan demi kepentingan diri anda.
memandang sesuatu. Pertama, marah dan tertekan dipicu oleh keterikatan. Terikat pada keinginan.
Anda akan marah dan kecewa ketika keinginan tidak sesuai dengan kenyataan.
Kedua, marah dan tertekan disebabkan kita tidak melihat apa yang sedang terjadi sebagai hikmat,
pelajaran, berkat, dan ujian spiritual. Ketiga, anda akan marah ketika anda memperkenankan diri anda
dipengaruhi energi negatif orang lain. Anda bisa melindungi diri anda dengan membayangkan
gelembung pelindung imajiner.
Seorang cenderung marah ketika kehilangan kendali. Orang tersebut lantas akan menggunakan
amarahnya untuk bisa mengendalikan dirinya kembali.
Ketika anda kehilangan kendali anda menjadi korban pikiran anda sendiri. Anda merasa rendah diri
atau tidak seunggul orang lain. Saat sedang merasa rendah diri, anda akan marah dan mengatakan
pada diri anda bahwa anda tidak serendah diri itu. Anda lebih unggul dari orang lain. Anda akan mulai
bisa mengendalikan diri anda begitu amarah tersebut muncul.
Seperti sudah saya sampaikan sebelumnya, amarah memiliki energi yang besar. Alih-alih menahannya,
anda bisa menyalurkannya secara positif. Energinya bisa anda gunakan sebagai sumber kekuatan
personal atau sumber kekuatan beragam aktivitas positif lainnya.
Depresi berarti menyerah. Begitu anda menyerah anda akan tertekan. Menyerah adalah pengaruh ego
yang paling berbahaya. Begitu anda jatuh ke dalamnya, semua pertahanan anda terhadap ego akan
runtuh dan anda sepenuhnya dikendalikan ego.
Jangan menyerah adalah hal terpenting dalam hidup. Sebagaimana Yi Jing selalu menyampaikan,
Ketekunan pangkal kesuksesan. Anda juga harus memiliki kegigihan spiritual. Selama anda memiliki
kegigihan spiritual, anda tidak akan pantang menyerah meski kesulitan menghadang. Hanya saja,
sekedar kegigihan spiritual tidaklah cukup. Anda juga perlu memiliki apa yang Cayce sebut sebagai
“tetaplah sabar, jika memang diperlukan”
Hidup sejatinya tidak perlu menderita. Jika sedang menderita, tetaplah berdoa, afirmasikan, serta
visualisasikan apa yang anda mau. Tetaplah tekun berusaha dan temukan solusi. Bukankah dalam injil
disebutkan “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah,
maka pintu akan dibukakan bagimu.” Tuhan menolong mereka yang menolong dirinya sendiri. Tuhan
akan mengerjakan bagian-Nya, selama anda mengerjakan bagian anda. Tuhan, kekuatan personal,
serta kekuatan bawah sadar anda merupakan tim yang tidak terkalahkan.
Berterima Kasih versus Menerima Hidup Begitu Saja, tanpa Berusaha(Bab IV/29)
Ego menuntun kita menerima hidup apa adanya, tanpa mau berusaha. Sedang kesxadaran spiritual
membimbing kita senantiasa bersyukur dan berterima kasih. Jiwa spiritual senantiasa rendah hati, tidak
merasa diri lebih. Sebagaimana difirmankan dalam Injil “Tetapi karena kasih karunia-Nya, aku adalah
sebagaimana aku ada sekarang” Injil juga menyampaikan. “Kecongkakan mendahului kehancuran, dan
tinggi hati.” Kita harus senantiasa bersyukur. Melihat hal-hal buruk yang terjadi di luar sana, kita
senantiasa bersyukur atas karunia yang Tuhan berikan, mulai dari nikmat sehat hingga teman dan
keluarga yang hangat dan bersahabat.
Ketika seseorang sedang dalam kesulitan, kesadaran spiritual akan membimbing orang tersebut
melakukan apa yang bisa mereka kerjakan, dan bukan apa yang tidak bisa mereka kerjakan. Saya
selalu tersentuh oleh Santo Franskus dari Asisi yang pada kehidupan sebelumnya merupakan Ascended
Master Khutumi. Meskipun sakit-sakitan Santo Fransiskus senantiasa berbagi kebaikan pada sesama.
Bunda Teresa juga senantiasa melayani dan menolong sesama meski memiliki penyakit jantung. Setiap
manusia memiliki kelemahan. Mungkin saja fisiknya, mentalnya, kehidupan rohaninya, lingkungannya,
atau ekonominya. Kita akan senatiasa berusaha mengatasi setiap tantangan dan tidak lupa bersyukur
atas Anugerah yang Tuhan berikan. Kesulitan tidak lain merupakan anugerah, ujian, dan berkah tidak
terduga.
Tuhan selalu memberikan sesuatu sesuai kemampuan penerimanya. Ubahlah sikap anda. Sambutlah
segala tantangan dan pelajaran dengan senyum. Ketika cobaan menghadang, pastikan diri anda
mampu mengatasinya. Berterima kasihlah pada Tuhan atas segala cobaan yang diberikan dan mintalah
bantuan-Nya mengatasi semua cobaan.
Alam spiritual beda lagi. Bagi alam spiritual, semua kesalahan pasti dimaafkan. Tepat saat itu juga
malah. Tidak perlu lagi merasa bersalah atau menghukum diri sendiri karenanya.
Anda hanya perlu menyadari kesalahan anda dan belajar dari kesalahan tersebut. Setiap manusia tidak
pernah berdosa. Kesadaran spiritual akan senantiasa melihatnya begitu. Kesalahan kadang dapat
menimbulkan akibat tertentu. Ketika itu terjadi, berdoalah pada Tuhan atau Roh Kudus, mohon pada
Tuhan agar Tuhan sudi menghapus semua akibat kesalahan-kesalahan tersebut. Roh Kudus akan
senang kok menghapuskan kesalahan-kesalahan anda dan anda tidak perlu lagi mengkhawatirkan dosa
anda.
Berserah Diri Sepenuhnya vesus Memiliki Kekuatan Personal sekaligus Berserah diri (Bab IV/32)
Ego memiliki sifat dasar yang jelas. Selalu ingin menguasai, selalu ingin memiliki kekuatan, dan tidak
mau berserah pada Tuhan. Kalau pun mau berserah, ego akan menyerahkan sepenuhya pada Tuhan,
tanpa usaha dan tanggung jawab sedikit pun dari manusianya. Beda lagi dengan kesadaran spiritual.
Manusia perlu memiliki kekuatan personal dan berserah diri secara bersamaan. Tanpa kekuatan
personal, anda akan dikuasai bawah sadar anda, sedang, dengan berserah diri pada Tuhan atau jiwa
atau monad, anda akan senantiasa berada dalam bimbingan-Nya.
Keduanya baru bisa bekerja secara bersamaan ketika tiga alam telah menyatu secara selaras dan
seimbang. Penyatuan tiga alam akan dibahas lebih lanjut pada bab-bab berikutnya.
Sikap sensitif ego versus sikap spiritual yang senantiasa damai dan terkendali (Bab IV/33)
Ego memberi efek negatif bagi seseorang. Orang yang terpengaruh ego akan cenderung gampang
sakit hati, tidak mau mendengar orang lain, mudah mengkritik, rendah diri, di saat-saat yang tidak
diperlukan. Semua itu terjadi karena orang tersebut kurang memiliki kekuatan personal, kasih pada diri
sendiri, tidak terlindung gelembung imajiner, dan kurang memiliki hubungan yang baik dengan diri
sendiri dan Tuhan. Mereka yang dikendalikan ego justru melihat orang lainlah yang memiliki perasaan-
perasaan seperti itu, bukan diri mereka. Contoh mudahnya adalah Yesus Kristus. Apa yang Yesus
kerjakan hanya mengobati dan berbagi kasih pada sesama. Orang lainlah yang ingin menyalib dan
membunuhnya. Pikiran merekalah yang menganggap Yesus menyerang mereka. Padahal,
kenyataannya tidak seperti itu. Yesus hanya mewujudkan kasih.
Karena menganggap diri mereka diserang, mereka lantas menyerang balik. Orang-orang seperti ini
biasanya mudah tersinggung, merasa dikritik, atau akan menghindar atau mengelak meski kita tidak
melakukan apa-apa pada mereka. Orang-orang seperti ini perlu mendapat perhatian dan kasih sayang
lebih, dengan kata-kata yang teduh tanpa menyakiti. Kita perlu memberinya perhatian sampai mereka
benar-benar tangguh dan tidak mudah lagi tersinggung.
Anda tidak akan mudah tersinggung ketika pikiran senantiasa damai dan terkendali. Pikiran-pikiran
negatif yang diarahkan pada anda akan tergelincir begitu mengenai gelembung pelindung imajiner.
Perasaan-perasaan negatif juga tidak akan mempengaruhi anda ketika anda menanggapinya dengan
santai dan penuh canda. Berpikir tenang dan terkendali juga memiliki manfaat lain. Anda jadi tidak lagi
mengizinkan orang lain mempengaruhi perasaan anda. Ibarat disodori racun. Anda tidak akan
meminumnya jika tidak ada yang memberikannya pada anda.
Anda masih tetap bisa menyampaikan perasaan anda pada orang lain. Hanya saja, anda perlu
menyikapinya dengan cara berbeda. Anda bisa menjadi pengamat sekaligus penentu supaya jika,
menurut anda, ucapan mereka kurang enak didengar, anda tidak mudah tersinggung dan menyerang
balik. Boleh dibilang, anda sendiri yang menentukan akan bersikap seperti apa. Anda tentu tidak mau
kan emosi anda dikendalikan orang lain.
Tidak ada seorang pun yang bisa mempengaruhi anda kecuali anda memilihnya begitu. Apa pun yang
anda kerjakan pasti menghasilkan sesuatu. Anda bukan hasil, tapi andalah yang menentukan hasilnya.
Ibarat seorang koki yang sedang memasak telur, anda bukan telurnya. Anda tentu saja yang
menentukan apakah telur itu akan anda masak setengah matang atau atau matang kecoklatan.
Anda juga bukan korban. Anda tuan bagi diri anda sendiri. Anda juga mahluk yang diberi kepercayaan
Tuhan untuk mencipta. Anda tinggal memilih, membayangkan, dan merasakan apa pun yang ingin
anda ciptakan dalam benak anda. Anda bisa menciptakan apa pun, termasuk juga kebahagiaan.
Karena anda sendirilah yang menciptakan apa yang anda pikirkan dalam benak anda, kenapa anda
tidak sekalian menciptakan kegembiraan, sukacita, kasih tanpa syarat, dan kedamaian hati dalam
benak anda. Ketika anda berpikir dengan kesadaran kristus, yang bertolak belakang dengan ego anda,
pikiran-pikiran positif seperti inilah yang akan muncul dalam benak.
menunjukkan pelajaran-pelajaran yang bisa diambil ketika satu sifat dan sikap ego muncul dalam diri
anda.
(Bab IV/38)
Bab V
Perbandingan Psikologi Roh dengan Psikologi Tradisional
Materi sebagai perwujudan roh di dunia dan roh sebagai perwujudan jiwa pada kehidupan lain yang
lebih Tinggi
Bab V/1
Bab kali ini menarik. Joshua David Stone boleh dibilang cukup memenuhi syarat menulis bagian ini
karena Stone meraih gelar doktor dalam bidang psikologi transpersonal, ilmu yang menghubungkan
psikologi dengan spiritualitas. Selain itu, Stone juga seorang konsultan keluarga, pernikahan, dan anak.
Sebelum mendalami bidang transpersonal, Joshua lebih dulu mempelajari psikologi tradisional. Bukan
hanya itu, psikologi juga amat dekat dengan kehidupan Stone. Orang tua dan saudari Stone juga
mendalami bidang yang sama. Bisa dibilang, Stone tumbuh, bernafas, hidup, dan mencari nafkah dari
psikologi. Tidak heran konsep-konsep psikologi amat terasa dalam pemikiran-pemikiran Stone,
termasuk lewat buku ini.
Pertama-tama, meski lebih banyak mendalami Psikologi roh, yang juga dikenal dengan psikologi
transpersonal, Stone amat menghargai psikologi tradisional. Stone belajar psikologi tradisional di awal
kuliah dan ia senang memiliki bekal psikologi tradisional sebagai dasar keilmuannya sekarang.
Psikologi tradisional sayangnya memiliki beberapa kelemahan. Psikologi, boleh dibilang bisa diukur
dengan skala dari nol sampai seratus. Skala nol menggambarkan kesadaran orang-orang3 dengan
mental terbelakang. Sedangkan, seratus menggambarkan kesadaran rohani para ascended master. 7
Tingkat kesadaran psikologi tradisional ada pada skala tiga puluh, dan tidak bisa lebih tinggi dari itu,
setekun dan segigih apa pun anda berusaha. Alasannya sederhana. Psikologi tradisional, secara umum,
38
kenyataan, termasuk emosi. Psikologi tradisional menilai sebaliknya. Emosi negatif milik semua orang,
wajar jika seseorang emosi. Itu tidak bisa dihindari.
Kita senantiasa merasa diri teraniaya atau menjadi korban. Itulah yang diajarkan psikologi tradisional.
Psikologi tradisional tidak mengenal cakra, jiwa, ego negatif, intuisi. Psikologi tradisional juga tidak
mengenal alam yang lebih tinggi atau alam pikiran abstrak, alam yang mampu memahami esensi dari
apa yang tampak, merasakan hubungan dengan alam semesta dan Tuhan, dan alam yang senantiasa
melayani Tuhan dan sesama. Melayani, Itulah tujuan kehidupan kita sebenarnya. Selain itu, psikologi
tradisional juga belum memahami kerja dan potensi bawah sadar. Anda bisa menyingkirkan pikiran-
pikiran negatif di dalamnya dan menggantinya dengan yang baru, yang lebih positif tentunya.
Sekali lagi, psikologi tradisional bukan berarti tidak bernilai. Psikologi tradisional jelas memiliki nilai,
setidaknya nilai awal. Psikologi tradisional mampu mengarahkan manusia memaksimalkan potensi diri,
setidaknya memaksimalkan kepribadian. Itu tidak perlu disangkal. Masalahnya, tidak banyak terapi
psikologi tradisional yang mampu menunjukkan hasil yang nyata.
Banyak orang mencari pertolongan lewat terapi psikologi tradisional. Awalnya cukup bagus, namun
tidak ada kemajuan berarti. Para terapis tidak banyak membantu karena mereka tidak benar-benar
memahami dan merasakan sendiri teori yang mereka pakai, dengan kesadaran mereka. Bagaimana
para terapis bisa membimbing anda menuju pencerahan kalau mereka sendiri belum melewati inisiasi
pertama.
Orang-orang juga kadang membutuhkan bimbingan spiritual. Sayang, jumlah pembimbing tidak
banyak. Mereka mungkin bisa mendapatkan bimbingan di rumah ibadah. Hanya saja, bimbingan
spiritual kadang lebih buruk dari bimbingan psikologi tradisional. Bimbingan spiritual sudah banyak
dicemari pikiran-pikiran negatif ego sebagaimana psikologi tradisional. Apa yang akan para pendeta
sampaikan pada umat yang membutuhkan bimbingan kalau begitu?
Kita membutuhkan pembimbing spiritual yang memahami manusia dengan baik. Jumlah mereka
banyak. Mereka memenuhi syarat sebagai pembimbing meski tidak memiliki izin praktik. Sebagian dari
mereka memang tidak belajar secara formal. Itulah sebabnya, sebagian orang tidak yakin pada
kemampuan mereka.
Terlebih menurut orang-orang yang lebih mementingkan dunia. Bagaimana mungkin orang yang tidak
mendapat bekal ilmu psikologi yang cukup bisa membimbing lebih baik dari para psikolog tradisional?
Jawabannya sederhana, mereka terhubung dengan jiwa atau roh. Mereka memiliki kesadaran spiritual.
Orang-orang yang memiliki kesadaran spiritual, menurut Stone, akan mulai tercemar begitu memilih
pendekatan psikologi tradisional. Mereka mulai melihat ego seperti para psikolog tradisional.
Beberapa orang tidak bingung dan justru tertantang ketika dibekali berbagai macam teori psikologi.
Stone akan mencoba membahasnya secara singkat dan membandingkannya dengan psikologi roh.
Anda bisa saja mendapat terapi psikologi tradisional. Hasil terapi akan terasa jika anda ditangani
psikolog yang tepat. Hanya saja, anda perlu menyudahi terapi pada satu titik dan mencari terapis baru
untuk melanjutkan sesi terapi berikutnya. Jika tidak, anda hanya akan mampu memaksimalkan potensi
diri anda hingga 30%.
Psikologi tradisional bisa diibaratkan pizza. Tiap irisannya menggambarkan kebenaran, meski hanya
sedikit. Stone menyarankan kita menyatukan semua bagian yang benar. Kebenarannya mungkin baru
sekitar 30% jika kita sudah menyatukan semuanya. Sisanya bisa kita dapatkan dari psikologi roh dan
psikologi spiritual. Setelah semuanya menyatu, anda akan lebih memahami satu bidang yang Djwhal
Khul sebut "Psikologi Esoterik".
Inilah masa depan psikologi yang sesungguhnya. Psikologi yang kita pelajari sekarang masih dalam
masa pertumbuhan. Perkembangannya akan mulai mantap dua puluh hingga tiga puluh tahun ke
depan ketika pendidikan psikologi pada tingkat lanjut mulai dihubungkan dengan jiwa. Bukan hanya
psikologi, pendidikan, politik, psikologi, sosiologi, tapi juga olahraga, semua aspek kehidupan
masyarakat juga perlu dihubungkan dengan jiwa agar semua potensi semua semua bidang tersebut
bisa diseleraskan dengan tujuan yang telah ditetapkan Tuhan.
Kita tahu, jiwa dan aspek spiritual kehidupan ada di bumi. Keduanya ada di semua ciptaan Tuhan. Ego
berusaha memisahkan manusia dari dari keduanya dengan berbagai cara. Kita dibuat tidak menyadari
keduanya ada. Lewat komunisme, misalnya. Itulah teori politik yang menyangkal Tuhan itu ada. Setiap
usaha menentang keberadaan-Nya pasti akan gagal. Begitu juga komunisme.
Sistem politik kita sebenarnya tidak seburuk itu. Politik jelas membawa nama Tuhan. Hanya saja, politik
dikendalikan ego. Anda bisa melihatnya sendiri. Korupsi, kampanye negatif, dan suap merajala. Sistem
kepartaian kita juga membuka celah itu semua. Para politisi lebih mementingkan kepentingan partai
ketimbang kepentingan masyarakat. Bisa dibilang kepentingan partailah Tuhan mereka.
Stone hanya ingin menyampaikan sesuatu di sini. Psikiologi memang belum sepenuhnya menyatu
dengan jiwa. Begitu juga dengan ilmu-ilmu lain. Itu bukan satu hal yang aneh. Bisa dibilang belum ada
satu ilmu pun yang sudah menyatu dengan jiwa, agama sekalipun. Kerajaan manusia memang 3 dengan
9
sendirinya terpisah dari kerajaan jiwa atau kerajaan Tuhan. Kebahagian, kedamaian, atau pencerahan
baru bisa benar-benar dirasakan setelah dua kerajaan ini menyatu.
Bab ini mencoba menyatukan psikologi dengan kerajaan Tuhan melalui nilai-nilai kemanusiaan.
40
tradisional apa pun jika ditanya. Stone lebih memilih pendekatan psikologi roh yang memberikan
pemahaman lebih menyeluruh tentang manusia dan spiritualisme.
Kita memang tidak bisa serta-merta menganjurkan seseorang menemui pembimbing spiritual, terlebih
jika kesadaran spiritual orang tersebut belum berkembang dengan baik. Kita bisa menyarankan orang
tersebut menemui terapis yang mengerti tentang kepribadian manusia. Itulah salah satu manfaat
psikologi tradisional.
Anda juga bisa membaca buku-buku psikologi kognitif. Buku-buku tersebut cocok dibaca orang-orang
yang kesadaran spiritualnya sudah berkembang dengan baik. Buku-buku dapat menyeimbangkan diri
anda dari pengaruh tubuh emosi yang terlalu kuat.
Psikologi Jungian
Terapi Jung tentu saja dicetuskan oleh C.G. Jung. Ia murid Freud. Tulisan-tulisan awal Jung banyak
terinspirasi darinya. Hanya saja, Jung tidak selamanya setuju dengan konsep Freud tentang
seksualitas. Bagi Jung, seksualitas bukan pendorong utama segala tindakan manusia. Jung
menganggap “diri” sebagai pusat kepribadian.
Dari semua bentuk psikologi tradisional, Stone memberikan nilai tertinggi pada psikologi Jung.
Nilainya bisa dibilang 30 mengingat Jung membahas spiritualitas. Jung memang menyebutkan
tentang Tuhan atau Jiwa yang kekal abadi (Eternal Self), hanya saja, pemahaman Jung tidak
semendalam Djwhal Khul.
Jung cukup memahami apa yang ditulisnya. Jung amat paham tentang mimpi. Ia juga amat tertarik
dengan konsep reinkarnasi dan karma, namun tidak mengakuinya secara luas. Ia jelas amat percaya
pada Tuhan, sesuatu yang jarang ditemukan dalam kurikulum pendidikan psikologi tradisional. Itulah
terobosan terbesar Jung dalam psikologi tradisional. Setidaknya menurut Stone.
Mereka yang tertarik dengan psikologi Jung sering dianggap pengikut ajaran atau ritual tertentu.
Mungkin kalau Jung bisa bangkit dari kubur, ia tidak akan menyetujuinya. Stone berbicara dari
pengalamannya sendiri. Pengalaman kedua orang tuanya, lebih tepatnya. Ia melihat bagaimana
masyarakat memandang kedua orang tuanya. Kebetulan mereka berdua terapis yang banyak
menerapkan teori psikologi Jung.
Itu semua bukan hal yang aneh. Masyarakat mana pun akan menanggapi seseorang yang
menyampaikan prinsip atau ajaran tertentu pada lebih banyak orang. Menanggapi berarti memberi
respons. Tidak selamanya positif atau negatif. Tidak sekedar didiamkan saja, maksud saya. Itu wajar.
Bukan hanya Amerika tapi seluruh dunia. Bahkan Yesus dan Buddha pun mengalaminya.
Stone coba membahas hubungan antara psikologi dan spiritualitas dalam bab ini. Psikologi Jung jelas
masuk kriteria. Psikologi Jung mengakui adanya Tuhan. Ia percaya agama memberi kedamaian. Hanya
saja, Jung tidak banyak membahas spiritualisme dalam tulisan-tulisannya. Ia sama sekali tidak
menyebutkan perbedaan antara kesadaran kristus dan ego.
Stone sendiri tertarik membahas gambaran Jung tentang shadow atau bayangan. Ia melihat orang-
orang mungkin mungkin saja salah menafsirkan pandangan Jung tentang shadow, terutama dari
kutipan “own your shadow”, yang secara harfiah berarti memiliki atau menguasai bayangan.
Stone berpendapat, kita tidak berbeda jauh dengan Tuhan. Kita adalah gambar-Nya. Kita tentu saja bisa
mengasihi karena Tuhan maha pengasih. Tuhan sama sekali tidak punya sifat negatif atau bayangan
atau ego. Kitalah yang menyalahgunakan pilihan yang Tuhan berikan. Kita sendirilah yang lebih
mendahulukan ego.
“To own shadow” sebenarnya berarti menguasai ego. Jangan biarkan ego yang mengusai kita. kitalah
yang harus menguasai ego. Kita baru bisa mencapai kesadaran spiritual setelah mampu menguasai
4
ego. Itu penafsiran kata-kata Jung “to own shadow” menurut Robert Johnson. Hanya saja, memiliki ego
2
justru bisa diartikan membiarkan ego ada dalam diri. Itu bisa berarti malah ego yang menguasai diri
kita. Karenanya, kata-kata “to own shadow” dirasa kurang pas menurut Stone. Stone lebih suka
memakai kata “die to it”. Biarkan ego mati bersama pikiran. Tidak heran, Sai Baba Sai Baba pernah
43
berkata “Tuhan = Manusia- Ego”. Kita sendirilah yang memilih terikat pada harapan. Apa pun yang kita
harapkan harus menjadi kenyataan. Itulah yang menyebabkan penderitaan.
Hidup tidak getir. Kitalah yang berpikir begitu. Kita akan senantiasa bahagia, sukacita, tanpa syarat,
dan damai ketika kita berpikir seperti Kristus. Semua pikiran negatif berasal dari ego negatif. Kita
semua tahu itu. Biarkan ego dalam diri mati agar tidak lagi bisa menciptakan pikiran negatif dalam
benak anda,
Kekurangan psikologi Jungian bukah hanya itu. Psikologi Jungian juga tidak mengajarkan afirmasi,
visualisasi. Kita tidak akan tahu bagaimana menyingkirkan pikiran-pikiran negatif dan menggantinya
dengan pikiran-pikiran positif. Psikologi Jungian juga tidak mengajarkan bagaimana mendewasakan
ego, jiwa kanak-kanak kita, bagaimana berserah diri saat berdoa atau bermeditasi. Psikologi Jung jelas
bermanfaat bagi anda. Anda jelas akan menjadi pribadi yang mengakui Tuhan itu ada, tapi baru
sebatas itu.
Jung tidak mengajarkan kasih tanpa syarat. Seseorang tidak akan mengenal Tuhan jika tidak mengenal
kasih tulus-Nya. Sekali lagi, saya tidak bermaksud mengkritik Jung atau psikologi Jungian di sini. Saya
hanya melihat banyak orang terlalu terpaku pada psikologi Jung dan kurang terbuka pada pendekatan
lain.
Saya tidak bermaksud membandingkan psikologi Jung dengan ajaran Paramahansa Yogananda.
Keduanya jelas berbeda. Jung sama sekali tidak menganggap dirinya pembimbing spiritual. Jika ingin
kesadaran anda naik, ada baiknya anda menemui pembimbing spiritual atau para ascended master.
Anda jelas akan mendapat manfaat dari karya-karya Jung, hanya saja, pemahaman Jung tentang
psikologi roh memang tidak sama dengan Sai Baba, Djwhal Khul atau Yogananda. Anda bisa
membaca buku-buku psikologi lain dan menghubungkannya dengan teori-teori Jung agar wawasan
anda makin luas.
Banyak orang terpaku dan menelan mentah-mentah gagasan-gagasan Jung. Mereka belum mau
membuka diri terhadap gagasan-gagasan lain, seperti sukacita, kebahagiaan, ketulusan, pencerahan,
kesadaran spiritual yang lebih dalam.
secara tulus. Rogers secara tidak langsung belajar dan menerapkan kasih tanpa syarat. Hanya saja,
Stone tidak sepenuhnya setuju pada Rogers. Ia tidak setuju klien benar-benar bisa menyelesaikan
masalahnya sendiri. Tidak semua klien mempunyai jawaban atas permasalahannya sendiri.
Ia juga tidak setuju klien menggunakan hampir seluruh sesi terapi untuk berbicara. Alasannya
sederhana. Sebagian besar klien, ketika berbagi cerita, cenderung dikuasai emosi, pikiran negatif,
bawah sadar, atau kita bisa menyebutnya ego. Stone percaya terapis adalah guru. Klien bisa hidup
dengan lebih baik dengan belajar sesuatu dari terapis. Begitu juga sebaliknya.
Psikologi Rogers sebenarnya sederhana. Ia hanya mengulang kata-kata klien. Ketika klien berkomentar
“saya lagi sebel banget lho sama suami saya” maka Rogers akan menimpali “jadi, ibu sedang marah
sama suami.” Tidak ada salahnya sih mengulang kata-kata klien beberapa kali, tapi kalau tiap kali
harus begitu dan harus selalu begitu, ya gondok eh dongkol juga.
Terapi Rogers tidak lain merupakan kebalikan terapi Freudian atau terapi-terapi sejenis. Terapis terlalu
banyak berceramah, memberikan nasihat, namun sedikit mendengar. Buat Stone, keduanya malah
sama saja. sama-sama ekstrim. Terapi Freud terlalu banyak bicara sedang Stone terlalu banyak
mendengar
Teori Rogers ternyata bukan itu saja. Ia mulai lebih relijius pada tahun-tahun berikutnya. Ia menyebut
pentingnya nilai agama dalam keluarga dalam tulisannya. Stone menyebut Rogers mulai menggeluti
psikologi transpersonal atau nama lain dari psikologi spiritual.
sama berarti membimbing. Tapi masalahnya bukan itu. Analisis transaksional terlalu sederhana,
setidaknya buat Stone. Tidak banyak yang bisa kita pelajari di sini. Kecuali mungkin anda ingin belajar
teori Freudian. Konsep kepribadian Burns memudahkan anda belajar konsep id, ego, dan superego
Sigmund Freud karena keduanya memiliki kemiripan.
Bab VI
Perangkap dan Jebakan dalam Menapaki Perjalanan Spiritual “Gemerlap Kemewahan tidak akan dapat
disingkirkan hanya dengan memperhatikan Lebih Dekat. Gemerlap Kemewahan akan hilang lewat
Meditasi yang Tenang dan Penuh Keyakinan, serta membebaskan diri dari Minat yang terlalu dalam.
Djwhal Khul
Disampaikan melalui telepati kepada Alice Bailey dan disarikan kembali oleh Dr. Joshua David Stone
Bab VI/1
Joshua David Stone sudah cukup lama belajar psikologi spiritual. Stone belajar dari banyak guru dan
psikolog spiritual. Banyak hal yang Stone pelajari dari mereka. Salah satunya perangkap dan jebakan
dalam perjalanan spiritual. Ia bisa bercerita banyak karena sebagian pengalaman tesebut ia alami
sendiri.
Stone sendiri akan menyampaikan daftar lengkapnya dalam bab ini. Ia menyarankan kita bermeditasi
dan berkonsentrasi cukup dalam saat membacanya. Meski bahasanya sederhana dan mudah
dimengerti, maknanya terbilang cukup dalam. Anda akan mendapat banyak manfaat saat
membacanya. Salah satunya menyelamatkan anda dari penderitaan serta karma. Karma atau
penderitaan bukan terjadi tanpa sebab. Keduanya boleh jadi timbul karena anda menunda perjalanan
spiritual anda cukup lama. Perjalanan spiritual bisa dibilang gampang-gampang susah. Satu sisi bisa
dibilang mudah, sisi lain bisa dibilang sedikit lebih rumit.
Perjalanan spiritual bisa dibilang cukup panjang. Anda akan menemukan berbagai halangan dan
rintangan di setiap langkah perjalanan anda.
Ego negatif memang akan menghalangi perjalanan anda dengan berbagai cara, entah lewat rintangan,
halangan, jerat, maupun jebakan. Tidak masalah anda sesekali atau bahkan berkali-kali jatuh di
dalamnya, Stone akan senantiasa membantu anda bangkit dan tidak terjebak terlalu lama pada lubang
atau kesalahan yang anda buat, tentu saja lewat buku ini. Stone akan mulai menjabarkan 4daftar itu
sekarang juga.
