Anda di halaman 1dari 213

Di tahun 2011,

pencapaian ITM lebih tinggi di


semua lini...

Hasil produksi tertinggi


25,0 juta ton

Rekor pendapatan
penjualan
meningkat 45%

Peningkatan Efisiensi
manajemen biaya
yang sistematis
...mewujudkan visi menjadi
perusahaan energi berbasis
batubara terdepan di Indonesia

Tata kelola perusahaan


Memasuki Tahap 2 dari
Implementation Roadmap

Kontribusi terhadap masyarakat


Membantu usaha setempat
menjadi lebih produktif

US$2.382 US$0,48 23%


juta

Penjualan Laba per Marjin Laba


Bersih Saham Bersih

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 1


Daftar ISI IKHTISAR 2011
4
IKHTISAR KEUANGAN 4
PENJUALAN 2011 5
HARGA DAN KINERJA SAHAM 6
DIVIDEN 7
PERISTIWA PENTING DAN PENGHARGAAN 2011 8

PROFIL PERUSAHAAN
9
PROFIL ITM 11
VISI dan MISI 12
NILAI-NILAI PERUSAHAAN 14
PETA OPERASIONAL 15
STRUKTUR PEMEGANG SAHAM 16
SEJARAH KEPEMILIKAN SAHAM 16
PEMEGANG SAHAM ITM PER 31 DESEMBER 2011 17
ANAK PERUSAHAAN 17
SPESIFIKASI KHAS BATUBARA 19
SUMBER DAYA DAN CADANGAN 19
STURKTUR ORGANISASI ITM 20

TINJAUAN BISNIS
22
LAPORAN KOMISARIS UTAMA 24
LAPORAN DIREKTUR UTAMA 26
PENJUALAN DAN PEMASARAN 28
TINJAUAN OPERASIONAL 30
Tinjauan Pertambangan 30
Laporan Operasi Pertambangan 31
Sistem Manajemen Kontraktor 34
Manajemen Kualitas Batubara 35
Pengelolaan Bisnis Berkelanjutan 36
MUTU, KESELAMATAN KERJA DAN LINGKUNGAN 37
MANAJEMEN ENERGI 40
SUMBER DAYA MANUSIA 41
TEKNOLOGI INFORMASI 44
KOMUNIKASI 45
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN
49
TATA KELOLA DAN TANGGUNG JAWAB
SOSIAL PERUSAHAAN 65
TATA KELOLA PERUSAHAAN 67
GCG sebagai Budaya Perusahaan 67
Aturan Perilaku 67
Divisi Kepatuhan 68
Independent Whistle Blower Center (IWBC) 69
Hak Pemegang Saham 69
Implementasi GCG 70
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 70
Dewan Komisaris 71
Direksi 73
Memastikan Independensi Dewan Komisaris 75
dan Direksi
Sekretaris Perusahaan 76


Komite GCG, Nominasi dan Kompensasi
Komite Audit
76
77
5
Laporan Komite Audit 78
Kebijakan Manajemen Risiko 79
Komite Manajemen Risiko 79
Audit Internal 80
Audit Eksternal 81
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN 82
PENGEMBANGAN MASYARAKAT

TANGGUNG JAWAB atas LAPORAN


TAHUNAN 91
Pertanggung Jawaban Terhadap Laporan Tahunan 2011 92
DATA PERUSAHAAN 94
Profil Dewan Komisaris 94
Profil Direksi 96
Profil Komite Audit 98
Direktori 99
DAFTAR ISTILAH 100

laporan keuangan KONSOLIDASIAN


103
IKHTISAR KEUANGAN
Dinyatakan dalam ribuan US$, kecuali dinyatakan lain

2011 2010* PERUBAHAN 2009* 2008* 2007*

Penjualan bersih 2.381.875 1.644.650 45% 1.500.825 1.297.363 755.562

Laba kotor 892.068 518.053 72% 562.870 458.193 189.813

Laba usaha 706.915 362.908 95% 435.815 340.012 120.774

Laba bersih 546.126 204.151 167% 335.551 234.925 55.785

Rata-rata tertimbang jumlah 1.129.925 1.129.925 - 1.129.925 1.129.925 533.840


saham biasa yang beredar
(dalam ribuan lembar saham)

Laba bersih per saham 0,48 0,18 167% 0,30 0,21 0,10
(Nilai penuh)

Aset lancar 1.066.427 608.153 75% 673.004 498.228 380.692

Aset tidak lancar 512.047 481.553 6% 525.567 480.837 394.937

Jumlah aset 1.578.474 1 .089 706 45% 1.198.571 979.065 775.629

Liabilitas jangka pendek 450.748 331.527 36% 340.267 325.905 238.986

Liabilitas jangka panjang 46.922 37.155 26% 70.818 42.790 80.328

Jumlah liabilitas 497.670 368.682 35% 411.085 368.695 319.314

Jumlah ekuitas 1.080.804 721.024 50% 787.486 610.370 456.315

Jumlah liabilitas dan ekuitas 1.578.474 1.089.706 45% 1.198.571 979.065 775.629

Modal kerja bersih 615.679 276.626 123% 332.737 172.323 141.706

Belanja modal 49.471 55.621 (11%) 78.831 98.502 60.463

Rasio laba bersih 35% 19% 16% 28% 24% 7%


terhadap jumlah aset

Rasio laba bersih 51% 28% 23% 43% 38% 12%


terhadap jumlah ekuitas

Rasio lancar 237% 183% 54% 198% 153% 159%

Rasio jumlah liabilitas terhadap 46% 51% (5%) 52% 60% 70%
jumlah ekuitas

Rasio jumlah liabilitas 32% 34% (2%) 34% 38% 41%


terhadap jumlah aset

Marjin laba kotor 37% 31% 6% 38% 35% 25%

Marjin laba bersih 23% 12% 11% 22% 18% 7%

* Angka komparatif pada laporan keuangan konsolidasian telah diubah untuk menyesuaikan dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian,
terutama untuk menyesuaikan dengan penyajian laporan keuangan konsolidasian tahun 2011, akun penjualan bersih dan beban penjualan pada
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian telah direklasifikasi.

4 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


I K H T I S A R 2011

penjualan
PENJUALANbersih
BERSIH labaUSAHA
LABA usaha

(Unit dalam ribuan dolar AS) (Unit dalam ribuan dolar AS)

2.381.875

706.915
1.664.650
1.500.825
1.297.363

435.815

362.908
340.012
755.562

120.774
07 08 09 10 11 07 08 09 10 11

PENJUALAN 2011
6%
6%

PT Indominco Mandiri: 14,9 juta ton (60%)


PT Trubaindo Coal Mining: 6,8 juta ton (28%)

28% PT Kitadin: 1,6 juta ton (6%)


PT Jorong Barutama Greston: 1,4 juta ton (6%)

60% TOTAL: 24,7 juta ton

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 5


HARGA DAN KINERJA SAHAM
Kinerja Saham 2010
Harga Saham
(Rp/Saham)
Volume
60.000 12.000.000

55.000

50.000 10.000.000

45.000

40.000 8.000.000

35.000

30.000 6.000.000

25.000

20.000 4.000.000

15.000

10.000 2.000.000

5.000

0 0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

Harga Saham
Kinerja Saham 2011 Volume
Harga Saham
(Rp/Saham)
Volume
60.000 12.000.000

55.000

50.000 10.000.000

45.000

40.000 8.000.000

35.000

30.000 6.000.000

25.000

20.000 4.000.000

15.000

10.000 2.000.000

5.000

0 0
Jan Feb Mar-11 Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

KINERJA SAHAM PER TRIWULAN TAHUN 2011


2011 2010

PeriodE RATA-RATA RATA-RATA


Tertinggi Terendah Penutupan VOLUME
Tertinggi Terendah Penutupan VOLUME
(Rp) (Rp) (Rp) PERDAGANGAN (Rp) (Rp) (Rp) PERDAGANGAN

Triwulan I 56.800 42.100 46.200 2.721.403 38.950 28.950 38.050 2.109.779

Triwulan II 49.850 44.450 44.750 1.571.689 40.300 30.200 37.150 1.273.984

Triwulan III 51.800 38.750 39.250 2.064.417 41.600 37.100 41.600 1.345.133

Triwulan IV 44.800 34.600 38.650 1.306.570 55.000 41.400 50.750 1.409.831

Saham Perusahaan pertama kali dicatatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada tanggal 18 Desember 2007 sebanyak 1.129.925.000
lembar saham pada harga perdana sebesar Rp14.000.

6 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


I K H T I S A R 2011

Dividen
Pada tahun buku Sesuai ketetapan Anggaran Dasar,
kebijakan dividen ITM adalah
(RUPST) mendatang. Kebijakan ini
merupakan bagian dari komitmen ITM
2011, ITM kembali menyesuaikan perolehan keuntungan untuk memberikan imbal hasil yang
membagikan operasional bersih selama tahun buku
untuk membayar dividen tunai setelah
optimal kepada pemegang saham.

dividen interim memperhitungkan tingkat perolehan Pada tahun 2011, Perusahaan kembali
tahun buku 2011, keuntungan, dana untuk cadangan
dan program pengembangan usaha.
membagikan dividen interim tahun
buku 2011, sebesar Rp1.168 per saham
sebesar Rp1.168 yang sudah dilaksanakan pada tanggal
per saham yang Selanjutnya, pembagian dividen interim
harus mendapatkan persetujuan
14 Oktober 2011. Total dividend Pay Out
Ratio ditetapkan sebesar 75% untuk laba
sudah dilaksanakan Dewan Komisaris, jumlah mana akan bersih semester pertama tahun 2011.
pada tanggal 14 diperhitungkan pada besaran dividen
final yang akan diputuskan dalam Rapat
Oktober 2011 Umum Pemegang Saham Tahunan

kronologis pembayaran Dividen


Tanggal Tahun Dividen per RASIO
Tahun keterangan
Pembayaran buku Saham (Rp) DIBAYARKAN

2008 23 Mei Dividen Final 2007 155 60%

2008 22 Oktober Interim Semester I 2008 344 60%

2008 19 Desember Interim Triwulan III 2008 295 50%

2009 28 Mei Sisa Dividen Final 2008 706 67%

2009 3 November Interim Semester I 2009 678 50%

2010 12 Mei Sisa Dividen Final 2009 1.286 88%

2010 15 Oktober Interim Semester I 2010 795 75%

2011 6 Mei Sisa Dividen Final 2010 407 75%

2011 14 Oktober Interim Semester I 2011 1.168 75%

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 7


PERISTIWA PENTING dan
penghargaan 2011
Februari September
PT Kitadin (Tandung Mayang) memulai kembali Tim PT Indominco Mandiri menerima Excellent Medal & Best
kegiatan operasi tambang di konsesi sendiri. Performance di International Convention Quality Control
Circles yang berlangsung di Jepang

Maret

Konvensi Inovasi ITM yang ke-3 berlangsung di Balikpapan

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan diadakan


di Hotel Dharmawangsa, Jakarta

Mei

Oktober
Pembayaran dividen interim atas kinerja semester I tahun 2011
sejumlah Rp1.168 per saham

November
Public Expose di Hotel Dharmawangsa, Jakarta
ITM terpilih sebagai Top Performing Listed 2011 Strategy and Performance Execution Excellence Award, Top
Company di ajang Investor Awards yang 10 Award Finalist oleh GML Consulting bekerjasama dengan
diadakan oleh Investor Magazine majalah Fortune.

Pembayaran sisa dividen final tahun 2010


sebesar Rp407 per saham
Desember

Juni

ITM meraih Corporate Governance Award untuk kategori Best


Pertemuan tahunan Eksekutif Kontraktor Penambangan Responsibility of the Boards dari Indonesian Institute for Corporate
dengan Manajemen ITM yang diadakan di Yogyakarta. Directorship (IICD) & majalah Business Review.
Corporate Governance Perception Index Award, Trusted Company
by Indonesian Institute for Corporate Governance & majalah SWA.

8 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PROFIL
PERUSAHAAN
PROFIL
PERUSAHAAN
11 PROFIL ITM
12 VISI dan MISI
14 NILAI-NILAI PERUSAHAAN
15 PETA OPERASIONAL
16 STRUKTUR PEMEGANG SAHAM
16 SEJARAH KEPEMILIKAN SAHAM
17 PEMEGANG SAHAM ITM PER 31 DESEMBER 2011
17 ANAK PERUSAHAAN
19 SPESIFIKASI KHAS BATUBARA
19 SUMBER DAYA DAN CADANGAN
20 STRUKTUR ORGANISASI ITM
P rofil P erusahaan

PROFIL ITM
ITM merupakan perusahaan produsen
batubara Indonesia terkemuka untuk
pasar energi dunia. Perusahaan berupaya
untuk menetapkan standar tertinggi
dalam bidang GCG, serta Kepatuhan
terhadap Kualitas, Lingkungan dan
Keselamatan Kerja. Seluruh kegiatan ITM
dilaksanakan dengan kolaborasi yang
erat dengan masyarakat setempat dan
pemangku kepentingan lainnya.

Sejak didirikan pada


tahun 1987, ITM dikenal
sebagai produsen
utama batubara dan
telah membangun
basis pelanggan yang
beraneka ragam. Pada
tahun 2001, ITM di
akuisisi oleh Banpu
Group dari Thailand
dan pada akhir
tahun 2007, menjadi
perusahaan publik.

Kini, lingkup usaha ITM terdiri dari


pertambangan batubara terintegrasi
dengan pengolahan batubara dan
logistik operasional di Indonesia. ITM juga
menguasai kepemilikan saham mayoritas
di lima anak perusahaan, mengoperasikan
enam konsesi pertambangan di pulau
Kalimantan, yang meliputi propinsi
Kalimantan Timur, Tengah dan Selatan.
ITM juga memiliki dan mengoperasikan
Terminal batubara di Bontang, tiga fasilitas
pelabuhan muat, dan sebuah Pembangkit
Listrik di Bontang.

Dari enam lokasi ini, lima diantaranya


sudah dalam tahap produksi, yaitu
PT Indominco Mandiri, PT Trubaindo
Coal Mining, PT Jorong Barutama
Greston, PT Kitadin (Embalut) dan
PT Kitadin (Tandung Mayang). Untuk
PT Bharinto Ekatama, direncanakan akan
mulai berproduksi pada tahun 2012.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 11


VISI Menjadi perusahaan energi
batubara terkemuka di
Indonesia dengan pertumbuhan
berkesinambungan yang dicapai
melalui profesionalisme dan
kepedulian terhadap karyawan,
masyarakat dan lingkungan.
P rofil P erusahaan

MISI Mengembangkan keunggulan pada semua lini


operasi untuk melayani pelanggan dengan kualitas
dan kuantitas produk dan jasa yang konsisten.
Mengembangkan karyawan yang piawai, sistem
dan infrasturktur yang efisien berdasarkan
budaya yang berinovasi, berintegritas,
berkepedulian dan bersinergi.
Berinvestasi dalam bisnis energi berbasis batubara yang
secara berkesinambungan memperkuat posisi ITM.
Untuk mendorong dan berkontribusi bagi
perkembangan masyarakat dengan bertindak
sebagai warga yang baik dan berkontribusi terhadap
ekonomi dan masyarakat.
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
Banpu Spirit adalah nilai inti yang dipelihara sedemikian rupa agar karyawan, Direksi, Komisaris ITM merasa bangga
menjadi bagian dari perusahaan sehingga pihak luar dapat mengenali nilai-nilai tersebut sebagai karakter karyawan,
Direksi, Komisaris ITM.

