Anda di halaman 1dari 8

EXPRESSING RELIEF, PAIN AND PLEASURE

1. Pengertian

Relief artinya kelegaan atau rasa lega

Pain artinya kesakitan

Pleasure artinya kesenangan

Expressing relief adalah ekspresi yang sering kita katakan saat mendengar kabar baik
dari sebuah kegalauan atau dengan kata lain adalah sebuah kelegaan.

Misalnya saat kita sedang menunggu nilai ujian Fisika dan ternyata nilai ujian Fisika
telah diumumkan dan kita mendapat nilai yang baik. Tentunya kita merasa plong didalam
hati kita. Nah disitu kita bisa mengungkapkan expressing relief.

Expressing pain adalah kebalikannya. Ungkapan ini untuk mengungkapkan rasa sakit
atau rasa sedih.

Expressing pleasure adalah ungkapan untuk mengungkapkan sesuatu yang memberikan


kesenangan atau kenikmatan.

Berikut ini adalah contoh Dialog atau Percakapan Expressing Relief, Pain and Pleasure

Expressing relief

Thank goodness! ( Terima Kasih Tuhan, Syukurlah )

Thank heavens! (Syukurlah )


What a relief! ( Betapa Leganya )

I am glad about.! ( Saya sangat senang tentang)

It is great relief!.. ( Kelegaan yang luar biasa )

Whoow

Percakapan Bahasa Inggris: Expressions of Relief, Pain, and Pleasure


Situation: Sinta doesnt go to school because she is sick. She is consulting a doctor about her
sickness.
Sinta : Good morning, Sir.
Doctor : Good morning. What can I do for you?
Sinta : Yes, doctor. I couldnt sleep well. Could you examine me?
Doctor : Yes certainly. Okay. Open your mouth! When did you feel that you have a problem with
your sleeping?
Sinta : About two days ago, and then I also had a cough.
Doctor : Okay. Do you feel painful joints?
Sinta : Yes, but it sometimes happens.
Doctor : Err you just have a fever. Dont worry.
Sinta : Thank goodness. Doc. May I go to join a test tomorrow?
Doctor : Why not? You are not seriously ill. Now take a rest and take a lot of nutritious meals
and drinks. Dont forget to drink these medicines after meals.
Sinta : Alright, Then Its a relief to know that Im not seriously sick. Thank you.
Doctor : Youre welcome. Get better soon.

Situasi: Sinta tidak pergi ke sekolah karena dia sakit. Dia sedang berkonsultasi dengan dokter
tentang penyakitnya.
Sinta: Selamat pagi, Pak.
Dokter: Selamat pagi. Apa yang bisa saya bantu?
Sinta: Ya, dokter. Saya tidak bisa tidur dengan nyenyak. Tolong periksa saya?
Dokter: Ya tentu. Buka mulut kamu! Sejak kapan kamu merasa ada masalah dengan tidurnya?
Sinta: Sekitar dua hari yang lalu, dan saya juga batuk-batuk, Dokter.
Dokter: Oke. Apakah kamu juga merasa nyeri sendi?
Sinta: Ya, tapi hanya kadang-kadang.
Dokter: Kamu hanya mengalami demam. Jangan kuwatir.
Sinta: Syukurlah. Bisahkan saya masuk sekolah dan ikut ulangan besok?
Dokter: Mengapa tidak? Kamu tidak sakit parah. Sekarang beristirahat dan banyak makan
makanan bergizi dan minum. Jangan lupa minum obat-obat ini setelah makan.
Sinta: Baiklah, Lega rasanya mengetahui bahwa saya tidak sakit parah. Terima kasih.
Dokter: Terima kasih kembali. Semoga cepat sembuh.

Contoh 1 : Dialog Expressing Relief:


Ratna: Galih! Did you realize that our end of the year test score has been reported?
Galih: Really? It is safe to say that you are certain Ratna?
Ratna: Yes most likely. Whats up?
Galih: Im sorry to say I get awful score for this subject on the grounds that I didnt do the test
well and Our educator has let us know, whether wear not pass this exam we will be kicked from
the school.
Ratna: Dont say like that, Galih! I think nobody will show you out from this school.
Galih: How would you know?
Ratna: Because you get 65.
Galih: Whoow! Express gratitude toward God! Much appreciated Ratna!
Ratna: You are welcome, Galih!

Terjemahan Bahasa Indonesia :


Ratna: Galih! Apakah Anda tahu bahwa nilai ujian akhir kita telah diumumkan?
Galih: Benarkah? Apakah Anda yakin tentang Ratna itu?
Ratna: Ya pasti. Ada apa?
Galih: Saya takut bahwa saya mendapatkan nilai buruk dalam pelajaran ini karena saya tidak
mengerjakan tes dengan baik dan guru kami telah mengatakan kepada kami, jika tidak lulus
ujian ini kita akan dikeluarkan dari sekolah.
Ratna: Jangan berkata seperti itu, Galih! Saya pikir tidak ada yang akan mengluarkan Anda
keluar dari sekolah ini.
Galih: Bagaimana Anda tahu?
Ratna: Karena Anda mendapatkan 65.
Galih: Whoow! Puji Tuhan! Terima kasih Ratna!
Ratna: Sama-sama, Galih!