6
Berbagai Halangan, Rintangan, dan Jerat dalan Perjalanan Spiritual (Bab VI/2)
47
1. Menyerahkan kekuatan personal pada orang lain, bawah sadar, ego negatif, pancaindra, tubuh
fisik, tubuh emosional, tubuh mental, ego atau jiwa kanak-kanak, guru, para Ascended Masters,
atau Tuhan. Anda bisa merenungkan kalimat sederhana ini, meskipun singkat, maknanya cukup
dalam
2. Perangkap nomor 2, mengasihi orang lain, tapi tidak mengasihi diri sendiri
3. Perangkap nomor 3, tidak mengakui ego negatif sebagai sumber segala masalah
4. Perangkap nomor 4, terlalu fokus pada Tuhan, sehingga anda tidak menyatu dan bisa benar-
benar merawat jiwa kanak-kanak atau ego anda
5. Perangkap nomor 5, tidak makan dan berolahraga dengan baik sehingga mudah sakit
6. Perangkap nomor 6, memiliki kesadaran spiritual cukup tinggi, namun tidak sadar masih harus
memenuhi dan belajar memenuhi kebutuhan-kebutuhan fisik.
7. Jebakan 7, keinginan duniawi
8. Jebakan 8, gemerlap kekuasaan, jebakan ini biasanya akan menghampiri anda ketika anda
sudah berhasil mencapai prestasi tertentu
9. Jebakan 9, terlalu sibuk memperhatikan kesadaran spiritual sehingga energi anda kurang
terhubung dengan bumi (ungrounded), ketika itu terjadi, tubuh fisik kita bisa rusak.
10. Anda tinggal di dunia dan tentu saja bisa membuat surga di dunia untuk sesama, tapi yang
anda lakukan malah terlalu fokus pada kehidupan spiritual dan menjauhi kehidupan dunia
11. Lebih melihat segala sesuatu dari tampilan luar dan bukan esensi atau apa yang ada di
dalamnya
12. Berusaha menjadi Tuhan padahal setiap manusia, termasuk anda, sudah menjadi Jiwa yang
kekal abadi (Eternal Self), Tuhan, dari sononya, dari dulu hingga sekarang, termasuk yang akan
datang dan selamanya akan selalu begitu
13. Tidak menyadari bahwa anda penentu segala sesuatu.
14. Melayani sesama dengan sebaik-baiknya meski orang tersebut belum sepenuhnya mampu
mengaktualisasi diri atau memaksimalkan potensi diri
15. Merasa boleh marah di saat tertentu, padahal kemarahan merupakan jebakan terbesar bagi
setiap manusia
16. Menjadi orang yang ekstrim, dan kurang seimbang
17. Merasa bahwa orang yang dekat dengan Tuhan itu jauh dari kenikmatan dunia
18. Terlalu serius, kurang guyon, dan kurang menikmati hidup
19. Kurang disiplin dan tidak berhenti beribadah
20. Berhenti belajar dan beribadah ketika sedang terikat dengan sesuatu
21. Lebih mendahulukan ikatan dengan seseorang atau sesuatu, daripada diri sendiri dan Tuhan-
Jebakan terbesar
22. Membiarkan ego mengendalikan hidup anda
23. Terlalu keras dan suka mengkritik diri sendiri
24. Terjebak atau tidak bisa lepas dari gemerlap atau ilusi kehidupan dunia
25. Kita harus senantiasa berserah diri dan memiliki kekuatan personal di waktu yang bersamaan.
Kadang sebagian dari kita hanya melakukan salah satu di antaranya. Entah berserah diri saja
atau hanya mengandalkan kekuatan personal saja
26. Kehilangan kekuatan personal ketika sedang lelah
27. Mengharapkan Tuhan dan para Ascended Master menyelesaikan semua masalah anda
28. Membiarkan diri anda tidak waspada dan kehilangan kendali terhadap diri sendiri
29. Menyerahkan kekuatan anda pada mahluk-mahluk tertentu, termasuk mahluk halus dan
mahluk asing (channelled entities)
30. Terlalu banyak membaca dan kurang beribadah
31. Membiarkan nafsu atau dorongan seksual mengendalikan hidup anda
32. Setiap orang pasti memiliki perasaan dan logika. Hanya saja, sebagian orang kurang bisa
menyeimbangkan keduanya. Mereka kadang terlalu mementingkan logika daripada perasaan
atau sebaliknya.
33. Untuk bisa naik atau merasakan kesadaran yang lebih tinggi, sebagian orang merasa harus bisa
melihat, mendengar, atau merasakan sesuatu yang gaib
34. Memaksa ingin menaikkan kundalini
35. Memaksa ingin membuka cakra
36. Merasa jalur spiritual yang anda ambil adalah yang paling tepat
37. Setiap orang tentu saja memiliki tingkat inisiasi yang berbeda-beda. Sebagian dari kita bahkan
belum mendapatkan inisiasi pertama. Sebenarnya itu bukan masalah. kita sendirilah yang
mencari masalah. Beberapa dari kita merasa berhak menghakimi seseorang berdasarkan
tingkat inisiasi yang sudah dicapainya. 4
38. Memamerkan tingkat inisiasi yang sudah dicapainya kepada orang lain 7
39. Kurang rendah hati dan suka memamerkan keimanan pada orang lain
40. Merasa bahwa setiap orang perlu memiliki emosi negatif, termasuk diri anda
48
41. Merasa bahwa bumi merupakan tempat yang buruk dan tidak layak ditinggali
42. Untuk bisa makin dekat dengan Tuhan, beberapa orang kadang merasa harus memisahkan diri
dari orang lain, dan itu tidak benar.
43. Memberikan dan mempercayakan kekuatan anda pada ramalan bintang
44. Terlalu terikat pada sesuatu
45. Tidak mau terikat pada kehidupan atau malah tidak berusaha lepas dari ikatan
46. Terlalu sibuk dengan diri sendiri dan kurang memperhatikan sesama
47. Terlalu terjebak atau fanatik dengan gagasan-gagasan psikologi tradisional yang kebenarannya
mungkin tidak lebih dari sepotong kecil seloyang pizza
48. Percaya pada Tuhan itu baik karena setiap manusia mesti lebih berserah pada-Nya. Hanya saja,
berserah tidak selamanya baik terutama jika terlalu berlebihan. Berlebihan berarti
menyerahkan semua urusan pada Tuhan jelas tidak baik (mystic). Bukan hanya itu, terlalu
terlalu percaya hal-hal gaib juga sama tidak baik (occulist). Sebagian orang memang ada yang
terlalu percaya pada Tuhan dan sebagian lagi terlalu percaya hal-hal gaib, tanpa mau
menyeimbangkan keduanya.
49. Salah satu jebakan terbesar dalam hidup adalah menyerah ketika cobaan menghadang. Jangan
Menyerah! Jangan Menyerah! Jangan Menyerah!
50. Merasa tidak akan pernah mampu melewati segala cobaan dan penderitaan
51. Terlalu fokus pada inisiasi yang hendak dicapai, dan bukan pada apa yang sudah kita lakukan
52. Lebih ingin menguasai kekuatan supranatural ketimbang berbagi kasih, padahal kasih adalah
kekuatan spiritual terbesar sepanjang masa.
53. Menghina kelompok atau aliran kepercayaan tertentu, dan tidak mau bersatu dan bekerja sama
dengan aliran kepercayaan yang tidak sejalan dengan keyakinan kita
54. Terlalu percaya pada dogma dan gagasan psikologi tradisional
55. Anda percaya, perlu bantuan pendeta, untuk bisa terhubung dengan Tuhan.
56. Anda merasa, dengan agama, derajat anda bisa lebih tinggi dan pantas memisahkan diri dari
kelompok lain
57. Terlalu fanatik dengan agama atau kepercayaan tertentu
58. Anda percaya obat-obatan dapat membantu anda mendapatkan pencerahan spiritual
59. Percaya bahwa orang lain tidak perlu menempuh perjalanan spiritual seperti yang anda lakukan
60. Lebih mendahulukan anak daripada hubungan anda dengan diri sendiri dan Tuhan
61. Terlalu terpukau dengan gemerlap dunia
62. Kurang berbagi kasih pada sesama, dan lebih suka membaginya pada seorang saja
63. Semua orang tentu saja lebih suka hidup tentram, damai, dan senantiasa seimbang, kapan pun
anda mau. Hanya saja, sebagian lagi justru memilih sebaliknya. Mereka lebih suka melihat
sesuatu dari dua sisi yang berlawanan. Anda bisa menyebutnya sebagai dualitas. Ada suka, ada
duka, ada sehat ada sakit, ada kuat ada lemah dan sebagainya. Ketika anda belum bisa
melepaskan itu semua, emosi anda masih belum stabil, mudah naik turun, sesuai dengan apa
yang sedang anda alami. Anda akan bisa melepaskan itu semua ketika anda sudah mulai
berpikir dengan kesadaran Kristus
64. Sebagian orang lebih suka melihat dirinya sebagai orang tua atau anak daripada sebagai orang
dewasa
65. Merasa perlu menderita
66. Merasa perlu menjadi martir dalam menempuh perjalanan spiritual
67. Merasa perlu mengendalikan orang lain
68. Berambisi ingin merasakan pengalaman spiritual
69. Merasa ingin disukai dan perlu mendapatkan pengakuan dari orang lain
70. Merasa perlu menjadi guru atau pembimbing
71. Terlalu mudah terbawa perasaan atau malah sebaliknya, terlalu berhati-hati menjaga perasaan
72. Merasa perlu bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan orang lain
73. Merasa perlu melepaskan kesulitan orang lain
74. Tidak tulus melayani sesama, dan merasa lebih dekat dengan Tuhan karena sudah melayani
sesama dengan baik
75. Membesar-besarkan pengalaman spiritual yang anda miliki atau sebaliknya, merasa minder
dengan pengalaman spiritual yang anda miliki, Anda merasa pengalaman spiritual anda belum
cukup banyak, meski kenyataannya tidak sesedikit yang anda bayangkan.
76. Terjebak ketenaran
77. Kita sudah mengenal monad pada bab sebelumnya. Monad ibarat batang pohon. Monad
memiliki 12 cabang yang kita sebut jiwa. Masing-masing jiwa memiliki ranting yang disebut
perpanjangan jiwa atau soul extension. Dengan kata lain, satu monad memiliki 4144 soul
8
extension. Masing-masing soul extentsion bisa saling berhubungan satu sama lain. Hubungan
yang terjadi antara sepasang soul extension pada jiwa yang sama disebut cerminan jiwa atau
twin flames. Twin flames sendiri bisa dibilang amat jarang terjadi karena hubungan keduanya
49
akan sangat kuat dan justru malah sering hilang arah ketika menyatu. Selain twin flame, kita
juga mengenal soul mate atau belahan jiwa. Soulmate bisa diartikan hubungan antara dua jiwa
yang saling cocok, nyambung bahasa jawanya. Soulmate anda bisa siapa saja dan tidak harus
antar sepasang kekasih. Hubungan Stone dengan saudarinya contohnya. Mereka berdua bisa
dibilang soulmate karena keduanya kompak satu sama lain. Jebakan yang sering anda temui
adalah anda terlalu fokus mencari soulmate atau twin flame anda ketimbang jiwa atau monad
anda, padahal keduanyalah jauh lebih penting.
78. Sebagian orang merasa perlu menjalin kasih untuk bisa bahagia
79. Merasa perlu menjadi pusat perhatian atau malah lebih suka menjauhi keramaian
80. Bekerja terlalu keras tanpa memperhatikan kesehatan atau terlalu banyak bermain sehingga
pekerjaan terbengkalai dan tidak sempat beribadah
81. Mencari bimbingan lewat cenayang dan tidak percaya intuisi diri sendiri
82. Dunia pada dasarnya dibagi dua. Dunia nyata (outer plane) dan dunia yang kasat mata (Inner
plane). Dunia nyata bukan hal yang asing bagi kita. Kita semua bisa dibilang tinggal di
dalamnya. Dunia berikutnya adalah inner plane. Inner plane bisa dibilang dimensi yang bisa
anda rasakan ketika anda tidur atau sedang bermimpi. Inner plane bukan dunia yang baru bagi
Stone. Ia sering membahas isi buku-bukunya dengan para penerbit lewat mimpi di inner plane.
Perjalanan spiritual terkadang amat dekat dengan outer plane dan inner plane. Mereka yang
menempuh perjalanan spiritual bisa mendapat pengetahuan mengenai kedua dunia tersebut
dari para guru yang kompeten. Beberapa di antara mereka adalah para ascended master.
Sebagian lagi sayangnya tidak belajar dari guru yang kompeten. Para pembimbing tersebut
kadang tidak tahu banyak tentang inner plane. Itulah yang menjadi salah satu jebakan dalam
perjalanan spiritual.
83. Menganggap perjalanan spiritual sebagai hobi atau minat dan bukan perjalanan
“menghanguskan ego atau pikiran-pikiran negatif (consummated fire)”
84. Terlalu banyak menonton televisi, membaca buku bacaan yang tidak jelas, dan menonton film
yang penuh kekerasan
85. Kurang pandai membagi waktu dengan baik sehingga banyak waktu yang terbuang percuma
86. Berdebat tidak selamanya baik. Berdebat kadang kerap membuat orang kesal. Sayang,
sebagian orang tidak menganggapnya begitu. Mereka menganggap berdebat berarti telah
malayani diri dan orang lain dengan baik
87. Sebagian orang lebih suka mencari pembenaran dan mau menang sendiri, ketimbang berusaha
berbagi kasih
88. Sebagian orang lebih suka mengandalkan insting intuisi, perasaan, atau intelektualitasnya saja,
ketimbang menyeimbangkan keempat-empatnya.
89. Setiap manusia sejatinya sama di hadapan Tuhan. Sayangnya sebagian dari kita lebih suka
terlalu manut pada guru, sehingga kadang merasa rendah di mata mereka.
90. Selalu berusaha terbuka dan tidak tahu kapan saatnya harus terbuka dan kapan seharusnya
lebih tertutup
91. Setiap orang harus bisa mengatakan “tidak” pada setiap permintaan yang tidak baik, entah itu
dari orang lain, jiwa kanak-kanak, atau ego negatif, Sayang, beberapa orang di antara kita tidak
pernah bisa menolak permintaan-permintaan tersebut.
92. Sebagian orang merasa bahwa dengan menyakiti orang lain berarti mereka telah beriman atau
berbakti pada Tuhan. Sebagian lagi merasa bahwa dengan menyakiti orang lain, mereka bisa
mendapatkan apa pun yang mereka mau.
93. Ketika mengalami masalah, anda justru marah atau menyalahkan Tuhan
94. Menganggap bahwa jika doa-doa tidak dikabulkan berarti Tuhan tidak mendengar doa-doa kita
95. Lebih suka membandingkan diri kita dengan orang lain ketimbang membandingkan diri kita
dengan diri sendiri
96. Merasa bahwa kita harus miskin agar bisa lebih dekat dengan Tuhan
97. Membanding-bandingkan tingkat inisiasi dan kesadaran spiritual orang lain atau bersaing
dengan orang lain untuk mencapai tingkat inisiasi dan kesadaran spiritual yang lebih tinggi
98. Salah satu jebakan terbesar adalah membiarkan diri anda dikuasai orang lain atau dikuasai
tubuh fisik, tubuh mental, tubuh mental, tubuh emosional, ego negatif, panca indra, atau diri
anda yang masih memiliki ego.
99. Belajar terlalu banyak dan tidak menerapkannya apa yang dipelajari di dunia nyata
100. Merasa bahwa suasana hati adalah Tuhan yang sebenarnya. Apa yang akan orang
tersebut lakukan didasarkan pada suasana hatinya
101. Merasa bahwa nilai diri diukur dari apa yang berhasil dicapai orang tersebut
102. Merasa tidak perlu melindungi diri secara spiritual, fisik, maupun psikologis 4
103. Merasa bahwa ego, ilusi, atau ketakutan itu nyata 9
104. Menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi gula, kopi atau minuman penambah
energi
50
105. Terlalu mengandalkan diri sendiri tanpa mau berserah diri pada Tuhan atau sebaliknya.
Menyerahkan segala sesuatunya pada Tuhan, tanpa mau berusaha.
106. Tidak membagikan kasih yang sama pada tiap orang.
107. Tuhan akan membantu anda jika anda memang telah berusaha. Sayangnya banyak
orang yang tidak lagi percaya hal itu. Sebagian lagi malah tidak lagi percaya pada Tuhan.
108. Percaya bahwa hanya orang lain yang kesadaran spiritualnya bisa naik, dan anda tidak,
setidaknya tidak di kehidupan kali ini
109. Berusaha mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi sebagai bentuk pelarian
110. Menganggap bumi sebagai penjara, dan bukan salah satu dari tujuh surga
Bab VII
Ikatan Kasih dalam sudut pandang jiwa
“Komunikasi dalam setiap hubungan ibarat nafas, sebuah hubungan tidak akan dapat hidup tanpa
komunikasi” Virginia Satir
Bab VII/1
Sebuah hubungan, baik secara umum atau percintaan, tidak selalu sama jika dilihat dari sudut pandang
roh atau jiwa. Stone tentu saja akan menjelaskan maksud kata-katanya barusan. Hanya saja, ia akan
menjelaskan beberapa istilah yang dipakai dalam bab ini terlebih dahulu. Istilah-istilah tersebut antara
lain cerminan jiwa (twin flame), belahan monadic (monadic flame), dan belahan jiwa (soulmate). Ketiga
istilah tersebut bisa amat membingungkan pembaca jika tidak dijelaskan satu per satu.
Sebelum menjelaskan tentang ketiganya, Stone akan menjelaskan hubungan antara monad, jiwa atau
roh, dan perpanjangan jiwa (soul extension) terlebih dahulu. Hubungan ketiganya ibarat pohon. Jika
monad adalah batang pohon. Jiwa atau roh adalah cabangnya. Sedangkan soul extension adalah anak
cabang atau rantingnya. Satu monad pasti terdiri dari 12 roh atau jiwa. Masing-masing roh sendiri pasti
terdiri dari 12 soul extension. Satu monad berarti memiliki 144 soul extension. Dengan kata 5lain, satu
batang monad terdiri dari 144 ranting. 0
Twin flames bisa dibilang merupakan ikatan kasih antara dua ranting dalam satu cabang. Twin flame
konon amat sangat jarang terjadi karena bisa dibilang hubungan keduanya amat sangat kuat. Sebegitu
kuatnya, hingga keduanya bisa saling kehilangan satu sama lain apabila bersatu. Ketika bersatu,
keduanya bisa saling kehilangan arah. Itu semua bukan kata-kata Stone, apalagi saya. Stone hanya
mengutipnya dari Djwhal Khul saja.
Twin flames sekali lagi amat jarang terjadi, bahkan lebih jarang dari apa yang bisa orang bayangkan,
termasuk bayangan Stone sendiri.
Berteman bisa dibilang merupakan hubungan antara orang-orang yang saling kenal. Mungkin tidak
sedekat sahabat atau belahan jiwa, tapi mereka masih bisa berbagi hal-hal yang indah dengan anda.
Justru ketika anda tidak bisa menjelaskan pada orang lain, “ini lho temen gue”, saat itulah anda bisa
dibilang sedang berteman. Ketika anda tidak bisa menjelaskan sedekat apa hubungan anda dengan
mereka, bisa dibilang, sekali lagi, anda justru sedang berteman dengan mereka. Seorang teman bisa
dibilang tidak sedekat sahabat, tapi juga tidak sekedar kenal. Tentu saja tidak masalah jika anda
memiliki hubungan seperti itu dengan orang lain. Suatu hari, orang tersebut mungkin saja malah bisa
jadi sahabat anda atau malah belahan jiwa anda. Satu hal yang perlu anda ingat, jika anda
memutuskan menikah dengan orang tersebut, maka anda tidak akan atau tidak bisa (lagi) memiliki
ketertarikan seksual pada (para) belahan jiwa anda, baik belahan jiwa anda yang sekarang atau
belahan jiwa anda yang akan datang. Jika itu terjadi, anda bisa menyebutnya selingan eh #selingkuh.
5
Hubungan terpenting dalam hidup anda VII/6 1
Anda bisa menjalin hubungan dengan siapa saja. Bisa dengan keluarga, kerabat, rekan kerja, saudara,
52
pasangan, Tuhan, atau bahkan diri anda sendiri. Semua hubungan tersebut tentu saja penting. Hanya
saja ada dua hubungan yang dirasa lebih penting. Hubungan tersebut tentu saja hubungan anda
dengan diri sendiri dan dengan Tuhan.
Hubungan kita dengan keduanya tentu sama-sama penting. Hanya saja hubungan kita dengan diri
sendiri, bisa dianggap jauh lebih penting. Alasannya sederhana. Jika ada yang salah dengan hubungan
kita dengan diri sendiri, maka hubungan kita dengan hal-hal lain juga akan bermasalah, termasuk
hubungan kita dengan Tuhan.
Hubungan terpenting berikutnya tentu saja dengan sesama. Jika hubungan anda dengan mereka tidak
terjalin dengan baik, bisa jadi anda akan merasakan penderitaan atau karma. Hubungan manusia
dengan sesama bisa lebih berbahaya ketika manusia tersebut merasa hampa atau kurang utuh. Kurang
utuh berarti anda merasa ada yang kurang dalam diri anda, entah itu secara fisik, emosional, mental,
atau spiritual. Ketika itu terjadi, anda bisa mencari keutuhan dari dalam diri atau lewat hubungan anda
dengan Tuhan. Anda akan sepenuhnya utuh ketika hubungan anda dengan diri sendiri dan Tuhan
terjalin dengan baik. Hanya saja sebagian dari kita lebih suka mengisinya dengan cara lain. Mereka
lebih suka mengingkatkan diri mereka dengan orang lain atau dengan hal-hal yang ada di luar diri
mereka. Ikatan tersebut membuat mereka merasa lebih utuh untuk sementara waktu. Hanya saja,
mereka akan kembali menderita ketika ikatan tersebut kembali terlepas.
anda bisa melakukan apa pun demi mendapatkan kasih, pengakuan, pujian, atau apa pun dari mereka.
hanya anda yang harus jujur, tetapi juga pasangan anda. Hubungan keduanya bisa dikatakan ideal
ketika masing-masing pasangan merasa utuh. Utuh berarti masing-masing pasangan mendapatkan
kasih dari diri sendiri dan dari Tuhan. Ketika keduanya utuh, masing-masing dari mereka akan bisa
menentukan kenyataan mereka sendiri. Hidup mereka tidak akan dikendalikan pasangan, bawah sadar,
atau pun ego mereka sendiri. Ketika memang itu yang terjadi, pasangan tersebut akan sama-sama
lebih mementingkan perjalanan spiritual, ketimbang dorongan ego.
Ketika kedua pasangan memiliki tujuan yang sama, kesadaran spiritual akan lebih cepat tercapai. Itu
amat masuk akal karena masing-masing pasangan bisa sama-sama menempuh perjalanan spiritual
dalam waktu yang sama serta bisa saling berbagi kasih terhadap sesama sesuai dengan tujuan yang
telah ditetapkan tuhan kepada sesama manusia.
Bagaimana sih hubungan orang tua dan anak menurut jiwa? VII/19
Kita dari tadi sudah membahas pentingnya hubungan seseorang dengan diri sendiri dan dengan Tuhan.
Ketika hubungan kita dengan keduanya berjalan baik, kita akan senantiasa utuh. Keutuhan akan
tercipta ketika kita mengasihi diri sendiri dan mengizinkan Tuhan mengasihi diri kita. Ketika itu tidak
terjadi, kita akan mencarinya kasih tersebut dari orang lain. Bisa dibilang anda mencari sosok tertentu
dari orang tersebut.
Sosok tersebut bisa bermacam-macam. Ketika kita menganggap diri kita orang tua, maka pikiran kita
akan mencari sosok seorang anak dan sebaliknya. Sosok tersebut bisa anda cari dari siapa pun
termasuk pasangan anda.
Itu tidak terjadi ketika anda senantiasa utuh. Ketika anda senantiasa utuh, anda menjadi pribadi yang
dewasa dan tidak bergantung pada sesama manusia dalam bentuk apa pun. Keutuhan boleh jadi ibarat
kenyang. Ketika anda sudah kenyang makan di rumah, kita tidak akan lagi jajan di luar.
hanya diminta diam ketika sedang berdebat. Ketika sedang berdebat, anda mungkin butuh waktu
menyendiri, bukan untuk menghindar, tapi untuk menenangkan diri. Setelah hati cukup tenang, anda
bisa melanjutkan komunikasi.
Almarhum Stone dan Terry punya cara sendiri untuk saling berkomunikasi. Sebelum mulai
berkomunikasi, mereka biasanya mengajak jiwa dan monad berada di sekitar mereka terlebih dahulu.
Anda bisa ikuti cara mereka kalau anda mau.
Pertama-tama mereka akan berpegangan tangan dan saling menatap mata masing-masing. Sembari
berpegangan tangan, keduanya membayangkan sebuah corong berada tepat di atas kepala mereka,
corong tersebut menghubungkan diri mereka dengan dunia spiritual. Ketika sudah terhubung, mereka
akan memanggil jiwa dan monad mereka turun. Jika anda mau, anda juga bisa mengajak ascended
master turun di atas kepala anda, bahkan hingga cakra keenam, tempat intuisi anda berada, atau
malah hingga cakra keempat, di situlah kasih atau kemanusiaan kita berada. Rasanya Stone tidak perlu
menjelaskan kenapa harus cakra keempat? Anda tentu sudah tahu bahwa kasih kebalikan dari ego.
Kasih bahkan senantiasa mengasihi jiwa kanak-kanak anda yang tidak lain adalah nama lain dari ego.
Itulah teknik sederhana yang biasa digunakan Stone dan istrinya dalam menyeimbangkan hubungan
mereka pada tingkat jiwa atau bahkan monad.
diri anda dengan mereka tidak berjalan baik, orang lain bisa kena getahnya. Anda bisa melampiaskan
semua pikiran negatif anda pada mereka. Itu semua tidak akan terjadi jika anda mengembangkan sikap
positif terhadap orang tua dalam diri anda. Caranya sederhana. Anda hanya perlu menyatakan
kekuatan personal anda serta membiarkan diri anda merasakan kasih dari diri sendiri dan Tuhan. Anda
juga bisa memaafkan serta mengasihi mereka tanpa syarat. Anda juga tidak perlu menghakimi atau
menyalahkan bagaimana cara mereka membesarkan anda. Merekalah yang membuat anda menjadi
pribadi yang lebih baik seperti saat ini. Tanpa mereka anda bukan apa-apa dan dari merekalah, anda
belajar itu semua.
Kesadaran Spiritual anda naik lebih cepat ketimbang pasangan, bagaimana sih jiwa melihatnya? VII/27
Adakalanya kesadaran spiritual atau psikologis seseorang berkembang lebih cepat dari orang lain. Itu
bukan masalah. Anda hanya perlu menyampaikan apa yang sebenarnya terjadi pada mereka sekaligus
senantiasa menyeimbangkannya kesadaran tersebut. Kesadaran spiritual anda boleh jadi berkembang
lebih cepat dari mereka. Di sisi lain, kesadaran psikologis mereka berkembang lebih cepat dari anda.
Jika itu yang terjadi, keduanya bisa saling mengisi sekaligus saling menyeimbangkan. Itu semua bisa
terjadi ketika perkembangannya kesadaran keduanya tidak terlalu timpang. Jika terlalu timpang, bisa
jadi hubungan keduanya memang tidak cocok dan akan mempengaruhi perkembangan kesadaran
spiritual masing-masing.
Bab VIII
Bab VIII/1
Anda tentu saja sudah tahu hal ini, sikap, pikiran, atau keyakinan dapat menciptakan emosi atau
perasaan. Apabila anda berpikir dengan pikiran negatif, anda akan senantiasa ketakutan, sedang
apabila anda berpikir dengan Kesadaran Buddha, anda akan senantiasa penuh kasih. Terserah anda
mau memilih yang mana. Pilihan anda akan menentukan emosi atau perasaan anda.
Mengembangkan emosi positif tentu saja butuh proses. Stone telah memaparkan enam langkah untuk
memastikan proses tersebut bisa berjalan terarah. Anda akan merasakan manfaat proses tersebut
ketika anda sedang menghadapi kesulitan. Lewat proses tersebut, anda bisa lebih fokus menentukan
sikap positif ketika berhubungan dengan orang lain atau saat menghadapi situasi yang sulit.
sebaik atau seburuk apa itu. Bisa jadi anda kehilangan kesabaran atau marah karena macet tidak
kunjung usai. Boleh jadi anda malah diam saja melihat teman anda marah-marah karena hal yang
sama.
Langkah Ketiga
Anggaplah kejadian atau sikap rekan anda tersebut sebagai pelajaran bagi anda. Anggaplah masalah
tersebut sebagai kesempatan yang Tuhan berikan agar anda senantiasa menjadi lebih baik. Ketika anda
tidak menanggapi masalah tersebut dengan baik, berarti anda tidak menganggap itu sebagai
pelajaran, hikmat, dan tantangan yang bisa menjadikan anda pribadi yang lebih baik. Bisa dibilang,
anda menjadikan macet dan sikap teman anda itu sebagai guru anda.
Langkah keempat
Tulislah pelajaran apa saja yang bisa anda petik dari kejadian atau perilaku teman anda tersebut. Tidak
peduli positif atau negatif, semuanya bisa dijadikan pelajaran. Anda kadang memang tidak selalu
belajar dari sesuatu yang positif. Anda kadang belajar untuk tidak meniru apa yang anda lihat, dengar,
dan rasakan, misal perilaku rekan anda tadi. Kalau anda tahu betapa tidaknya enaknya marah-marah
atau menjadi sasaran kemarahan, tentu saja anda tidak akan mau melakukan hal yang sama. Anda
bukan hanya bisa belajar dari teman anda tersebut, tapi dari kemacetan itu sendiri. Anda bisa belajar
sabar dari peristiwa tersebut. Anda tidak membiarkan kemacetan tersebut mempengaruhi atau
mengikat diri anda. Anda melihat itu semua sebagai pilihan. Macet tidak macet kesabaran anda tetap
sama, macet tidak macet anda akan senantiasa berserah pada-Nya.