Inovatif
Berpikir kreatif, cerdas dalam bertindak, berani untuk memulai,
berani dan dapat menerima tantangan, pro-aktif, fleksibel
serta cakap dalam berbagai hal, mampu beradaptasi serta ulet,
berkembang terus menerus.

Integritas
Jujur, etis, dapat diandalkan, disiplin, gigih, berkomitmen,
dan transparan.

Peduli
Terbuka dan tulus, dapat menerima dan menampung,
menghargai orang lain, menghormati, hangat dan perhatian,
baik dan murah hati.

Sinergi
Mampu bekerjasama, berpola pikir terbuka, kerja kelompok,
membangun jejaring, saling mendukung dan berbagi,
berupaya untuk sama-sama menang.

14 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


P rofil P erusahaan

PETA OPERASIONAL
PT Indominco Mandiri
KALIMANTAN TIMUR Wilayah Tambang
(Blok Barat dan Timur)
PT Trubaindo Coal Mining
Crushing Plant I, II, III
Wilayah Tambang
Washing Plant
(Blok Utara dan Selatan)
PT Kitadin
Crushing Plant dan (Tandung Mayang)
Mobile Crushing Plant
Melanjutkan Produksi di
Washing Plant kwartal 3 tahun 2011
Bontang Coal Terminal (BoCT)
Bontang Coal Laboratory (BCL)
SUNGAI MAHAK
A PLTU
M

Continuous Barge Unloader (CBU)


Onshore and Offshore Conveyor into
Shiploader

KITADIN (TANDUNG MAYANG)


TERMINAL BATUBARA BONTANG (BoCT)
INDOMINCO
BUNYUT
BARGE KITADIN (EMBALUT)
PT Bharinto Ekatama LOADER EMBALUT
BARGE
Tahap Persiapan TRUBAINDO LOADER MUARA BERAU
Penambangan 2012 (ANCHORAGE)
Crushing Plant SAMARINDA
PT Kitadin (Embalut)
MUARA JAWA Area Tambang (L3)
BHARINTO (ANCHORAGE)
Crushing Plant

BALIKPAPAN TERMINAL BATUBARA BALIKPAPAN (BCT)


KALIMANTAN TENGAH

PALANGKARAYA

KALIMANTAN SELATAN

Ibu Kota Propinsi


Kotamadya
BANJARMASIN Tambang
PT Jorong Barutama Greston
Wilayah Tambang Proyek
(Blok Timur dan Tengah) Pelabuhan
Crushing Plant
Anchorage/Coal Loading Point
JORONG JORONG
BARGE
LOADER

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 15


STRUKTUR PEMEGANG SAHAM
Banpu Public CompanyLtd.

99,99%

Banpu Minerals Co.Ltd.

100%
50%

Banpu Coal Investment Co.Ltd.

50%

Banpu Minerals (Singapore)Pte.Ltd. Public

65%
35%

PT Indo Tambangraya MegahTbk

99,99% 99,99% 99,00% 99,99% 99,67%

PT Trubaindo PT Kitadin PT Jorong


PT Indominco Mandiri Coal Mining PT Bharinto Ekatama Barutama Greston

SEJARAH KEPEMILIKAN SAHAM


1987 ITM didirikan pada tahun 1987.

2001 Pada tahun 2001, ITM diakuisisi oleh Banpu Group of Thailand.

2007 Di akhir tahun 2007, ITM menjadi perusahaan publik. Pada saat itu, Banpu melalui PT Centralink
Wisesa International memegang 77,60% saham, PT Sigma Buana Cemerlang memiliki 2,40%, dan
sisanya oleh publik.

2008 Tahun 2008, saham PT Centralink Wisesa International dialihkan kepada Banpu Minerals (Singapore) Pte.Ltd
sebanyak 73,72%, dan bagian publik meningkat dari 20% menjadi 26,28%.

2010 Kemudian pada tahun 2010, Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd melepaskan 8,72% dari sahamnya untuk
publik sehingga kepemilikannya menjadi 65,00% dan sisanya dikuasai oleh publik dan individu lainnya
masing-masing kurang dari 5%.

16 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


P rofil P erusahaan

PEMEGANG SAHAM ITM


per 31 DESEMBER 2011
Jumlah Saham
NAMA kepemilikan
(LEMBAR)

Banpu Minerals (Singapore) Pte.Ltd. 65% 734.452.000

Somyot Ruchirawat Direktur Utama 0,0092927% 105.000

Hartono Widjaja Direktur 0,0072571% 82.000

Ir. Lukmanul Hakim, MM Komisaris 0,0008408% 9.500

Rudijanto Boentoro Komisaris 0,0004425% 5.000

Masyarakat < 5% 395.271.500

ANAK PERUSAHAAN
PT Indominco Mandiri

Struktur Pemegang Saham : PT Indominco Mandiri merupakan anak perusahaan yang 99,99% dimiliki oleh ITM yang
didirikan pada tanggal 11 November 1988.

Lisensi : Perjanjian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara berlaku selama 30 tahun


setelah perusahaan memasuki tahap produksi dan disetujui oleh Kementrian Energi dan
Sumber Daya Mineral (ESDM) maka:
Blok Barat berlaku dari 1 April 1998 hingga 31 Maret 2028.
Blok Timur berlaku dari 5 Oktober 2000 hingga 5 Oktober 2030.

Area : Area awal seluas 100.000 hektar secara bertahap dilepaskan hingga menjadi area seluas
25.121 hektar di Bontang, Kutai Kertanegara dan Kutai Timur di propinsi Kalimantan
Timur. Area ini dibagi menjadi:
Blok Barat - 18.100 hektar
Blok Timur - 7.021 hektar

Mulai produksi : 1997

PT Trubaindo Coal Mining

Struktur Pemegang Saham: PT Trubaindo Coal Mining merupakan anak perusahaan dengan kepemilikan 99,99%
oleh ITM yang didirikan pada 13 Maret 1990.

Lisensi : Perjanjian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara berlaku hingga Februari 2035.

Area : Area awal seluas 100.000 hektar secara bertahap dilepaskan hingga tersisa seluas 23.650
hektar di Kecamatan Muara Lawa, Bentian Besar, Muara Pahu dan Damai dari Kutai Barat,
Kalimantan Timur

Mulai produksi : 2005

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 17


PT Bharinto Ekatama

Status Kepemilikan : PT Bharinto Ekatama merupakan anak perusahaan yang 99,00% dimiliki oleh ITM yang
didirikan sejak 9 Januari 1996.

Lisensi : Perjanjian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara berlaku dari 20 November


1997 hingga 30 Juni 2041.

Area : Luas awal area 93.100 hektar secara bertahap dikurangi hingga 22.000 hektar di
kabupaten Kutai Barat dan Barito Utara, propinsi Kalimantan Timur dan Tengah.

Mulai produksi : 2012

PT Kitadin

Struktur Pemegang Saham : PT Kitadin merupakan anak perusahaan dengan kepemilikan 99,99% oleh ITM yang
didirikan pada 25 Januari 1978.

PT KITADIN (Embalut)
Lisensi : Kuasa Pertambangan (KP) untuk Embalut telah dikonversi ke IUP berlaku 25 Februari
2009 25 Februari 2013.

Area : Area konsesi 2.973 hektar di Desa Embalut, Kabupaten Kutai Kartanegara,
Kalimantan Timur.

Mulai produksi : 1983

PT KITADIN (Tandung Mayang)


Lisensi : Kuasa Pertambangan (KP) untuk Tandung Mayang telah dikonversi ke IUP berlaku 28 Mei
2008 28 Mei 2018.

Area : Area konsesi 2.338 hektar dan terletak di Tandung Mayang, Kabupaten Kutai Timur,
Kalimantan Timur.

Mulai produksi : 1999

PT Jorong Barutama Greston

Struktur Pemegang Saham : PT Jorong Barutama Greston merupakan anak perusahaan dengan kepemilikan 99,67%
oleh ITM yang didirikan pada 10 Mei 1991.

Lisensi : Perjanjian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara berlaku hingga Mei 2035.

Area : Setelah dilepaskan secara bertahap, area konsesi yang dipertahankan seluas 11.478
hektar di Kecamatan Pelaihari dan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Mulai produksi : 1999

18 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


P rofil P erusahaan

SPESIFIKASI KHAS BATUBARA


Nilai Kalori Batubara
Anak Perusahaan kadar sulfur
(kKal/kg)

PT Indominco Mandiri 6.000 6.500 0,8 - 1,6%

PT Trubaindo Coal Mining 6.500 7.300 0,8 - 1,4%

PT Bharinto Ekatama 6.400 6.800 1,5%

PT Kitadin:
5.850 0,2%
PT Kitadin (Embalut)
PT Kitadin (Tandung Mayang) 6.700 1,5%

PT Jorong Barutama Greston 5.300 5.800 0,3%

SUMBER DAYA DAN CADANGAN


(juta ton)

PER 31 DESEMBER 2011 PER 31 DESEMBER 2010


OPERASI PERTAMBANGAN/
PROYEK TOTAL TOTAL TOTAL TOTAL
SUMBER DAYA CADANGAN SUMBER DAYA CADANGAN

PT Indominco Mandiri 695,2 173,8 697,2 149,6

Blok Barat 242,5 27,6 251,2 35,2

Blok Timur 452,7 146,2 446,0 114,4

PT Trubaindo Coal Mining 326,9 101,8 334,7 108,5

PT Bharinto Ekatama 298,0 112,4 298,0 45,4

PT Kitadin (Embalut) 150,4 14,0 151,7 15,2

PT Kitadin (Tandung Mayang) 12,4 9,2 12,9 9,7

PT Jorong Barutama Greston 143,8 5,7 145,4 7,2

TOTAL 1.626,7 416,9 1.639,9 335,6


* Data Sumberdaya dan Cadangan Batubara diperbarui pada 31 Desember 2011 berdasarkan kajian dan perkiraan yang diklasifikasikan sesuai
dengan panduan JORC Code dan pembahasan teknis dan audit yang dilakukan oleh ahli mineral independen dan ahli internal.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 19


STRUKTUR
ORGANISASI ITM

Audit Committee

Internal Audit

Finance Corporate Services Corporate Affairs

Corporate Finance & Human Information External


Investor Relations Tax Technology
Resources Relations

Corporate
Financial System & General
Accounting QSE Communications &
Procedure Services Community
Development

Treasury Business Process Legal


Management

ITM Branch
Office

20 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


P rofil P erusahaan

Board of
Commissioners

President Director

Secretary

Sales & Logistics Operations Corporate Secretary

Business Development
Sales North Asia, Commercial Operations
Europe Strategy Support

Sales China, Coal Quality


Hong Kong Management
PT Indominco Mandiri Country Compliance
PT Kitadin Td. Mayang Site
PT Trubaindo Coal Mining
Sales South Asia, PT Bharinto Ekatama
Domestic and Coal Utilization PT Kitadin Embalut Site
Compliance PT Jorong Barutama Greston

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 21


TINJAUAN
BISNIS
24 LAPORAN KOMISARIS UTAMA

26 LAPORAN Direktur Utama

28 PENJUALAN DAN PEMASARAN


30 TINJAUAN OPERASIONAL
30 Tinjauan Pertambangan
31 Laporan Operasi Pertambangan
34 Sistem Manajemen Kontraktor
35 Manajemen Kualitas Batubara
36 Pengelolaan Bisnis Berkelanjutan

37 MUTU, KESELAMATAN KERJA DAN LINGKUNGAN

40 MANAJEMEN ENERGI

41 SUMBER DAYA MANUSIA

44 TEKNOLOGI INFORMASI

45 KOMUNIKASI
LAPORAN
KOMISARIS UTAMA
Para Pemegang Saham dan Pemangku
Kepentingan yang terhormat,

Tahun 2011 tercatat sebagai tahun terbaik


ITM. Walaupun harga batubara fluktuatif
sepanjang tahun dan terjadi penurunan
pertumbuhan ekonomi global yang
disebabkan oleh kekhawatiran terhadap
Eropa serta keadaan ekonomi Amerika,
secara keseluruhan harga batubara
ITM tetap tinggi. Hal ini sebagian besar
didukung oleh adanya peningkatan
permintaan Cina untuk batubara termal.

Manajemen dan Kinerja


Sepanjang tahun 2011, Dewan Komisaris
mengawasi kinerja Direksi, khususnya
dalam aspek pelaksanaan strategi
perusahaan dan memberikan masukan
serta evaluasi yang diperlukan.

Direksi dan karyawan ITM terus


melakukan hal-hal terbaik, menetapkan
target lebih tinggi dan mengarahkan
perusahaan agar dapat mencapai
keberhasilan. Gerakan pemasaran
pro-aktif menghasilkan pendapatan
perusahaan yang lebih tinggi serta
meningkatkan permintaan dari basis
jumlah pelanggan yang terus tumbuh
di wilayah Asia. Kinerja perusahaan pun
terdorong maju dengan adanya berbagai
perbaikan sistem termasuk praktek
tambang yang baik hingga berdampak
pada penguatan kinerja organisasi ITM
secara menyeluruh.