Contoh 2 : Dialog Expressing Relief

Amy: Dani! Did you know that our final exam score has been announced?
Dani: Really? Are you sure about that Amy?
Amy: Yes definitely. Whats up?
Dani: Im afraid that I get bad score for this subject because I did not do the test well and Our
teacher has told us, if don not pass this exam we will be kicked from the school.
Amy: Dont say like that, Dani! I think no one will kick you out from this school.
Dani: How do you know?
Amy: Because you get 65.
Dani: Whoow! Thank God! Thanks Amy!
Amy: You are welcome, Dani!
Terjemahan Bahasa Indonesia :
Amy: Dani! Apakah Anda tahu bahwa nilai ujian akhir kita telah diumumkan?
Dani: Benarkah? Apakah Anda yakin tentang Amy itu?
Amy: Ya pasti. Ada apa?
Dani: Saya takut bahwa saya mendapatkan nilai buruk dalam pelajaran ini karena saya tidak
mengerjakan tes dengan baik dan guru kami telah mengatakan kepada kami, jika tidak lulus
ujian ini kita akan dikeluarkan dari sekolah.
Amy: Jangan berkata seperti itu, Dani! Saya pikir tidak ada yang akan mengluarkan Anda keluar
dari sekolah ini.
Dani: Bagaimana Anda tahu?
Amy: Karena Anda mendapatkan 65.
Dani: Whoow! Puji Tuhan! Terima kasih Amy!
Amy: Sama-sama, Dani!

Expressing pain
It hurtss! ( Sungguh Menyakitkan )
Ugh, It is verypainful ( Sungguh Menyakitkan )
Ouch..
Oh, it iss killing me!

Contoh Dialog Expressing Pain :


Eno : Hei! Watch out Eno!
Kiki : Ouch!
Eno : Are you OK?
Kiki :Ouch,it harms!
Eno : I had cautioned you! Why not observe around before cross the street?
Kiki :I didnt bring my glasses. I am sad.
Eno: Ok. Give us a chance to have pharmaceutical.

Expressing pain
It hurts!
Ugh, It is very painful
Ouch..
Oh, it iss killing me!

Contoh Dialog Expressing Pain :


Lisa : Hei! Watch out Lisa!
Tika : Ouch!
Lisa : Are you OK?
Tika :Ouch,it hurts!
Lisa : I had warned you! Why dont you watch around before cross the road?
Tika :I did not bring my glasses. I am sorry.
Lisa: Ok. Let us have medicine.

Sedangkan expressing displeasure adalah ungkapan tentang suatu hal yang memberikan
ketidaksenangan.

Expression of Pleasure
Im so happy. (Saya sangat senang.)
I feel excited. (Saya merasa senang.)
Im very pleased with it. (Saya sangat senang dengan itu.)
I feel delighted. (Saya merasa senang.)
Its awesome. (Itu mengagumkan.)
Its a good news. (Itu adalah kabar baik.)
Thats great! (Itu hebat!)
Thats good! (Itu bagus!)
Thats terrific! (Itu hebat!)
It was really delightful. (Itu benar-benar menyenangkan.)
It gives me pleasure. (Itu memberiku kesenangan.)
Thats wonderful. (Itu indah.)
Im very delighted to hear that. (Saya sangat senang mendengarnya.)
I had a splendid time. (Saya punya waktu yang indah.)

Contoh Teks Dialog Expressing Pleasure


Dialogue 1
Yuni: Hello, who Im speaking to?
Tina: Hello Yuni, this is Tina.
Yuni: Whats up Tina?
Tina: I have to say thanks to you.
Yuni: For what?
Tina: It is about the gift that you gave to me. It is wonderful. Im very pleased with it.
Yuni: Im very delighted to hear that. It is very nice to talk with you, but I have to go now.
Tina: No problem. I will call you later. Bye.
Yuni: Bye.

Dialog 1
Yuni: Halo, dengan siapa saya berbicara?
Tina: Halo Yuni, ini Tina.
Yuni: Ada apa Tina?
Tina: Saya harus berterima kasih kepadamu.
Yuni: Untuk apa?
Tina: Ini tentang hadiah yang kamu berikan kepadaku. Itu indah. Saya sangat senang dengan itu.
Yuni: Saya sangat senang mendengarnya. Ini sangat baik untuk berbicara denganmu, tetapi saya
harus pergi sekarang.
Tina: Tidak masalah. Saya akan menghubungimu nanti. Sampai jumpa.
Yuni: Sampai jumpa.

Dialogue 2
Steve: Frank, how about your new job?
Frank: It was not as easy as I thought of before. How about you?
Steve: I feel delighted. The office is very comfortable, my boss is very friendly, and my salary is
better than my previous job.
Frank: Im not as lucky as you.
Steve: At least you have a job.

Dialog 2
Steve: Frank, bagaimana dengan pekerjaan barumu?
Frank: Tak semudah yang saya pikirkan sebelumnya. Bagaimana denganmu?
Steve: Saya merasa senang. Kantornya sangat nyaman, bosku sangat ramah, dan gajiku lebih
baik dari pekerjaanku sebelumnya.
Frank: Saya tidak seberuntung kamu.
Steve: Setidaknya kamu punya pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai