KOMUNIKASI INTERNAL
A. PENDAHULUAN
diarahkan pada pihak-pihak dalam lingkungan organisasi pemerintah. Misalnya pegawai atau
organisasi pemerintah tidak dapat lagi memenaj organisasinya dengan pendekatan struktural,
birokratis, dan instruktif dalam menjalankan roda pemerintahan, akan tetapi harus
memanajnya dengan mengembakan sistem komunikasi yang efektif atau lebih dikenal istilah
penyampaian informasi dari seseorang kepada orang lain. Komunikasi akan berhasil dengan
baik apabila timbul saling pengertian. Komunikasi yang baik dimaksudkan jalinan pengertian
antara pihak yang satu ke pihak yang lain, sehingga apa yang dikomunikasikan dapat
dimengerti , dipikirkan dan dilaksanakan. Tanpa adanya komunikasi yang baik pekerjaan akan
menjadi simpang siur dan kacau balau sehingga tujuan organisasi kemungkinan besar tidak
akan tercapai. Jadi dengan komunikasi maka seseorang akan menerima berita dan informasi
sesuai dengan apa yang ada dalam pikiran atau perasaan sehingga orang lain dapat mengerti.
Dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 disebutkan bahwa dalam
menyelenggarakan komunikasi.
B. LATAR BELAKANG
Komunikasi internal antara pimpinan atau karyawan merupakan kegiatan yang sangat
penting untuk menunjang mekanisme kerja, karenanya sistem komunikasi dipastikan diatur
dengan baik.
F. SASARAN
Sasaran kegiatan : 40 karyawan Puskesmas