Pada tahun 2011, selain mencatat rekor


produksi tertinggi dan peningkatan
kinerja keuangan, manajemen
maupun karyawan ITM juga berupaya
meningkatkan perbaikan secara
keseluruhan, seperti: peningkatan
keselamatan kerja dan kesadaran
tata kelola perusahaan yang baik,
menjalankan rehabilitasi lingkungan
dan berkontribusi terhadap masyarakat
melalui program Pengembangan
Masyarakat serta Tanggung Jawab
Sosial. Semua lokasi tambang ITM
terus berupaya mematuhi ketentuan
hukum yang terkait dengan peraturan

24 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Pada tahun 2011, selain mencatat rekor produksi tertinggi dan


peningkatan kinerja keuangan, manajemen maupun karyawan ITM
juga berupaya meningkatkan perbaikan secara keseluruhan, seperti:
peningkatan keselamatan kerja dan kesadaran tata kelola perusahaan yang
baik, menjalankan rehabilitasi lingkungan dan berkontribusi terhadap
masyarakat melalui program Pengembangan Masyarakat serta Tanggung
Jawab Sosial.

lingkungan hidup maupun peraturan Divisi Kepatuhan dalam rangka prosedur ITM ditahun 2011 akan
lainnya, seperti yang tercemin dari tema meningkatkan aspek pengawasan memperkuat dan meningkatkan
laporan tahunan ITM kali ini Menuju terhadap kepatuhan. Pencapaian ini efisiensi perusahaan sehingga lebih
Pencapaian Lebih Tinggi. telah diakui dengan diperolehnya mampu bersaing.
penghargaan-penghargaan, seperti
Tata Kelola dan Kepatuhan Best Responsibilities of the Boards dari Kesimpulan
Dewan Komisaris dengan bangga the Indonesian Institute for Corporate Dewan Komisaris menyampaikan
menyatakan bahwa ITM telah mencatat Directorship dan Top Performing Listed apresiasi sebesar-besarnya kepada
kemajuan yang sangat berarti dalam Company dari Investor Awards yang Direksi dan semua karyawan ITM atas
misinya untuk menjadi warga perusahaan dilaksanakan oleh Majalah Investor. kinerja dan kerja kerasnya pada tahun
yang luar biasa, mencerminkan 2011. Ucapan terima kasih khusus
komitmen manajemen ITM untuk Adanya berbagai komite turut ditujukan kepada Mr. Rawi Corsiri, yang
menciptakan perusahaan yang kuat membantu tugas Dewan Komisaris telah mengundurkan diri dari tugasnya
dan dikelola dengan baik berdasarkan dalam mengawasi kinerja perusahaan sebagai bagian dari Dewan Komisaris
prinsip-prinsip tata kelola perusahaan selama setahun ini, khususnya: Komite atas kerja keras dan segala kontribusi
yaitu transparansi, akuntablitas, Audit, Audit Internal, Komite Manajemen yang telah diberikan beliau semasa
tanggung jawab, independensi, Risiko, Komite Tata Kelola Perusahaan, jabatannya. Sebagai penggantinya
kesetaraan dan kewajaran serta nilai- Nominasi dan Kompensasi. Semua adalah Dr. Sathidphong Wattananuchit
nilai perusahaan berupa Inovasi, komite ini menjalankan tugasnya, yang pengalaman dan kecakapan
Integritas, kepedulian dan sinergi berkonstribusi dan memberi masukan beliau akan sangat bermanfaat bagi
diwujudkan dalam Banpu Spirit. yang berarti bagi Dewan Komisaris dan ITM. Akhir kata, Dewan Komisaris ingin
para pemegang saham. Secara khusus, mengucapkan terima kasih kepada
Penerapan prinsip-prinsip ini telah Komite Audit meninjau ulang kebijakan semua pemangku kepentingan atas
memperhitungkan risiko tata kelola dan praktek akuntasi perusahaan dukungannya terhadap ITM selama
dan usaha, serta memelihara dukungan dan menilai bahwa tata kelola ITM ini. ITM akan terus melangkah untuk
dan kepercayaan dari para pemangku telah dilaksanakan sesuai dengan mencapai cita-cita yang lebih tinggi.
kepentingan, yaitu pemegang saham, standar kerangka kerja internasional
karyawan, para pemasok, pelanggan, Committee of Sponsoring Organization
pihak pemerintah dan masyarakat. (COSO) yang berlaku.
Penjelasan lebih rinci akan hal ini
dijabarkan pada bagian GCG dari Prospek Bisnis
laporan ini, yang esensinya adalah ITM Mengingat posisi keuangan yang kuat,
ingin mencapai visinya menjadi warga Dewan Komisaris mengharapkan Direksi
korporat yang beretika, yang lebih agar terus mengedepankan pentingnya
dari hanya sekedar memenuhi tingkat pengembangan bisnis ITM.
kepatuhan. Salah satu inisiatif ITM
adalah melakukan penelitian jangka Dewan Komisaris juga melihat bahwa
panjang mengenai keanekaragaman strategi perusahaan dan kerangka kerja
hayati bekerja sama dengan Kebun tata kelola perusahaan yang baik telah Ibrahim Yusuf
Raya Purwodadi. diterapkan oleh Direksi hendaknya selalu Presiden dan Komisaris Independen
diprioritaskan agar dapat membawa ITM
Dewan Komisaris menyampaikan mencapai tujuan menjadi perusahaan
penghargaan atas upaya Direksi batubara terkemuka berkelas dunia
merubah komite kepatuhan menjadi sekalipun menghadapi lingkungan
fungsi yang permanen dengan lingkup industri yang semakin kompetitif.
yang lebih luas yang dinamakan Penyempurnaan kebijakan serta

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 25


LAPORAN
Direktur Utama
Di tahun 2011 ITM yang masih dalam tahap penyelesaian. yang salah satunya telah memenangkan
Sementara produksi batubara PT Jorong penghargaan Excellent Medal dan Best
mencapai hasil yang lebih Barutama Greston melebihi target, Performance pada ajang International
baik di semua lini, hal ini sehingga secara keseluruhan target Quality Convention Circles di Jepang.
dicapai dengan persiapan produksi ITM dapat dicapai.
yang telah dilakukan Implementasi praktek terbaik diterapkan

pada tahun sebelumnya. Implementasi Strategi di semua bidang guna mewujudkan visi
Perusahaan dan Tantangannya ITM menjadi perusahaan berkelas dunia.
Selain produksi dan Strategi perusahaan yang meliputi aspek Inisiatif yang telah dilakukan termasuk
pertumbuhan pendapatan, pertumbuhan, efisiensi dan praktek- peningkatan komponen tolok ukur pada
ITM melakukan perbaikan praktek terbaik terus menjadi panduan bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja,
operasional ITM untuk menciptakan nilai pada Sistem Manajemen Kontraktor (CMS:
sistem dan menekankan tambah bagi para pemangku kepentingan. Contractor Management System) yang
pentingnya tata kelola Pada sisi pertumbuhan, fokus utama secara komprehensif mengukur kinerja
perusahaan yang baik. adalah memastikan keberlangsungan para kontraktor dan pengembangan
produksi dan penjualan batubara secara lebih lanjut akan kebijakan lebih lanjut
organik dengan meningkatkan jumlah terhadap kebijakan GCG yang diuraikan
cadangan melalui tinjauan rencana di bawah ini. Tindakan lebih lanjut juga
Produksi dan Kinerja Finansial pertambangan dan evaluasi perkiraan diambil untuk menjaga lingkungan dan
Pada tahun 2011 terjadi peningkatan harga batubara. Secara bersamaan, ITM kesejahteraan masyarakat sekitarnya.
produksi batubara sebesar 14% atau 3,0 secara pro-aktif mencari peluang untuk Seluruh lokasi tambang ITM mematuhi
juta ton menjadi 25,0 juta ton dan juga melaksanakan akuisisi yang tepat di standar regulasi dan melakukan inisiatif
peningkatan pendapatan sebesar 45%. Indonesia. Beberapa potensi akuisisi lebih seperti studi keanekaragaman hayati
Pendapatan penjualan bersih ITM mencapai sedang dalam pertimbangan. Selanjutnya jangka panjang, sebagai upaya untuk
US$2.382 juta, ini merupakan pencapaian Business Development akan terus berupaya berbuat lebih dari yang dipersyaratkan,
tertinggi sejak menjadi perusahaan publik. mencari akuisisi yang sesuai dengan yang merefleksikan komitmen untuk
Posisi neraca Perusahaan juga membaik kriteria ITM. menjadi warga korporat yang beretika.
tercermin oleh peningkatan modal kerja
bersih sebesar 123% mencapai US$615,7 Dari sudut efisiensi, target kami adalah Dalam upaya mencapai kinerja tersebut,
juta. Rasio Liabilitas terhadap ekuitas meningkatkan efisiensi dan produktifitas kami juga fokus pada kesejahteraan dan
menurun selama lima tahun berturut-turut operasi ITM melalui upaya menyeluruh pengembangan karyawan, salah satunya
hingga mencapai 46%. Laba bersih per yang diberlakukan di bagian operasi, melalui program e-learning di tahun 2011 ini.
saham naik menjadi US$0,48 dari US$0,18 rekanan kontraktor, sumber daya manusia,
di tahun sebelumnya. Secara keseluruhan, dan pelanggan. Untuk hal ini, perbaikan Implementasi GCG dan
ITM memiliki kinerja yang solid pada tahun proses operasi ITM terus dilakukan di Pengembangan Masyarakat
2011 sejalan dengan target dan ekspektasi beberapa area yang telah ditetapkan Dari tiga tahapan dalam rencana GCG
yang telah ditentukan. sebagai prioritas guna meningkatkan Implementation Roadmap, tahun 2011
kinerja ITM, seperti halnya pada Sistem menandakan kelanjutan ITM memasuki
Dari total produksi 25,0 juta ton; 14,8 juta Manajemen Kontraktor (CMS). Area yang tahap 2 sebagai upaya nyata untuk
ton berasal dari PT Indominco Mandiri, PT dimaksud antara lain adalah inisiatif menjadi warga korporat yang beretika.
Trubaindo Coal Mining sebesar 7,1 juta P2P (Procure to Pay) yang bertujuan Telah dibentuk fasilitas Independent
ton, PT Kitadin (Embalut) menghasilkan merampingkan, menciptakan standar, dan Whistle Blower Center yang dikelola oleh
1,3 juta ton, kemudian 0,4 juta ton membuat sistem otomatis untuk semua pihak eksternal, yang laporannya hanya
dari PT Kitadin (Tandung Mayang) dan proses pengadaan hingga ke pembayaran dapat diakses oleh Ombudsman yang
1,4 juta ton dari PT Jorong Barutama akhir, untuk akurasi yang lebih baik, dipimpin oleh Ketua Komite GCG, Direktur
Greston. Sekalipun terjadi cuaca yang transparansi, efisiensi waktu dan Utama dan Sekretaris Perusahaan sebagai
tidak diperkirakan dan curah hujan turun penghematan biaya. Sejumlah kegiatan anggota. Kami juga meningkatkan fungsi
sangat deras sepanjang enam bulan juga dilakukan untuk mengurangi Komite Kepatuhan, yang memiliki peran
pertama pada tahun 2011, produksi dampak peningkatan biaya bahan bakar, memfasilitasi kepatuhan di lokasi-lokasi
batubara pada umumnya berjalan yang juga berdampak kepada semua tambang menjadi Divisi Kepatuhan.
sesuai dengan rencana. Namun untuk produsen batubara. Inovasi tetap menjadi Upaya ITM telah diakui, terbukti dengan
PT Bharinto Ekatama terjadi perubahan fokus utama ITM, salah satunya melalui diperolehnya berbagai Penghargaan GCG
rencana operasional produksi Kelompok Peningkatan Aktivitas Kerja sebagaimana di jabarkan pada bagian
batubara hingga 2012, dikarenakan (KOMPAK), yaitu kelompok-kelompok Penghargaan dalam Laporan ini. Selain
pembangunan jalan angkut batubara kerja beranggotakan karyawan ITM, itu, acara tahunan Integrity Retreat, yang

26 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

yang saling mendukung. Selanjutnya


hal ini dapat dilihat pada bagian
Pengembangan Masyarakat.

Prospek dan Tantangan


Tahun 2012
Sejumlah pengembangan akan dilakukan
oleh ITM pada tahun 2012. PT Bharinto
Ekatama diproyeksikan segera memulai
produksi, dan PT Kitadin (Tandung
Mayang) yang telah kembali beroperasi
pada semester dua tahun 2011, juga
direncanakan untuk meningkatkan
produksinya. Ditunjang dengan perbaikan
proses kerja di berbagai bagian, ITM
akan siap untuk menghadapi beragam
tantangan di masa mendatang.

Risiko kenaikan harga bahan bakar,


perubahan peraturan, faktor cuaca serta
melambatnya pertumbuhan ekonomi
global, berpotensi mempengaruhi
industri batubara di tahun 2012. Reputasi
ITM sebagai perusahaan yang memberi
layanan berkualitas tinggi serta produk
batubara premium diharapkan dapat
mempertahankan basis pelanggan dan
mendukung penjualannya di tengah
perlambatan ekonomi global. Selanjutnya,
sistem tata kelola yang baik serta kepedulian
terhadap lingkungan memberikan nilai
tambah pada reputasi perusahaan.

Sebagai akhir kata, kami mengucapkan


banyak terima kasih kepada Mr. Aphimuk
Taifayongvichit, yang telah mengundurkan
diri dari jabatannya sebagai anggota Direksi
pada Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan untuk tahun buku 2010, atas
semua kontribusinya terhadap ITM, dan
selamat bergabung kepada penggantinya,
Bapak Hartono Widjaja. Pada kesempatan
ini, kami juga berterima kasih kepada
Dewan Komisaris dan para pemegang
dihadiri oleh karyawan tingkat Asisstant Vice dibina oleh ITM. Program pengembangan
saham atas dukungannya, serta kepada
President keatas termasuk Direktur Utama, masyarakat ITM pada tahun 2011 telah
semua karyawan ITM atas semangat
telah berhasil mencapai tujuannya untuk mengalami kemajuan yang terukur
dan kerja keras dalam mewujudkan
menyamakan pandangan manajemen terhadap tujuan menciptakan masyarakat
keberhasilan di tahun 2011.
senior tentang bagaimana menanamkan yang mandiri. Perlu dicatat bahwa
nilai Banpu Spirit dan memperkuat beberapa dari kegiatan usaha tersebut,
komitmen untuk melakukannya yang khususnya perkebunan singkong dan
selanjutnya diharapkan untuk diteruskan peternakan ikan, dilaksanakan pada
ke anggota tim masing-masing. area pasca tambang, yang menunjukkan
tingginya standar reklamasi lingkungan
Secara bersamaan, komunitas di sekitar yang telah dicapai oleh ITM. Kami terus
tambang merasakan manfaat dari berupaya untuk memelihara hubungan
pelaksanaan program pengembangan yang harmonis dengan masyarakat Somyot Ruchirawat
masyarakat, baik usaha dari berbagai dan pihak lain di sekitar lokasi Direktur Utama
individu maupun kelompok kerja yang tambang agar tercipta hubungan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 27


PENJUALAN DAN PEMASARAN
Pada tahun 2011 angka penjualan karena standar polusi yang ketat seperti Tim pemasaran secara terus menerus
batubara ITM mengalami kenaikan seiring Jepang hingga kualitas yang rendah untuk sukses menembus pasar Cina yang kian
dengan permintaan batubara dunia pasar Cina. Secara total, tim pemasaran berkembang selama dua tahun berturut-
yang tetap stabil kendati ekonomi global yang dengan pro-aktif telah menjual 24,7 turut, Cina mendata peningkatan modal
menurun. Permintaan batubara dari Cina juta ton pada tahun 2011 membukukan seiring dengan kenaikan total impor dari
di penghujung tahun tidak merata namun hasil penjualan bersih senilai US$2.381,9 Cina di tahun 2010, memposisikan dirinya
tetap melebihi perkiraan, sementara juta, ini merupakan peningkatan volume sebagai pelanggan terbesar ITM. Di waktu
produksi batubara dunia tetap normal, penjualan sebesar 12%, mengalami yang sama, ITM memelihara hubungan
dimana Australia telah mampu mengatasi kenaikan 45% pada penjualan 22,1 juta baik dengan pelanggan yang sudah ada
dampak dari badai dan banjir dari tahun- ton yang bernilai US$1.644,7 juta di melalui upaya-upaya penjualan yang pro-
tahun sebelumnya. tahun 2010. aktif, didukung oleh integrasi logistik dan
sistem pengendalian kualitas yang dapat
Batu bara ITM dijual kepada beragam Mayoritas dari penjualan ITM terus menciptakan paduan batubara untuk
pelanggan, baik ke negara-negara yang mengarah ke Asia Timur, dengan Cina memenuhi spesifikasi pelanggan ITM.
mencari batubara berkualitas tinggi dan Jepang sebagai pembeli terbesar.