Dari teman anda itu, anda bisa belajar lebih banyak lagi. Tetap fokus dan senatiasa seimbang;
senantiasa memiliki kekuatan personal; selalu mengembangkan gelembung pelindung imajiner kapan
pun dan di mana pun anda berada; senantiasa ingat dua hal, andalah yang bisa menentukan dan
mempengaruhi perasaan atau emosi anda sendiri dan jangan biarkan perasaan orang mempengaruhi
diri anda; komunikasikan apa pun pada teman anda dengan penuh kasih dan bukan dengan kekerasan;
memilih membahas ketimbang berdebat, lebih suka menanggapi ketimbang bereaksi, lebih suka jadi
penguasa ketimbang korban; senantiasa mampu membela diri, tahu kapan harus bicara dan kapan
harus diam; merasakan kasih dan menemukan nilai diri dari diri sendiri dan Tuhan; menjauhkan diri dari
pengaruh emosi negatif orang lain, dan lebih memilih menjadi penyembuh ketimbang pasien; lebih
memilih menjadi pribadi yang lebih dekat dengan Tuhan ketimbang pribadi yang egois; melihat segala
sesuatu sebagai hikmat dan pelajaran; lepas dari keterikatan; objektif; pemaaf; mengasihi tanpa
syarat; memilih; tidak terikat; tidak akan mau dan mampu dipengaruhi pikiran negatif siapa pun;
melepaskan ego; mampu menjadi contoh.
Menjaga hubungan dengan diri dan Tuhan jelas perlu senantiasa diutamakan, bahkan lebih utama dari
hubungan anda dengan orang lain.
Stone menyarankan kita menggunakan catatan yang sama di masa datang mengingat banyak
pelajaran yang sama yang bisa anda terapkan di kesempatan dan situasi yang berbeda.
Langkah 5
Setelah anda mendapatkan pelajaran dari pengalaman tersebut, bersyukur dan berterimakasihlah pada
orang atau kejadian tersebut karena dari merekalah anda berkesempatan mendapatkan pelajaran
berharga. Selanjutnya, jadikan pelajaran tersebut sebagai afirmasi dengan menyatakan anda akan
senantiasa kuat ketika menghadapi tantangan yang sama di masa-masa mendatang dan anda akan
dapat merespons tantangan tersebut dengan sama baiknya. Anda juga perlu ingat satu hal. Anda tidak
hanya akan menghadapi tantangan tersebut satu kali, tapi juga berkali-kali dengan orang atau kejadian
yang belum tentu sama.
Langkah 6
Anda tidak akan lagi merasakan perasaan negatif dari orang atau kejadian yang sama, bahkan mirip,
apabila anda benar-benar belajar dari pengalaman tersebut
Anda bisa menggunakan enam langkah tersebut untuk mengusai emosi anda ketika menghadapi
situasi yang sulit dan emosional. Dengan menjabarkan langkah-langkah tersebut secara tertulis, anda
bisa memahami situasi tersebut secara lebih jelas.
semua makin tidak mudah ketika anda menghadapi cobaan yang berat. Anda boleh jadi merasa
takut, sedih, atau marah saat itu. Di saat itulah bisa dibilang, ego sedang menguasai anda. Anda
tentu saja harus melakukan sesuatu agar emosi anda bisa seimbang kembali. Anda bisa
melakukannya dengan berbagai cara. Salah satunya dengan enam langkah yang telah Stone
jabarkan sebelumnya.
Pertanyaannya sekarang boleh jadi sederhana. Bagaimana jika perasaan negatif tersebut masih
saja muncul? Jawabannya sederhana. Anda hanya tinggal memilih. Anda bisa mengekspresikan
atau malah memahaminya.
Anda sendiri bisa mengekspresikan emosi dengan berbagai cara. Bisa dengan menangis, marah,
memukul sansak, atau berteriak sekencang-kencangnya. Anda bisa melakukan itu di mana pun
anda mau. Syaratnya hanya satu. Tidak ada satu pun yang boleh merasa dirugikan, entah
keluarga, tetangga, teman atau bahkan masyarakat yang tidak anda kenal. Anda perlu
mengendalikan diri sampai benar-benar menemukan waktu dan tempat yang tempat untuk bisa
mengekspresikan emosi anda. Entah itu dalam mobil, atas bukit, atau hutan belantara. Begitulah
kasih memandang emosi negatif. Kasih akan senantiasa memahami mereka selama mereka tidak
menyakiti sesama.
Anda bisa beristirahat setelah semua emosi negatif berhasil dikeluarkan. Pikiran anda sudah lebih
jernih sekarang. Saat itulah saat terbaik bagi anda menulis jurnal spiritual sekaligus
menyeimbangkan emosi anda. Lewat jurnal spiritual, anda bisa mendapat pemahaman baru dari
apa yang anda alami barusan.
Katarsis sendiri bukan hal yang istimewa. Anda bisa mengeluarkan emosi anda kapan saja, tidak
harus saat menderita. Sebagian orang malah sekedar menumpahkan emosi supaya mereka
merasa lebih lega.
2. Memahami emosi negatif memang bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah
dengan memanjakan emosi negatif. Metode ini sangat tidak asing bagi sebagian orang, mereka
biasanya melakukan ini ketika sedang merasa bersalah dengan diri sendiri. Mereka merasa tidak
ada satu metode psikologi pun yang bisa mengatasi masalah mereka ini. Terdengar berlebihan,
tapi hampir semua orang yang pernah berdiet, pernah melakukan ini. Katakanlah anda bertekad
tidak akan makan es krim sebelum benar-benar langsing. Saya yakin banyak orang yang benar-
benar teguh dengan pendiriannya. Mereka benar-benar tidak makan es krim selama menjalani
diet. Sebagian orang mungkin melanggarnya satu atau dua kali. Mereka biasanya melanggar
dengan ketentuan tertentu, katakanlah sebulan hanya satu kali atau sebulan hanya satu biji.
Itulah afirmasi mereka. Ketika keinginan sudah terpenuhi, mereka pun bisa lanjut diet lagi
3. Pernahkah anda merasakan emosi negatif yang belum benar-benar bisa keluar dari benak anda?
Anda sudah melakukan apa pun, tapi hasilnya tetap sama. Emosi tersebut masih tetap ada di
sana. Kalau pernah, lantas apa yang selanjutnya anda lakukan? Sebagian orang mungkin
membiarkannya begitu saja. Sebenarnya sih tidak benar-benar membiarkan. Mereka hanya tidak
memberikan fokus dan perhatian saja. Mereka percaya penyembuhan butuh proses. Mereka
percaya waktu yang akan menyembuhkan itu semua. Ibarat orang yang mengalami patah tulang
lengan, anda mempercayakan waktu yang akan menyambungkan tulang yang sekarang sedang
digips, sembari terus-menerus melatih lengan anda sesuai anjuran dokter tentunya.
4. Pikiran negatif bisa muncul dari mana saja, termasuk dari pasangan. Pikiran tersebut biasanya
muncul karena masing-masing pasangan merasa benar. Kalau sudah begitu solusinya mungkin
hanya satu. Mereka diharapkan bisa saling menenangkan diri dulu sebelum kembali
berkomunikasi. Ketika sedang menenangkan diri, mereka diharapkan bisa membina hubungan
baik dengan diri sendiri dan Tuhan. Mereka mengizinkan diri mereka menerima kasih dari diri
sendiri dan Tuhan sehingga mereka merasa utuh dan tidak lagi dikuasai ego. Ketika mereka tidak
lagi dikuasai ego, mereka bisa lebih berpikir jernih dan melihat permasalahan dari sudut pandang
yang lebih baik. Setelah keduanya mampu berpikir jernih, mereka bisa kembali berkomunikasi.
Hanya saja metode ini tidak selalu berhasil, keduanya kadang masih berbeda pendapat meski
tidak lagi dikuasai ego. Stone sendiri menyarankan keduanya melanjutkan komunikasi ke tahap
berikutnya ketika sedang menemukan jalan buntu seperti ini.
Stone menyarankan keduanya saling berbagai pikiran negatif dengan cara-cara yang baik, santun,
logis, penuh kasih, dan tidak saling menyakiti. Keduanya saling mengakui kesalahan masing-
masing dan menyatakan emosi yang timbul bukan berasal dari pasangan, melainkan dari diri
mereka sendiri. Mereka bahkan siap mempertanggungjawabkan perasaan dan hidup mereka
sendiri.
Kedua pasangan biasanya jadi lebih terbuka setelah mengkomunikasikan pikiran negatifnya
masing-masing. Mereka bahkan tidak jarang menemukan kekurangan masing-masing dari obrolan
tersebut dan bisa saling mengoreksi. Kekurangan inilah yang kadang tidak kita temukan 5 pada
9
jurnal yang kita tulis sendiri. Terlepas dari apa yang anda hasilkan dari dialog tadi, pasangan anda
boleh jadi terkesan dengan sikap anda yang senantiasa tetap penuh kasih dan tidak menyerang
ketika berkomunikasi.
60
Lewat empat contoh di atas, Stone ingin menyampaikan bahwa memahami ego negatif tidak
selamanya buruk, terlebih ketika anda mampu mengendalikan diri dan tidak menyakiti siapa pun.
Stone sendiri punya pendapat sendiri mengenai emosi negatif. Ia sama sekali tidak melihat emosi
negatif sebagai bagian dari diri manusia. Baginya, ego bukan pemberian Tuhan. Kita tidak perlu
memilikinya jika memang tidak mau. Ia juga tidak setuju jika kehidupan manusia senantiasa
dipengaruhi oleh perasaan. Baginya, perasaan berakar dari ego negatif. Tiap tindakan yang kita ambil
akan senantiasa didasarkan pada rasa takut, dan keinginan menyerang ketika semua tidak sesuai
keinginan anda.
Jika kehidupan anda dikendalikan perasaan, anda akan mudah tersinggung, dan mudah memaki
apabila apa yang terjadi tidak sesuai keinginan anda. Apakah anda mau hidup dengan cara begini?
Apakah Tuhan akan mengizinkan kita hidup di dunia dengan cara begini? Rasanya sih tidak.
Anda baru boleh bisa mempercayai perasaan anda ketika ego tidak lagi mengendalikan perasaan anda
dan anda sudah mampu mengendalikan pikiran anda. Anda bahkan bisa menjadikan perasaan sebagai
pembimbing anda apabila anda sudah mampu mengendalikan itu semua. Bukan hanya perasaan
malah, intuisi dan kata hati pun juga bisa. Ketiganyalah pembimbing Higher Self anda, diri anda yang
tidak lagi dikuasai ego
Jika anda benar-benar ingin membersihkan ego anda, cara ini mungkin yang terbaik.
Anda bahkan bisa membuka-buka kembali catatan kecil itu kapan pun anda mau. Ada banyak pesan-
pesan positif yang bisa anda tanamkan dalam benak anda. Pesan-pesan tersebut tidak lain adalah
afirmasi positif yang bisa menggantikan pikiran negatif yang ada mungkin muncul dalam keseharian
anda.
tentu saja bisa diubah asal kita sendiri yang mau mengubahnya. Kita bisa mengubah pikiran apa pun
kalau kita mau, termasuk mengubah ego negatif menjadi kesadaran Buddha atau kesadaran Spiritual.
Proses terebut bisa kita namakan attitudinal healing. Attitudinal healing sendiri bisa dilakukan dengan
berbagai cara. Lewat Jurnal spiritual salah satunya. Anda bisa memprogram ulang alam sadar dan
bawah sadar anda dengan menulis jurnal spiritual. Apa yang anda tulis akan terekam di dalam pikiran
anda. Jurnal spiritual juga dapat menyelaraskan diri anda dengan diri anda yang lebih tinggi. Diri anda
yang lebih tinggi bisa dibilang merupakan diri anda yang tidak lagi dipengaruhi ego atau emosi negatif.
Emosi negatif tentu saja bisa dikeluarkan dengan menulis jurnal. Anda bisa menyebutnya sebagai
katarsis kalau anda mau.
Jurnal spiritual hanya sekedar alat. Anda tidak akan serta-merta berubah hanya dengan menulis jurnal.
Anda sendirilah yang mengubah dir anda. Andalah yang mesti berusaha memiliki kekuatan personal,
mampu menguasai pikiran anda sendiri, dan mampu menjadi pribadi senantiasa berbagi terhadap
sesama tanpa syarat.
Jurnal kedua bisa jadi isinya lebih kompleks. Jurnal tersebut berisi berbagai tabel, panduan latihan,
afirmasi, atau alat yang bisa anda terapkan agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik. Semua informasi
tersebut dikumpulkan dalam satu jurnal secara terstruktur agar kita lebih mudah mempelajarinya.
jangka pendek. Katakanlah anda ingin mulai menulis buku bulan ini. Anda merencanakan buku tersebut
selesai dalam waktu tiga bulan. Tiga bulan berikutnya anda pasti punya rencana lain, lebih dekat
dengan anggota keluarga, atau lebih giat bekerja,misalnya. Pada tiga bulan berikutnya, siapa tahu
anda ingin lebih mendalami meditasi atau penyembuhan untuk diri sendiri.
Anda bisa senantiasa menyusun rencana baru, setiap kali anda berhasil menyelesaikan rencana
sebelumnya. Dengan menyusun rencana jangka pendek seperti ini, anda akan senantiasa termotivasi
mengerjakan setiap rencana yang sudah anda susun sebelumnya. Rencana tersebut mungkin perlu
disesuaikan ketika situasi di lapangan kurang memungkinkan. Itulah gunanya rencana jangka pendek.
Anda tidak hanya terpaku pada satu rencana tertentu ketika rencana tersebut memang belum berhasil.
Ada baiknya anda menuliskan semua rencana jangka pendek anda dalam jurnal. Anda bisa lebih
mudah membacanya kembali sewaktu-waktu apabila diperlukan. Ada banyak hal yang bisa kita pelajari
dari catatan-catatan itu. Kita bisa belajar dari apa yang sudah dan belum berhasil kita capai dari
rencana-rencana tersebut. Dari sana, anda bahkan bisa menemukan titik balik yang mungkin membuat
anda seperti sekarang. Titik balik tersebut bisa apa saja. Anda bisa jadi berubah karena penyakit,
kelahiran putra, kelulusan, pertemuan dengan suami, pengalaman spiritual, dan sebagainya. Lewat
pengalaman-pengalaman tersebut, kita diharapkan mampu membuat keputusan yang lebih baik di
masa mendatang.
Rencana yang harus bisa anda wujudkan, mari berperang (Battle Plan) (VIII/15)
Dari semua bagian jurnal spiritual, bagian inilah yang menurut Stone, paling bermanfaat bagi anda.
Pada bagian inilah, anda menantang diri sendiri untuk bisa mewujudkan segala tujuan anda.
Ketika sedang sakit, misalnya, anda menuliskan poin-poin yang bisa membantu menyembuhkan diri
anda. Bukan sekedar menulis, tapi anda benar-benar melakukan apa yang anda tulis. Begitu6 pun jika
3
anda ingin memiliki banyak klien, uang, sahabat, dan sebagainya. Tulislah dan terapkan poin-poin yang
dapat membantu anda mewujudkan tujuan anda.
Stone sendiri memberi contoh poin-poin yang bisa anda lakukan ketika sedang sakit. Berikut adalah
64
Bab IX
Bagaimana cara memprogram ulang bawah sadar anda,
“Waspada terhadap tuhan dan kerajaannya”
Semua pelajaran yang ada dalam bab ini terdapat dalam Pelajaran dalam Perjalanan sarat keajaiban,
Joshua David Stone hanya menyampaikan kembali dengan bahasa yang lebih mudah dipahami
Bab IX/1
Joshua David Stone sudah menyampaikan beberapa bentuk afirmasi dalam bab-bab sebelumnya. Stone
hanya ingin menjelaskannya lebih dalam lagi pada bagian ini. Ia akan menjelaskan arti afirmasi dan
visualisasi, serta cara menggunakan keduanya. Afirmasi tidak lain adalah pikiran. Apa pun yang anda
pikirkan, baik itu positif maupun negatif merupakan afirmasi. Semua afimasi memang berasal dari
pikiran. Kita sendiri yang menganggapnya begitu.
Afirmasi bukan sesuatu yang asing dalam psikologi. Psikolog mencoba menanamkan pikiran, perasaan,
atau perilaku positif dalam bawah sadar lewat pesan-pesan positif. Stone sendiri berkali-kali mengajak
kita mengembangkan gelembung pelindung imajiner lewat afirmasi.
Anda bisa jadi melakukan afirmasi lebih sering dari apa yang anda bayangkan. Anda berafirmasi setiap
kali berpikir positif serta optimis. Stone sendiri akan membagikan yang akan membantu anda
mengembangkan pikiran positif dalam kehidupan sehari-hari
Pikiran positif tersebut hanya bisa dikembangkan dengan kekuatan personal anda. Kekuatan personal
andalah yang akan mengeluarkan pikiran-pikiran negatif dalam benak anda dan akan
menggantikannya dengan pikiran-pikiran positif melalui afirmasi. Itulah prinsip utama memprogram
ulang bawah sadar anda.
Mengeluarkan pikiran negatif sebenarnya tidak serumit yang anda bayangkan. Anda bisa
mengibaratkan pikiran negatif sebagai tanaman. Tanaman akan mati jika tidak disiram. Begitu pula
pikiran negatif. Pikiran-pikiran negatif akan mati jika anda tidak memberi mereka energi dan perhatian.
Pikiran positif, di sisi lain, juga sama. Mereka akan tumbuh dengan baik jika anda rajin memprogramkan
afirmasi positif dalam bawah sadar anda.
Stone sendiri tahu banyak cara menanamkan pikiran positif dalam benak anda. Ia akan membagikan
beberapa di antaranya.
Anda bisa menanamkan pikiran-pikiran positif dalam benak anda dengan berbagai cara. Anda bahkan
bisa mencobanya satu per satu. Lihat mana yang efeknya paling terasa buat anda. (Bab IX/2)
1. Afirmasi berarti menyatakan dalam hati apa yang ingin anda nyatakan. Ulangi afirmasi tersebut
sampai benar-benar terprogram dalam benak anda.
2. Afirmasi lisan
3. Visualisasi kreatif 6
Visualisasi kreatif berarti membayangkan sesuatu yang ingin kita hasilkan, misalnya anda 5 ingin
sembuh. Bisa dibilang visualisasi kreatif adalah saran atau anjuran yang kita tujukan langsung ke
bawah sadar. Visualisasi kreatif mirip afirmasi. Jika afirmasi adalah kata-kata, maka visuialisasi kreatif
66
Berdialoglah dengan diri anda yang masih tertutup atau bagian diri anda yang masih
menghambat tumbuhnya kesadaran spiritual. misalnya berdialog dengan diri anda yang lebih
tinggi (higher self)
c) Anda juga bisa berdialog dengan pikiran anda sendiri. Katakan pada pikiran anda, andalah
penguasa diri anda sendiri. Andalah kaptennya. Andalah yang memiliki kekuatan dan bukan
pikiran anda. Katakan hal itu pada pikiran anda dan pastikan pikiran anda tersebut
memahaminya.
16. Berpura-puralah menjadi seseorang yang anda inginkan
Beraktinglah menjadi seseorang yang anda mau, meskipun anda sendiri tidak yakin atau bawah sadar
anda menentangnya. Trik ini akan mendorong rasa percaya diri anda. Keyakinan tersebut bahkan bisa
tertanam dalam bawah sadar jika anda mampu mengatasi semua rasa gugup dan tertekan dalam diri
anda. Saat ditunjuk sebagai pembawa acara dadakan misalnya. Anda mungkin gugup karena belum
memiliki persiapan apa-apa. Namun dengan percaya diri, siapa tahu, anda malah sukses membawakan
acara.
17. Menggambar
Gambarkan apa saja yang anda inginkan. Gambar tersebut nantinya akan mengirimkan sugesti ke alam
bawah sadar anda dan berusaha mewujudkannya. Anda bahkan bisa menggambarkan apa pun yang
anda inginkan, termasuk jika anda ingin langsing. Anda tinggal menggambar sosok yang anda inginkan
dan ganti wajahnya dengan wajah anda. Alam bawah sadar akan menarik solusinya untuk anda.
18. Menghipnotis diri sendiri (autohypnosis)
Setiap orang bisa menghipnotis dirinya sendiri. Mereka cuma perlu lebih rileks supaya afirmasi yang
diberikan bisa lebih terasa. Semakin santai orang tersebut, sugesti yang diberikan makin mudah masuk
bawah sadar. Sugesti bahkan bisa lebih cepat masuk ketimbang afirmasi
Afirmasi memang punya pengaruh positif dalam benak anda, hanya saja prosesnya lebih lama
ketimbang hipnotis. Autohypnosis bahkan makin mudah masuk di waktu-waktu tertentu:
a) Ketika sudah amat mengantuk, sebelum anda benar-benar tertidur, afirmasikan kata-kata
tertentu seperti “senantiasa sehat… sukses… sejahtera … selamat tidur.
b) Ketika anda sedang bersantai
c) Setelah meditasi
d) anda bisa memberikan sugesti setelah menghipnotis diri sendiri
e) saat atmofer menurunkan hujan ion
19. Rekamlah sugesti anda:
Rekamlah afirmasi dan sugesti anda, dan putarlah saat paling mudah menerima sugesti
20. Afirmasi melalui musik
Sugesti bisa terprogram dalam bawah sadar melalui musik. Musiknya bisa apa saja, mulai dari musik
yang tenang sampai musik yang menghentak. Sebagian orang memang lebih memilih musik yang
tenang, nyaris tanpa suara, karena dianggap lebih bisa menentramkan pikiran, seperti musik klasik
atau musik-musik Yanni, Kitaro, Yiruma, atau Enya. Anda bisa menyebut musik-musik tersebut sebagai
musik subliminal. Musik subliminal memang bisa membuat anda tidur lebih nyenyak. Anda bisa
memutarnya jika anda mau, terutama jika anda merasa kalau rekaman afirmasi justru membuat anda
lebih sering terbangun.
21. Bernyanyi
Anda bisa menyanyikan afirmasi anda sendiri. Tidak perlu bersuara indah atau jago main musik untuk
bisa melakukannya. Anda menyanyikannya semua afirmasi dengan nada atau melodi favorit anda.
Afirmasi apa pun bisa, mulai dari afirmasi kekuatan personal, kasih tanpa syarat, kesejahteraan, sampai
kesehatan. Anda bisa membuatnya sekreatif mungkin segila apa pun anda mau. Anda bisa
menyanyikannya kapan pun saja anda mau selama tidak mengganggu ketentraman orang lain #eh
22. Puisi:
Bukan hanya lagu, affirmasi juga bisa tertanam dalam bawah sadar dalam bentuk puisi atau lukisan.
23. Berbicara pada diri sendiri (self talk)
Bicaralah pada bawah sadar anda dengan penuh kasih, maka pikiran negatif akan keluar dari benak
anda. Anda bisa mengungkapkan pesan positif apa pun pada bawah sadar anda, termasuk kasih pada
diri sendiri. Anggaplah bawah sadar anda sebagai saudara atau sahabat anda. Katakan padanya, anda
mengasihi bawah sadar anda apa adanya. Meski bawah sadar banyak berbuat salah, anda akan
senantiasa memaafkannya. Anda akan selalu berada di sisi bawah sadar anda. Meski sederhana, kata-
kata tersebut bisa tertanam pikiran anda dan anda bisa langsung merasakan manfaatnya. Setidaknya
anda akan senantiasa positif dan utuh.
Berbicara pada diri sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara:
1. Bicara langsung dengan pikiran anda dalam hati
2. Bicara dengan pikiran anda dengan suara lantang. 6
3. Berbicara dengan pikiran anda lewat tulisan 7
4. Anda juga bisa merekam apa yang ingin anda sampaikan dan putar kapan pun anda mau,
termasuk ketika anda sedang tidur, semua pesan tersebut akan terekam dalam bawah sadar.
68
melawan mereka. Bayangkan diri anda memukul mereka semua keluar dari benak anda dengan
pemukul kasti satu-persatu. Bayangkan anda tidak akan lagi membiarkan mereka semua kembali ke
benak anda sampai kapan pun.
Rasakan bagaimana nikmatnya memiliki mental dan emosi yang senantiasa terjaga. Bayangkan juga
rasanya menari dengan bawah sadar anda sesuai dengan nada dan irama kesukaan anda, mematuhi
semua perintah anda, sebagaimana teman terpercaya dan pelayan anda.
Bayangkan bagaimana nikmatnya bisa menguasai pikiran, perasaan, emosi, dan tubuh, tentu saja lebih
nikmat ketimbang mereka yang menguasai mereka. Rasakan juga bagaimana enaknya menjadi master
hidup anda sendiri, menjadi master yang mampu melayani semua tujuan yang sudah Tuhan tentukan
tentunya.
Lihat bagaimana diri anda mampu menguasai, mengasihi, menentukan, dan menginspirasi sesama.
Lihat bagaimana diri anda mampu menyinari dunia dengan kekuatan personal, kasih, serta kekebalan
emosional anda. Anda tidak lagi bisa terpengaruh energi negatif siapa pun, termasuk diri anda. Setiap
orang akan merasa gembira dengan kehadiran anda, di mana pun itu. Bayangkan anda bisa memenuhi
semua tujuan yang Tuhan tetapkan bagi sesama manusia seumur hidup anda. Anda akan mampu akan
berbagi kasih, kegembiraan, sukacita, maaf, kedamaian dan cinta kapan pun anda mau. Lihat
bagaimana diri anda mampu memberi contoh pada sesama di mana pun anda berada.
Bayangkan diri anda berada di alam terbuka tengah membuat api unggun raksasa. Lemparkan semua
penyakit yang ada dalam tubuh dan pikiran anda ke dalam api unggun raksasa tadi. Lihat semuanya
terbakar di dalam sana. Tidak ada yang tersisa kecuali diri anda anda yang senantiasa sehat, kuat,
positif, penuh kasih, seimbang dan dekat dengan Tuhan
Bayangkan bagaimana semua beban berat terangkat dari pundak anda. Rasakan bagaimana diri anda
kembali ke diri anda yang sebenarnya, terbebas dari segala pikiran negatif dan ilusi.
Bayangkan dua jam telah berlalu. Kini semuanya telah terbakar habis, yang tersisa hanyalah
sebongkah emas tepat berada di tengah-tengah. Emas tersebut tidak lain adalah pelajaran yang sudah
anda petik dari semua kesalahan anda, anda telah mengubah semua pengalaman tersebut menjadi
emas. Mulai hari itu kehidupan anda akan jauh berbeda. Setiap pengalaman yang akan anda jalani
akan senantiasa positif karena anda sudah belajar dari kesalahan-kesalahan anda
Bayangkan diri anda turun ke Bawah Sadar Anda menggunakan Lift, Bayangkan Bawah Sadar Anda
Sebagai Ruang Komputer (Bab IX/3)
Tutup mata anda, dan bayangkan diri anda sedang berada dalam lift, turun ke bawah sadar anda. Pada
penghentian pertama, bayangkan bawah sadar anda sebagai ruang komputer. Bayangkan anda berada
di tengah-tengah komputer utama. Nyalakan komputer tersebut dan pindai (scan) semua program yang
ada dalam computer tersebut. Lihat apakah ada tiga program negatif dalam komputer (bawah sadar)
anda. jika ada, hapus dan gantilah dengan program baru yang lebih positif, jika sudah selesai,
kembalilah ke dalam lift dan naiklah ke alam sadar anda lagi.
tanam. Bayangkan diri anda menanam benih-benih tersebut dengan hati-hati. Setelah selesai
menanam, mulailah menyiram, memupuk, dan bicara dengan mereka setiap hari. Lihat bagaimana
benih tersebut tumbuh dan mulai bertunas selama dua puluh satu hari.
Dua puluh satu hari berlalu, lihatlah kebun anda sekarang. Lakukan apa saja agar kebun dalam bawah
sadar anda senantiasa sehat dan kuat. Catat semua pikiran positif yang tumbuh dalam taman anda.
Pastikan juga simbolisasinya. Misal mawar berarti kasih atau anggrek yang berarti setia dan sejahtera.
Simbolisasinya sendiri pun terserah anda. Ketika selesai menanam, ingatlah satu hal. Tanah dalam
bawah sadar anda akan menumbuhkan pikiran apa pun, baik itu positif atau negatif, maka pastikan
anda senatiasa menyiangi pikiran negatif yang mulai tumbuh dalam benak anda.
Afirmasi favorit Joshua David yang dijamin AKAN MEMBUAT ANDA MERASA LEBIH BAIK JIKA DIUCAPKAN
DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH, PENUH SEMANGAT, DAN ANTUSIAS!!! (Bab IX/10)
1. Kekuatan fisik, kekuatan mental, kekuatan spiritual!!!
2. Kekuatan personal, kemarahan positif, dan kekuatan mental!!!
3. Sayalah penguasa kekuatan, sayalah master, sayalah penentu kehidupan saya sendiri
4. Saya benar-benar marah, saya benar-benar tidak tahan lagi.
5. Enyahlah kau iblis!!!
6. Saya sepenuhnya yakin dan percaya pada Tuhan 7
1
7. Kekuatan personal, kemarahan positif, senantiasa fokus dan percaya pada Tuhan, saya akan
senantiasa sabar menunggu ketentuan-ketentuan-Nya
8. Setiap manusia memiliki Kekuatan personal, setiap manusia mampu menentukan kehidupannya
72
sendiri, dan dan setiap manusia mampu menguasai dirinya sendiri sepenuhnya!!!
9. Setiap manusia memiliki tiga alam pikiran, bawah sadar, alam sadar, dan alam suprasadar.
Dengan ketiganya, saya akan senantiasa tahu segala hal di alam semesta ini
10. Tuhan, kekuatan personal dan kekuatan bawah sadar merupakan tim yang tidak terkalahkan
11. Kekuatan jiwa dan pikiran rasa merupakan tim yang tidak terkalahkan
12. Diamlah, saya tahu saya ini Tuhan,
13. Tuhan terima kasih telah secara ajaib menyembuhkan … saya
14. Setiap energi negatif yang mengarah pada diri saya akan mengalir begitu saja ketika mengenai
permukaan gelembung pelindung atau kaca jendela. Saya adalah diri yang kebal, tidak akan
terpengaruh pikiran atau energi negatif orang lain, dan tidak terkalahlah. Semua energi negatif
yang mengarah pada diri saya akan memantul seperti bola karet begitu mengenai permulaan
gelembung, filter
15. Tuhan, Tuhan, Tuhan, Kristus, Kristus, Kristus, Yesus Kristus, Yesus Kristus, Yesus Kristus !!!
16. Benar-benar mampu menguasai
17. Kasih yang tangguh, kasih yang tangguh, kasih yang tangguh
18. Kekuatan mental, kekuatan fisik, kekuatan spiritual!!!
19. Yakin, percaya, dan sabar pada Tuhan
20. Berpura-puralah bisa sampai benar-benar bisa
21. Semakin hari saya akan makin kuat dan sehat
22. Tuhan adalah kopilot saya, pembimbing dan penuntun hidup saya
23. Saya tidak akan dapat dihentikan ketika kekuatan Tuhan, kekuatan diri saya, dan kekuatan
bawah sadar bersama diri saya
24. Mengerahkan seluruh jiwa dan raga dalam melawan iblis, mengerahkan seluruh jiwa dan raga
dalam melayani Tuhan, berbagi kasih
25. Saya akan senantiasa makin kuat mulai dari sekarang dan selamanya akan begitu
26. Saya tidak akan terkalahkan jika Tuhan menjadi saksi saya
27. Kekuatan akan senantiasa bersama saya, dan saya akan senantiasa bersama kekuatan
28. Tuhan adalah Maha Pencipta. Saya akan senantiasa bersama Maha Pencipta, dan Maha Pencipta
akan senantiasa bersama saya
29. Saya akan senantiasa kuat karena kasih Tuhan bersama saya
30. Saya akan bisa melakukan apa pun ketika Tuhan, Kristus, dan Diri Saya yang Lebih Tinggi
(Higher Self) senantiasa bersama saya
31. Saya tidak akan pernah lagi menyerahkan kekuatan saya pada siapa pun selama Tuhan menjadi
saksi saya
32. Tuhan, kekuatan personal, dan kekuatan bawah sadar saya!!!
33. Itu bukan kehendak saya, tapi kehendak anda, terima kasih atas pelajaran yang anda berikan.”
34. Saya mungkin kalah dalam beberapa pertarungan, tapi saya akan memenangkan perangnya
35. Saya akan mengerahkan seluruh pikiran dan tenaga untuk dapat hidup dengan baik
36. Saya akan menjadi master kehidupan saya mulai sekarang dan kemudian hari
37. Tuhan akan senantiasa bersama saya di mana pun saya berada
38. Saya mencintai Tuhan dengan seluruh jiwa, raga, dan pikiran. Saya mengasihi sesama seperti
saya mengasihi diri saya sendiri.
Ulangi tiap afirmasi tiga sampai tujuh kali
Bab X
Hipnotis dan Menghipnotis Diri Sendiri
"Joshua David Stone jarang menghipnotis orang lain, ia lebih sering membebaskan orang lain dari
pengaruh hipnotis. Setiap manusia pasti pernah terhipnotis, bahkan lebih sering dari yang kita duga.
Dr. Joshua David Stone
(BAB X/1)
Hipnotis sering dipandang negatif karena sering digunakan untuk kejahatan. Media juga jarang
memberitakan sisi positif hipnotis.
Hipnotis bukan sesuatu yang asing dalam kehidupan kita. Setiap orang akan terhipnotis setiap kali
tidak mampu mengendalikan diri mereka sendiri. Kita akan terhipnotis tiap kali bawah sadar
mengendalikan diri kita, begitu juga tiap kali perasaan orang lain mempengaruhi diri kita.
Anda juga sedang terhipnotis ketika anda sedang tidur, membaca buku, menonton televisi, 7 menyetir.
Setiap orang yang tidak mampu mengendalikan dirinya sendiri boleh dibilang sedang terhipnotis. 2
Hipnotis sendiri memiliki banyak arti. Hipnotis bisa dibilang relaksasi, bisa juga dibilang sugesti. Ketika
sedang dihipnotis, anda membiarkan diri anda dikendalikan, termasuk oleh hipnoterapis. Hanya saja,
73
hipnoterapis hanya bisa mengendalikan bawah sadar sesuai dengan rambu-rambu tertentu. Mereka
tidak diizinkan menghipnotis sembarang orang. Mereka harus meminta izin klien atau pasien dulu
sebelum bisa menghipnotis. Klien juga baru bisa dihipnotis ketika mereka mengizinkan hipnoterapis
menghipnotis mereka. Hipnotis sendiri sebenarnya punya prinsip sederhana. Seseorang bisa dibilang
terhipnotis ketika alam sadar mereka dikendalikan bawah sadar. Itu artinya kehidupan manusia amat
dekat dengan hipnotis, bahkan lebih dekat dari yang anda duga. Ketika kita melamun boleh dibilang
kita sedang dihipnotis, begitu juga ketika kita sedang berfantasi. Berfantasi berarti membayangkan hal-
hal yang menyenangkan yang tidak benar-benar terjadi.
Hipnotis tidak selamanya buruk. Setiap orang pasti pernah terhipnotis, bahkan lebih sering dari apa
yang anda bayangkan. Hipnotis bisa dibilang buruk ketika anda tidak sadar sedang dihipnotis. Anda
memilih tidak mengendalikan bawah sadar anda, padahal anda sendiri mampu melakukannya. Hipnotis
sendiri tidak selalu berarti menghipnotis orang lain. Setiap orang bahkan mampu menghipnotis dirinya
sendiri. Stone bahkan sering menyarankan para kliennya bersantai. Sugesti akan makin mudah masuk
bawah sadar ketika anda sedang santai. Santai adalah kata kuncinya. Boleh dibilang, itulah satu-
satunya cara seseorang bisa memberikan sugesti pada orang lain termasuk hipnoterapis. Hipnoterapis
sendiri tidak bisa memberikan sugesti apa pun jika klien memang tidak menginginkannya.
Anda harus ingat satu hal. Tidak ada seorang pun yang bisa mengendalikan pikiran seseorang, kecuali
diri mereka sendiri. Stone tidak akan bisa mempengaruhi pikiran anda kecuali anda mengizinkan Stone
mempengaruhi pikiran anda. Anda tidak akan bisa diberi sugesti kecuali diri anda yang
mengizinkannya. Anda tidak akan bisa dihipnotis jika anda memang tidak menginginkannya. Tidak
heran Stone meyakini satu hal. Tidak ada seorang pun yang bisa menghipnotis seseorang kecuali diri
mereka sendiri.
Stone akan memberi contoh sederhana. Ia memberi contoh seorang pemuda. Sebut saja namanya Anu.
Anu sangat mengagumi idolanya Sebastian Rudy. Saking kagumnya, Ia percaya semua kata-kata
Sebastian Rudy, meskipun kata-kata tersebut belum tentu benar, termasuk kata-kata Sebastian Rudy
ketika keduanya bertemu di pasar. Ketika itu, Sebastian Rudy mengatakan bahwa Anu terlihat kurang
sehat. Anu sepertinya akan terkena flu, kata Ano. Meskipun kata-kata Sebastian Rudy terdengar
sederhana, efeknya bisa jadi sangat luar biasa. Anu yang sedari tadi sehat-sehat saja malah bisa
terkena flu betulan karenanya. Alasannya sederhana. Anu mengizinkan dirinya dipengaruhi kata-kata
Sebastian Rudy. Anu membiarkan kata-kata Sebastian Rudy tersebut mempengaruhi bawah sadarnya.
Itulah salah satu kegunaan gelembung pelindung imajiner. Anda tidak akan bisa dipengaruhi pikiran
negatif orang lain jika anda memang tidak menginginkannya. Tidak perlu gelembung imajiner
sebenarnya. Tanpa itu pun kita akan baik-baik saja jika kita percaya.
Itulah salah satu kekuatan pikiran. Semuanya bisa menjadi nyata justru karena anda mempercayainya.
Anda sudah banyak melihat sendiri buktinya.
Anda bisa dibilang terhipnotis ketika seseorang menyerang anda dengan kata-kata negatif. Bukan kata-
kata negatifnya yang menghipnotis anda, tapi respons anda terhadap kata-kata negatif tersebut. Anda
membiarkan kata-kata negatif itu mempengaruhi anda. Anda akan terhipnotis ketika anda tersinggung,
marah, atau sedih mendengar kata-kata tersebut.
Hipnoterapis seperti Stone malah jarang menghipnotis orang lain. Mereka lebih sering membebaskan
orang lain dari pengaruh hipnotis. Setiap manusia pasti pernah terhipnotis, bahkan lebih sering dari
yang kita duga. Stone sekedar melepaskan mereka dari pengaruh tersebut.
hipnotis pun, mereka mungkin akan bersedia melakukannya. Orang gila memang tidak akan mau
membunuh jika mereka memang bukan pembunuh. Anda bahkan bisa keluar dari pengaruh hipnotis
jika sedang terdesak. Beda lagi dengan orang yang bersedia tampil lepas dan gila-gilaan di atas
panggung ketika dihipnotis. Sebagian dari mereka malah menikmati hipnotis tersebut, terutama jika
mereka adalah orang yang ekstrover, orang yang terbuka dan mudah bergaul.
Satu lagi mitos hipnotis yang sekedar mitos. Hipnotis memang bisa membuat seseorang lebih rileks,
namun bukan berarti orang tersebut tidak bisa keluar dari pengaruh hipnotis dengan sendirinya. Anda
tetap bisa bangun sendiri tanpa sugesti meskipun hipnoterapis meninggalkan anda sendiri dalam
sebuah sesi terapi. Konon rasanya seperti habis bangun dari tidur siang, bugar dan nyaman, katanya.
Memberi sugesti Setelah anda bangun dari hipnotis (Post Hypnotic Suggestions) (Bab X/6)
Sugesti bisa diberikan beberapa saat setelah anda tidak lagi terhipnotis, misal selang dua atau tiga
menit setelah kepala anda menempel pada bantal. Efeknya akan langsung terasa. Anda bisa langsung
tertidur pulas seketika itu juga.
Waktu terasa berjalan lebih cepat atau lebih lambat dari yang seharusnya (Time Distortion) (Bab X/7)
Waktu dari dulu sampai sekarang sama saja. Tidak pernah bergerak lebih lambat atau lebih cepat.
Anda seolah bisa merasakan itu ketika anda sedang dihipnotis atau bermimpi. Mimpi lima menit terasa
satu jam atau sebaliknya. Anda bisa menyebut fenomena ini sebagai distorsi waktu.
membantu mereka tidak merasakan sakit saat gigi mereka mendapat perawatan. Konsepnya tetap
sama. Dokter tadi tinggal meminta pasien membayangkan seember es dekatnya. Setelah itu, ia
meminta pasien tadi memegang ember yang mereka bayangkan. Seketika itu juga, tangan pasien
terasa mati rasa.
Dokter tersebut akan memberi sugesti lagi. Ia bilang, apa pun yang disentuh tangan pasien tadi akan
ikut mati rasa, termasuk pipi mereka. Dokter akan mulai merawat gigi pasien begitu pipi mereka mati
rasa.
Hipnotis bukan sesuatu yang asing dalam psikologi. Psikolog akan membantu anda memahami masa
lalu anda lewat hipnotis. Anda bisa merasakan kembali pengalaman tersebut karena semua memori
tersimpan dalam alam bawah sadar. Lewat hipnotis, anda akan diajak memahami masa lalu anda,
berdamai dengan masa lalu tersebut, dan mengambil hikmat dari itu semua. Anda bisa menyebut
pengalaman tersebut sebagai regresi. Regresi sendiri dibagi dua, regresi penuh dan regresi sebagian.
Lewat regresi penuh, anda bisa merasakan kembali emosi yang anda rasakan pada saat kejadian.
Regesi sebagian justru sebaliknya. Anda sekedar mengamati kejadian yang pernah anda alami, tanpa
rasa sakit atau ikatan emosional apa pun dengan kejadian tersebut.
Bukan hanya dokter atau psikolog saja yang bisa memanfaatkan hipnotis, tapi juga polisi. Polisi bisa
meminta saksi mengingat-ingat plat nomor kendaraan para pelaku kejahatan lewat hipnotis. Terlepas
apakah kesaksian mereka bisa diterima di pengadilan atau tidak, hipnotis bisa membantu pihak
kepolisian mendapatkan bukti yang lebih solid, sesuai dengan ketentuan hukum.
Itu semua baru sebagian kecil manfaat pikiran manusia. Potensinya sendiri masih amat besar. Kita bisa
dibilang baru memanfaatkan 8% di antaranya, kata mbah Rudy Sebastian eh Enstein. Itu pun baru
bagian bawah sadar dan suprasadar. Akal sehat atau alam sadar malah lebih jarang lagi. Pendapat
Stone memang ada benarnya. Kita lebih sering menggunakan ego ketimbang akal sehat.
hanya sekedar membayangkan menembak bola, tanpa pernah mempraktikannya di atas lapangan.
Setelah tiga puluh hari, hasil penelitian akan diuji. Ketiga kelompok tadi diminta menunjukan hasil
“latihannya” di atas lapangan. Hasilnya cukup mengejutkan. Kelompok yang hanya berlatih
menggunakan pikirannya memasukan 29% tembakannya. Kelompok yang berlatih menembak betulan
justru hanya memasukkan 8% tembakannya, sedangkan kelompok yang sama sekali tidak berlatih
malah memasukkan 9% tembakannya. Lewat percobaan ini kita bisa menarik kesimpulan, visualisasi
dapat membantu seseorang meningkatkan akurasi tembakan. Idealnya jelas, anda bukan hanya perlu
berlatih secara fisik tapi juga lewat visualisasi.
Menanamkan sugesti lewat hipnotis (the Process of Hypnosis Induction) (Bab X/12)
Setiap orang bisa menanamkan sugesti melalui hipnotis. Stone sebenarnya pernah membahasnya pada
bagian “bagaimana cara berkomunikasi dengan higher self”. Hanya saja penjelasannya belum
mendalam. Ia akan menjelaskannya lebih runtut pada bagian ini. Anda bisa mempelajarinya kalau mau.
Akan ada banyak pelajaran yang bisa anda petik dari situ. Anda bukan hanya dapat menanamkan
sugesti pada diri sendiri dan orang lain, tetapi juga membangunkan mereka dari hipnotis. Berikut
langkah-langkahnya:
Pertama-tama tatap mata mereka, kemudian minta mereka menarik nafas lima kali. Setiap kali menarik
nafas, katakan “rileks, rileks, rileks, rileks …”. Ketika mulai rileks, sampaikan pada mereka. “Lanjutkan
relaksasi anda, sampaikan pada tiap bagian tubuh anda untuk santai juga”.
Selanjutnya, mintalah mereka membayangkan cahaya putih keemasan menyinari tepat di atas kepala
mereka. Minta mereka juga membayangkan manfaat cahaya putih keemasan tersebut. Efeknya, semua
bagian tubuh yang terkena cahaya tadi akan merasa damai, tentram, jernih, bersih, seimbang, selaras,
sehat, dan tersembuhkan. Mintalah mereka membayangkan, cahaya tersebut mengalir ke seluruh
tubuh, dari ujung rambut sampai ujung kaki dengan sendirinya, makin ke bawah akan makin rileks dan
otomatis membentuk gelembung pelindung.
Setelah itu, mintailah mereka mengapung di awan yang ada dalam gelembung tersebut.
Ketika sedang mengapung, anda akan merasakan 10 tingkat kenyamanan, makin ke bawah anda akan
makin nyaman. Mulailah hitung mundur dari sepuluh sampai satu, tiap hitungan, ucapkan sugesti-
sugesti yang akan disampaikan pada halaman berikutnya.
Setelah sampai tingkat pertama, mintalah mereka membayangkan padang rumput, gunung,
pemandangan alam atau pantai, Visualisasikan sejelas mungkin dengan seluruh pancaindra, misal,
dengarkan bunyi rumput yang terinjak, rasakan bagaimana telapak kaki anda ikut gatal karena
menginjak rumput tadi tanpa alas kaki, bayangkan warna rumputnya, cium aromanya, bayangkan juga
ciptaan Tuhan lain yang mungkin ada di sana, bisa jangkrik, belalang, awan, burung-burung atau daun-
daun basah.
Ketika mereka mulai makin rileks, berikan sugesti yang sebenarnya. Mintalah mereka membayangkan
apa yang mereka inginkan, apa yang ingin mereka wujudkan dalam hidup mereka. Anda juga bisa
memberikan sugesti lewat tulisan atau menyampaikannya tanpa teks. Ketika semua sugesti selesai
diberikan, mintalah mereka bersantai di alam yang sedang mereka bayangkan tersebut.
justru sebaliknya. Ibarat menonton bioskop, anda hanya mengamati pengalaman anda sendiri. Anda
bisa merasakan regresi mana pun yang anda mau. Hanya saja anda mesti ingat satu hal ketika
menghipnotis orang lain. Tidak semua orang kuat merasakan pengalaman masa lalunya sendiri. Itulah
sebabnya anda bisa menawarkan regresi sebagian kalau anda merasa mereka tidak sanggup
melewatinya. Anda tinggal mengatakan ini pada mereka “Anda cuma mengamati, nggak akan ada rasa
sakit atau ikatan emosional apa pun dari kejadian tersebut.” Sampaikan kata-kata tersebut berulang-
ulang sampai mereka benar-benar tidak terikat pada masa lalu mereka.
Ketika mereka sudah mulai memasuki bawah sadar, ingatkan mereka membagikan pengalaman yang
sedang mereka rasakan tersebut
Induksi/ menanamkan sugesti:
Sampaikan kata-kata berikut:
Sekarang badan anda terasa berat dan amat rileks. Saking beratnya, anda seakan tenggelam
(mblesek) dalam sofa dengan nyaman. Meskipun badan anda terasa berat, pikiran anda merasa bebas,
nyaman, ringan, melayang, dan senantiasa waspada. Saya ingin anda membayangkan jiwa anda
melayang di atas tubuh anda sekarang, dekat langit-langit ruangan ini.
Anda sekarang seringan asap, bahkan lebih ringan dari itu. Anda melayang makin tinggi melewati
langit-langit, keluar dari ruangan yang anda tinggali. Anda melayang makin tinggi dan tinggi lagi. Kini
anda bisa melihat langit malam yang cerah dan luas tak berbatas. Bulan bersinar dan bintang berkerlip
dengan jenaka. Kini anda menatap ke bawah. Seluruh kota kini bersinar terang karenanya.
Anda melayang makin tinggi dan tinggi lagi. Kini anda terbang bebas lepas di ruang angkasa yang luas
dan tak berbatas. Semakin tinggi anda melayang, anda akan terasa makin kecil di hadapan semesta,
ibarat setitik cahaya yang terbang tinggi di ruang hampa tak berbatas.
Kini kita akan kembali ke masa lalu. Anda melihat sebuah terowongan di hadapan anda sekarang.
Terowongan tersebut menghubungkan diri anda dengan masa lalu anda, baik kehidupan masa kecil
atau bahkan kehidupan anda di masa-masa sebelumnya. Sekarang anda berjalan melewati terowongan
tersebut. Makin lama anda berjalan, makin dekat anda dengan ujung lorong. Di ujung lorong, sebuah
gerbang sudah siap menanti anda.
Sekarang saya akan menghitung mundur dari lima sampai nol. Pada hitungan terakhir, begitu saya
menjentikan jari, anda bisa mulai melewati gerbang tersebut dan bisa mulai merasakan (serta
mengamati) pengalaman masa lalu yang membuat kehidupan anda bermasalah seperti saat ini.
Mulailah menghitung mundur 5...4...3...2...1...0 dan jentikan dari anda. Segera setelah itu katakan
"Kembalilah ke masa lalu anda yang kelam!" pada mereka. Tunggu sekitar lima belas sampai tiga puluh
detik dan ingatkan mereka untuk membagikan pengalaman tersebut pada anda. Ketika mereka selesai
merasakan (dan menceritakan) pengalaman tersebut, mulailah hitung mundur kembali dari lima
sampai nol dan jentikan jari anda lagi, ulangi proses yang sama. Mintalah mereka merasakan
pengalaman lain yang mungkin masih ada hubungannya dengan masalah mereka atau pengalaman
yang mereka bisa ambil hikmatnya.
Sepuluh sugesti positif yang membuat anda makin rileks (Hypnotic Patter) (Bab X/16)
Ketika menghipnotis diri sendiri, orang lain, atau membuat rekaman hipnotis, anda biasanya akan
merasakan jeda pada tiap hitungan, sebelum anda benar-benar tertidur (baca: rileks) makin dalam dan
makin dalam. Berikut ini adalah kata-kata atau visualisasi yang bisa bayangkan dalam benak anda
pada tiap jeda. Kata-kata atau visualisasi tersebut akan membuat anda makin santai pada setiap
hitungan.
Cara membangunkan diri anda dari hypnotic patter di atas (Bab X/17)
"Ketika membuka mata, anda akan merasa sehat, segar, bugar, dan berenergi. Energi anda serasa
diremajakan. Energi anda serasa bangkit kembali. Anda merasa cukup tidur; semangat dan antusias
dalam menghadapi pelajaran dan tantangan hari ini dan kemudian hari; anda merasa sehat, bugar, dan
bahagia senantiasa.
Rileks makin dalam dan makin dalam (deepening techniques) (Bab X/18)
Kita bisa makln rileks dengan berbagai cara. Pertama dengan menggunakan segala sesuatu yang ada
di sekitar kita, misal suara mobil. Suara tersebut bisa membuat makin rileks. Anda tinggal mengatakan
pada diri anda “suara yang saya dengar dari luar sana akan membuat saya makin rileks dan makin
rileks lagi”
Anda juga bisa membuat diri anda makin rileks dengan satu teknik tertentu bernama uji atau
tantangan hipnotik (hypnotic test or challenge). Tekniknya cukup sederhana. Anda bisa memberi
sugesti seolah-olah lengan orang yang anda beri sugesti terasa berat. Saking beratnya sampai tidak
bisa diangkat. Serasa satu ton kapas eh besi menindih lengan orang tersebut. Semakin coba diangkat
justru semakin berat. Orang tersebut akan makin rileks begitu anda beri sugesti-sugesti tadi.
Bagaimana cara membuat sugesti yang baik (Structuring Suggestions) (Bab X/19)
Sugesti akan makin efektif jika anda memberikannya dengan bahasa yang baik, kuat, dan terstruktur.
Anda bisa memberikan sugesti terstruktur dalam beberapa tahap. Pertama sampaikan sugesti dengan
kata-kata yang positif. Pilihan kata amat berpengaruh pada benak anda atau benak orang-orang yang
anda beri sugesti. Ada beberapa cara menyampaikan bahwa lengan mereka sudah sembuh seperti
“lengan anda telah pulih sekarang” atau “lengan anda yang patah sudah sembuh sekarang.” Keduanya
sebenarnya sama saja. Sama-sama mengatakan bahwa lengan orang tersebut sudah sembuh, hanya
saja, ekspresi pertama lebih nyaman didengar sebagian orang, termasuk om ko Rudy (kayaknya nggak
#eh).
Kedua jika akal sehat atau bawah sadar anda sulit menerima lengan anda sudah benar-benar sembuh,
anda bisa menciptakan afirmasi yang bisa langsung dirasakan manfaatnya. prosesnya pun bisa lebih
diterima akal sehat, kali ini bukan cuma kata Stone tapi juga Om ko Rudy Sebastian, misal, “makin hari,
dengan berbagai cara, lengan saya akan makin sehat dan pulih seperti sediakala”
Kalau perlu gunakan perumpamaan tertentu supaya efeknya lebih terasa baik pada bawah sadar atau
bagian tubuh yang anda beri sugesti misalnya. Anda bisa mengatakan lengan anda lebih kuat
sekarang, namun efeknya akan lebih kuat jika anda menyampaikannya dengan bahasa yang berbeda,
misal lengan saya sekuat baja sekarang.
Sugesti akan makin terasa efeknya ketika anda makin termotivasi mencapai tujuan anda. Sampaikan
dengan bahasa sederhana namun tetap spesifik sesuai dengan tujuan yang ingin anda raih.
menyatukan jempol dan telunjuk anda. Gunakan telunjuk pada tangan yang lain untuk coba melepas
lingkaran tersebut. Sebelum mulai mengujinya, pastikan anda memberikan sugesti pada benak anda
dahulu. Jika iya, lingkaran tersebut akan mudah dibuka, jika tidak lingkaran tersebut akan tetap
tertutup sekuat apa pun telunjuk anda coba mendorongnya.
Anda juga bisa mengajukan pertanyaan yang hanya memiliki dua jawaban pada bawah sadar anda,
jawaban, YA atau TIDAK atau SUDAH atau BELUM. Caranya sama. Anda tinggal memberi sugesti pada
bawah sadar anda ketika anda dihipnotis. Minta jari anda bergerak sesuai dengan kondisi tubuh atau
situasi yang ingin anda ketahui. Misal apakah tahu petis Surabaya yang baru saja anda cicipi enak atau
tidak. Jika enak, mintalah jempol anda yang akan bergerak-gerak. Jika tidak, gantian telunjuk anda
yang akan bergerak-gerak. Jika tidak tahu, kelingking anda yang nanti akan bergerak-gerak. Bukan
hanya tangan atau kepala, semua anggota tubuh juga bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan
bawah sadar anda. Itu semua tergantung sugesti yang diberikan.
Sebelum mengajukan pertanyaan, uji dulu semua sugesti anda. Pastikan bawah sadar memahami
sugesti yang anda berikan. Ajukan pertanyaan sederhana untuk bisa memastikan. Misal apakah anda
sudah sarapan atau belum. Jika anda sudah yakin. Anda bisa mulai bertanya. Pastikan anda bertanya
langsung pada bawah sadar anda dan bukan akal sehat anda.
BAB XI
bawah sadarnya. Kita bahkan bisa memprogram tubuh kita senantiasa muda. Itu bukan perkara sulit
bagi bawah sadar karena bawah sadar memang bisa melakukannya. Kita bahkan bisa memprogram
tubuh kita untuk senantiasa kekal. Fisik anda tidak banyak berubah kalau anda mau. Para Ascended
Master sudah membuktikannya sendiri. Babaji telah hidup dalam tubuh fisiknya selama 1800 tahun. Ia
bahkan tidak berubah sama sekali. Saint Germain hidup selama 350 tahun. Yesus Kristus kurang lebih
sama. Ia yang telah dibangkitkan kembali oleh Buddha Maitreya bisa hidup 31 tahun lebih lama
setelah dibangkitkan. Master yang lain bahkan bisa mengubah substansi tubuh fisiknya menjadi apa
pun yang mereka mau.
Thoth (Buddha) dikatakan hidup di Mesir selama 2000 tahun. Yesus pada reinkarnasi terakhirnya, ketika
kesadarannya sudah naik, bisa hidup selama 300 tahun. Jika mereka bisa, kita juga bisa. Itu sesuai
dengan Sabda Yesus dalam injil “Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan
juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada
itu.” Setiap manusia tidak akan pernah sakit kalau mereka mau. Kalau Yesus Kristus saja bisa, kenapa
kita tidak. Kita semua pasti bisa karena kita tidak lain adalah Buddha, Kristus, atau perwujudan Tuhan
di muka bumi. Kita bisa sakit karena kita menyangkal kebenaran, baik kebenaran Tuhan maupun
kebenaran yang ada dalam diri.
Kalau setiap manusia memang tidak bisa sakit, lantas yang biasa kita sebut “sakit” itu apa? Itu tidak
lain adalah ego negatif. Anda tentu ingat apa kata Sai Baba mengenai Tuhan. Sai Baba berkata, setiap
manusia tidak berbeda jauh dengan Tuhan. Anda boleh dibilang sama dengan Tuhan. Keduanya hanya
dibedakan oleh ego. Tuhan tidak punya ego. Kita juga bisa, kalau kita mau. Kita akan mencapai
kesempurnaan jika kita mau menyingkirkan ego negatif. Ketika ego sudah benar-benar hilang, kita akan
benar-benar sesuai dengan gambar Tuhan.
Kunci psikologi spiritual ada pada keselarasan pada semua tingkatan. Kita tahu, jiwa dan roh itu abadi,
yang belum adalah pikiran, perasaan, dan tubuh fisik. Ketiganya juga perlu diselaraskan dengan jiwa
atau roh agar bisa benar-benar abadi. Ini sesuai dengan konsep hermetisme “Sebagaimana di atas,
sedemikian juga di bawah. Sebagaimana di dalam, sedemikian juga di luar!” Jika jiwa saja bisa abadi,
kenapa tubuh fisik tidak? Kita bisa membuat tubuh kita abadi atau sama sekali tidak memiliki tubuh
fisik kalau kita mau. Itu bukan hal yang mustahil karena kita semua adalah Buddha atau Kristus. Kita
hanya perlu mengkristuskan tubuh kita sendiri, mulai dari tubuh fisik, tubuh spiritual, tubuh mental,
hingga tubuh emosional. Kita baru akan bisa memiliki tubuh yang kekal ketika kita sudah bisa berpikir
dan bertindak sesuai dengan ajaran Kristus atau Buddha.
Penyelarasan bisa dimulai dari pikiran. Dari sanalah, semua anggapan berasal, termasuk anggapan
bahwa semua manusia menua dan mati. Kita ikut percaya karena nyaris semua orang meyakininya,
meskipun apa yang diyakini semua orang benar belum tentu benar atau sebaliknya.
Pernahkan kita memperhatikan bahwa kita sendirilah yang kadang menentukan usia kita sendiri. Kita
sendirilah yang merasa yakin, seberapa tua usia kita nanti. Kita sendiri yang secara sadar menentukan
itu semua dalam benak kita, seperti halnya seorang kakek yang cukup yakin bisa hidup sampai usia 75
tahun, misalnya. Kakek tersebut yakin dan ingin hidup sampai cucunya merayakan ulang tahunnya
yang ke-16. Kakek tersebut lantas menanamkan keyakinan tersebut dalam benaknya sendiri dan akan
benar-benar terjadi saat waktunya tiba.
Kita akan kekal secara fisik ketika kita sudah mengganti “dorongan untuk mati” menjadi “dorongan
untuk hidup.” Tanpa didorong pun, tubuh manusia memang sudah kekal. Justru kita sendirilah yang
tidak menganggapnya begitu. Tubuh hanya mengikuti anggapan kita. Tubuh hanya mengikuti apa yang
kita pikirkan. Kita bisa mengubahnya kalau kita mau. Kita hanya perlu berpikir bahwa tubuh kita
senantiasa sehat. Manfaatnya bisa langsung terasa. Kita akan senantiasa muda dan bahkan makin
muda. Kita bahkan bisa hidup selamanya jika memang kita mau.
Setiap jiwa sejatinya memang sudah kekal. Tubuh fisik akan ikut kekal ketika keempat tubuh sudah
benar-benar menyatu dan selaras. Penyatuan dan penyelarasan butuh proses. Proses tersebut bisa
dimulai dengan menerima kenyataan bahwa tubuh kita kekal. Akal sehat harus bisa menerimanya lebih
dulu. Setelah itu baru bawah sadar anda. Akal sehat memang bisa menerimanya lebih cepat selama
anda bisa membuktikannya sendiri. Bawah sadarlah yang sering kali lambat menerimanya karena
kerap dipengaruhi ego.
Anda akan bisa memiliki tubuh yang kekal selama anda bisa mengendalikan bawah sadar anda. Anda
akan memiliki tubuh yang kekal selama anda waspada terhadap semua pikiran yang masuk dalam
benak anda. Pikiran negatif, seperti kita tahu, amat mudah mempengaruhi setiap manusia, termasuk
pikiran tentang bertambahnya umur serta kematian. Sebenarnya bukan pikiran tersebut yang
mempengaruhi anda, tapi andalah yang mengizinkan pikiran tersebut mempengaruhi anda.