Penjualan dan Harga Jual Rata-rata:


TAHUN Volume (juta ton) Harga jual rata-rata
(US$/ton)
2011 24,7 97,1
2010 22,1 74,9
2009 21,0 71,5

Secara bersamaan, ITM tetap meneruskan citra baiknya sebagai produsen batubara yang dapat diandalkan di mata pelanggan,
tetap mengawasi kecenderungan harga batubara agar selalu dapat mengoptimalkan struktur dan harga kontrak batubara ITM.

PENJUALAN (juta ton) Persentase Total Penjualan


NEGARA TUJUAN
2011 2010 2009 2011 2010 2009
Asia Timur >> Cina 5,8 5,1 3,1 23% 23% 15%
Jepang 4,1 4,6 4,2 17% 21% 20%
Taiwan 2,0 2,4 2,6 9% 11% 12%
Korea Selatan 1,4 1,8 0,6 5% 8% 3%
Hongkong 0,9 1,2 0,9 4% 5% 4%
Asia Tenggara >> Thailand 1,7 1,5 2,0 7% 7% 10%
Malaysia 1,3 1,1 0,9 5% 5% 4%
Filipina 1,3 1,1 1,8 5% 5% 8%
Indonesia 2,1 0,5 1,3 9% 2% 6%
Asia Selatan >> India 2,3 0,9 2,1 9% 4% 10%
Eropa >> Italia 1,8 1,8 1,4 7% 8% 7%
Lain-lain - 0,1 0,1 0% 1% 1%
TOTAL 24,7 22,1 21,0 100% 100% 100%

Pasar global Batubara India. Tingkat pertumbuhan Growth stabil karena krisis utang lanjutan. Di sisi
Pasar global untuk perdagangan batubara Domestic Product (GDP) di perekonomian penawaran, kami perkirakan pertumbuhan
termal diperkirakan menunjukkan Asia telah melampaui cekungan ekonomi yang tinggi dari ekspor Australia setelah
pertumbuhan substansial. Permintaan Atlantik yang lebih matang dan melebihi penyelesaian infrastruktur dan pelabuhan.
untuk Asia menyumbang sekitar 70% rata-rata global. Sementara ekspor Indonesia diperkirakan
dari permintaan total dunia. Permintaan akan terus tumbuh bilamana curah hujan
konsumen di Asia terus mendorong Permintaan impor batubara termal rendah. Untuk pasar batubara diperkirakan
permintaan pasar dengan meningkatnya diperkirakan terus meningkat pada 2012, akan terjadi kelebihan pasokan pada paruh
kapasitas pembangkit tenaga listrik dan didorong oleh Cina dan India. Sementara pertama tahun ini sebagai pembeli utama
pemanfaatannya, terutama Cina dan pasar Eropa diperkirakan akan tetap yang sempat tertunda pembeliannya

28 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Historis Permintaan Impor Batubara Termal Dunia karena tingginya harga batubara.
Pertumbuhan pasar diharapkan seimbang
Historyical of world seaborne thermal coal import
juta ton di semester kedua dengan tumbuhnya
800 permintaan batubara dari Cina dan India.
700
Historyical of world seaborne thermal coal import
600
juta ton
800
Australasia Pasar Batubara Indonesia
500
Historyical of world seaborne thermal coal import
Afrika
Produksi batubara pada tahun lalu
700 Amerika Selatan
juta
400ton tumbuh secara signifikan diperkirakan
800 Amerika Utara
600
300 Australasia sebesar 379 juta ton dengan tingkat
700 Eropa
500
200 Afrika pertumbuhan tahunan 14%. Pendorong
Asia
600
400 Amerika Selatan
Australasia
utamanya adalah musim kemarau
100
500 Amerika Utara
Afrika
yang cukup panjang dan peningkatan
300
400
0 Eropa
Amerika Selatan jumlah produsen batubara kecil yang

2011
2000

2001

2002

2003

2004

2006

2007

2008

2009

2010
2005

200 Asia
Amerika Utara didukung oleh hukum pertambangan
300
100 Eropa baru. Permintaan domestik diperkirakan
Sumber: Wood Mackenzie and Marketing, Sales & Logistics Analyst, Banpu
200
0 Asia mencapai 70 juta ton, meningkat sekitar
2011 17% yang didorong oleh pertumbuhan
2000

2001

2002

2003

2004

2006

2007

2008

2009

2010
2005

100

0
jumlah Pembangkit Listrik baru di bawah
Historis
juta ton
Pasokan Ekspor Batubara
Sumber: Wood Mackenzie and Marketing, Sales & Logistics Analyst, Banpu program pemerintah. Ekspor batubara
2011
2000

2001

2002

2003

2004

2006

2007

2008

2009

2010
2005

800
Termal Dunia Per Negara diperkirakan mencapai 309 juta ton
700
Sumber: Wood Mackenzie and Marketing, Sales & Logistics Analyst, Banpu Lain-lain pada tahun 2011, meningkat 14% dari
600ton
juta Venezuela tahun sebelumnya. Runtuhnya jembatan
800 Polandia sungai Mahakam pada bulan November
500
700 ton
juta
Cina 2011 memiliki dampak yang minimal
Lain-lain
400
800
Amerika Serikat
Venezuela
terhadap ekspor batubara.
600 Afrika Selatan
300 Polandia
700 Lain-lain
Kolombia
500
200 Cina Sebagai salah satu pemain besar,
600 Venezuela
Rusia
400 Amerika Serikat kami memperkirakan pertumbuhan
100 Polandia
Australia
500 Afrika Selatan produksi batubara di tahun 2012 terus
300 Cina
Indonesia
400
0 Kolombia
Amerika Serikat
meningkat secara signifikan sementara
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
200 Rusia
Afrika Selatan
para produsen kecil juga akan terus
300
100 Australia
Kolombia meningkatkan produksinya menghasilkan
200
0
Indonesia
Rusia batubara berkualitas rendah. Hal ini
100
2000 2001 2002 2003 Thermal2005
2004 Coal Export
2006Price2007 2008 2009 2010 2011 Australia demi menunjang adanya permintaan
FOB Newcastle
Indonesia domestik yang diperkirakan akan tumbuh
US$/ton
0
2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 secara signifikan, terlihat dengan akan
250
Thermal Coal Export Price dimulainya pembuatan Pembangkit
Listrik berkapasitas 3.351 MW.
200
US$/ton
Harga Ekspor Batubara Termal Berdasarkan
FOB Newcastle

150
250 Fob Newcastle Thermal Coal Export Price
FOB Newcastle
US$/ton
100
200
250

15050
200

100 0
150
Jan-11
Jan-05

Jan-06

Jan-07

Jan-08

Jan-09

Jan-10

Jan-12
Mei- 11

Sep-11
Sep-05

Sep-06

Sep-07

Sep-08

Sep-09

Sep-10
Mei-05

Mei-06

Mei-07

Mei-08

Mei-09

Mei-10

50
100
Newcastle Export Index Australia-Japan reference price
0
50 Sumber: Energy Publishing
Jan-11
Jan-05

Jan-06

Jan-07

Jan-08

Jan-09

Jan-10

Jan-12
Mei- 11

Sep-11
Sep-05

Sep-06

Sep-07

Sep-08

Sep-09

Sep-10
Mei-05

Mei-06

Mei-07

Mei-08

Mei-09

Mei-10

0
Jan-11
Jan-05

Jan-06

Jan-07

Jan-08

Jan-09

Jan-10

Jan-12
Mei- 11

Sep-11
Sep-05

Sep-06

Sep-07

Sep-08

Sep-09

Sep-10

Newcastle Export Index Australia-Japan reference price


Mei-05

Mei-06

Mei-07

Mei-08

Mei-09

Mei-10

Sumber: Energy Publishing

Newcastle Export Index Australia-Japan reference price


Sumber: Energy Publishing

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 29


TINJAUAN OPERASIONAL
Tinjauan Pertambangan
Pada saat ini ITM memiliki enam area Batubara Greston, PT Kitadin (Embalut) tahun 2010. PT Indominco Mandiri
konsesi: empat di propinsi Kalimantan dan PT Kitadin (Tandung Mayang). Di memproduksi 14,8 juta ton atau 59%
Timur, satu berlokasi di propinsi lokasi ke-enam, PT Bharinto Ekatama, dari total produksi ITM, PT Trubaindo
Kalimantan Selatan dan satu berada direncanakan akan mulai berproduksi Coal Mining berkontribusi 7,1 juta
di dua Provinsi Kalimantan Timur dan pada tahun 2012. ton atau 28%, PT Kitadin (Embalut)
Tengah. Dari ke-enam lokasi ini, lima memproduksi 1,3 juta ton atau
diantaranya sudah dalam tahapan Produksi di tahun 2011 terus 5%, PT Kitadin (Tandung Mayang)
produksi, yaitu PT Indominco Mandiri, meningkat, mencapai 25,0 juta ton memproduksi 0,4 juta ton atau 2%,
PT Trubaindo Coal Mining, PT Jorong dibandingkan 22,0 juta ton pada dan PT Jorong Barutama Greston
memproduksi 1,4 juta ton atau 6%.

Produksi*
2011 (juta ton) 2010 (juta ton) Perubahan
PT Indominco Mandiri 14,8 14,3 3%
PT Trubaindo Coal Mining 7,1 5,6 27%
PT Kitadin (Embalut) 1,3 1,2 8%
PT Kitadin (Tandung Mayang) 0,4 - -
PT Jorong Barutama Greston 1,4 0,9 56%
TOTAL (juta ton) 25,0 22,0 14%
* PT Bharinto Ekatama akan mulai produksi di tahun 2012.

PT Indominco Mandiri dan PT Trubaindo dan berdasarkan survei internal dan dikonsolidasikan menjadi Bontang
Coal Mining telah melakukan revisi pada eksternal, total cadangan batubara Group, sedangkan kegiatan operasional
studi kelayakan untuk meningkatkan adalah sebesar 416,9 juta ton. PT Trubaindo Coal Mining dan PT Bharinto
kapasitas produksi. Ekatama dikonsolidasikan menjadi
Untuk meningkatkan efisiensi dan Melak Group. PT Kitadin (Embalut)
Per 31 Desember 2011, total cadangan produktifitas kedepannya, kegiatan dan PT Jorong Barutama Greston tetap
sumber daya batubara (terbukti operasional PT Indominco Mandiri beroperasi secara independen.
dan terkira) sebesar 1.626,7 juta ton dan PT Kitadin (Tandung Mayang)

30 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Laporan Operasi Pertambangan


Cuaca yang semakin membaik di semester kedua dan
adanya pengaturan drainase yang baik serta penambahan
unit penambangan dari kontraktor sehingga target produksi
dapat tercapai.

PT INDOMINCO MANDIRI
PT Indominco Mandiri memiliki
area konsesi seluas 25.121 hektar
yang dibagi menjadi Blok Barat dan Tambang

Blok Timur. Termasuk Pembangkit Pelabuhan

Listrik berbahan bakar batubara, dan ROM Jalan Hauling


stockpile Mine
Bontang Coal Terminal (BoCT), yang Stockyard Stockpile
merupakan fasilitas pelabuhan laut
BLOK TIMUR Crusher
bongkar muat batubara.

Total produksi PT Indominco Mandiri Bontang


pada tahun 2011 mencapai 14,8 juta ton, BLOK BARAT 35km
meningkat dibandingkan tahun 2010
sebesar 14,3 juta ton. Hal ini dikarenakan
Sea Conveyor
adanya peningkatan dari Blok Timur Jalan
2,5km
Hauling
sebesar 7,1 juta ton, lebih tinggi 2,9 juta Beraspal

ton pada produksi tahun 2010. Sementara


produksi dari Blok Barat menjadi 7,7 juta Sungai Santan Port stock Pelabuhan
ton lebih rendah dari produksi pada tahun yard Panamax
Inland 95,000DWT
2010 yang mencapai 10,1 juta ton, hal ini
sesuai dengan strategi perusahaan yang conveyor 4km
berupaya mengoptimalkan cadangan di
Blok Timur.
0 2 4 6 8 10 km

Produksi semester pertama 2011 lebih


rendah dari target karena curah hujan
yang lebih tinggi di area tambang. Cuaca
yang semakin membaik di semester kedua
dan adanya pengaturan drainase yang baik
serta penambahan unit penambangan
dari kontraktor sehingga target produksi dilakukan untuk meningkatkan kapasitas BoCT dan fasilitas pendukung di Blok
dapat tercapai. BoCT dan rencana penambahan fasilitas Timur dan Blok Barat. Beroperasinya
bongkar muat tongkang baru di BoCT. pembangkit listrik ini memberikan dampak
Pengembangan fasilitas BoCT yang yang sigfinikan bagi pertumbuhan dan
diselesaikan pada tahun 2010, berdampak Pembangunan Pembangkit Listrik keuntungan bagi ITM.
positif pada efisiensi waktu bongkar muat, berbahan bakar batubara dengan
dari proses bongkar muat tongkang yang kapasitas 2x7MW yang diselesaikan pada Di Blok Timur, dilakukan penelitian
seharusnya di alirkan ke stockpile dapat tahun 2010, bertujuan untuk mengurangi mengenai sistem In-Pit Crushing Conveyor
dimuat langsung dari tongkang ke kapal, ketergantungan pada sumber daya energi (IPCC) dan studi lain tentang perluasan
sehingga meningkatkan fleksibilitas dari luar. Pembangkit ini juga untuk kapasitas stockpile dan washing plant.
dan efisiensi operasional. Penelitian juga memenuhi kebutuhan listrik operasional

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 31


PT Trubaindo Coal Pelabuhan
Mining Bunyut
Area konsesi PT Trubaindo Coal Mining
seluas 23.650 hektar yang terdiri dari Blok Produksi Batubara,
Conveyor, stacking,
Utara dan Blok Selatan. Batubara diangkut stockpile
dari mine stockyard ke port stockyard yang
berjarak hampir 40 kilometer, kemudian
40km
Tambang ke
di muat ke tongkang melalui Bunyut KALIMANTAN TIMUR Pelabuhan
Barge Loader untuk dikirimkan ke BoCT,
BCT atau langsung ke pembeli.
0 5 10 15 20 25 km Sungai
Kedangpahu
Total produksi untuk PT Trubaindo
Coal Mining pada tahun 2011 adalah PT TRUBAINDO
7,1 juta ton lebih tinggi daripada
total produksi tahun 2010 yang ROM Blok
sebesar 5,6 juta ton. Curah hujan stockpile Utara
yang tinggi pada dua kwartal pertama
berdampak negatif pada pencapaian
produksi PT Trubaindo Coal Mining. air yang mendukung tercapainya minggu, sehingga batubara tidak dapat
Pada pertengahan tahun tersebut produksi yang lebih baik. dikirimkan ke lokasi akhir bongkar muat.
PT Trubaindo Coal Mining dapat Tetapi masalah ini dengan cepat dapat
mengejar ketertinggalan pencapaian Runtuhnya jembatan sepanjang hampir terselesaikan dan produksi berjalan normal
produksinya. Hal ini dikarenakan ada 720 meter di Tenggarong pada bulan kembali tanpa mempengaruhi jadwal
penambahan satu kontraktor tambang November yang terbentang sepanjang pengapalan batubara ke pelanggan.
baru dan penambahan peralatan serta Sungai Mahakam telah mengakibatkan
peningkatan teknik pengelolaan gangguan sementara selama dua

PT BHARINTO EKATAMA
PT Bharinto Ekatama memiliki area
konsesi seluas 22.000 hektar. Lokasinya
terletak bersebelahan dengan lokasi Pelabuhan
PT Trubaindo Coal Mining dan akan Bunyut

menggunakan infrastruktur jalan


hauling secara bersama untuk jalur Produksi Batubara
transportasinya. Batubara akan diangkut conveyor, stacking, Sungai
stockpile
Mahakam
ke stockyard di areal PT Trubaindo Coal 40km
Mining, kemudian dimuat ke tongkang KALIMANTAN TIMUR Tambang
ke Pelabuhan
melalui Bunyut Barge Loader.
0 5 10 15 20 25 km
Sungai
Kedangpahu
Pekerjaan pembersihan lahan area kerja
telah dilakukan dan semua infrastruktur PT TRUBAINDO
utama telah dipersiapkan, termasuk
ROM
pembangunan crushing plant yang sudah
stockpile
memasuki tahap commissioning, dan
Blok Utara
fasilitas pelabuhan yang siap digunakan.
Pemilihan kontraktor pertambangan 60km Tenggara dari
Blok Utara Blok Utara 1
telah dilakukan, dan semua peralatan Trubaindo (Dayak Besar)
pertambangan yang dibutuhkan telah
berada di lokasi untuk segera memulai
produksi. Produksi akan dimulai tahun Blok utara 2
(Biangan)
2012 menunggu penyelesaian jalan
hauling menuju stockyard di area PT BHARINTO
PT Trubaindo Coal Mining.

32 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

PT KITADIN
PT Kitadin (Embalut) and PT Kitadin PT KITADIN (TANDUNG MAYANG)
(Tandung Mayang) dioperasikan oleh Tambang
PT Kitadin, dengan masing-masing area Pelabuhan Indominco Indominco Bontang
seluas 2.973 hektar dan 2.338 hektar. Blok Barat Blok Timur
Jalan Hauling Pelabuhan
Bontang
PT Kitadin (Embalut) Stockpile
Pada tahun 2011 PT Kitadin ROM
Crusher stockpile
(Embalut) menghasilkan produksi
EMBALUT
melebihi jumlah yang telah
ditargetkan sebesar 1,3 juta ton, 5km Tambang
Pelabuhan Embalut ke Pelabuhan
dibandingkan produksi pada
tahun 2010 sebesar 1,2 juta ton. Sungai
Mahakam
Meskipun menghadapi kondisi Samarinda menuju
tambang yang sulit dikarenakan KALIMANTAN TIMUR Muara Berau
oleh material overburden yang keras
dan kendala lumpur yang dihadapi 0 2 4 6 8 10 km
pada pertengahan tahun pertama
PT Kitadin (Embalut) masih dapat menuju
mencapai produksi dikarenakan Muara Jawa
adanya penambahan unit peralatan
tambang pada pertengahan Pre-stripping dimulai di kwartal telah mempunyai pengalaman
tahun terakhir untuk mendukung pertama dan produksi Balikpapan
batubara mengalokasikan dan mengelola
peningkatan produksi. dimulai pada kuartal ketiga seperti peralatan tambang dengan cepat
yang direncanakan, setelah mengalami dapat beroperasi secara efisien di
PT Kitadin (Tandung Mayang) penundaan beberapa tahun wilayah kerjanya. Secara total, area
PT Kitadin (Tandung Mayang) menunggu hasil studi kelayakan untuk konsesi PT Kitadin (Tandung Mayang)
mengoperasikan konsesi tambangnya dimulainya aktivitas penambangan. dapat berproduksi sebesar 0,4 juta ton
serta bertindak juga sebagai kontraktor PT Kitadin (Tandung Mayang) yang untuk tahun ini.
di area PT Indominco Mandiri.

PT JORONG BARUTAMA
GRESTON 0 5 10 15 20 25 km
Area konsesi PT Jorong Barutama
KALIMANTAN SELATAN
Greston seluas 11.478 hektar. Batubara
Pelaihari
yang diproduksi diangkut ke ROM
stockyard yang berjarak 20 kilometer,
untuk selanjutnya di proses di port Jalan Hauling
stockyard, dan dimuat ke tongkang
melalui pelabuhan muat Jorong.

Pada tahun 2011 PT Jorong Barutama 20km


Greston berproduksi 1,4 juta ton melebihi
dari target yang direncanakan, dan bila
dibandingkan dengan pencapaian tahun
2010 terjadi peningkatan sebesar 0,5
Jorong
juta ton. Hal ini disebabkan oleh cuaca Tambang
dan perfoma yang baik dari kontraktor.
Pelabuhan
Striping Ratio telah disesuaikan dengan
cadangan yang tersisa demi menjaga Hauling
keberlangsungan operasi penambangan. Samudera Pasifik
Stockpile

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 33


Sistem Manajemen Kontraktor
Kontraktor mempunyai peranan penting di seluruh lokasi operasi tambang ITM. Kontraktor yang ketat. Kemudian diikuti
dalam menentukan keberhasilan dan Sistem ini membantu merealisasikan oleh pengawasan yang terus menerus dari,
produktifitas ITM. Lebih dari 80 persen tujuan usaha, termasuk komersial, dan guna mendukung rekanan Kontraktor
kegiatan pertambangan langsung teknik, kualitas serta tujuan lingkungan, ITM selama masa kontrak, hingga akhir
dilaksanakan oleh kontraktornya. Oleh Kesehatan dan Keselamatan Kerja. dari kontrak tersebut. Implementasi yang
karena itu ITM menganggap Kontraktor Sistem dikembangkan berdasarkan seragam akan sistem CMS menciptakan
sebagai rekanan bisnis. studi perbandingan manajemen kerangka kerja standar yang mejadi tolok
kontraktor pertambangan dari berbagai ukur akan kinerja Kontraktor. Sistem CMS
ITM berupaya yang terbaik untuk perusahaan pertambangan terkemuka, juga memungkinkan ITM menyeleksi
menyesuaikan ukuran kontraktor (kecil/ baik di luar negeri maupun Indonesia. Kontraktor dengan kinerja terbaiknya
sedang vs. besar) untuk menyamakan Sistemnya kemudin dipolakan supaya pada tahun 2011, berdasarkan catatan
kebutuhan lokasi untuk efektivitas memenuhi kebutuhan ITM dengan menyeluruh akan kualitas dan keselamatan
maksimum. Kontraktor umumnya mengadopsi dan mengintegrasikan kerja mereka.
dipekerjakan untuk periode kontrak tiga
tahun, yang memberi mereka cukup Tujuan prinsip dari CMS Perubahan mendasar dilakukan terhadap
waktu untuk memperoleh investasi adalah untuk meningkatkan CMS pada tahun 2011. Sebelumnya, CMS
mereka kembali di ITM dan membiasakan praktek manajemen hanya fokus terhadap kepatuhan dengan
diri mereka terhadap sistem dan prosedur pengendalian operasional dan peraturan,
kontrak tambang dengan
ITM untuk kinerja terbaik. dengan menilai Kontraktor terhadap
mengoptimalkan hasilnya sepuluh elemen terkait kepatuhan.
ITM juga membuat prioritas untuk untuk ITM dan para
mempekerjakan dan bekerjasama Kontraktornya. Pada tahun 2011, CMS beralih fokus
dengan Kontraktor kecil/menengah dengan menilai kontraktor melalui
dimana memungkinkan walaupun praktek-praktek manajemen terbaik dari pendekatan yang lebih holistik akan
dengan sepengetahuan bahwa bekerja studi perbandingannya terhadap praktek kinerja mereka dengan menggunakan
dengan mereka membutuhkan bantuan manajemen kontraktor yang telah perbandingan Kesehatan, Keselamatan
teknis yang lebih banyak dibandingkan dibuat. Integrasi dilaksanakan melalui Kerja dan Lingkungan (HSE) untuk
bekerja dengan Kontraktor besar. Hal penyamaan sistem proses yang dihadiri mengukur kinerja Kontraktor dan
ini mendukung transfer pengetahuan, oleh semua ahli pertambangan yang keseluruhan kontribusi mereka
pemberdayaan lokal dan menciptakan dimiliki ITM dan semua tim manajemen terhadap ITM.
pekerjaan, sesuai dengan tujuan ITM di semua lokasi.
untuk menciptakan pembangunan lokal Sistem HSE ini termasuk kebijakan,
dan kesinambungan usaha. Tujuan prinsip dari CMS adalah untuk perencanaan, implementasi, pengecekan
meningkatkan praktek manajemen kontrak dan pengawasan serta perbandingan
Kinerja dari berbagai Kontraktor tambang dengan mengoptimalkan tinjauan ulang manajemen dengan
yang bekerja di lokasi tambang ITM hasilnya untuk ITM dan para tujuan mendorong perbaikan yang
dipantau dengan Sistem Manajemen Kontraktornya. Diawali dengan anggaran terus menerus.
Kontraktor (CMS). CMS merupakan dan perencanaan pertambangan yang
sistem manajemen yang berfokus pada baik, penilaian akan risiko dan mitigasi, Rapat Tahunan Eksekutif Kontraktor
konsistensi kinerja kontraktor tambang skala kerja yang jelas, dan pemilihan Pertambangan di adakan bagi para
pemilik Kontraktor, Manajer Proyek dan/
atau Direktur yang diundanga untuk
membahas, berbagi pengetahuan
dan praktek-praktek terbaik serta
mendorong agar terjalin komunikasi.
Rapat tahun ini diadakan di Yogyakarta,
dimana kinerja kontraktor ditinjau ulang
selama 2011. Untuk dua tahun berturut-
turut, penerapan CMS mengacu pada
faktor HSE.

34 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Manajemen Kualitas Batubara


Salah satu tujuan pengelolaan kualitas
batubara adalah untuk menjaga
kesetiaan pelanggan serta mempererat
hubungan dengan mereka. Dengan
demikian kestabilan pasar dapat dijaga
dengan menjaga hubungan baik dengan
pelanggan agar tidak terlalu peka dengan
fluktuasi harga serta penawaran produk
premium. Untuk dapat melakukan hal
tersebut, ITM harus memastikan bahwa
pelanggan memperoleh apa yang
mereka inginkan. Sebagai bagian dari
upaya untuk meningkatkan jasa layanan
kepada pelanggan, secara berkala sesuai dengan kebutuhan pelanggan sebagaimana ditetapkan dalam Standard
kami mengadakan analisa mendalam (custom-blending). Untuk memastikan dan Operating Procedures (SOP).
terhadap kebutuhan dan persyaratan menjamin kualitas batubara, rantai pasokan
pelanggan, selanjutnya jasa layanan akan batubara ITM di awasi secara ketat mulai Guna memberikan jaminan kualitas
dapat kita tingkatkan sesuai dengan hasil dari extraction hingga pengiriman, dan kepada pelanggan, Bontang Coal
analisa yang ada. kepada semua terminal batubara berikut Laboratory, yang berlokasi di terminal
seluruh fasilitas (processing facilities). Terkait batubara, menyediakan tiga surveyor
Empat prioritas utama berdasarkan dengan Blending, ITM didukung dengan Independen Indonesia. Pelanggan
harapan pelanggan kami, sesuai kemampuan untuk mencampurkan dapat memilih surveyor yang akan
kepentingan adalah: 1) kualitas batubara dari berbagai lubang tambang, melaksanakan inspeksi dan sertifikasi
batubara, 2) harga kompetitif, 3) lokasi operasi, dan terminal batubara. terhadap pengiriman batubara
pasokan produk yang dapat diandalkan, Secara rata-rata, sekitar tiga-perempat mereka. Semua pengiriman juga
dan 4) jadwal pengiriman yang tepat dari batubara dilakukan pencampuran diteliti oleh laboratorium internal
waktu dan fleksibel. Prioritas pelanggan (blending) guna memenuhi spesifikasi sebelum pengiriman.
ini teridentifikasi melalui kegiatan pelanggan dan mengoptimalkan harga.
penelitian yang dilaksanakan oleh Sebelum batubara dimuat, laporan
program Customer Relation Management Pada tahun 2011 ini ITM menfokuskan diri kuantitas dan kualitas telah terlaporkan
(CRM) dari Departemen Pemasaran ITM. untuk meningkatkan produk batubara dan dapat dijangkau informasinya
bersih melalui beberapa perbaikan secara online oleh manajemen. Verifikasi
Pada tahun 2011 ini ITM proses. Pertama, dimulai dengan inspeksi independen membantu ITM untuk
memfokuskan diri untuk rutin terhadap kebersihan dari stockpiles. memperbaiki dan memonitor produk
meningkatkan produk Kedua, dengan menambahkan sistem akhir, guna meningkatkan kepercayaan
batubara bersih melalui penyaringan pada stockpiles batubara, di pelanggan melalui jaminan kualitas.
beberapa perbaikan proses. tongkang, dan ketika kargo dimuatkan
ke kapal. Kedua inisiatif ini didukung oleh Sebagai hasilnya tingkat kepuasan
Kegiatan berfokus pada pengendalian koordinasi yang dekat dengan semua pelanggan terus meningkat dan ini
kualitas yang terbaik, menjaga agar batubara pihak termasuk pejabat perkapalan, memperkuat loyalitas pelanggan
tetap bersih, dan juga percampuran surveyors, dan orang-orang ITM sendiri, kepada ITM. Para pelanggan juga
menyambut baik jasa dukungan teknis
baru ITM dalam teknologi pembakaran
batubara. Peranannya adalah untuk
mengoptimalkan pemanfaatan dari
berbagai produk kami. Kami mengunjungi
para pelanggan secara berkala,
membantu mereka didalam menangani
masalah apapun terkait dengan masalah
pemanfaatan batubara. Jasa kami ini telah
memperkuat permintaan untuk produk
kami dan meningkatkan kepuasan
pelanggan, dengan hasil akhir yang
membuat ITM lebih kompetitif di dalam
industri pertambangan batubara.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 35


Pengelolaan Sejalan dengan analisa dari Business
Continuity Institute (UK), ITM telah
Darurat (ERT: Emergency Response
Team) telah didirikan di setiap lokasi.