Penelitian menunjukan bahwa hormon kematian dihasilkan kelenjar pituitari, begitu juga hormon
kehidupan. Hormon kematian tidak muncul begitu saja. Hormon tersebut muncul karena secara tidak
sadar kita selalu memikirkan emosi dan kematian. Begitu kita menyingkirkan keduanya,8 kelenjar
pituitari akan mulai menghasilkan hormon kehidupan. 1
Tubuh yang kekal dimulai dari pikiran. Selama anda senantiasa menanamkan pikiran positif dalam
benak anda, tubuh akan mengikutinya, termasuk pikiran mengenai jiwa dan tubuh yang sehat dan
82
kekal. Pikiran positif tersebut bisa anda tanamkan melalui afirmasi. Sekedar afirmasi saja tidaklah
cukup. Untuk bisa memiliki tubuh yang kekal, anda harus menguasai tubuh fisik, tubuh emosional,
tubuh mental, serta mampu menyingkirkan ego anda. Egolah yang membuat diri kita senantiasa
terpisah dari Tuhan. Bukan benar-benar terpisah sebenarnya, kitalah yang menganggapnya begitu. Kita
sejatinya akan senantiasa menyatu dengan Tuhan. Kita tidak lain adalah ciptaan-Nya. Ketika kita sudah
meyakini itu semua, langkah berikutnya adalah meyakini bahwa kita akan senantiasa kekal dalam
semua tingkatan, baik itu jiwa maupun empat tubuh.
Ketika tubuh anda telah kekal, anda akan bisa melayani Tuhan dengan sempurna. Tubuh yang kekal
bukan untuk mereka yang lemah. Tubuh yang kekal juga bukan untuk mereka yang tidak menapaki
jalur spiritual. Tubuh fisik yang kekal hanya diperuntukkan bagi mereka yang melayani Tuhan dan
sesama dengan penuh kasih dan tanpa syarat.
Anda akan memiliki tubuh yang kekal jika anda sudah membersihkan empat tubuh anda dari semua
energi negatif. Energi negatif tersebut juga meliputi emosi negatif. Emosi negatif tidak lain berasal dari
pikiran. Pikiranlah yang menciptakan itu semua. Kita akan senantiasa merasakan kebahagian, kasih
tanpa syarat, dan keseimbangan ketika kita mulai berpikir dengan Kesadaran Buddha atau kesadaran
Kristus. Dunia ibarat layar lebar di mana kita bisa melihat gambaran hidup kita dari layar tersebut.
Gambaran tersebut tidak lain adalah cerminan dari apa yang kita yakini dalam kehidupan sehari-hari.
Semua orang bisa senantiasa damai, bahagia, dan penuh kasih. Semua orang bisa merasakannya. Kita
hanya perlu tahu caranya. Kita akan segera tahu setelah mempelajari ilmu atau seni menyeimbangkan
pikiran (attitudinal healing). Prinsipnya sederhana. Emosi negatif akan memperlemah tubuh fisik
sedang emosi positif akan membuat tubuh fisik senatiasa bugar. Mengasihi tanpa syarat konon dapat
mengaktifkan kelenjar timus. Kelenjar timus merupakan kelenjar berfungsi meningkatkan daya tahan
tubuh. Fisik yang kekal sendiri merupakan salah satu manfaat sampingan dari perjalanan spiritual.
Anda bisa memurnikan tubuh fisik lewat makanan. Anda akan lebih sehat jika anda memahami gizi
suatu makanan. Tubuh fisik akan lebih sehat jika anda mengurangi konsumsi daging, obat-obatan,
minuman beralkohol, serta berbagai makanan tidak sehat lainnya. Jangan lupa juga senantiasa
berolahraga, menghirup udara segar, serta menyempatkan diri berjemur di sinar matahari pagi. Ketika
asupan makanan terjaga, tubuh fisik akan lebih sehat. Hanya saja, sekedar menjaga tubuh fisik saja
tidak cukup. Kita juga perlu membersihkan tubuh eterik dari segala racun fisik, emosional, mental, dan
energi agar energi dapat masuk dalam tubuh dengan lancar. Tubuh eterik memang tempat
mengalirnya energi kehidupan dan energi matahari. Lewat tubuh eteriklah, energi-energi tersebut
mengalir ke tubuh fisik. Ketika tubuh eterik kotor, tubuh fisik menjadi tidak sehat.
Anda akan bisa memiliki tubuh fisik yang kekal apabila anda sudah memiliki kesadaran serta tubuh fisik
Tuhan, Kristus, atau Buddha. Apa yang terjadi di dalam mencerminkan apa yang terjadi di luar, begitu
pula sebaliknya. Makrokosmos mencerminkan mikrokosmos. Tuhan itu sempurna, begitu juga kita. Kita
akan benar-benar sehat ketika semua tubuh telah benar-benar bersih dan selaras dengan roh dan jiwa.
Semakin tinggi kesadaran spiritual seseorang, cahaya yang masuk ke dalam sistem empat tubuh akan
makin banyak, anda akan merasakan sendiri manfaatnya. Pada inisiasi ketiga misalnya, ketika empat
tubuh sudah menyatu dengan jiwa, cahaya yang masuk akan makin banyak, tubuh anda pun akan
makin sehat. Pada inisiasi kelima atau keenam juga sama. Pada saat itu, keempat tubuh sudah
bergabung dengan jiwa dan monad atau diri sejati (I AM Presence). Anda konon akan kekal ketika
penyatuan tersebut sudah benar-benar terjadi.
Anda tentu sudah tahu apa itu naiknya kesadaran spiritual (ascension). Ascension adalah keadaan di
mana monad atau Diri sejati naik dan mengubah empat tubuh menjadi cahaya. Tubuh fisik hanyalah
roh yang dipadatkan, sedang roh adalah materi yang dimurnikan. Setiap manusia di bumi sejatinya
memiliki tugas yang sama, yaitu membuat materi menjadi lebih dekat dengan tuhan, atau menjadi
lebih spiritual menurut istilah Stone. Kita bisa menjadikan diri kita lebih spiritual dengan mengubah
tubuh kita kembali menjadi cahaya.
Ingatlah baik-baik beberapa hal berikut dalam benak anda. Anda adalah Tuhan, anda tidak bisa sakit,
dan tidak akan menua. Fisik anda juga tidak akan bisa mati. Ingatlah juga hal ini. Anda akan senantiasa
sehat. Makin hari anda justru akan makin muda. Anda akan hidup selamanya. Ketika pikiran negatif
berkata sebaliknya, anda tinggal menyingkirkannya. Setelah semua pikiran negatif menyingkir, afirmasi
atau visualisasikan diri anda sebagai Ascended Master atau Mahluk Tuhan yang kekal sebagaimana diri
anda yang sebenarnya.
Panggilah Diri Sejati anda (I AM Presence) dan mintalah bantuannya menyingkirkan ego anda. Bakarlah
ego anda tersebut pada bara api violet yang menyala. Panggil juga monad anda dan mintalah monad
tersebut senantiasa menyatu dengan anda di bumi. Setiap manusia sejatinya punya tujuan yang sama.
Kita semua diutus Tuhan untuk menciptakan surga di bumi. Kita semua diutus Tuhan untuk saling
berbagi kasih tanpa syarat. Semua manusia pasti bisa melakukannya. Semua manusia bisa berbagi
kasih tanpa syarat, tentu saja, sesuai dengan kemampuan masing-masing. Itu semua bukan 8kata-kata
Stone. Stone hanya mengutip sabda Yesus dalam Injil “jadilah kepadamu seperti yang2 engkau
percaya.”
Tubuh fisik, emosional, dan mental adalah pelayan anda. Mereka bukan tuan atau master anda.
83
Mintalah mereka, atas nama Tuhan, untuk melayani anda, maka dengan senang hati mereka akan
mematuhi permintaan anda. Kebetulan, anda sejatinya juga adalah Tuhan. Anda akan menjadi Tuhan
begitu anda menyingkiran ego anda. Mintalah kelenjar pituitari berhenti mengeluarkan hormon
kematian dan mintalah hormon tersebut senantiasa menciptakan hormon kehidupan. Kelenjar pituitari
akan dengan senang hati akan mematuhi permintaan anda selama anda memintanya dengan
Kesadaran Tuhan, Kristus, atau Buddha.
Tuhan bersabda dalam injil “"Kamu adalah allah, dan anak-anak Yang Mahatinggi kamu sekalian.” Inti
keabadian sudah jelas. Keabadiaan tidak bisa dilepaskan dari berbagi kasih tanpa syarat. Anda tidak
akan bisa abadi tanpa berbagi kasih tanpa syarat pada sesama. Kalaupun tidak abadi, intinya tetap
sama. Anda diharapkan senantiasa berbagi kasih tanpa syarat sesuai dengan tujuan yang ditetapkan
Tuhan bagi seluruh umat manusia. Selama ini kita sering lupa atau seolah lupa. Kita terlalu sibuk
berdoa dan berusaha mendekatkan diri pada Tuhan, tanpa mempedulikan sesama. Spiritualisme kita,
kedekatan kita pada Tuhan, tidak akan ada artinya jika kita tidak membagikannya dengan tulus pada
sesama.
Seluruh alam semesta akan senantiasa menanggapi semua perintah anda. Alam semesta akan
merespons semua perintah yang anda berikan karena anda adalah Tuhan!!! Bukan Tuhan yang
menentukan kapan anda akan mati, tapi anda sendiri. Kunci keabadian hanya satu. Anda akan
senantiasa abadi jika anda hidup dengan Kesadaran Kristus atau Buddha. Segala tindakan, ucapan, dan
perbuatan harus didasarkan pada Kesadaran Tuhan. Ketika anda sudah menerapkan itu semua, sakit,
tua, dan mati akan hilang. Tuhan tidak akan sakit, menua, dan mati begitu juga kita.
Tulislah semua pikiran dan perasaan anda tentang kematian dan keabadian dalam selembar kertas. Jika
pikiran negatif muncul dalam benak anda, ubahlah itu semua menjadi afirmasi positif. Apa yang sedang
anda lakukan itu tidak lain adalah mengubah keyakinan negatif dalam benak anda. Dengarkan lagi
semua keyakinan negatif dalam benak anda. Setiap kali keyakinan tersebut muncul, tulis dan ubahlah
menjadi afirmasi positif. Lakukan berulang-ulang hingga pikiran negatif tidak lagi ada dalam benak
anda.
Pikiran mengenai sakit, menua, dan mati tersimpan dalam bawah sadar anda. Kejujuran dan
keterbukaan akan membersihkan diri anda dari ketiga pikiran tersebut. Tidak perlu takut akan
ketiganya karena sejatinya semua itu tidak ada. Itu hanya ada dalam benak anda. Maafkan diri anda
dan selalu maafkan sesama. Itulah salah satu syarat menjadi memiliki tubuh fisik abadi. Anda tidak
akan bisa abadi sebelum anda bisa memaafkan diri dan sesama. Pada tahap yang lebih lanjut, anda
akan melihat diri anda dan sesama sebagai cahaya. Setiap manusia, tidak lain, adalah cahaya.
Sekarang tinggal tergantung dari sudut mana anda akan melihatnya. Apakah anda lebih fokus pada
rasa sakit, menjadi tua, atau mati atau sebaliknya. Anda lebih fokus pada kesehatan, keabadian, dan
jiwa muda. Menurut saya, Stone tidak peduli pada keduanya. Ia hanya peduli berbagi kasih tanpa
syarat pada sesama. Begitu juga om ko Rudy.
Masalah utama sebagian manusia itu sama. Kita membiarkan diri kita hidup tanpa kendali, tanpa
bimbingan akal sehat, dan tidak tahu harus lebih fokus ke mana. Idealnya kita harus senantiasa fokus
pada Tuhan. Setiap orang yang kita temui tidak lain adalah Tuhan. Anda tidak akan bisa menjadi Tuhan
sebelum anda melihat sesama sebagai Tuhan.
Semua manusia pada dasarnya tidak berbeda dengan Tuhan. Setiap manusia pasti kekal seperti
penciptanya. Ketika anda sudah menyadari itu semua, anda akan bisa merasakan manfaatnya. Begitu
anda mulai menyadari bahwa anda kekal, jumlah untaian DNA anda akan mulai bertambah. Bukan lagi
hanya dua melainkan dua belas. Begitu untaian DNA anda berjumlah 12, anda akan lebih sehat, lebih
fokus, dan lebih siap menempuh perjalanan spiritual. Stone menyebut semua itu sebagai pencerahan.
Anda juga bisa merasakan perubahan itu jika anda mau. Anda hanya tinggal berdoa pada Tuhan dan
mengafirmasikan pada diri anda. Mengafirmasikan bahwa diri anda kekal, maksud saya. Anda akan
langsung merasakan perubahan tersebut begitu anda selesai berafirmasi dan berdoa.
Tanamkan dalam benak anda dan bayangkan bahwa saat ini anda telah terlahir kembali. Anda sudah
memiliki 12 untai DNA sekarang. Itu semua sesuai sabda Yesus Kristus “sesungguhnya jika seorang
tidak dilahirkan kembali ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.” Kekal secara fisik memang berarti
terlahir kembali menjadi kristus yang sebenarnya di semua tingkatan, bukan hanya tubuh fisik atau
pikiran saja, melainkan juga jiwa dan keempat tubuh kita. Anda bisa meresapi makna pernyataan
singkat Stone barusan. Meski terkesan singkat, maknanya cukup dalam. Begitu anda selesai
membacanya, anda tidak akan lagi membiarkan pikiran negatif yang bertentangan dengan afirmasi
tersebut memasuki pikiran anda, kapan pun itu.
Ketika pikiran negatif mulai mengganggu, katakan dengan lantang “Enyahlah kau, Iblis”, dan
tanamkanlah pikiran-pikiran positif dalam benak anda, tentu saja pikiran-pikiran positif yang sesuai
dengan Kesadaran Buddha atau Kristus. Apa yang sedang anda lakukan ini sejalan dengan apa yang
8
Sai Baba sebut sebagai perenungan diri, self inquiry, atau jnana vichara. Jnana berarti pengetahuan
sedangkan vichara berarti merenung. Dengan merenung, anda bisa membedakan mana yang 3 kekal
dan mana yang tidak, mana yang nyata dan mana yang ilusi, serta mana yang merupakan ego dan
mana yang merupakan Kesadaran Buddha. Di situlah inti perjalanan spiritual. Perjalanan spiritual anda
84
memang akan lebih banyak dilalui untuk mempelajari itu semua. Porsinya sekitar 75%, kata Sai Baba.
Itulah latihan yang harus dijalani seseorang jika ingin kekal secara fisik maupun ingin mencapai
kesadaran spiritual yang lebih tinggi. Keduanya bisa anda capai dengan latihan yang sama. Begitu diri
anda sudah kekal, anda tidak harus tinggal di bumi. Anda bisa tinggal di bumi sampai kapan pun anda
mau. Itu pun bukan keharusan. Bukan tubuh fisik anda yang memutuskan, tapi anda sendiri.
Anda harus senantiasa menguasai diri dan kekuatan personal jika ingin hidup abadi. Sebagian orang
menyerahkan kekuatan personal, tubuh fisik, keinginan, emosi, perasaan, dan pikirannya pada orang
lain. Anda tidak boleh menyerahkan itu semua pada orang lain jika ingin hidup abadi. Anda tidak perlu
takut dengan kekutan anda karena anda akan menggunakannya untuk kebaikan, melayani Tuhan, diri
sendiri, dan orang lain.
Kunci keabadian berikutnya adalah menjaga dorongan seksual. Anda harus bisa benar-benar
menguasai dorongan dan energi seksual anda sehingga anda bisa bisa menentukan kapan anda perlu
mengenali energi dan dorongan tersebut dan kapan anda harus menaikannya ke cakra yang lebih
tinggi. Terlalu memanjakan dorongan seksual dapat merusak tubuh fisik dan mengurangi usia hidup
anda. Dorongan seksual seharusnya hanya digunakan untuk melayani pasangan dengan penuh kasih
dan penuh keintiman, itu pun tidak berlebihan. Kundalini tidak akan pernah bisa naik ketika energi anda
sudah lebih dulu keluar pada cakra kedua.
Energi seksual dapat meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus menyembuhkan seluruh organ tubuh
yang sakit selama anda mampu mengendalikan dan mengedarkan energi tersebut ke seluruh tubuh.
Anda akan mampu mencapai keabadian jika anda mampu mengendalikan dorongan dari dalam
(pikiran) anda dan mampu mengenal Tuhan lebih dekat. Sebagian orang membiarkan diri mereka
dikuasai keinginan, dorongan seksual, serta ego sehingga keempat tubuh mereka menjadi lemah.
Setiap manusia pasti bisa kekal. Semua orang bisa mencapainya jika mereka mau. Itu semua butuh
proses, seperti halnya perjalanan spiritual. Perjalanan spiritual dan menjadi kekal sejatinya merupakan
proses mengubah diri anda dari diri yang lebih rendah (lower self) menjadi Diri yang Lebih Tinggi
(Higher Self), Stone menyebutnya sebagai diri yang tidak lagi memiliki ego. Prosesnya jelas tidak
mudah. Awalnya seperti perang. Banyak halangan dan rintangan yang harus dihadapi. Perjalanannya
akan lebih mudah ketika semuanya telah terprogram dalam bawah sadar.
Air sangat penting bagi tubuh manusia. Anda bisa memanfaatkan air untuk membersihkan bagian
dalam maupun luar tubuh anda. Minum dapat membersihkan seluruh sistem organ dalam tubuh anda,
termasuk organ-organ itu sendiri, seperti ginjal dan hati. Mandi juga dapat membersihkan tubuh anda,
bukan hanya tubuh fisik, tapi juga tubuh mental, emosional, serta spiritual. Penyakit tidak dapat
berkembang dengan baik ketika tubuh anda bersih.
Mencapai keabadian dan kesadaran spiritual yang lebih tinggi jelas butuh tekad, usaha, dan komitmen.
Tanpa ketiganya, apa pun tujuan anda jelas tidak akan tercapai. Jika anda menginginkan sesuatu,
usahakan sebaik mungkin. Ibaratkan keinginan anda itu seperti udara yang didambakan orang yang
sedang tenggelam. Raihlah keinginan anda itu seperti anda meraih sekoci ketika anda sedang
tenggelam. Raihlah keinginan anda dengan penuh tekad dan perjuangan, apa pun keinginnan anda itu,
termasuk keinginan menjadi kekal atau pun menjadi diri yang lebih dekat dengan Tuhan. Kata-kata tadi
bukan dari Stone apalagi saya. Stone hanya mengutipnya dari Paramahansa Yogananda, kata-kata
tentang udara tadi maksud saya.
Anda akan lebih mengenal Tuhan begitu anda mencapai keabadian. Sebagian orang percaya keabadian
bisa diraih hanya dengan kekuatan pikiran. Kekuatan pikiran memang dapat mempengaruhi tubuh
anda. Anda akan senantiasa sehat selama anda senantiasa berpikir positif. Hanya saja, berpikir positif
tidaklah cukup. Anda akan benar-benar abadi jika semua tingkatan dalam diri anda sudah menyatu.
Tidak boleh ada langkah atau tingkatan yang terlewat. Sekedar memperhatikan tubuh mental dan
spiritual tidak akan ada artinya jika anda tidak memperhatikan makanan anda. Anda bisa jadi tidak lagi
butuh makan ketika anda sudah benar-benar mengenal Tuhan. Sebelum itu terjadi, anda masih harus
menyatukan sekaligus menjaga keseimbangan empat tubuh.
Bukan penyakit dan usia yang akan membunuh manusia. Keyakinan anda akan usia dan penyakitlah
yang akan membunuh sebagian dari kita. Bahkan sebagian ahli kanker percaya kunci kesembuhan ada
pada keinginan untuk hidup. Tanpa keinginan itu, segala obat dan program perawatan tidak akan ada
artinya.
Setiap malam, sebelum anda tidur, berikan sugesti otomatis pada diri anda. Sugestikan bahwa diri
anda senantiasa kekal. Sugesti memang akan lebih mudah masuk ketika anda sedang rileks dan amat
mengantuk. Ingatlah bahwa tubuh anda tidak akan mati. Kitalah yang berpikir begitu. Pikiran tersebut
akan menghilang ketika anda sudah mulai berpikir dengan Kesadaran Kristus atau Buddha.
Ada banyak latihan yang bisa membantu anda mencapai keabadian. Beberapa di antaranya berdoa,
bermeditasi, menyebut nama Tuhan, menyanyi lagu rohani, berpuasa, menanam sayuran dan buah-
buahan anda sendiri, mengkonsumsi sayuran organik, membaca kitab suci, senantiasa hidup 8 bersih
dan teratur, tidak membicarakan umur seseorang, serta tidak berkunjung ke pemakanan. 4
Selalu ingatlah hal ini. Naikkanlah kesadaran spiritual anda setiap saat. Selama pikiran anda selaras
dengan dengan Tuhan atau Diri anda yang lebih Tinggi (Higher Self), pikiran mengenai sakit, tua, dan
85
mati tidak akan bisa mempengaruhi benak anda. Selama diri anda selaras dengan Tuhan dan Higher
Self, anda akan senantiasa sempurna. Awalnya mungkin sulit, namun lambat laun tidak akan terasa jika
anda sudah terbiasa.
BAB XII
Pemahaman Spiritual Mengenai Seksualitas (Bab XII/1)
Bagaimana jiwa melihat hubungan seksual antara sepasang manusia?
Perbuatan mereka bisa dibilang salah ketika tidak dilandasi kasih. Kedua pasangan tidak saling berbagi
kasih, maksud saya.
Perbuatan mereka bisa dibilang salah ketika setidaknya salah satu dari mereka mengutamakan ego
Perbuatan mereka bisa dibilang benar ketika jiwa kedua pasangan bisa saling berbagi kasih.
Gagasan yang bisa diterima secara universal
Joshua David Frank menyampaikan gagasan Paul Solomon dengan bahasa yang mudah dimengerti
Dr. Joshua David Stone
Seksualitas merupakan topik yang membingungkan, terutama bagi mereka yang menjalani kehidupan
spiritual. Topiknya kompleks dan tidak banyak buku yang memberi penjelasan sesuai dengan harapan
para penempuh perjalanan spiritual.
Spiritualisme bisa dibilang kompleks karena berbagai alasan. Pertama, ego dan jiwa jelas punya
pandangan yang berbeda tentang seksualitas. Kedua, seksualitas bisa dibilang kompleks karena
dipengaruhi beberapa variabel, yaitu:
1. Usia kronologis seseorang. Usia kronologis berarti usia kita sekarang, usia yang dihitung dari
kita lahir sampai kita mati.
2. Usia jiwa seseorang. Usia jiwa berarti usia jiwa atau roh yang menempati tubuh fisik seseorang.
8 pernah
Usia jiwa seseorang bisa jadi lebih tua dari usia koronologisnya mengingat jiwa mungkin
mendiami tubuh fisik lain sebelum berinkarnasi pada tubuh fisik yang sekarang 5
3. Apakah orang tersebut lajang atau sudah menikah
4. Apakah orang tersebut lajang atau sedang menjalin hubungan dengan seseorang
86
bermacam-macam, meski intinya hanya dua, yaitu pikiran yang didasarkan pada ego dan yang
didasarkan pada kesadaran Kristus, Tuhan, atau Buddha.
Pikiran-pikiran tersebut bukan hanya bisa tertanam lewat hubungan seksual semata, tetapi juga
aktivitas seksual lainnya, termasuk di antaranya pemanasan atau foreplay. Itulah sebabnya Stone
selalu mengingatkan kita untuk melihat semua manusia, termasuk diri kita sendiri, sebagai Tuhan.
Tuhan akan selalu menebarkan kasih kepada seluruh umat manusia. Kita diharapkan melakukan hal
yang sama. Kita diharapkan berbagi kasih tanpa syarat pada sesama. Kasih seperti itulah yang
seharusnya senantiasa kita bagikan pada semua mahluk Tuhan. Ketika kita berbagi kasih tanpa syarat,
kita juga akan mendapatkan kasih yang sama.
Berbagi kasih saja kadang tidak cukup. Itu semua tergantung niatnya. Niatlah yang akan dinilai Tuhan
lebih dulu. Apakah kita benar-benar berbagi kasih tanpa syarat atau demi memuaskan ego. Niat jugalah
yang akan dilihat Tuhan ketika kita berbagi kasih atau berhubungan seksual dengan pasangan.
Ketika anda berselingkuh, misalnya, ikatan karma otomatis terjalin antara ketiga belah pihak. Ikatan
tersebut terjalin antara anda, pasangan anda, dan selingkuhan anda. Ikatan tersebut tidak bisa anda
anggap enteng. Jika ada salah satu pihak saja yang tersakiti, anda harus menyelesaikan permasalahan
tersebut seumur hidup anda.
Masalahnya mungkin bisa terselesaikan setelah beberapa waktu. Katakanlah, tidak ada lagi pihak yang
tersakiti. Kadang itu saja tidak cukup. Ketiga belah pihak perlu mengambil hikmat dari kejadian
tersebut. Mereka perlu memastikan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama seumur hidup
mereka. Itulah hikmat yang sesungguhnya. Ketika semua ikatan karma tersebut sudah terselesaikan,
anda baru bisa mencapai inisiasi keenam atau kesadaran yang lebih tinggi.
Anda harus senantiasa ingat satu hal ketika hendak melakukan hubungan seksual. Hubungan seksual
kadang membuat diri kita atau pasangan merasa bersalah atau menyesal. Itulah kadang yang tidak
dipahami ego. Ego lebih mementingkan kepuasaan pribadi ketimbang pasangan. Itulah sebabnya para
Master menganjurkan seseorang tidak berhubungan seksual dengan orang lain jika ia memang tidak
bermaksud setia pada orang tersebut seumur hidupnya. Para lajang bahkan kadang dianjurkan
melepaskan hasrat seksualnya secara alami atau melalui masturbasi agar tidak menciptakan ikatan
karma atau menyakiti orang lain.
Anda juga bisa menyalurkan dorongan seksual dengan cara yang berbeda. Anda bisa menaikan energi
tersebut dari cakra kedua ke cakra-cakra di atasnya. Caranya sederhana. Anda hanya perlu berdoa dan
mengafirmasikannya saja. Energi tersebut akan segera beredar ke seluruh cakra begitu anda selesai
berdoa. Manfaatnya bisa langsung terasa. Tujuh cakra akan merasakan kepuasaan yang sama seperti
yang dirasakan cakra kedua, tanpa ada sedikit pun benih yang akan tertumpah di dunia ini. Anda
bahkan bisa tahu kapan energi tersebut mengalir ke cakra-cakra anda. Otot di sekitar cakra-cakra
tersebut akan sedikit menegang begitu dilewati energi seksual. Anda akan merasakan berbagai
pengalaman menakjubkan setiap kali energi tersebut melewati cakra-cakra anda. Stone sudah
menyebutkan pengalaman-pengalaman tersebut beberapa kali. Salah satunya, anda bisa menjadi
pribadi yang lebih pengasih dari sebelumnya dan bahkan bisa lebih mengenal Tuhan. Itu semua bisa
terjadi karena energi tersebut naik hingga ke cakra keempat dan bahkan lebih tinggi lagi. Pengalaman-
pengalaman yang akan anda rasakan tentu saja akan lebih beragam ketimbang pengalaman yang anda
rasakan ketika energi seksual hanya terperangkap di cakra kedua saja.
Setiap orang tidak bisa seenaknya berhubungan seksual dengan orang lain. Anda tentu saja tidak bisa
berhubungan dengan seseorang yang sudah memiliki pasangan, begitu pula sebaliknya. Hubungan
seksual baru bisa dilakukan ketika keduanya sama-sama tidak memiliki pasangan. Itulah inti
pembahasan kita kali ini. Pembahasan memang sederhana, tapi banyak orang yang belum memahami.
Anda bisa tahu lebih banyak jika anda mempelajari cara menghindari godaan. Caranya sama sekali
tidak sulit. Anda cuma harus senantiasa selaras dengan Tuhan. Pikiran anda harus senantiasa selaras
dengan Kesadaran Tuhan. Anda harus berpikir dengan Kesadaran Kristus, atau Kesadaran Buddha. Itu
semua sesuai dengan kata-kata Djwhal Khul “senantiasa berpikirlah dalam naungan cahaya”. Anda bisa
mengartikan cahaya sebagai kasih, ketentuan-ketentuan Tuhan dalam kitab suci, atau Kesadaran
Tuhan, kemanusiaan, atau nilai-nilai kebaikan lainnya. Apa pun namanya, terserah anda. Hanya saja
intinya bukan itu. Intinya, selama anda berpikir dengan kesadaran Tuhan, godaan tidak akan pernah
muncul.
Godaan akan muncul begitu anda meninggalkan Tuhan dan anda kembali berpikir dengan ego anda.
Anda bisa kembali berpikir dengan Kesadaran Kristus ketika anda kembali beribadah secara rutin
seperti biasa. Itu semua sesuai dengan ungkapan pepatah lama “Pikiran yang kosong dan tenang
menjadi sarang para iblis.” Pikiran memang perlu senantiasa dipenuhi dengan doa, meditasi, afirmasi
spiritual, visualisasi, nama-nama Tuhan, lagu rohani, ayat-ayat kitab suci, anggapan setiap manusia
adalah Tuhan, latihan fisik, asupan gizi yang cukup, nilai-nilai kerohanian yang disampaikan dari tempat
ibadah, dan sebagainya. 8
Godaan tidak akan lagi menjadi kendala selama anda senantiasa mengisi benak anda dengan8berbagai
kegiatan positif di atas. Anda juga bisa melakukan kegiatan-kegiatan yang sama ketika berbuat
kesalahan terhadap Tuhan atau sesama. Ketika anda melakukan kesalahan terhadap siapa pun,
89
Tuhan yang senantiasa membangkitkan dorongan seksual anda. Apa yang anda lihat menggambarkan
cara pandang anda terhadap semua mahluk Tuhan, meskipun itu hanya lewat film, majalah, atau surat
kabar.
Kehidupan duniawi amat memuja tubuh fisik. Anda akan lebih mengenal Tuhan melalui ciptaan-ciptaan-
Nya. Perlakukan mereka semua, tanpa terkecuali, dengan penuh kasih. Jika anda tidak melihat kasih
dalam diri mereka, anda tidak akan pernah mengenal Tuhan. Ketika anda melihat semua ciptaan Tuhan
dengan penuh kasih, segala bentuk aktivitas seksual tidak akan ada artinya. Apa yang anda lihat,
dengar, dan rasakan itu tidak nyata. Itu semua berasal dari pikiran semata.
memungkinkan pikiran negatif masuk, sudah tertutup dan terkunci. Tidak diperlukan energi apa pun
untuk menjaga pintu tersebut tetap tertutup. Stone sendiri pun tidak akan bisa membukanya.
Stone sendiri pernah mendengar ucapan seorang Ascended Master yang disalurkan lewat pikiran
seseorang. Ucapan tersebut kurang lebih berbunyi “sempurna bukan berarti tidak pernah berbuat
salah. Sempurna berarti tidak pernah melakukan hal yang kita tahu itu salah.” Kita tahu mana yang
benar dan mana salah. Itu semua ada dalam kendali kita. Berbeda dengan tidak sengaja berbuat salah.
Kesalahan tersebut ada di luar kendali kita.
Ikrar Brahmacharya ibarat rambu-rambu. Ikrar tersebut membuat kita senantiasa berjalan di jalan
Tuhan. Afirmasi itulah yang kita tanamkan dalam benak kita. Ketika kita tidak sengaja berbuat salah,
Ikrar tersebut akan mengembalikan kita ke jalur yang seharusnya. Bukan hanya pikiran, perkataan dan
perbuatan juga akan kembali ke jalan Tuhan.
Stone sebenarnya tidak memahami maksud istilah choiceless awareness yang dicetuskan Khrisnamurti.
Choiceless awareness berarti kesadaran pasif. Kita tidak memilih apa yang harus kita pikirkan,
sampaikan, atau kerjakan. Itu yang tidak bisa dipahami oleh Stone. Bagi Stone. Kita sendirilah yang
menentukan kehidupan kita sendiri. Tetapi jika dihubungkan dengan Ikrar Brahmacharya, istilah
choiceless awareness amat masuk akal, setidaknya bagi Stone. Bukan kita yang akan memilih mana
yang baik dan mana buruk bagi hidup kita. Bukan kita yang memilih mana ego dan mana kasih. Kita
menyerahkan pilihan tersebut pada Tuhan. Kata-kata itulah yang kita ucapkan atau afirmasikan dalam
ikrar Brahmacharya. Begitu anda mengucapkan ikrar tersebut, tidak ada satu pun di alam semesta ini
yang akan bisa membimbing kehidupan kita kecuali Tuhan. Ego dan bahkan anda sendiri pun tidak
akan bisa.
Ikrar Brahmacharya juga bisa diterapkan pada kehidupan percintaan seseorang. Ikrar ini berlaku untuk
semua manusia, baik yang sudah menikah, sedang menjalin hubungan, atau sedang melajang.
Prinsipnya sederhana. Anda mengizinkan Tuhan mempertemukan anda dengan belahan jiwa anda
(soulmate), cerminan jiwa (twin flame), atau pasangan spiritual anda. Begitu anda mengucapkan Ikrar
tersebut, otomatis anda tidak akan pernah berhubungan seksual dengan siapa pun sebelum anda
benar-benar dipertemukan Tuhan dengan orang yang tepat, baik itu tepat secara fisik, mental,
emosional, maupun spiritual.
Seseorang seringkali menjalin hubungan dengan orang lain yang tidak cocok secara spiritual. Bukan
hanya sekali, tapi kadang hingga berkali-kali. Ia selalu berusaha menjalin hubungan dengan orang yang
baru, tapi hasilnya selalu sama. Hubungan mereka kandas di tengah jalan. Hubungan tersebut selalu
kandas lantaran orang tersebut selalu menyakiti (mantan) pasangannya. Ketika seseorang menyakiti
orang lain, orang tersebut berarti sedang menjalin ikatan karma dengan orang yang bersangkutan. Itu
semua tidak akan terjadi jika anda mengutamakan Tuhan dalam hidup anda. Anda bahkan akan
mendapatkan pasangan yang juga mengutamakan Tuhan jika anda memang benar-benar
mengutamakan Tuhan. Selama keduanya mengutamakan Tuhan, perbedaan agama atau keyakinan
tidak akan menjadi penghalang.
Ikrar Brahmacharya memungkinkan setiap orang merasakan pengalaman spiritual yang berbeda pada
setiap tingkatan. Mereka yang masih muda mungkin perlu menjalin hubungan percintaan beberapa kali
sebelum menemukan pasangan yang cocok secara spiritual. Berbeda pula dengan mereka yang mulai
menapaki perjalanan spiritual atau mereka yang kesadaran spiritualnya mulai berkembang. Nikmati
saja prosesnya. Tidak perlu terburu-buru. Jika terburu-buru, bisa jadi kita malah tidak mencapai
kesadaran spiritual yang kita harapkan.
Konsep Ikrar Brahmacharya yang Stone jabarkan di sini tidak ada apa-apanya dengan konsep Ikrar
Brahmacharya yang dijabarkan buku-buku yoga atau kitab weda. Panduan dan aturan mengenai
seksualitas dalam kitab-kitab tersebut jelas 1000 kali lebih ketat ketimbang apa yang Stone jabarkan
dalam buku ini. Tidak heran Stone menyebut dirinya sebagai penganut konsep Brahmacharya yang
amat sangat liberal.
Stone jelas punya alasan sendiri kenapa ia berbicara begitu. Stone ingin hidupkah lebih seimbang. Ia
ingin menyeimbangkan kehidupan dunia dan spiritualnya. Tidak terlalu Yin dan tidak terlalu Yang. Ia
ingin mengintegrasikan keduanya dengan Kesadaran Kristus. Stone sendiri mengaku tidak mudah
menjabarkan konsep Ikrar Brahmacharya dalam buku ini. Ia sadar, perkembangan spiritual tiap orang
tidak sama, tapi Stone tetap harus menyampaikan intinya pada anda.
Menerapkan Ikrar Brahmacharya memang tidak semudah kelihatannya. Stone sendiri menyadari dan
mengakui itu. Tidak mudah memang, karena ego akan senantiasa menggoda kita dengan keinginan
duniawi, termasuk keinginan memuaskan hasrat seksual. Godaan akan jauh lebih berat karena
lingkungan malah justru menghalangi kita mencapai kesadaran yang lebih tinggi.
Ikrar Brahmacharya akan lebih mudah diterapkan ketika anda sudah mencapai inisiasi ketiga dan akan
jauh lebih mudah pada inisiasi berikutnya. Anda baru bisa mengendalikan, mengubah, dan
mengarahkan energi seksual anda ketika anda sudah mampu mengendalikan emosi, ego, bawah 9 sadar,
keinginan, dan pancaindra anda. Ikrar Brahmacharya merupakan bagian dari proses tersebut. 1 Anda
PERLAHAN akan mampu menguasai diri anda begitu anda mengucapkan Ikrar Brahmacharya.
Stone percaya AIDS dan penyakit menular seksual lainnya bisa menular pada anda karena anda kurang
92
bijak mengelola energi seksual anda. Anda membiarkan energi seksual anda tertumpah sia-sia demi
memenuhi kepuasan ego semata. Itulah sebabnya, setiap manusia diharapkan mampu mengendalikan
dan menaikkan energi seksualnya supaya bisa mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi.
Anda bisa mencapai kesadaran tersebut, selama anda memiliki tekad, kesabaran, serta kesungguhan
dalam melayani Tuhan dan sesama. Itu semua juga perlu ditunjang dengan kebesaran hati untuk tidak
terikat pada satu pilihan. Anda tidak harus berjuang sendiri untuk bisa mencapai itu semua. Anda
punya Tuhan. Mohonlah pada-Nya agar Tuhan senantiasa membantu anda meraih tujuan tersebut.
Perjuangan anda akan makin mudah ketika anda sudah mampu membiasakan perilaku-perilaku positif
tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Kesadaran Spiritual tersebut tidak akan bisa dicapai jika anda tidak senantiasa mengingat Tuhan dalam
hidup anda. Anda bisa senantiasa ingat Tuhan kapan pun anda mau. Kuncinya hanya satu. Anda harus
mampu mengembangkan sekaligus mengendalikan kekuatan personal anda sendiri, kapan pun dan di
mana pun anda berada.
Kesadaran spiritual tidak bisa dilepaskan dari exceptional Bodhicitta. Exceptional berarti luar biasa
sedangkan Bodhicitta berarti pikiran yang tercerahkan. Exceptional Bodhicitta sendiri bisa diartikan
sebagai keinginan luar biasa, dari lubuk hati yang terdalam, untuk bisa mencapai pencerahan,
kebebasan serta keinginan mengenal Tuhan lebih dekat.
Petiklah Bodhacitta tersebut setiap pagi, maka anda akan bisa merasakan manfaatnya saat itu juga.
Ego tidak akan mampu lagi mempengaruhi pikiran anda meski godaan tersebut amat dekat dengan diri
anda sekarang. Semua godaan tersebut akan terbakar dalam “api spiritual”. Api spiritual tersebut
akan menyala begitu anda menyenandungkan nama Tuhan. Api tersebut akan membakar seluruh nafsu
dan keinginan pada tiap kehidupan yang anda jalani, baik kehidupan masa kini ataupun kehidupan
masa lalu. Setelah semua godaan dan nafsu tersebut terbakar, tidak akan ada godaan atau nafsu yang
dapat akan mempengaruhi hidup anda sampai kapan pun.
Hubungan seksual dapat membentuk ikatan karma dengan seseorang. Ikatan tersebut bahkan bisa
terbawa hingga kehidupan mereka berikutnya, terlebih jika mereka terlalu memanjakan dorongan
seksual mereka di kehidupan yang lalu. Mereka bisa menderita epilepsi pada kehidupan berikutnya.
Epilespsi adalah keadaan di mana seseorang mengalami kejang secara berulang. Informasi tersebut
bukan karangan Stone. Ia mendapatkan informasi tersebut dari tulisan-tulisan Edgar Cayce.
Ajaran Tao percaya akan manfaat air mani. Air mani dapat memperkaya nutrisi dalam aliran darah dan
memperkuat jaringan otak. Itu semua bisa terjadi jika anda mampu menjaga dan mempertahan cairan
semen tersebut dalam tubuh anda. Ajaran Tao tersebut bahkan telah diakui dunia medis barat.
Penelitian menunjukan bahwa cairan serebrospinal yang ada dalam otak memiliki kandungan nutrisi
yang sama dengan air mani. Nutrisi pada air mani tersebut akan diserap kelenjar prostat dan akan
diedarkan ke seluruh tubuh, termasuk bagian otak, oleh aliran darah. Nutrisi dalam darah tentu saja
akan berkurang ketika anda terlalu memanjakan dorongan seksual anda.
Ikrar Brahmacharya adalah salah satu kunci menuju nirwana. Anda tidak akan bisa menuju nirwana jika
masih berpikir dan berbuat tidak senonoh. Pikiran dan perbuatan tidak senonoh berakar dari pikiran.
Pikiran-pikiran tersebut otomatis akan hilang ketika anda melihat semua mahluk Tuhan sebagai Tuhan,
Kristus, Buddha atau Brahma. Itulah yang dilakukan oleh para senex, orang tua bijak yang telah
terbebas dari nafsu duniawi, termasuk nafsu seksual.
Pikiran mesum jelas lebih sulit dideteksi ketimbang perbuatan mesum. Orang lain bisa mengetahui
perbuatan mesum seseorang, tapi entah dengan pikiran mesum orang tersebut. Orang lain bisa jadi
tahu, bisa juga tidak. Yang jelas mereka tahu pikiran mereka sendiri. Mereka tahu bagaimana mereka
memandang orang lain di jalan, televisi, majalah, atau internet. Setiap orang boleh saja memandang
orang lain dari fisiknya. Tidak ada yang salah dengan itu, selama anda melihat mereka dengan hati
atau melihat kasih mereka terlebih dulu.
Ego akan melihat semua orang dengan mata fisik terlebih dahulu. Setiap orang akan dilihat dari daya
tarik seksualnya. Ego akan melihat segala sesuatu secara terpisah. Ego akan melihat mereka dari
penampilan luarnya saja. Ego jelas berbeda dengan jiwa. Jiwa akan senantiasa melihat Tuhan dalam
diri manusia. Jiwa akan melihat kasih yang mereka miliki. Ketika kita melihat kasih dalam diri mereka,
maka tubuh dan pikiran juga akan melihat hal yang sama. Jiwa akan melihat setiap orang dari
kacamata yang sama. Jiwa akan melihat setiap orang sebagai Tuhan, Tuhan yang akan senantiasa
mengasihi sesamanya.
Anda dan saya sama sekali tidak berbeda. Kasih dalam diri kita senantiasa sama. Pikiran kitalah yang
membuatnya serasa berbeda. Pikiran kitalah yang melihat melihatnya dari penampilan luarnya saja.
Anda juga bisa melihat mereka sebagai guru spiritual favorit anda. Setiap orang pada kenyataannya
memang begitu. Setiap orang memang guru spiritual bagi siapa pun, termasuk bagi diri sendiri dan
orang lain, tanpa kecuali.
Anda juga bisa memandang setiap perempuan sebagai Ibu, Dewi Kali (dewi kematian), Dewi Kwam 9 Im,
2
Bunda Maria, Dewi Isis, sedangkan setiap laki-laki sebagai Jesus Kristus, Sai Baba, Djwhal Khul, atau
Buddha Maitreya. Lihatlah setiap manusia sebagai saudara-saudari anda, maka mereka otomatis akan
menjadi saudara spiritual anda.
93
Mental Brahmacharya adalah ikrar yang dapat menjaga pikiran tetap murni. Ikrar Brahmacharya tidak
berbeda dengan tubuh manusia. Ikrar Brahmacharya juga dibagi empat yaitu ikrar fisik, mental,
emosional, dan spiritual. Anda bisa menyebutnya sebagai physical, emotional, mental dan spiritual
Brahmacharya. Setiap manusia diharapkan mampu menguasai keempatnya. Ketika anda mengusai
Mental Brahmacharya, tidak ada satu pun hasrat seksual yang dapat memasuki benak anda. Benak
anda akan senantiasa fokus pada Tuhan.
Hubungan seksual tidak hanya bisa dilakukan menggunakan tubuh fisik, tetapi juga tubuh mental.
Anda tetap dinilai melakukan hubungan seksual meskipun hanya membayangkannya saja. Ikatan
karma masih tetap bisa tercipta meski hubungan seksual tersebut hanya dilakukan dalam benak anda
saja.
Anda sama saja membiarkan dorongan seksual anda tumbuh dan berkembang ketika anda sedang
membayangkan berhubungan seksual dengan seseorang. Dengan membayangkan, anda sama saja
sedang memberikan energi dan perhatian pada dorongan seksual anda tersebut. Itu semua sesuai
dengan ucapan Edgar Cayce "thoughts are things". Pikiran sejatinya tidak nyata. Itu hanya ada dalam
benak anda saja. Itu semua bisa menjadi nyata ketika anda memikirkannya.
Stone tidak bermaksud menghakimi apa yang kita lakukan. Ia hanya sekedar mengingatkan saja. Stone
yakin semua orang memahami penjelasan di atas. Kita bahkan mungkin tahu penjelasan tersebut
benar adanya. Kita tahu penjelasan tersebut masuk akal dan bisa diterima akal sehat. Sayangnya,
sebagian dari kita masih suka melakukan kesalahan-kesalahan tersebut, meski kita tahu itu salah.
Itulah gunanya Ikrar Brahmacharya. Ikrar Brahmacharya akan senantiasa membimbing kita
memurnikan diri kita di semua tingkatan.
Anda tentu tahu efek melepaskan dorongan seksual. Jika anda belum tahu, tanyalah pada para petinju.
Mereka semua tahu itu. Lutut akan menjadi lemas karenanya. Tidak heran, pelatih tinju menyarankan
para anak asuhnya melakukan selibat selama enam minggu sebelum pertandingan. Anda bisa
mengujinya dengan pendulum jika belum percaya.
Stone sendiri punya pengalaman tentang ini. Kebetulan Stone pernah datang ke sebuah kelas terapi
penyembuhan. Banyak sekali orang yang mengikuti kelas tersebut. Salah satunya orang yang lututnya
menjadi dingin saat diterapi. Karena penasaran, Stone lantas bertanya pada terapisnya. Terapis
tersebut pun dengan senang hati menjawab keingintahuan Stone. Ternyata orang yang tadi sedang ia
terapi memiliki kebiasaan menarik. Hampir lima tahun, ia selalu bermasturbasi tiga kali sehari. Tidak
heran, kakinya bisa sedingin itu ketika diterapi.
Segala hawa nafsu bisa dikendalikan lewat Brahmacharya. Itu sesuai dengan kata-kata bijak yang
disampaikan dalam kitab weda “dengan Brahmacharya dan kedamaian, para dewa telah menaklukan
kematian.” Itulah kunci keberhasilan Ghandi. Kata-kata bijak tersebut kemudian dijabarkan lebih lanjut
lewat kisah Mahabarata yang terdapat dalam Bhagavad Gita.” Kita akan bisa meraih apa pun selama
kita memahami pengetahuan dalam empat weda dan berselibat seumur hidup.” Jika ada yang
bertanya, manakah yang harus lebih didahulukan? Tentu saja selibat yang sempurna.
Sri Sankarãcharya pernah berujar: “Brahmacharya atau kesucian tanpa noda merupakan upaya
penebusan dosa yang terbaik; seorang Brahmacharin, yang suci tanpa noda, bukan lagi sosok manusia,
namun sesungguhnya seorang dewa... Tiada yang tidak dapat dicapai para pembujang yang senantiasa
menjaga dan memelihara air maninya tetap berada di dalam tubuhnya dengan segenap jiwa. dengan
menggunakan kekuatan yang terhimpun dalam air mani, seseorang akan bisa menjadi seperti Diriku.”
Dewa Krisna, yang dahulunya merupakan avatar Buddha Maitreya, pernah berujar “sensualitas
menghancurkan hidup, kilau, kekuatan, kebugaran, kesejahteraan, kemasyuran, kesucian, serta
pengabdian terhadap Sang Mahakuasa
Ajaran Kebajikan yang terdapat dalam Weda menyatakan “Seseorang yang senantiasa mampu
menjaga kesuciannya akan mampu menemukan Tuhan. Di mana pun orang tersebut berada, ia akan
selalu menemukan kebebasan. Ia akan senantiasa bebas karena tidak terikat hal-hal duniawi.”
Buddha senantiasa menyarankan manusia menjauhi ikatan pernikahan karena manusia belum mampu
mengendalikan hawa nafsunya. Buddha menyarankan kita “menghindari kehidupan tidak-selibat,
seolah-olah kehidupan semacam itu adalah lubang bara api yang menganga, dengan adanya kesan-
kesan maka terjadilah perasaan, dengan adanya perasaan, maka terjadilah keinginan, dengan adanya
keinginan maka terjadilah kemelekatan. Dengan menghentikan semua itu, jiwa akan terbebas dari
semua dosa”
Stone sendiri menilai seorang master sejati masih tetap bisa menikah. Seorang master sejati akan
senantiasa menyalurkan energi seksualnya dengan bijak dan tetap menjaga kesuciannya, begitu ia
mengucapkan Ikrar Brahmacharya.
Kita mungkin masih sering melihat seorang suami yang merajuk atau marah ketika ia tidak diberi
“jatah” oleh istrinya. Istri boleh jadi bukannya tidak mau. Ia hanya sedang tidak ingin saja, mungkin
karena lelah. Itu bukan hal yang aneh dalam masyarakat. 9
Ikrar Brahmacharya tidak menghalangi seseorang melepaskan dan menaikkan energi seksualnya. 3
Master sejati bahkan akan dengan senang hati melakukannya. Tidak ada yang salah dengan itu.
Spiritualisme juga sama sekali tidak melarang. Anda hanya perlu melandasinya dengan kasih dan
94
bukan dengan ego. Anda hanya perlu memperlakukan pasangan dengan baik, berhubungan seksual
secara wajar dan tidak berlebihan, serta senantiasa melihat mereka sebagai perwujudan Tuhan di muka
bumi.
Ikrar Brahmacharya memiliki gambaran sendiri mengenai hubungan seksual antar pasangan. Ikrar
Brahmacharya amat mementingkan kasih. Kasihlah yang mesti diutamakan dalam setiap hubungan
seksual antara sepasang manusia, apa pun tingkat kesadaran spiritualnya. Ketika tingkat kesadaran
spiritual pasangan mulai naik, Stone menyarankan keduanya lebih banyak mempraktikkan tantra, seni
bercinta, ketimbang berhubungan seksual. Tantra tidak lagi diperlukan dalam tingkat kesadaran
selanjutnya. Intuisi otomatis akan membimbing anda berbagi kasih dengan pasangan, baik dengan
atau tanpa melalui hubungan seksual. Pada tingkat kesadaran spiritual tertentu, dorongan seksual tidak
lagi penting. Itu yang dialami Stone dan istrinya, Terry. Stone amat mencintai istrinya itu. Cinta mereka
berdua amat dalam, amat dalam hingga dorongan seksual tidak lagi penting. Stone bahkan bisa nisa
melakukan selibat seumur hidup jika ia mau. Ia bisa melakukan itu dengan mudah, malah tanpa usaha
sedikit pun. Itulah yang membuat Stone bisa menikah dengan Terry tanpa terikat dorongan seksual apa
pun.
Anda memang bisa melakukan hubungan seksual tanpa perlu orgasme. Energi seksual yang terkumpul
bisa dipergunakan untuk tujuan lain. Mungkin ini sedikit aneh bagi sebagian orang. Jika anda termasuk
salah satunya, mungkin saya bisa mengajukan satu pertanyaan untuk anda. Bagian mana sih yang
anda nikmati saat berhubungan seksual? Orgasmenya kah atau keseluruhan proses hubungan seksual
anda itu.
Orang-orang yang menerapkan Ikrar Brahmacharya disebut Brahmachari. Maharesi Yajnavalkya dalam
karyanya Yajnavalkya Smrti menegaskan “melalui praktik brahmacarya seorang brahmana akan
memperoleh usia panjang, kecemerlangan, kekuatan, keteguhan, pengetahuan, kesejahteraan, dan
juga kemasyuran.” Anda bisa meraih itu semua selama anda bisa menjaga dan mempertahankan air
mani tidak tertumpah seumur hidup anda. Itulah kunci keberhasilan fisik mental, emosional, dan
spiritual manusia.
Dalam kitab Yoga Sutra karya Pantajali dijelaskan beberapa tingkah laku yang perlu dijauhi agar tidak
mengganggu kehidupan, baik diri-sendiri maupun orang lain. Tingkah laku tersebut antara lain,
melakukan kekerasan, berbohong, mencuri, dan mengumbar nafsu seksual. Itulah kunci keberhasilan
dunia dan akhirat. Anda mungkin berpikir Stone amat ketat saat berbicara tentang aturan. Apa yang
Stone sampaikan belum seberapa. Ajaran spiritual barat atau timur bahkan ada yang lebih ketat dari
apa itu. Suatu ajaran spiritual bahkan menganjurkan seseorang berhubungan seksual dengan orang
lain hanya untuk melanjutkan keturunan. Ajaran itu memang tidak salah. Stone bahkan amat mengerti
tujuan ajaran tersebut. Nyaris setiap pasangan pasti mendambakan keturunan, tapi kalau hanya untuk
tujuan itu, rasanya sedikit berlebihan.
Seseorang tentu saja boleh menikmati hubungan seksualnya dengan pasangan. Stone sama sekali
tidak mempermasalahkan itu, selama kedua pasangan memang mematuhi aturan-aturan yang sudah
Stone jabarkan di atas. Stone hanya ingin memberikan gambaran utuh mengenai Ikrar Brahmacharya,
bukan hanya sudut pandang medis dan psikologi, tetapi juga spiritual.
Dari sisi spiritual pun, sudut pandangnya pun bukan hanya satu. Ada yang amat ketat sesuai dengan
versi aslinya. Adapula yang lebih moderat seperti yang Stone terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Stone mengharapkan kita mampu menemukan titik tengah dari semua penjelasan di atas. Pilihan ada
pada anda sekarang. Apakah anda ingin memenuhi harapan Stone, sekedar menjadi pembaca atau
pengamat, atau menerapkan Ikrar tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Sekali lagi, pilihan ada pada
anda. Anda sendiri yang memilih, anda sendiri yang menentukan.
Stone sendiri lebih banyak membahas seksualitas dari sudut pandang monad atau para Ascended
Master, ketimbang sudut pandang duniawi atau ego. Sayangnya belum banyak orang yang memahami
energi luar biasa ini dari sudut pandang yang Stone maksud.
Brahmacharya mengizinkan setiap pasangan memperoleh keturunan. Alasannya sederhana. Jiwa
senantiasa mengharapkan setiap manusia mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi. Itu bukan
hanya berlaku pada anda, tetapi juga keturunan anda. Setiap manusia diharapkan mampu mencapai
kesadaran yang lebih tinggi dengan cara mendaki perlahan, mulai dari tubuh fisik hingga tubuh
spiritual.
Stone memiliki harapan yang tinggi terhadap setiap pemuda. Ia mengharap setiap pemuda
mendapatkan pendidikan Brahmacharya. Ia berharap setiap pemuda akan mampu mengendalikan
emosi, ego, dan dorongan seksualnya setelah mendapatkan pembekalan tersebut.
Stone amat prihatin dengan kondisi pemuda zaman sekarang. Tidak sedikit anak muda yang
menganggap hubungan seks sebagai permainan. Semakin banyak yang diajak berhubungan seks,
semakin banyak pula poin yang didapat. Buat Stone, itu amat menjijikkan, tapi Itu belum seberapa. Ia
makin merasa jijik melihat mereka justru bangga ketika ditangkap aparat kepolisian. Mereka 9 merasa
tidak berbuat kesalahan apa-apa. 4
Mereka tidak merasa bersalah karena teman-teman mereka juga melakukan hal yang sama. Mereka
menganggap apa yang dilakukan banyak orang berarti benar. Psikologi mengenalnya sebagai
95
kesadaran masa. Kesadaran seperti ini muncul karena kita kurang mendapatkan pembekalan spiritual.
Bayangkan apa yang terjadi jika para para pemuda mendapatkan pendidikan Brahmacharya. Angka
aborsi serta kelahiran yang tidak diinginkan bisa menurun. Penyebaran penyakit AIDS dan penyakit
menular seksual lainnya juga bisa berkurang. Lihatlah apa yang sedang terjadi dalam masyarakat
sekarang. Nilai moral, kemanusiaan, dan spiritual dalam masyarat seakan mulai terpinggirkan. Anda
bisa bayangkan ikatan karma yang mungkin bisa dihindari jika para pemuda tersebut mendapatkan
pendidikan moral dan spiritual dalam masyarakat.
Setiap manusia akan mudah dikuasai nafsu seksual jika mereka tidak dibekali pendidikan
Brahmacharya. Pertahanan diri anda jadi rapuh. Anda jadi lebih mudah terpengaruh kebiasaan buruk
seperti mabuk-mabukan, mengkonsumsi narkoba, kecanduan pornografi, dan sebagainya. Anda jadi
mudah dikuasai ego. Stone yakin 98% pemuda tidak tahu apa itu Higher Self atau Lower Self. Itu bukan
salah mereka, kitalah yang tidak memberitahu mereka. Kitalah yang harus membekali mereka dengan
pendidikan yang baik.
Ikrar Brahmacharya juga amat dekat kehidupan sehari-hari. Ikrar Brahmacharya akan senantiasa
mengarahkan anda memilih sesuatu yang baik, apakah itu makanan, tontonan, atau bacaan kita
sehari-hari.
Ikrar Brahmacharya juga tidak bisa dipisahkan dari pembentukan karakter dan nilai-nilai moral. Anda
akan makin memahami Ikrar Brahmacharya dengan mempelajari pengetahuan mengenai kesehatan
seksual, bagaimana menjaga kebersihan, serta serta bagaimana cara mengatur kelahiran. Ketika kita
tahu itu semua, kita tidak akan sembarangan mengumbar nafsu seksual pada orang lain.
Anda juga harus menyadari bahwa Atman atau Diri Abadi (Eternal Self) tidak memiliki dorongan
seksual. Dorongan seksual bukan identitas Atman yang sebenarnya. Para psikolog akan meminta anda
mengendalikan nafsu seksual anda dengan represi. Represi berarti mengubur atau memendam nafsu
tersebut dalam benak anda. Memendam apa pun, termasuk hasrat seksual, dalam benak anda, jelas
tidak baik. Stone amat tidak setuju dengan pendapat para psikolog tersebut. Stone bahkan menyebut
para psikolog tersebut bodoh atau dungu. Setiap orang bisa mengendalikan energi seksualnya sendiri.
Anda bahkan bisa menaikkan energi tersebut dari cakra kedua ke cakra yang lebih tinggi atau
mengubahnya menjadi bentuk lain. Energi tersebut bisa diubah menjadi Ojas Shakti. Lewat tenaga
cahaya Ojas Shakti, meditasi anda bisa semakin dalam.
Ojas adalah energi spiritual yang tersimpan di otak. Energi tersebut bisa digunakan untuk merenung
dan mencapai tujuan spiritual tertentu. Energi ojas yang besar dapat memicu kreativitas serta
kecerdasan mental dan spiritual.
Anda bisa melihat ciri-ciri orang yang memiliki energi ojas yang besar. Mata mereka bening dan
berkilau. Kaki mereka juga memancarkan aura yang bisa menarik perhatian. Orang-orang seperti ini,
apa pun jenis kelaminnya, bisa mempengaruhi orang lain lewat ucapannya. Apollonius dari Tyana yang
merupakan Inkarnasi Yesus Kristus mengucapkan Ikrar Brahmacharya pada usia 16 tahun dapat hidup
hingga hampir selana 100 tahun, tanpa pernah sekalipun melanggar ikrar Brahmacharya-nya.
Sai Baba menganjurkan tiap orang berselibat setelah usia 65 Tahun, meskipun anda sudah menikah.
Jika tubuh fisik anda sedang sakit, luangkan sedikit waktu untuk mengucapkan Ikrar Brahmacharya.
Begitu anda mengucapkan ikrar tersebut, energi seksual anda tersebut akan mengalir ke seluruh tubuh
anda sekaligus menyembuhkannya, bukan hanya tubuh fisik, pikiran dan jiwa juga ikut tersembuhkan.
Sebagian masyarakat di seluruh dunia kadang memiliki pandangan yang sama. Mereka mengharapkan
setiap manusia menemukan pasangan. Bagi jiwa, itu bukan keharusan. Setiap manusia bisa memilih
untuk tetap melajang atau malah melakukan selibat. Setiap manusia tidak memerlukan pasangan
untuk bisa bahagia. Jiwa dan monad sejatinya adalah pasangan sejati bagi anda.
Sebagian orang ingin menemukan pasangan spiritual masing-masing. Stone paham hal itu. Stone tahu
itu bukan hal yang mudah. Itulah sebabnya, ia ingin membagi sebuah rahasia kecil pada anda,
terutama para perempuan. Ia ingin mengatakan bahwa jumlah perempuan spiritual lebih banyak dari
laki-laki spiritual.
Bagi yang belum menemukan pasangan spiritual, cobalah melakukan selibat sampai anda
dipertemukan dengan pasangan tersebut. Bagi Stone, melakukan selibat memiliki manfaat luar biasa.
Begitu anda mengucapkan Ikrar Brahmacharya dan berserah diri pada Tuhan, seluruh ego akan
menyingkir dari benak anda.