Bisnis mengembangkan sebuah strategi


BCM mengikuti prioritas utama untuk
ERT bertanggung jawab di lokasi untuk
memfasilitasi kesadaran, komunikasi dan

Berkelanjutan menanggapi permasalahan kritis, darurat


atau situasi krisis apapun.
solusi dalam situasi krisis. Setelah situasi
dievaluasi, informasi dan keputusan
akan di salurkan sesuai dengan kerangka
Untuk mengurangi dampak negatif Menyelamatkan jiwa dengan kerja BCM yang telah didirikan, dari Tim
dari kejadian yang tidak diharapkan bertanggung jawab atas keberadaan Manajemen Darurat (EMT : Emergency
atau bencana alam, kami telah orang tersebut. Management Team) dilapangan dan
mengembangkan sebuah proses Mengurangi kerusakan kepada IMT (Incident Management Team), lalu
terintegrasi untuk mengidentifikasikan lingkungan. meningkat ke Tim Manajemen Krisis
potensi ancaman dan membangun Melindungi aset dan informasi dari (CMT: Crisis Management Team) pada
kerangka kerja untuk tanggap darurat kerusakan lebih lanjut. tingkat korporat (Banpu). Di masing-
yang efektif. Pengelolaan Bisnis Mengurangi interupsi usaha. masing tingkat, dipilih orang yang telah
Berkelanjutan (BCM: Business Continuity Mengurangi kemungkinan kerugian mendapat sosialisasi dan pelatihan untuk
Management) adalah kerangka kerja untuk finansial dan legal. lebih memahami tanggungjawabnya
membangun proses serta sumber daya, Melindugi atau meningkatkan reputasi. pada situasi krisis. Pelatihan dan simulasi
guna memastikan pencapaian suatu usaha Mengambil kesempatan usaha. skenario krisis dilakukan secara rutin dan
yang berkelanjutan bila terjadi keadaan berkala untuk memastikan bahwa orang
darurat atau krisis. Upaya-upaya ini telah dilakukan untuk tersebut siap melakukan pencegahan
menjaga kepentingan dari para pemangku dalam situasi apapun.
kepentingan, reputasi ITM dan kegiatan-
kegiatan yang menciptakan nilai. Pada tahun 2011, infrastruktur BCM
ditingkatkan lebih lanjut dan disiapkan
Pendekatan ITM terhadap manajemen untuk keadaan sigap darurat, dan SOP
krisis adalah untuk menyelesaikan BCM atau sistem yang disosialisasikan dan
permasalahan di tingkat paling mendasar diimplementasikan di lokasi tambang.
sedapat mungkin, sementara tetap Pada Juni 2011, dilaksanakan latihan
membuka jalur untuk arus informasi. simulasi BCM secara on-line antar Kantor
Untuk patuh dengan peraturan yang Jakarta dengan Kantor Pusat di Bangkok,
berlaku dan tanggap terhadap kondisi demi meningkatkan persiapan kedepan.
dan situasi krisis. Sebuah Tim Tanggap

36 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

MUTU, KESELAMATAN KERJA


DAN LINGKUNGAN

Departemen Mutu, Keselamatan Kerja kontraktor, lingkungan dan berlaku sebagai pencapaian keunggulan yang diakui
dan Lingkungan (QSE: Quality, Safety tuan rumah masyarakat kita, yang muncul dengan penghargaan nasional dan
and Environment) bertanggung jawab dari semua kegiatan yang dilakukan. internasional.
untuk memantau dan menkoordinasikan
standar QSE diseluruh anak perusahan Masing-masing unit usaha di ITM Sebagai bagian dari upaya untuk
(bussines unit) dibawah ITM. QSE bekerja menerapkan kegiatan program mereka mempertahankan perbaikan secara
menggunakan pedoman yang disebut dengan menggunakan manajemen QSE terus-menerus, sejak tahun 2009 ITM
Standard Management. Departemen sebagai strategi jangka panjang untuk telah mendirikan program kelompok
QSE memastikan kinerja yang baik mendorong terwujudnya kualitas utama peningkatan aktifitas kerja, yang
tetap dipertahankan dan membuat perusahaan. Untuk menfasilitasi dan terdiri dari kelompok-kelompok kecil
perbaikan yang diperlukan. Tujuan dari membantu pengawasan berjalannya karyawan yang disebut KOMPAK.
Departemen QSE adalah untuk membuat sistem dan proses dimaksud, maka Suasana kedekatan dan ukuran kecil dari
sistem management mutu, guna disetiap lokasi tambang sudah ditetapkan kelompok ini merupakan hal yang ideal
mendapatkan operasional kerja yang pejabat yang bertanggung jawab untuk pengujian dan pengembangan
efisien serta aman bagi keselamatan terhadap pengelolaan aktifitas QSE. ide-ide baru dalam mewujudkan nilai-
pekerja dan juga menetapkan standar nilai Banpu Spirit perusahaan. Kelompok
kinerja lingkungan yang sesuai dengan Roadmap QSE berawal dari dasar- KOMPAK telah memenangkan berbagai
peraturan yang berlaku. dasar prosedur standar kerja yang penghargaan nasional dan internasional,
baik bagi aspek-aspek di dalam termasuk sebuah Excellent Medal dan
Standar Manajemen QSE merupakan QSE. Tahap berikutnya adalah untuk Best Performance Award in 2011pada
pedoman praktis untuk mencapai mencapai standar internasional seperti Konvensi International tentang Quality
pengembangan yang berkesinambungan ISO 9001:2008 untuk kualitas, OHSAS Control Circles yang diselenggarakan
dan meningkatkan kinerja QSE secara 18001-2007 untuk kesehatan dan di Jepang. Prestasi ini menunjukkan
berkala. Dengan melakukan hal tersebut, manajemen keselamatan, dan ISO komitmen ITM untuk mendorong inovasi
ITM juga dapat mengurangi faktor risiko 14001-2004 untuk lingkungan. Tahap dan ide-ide dari bawah ke atas, sebuah
ketidak-patuhan dan meningkatkan ketiga adalah melakukan tolok ukur, budaya yang akan membantu ITM
kemampuan bersaing. Standar Manajemen sebagai contoh dengan mengukur efek mempertahankan kualitas tinggi dan
QSE mengidentifikasikan, mengakses Total Production Management (TPM) daya saing di tahun yang akan datang.
dan mengelola risiko atas karyawan ITM, dan tahap akhir dari roadmap adalah

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 37


MUTU Dalam rangka mengurangi risiko bahaya dibanding tahun 2010, sementara Injury
Tiga dari tambang ITM memperoleh pada pelaksanaan operasinya, manajemen Severity Rate (ISR) berkurang 17% selama
sertifikasi ISO: PT Indominco Mandiri ITM secara terus-menerus dan pro-aktif periode yang sama.
pada tahun 2003, PT Kitadin (Tandung meningkatkan prosedur keselamatan
Mayang) pada tahun 2005, dan PT Jorong kerjanya. PT Indominco Mandiri salah
Barutama Greston pada tahun 2008. satu anak perusahaan yang paling awal LINGKUNGAN
Berbagai upaya diintensifkan untuk menerapkan standar sertifikasi OHSAS ITM patuh sepenuhnya dengan Undang-
memperoleh sertifikasi TPM yang mana 18001:1999 pada tahun 2000, dan anak Undang dan peraturan yang ada saat
ITM sedang berupaya untuk memperbaiki perusahaan lainnya mulai mengikuti ini tentang lingkungan. Sebagai warga
sistem pemeliharaan peralatan produksi. proses sertifikasi dengan menjalankan perusahaan yang baik, kami berupaya
Pada November 2010, PT Indominco standar tersebut. Masing-masing anak lebih untuk dapat melebihi ketentuan
Mandiri mencapai The Centre for TPM perusahaan mempersiapkan dokumen yang ada. Audit kepatuhan lingkungan
(CTPM) Australasia Level 2 dan PT Kitadin Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko dan telah dijalankan secara rutin baik oleh
(Tandung Mayang) ditingkatkan ke Level Pengendalian Risiko (Hazard Identification pihak ekternal maupun internal untuk
3, mencerminkan tingkat efisiensi dan Risk Assessment and Risk Control) sebelum mengidentifikasikan potensi apapun akan
produktifitas tinggi dari lokasi tambang menjalankan operasi. Dengan adanya penemuan yang tidak sesuai, dan untuk
ini. Sertifikasi TPM pada lokasi lain akan informasi ini, semua pihak yang terkait menyarankan perbaikan seperlunya.
dimulai sesudah proses sertifikasi ISO dengan operasi pertambangan Untuk memastikan bahwa sistem untuk
mereka selesai. Pertambangan lainnya karyawan, kontraktor dan pemasok mengevaluasi kepatuhan berlaku dengan
telah menerapkan kerangka kerja sadar sepenuhnya akan perilaku tepat, mereka meninjau ulang secara rutin
manajemen sistem sebagai persiapan umum dan khusus yang dapat diterima dan hasilnya dievaluasi, terdokumentasi
untuk sertifikasi. atau dilarang. Tindakan pencegahan dan diperbaiki sebagaimana dibutuhkan.
dan perbaikan Kemudian selanjutnya
dapat dilakukan. PT Indominco Mandiri memiliki sertifikat ISO
KESEHATAN DAN 14001:2004 untuk standar lingkungannya.
KESELAMATAN KERJA Komponen Lingkungan, Kesehatan Dengan melihat keunggulan komprehensif
Di ITM, Kesehatan dan Keselamatan Kerja dan Keselamatan kerja dari CMS EHS kerangka kerja untuk komponen
di pertambangan merupakan tanggung dikembangkan lebih lanjut untuk menjadi perencanaan dan operasional, ITM berupaya
jawab perusahaan dan kunci untuk lebih komprehensif. Secara keseluruhan, terus untuk menerapkan pendekatan yang
kesuksesan dalam mencapai operasional keselamatan kerja terus membaik dari sama untuk lokasi tambang lainnya dalam
yang terbaik. Tolok ukur penentuan tahun ke tahun. Injury Frequency Rate (IFR) waktu yang dekat.
indikator Kesehatan dan Keselamatan menurun hingga 68% pada tahun 2011
Kerja berada pada QSE.
Injury Frequency Rate (IFR)

4,38
0,47 0,19 0,66 0,21

2007 2008 2009 2010 2011

Injury Severity Rate (ISR)

238,71 405,70
153,99 128,39
0,41

2007 2008 2009 2010 2011

38 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Masing-masing
unit usaha di ITM
menerapkan kegiatan
program mereka
dengan menggunakan
manajemen QSE
sebagai strategi
jangka panjang
untuk mendorong
terwujudnya kualitas
utama perusahaan

Pada tahun 2011, ITM mencapai 100% Dokumen utama Analisa Dampak
kepatuhan dengan persyaratan nasional Lingkungan (AMDAL) terdiri atas
pada PROPER untuk lingkungan, yang Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL)
mengindikasikan ITM dalam ketentuan dan Rencana Pemantauan Lingkungan
standar Kementrian Lingkungan Hidup (RPL). Dengan persetujuan dari
untuk Kualitas Udara, Kualitas Air dan Pemerintah, studi-studi ini dijadikan
Racun serta Materi Bahan Berbahaya dasar untuk evaluasi standar kualitas
dan Beracun (B3). lingkungan dan untuk reklamasi
area yang terkena dampak oleh
Prestasi tingkat lokal bahkan dicapai kegiatan pertambangan. Setiap anak
dengan lebih baik, terlihat dari perusahaan ITM telah menyiapkan
berhasilnya diraih status hijau di tingkat studi dampak lingkungan dan aspek
Properda. Kementerian ESDM juga identifikasi. Setiap Anak perusahaan
menganugerahkan penghargaan pada juga memiliki standar reklamasi untuk
seluruh anak perusahaan ITM untuk menangani pembibitan dan reboisasi
Pengelolaan Lingkungan Pertambangan. demi menjalankan kepatuhan peraturan
lingkungan yang ada.
Sejalan dengan komitmen untuk menjadi
warga negara yang baik, ITM telah Studi Keragaman Hayati
menyusun proses reklamasi tambang yang Jangka Panjang PT Bharinto
dilakukan jauh sebelum produksi dimulai
dan akan terus berlangsung hingga tiga
Ekatama
Studi keragaman hayati yang Studi yang nantinya akan
tahun setelah tambang ditutup. ITM
bukan merupakan keharusan telah diimplementasikan di tambang-
menyerahkan dokumen Reklamasi dan
diimplementasikan dengan melibatkan tambang lain, telah mengevaluasi
Penutupan Tambang kepada pemerintah
Kebun Raya Purwodadi tahun lalu karakteristik dan keragaman tumbuhan
sebagaimana ditentukan, terdiri dari
dan berlanjut hingga tahun 2011. di area PT Bharinto Ekatama, termasuk
rencana dan kegiatan yang terinci untuk
Pembibitan yang dilakukan pada tahun spesises anggrek, karkteristik dan
mencapai rehabilitasi lingkungan yang
2010 di Kebun Raya Purwodadi telah ekologi, perkiraan karbon yang ada pada
berkesinambungan melalui proyek
berhasil dilakukan, dan kini terawat tanaman dan bagaimana masyarakat
reklamasi tahunan, dan pembayaran
baik sementara itu spesies-spesies setempat dapat menggunakan potensi
jaminan reklamasi sebagai bentuk
langka yang ada telah diidentifikasi dari lingkungan mereka.
kepatuhan terhadap hukum.
untuk dilestarikan.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 39


MANAJEMEN ENERGI

Sejalan dengan strategi perusahaan komprehesif untuk Manajemen Energi Energi setiap bulan. Inisiatif yang
untuk Pertumbuhan, Manajemen Biaya telah diterapkan yang melibatkan aspek- sesungguhnya dikoordinasikan oleh para
dan Praktek-praktek terbaik, serta dengan aspek Kepemimpinan, Pengertian, manajer di lapangan, yang bekerja dengan
tujuan ITM untuk menjadi warga korporat Perencanaan, Karyawan, Manajemen para kontraktor serta karyawan lainnya
yang beretika, telah diciptakan sebuah Keuangan, Manajemen Pemasok, Operasi untuk mencapai tujuan ini. Contohnya
program Manajemen Energi dan Perubahan dan Pemeliharaan, Teknologi dan Inovasi, konsumsi bahan bakar para kontraktor ini
Iklim. Tujuan dari program Manajemen Pengukuran dan Verifikasi. Program Reward sekarang dilacak dan dipantau.
Energi ini adalah untuk mengurangi juga telah dibentuk secara individu dan
penggunaan energi untuk tingkat tingkat departemen guna memperbaiki Berdasarkan pola penggunaan energi
produktifikas saat ini, mempertahankan penggunaan energi, untuk memotivasi yang dicatat di setiap lokasi, keputusan
penggunaan energi dalam tingkat yang dan mendorong perilaku dan tindakan dibuat untuk melakukan konservasi energi
sama sementara produktifitas tetap naik, yang menghemat energi. dan untuk penggunaan energi yang lebih
atau sebuah kombinasi dari kedua hal ini. baik. Contohnya, ITM memutuskan untuk
Dengan melalukan hal ini, ITM berharap Bersama dengan pemilik unit usaha, meningkatkan teknologinya ke versi
untuk secara proposional mengurangi Komite menetapkan target energi teknologi yang tidak terlalu memakan
emisi CO2 ke atmosfer udara, dimana untuk masing-masing unit, dengan bahan bakar, bekerja disekitar waktu
energi dari konversi bahan bakar fosil fokus terhadap unit operasional sebagai penggunaan yang puncak, membeli energi
merupakan sumber utama gas rumah generator utama dari CO2. Pada tahun dari sumber daya lain, atau memutuskan
kaca, khususnya CO2. Dengan demikian, 2011, masing-masing lokasi tambang ikut untuk membangun sumber daya kita sendiri
penurunan penggunaan energi bukan serta dalam target energi kami. Kepala bila lebih memudahkan. Hasil akhir adalah
hanya akan baik untuk lingkungan dan Pertambangan, selaku pemilik proyek, untuk membuat konsumsi energi kita relatif
kualitas hidup generasi masa mendatang, melapor langsung ke Komite Manajemen lebih efisien terhadap produktifitas.
tetapi juga memperbaiki bottom line dan
meningkatkan produktifitas ITM.
LINGKUNGAN
Emisi,
Untuk mencapai tujuan ini, ITM telah Keselamatan Kerja
mendirikan Komite Energi, yang dipimpin
oleh Direktur Utama selaku Ketua, yang
memiliki partisipasi yang meluas. Komite
menentukan target jangka pendek tiga
tahunan untuk mengurangi konsumsi
energi dan target jangka panjang 10
tahun untuk mengurangi konsumsi energi,
yang akan mengakibatkan mengurangan
optimal dari emisi CO2. Untuk mewujudkan
target ini, sebuah pendekatan 10 langkah PRODUKSI ENERGI
Produktivitas Efisiensi