Bagi anda yang benar-benar ingin menemukan pasangan spiritual yang ideal, Stone akan berbagi
sedikit rahasia pada anda. Anda akan menemukan pasangan spiritual anda selama anda menyerahkan
diri anda sepenuhnya pada Tuhan dan melayani sesama. Anda akan menemukan kebahagiaan sejati
begitu anda bersatu dengan Tuhan, dengan Higher Self , dan dengan sesama dalam Kristus. Anda akan
sepenuhnya utuh begitu anda bisa menguasai diri anda sepenuhnya dan bersatu dengan Tuhan.
Hiduplah senantisa dengan Kesadaran Kristus dan berbagilah tanpa syarat pada sesama. Pasangan
spiritual akan datang dengan sendirinya tanpa perlu dicari selama anda melakukan itu semua9 dengan
tulus. Kasih tanpa syarat andalah yang menarik pasangan spiritual anda tersebut. 5
Jangan biarkan pikiran anda berada di luar kendali anda. Stone tidak akan pernah bosan mengingatkan
itu pada anda. Dari sanalah segala godaan tumbuh dan berkembang. Segala masalah bermula dari
96
pikiran. Itu sesuai sabda Yesus dalam alkitab, “setiap orang yang memandang perempuan serta
menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.” Senantiasa lihat, dengan, rasakan
apa pun dengan Kesadaran Tuhan.
Anda tidak akan pernah berhasil jika anda tidak senantiasa terhubung dengan Tuhan melalui ibadah.
Awalnya mungkin sulit. Semuanya akan lebih mudah dan menyenangkan apabila sudah terbiasa. Itulah
kebahagiaan terbesar. Tidak ada hal yang lebih membahagiakan selain senantiasa bisa terus
berafirmasi dan dekat dengan Tuhan.
Ketika anda melihat tubuh fisik yang indah, ingatlah siapa pencipta-Nya dan jiwa yang mendiami tubuh
fisik tersebut. Ramakrishna Paramahamsa, yogi terkenal dari India, juga menikah. Tapi percaya atau tidak, ia
tidak pernah melakukan hubungan seksual seumur hidupnya.
Sri Anandamayi Ma, pemimpin spiritual Hindu di India, pun melakukan hal yang sama. Anandamayi
diberi anugerah luar biasa oleh Tuhan. Ia bisa begitu tenggelam dalam kehidupan spiritualnya tanpa
perlu menginginkannya sama sekali. Ia bisa khusyuk beribadah tanpa sekalipun pernah
menginginkannya. Lewat dua sosok di atas, Stone hanya ingin menyampaikan satu pesan. Ia ingin
menyampaikan bahwa menikah bukanlah suatu keharusan. Anda bisa sama sekali tidak menikah kalau
anda mau. Itu hanya sebuah pilihan yang bisa anda ambil dalam menjalani kehidupan spiritual.
Salah satu kunci mengembangkan Siddha adalah dengan menaikkan energi seksual. Siddha adalah
anugerah atau kesadaran spiritual yang lebih tinggi. Anda bisa mulai meningkatkan kesadaran spiritual
anda dengan mempraktikkan Ikrar Brahmacharya selama satu atau tiga bulan. Ikrar Brahmacharya
amat mirip puasa. Kita tahu benar manfaat puasa bagi tubuh kita. Tubuh akan senantiasa sehat ketika
kita berpuasa. Begitu juga dengan mempraktikan Ikrar Brahmacharya. Bedanya berpuasa berarti tidak
makan dan tidak minum sampai waktu yang ditentukan sedangkan Ikrar Brahmacharya berarti
menjauhkan diri dari aktivitas seksual apa pun dalam waktu tertentu bahkan bisa sampai seumur
hidup. Anda akan bisa merasakan sendiri manfaatnya begitu anda menerapkan ikrar tersebut.
Periksalah apa yang rasakan setelah anda melakukan hubungan seksual. Apakah saat melakukan
hubungan seksual tadi, anda senantiasa tetap berada di jalur Tao atau tidak? Berada di jalur Tao berarti
anda senantiasa seimbang. Tidak terlalu Yin dan tidak terlalu Yang. Jika anda merasa masih belum
seimbang, jangan salahkan diri anda. Jadikan itu sebagai pelajaran agar anda bisa lebih seimbang di
kemudian hari.
Ikrar Brahmacharya merupakan pengalaman spiritual yang luar biasa. Pengalaman tersebut jelas akan
berkembang dari waktu ke waktu. Anda akan merasakan pengalaman yang berbeda tiap kali kesadaran
spiritual anda naik ke tingkat berikutnya. Itulah sifat dasar Ikrar Brahmacharya. Ketika itu terjadi, anda
diharapkan senantiasa mampu mengendalikan dorongan atau energi seksual anda. Jangan biarkan
energi tersebut yang justru mengendalikan anda.
Stone akan mengakhiri bab ini dengan bercerita tentang Sokrates dan muridnya. Cerita ini diambil dari
buku berjudul “Practice of Brahmacharya” atau “Berlatih Brahmacharya”, karya Swami Sivananda.
Suatu hari murid Sokrates bertanya pada gurunya “Wahai guru, berapa kalikah seorang kepala rumah
tangga bisa mengunjungi istrinya yang sah?” Sokrates pun menjawab,”Hanya sekali seumur hidup.”
Murid Sokrates pun berujar “Ya ampun, sepertinya para pria yang masih mengejar dunia mustahil bisa
melakukan itu. Nafsu bisa sangat menyusahkan dan mengerikan. Dunia ini penuh godaan dan
gangguan. Manusia tidak akan sanggup menahan itu semua. Hawa nafsu mereka (indriya) akan
membrontak dan melawan. Pikiran manusia dipenuhi hawa nafsu dan godaan. Wahai guru, anda kan
seorang filusuf dan juga yogi, tentu saja anda bisa mengendalikannya. Mohon berikan jalan yang lebih
mudah lagi bagi mereka, wahai Guru.” Kemudian Sokrates pun berujar, “mereka boleh berhubungan
badan sekali setahun.”
“Itu masih terlalu sulit buat mereka, wahai Guru” sahut murid Sokrates. Mungkin anda bisa memberi
saran yang lebih mudah lagi.” Sokrates pun menjawab, “Baiklah kalau begitu muridku yang budiman,
Bagaimana kalau sekali sebulan? Rasanya itu lebih dari cukup dan tidak terlalu sulit. Aku rasa engkau
puas dengan jawabanku sekarang.”
Murid Sokrates pun berujar, “ Itu masih sulit wahai Guru.” Pikiran manusia amat mudah berubah-ubah.
Pikiran mereka dipenuhi hawa nafsu (samskara) yang bisa jadi mesti ditanggung pada kehidupan
berikutnya (vasana). Mereka bahkan tidak bisa hidup tanpa berhubungan badan sehari pun. Anda
sepertinya kurang memahami pikiran mereka.”
Sokrates lantas berkata. “Engkau benar, anakku. Sekarang, lakukanlah satu hal.” Pergilah ke tempat
pemakaman. Galilah kuburan dan belilah peti jenazah. Masuklah ke dalam dan selubungi tubuhmu
dengan kain kafan terlebih dahulu. Di dalam sana, engkau bisa menumpahkan hasratmu sebanyak apa
pun engkau mau.” itu saran terakhir dariku.
Saran barusan amat tertanam di benak murid Sokrates. Saran tersebut amat membekas di hatinya.
Murid tadi pun kemudian merenung dan mulai memahami arti Ikrar Brahmacharya. Selepas itu, murid
Socrates tadi akhirnya melakukan Sadhana. Sadhana berarti menerapkan ajaran-ajaran kasih 9 dalam
kehidupan sehari-hari. Bukan cuma itu, ia juga menerapkan Ikrar Brahmacharya seumur hidupnya, 6
menjadi yogi, dan mampu mengaktualisasikan diri atau mengoptimalkan potensi dirinya. Tidak heran,
ia menjadi salah satu murid kesayangan Sokrates.
97
astral merupakan jembatan menuju kesadaran spiritual. Tubuh astral akan membantu anda
mempelajari pengetahuan yang memerlukan konsentasi tinggi. Ukuran tubuh astral terbilang lebar.
Ukurannya sekitar 15 cm lebih lebar dari tubuh anda. Penjelasan mengenai lapisan tubuh manusia akan
dibahas lebih lanjut pada bab selanjutnya. Kini kita akan mengenal apa yang harus kita hadapi dalam
perang pkilologis atau spiritual ini.
Kita mulai dengan tubuh fisik, sistem kekebalan tubuh fisik dan apa tantangan yang harus dihadapi
sistem tersebut. Sebagian orang mungkin sudah pernah mendengar apa yang akan Stone katakan
dalam bab ini. Bagi yang sudah, itu tidak masalah. Stone justru mengajak kita memahami kembali apa
yang akan Stone sampaikan berikut ini supaya kita benar-benar paham bagimana cara melindungi diri
Sebelum kita mulai belajar cara mempertahankan diri dari segala energi atau pikiran negatif, Stone
menyarankan kita membaca bab ini dengan pikiran yang jernih agar tidak terikat dengan apa yang
tertulis dalam bab ini, termasuk daftar tantangan yang harus dihadapi tubuh fisik dan sistem kekebalan
tubuh fisik dalam kehidupan sehari-hari. Setelah kita memahami daftar tersebut, Stone akan
mengajarkan pada kita cara mengatasi tantangan atau energi negatif tersebut. Kita akan kebal dan
tidak akan lagi terpengaruh energi tersebut sampai kapan pun begitu anda mempelajari caranya.
Sebelum kita benar-benar memulainya, anda perlu ingat bahwa diri anda adalah Tuhan. Tuhan tidak
akan bisa terpengaruh atau dikuasai oleh apa pun. Kita sendirilah yang menentukan hidup kita. Kitalah
master hidup kita sendiri.
Hal-Hal Negatif yang Harus Dihadapi Sistem Kekebalan Tubuh Kita dalam Kehidupan Sehari-Hari
Tentu saja tubuh fisik harus berhadapan dengan polusi, terlebih jika kita hidup di kota besar. Di kota
sebesar Los Angeles, bukan hanya udara yang tercemar tapi juga air. Jangan lupa juga, suara juga bisa
mencemari tubuh kita. efek polusi tersebut amat besar, bahkan lebih besar dari yang kita kira.
Laut juga bisa terkena polusi. ikan di Perairan Santa Monica tercemar racun merkuri. Makanan yang kita
makan di restoran cepat saji pun juga tercemar. Tercemar bahan pengawet atau zat aditif sintetis
maksud Stone. Tentu saja kita paham bahaya zat-zat tersebut, bukan?
Pemerintah kerap menambahkan floride pada air PAM. Efeknya sangat berbahaya. Sistem kekebalan
tubuh bisa rusak jika kita meminum air yang mengandung floride dalam batas yang tidak wajar. Bukan
hanya air, pasta gigi juga mengandung floride. Bahaya di sekitar kita bukan hanya itu. Dokter gigi
kerap menambah gigi kita dengan bahan yang mengandung merkuri. Merkuri adalah zat paling
berbahaya dalam kehidupan manusia. Anda bisa mati apabila zat tersebut masuk ke dalam tubuh fisik
anda. Mungkin hanya radiasi nuklir dan plutonium yang efeknya bisa lebih buruk dari itu. Bayangkan
jika tambalan gigi anda terlepas 10 atau 15 tahun mendatang? Tentu saja amat berbahaya. Tidak heran
Stone menyarankan kita mengganti bahan penambal gigi kita dengan emas atau komposit. Komposit
biasanya terbuat dari partikel dan partikel kaca halus kaca halus (koreksi kalau salah)
Tentu kita tahu bahaya energi nuklir. Tubuh akan rusak apabila terkena energi nuklir. Terlebih, efek
radiasinya baru akan bisa hilang dari atmosfer setelah empat puluh tahun. Tidak heran Stone amat
tidak setuju dengan rekayasa genetika tanaman pangan dengan teknologi nuklir. Buat Stone itu konyol.
Radiasi bahkan lebih dekat dari dugaan kita. Alat yang digunakan untuk mengecek kode batang
(barcode) yang ada di toko-toko juga memancarkan radiasi.
Sayur dan buah yang kita makan juga belum tentu sehat. Pestisida sintertis bisa jadi masih menempel
pada buah atau sayur tersebut meski sudah kita cuci bersih. Pestisida sendiri adalah zat yang
digunakan untuk membunuh hama. Kalau hama saja bisa mati karena pestisida kenapa manusia tidak.
Dokter kadang bukannya membantu menyembuhkan pasien, tapi malah membuat mereka jadi sakit.
Itu semua bisa terjadi jika mereka terlalu gampang meresepkan antibiotik untuk mengatasi infeksi
tertentu. Antibiotik dapat melenyapkan bakteri-bakteri sehat yang ada dalam tubuh dan merusak
ginjal. Berbeda jika dokter tersebut juga belajar pengetahuan medis tradisional. Pasien akan disarankan
mengatur pola makan dan mengkonsumsi obat-obatan dari bahan alami untuk meningkatkan
kekebalan tubuh. Terlebih tubuh manusia juga bisa memulihkan diri sendiri. Pulihnya memang
terkadang lebih lama, tapi setidaknya obat-obatan yang diresepkan aman bagi kesehatan (selama
sudah diuji klinis).
Cek kesehatan juga kadang berbahaya bagi tubuh kita. Kita mau tidak mau harus terkena radiasi ketika
tubuh anda dipindai dengan MRI, CT Scan, atau nano scan. Semua pemindaian tersebut bertujuan
mengetahui penyakit yang diderita pasien. Ketika anda memeriksa gigi anda, anda juga akan terkena
radiasi, memang radiasinya jauh lebih kecil.
Pestisida konon tidak sepenuhnya berbahaya. Pestisida yang disemprotkan dari atas helikopter
dinyatakan aman bagi manusia walaupun bisa membunuh lalat buah. Katakanlah itu benar, tapi kalau
pestisida tersebut bisa mengelupas cat mobil kita, itu sama saja berbahaya. Partikel cat yang terhirup
bisa menyebabkan masalah pada paru-paru. 9
Kita juga tidak bisa mengabaikan kabel listrik. Terlalu dekat dengan kebel listrik bisa mengakibatkan
8
kanker. Energi gelombang magnetik yang dihasilkan bisa berbahaya bagi kesehatan. Tapi bagaimana
kita bisa menjauhi energi tersebut jika kita senantiasa berdekatan dengan televisi, pemanggang roti,
99
Kita tahu manfaat karbon dioksida bagi kehidupan. Karbon dioksida akan diserap tumbuhan dan akan
diubah menjadi oksigen. Tidak heran udara menjadi sejuk ketika kita berteduh di bawah pohon. Tapi
apa yang terjadi jika karbon dioksida yang dihasilkan terlalu banyak sedangkan pepohonan tidak
mampu menyerap semuanya? Suhu bumi akan meningkat dan bisa menimbulkan perubahan iklim
yang ekstrim.
Apa yang baru saja Stone sampaikan hanya sebagian kecil dari tantangan yang harus dihadapi tubuh
fisik. Anda bahkan bisa menambahkan jika anda mau. contohnya akan terus bertambah dari waktu ke
waktu. Hanya saja intinya bukan itu. Setidaknya, kita jadi tahu pertarungan apa akan kita hadapi dalam
hidup ini. kita harus melindungi diri kita dari semua daftar di atas. Stone akan membahas caranya pada
bab ini.
Sebelum itu, Stone akan terlebih dahulu menjabarkan daftar tantangan apa saja yang harus dihadapi
tubuh emosional, mental, dan spiritual beserta sistem kekebalan tubuh masing-masing dalam hidup ini.
sekali lagi satu hal yang mesti kita ingat. Kita sedang bertarung. Dengan mengingat itu semua, kita
akan bisa menguasai suatu keterampilan baru setiap kali kita memenangi pertarungan
Hal-Hal yang harus Dihadapi Tubuh Mental, Emosional, dan Spiritual dalam Kehidupan Sehari-Hari
Tubuh fisik dan spiritual akan senantiasa menghadapi pikiran, perasaan dan emosi negatif dari orang
lain. Anda bisa menyebut ketiganya dengan satu istilah kalau anda mau. Stone menyebutnya sebagai
ego, begitu juga Om Ko Rudy. Ego seperti hipnotis. Ego bisa masuk dalam benak kita selama kita tidak
waspada. Egolah yang harus dihadapi sistem kekebalan psikis dan spiritual kita. Ego akan senantiasa
menggoda setiap manusia dari segala arah, bukan hanya lewat orang lain tapi juga media.
Dunia ini bisa dibilang dibangun berdasarkan ego. ego merasuk dalam semua sendi kehidupan. kita
bisa melihatnya lewat film atau televisi. Kekerasan bertebaran di mana-mana.
Kita mesti menghadapi berbagai berita dan cerita negatif dari berbagai media. Lirik lagu yang kita
dengar juga sama. kita banyak mendengar lirik tentang dimabuk asmara atau kecanduan asmara serta
hal-hal negatif lainnya. Pikiran negatif juga datang dari orang-orang di sekitar kita, baik itu rekan kerja,
keluarga, atau pasangan. Tantangan-tantangan itulah yang harus anda hadapi. Spiritualisme timur
menyebut tantangan tersebut sebagai shin'en atau PIKIRAN KERA (monkey mind). Shin’en sendiri berarti
pikiran yang tidak tenang atau tidak terkendali.
Ketika pikiran negatif tersebut mempengaruhi anda, pikiran dan tubuh anda bisa ikut merasakannya.
Pikiran menjadi kacau, hidup menjadi kurang bergairah, dan energi jadi ikut terkuras. Ketika pikiran
terganggu, tubuh fisik juga ikut tergganggu. Itu tidak akan terjadi jika anda memiliki kekebalan tubuh
psikologis dan spiritual yang kuat.
Ketika pikiran tidak tenang, energi negatif jadi mudah masuk ke benak kita melalui tubuh astral. kita
sendiri sudah tahu akibatnya. Tubuh dan pikiran anda jadi lemah dan kurang bergairah. Itu semua
belum seberapa. Anda bahkan bisa dikendalikan pikiran-pikiran negatif tersebut jika anda
membiarkannya masuk benak anda. semua energi negatif tidak akan lagi dapat mempengaruhi anda
begitu tiga tubuh dan empat pikiran sudah menyatu.
Selain pikiran negatif atau ego, kita juga harus melindungi diri kita dari Alien Zeta Reticuli dan Sektor
Orion. Stone akan dengan senang hati mengajarkan anda mengendalikan diri dari serangan alien
tersebut.
Orang-orang yang sepenuhnya mengabdikan diri pada Tuhan dengan berbagi kasih dan cahaya
(lightworkers) juga tidak luput dari godaan. Mereka konon sering mendapat serangan dari kelompok
persaudaraan gelap (dark brotherhood). Mereka tidak perlu takut akan gangguan tersebut selama
mereka mampu mengendalikan diri.
Sebagian orang juga harus menghadapi poltergeist atau mahluk astral yang melayang-layang di udara
dan kerap mengerjai manusia. Sebagian lagi menghadapi apa yang Stone sebut vampir psikologis.
Mereka bukan menghisap darah namun semangat dan energi kehidupan. Kita juga harus menghadapi
pikiran negatif kita sendiri. Pikiran negatif tersebut menempel pada aura dan menyedot energi yang
kita punya. Itulah penyakit-penyakit yang akan dihadapi tubuh psikologis dan spiritual kita.
Penyakit-penyakit tersebut tidak akan dapat mempengaruhi diri kita selama kita memiliki sistem
kekebalan tubuh psikologis dan spiritual yang kuat. Energi nagatif tersebut juga tidak akan
mempengaruhi orang lain selama orang tersebut juga memiliki sistem kekebalan tubuh psikologis dan
spiritual yang kuat. Karena inilah, Stone tidak setuju istilah penyakit menular. Bagi Stone, penyakit apa
pun tidak akan dapat menular. Kita sendirilah yang membiarkan penyakit tersebut masuk karena daya
tahan kita yang lemah.
Penyakit fisik, psikologis, dan spiritual orang lain dapat mempengaruhi diri kita. Bukan menyakit
mereka yang dapat mempengaruhi diri kita, tapi kitalah yang mengizinkannya mempengaruhi diri kita.
Kita tidak akan terpengaruh selama kita memiliki daya tahan tubuh yang kuat. Lewat bab ini, Stone
akan mengajarkan cara mengembangkan ketahanan tubuh fisik, psikologis, dan spiritual. Ketika anda
1
sudah mampu mengembangkan keterampilan ini sendiri, anda juga bisa membagikannya kepada orang
lain. Kuncinya hanya satu. Kita harus melihat sesama manusia sebagai mahluk yang utuh, sempurna, 0
dan penuh kasih. Begitulah cara Tuhan memandang semua ciptaan-Nya. Penyakit sendiri 0sejatinya
tidak pernah ada. Semua itu hanyalah penyangkalan terhadap kebenaran. Itulah yang disampaikan
101
Kita juga harus melindungi diri dari gerakan zaman baru. Gerakan zaman baru merupakan aliran yang
menggabungkan dua spiritualisme (timur dan barat) serta memusatkan segala keputusan pada
manusia itu sendiri (perasaan sama aja sama Stone deh #eh). Gerakan zaman baru kerap
memunculkan sosok nabi palsu dan banyak mengadakan kegiatan pemujaan. Gerakan ini biasanya
amat radikal, terutama dalam menilai mana yang baik dan mana yang buruk.
Kita juga perlu melindungi diri dari politik, apa pun partainya. Politik memang membawa nama Tuhan
dalam kampanyenya. Hanya saja, politik senantiasa dikendalikan ego. Anda bisa melihatnya sendiri.
Korupsi, kampanye negatif, dan suap merajala. Sistem kepartaian kita juga membuka celah itu semua.
Para politisi lebih mementingkan kepentingan partai ketimbang kepentingan masyarakat. Bisa dibilang
kepentingan partailah Tuhan mereka.
Kita juga perlu melindungi diri kita dari media. Bisa dibilang berita yang disampaikan di media
diarahkan oleh pemerintah rahasia. Sebagian besar berita yang disampaikan malah sama sekali tidak
benar. Kennedy faktanya tidak benar-benar dibunuh oleh Oswald. Oswald hanya korban. Ada konspirasi
besar di belakangnya. Pemerintah juga bilang bahwa UFO tidak ada padahal mereka sendirilah yang
mengundang para Alien tersebut ke bumi (ngapain ya?). Mereka mengatakan hal-hal yang ingin kita
dengar dan bukan kebenaran yang sesungguhnya. Itu terjadi dalam kasus seperti Watergate, Perang
Vietnam, perang terhadap narkoba dan sebagainya.
Kita juga harus melindungi diri kita dari energi yang menempel pada dinding. Banyak sekali energi
negatif orang-orang yang telah sembuhdari sakit menempel pada dinding rumah sakit. Tidak heran,
guru spiritual Ronald Beesley menganjurkan pihak-pihak berwenang meruntuhkan bangunan rumah
sakit lima tahun sekali. Energi negatif tersebut bukan hanya menempel pada dinding rumah sakit, tapi
juga dinding bangunan lainnya.
Energi negatif juga bisa masuk ketika kita tidur sembari menonton televisi. Energi apa pun memang
lebih mudah masuk ketika kita sedang rileks atau amat mengantuk. Tidak masalah jika apa yang kita
tonton memang positif. Hanya saja program televisi tidak selamanya positif. siapa tahu pada saat kita
terlelap, televisi tersebut menyiarkan program yang negatif. Tentu saja kita tidak mengubah
channelnya karena kita memang sudah terlelap.
Kita juga meski waspada pada iklan yang ditampilkan lewat gambar atau suara. Stone menganggap
seharusnya iklan seperti itu ilegal karena dapat memprogram benak anda secara tidak sadar.
Industri militer mengembangkan teknologi cuci otak. Kita harus sadari itu. Teknologi tersebut dapat
mengendalikan bawah sadar kita. Itu tidak akan terjadi jika kita waspada dan menyadari itu semua.
Kita akan bisa mengendalikan benak kita selama kita memahami apa yang terjadi. Anda juga mesti
waspada terjadi invasi alien. Terkadang mereka tidak menaklukan bumi dengan senjata luar biasa,
melainkan lewat pikiran. Jangan anggap remeh apa yang Stone katakan. Itu nyata.
Alien akan menanamkan pikiran negatif dalam benak kita. Kita mengenalnya sebagai pengendalian
pikiran. Hanya sedikit orang yang tidak terpengaruh usaha alien tersebut. Stone salah satunya. Ia akan
mengajarkan tekniknya pada anda.
Kita juga tahu apa itu ilmu hitam. Ilmu hitam adalah ilmu yang didasarkan hukum-hukum tuhan yang
disalahgunakan untuk tujuan tidak baik. Kita semua bisa terkena. Itu amat mungkin terjadi. Ilmu hitam
tidak akan dapat mempengaruhi kita selama kekebalan empat tubuh terjaga dengan baik. kita juga
mesti berhati-hati dengan informasi palsu. Informasi tersebit konon disebarkan CIA untuk membuat
masyarakat bingung dan tidak memahami apa yang terjadi di sekitar mereka.
Contohnya, tidak lain adalah percakapan para alien. Stone percaya pemerintah menyewa orang-orang
di sekitar anda untuk berbaur dengan anda dan membagikan informasi yang salah tentang para alien
tersebut agar anda percaya. Ketika anda percaya, informasi apa pun tidak akan anda gubris meski itu
benar dan masuk akal.
Anda tidak bisa sembarangan membiarkan orang lain menyentuh perhiasan yang anda pakai. Energi
tertentu bisa berpindah ke perhiasaan anda. Tidak masalah jika orang tersebut adalah orang yang anda
kasihi, tapi tidak dengan orang asing. Anda tidak bisa menjamin energi tersebut berpengaruh positif
pada anda.
Sekedar menyentuh mungkin efeknya tidak seberapa. Efeknya bisa lebih berbahaya jika mereka
memakaikan perhiasaan tersebut pada anda. Semakin banyak kontak fisik, peluang berpindahnya
energi orang lain akan makin besar, termasuk ketika kita berpelukan. Anda bisa merasakan
perpindahan energi tersebut ketika anda makin peka. Tidak heran mereka yang peka cenderung
menghindari kontak fisik dengan orang lain. 1
Berbicara tentang aliran energi, Stone jadi ingat sesuatu. Stone ingat sebuah cerita yang ia 0baca dari
buku-buku “Universal Mind”. Informasi pada buku-buku tersebut konon disampaikan The Source 1 kepada
Edgar Cayce lewat telepati. Salah satu cerita yang disampaikan adalah cerita tentang sebuah alat yang
102
bisa mengalirkan energi ke tubuh orang lain. Energi tersebut dapat mempercepat pulihnya beberapa
penyakit, termasuk patah tulang. Beberapa orang lantas membeli mesin tersebut setelah mendengar
kehebatan mesin tadi.
Salah satunya Anu. Anu membeli mesin tersebut dan langsung memakainya. Sayang, hasilnya tidak
sesuai harapan. Bukannya sembuh, Anu justu banyak merasakan masalah kesehatan setelah memakai
mesin tersebut. Anu pun berusaha mencari tahu dan mendapat jawabannya dari Cayce. Ternyata
masalahnya ada di pembuat mesin. Pembuat mesin sedang marah ketika mesin tersebut dibuat.
Kemarahan pembuat mesin tersimpan dalam mesin buatannya. Dengan kata lain, ia sama saja sedang
mengalirkan kemarahannya pada mesin tersebut. Pemakai alatlah yang merasakan dampaknya.
Kebetulan pemakainya kali ini adalah Anu. Tiap kali Anu memakai mesin tersebut, kemarahan pembuat
mesin itulah yang mengalir dalam tubuhnya.
Prinsip tersebut juga berlaku pada sayur atau buah yang kita makan. Bagaimana sayur tersebut
ditanam dan bagaimana suasana hati para pemanennya bisa mempengaruhi diri kita. Kita bisa
merasakan suasana hati para pemanennya lewat sayur atau buah yang kita makan. Kita bisa ikut
merasa gembira ketika kita memakan buah atau sayur yang ditanam dan dipanen dengan penuh kasih,
begitu juga sebaliknya. kita akan merasakan kesedihan para pemanennya jika sayur atau buah
tersebut memang ditanam di lahan yang kurang baik dan dipanen dengan setengah hati.
Bukan hanya suasana hati pemanennya yang bisa kita rasakan dari buah atau sayuran tersebut, tetapi
orang-orang yang ikut membawa buah tersebut sampai ke tangan anda, mulai dari pengangkut buah
hingga orang yang memasang label harga. Energi pemasang label bahkan bisa ikut anda rasakan dari
buah yang anda makan. Terlebih jika label yang dipasang tidak sesuai dengan harga sayur atau buah
yang sebenarnya.
Bisa dibilang energi negatif ada di mana-mana. Itulah sebabnya Stone akan mengajarnya bagaimana
menghilangkan energi yang tidak diinginkan dari air atau makanan yang kita makan. Sebelum sampai
ke sana, Stone akan mengingatkan satu hal. Anda sebaiknya tidak memasak atau memanaskan
makanan dengan microwave. Radiasinya akan membahayakan makanan sekaligus tubuh anda. Itulah
saran yang disampaikan almarhumah Hanna Kroeger, salah satu herbalist dan penyembuh terhebat di
muka bumi, menurut versi Stone. Anda bahkan bisa menguji bahaya microwave pada diri anda dengan
pendulum. Kita sudah tahu tekniknya pada bab hipnotis, anda tinggal mempraktikannya sendiri kalau
anda mau.
Sekarang kita akan lanjut pada bagian yang menyenangkan. Stone akan mulai mengajarkan
bagaimana cara membangun kekebalan tubuh psikis dan spiritual. Stone akan memulainya dari tubuh
fisik lebih dahulu kemudian berlanjut ke tubuh psikologis dan spiritual.
Stone secara pribadi mengakui Kroeger sebagai herbalist terbaik di Amerika Serikat. Kroeger
menyampaikan satu prinsip sederhana yang Stone akui kebenarannya. Kroeger menyatakan bahwa
medan energi seseorang dapat diperkuat dengan cara menyingkirkan sisa-sisa racun, virus, bakteri
yang sudah tertimbun dalam tubuh kita sejak kita kecil. Melihat seseorang seperti Cash dan dokter
homeopati menggunakan mesin uji vega memang menarik.
Mesin vega merupakan mesin yang bisa menguji berbagai jenis racun, termasuk racun logam dan
kimia, virus, bakteri, dan parasit di tubuh anda. Segala masalah kesehatan yang anda alami bisa
dibilang, bisa diketahui dari mesin ini.
Jika anda belum pernah berkunjung ke klinik dokter seperti ini, cobalah sesekali. Segala macam
penyakit yang pernah diketahui manusia bisa diperiksa dengan mesin-mesin homeopati. Mengujinya
hanya perlu satu jam, tanpa perlu tes darah atau pembedahan. Stone tidak menyarankan anda untuk
tidak berobat ke rumah sakit atau dokter konvensional yang biasa anda kunjungi. Stone justru
menyarankan anda untuk mengunjungi keduanya untuk mendapatkan opini kedua (second opinion)
terhadap penyakit yang anda derita, misalnya.
Segala racun dan pestisida bisa dibersihkan dari tubuh kita menggunakan obat-obatan homeopati
dan/atau herbal dalam dua bulan. Anda juga bisa lebih sehat dengan mengkonsumsi makanan organik.
Tanya saja pada penjualnya. Jika prosesnya perawatannya menggunakan radiasi tidak perlu dibeli.
Anda juga disarankan mengkonsumsi daging organik yang dikembangbiakan tanpa berbagai macam
suntikan dan antobiotik sehingga anda tidak akan khawatir akan terkena racun dan pengaruh negatif
lainnya. Hanna Kroeger memiliki penemuan lain bernama cincin besi. Cincin ini dapat membersihkan
diri anda dari segala racun yang ada dalam lingkungan kita kecuali aura. Anda tinggal berdiri di
dalamnya selama 90 detik, maka anda akan merasakan sendiri manfaatnya, seperti Stone dan Terry.
Anda bisa membuatnya sendiri dari kawat yang kuat atau bertanya pada Sherry Cash. Cash akan
menunjukkan pada anda di mana anda dapat menemui orang yang dapat membuatkan cincin besi
tersebut untuk anda.
Stone yakin semua orang tahu manfaat diet. Diet dapat menguatkan ketahanan tubuh fisik. Ketika
ketahanan tubuh fisik anda bagus anda tidak mudah lelah, dan energi negatif tidak akan mudah
memasuki tubuh anda. selain mengatur pola makan, olahraga teratur juga dapat meningkatkan
ketahanan tubuh fisik anda.
Stone juga menyarankan anda minum enam sampai depan gelas air setiap hari. Air dapat
membersihkan banyak racun dalam rubuh. Stone menyarankan anda untuk tidak makan sebelum
makan. Kebiasaan tersebut dapat memicu mimpi buruk, kata Edgar Cayce. Anda juga disarankan untuk
menjauhi gula, kopi, atau minuman penambah stamina lainnya. Bukannya menguatkan, minuman tadi
justru akan melemahkan tubuh anda. Sesekali minum boleh, dalam keadaan darurat, tapi tidak usah
dibiasakan.
Salah satu tujuan perjalanan spiritual adalah untuk menjaga keseimbangan pikiran dan tubuh. Kondisi
pikiran dan tubuh yang seimbang berarti tidak mudah naik turun seperti roller coaster. Menkonsumsi
daging bisa membuat kondisi badan anda tidak seimbang. anda bisa menghindarinya kalau anda mau.
mengkonsumsinya pun tidak apa-apa asal tidak berlebihan. Itu semua pilihan anda. kalau pun anda
memang memilih mengkonsumsinya, pilihlah yang segar dan alami.
Anda mesti paham bahwa makanan dapat mempengaruhi emosi seseorang. Prinsip ini sejalan dengan
prinsip homeopati “law of similar”. Prinsip law of similar terbilang sederhana. Suatu penyakit bisa
disembuhkan dengan obat yang, jika diminum, dapat menimbulkan gejala yang sama dengan penyakit
tersebut. Contohnya durian. Jika anda merasa panas ketika memakan durian, minum saja air rebusan
kulit durian untuk meredakannya.
Stone juga menyarankan untuk tidak menyilangkan kaki ketika duduk dan berdiri. Pose tersebut dapat
menghentikan aliran energi pada cakra anda.
Segala energi negatif tidak akan bisa mempengaruh tubuh anda selama anda memiliki aura yang kuat.
Wawasan yang Stone sampaikan boleh jadi sederhana, tapi amat besar manfaatnya kalau anda
praktikkan. Anda bisa terlindung dari radiasi komputer dengan menggunakan bantal komputer ciptaan
Hanna Kroeger.
Anda juga bisa berdoa sebelum makan. Doa ini Stone pelajari dari Paul Solomon lewat bukunya
Universal Mind. “Karena engkau (baca: makanan) diciptakan oleh Tuhan, pujalah pencipta-Mu ketika
engkau memasuki perut atau kuil yang memang sengaja saya bangun Tuhan untuk memuliakan Tuhan,
amin.”
Salah satu cara membuka dan memberi energi pada cakra anda adalah dengan menangkupkan kedua
tangan, tepat di bawah letak cakra-cakra anda. Anda bisa memulainya dari cakra pertama. Cakra
pertama terletak tepat di pangkal tulang belakang anda. Untuk bisa membuka dan memberi energi
pada cakra pertama anda, anda tidak perlu menangkupkan tangan anda tepat di bawah tulang
belakang anda, cukup letakan tangkupan anda tersebut di hadapan anda, sejajar dengan tulang
belakang, agak ke bawah sedikit. Anda akan lebih mudah melakukannya jika sambil bersila.
Anda bisa membuka dan memberikan energi pada cakra-cakra di atasnya dengan cara yang sama .
anda tinggal menaikkan tangkupan tangan anda tepat di bawah masing-masing cakra. Ketika sampai
cakra mahkota, letakkan tangkupan tangan anda di atas ubun-ubun, tepat di bawah cakra mahkota.
Anda akan merasakan energi mengalir dari atas kepala anda, serasa akan menempel pada tangkupan
tangan anda tersebut.Lakukan tiga sampai tujuh kali ketika anda merasa lesu.
Anda bisa mandi ketika anda merasa diserang secara psikis. Mandi dapat membersihkann ketujuh
tubuh fisik maupun aura anda, baik itu mandi yang sebenarnya atau sekedar membayangkan saja.
jangan lupa selalu cuci baju anda dan kenakan baju bersih sehabis selesai mandi.
Jika serangannya terasa cukup kuat, sering-seringlah makan, setidaknya dua jam selain. Makanan bisa
mengurangi kepekaan anda terhadap energi. Pada saat seperti itu, energi anda perlu lebih banyak
dialirkan ke bumi. Kita mengengenalnya dengan istilah grounding. Niatkan atau afirmasikan saja kata
“grounding” dalam benak anda, maka energi tersebut akan mengalir sesuai dengan afirmasi anda.
1
Ketika serangan dirasa cukup kuat anda juga bisa berkumpul di sekitar orang-orang yang positif. Stone
akan menjelaskan bagaimana cara menyingkirkan energi tersebut pada bagian selanjutnya, tapi 0 kali ini
Stone akan fokus pada aktivitas fisik yang dapat menghilangkan energi negatif di sekitar anda
3 terlebih
dahulu.
Kita tentu saja mengenal Feng Shui, seni tata ruang Tiongkok. Seni Feng Sui amat memperhatikan
104
keselarasan dengan alam. Kita akan banyak menemukan di dalamnya salah satunya pentingnya
menutup pintu lemari dan pentingnya memasang sekat pada ruangan-ruangan tertentu dalam rumah.
Anda bisa meletakan cetakan kue dari kaleng di luar rumah untuk mengumpulan dan memantulkan
suara serta menarik rejeki. Feng Shui juga melihat bahwa setiap ruang dalam rumah memiliki fungsi
sendiri. Kantor Stone, misalnya, merupakan tempat berbagi dan belajar ilmu pengetahuan dan
kebajikan.
Membersihkan energi dalam rumah bisa dilakukan dengan berbagai cara. Anda bisa meniru cara
masyarakat Indian. Mereka biasa membakar dedaunan herba kering yang diikat menjadi satu. Kita
mengenalnya sebagai smudge stick. Anda juga bisa menggunakan cara yang lebih modern dengan
memasang mesin penyegar udara atau generator ion.
Berjemur juga dapat menguatkan medan energi anda sekaligus membunuh segala virus dan bakteri
dalam tubuh anda. Berjemur dapat menguatkan dan memberi energi pada tubuh eterik anda. Energi
anda bisa pulih kembali dengan tidur yang cukup, akan lebih temaram jika ditemani cahaya lilin. Hanya
saja Stone mengingatkan satu hal. Jangan membakar lilin pada kedua ujungnya. Itu berlebihan, kata
Stone.
Anda bisa menyetel lagu rohani atau mantra jika merasa energi negatif berada di sekitar anda. lagu
tersebut bisa meningkatkan proteksi di sekitar anda. mengatur ulang tata letak perabotan juga bisa
membantu.
Anda juga bisa menghadapkan tempat tidur anda ke arah Timur. Energi spiritual terkuat konon mengalir
dari arah timur. Anda juga bisa mempraktikannya ketika bermeditasi. Mereka yang belajar beladiri
seperti Aikido dan Taichi juga diajarkan prinsip yang sama. anda akan merasakannya manfaatnya, baik
secara fisik, psikologis, dan spiritual jika mempraktikkannya.
Kurangi minuman beralkohol dan obat-obatan. Bacalah label dahulu sebelum mengkonsumsi apa pun.
makanlah untuk hidup, bukan hidup untuk makan. Konsumsilah buah dan sayur sebagai suplemen
alami. Konon keduanya bagus untuk memperkuat aura. Makanan alami memang lebih bagus dari
makanan olahan yang biasanya menguras energi. Jagalah juga keseimbangan unsur-unsur kimiawi
dalam tubuh anda agar emosi senantiasa stabil.
Energi negatif seseorang bisa menempel di dinding rumah. Itulah sebabnya Stone menyarankan anda
membersihkan dinding rumah baru anda dengan pembersih yang bagus ketika anda pindah rumah.
Anda bisa mengecatnya juga bila anda mau. Cara itu bisa membersihkan dinding rumah dari energi
negatif pemilik lama.
Anda juga perlu mencari sekaligus membersihkan rumah dari lingkaran energi negatif (negative energy
vortexes). Anda memang akan mudah lelah ketika berada dekat Negative energy vortexes. Anda bisa
menguji keberadaan energi tersebut kalau anda mau. caranya sederhana. Gunakan dan goyangkan
pendulum anda setiap kali melewati suatu ruangan. Pendulum akan bereaksi jika energi negatif berada
di sekitar anda. Pendulum akan bergerak berlawanan dengan gerakan pendulum yang anda buat. Jika
sebelumnya pendulum bergerak dari kiri ke kanan, maka pendulum tersebut akan bergerak kea rah
berlawanan ketika energi negatif ada di sekitar anda. Anda bisa meniup ruangan tersebut untuk
mengembalikan perputaran vorteks seperti semula. Lakukan kebiasaan ini setiap kali anda mendatangi
lokasi baru seperti kamar hotel tempat anda menginap.
Stone mengingatkan anda untuk selalu membaawa garam Epsom dan bubuk baking soda. Keduanya
ampuh untuk membersihkan lingkungan sekitar anda dari radiasi, frekuensi elektromagnetik tingkat
rendah, dan pengaruh hipnotis siapa pun.
Sekarang kita akan membahas cara mengembangkan daya tahan tubuh psikologis dan spiritual yang
dapat melindungi diri anda dari energi negatif.
Mengembangkan ketahanan Tubuh Emosional, Mental, dan Spiritual
Anda bisa melindungi diri anda dari pengaruh negatif dengan memasang pakaian mental. Anda bisa
memasangkan pakaian tersebut tiap pagi. Anda cukup meniatkannya saja. tiap pagi niatkan diri anda
untuk senantiasa mengembangkan kekuatan personal, keterampilan untuk senantiasa bisa
mengendalikan diri sendiri, kekebalan psikologis, kasih tanpa syarat, keselarasan dengan Tuhan, kasih
terhadap diri sendiri anda, dan keseimbangan di seluruh tubuh dan pikiran. Afirmasikan itu setiap hari,
dan akan senantiasa memakai seluruh pakaian psikologis tersebut dalam diri anda.
The first technique I would like to recommend is that of what Christian Science has called putting on
your "mental armor". This is something that should be done every morning when you get up, and any
other time you feel the need for it. Just as you put on physical clothes every morning. It is also
important to put on your psychological and spiritual clothes every morning. This means putting on your
personal power, selfmastery, invulnerability, unconditional love, attunement to God, self love,
centeredness. In other words, you psychically put on the psychological attributes you want to wear that
day.
This must be done consciously with intent each morning. Most people just bumble into life on automatic
pilot, wearing the qualities of energy they happen to wake up with. This is not self-mastery. This putting
on of one's mental armor can also be called putting on one's visual armor. Visualize around yourself a:
Bubble of protection,
A tube of light of protection,
A grounding cord,
Your chakras being lighted up in their appropriate colors,
Putting on a robe of light and vitality,
Carrying a sword as a symbol for your personal power. 1
Wearing a symbol such as a rose in your heart as a symbol for self love and love for others. 0
This prepares you and sets your mind set for how you want to create your day. In essence this is a type
4
of meditation that will also greatly strengthen your auric field.
One of the most powerful prayers of protection is the Lord's Prayer:
105
"Our Father which art in heaven, hallowed be Thy name. Thy kingdom come, thy will be done on
earth, as it is in heaven. Give us this day, our daily bread, and forgive us our debts, as we forgive our
debtors. And lead us not into temptation, but deliver us from evil. For Thine is the kingdom, and the
power, and the glory forever. Amen."
Another one of my favorite prayers of protection is one by Isabelle Hickey:
"I ask and pray to be clothed with a robe of light composed of the love, wisdom, and power of God. Not
only for my protection, but so that all who see it or come in contact with it will be drawn to God and
healed."
One other prayer of protection is from the Fellowship of Universal Guidance, founded by Bella Karish.
Mantra Prayer of Protection
"Father-Mother God, I ask that I be cleared and cleansed within the universal white Christ light. The
green healing light, and the purple transmuting flame. Within God's will, and . . .for my highest Good. I
ask that any and all negativity be completely sealed in its own light, encapsulated within the ultra-
violet light, cut off and removed from me. Impersonally, with neither love nor hate, I return all
negativity to its Source of emanation, decreeing that it never again be allowed to re-establish itself
within me or anyone else in any form. I now ask that I be placed within a triple capsule of the Universal
White Christ Light of Protection, and for this blessing, I give Thanks. Amen."
Whenever you desire protection it is very appropriate to call on Archangel Michael and his legions of
Angels of Protection. Archangel Michael's specific purpose and function is to provide this protection for
light workers when asked. This can also be visualized with a blue ray of protective light.
Djwhal Khul has recommended visualizing a golden egg and then spray painting the outside of the egg
black, if you really want super protection. Leave a little hole at the very top of the egg for the tube of
light and your antakarana that connects you with your soul, monad, Ascended Masters, and God.
One of the most powerful tools of protection if you feel under psychic attack or feel negative energy
around you is to hold a crystal or piece of jewelry that has a lot of your energy in it and chant the
name "Elohim or Jesus Christ" for fifteen minutes.
This can be done silently or out loud. Repeating the name of God and visualizing God's form while you
do it, is an absolutely sure fire method of getting rid of all negative energy from your field. I
recommend you do this as a daily practice even if you don't need protection.
When you are around people who are negative, visualize a glass window in front of you. In serious
cases put up a brick wall. The Berkeley Psychic Institute uses a protective device of imagining a red
rose in front of you protecting you. When negative energy comes towards you the flower will absorb it
and start to wilt. When it does, put up a new rose. If you want, you can put a ring of roses all around
you. Check the roses two or three times a day, when you are dealing with a lot of negative energy.
One of the most powerful mantras of all to use is the soul mantrum made known by Djwhal Khul.
"I am the soul,
I am the Light divine I am love. I am will. I am fixed design."
This immediately connects you with your soul, and I would recommend using this mantrum before
using all other methods listed in this chapter. Other mantras I would recommend in emergencies are:
"Aum" or "Om Mani Padme Om", "So Ham", "I Am God", or "I Am That I Am". It is fun to switch around.
You can also just chant the name of the spiritual master and saint you have most affinity for and
visualize His form while doing this. You can also visualize His or Her form descending down and
superimposing itself on your body. If you want you can also miniaturize this form and place it within
your heart, for example.
When feeling negative energy around you before bed call forth and visualize the Ascended Masters
around your bed in a protective circle, and ask them to serve as guards and sentinels. You can also
place a grid of crystals either in imagination or physical form around your bed, and program them for
whatever purpose you want.
When you feel negative energy in your aura, do your soul mantrum and then call forth from your soul,
monad, God and the Ascended Masters for a shower of light to pour down your antakarana or rainbow
bridge. In essence you are taking a light shower.
When you ask for this light shower, also ask that the light fill your room and entire house and the
homes of other people you love, if you like. There is no limit to the light. It is an inexhaustible supply. It
is there for the asking. If you really want to clear the aura out, do the soul mantrum, and then say, "In
the name of the Christ I call forth the spiritual vortex."
Visualize a vortex coming down from your monad and soul, moving through your entire auric field
clearing away all auric debris. This is not just imagination, I will guarantee you that it will actually be
there. The power of the mind is incredible, and it is even more powerful when you invoke the soul and
monad or "Mighty I Am Presence" to help also.
Phyllis Crystal, a psychologist and devotee of Sai Baba, tells a story of a young man who kept having
1
his car broken into. She told him to visualize a beach ball around his car to protect it. To his amazement
he had no more break-ins. She then told him to put a beach ball around himself for protection. 0 He did
this and about two or three weeks later he was visiting a friend who was clairvoyant, who all of a
sudden stopped their conversation and said to him that she kept seeing a beach ball around5 him and
106
inside of it, love and peace. Send any negative energy down your grounding cord into the earth for
transmutation.
Probably the most important protective mechanism of all is psychological understanding of "denial and
affirmation". The "Course in Miracles" says, "Deny any thought that is not of God to enter your mind." If
people in the world would just do this one thing they would be automatically protected.
Again, most people do not keep enough vigilance over the thoughts that they allow to enter the mind.
The thoughts can be coming from your subconscious or a possessing entity, or from other people in the
world. If you would push these thoughts out of your mind and them replace them with a positive
thought and/or affirmation, your subconscious would be reprogrammed within twenty one days.
Another variation on the same theme is a technique I learned from the great mystic, Dion Fortune.
She suggested visualizing the negative thought or image as a mirror
which you shatter and then immediately visualize a more positive spiritual image, like a spiritual temple
or image of a spiritual Master.
There is another very effective tool I learned from Phyllis Krystal's book, "Cutting the Ties that Bind".
When you are dealing with someone with whom you need to keep boundaries, imagine yourself in a
circle. Then make another circle around the person you need the boundary with, that is touching but
not entering your circle. Do this with golden light and make it a thick line. The two circles then end up
looking like a figure eight.
If you like, you can draw the circles in a figure eight motion. The figure eight is also the sign of infinity.
When completed, then draw a blue light in between the golden beam of light so it still looks like a figure
eight but the golden light has blue inside of it. I would enlarge upon this by suggesting the two circles
could be made into two golden spheres of light with blue inside of them for even more protection.
Another very important tool for cutting the ties that bind us to other people is to image the co-
dependent ties as "cords of energy" that connect with other people coming from our chakras. Imagine a
gigantic scissors, or flaming sword of Lord Michael, or a light saber of a Jedi Knight. Use this instrument
in your visualization, but also with your physical arm to slice through these codependent cords. When
they are all cut, pull them out of your chakras and burn them. Then say the soul mantrum and call forth
a golden sun to come down and fill any emptiness or void with the love and wholeness of God. You can
call down as many suns as you need until your aura is healed, whole, and full.
If you ever sense a dark spirit around you, just say to that spirit, "In the name and power of Jesus
Christ, I command you to leave." It is very important when dealing with dark spirits in this world or from
the other side that you have no anger or fear. Remember what Master Yoda said in the "Star Wars"
movies. "Don't give into your anger or fear, or you will be seduced by the dark side of the force."
Keep a state of consciousness, of even mindedness, divine indifference, detachment and neutrality. This
way you are giving the confused spirit no energy. They feed off of anger or your fear. It is also important
to see them as the Christ and God, even though they don't see themselves that way.
So if you ever have negative entities around, with your full power and full love, command them to
leave. As the commercials say, "Just say no." If a person you know is possessed say the following
prayer:
"Beloved God, Christ, Holy Spirit, Mighty I Am Presence, my monad, my soul, Sathya Sai Baba, Babaji,
Jesus Christ, Master Djwhal Khul, Vywamus, Ascended Masters, and any saint or spiritual Master on the
spiritual plane,
You are healed and forgiven,
You are one with your soul and higher self,
You are filled with the love of God.
You are filled and surrounded with the light of God.
You are free from fear, and suffering, and the vibration of the earth plane.
I ask the above mentioned spiritual Masters and God, Himself, to take you to your rightful place.
Go in peace."
Say this prayer three times with full power, after doing your soul mantrum first. In very serious cases
there is an organization called the "Teaching of the Inner Christ", in San Diego which can guide you to a
minister to perform the needed exorcism. The phone number is 619 233-7745.
With all the tools in this book you should have absolutely no problem doing it yourself. Possessing
spirits are usually just confused souls, who don't know how to let go of their material focus, and move
back through the tunnel to the other side.
It is important to remember that the only thing that allows negative energy or entities into your field is
when you have allowed your own negative ego and lower self into your field. If you keep your negative
ego and lower self out, then all the other energies and entities will stay out also.
Another good visualization for protection is to see yourself in a pyramid of light. Another good one is a
wall of light. Sai Baba has referred to this as a divine buffer. It is also important when dealing with the
1
Dark Brotherhood or dark spirits, that you shouldn't try to send them love to win them over. They will
use your love as an energy and power source and it will boomerang back at you. Be loving in 0a neutral
sense of the term. 7
Another very simple tool is to just detach yourself like you are watching a movie when dealing with a
108
negative person. Pretend you are seeing them through a binoculars turned backwards.
Another very powerful tool that would be a good thing to do every morning in putting on your mental
armor is to place and visualize an army of Ascended Masters and Saints behind you, and supporting
you as you start your day.
Some of my favorite affirmations for strengthening myself are:
"If God be for me, who or what can be against me!!!"
"I can do all things with Christ, who strengthens me!!!"
"God, my personal power, and the power of my subconscious mind are an unbeatable team!!!"
One of the best ways to keep away dark forces is to "not think about them". The more you think about
them, the more you attract them. If you keep your physical, mental, emotional, and spiritual vibration
at a higher level then they never enter your existence.
Never go under anesthesia, or major surgery without doing massive prayers of protection first. If
someone touches your jewelry use the light invocation of Deal Walker, the crystal man.
"I invoke the light of the Christ I am a clear and perfect channel.
Light is my guide."
Hold your jewelry and say this mantrum three times out loud, and channel the Christ and light vibration
back into the jewelry to cleanse it and spiritualize it. The soul mantrum is good for this also. The most
common protective tool is to just call forth the white light. All you have to do is make the request to
your soul and Mighty I Am Presence and it will immediately come pouring in.
The law of the mind is that where you put your attention, that is where you live. The idea is to keep
your mind and attention steady in the light, and that is where you stay. Most people do not exercise
enough control and self mastery as to where they allow their attention to focus.
The other psychological q uality that is needed for protection is that of spiritual discernment and
spiritual discrimination. When we start falling back into automatic pilot, we become very
impressionable and hyper-suggestible. Even though I am licensed as a hypnotherapist, most of my work
is not hypnotizing people, most of my work is de-hypnotizing people. Everybody is in hypnosis and I am
trying to get them out of it.
On a psychological and spiritual level it is very important not to give away your power so easily. For
example don't give your power to your physical body when it gets tired and fatigued. Don't give your
power to astrological forecasts. Don't give your power to your dreams. I know people who have bad
dreams and they let them wreck their whole day.
In essence, what I am saying is, don't give your power to any one or anything, and this includes God.
This is not blasphemy, God does not want your power. God wants you to own your power while
simultaneously surrendering to Him and His will, and not the ego's will. God helps those who help
themselves. Don't give your power to your thoughts, feelings, emotions, physical body, negative ego,
subconscious mind, other people, weather, astrology, biorhythms, past lives, inner child, sub-
personalities, energy and vital forces, Ascended Masters, spirit guides, or a guru. Any spiritual teacher
worth his weight will be encouraging you to own your power and recognize your equality.
If people would just learn to stay in their power all these other tools would be unnecessary, for they
wouldn't need them. You become victimized when you lose your power. We get abducted and implanted
because there is an opening in our aura that allows this to happen. Close it, and get back your personal
power and what Edgar Cayce calls your positive anger and this will cease to become a possibility.
One of the confusions of many very good spiritual people is that they think that they should be open all
the time. Nothing could be farther from the truth. Everything in life is balance. There is the yin and the
yang, the feminine and the masculine. There is a time to be "open" and a time to be "closed". You must
learn to open and close your mind at will.
When there is negative energy around we must learn to be able to close down and protect our
psychological and spiritual space. We can still be loving, even though we are closed to negative energy.
To be open all the time is a prescription to be a victim and an effect of life.
The chakras are like camera lenses that can be opened and closed at will. If you make up your mind
that there is no way in God's universe that negative extraterrestrials are going to abduct you, they
won't. Be still and know you are "God". Can God, the Father, be victimized. Well, you are made in His
image and likeness, so you can't either except if you allow yourself to be by not claiming your full
power.
In respect to getting sick physically, if you think you are vulnerable you are probably right. If you use
your powers of creation, to program your physical body that you will not get sick, you won't. If a person
thinks they're insane then that's where they live.
If they think they are the Christ and one with God, then that is where they live also.
It gets back to that lesson of where you put your attention. We must learn to keep it where God would
have us put it. We allow ourselves to be far too weak in this respect. This is where Djwhal Khul states
1
over and over again, to keep the mind "steady in the light". When you are in a state of anything other
than perfection, then the lesson is to immediately say an affirmation or prayer to bring yourself0 back
into that perfected state the God sees us in. 8
If you are dealing with a negative feeling or emotion inside of you, visualize yourself vomiting it up and
109
then killing it with a spear or sword. Then place a beautiful angel inside of you or your spiritual teacher,
to replace what was there before.
Another really good prayer for exorcising a possessing entity is from Isabelles Hickey's book, "It's all
right". "In the name and through the power of Jesus Christ, leave my magnetic field and go back to the
source and be lifted up into the light." Another one she recommended for protection is, "In the center of
all light I stand. Nothing can touch me there."
Max Freedom Long, the founder of the long lost Huna teachings for the Western world gave a mantrum
to the Huna researchers that was for those who had fear of negative forces. "I refuse to accept any
suggestion from any negative source, I merit only good and only good will come to me. I have the
protection of my high self about me at all times and it surrounds me with a robe of light. I fear no evil.
Nothing but good can touch my life in any way. I remain serene, safe, and calm in the full knowledge
that I am protected every moment, night and day."
Another protection mantra of Edgar Cayce, which he recommended before meditation was to say, "I put
around myself the protection found in the thought of the Christ."
A very powerful prayer of protection is found in Dion Fortune's book, "Psychic Self Defense". "Visualize
yourself holding the flaming sword of Lord Michael in your right hand and say; "In the name of God, I
take in hand the sword of power for defense against evil and aggression." Imagine yourself growing in
height to double or triple your present size. Now draw a magic circle upon the ground all around you
with the point of the sword. See a line of flame following the point of the sword.
"Upon completion, clasp your hands in prayer and raise them above the head while facing east and
pray, saying; "May the mighty Archangel Raphael protect me from all evil approaching from the East."
Turning to the South, say the same thing but invoke Archangel Michael. Then to the East, invoke
Archangel Gabriel. Then to the North invoke Archangel Uriel. Then back to the East.
This formula is especially effective in protecting one's sleeping space. The idea is to draw the circle
around one's bed. The circle will last from sunrise to sunset or sunset to sunrise. To end this prayer and
begin this prayer it is necessary to make the Kabbalistic sign of the cross. This is an extremely powerful
tool, much like making the sign of the cross in Catholicism.
The formula goes... touching your forehead, say; "To Thee, Oh God..." (touching your solar plexus, say;)
"...be the kingdom..." (touching your right shoulder) "...and the power..." (touching the left shoulder)
"...and the glory..." (clasping your hands)
"...unto the ages of the ages. Amen."
To seal your aura using the sign of the cross, Dion Fortune, in the same book, says to; "stand upright
and cross yourself by touching forehead, breast. right shoulder and
left shoulder, saying; 'By the power of the Christ of God within me, whom I serve with all my heart and
soul and mind and might, I encompass myself about with the divine circle of His protection, across
which no mortal error dares to set its foot.'"
If you like, you can also just use the sign of the cross. If you would like triple protection you can also
then use the sign of the pentacle or five pointed star. This star can be created in front of you and is very
effective in protecting a house from intruding spirits. It can be created in the air in front of you and then
immediately visualize it in all the windows and doorways of the house. This can be created in the
following manner.
Another way to seal your aura, when you are with someone who is trying to drain your vitality, is to
interlace your fingers and with your hands, then, placed over your solar plexus. While doing this press
your elbows against your side and keep your feet touching each other. By doing this you have made
your physical body a closed circuit and you cannot be drained.
Dark forces cannot enter your field if your overall vibration and fre q uency is raised to a high enough
vibration. To quickly raise your vibration, say the following prayer I have formulated for this purpose.
"Beloved God, Christ, Holy Spirit, Mighty I Am Presence, Mahatma, my Monad, Vywamus, Sai Baba,
Djwhal Khul, Master Jesus, Virgin Mary, and the Great White Brotherhood.
"I hereby call forth a pillar of light. I call forth my glorified light body, I call forth a complete infusion of
the Mahatma energy. I call forth the golden twelfth ray. I call for an Ascension column of light. I call
forth the violet flame of Saint Germain. I call forth the light of 1,000 suns to descend now into my four
body system. I call forth my fifth dimensional Ascended Self to merge its aura with mine.
I call forth the Ascension Flame. I call forth my living light merkabah vehicle and ask to be placed inside
of it. I call forth an axiatonal alignment. I call forth the complete anchoring of my twelfth chakra into my
crown chakra. I call for the complete descending of my soul and Monad into my four body system. I call
forth a raising of my vibrational frequencies to that of the Christ. I call forth the AUM vibration!!!"
The I Am Discourses of Saint Germain recommend the following tube of light protection prayer.
"Beloved Mighty Victorious Presence of God, I AM in me! Blaze Thou around me now, Thy invincible
Cosmic Christ protection of the tube of pure electronic light essence. See to it, for me, that this
protection is all-powerfully active and eternally sustained. 1
Let no human discordant creation ever reach me through it. Let this tube of light essence make 0 and
keep me invisible and invulnerable to every human shadow, constantly raising and holding 9 my
attention upon Thy omnipresence -- in everyone, everything, everywhere. I consciously accept this
110
done right now with full power!!!" I will end this chapter with what I believe to be the most powerful
prayer on the earth today. This prayer is guaranteed to provide protection.
It is The Great Invocation of the Lord Maitreya, the Planetary Christ. From the point of
1
1
0