40 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

SUMBER DAYA MANUSIA

Dengan menyadari bahwa Sumber menantang selama satu tahun di ITM. (e-learning modules), termasuk kursus
Daya Manusia (HR: Human Resources) Setelah sukses lulus dari program GET, belajar Bahasa Inggris online. Modul
esensial untuk kesuksesan, ITM menaruh para lulusannya akan menjadi karyawan e-learning ini, yang berbasis kompetensi,
peran dan fungsi dari Departemen HR tetap di ITM atau anak perusahaannya. disiapkan dalam Bahasa Inggris dan
sebagai hal yang sangat penting dalam ITM juga memberi beasiswa bekerja Bahasa Indonesia, dan merupakan awal
membantu menarik orang-orang yang sama dengan Universitas Gadjah dari inisiatif berkesinambungan e-learning
terbaik, untuk membimbing mereka Mada, Institut Teknologi Bandung, multi bahasa. Dengan menaruhnya secara
bekerja dengan efisien dan baik. Universitas Mulawarman dan Universitas online, para karyawan dapat belajar
Pembangunan Nasional Veteran. menurut kecepatan mereka masing-
Proses rekruitmen, ahli Geologi dan masing tanpa kantor pusat yang mengatur
Insinyur dilakukan melalui Geologist and Mendukung karyawan agar secara kursus pelatihan tersebut, hingga lebih
Engineer Trainee (GET) program, berupa terus menerus dapat memperluas efisien untuk belajar, terutama pada lokasi
pelatihan khusus yang menggabungkan ketrampilan dan kompetensi mereka, yang terpencil. Modul-modul tersebut
teori dan praktek langsung di lapangan. HR meneyediakan berbagai jenis menawarkan secara progresif materi yang
Program ini telah dijalankan sejak 2008 pelatihan untuk karyawan yang diseleksi lebih sulit untuk menciptakan kemajuan.
untuk menarik dan melatih lulusan berdasarkan gap kompetensi, kebutuhan
universitas jurusan geologi atau teknik usaha, dan Implementation roadmap Key Performance Indicators (KPI) telah
tertentu lainnya yang berpotensial. Pelatihan ITM. Sepanjang 2011, ITM ditetapkan dari atas kebawah, dari Direktur
terus berinvestasi untuk memperbaiki Utama ditinjau ulang seperti biasa dua
Program GET terus dijalankan untuk kemampuan karyawan melalui berbagai kali pada tahun 2011 guna memastikan
membawa dan mempekerjakan talenta inisiatif pelatihan. bahwa KPI perusahaan sejalan dengan
terbaik dalam industri, menciptakan strategi usaha dan targetnya. KPI ini lalu
pemimpin dan profesional untuk masa Pada tahun 2011, HR memfokuskan dikomunikasikan dan juga tersedia secara
depan. Calon yang berhasil diikutkan diri untuk menciptakan dan memuat online setiap saat. Semua karyawan diukur
dalam program pelatihan yang modul-modul pembelajaran via situs menurut pencapaian KPInya.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 41


Sebagai tambahan, Sistem Manajemen ITM berkomitmen untuk memperhatikan ITM dijalankan sebagai bagian dari
Karir telah dikembangkan yang kesejahteraan karyawan dengan Banpu Spirit. HR juga mengingatkan
membantu para karyawan untuk menyediakan lingkungan kerja yang dan mensosialkan nilai-nilai inti ITM
dibimbing dan dimaksimalkan jalur mendukung dan sehat, sekaligus serta informasi penting lainnya kepada
kariernya, dengan tetap mendorong kompensasi yang kompetitif dan manfaat karyawan melalui lokakarya, seminar,
mereka untuk bertanggung jawab yang bisa didapat. Kondisi ini dapat acara formal dan informal, termasuk
dan merasa diberdayakan untuk karier meningkatkan produktivitas dan kinerja sebuah bulletin kwartalan dengan
mereka sendiri. yang akan menguntungkan karyawan, nama Selaras. Bentuk komunikasi yang
dan membantu ITM untuk menarik atau digunakan antara lain termasuk poster,
Sebuah forum komunikasi dari atas ke mempertahankan karyawan. pemberitahuan, dan forum komunikasi,
bawah diadakan setiap kwartal di Jakarta. portal intranet yang interaktif dan online
Tujuannya adalah untuk menguatkan HR juga terus memastikan bahwa ITM HR Information System (HRIS).
komunikasi antara manajemen dan patuh pada peraturan Ketenaga kerjaan
bawahan. Secara paralel, HR membina yang berlaku, sejalan dengan peraturan Hingga akhir tahun
hubungan baik dengan serikat pekerja, pemerintah, termasuk kelengkapan
2011, ITM dan anak
melalui diskusi dua belah pihak setiap dokumen untuk pekerja asing.
kwartal dimana semua permasalahan Pengumpulan komitmen integritas
perusahaannya memiliki
dibahas untuk memastikan sebuah dari karyawan, dimana mereka setuju total 3.335 karyawan, naik
hubungan yang lancar dan positif. untuk patuh kepada Aturan Perilaku 4% dari tahun 2010.

KERANGKA KERJA HR

Visi - Misi - Filosofi

Strategi Bisnis Strategi Budaya

Rancangan Organisasi Pengembangan Keorganisasian

Rancangan Pekerjaan

Kompetensi

Perekrutan, Pendalaman
Perencanaan Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen
Seleksi, dan Relasi Industri
Sumber Daya Kinerja Penghargaan Karir Pembagian
Penempatan Pengembangan

HRIS

Komunikasi - Penjajaran - Keterampilan - Akuntabilitas - Pengukuran

42 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

JUMLAH KARYAWAN ITM DAN ANAK PERUSAHAAN Per 31 Desember 2011

PT Indo Tambangraya PT Indominco Mandiri PT Trubaindo Coal


Megah Tbk Mining
128 Karyawan 810 Karyawan 687 Karyawan

PT Bharinto Ekatama PT Kitadin PT Jorong Barutama


Greston
94 Karyawan 1.335 Karyawan 281 Karyawan

JUMLAH KARYAWAN

3.335 Karyawan

Jumlah Karyawan Berdasarkan Tingkat Pendidikan per 31 Desember 2011

Diploma Khusus Diploma Sekolah Menengah Atas


=1 = 154
Total: 3 Total: 213
=2 = 59

Gelar Sarjana (S1) Doktoral


Total: 1
=1

Total: 1.618
Sekolah Dasar
Total: 625
= 510 = 175

= 115 Total: 196


= 21
= 1.559
D1
Sekolah Menengah Pertama = 59
= 26
Total: 38
= 12 Lainnya
= 246 Total: 254

D2 =8
= 285 Total: 317
= 12
Total: 15 Gelar Pasca Sarjana (S2)
= 32
=3
= 45
Total: 55
= 10

Legends: 20 orang 20 orang


Total: 3.014 321
JUMLAH Total: 3.335 Karyawan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 43


TEKNOLOGI INFORMASI
Sejalan dengan tujuan untuk menjadikan berbagai kebutuhan IT pada lokasi-lokasi berbagai skenario. Departemen IT saat
ITM sebagai perusahaan kelas dunia, yang berbeda, termasuk area tambang, ini puas akan waktu tanggap kita untuk
Teknologi Informasi (IT) memainkan kapal, pelabuhan laut dan kantor-kantor. mencapai pemulihan menyeluruh sesuai
peranan penting dalam mendukung dengan ketentuan global yaitu 24 jam.
perkembangan tersebut. Fokus utama Sepanjang 2011, ITM terus berupaya
dari departemen IT adalah untuk menyetarakan kemampuan administratif Dalam kepentingan akan pengembangan
memberikan akses kepada aplikasi sebagai bagian dari tujuan untuk karyawan di dalam ITM sendiri, departemen
kelas dunia secara berkesinambungan, mengendalikan biaya. Melalui kapasitas IT menjalankan setidaknya satu program
termasuk Enterprise Resource Planning berbasis IT yang dapat melaksanakan pelatihan yang komprehensif per tahun,
(ERP) solutions dan Intelligent Mining transaksi persetujuan online serta didukung dengan banyak pelatihan
Solutions packages. Paket-paket ini terwujudnya kantor-kantor virtual, lain untuk memastikan informasi
secara bersamaan memberikan laporan para karyawan yang sering melakukan perkembangan teknologi mutahir
otomatis, laporan yang dirancang secara perjalanan dapat tetap melaksanakan diketahui karyawan sepanjang tahun.
individu, koordinasi dan menyusunan tugasnya tanpa kendala maupun
perbandingan informasi dari berbagai gangguan. Selanjutnya kami mengurangi Dan yang terakhir, hal yang
lokasi terpencil kepada para pelaku kebutuhan dan biaya perjalanan dengan mencerminkan komitmen ITM untuk
keputusan pada tingkat apapun secara adanya komunikasi video. mengurangi dampak lingkungan,
tepat waktu. Departemen IT mencakup departemen IT terus menjalankan Pusat
lima bidang yang saling berkaitan: Sebagai tambahan, departemen IT Data Penghijauan Lingkungan (Green
Jasa layanan IT (Services), Infrastruktur memainkan peranan penting dalam Data Center) untuk mengurangi beban
IT, Pengelolaan Sistem dan Keamanan pemulihan bencana dengan memastikan sistem energi dan berbagi teknologi
(System and Security Management), bahwa semua dan segala data dapat ramah lingkungan di dalam ITM sendiri.
Pengelolaan Sumber Data (Database dipulihkan kembali. Sehingga
Management) dan Solusi Perangkat Lunak departemen IT bekerjasama dengan Lima departemen terpisah namun saling
untuk Usaha (Business Software Solutions). Pusat Pemulihan Bencana (Disaster berhubungan, termasuk Sekretaris
Recovery Center) untuk merencanakan Perusahaan dan Pengembangan
Bersama Kantor Pusat Banpu, departemen dan mengurangi kemungkinan efek Masyarakat (Community Development),
IT telah membuat standar pengukuran negatif yang disebabkan oleh kejadian membantu mengumpulkan berbagai
dan struktur guna memastikan sistem luar biasa apapun. Yang paling kritis pendapat dan menjaga agar semua pihak
yang unggul dan kuat. Kerangka jaringan adalah penggunaan yang terus menerus mengetahui operasi ITM, serta membina
ITM mampu menangani komunikasi akan ERP dan paket Solusi Inteligensi hubungan eksternal. Bagian Sekretaris
satelit, termasuk konferensi video Pertambangan (Intelligent Mining Solution) Perusahaan dan Pengembangan
secara langsung (live) serta segala serta kemampuan untuk memelihara Masyarakat dijelaskan secara rinci pada
keperluan transfer data, pada semua komunikasi. Latihan simulasi yang teratur bagian GCG dan CSR dari laporan ini .
situs operasional, dan dapat menangani dilaksanakanuntukpersiapanmenghadapi

44 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

KOMUNIKASI
Corporate
Communications (CC)
Corporate Communications (CC)
dibentuk untuk memperkuat
citra dan reputasi baik ITM demi
pertumbuhan berkesinambungan
dan upaya tanggung jawab sosial,
demi membangun kepercayaan
publik dan ekuitas merek (brand
equity). CC menjalankan tujuan ini
melalui inisiatif komunikasi dan
melalui pembinaan hubungan.

KOMUNIKASI EKSTERNAL
CC memberi sejumlah jasa layanan
komunikasi eksternal. Terutama dari
tugas ini adalah hubungan dengan
media (media relations). CC telah
ditugaskan untuk menjalankan publikasi
secara tepat waktu akan informasi dan
data akan kinerja perusahaan melalui
berbagai media. CC memainkan peranan
penting dalam memperluas kesadaran
akan kontribusi program ITM pada
komunitas dan masyarakat diluar selain
dari lokasi dimana tambang beroperasi.
Rincian akan program-program ini ada di
bagian CSR dari laporan ini.

Melalui siaran pers, pameran, iklan publik,


publikasi brosur dan iklan peristiwa, ITM
telah meningkatkan kesadaran akan
merek untuk mencerminkan posisi ITM
memiliki informasi yang baik akan departmen. Pusat kliring informasi ini
sebagai perusahaan batubara terbesar di
tindakan-tindakan perusahaan. Pada memberi interaksi pada situs nya.
Indonesia. CC membantu meningkatkan
tahun 2011, ITM melakukan sosialisasi
kepercayaan publik dengan memelihara
kembali akan identitas perusahaan Dalam menangani situasi krisis, CC
situs perusahaan di: www.itmg.co.id dan
dan pedoman merek secara internal ke memainkan peranan unik, memberi
melalui Laporan Tahunan perusahaan.
seluruh lokasi. Selanjutnya, fungsi Brand bimbingan dan pengendalian arus
CC juga memberikan manajemen atas
Management, merupakan tanggung informasi dari pihak internal ke pihak
lokakarya untuk mempersiapkan mereka
jawab CC untuk menjaga konsistensi eksternal, termasuk media. Kami
dalam menangani krisis media.
merek secara internal dengan diseminasi manjalankan latihan dan simulasi
dan sosialisasi pedoman merek diseluruh krisis setiap tahun untuk menyegarkan
lokasi, termasuk anak perusahaan. Tugas kemampuan kami. Dalam keadaan
KOMUNIKASI Internal lain dari CC termasuk dalam memelihara krisis, sebuah Tim Krisis Komunikasi
CC dan HR memainkan peranan Intranet Perusahaan, yang memberi akan langsung dibentuk di lokasi.
utama dalam memperluas kesadaran akses luas akan berita diantara semua Bertepatan langsung dengan rapat
internal akan nilai-nilai perusahaan kelompok. Siaran berita diawasi oleh CC analisa kwartalan, CC melaksanakan
dan menjaga agar semua karyawan walaupun input dikeluarkan oleh semua Hari Komunikasi setiap kwartalan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 45


(Quarterly Communication Day) untuk dengan para pengamat dilaksanakan per
para karyawan untuk memperoleh kwartal. Informasi juga diumumkan pada
berita terbaru akan kinerja paling situs perusahaan dalam Bahasa Indonesia
baru, menyoroti upaya istimewa dan Bahasa Inggris. Departemen Investor
dan pencapaian, serta berbagi Relations juga menjalankan update secara
pengetahuan akan praktik-praktik rutin dan ad hoc untuk membantu para
terbaik dari lokasi tambang. investor terus mengikuti perkembangan
baru apapun.

HUBUNGAN INVESTOR Kegiatan FrekUEnsi


Fungsi utama dari hubungan investor adalah
memberikan informasi kepada pemegang Kunjungan Analis 78 kali
saham, manajer investasi, investor dan analis Conference Call 8 kali
keuangan berkaitan dengan informasi
keuangan perusahaan. Sebagai bagian Rapat Analis 4 kali
dari upaya akuntabilitas dan transparansi, Roadshow 6 kali
Departmen Investor Relations secara pro-
aktif mengkomunikasikan kinerja keuangan Kunjungan ke lokasi 1 kali
perusahaan dan memastikan bahwa RUPST 1 kali
informasi yang diberikan secara tepat
waktu kepada pihak yang terkait. Rapat Public Expose 1 kali

46 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


T I N J AUA N B I S N I S

Kenaikan harga spot yang ditunjang oleh


Kami melakukan pembelian saham ITMG
tingginya nilai kalori batubara yang di
dengan berdasarkan:
1) operasi ITMG yang baik, produksi ITM akan berimbas positif terhadap
2) potensi dividen lebih tinggi, performa ITM yang 95% penjualannya
3) penilaian ulang terhadap cadangan, yang ditujukan untuk pasar ekspor.
dapat mengurangi risiko umur tambang
dan
4) evaluasi kelayakan.
DBS: Ariyanto Kurniawan
12 Mei 2011

Nomura: Isnaputra Iskandar


11 Januari 2011

Kami meramalkan 2011 meningkat,


dengan kembali normalnya rasio
pengupasan tanah, sementara ASP
mencerminkan harga batubara yang
Kami meramalkan momentum pendapatan
lebih tinggi. ITMG telah memberi harga
ITMG untuk meningkat di tahun 2011
pada separuh dari volume-nya di US$82/
dengan volume meningkat (cuaca kering)
ton (vs US$75/t in FY10), sementara kami
dan harga. Dalam perkiraan kami, kami
mengasumsikan perbandingan harga
meramalkan profit ITMG pada tahun 2011 di
US$115/ton (dibawah harga spot saat ini
atas 40% akan perkiraan penuh satu tahun.
yang di US$125/t) pada sisa porsi, dengan
hasil FY ASP di US$87/t. Mempertahankan
Membeli.
Credit Suisse:
Paworamon (Poom) Suvarnatemee
29 Juni 2011
Deutsche Bank: Cherie Khoeng
25 Februari 2011

Hasil dividen ITMG 6.3% pada tahun


2011 merupakan tertinggi di sektor
batubara di ASEAN. Walau tidak terdapat Dengan batubara berkalori tinggi,
kebijakan dividen tetap, kami perhatikan pengendalian pada biaya dan tidak
bahwa rasio pembayaran dividen adanya utang ITM dalam posisi untuk
meningkat dari 60% pada tahun 2007 terus menghasilkan arus kas yang kuat.
hingga 70% di tahun 2009 dan 75% Tahun lalu perusahaan membayarkan
pada tahun 2010. ITMG memiliki posisi 75% pendapatan sebagai dividen,
kas bersih (US$295 juta pada tahun diatas target sejarahnya di 60%. Kami
2010) dan menghasilkan FCF yang kuat meramalkan dividen lebih tinggi akan
(US$288 juta pada tahun 2011). menetap dengan adanya perusahaan
induk Banpu menambahkan portfolio
batubaranya ke tempat lain. Kami
bergerak kembali dengan target harga
Goldman Sachs: Nikhil Bandhari
Rp56.000 dan rekomendasi Membeli.
18 Maret 2011

Kami merekomendasikan MEMBELI dengan target harga CLSA : Jayden Vantarakis


Rp65.025 untuk Indo Tambangraya. Kami menyukai saham 8 Juli 2011
tersebut karena: 1) dengan prospek pendapatan dengan CAGR
77% untuk dua tahun kedepan; 2) neraca bersih dan posisi kas Kim Eng: Ricardo Silaen
tunai yang kuat; dan 3) ROE terkuat dalam sektor dengan 46% 04 April 2011
dan 48% untuk masing-masing FY11 dan F12.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 47


Pendapatan ITMG berada di 42% dari perkiraan setahun penuh kami dan 43% dari konsensus Sudah menjadi pembayar dividen paling
yang umumnya sejalan dengan ramalan. Dengan pemulihan dalam produksi dan menurunnya dermawan di dalam sektornya, kebijakan
biaya tunai di tahun 2011, kami berkeyakinan bahwa ramalan pendapatan tahunan kami akan ITM menyatakan 60% pembayaran
US$205m dapat tercapai. Kami mempertahankan ramalan kami dan MENGUNGGULI rating keluar. Dengan tanpa utang dan tidak
dengan harga Rp60.900 menyiratkan 13,1kali terhadap P/E. Katalis rating ulang termasuk ASP adanya kebutuhan untuk kas tunai selain
yang lebih baik dari yang diperkirakan dan eksekusi yang sukses akan tambang Bharinto dan untuk mendanai akuisisi, perusahaan
Tandung Mayang. dalam kapasitas untuk meningkatkan
pembayaran keluar.

CIMB : Erindra Krisnawan RBS : Trevor Kalcic/Jurgan Usman


11 Agustus 2011 30 November 2011

Kunci untuk rating ulang ITMG tetap sukses dalam melaksanakan M&A dan/atau dividen khusus Perkiraan pendapatan untuk tahun 2012
yang dikombinasikan dengan sentiment investor yang meningkat terhadap pertumbuhan global. telah meningkat sedikit dengan ada nya
ITMG memandang murah trading pada 6.7x FY12E PER, dibanding dengan rata-rata sektor 9.0 volume lebih tinggi dengan harga yang
kali dan sejarah rata-rata sektor di 12E-13Ex PER. Dengan absennya kegiatan perusahaan ITMG lebih menarik pada saat harga batubara
menggunakan kesempatan untuk bermain di batubara, tetapi akuisisi merupakan kunci dalam mulai melunak. Kelemahan harga saham
mendorong produksi janga panjang dimana pada saat ini kami meramalkan untuk meningkatkan ITMG karena kekhawatiran makro juga telah
secara umum di tahun. menghasilkan evaluasi yang menarik.

Macquarie : Riaz Hyder


29 September 2011 CIMB : Erindra Kristawan
12 Desember 2011

Pendapatan bersih perusahaan di tahun 2011 masuk di 45.2% terhadap ramalan kami dan
44.9% terhadap konsensus, karena itu, sejalan dengan ramalan kami dan estimasi ramalan
pasar untuk 2011. Kami meramalkan ASP perusahaan di tahun 2011 untuk tetap tinggi serta
meramalkan US$220 -US$250 juta bottom line untuk periode 2H11. Kami mempertahankan
rekomendasi pemberian kami akan ITMG, yang saat ini diperdagangkan di 2012F PER of 8,7 kali
dan EV/EBITDA of 5,3x.

OnixCapital : Bagus Hananto


7 Oktober 2011

HUBUNGAN PEMERINTAH Selain mempertahankan kepatuhan pemerintah di segala tingkat. Untuk itu
terhadap semua peraturan nasional, ITM dan anak perusahaannya memiliki
regional dan lokal, sangat penting bagi karyawan yang memiliki tugas sesuai
ITM untuk memelihara komunikasi yang kapasitasnya untuk memelihara
mengalir dan efektif dengan perwakilan hubungan tersebut.

48 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN
PEMBAHASAN
MANAJEMEN

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 49


ANALISIS DAN
PEMBAHASAN
MANAJEMEN

50 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

ANALISIS DAN PEMBAHASAN


MANAJEMEN

TINJAUAN PASAR DAN Produksi Batubara (juta ton)


RINGKASAN OPERASIONAL
Permintaan batubara global tetap stabil
pada tahun 2011 sekalipun terdapat 0,9 1,4
0,4
penurunan ekonomi dunia, didorong 1,2
1,3
oleh peningkatan permintaan dari Asia,
terutama Cina yang permintaannya
melebihi ekspektasi. Bisnis batubara pada
waktu mendatang diprediksi semakin 2010 2011
menguat sejalan dengan ketergantungan
negara-negara berkembang terutama Cina
dan India atas batubara untuk memenuhi 5,6 7,1
14,3
kebutuhan energi yang menopang 14,8
pertumbuhan ekonomi mereka. Di
Total: 22,0 Total: 25,0
Indonesia sendiri, prospek keuntungan
yang diperoleh mendorong banyaknya
pendatang baru di sektor batubara, PT Indominco Mandiri PT Kitadin (Tandung Mayang)

sehingga Kementerian Energi dan Sumber PT Trubaindo Coal Mining PT Jorong Barutama Greston

Daya Mineral memproyeksikan produksi PT Kitadin (Embalut)

batubara yang tinggi di tahun depan.

Seiring dengan rekor volume produksi,


kenaikan harga jual batubara juga turut
menunjang kinerja ITM. Perusahaan
telah memproduksi 25,0 juta ton
batubara pada tahun 2011, meningkat
3,0 juta ton dari tahun sebelumnya. Dari
jumlah ini PT Indominco memproduksi
14,8 juta ton atau 59% dari semua
produksi, PT Trubaindo Coal Mining
mengkontribusikan 7,1 juta ton atau
28%, PT Kitadin(Embalut) menyumbang
1,3 juta ton atau 5%, PT Kitadin
(Tandung Mayang) memproduksi
0,4 juta ton atau 2%, dan PT Jorong
Barutama 1,4 juta ton atau 6%.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 51


TINJAUAN KEUANGAN tersebut naik menjadi US$26,4 juta
pada tahun 2011 dari US$18,2 juta di
ITM berhasil membukukan kinerja keuangan yang solid, dikontribusikan oleh tahun 2010.
peningkatan penjualan batubara dan harga jual yang tinggi, yang didorong oleh
peningkatan permintaan dari Cina untuk batubara termal. Posisi keuangan ITM PERSEDIAAN
menguat, dengan posisi kas sebesar US$612,4 juta dan pencapaian rekor nilai ekuitas Persediaan terdiri dari batubara,
sebesar US$1.080,8 juta pada akhir tahun 2011. Laba bersih meningkat lebih dari dua suku cadang dan bahan-bahan
kali lipat mencapai US$546,1 juta. Selain itu, ITM juga mampu mendanai operasional dan pendukung lainnya, yang dapat
investasinya dari arus kas internal tanpa adanya pinjaman dari pihak luar. dikonsumsi, dikurangi penyisihan
atas persediaan suku cadang
Laporan Posisi Keuangan dan bahan-bahan pendukung
Ringkasan yang sudah usang. Di akhir 2011,
Dinyatakan dalam ribuan US$. persediaan tercatat sebesar
US$107,0 juta, naik dari US$70,5 juta
2011 2010 pada akhir 2010.
Aset Lancar 1.066.427 608.153
Aset Tidak Lancar 512.047 481.553 Guna melindungi risiko kerugian
Jumlah Aset 1.578.474 1.089.706 yang tidak menentu, suku cadang
Liabilitas Jangka Pendek 450.748 331.527 dan bahan-bahan pendukung lainnya
Liabilitas Jangka Panjang 46.922 37.155 diasuransikan terhadap combined
Jumlah liabilitas 497.670 368.682 property all risk, kerusakan mesin, dan
Ekuitas 1.080.804 721.024 gangguan usaha sebesar US$13,1 juta.
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1.578.474 1.089.706
PAJAK DIBAYAR DI MUKA - BAGIAN
LANCAR
Total Aset setara kas, ITM juga memiliki kas dalam Pajak dibayar di muka - bagian
Total aset konsolidasian ITM mata uang Rupiah dan Euro di bank. lancar turun menjadi US$9,3 juta
meningkat hingga 45% sebesar pada tahun 2011 dari US$70,0
US$1.578,5 juta pada tahun 2011 dari Bunga yang diperoleh dari deposito juta di tahun 2010. Penurunan ini
US$1.089,7 juta di tahun 2010 yang berjangka dengan mata uang Rupiah disebabkan oleh klasifikasi kelebihan
disebabkan oleh kenaikan dalam kas berada pada kisaran 6,25%-7,35%, pembayaran pajak penghasilan
dan setara kas, piutang usaha, biaya sementara untuk deposito US$ badan yang dicatat sebagai aset
pengupasan yang ditangguhkan tingkat suku bunganya adalah antara tidak lancar di tahun 2011. Selain
dan persediaan, diimbangi oleh 0,55% - 3,00%. itu, pajak dibayar di muka - bagian
penurunan pajak dibayar dimuka. lancar juga merepresentasikan
PIUTANG USAHA pajak pertambahan nilai yang
Sejalan dengan meningkatnya dapat dikompensasikan ke masa
penjualan, piutang usaha juga selanjutnya. Anak perusahaan ITM
Aset Lancar
meningkat menjadi US$211,2 juta khususnya PT Indominco Mandiri,
Aset lancar meningkat menjadi
pada tahun 2011 dari US$121,1 juta PT Trubaindo Coal Mining dan PT
US$1.066,4 juta pada tahun 2011
pada tahun 2010. Baik piutang usaha Kitadin memiliki penghasilan kena
dari US$608,2 juta di tahun 2010
pihak ketiga maupun pihak berelasi pajak yang lebih rendah pada tahun
karena meningkatnya kas dan setara
meningkat hingga US$202,3 juta 2010 dibanding tahun 2011.
kas, piutang usaha dan persediaan.
pada tahun 2011 dari US$117,9 juta
Kas dan SETARA Kas pada tahun 2010 dan ke US$8,9 juta biaya pengupasan tanah
Kas dan setara kas meningkat menjadi pada tahun 2011 dari US$3,1 juta di yang ditangguhkan - bagian
US$612,4 juta pada tahun 2011 dari tahun 2010. lancar
Biaya pengupasan tanah yang
US$294,6 juta di tahun 2010, sebesar
PIUTANG DERIVATIF ditangguhkan di PT Indominco
57% dari aset lancar. Penyebab utama
Piutang derivatif mencerminkan nilai Mandiri, PT Trubaindo Coal Mining
peningkatan adalah kuatnya performa
wajar dari sisa kontrak swap batubara dan PT Kitadin merupakan biaya yang
ITM dalam penjualan dan produksi
pada akhir tahun dan kontrak terjadi untuk memindahkan tanah
yang berakibat pada meningkatnya
forward pembelian Rupiah di muka yang belum menghasilkan batubara.
pendapatan bersih pada tahun 2011.
yang telah disepakati oleh ITM untuk Biaya pengupasan tanah yang
melindungi biaya operasi di masa ditangguhkan PT Indominco Mandiri
Selain kepemilikan dalam US$, yang
datang. Nilai dari kontrak-kontrak meningkat hingga US$20,8 juta pada
merupakan 87% dari total kas dan

52 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

tahun 2011 dari US$10,3 juta di tahun lancar di aset tidak lancar mewakili US$13,8 juta pada tahun 2010 karena
2010, PT Trubaindo Coal Mining saldo dari PT Jorong Barutama pajak penghasilan perusahaan yang
meningkat ke US$21,7 juta di tahun Greston, yang menurun sebesar lebih tinggi yang harus dibayarkan
2011 dari US$9,7 juta pada tahun US$18,8 juta pada tahun 2011 dari oleh ITM dan anak perusahaannya
2010, dan PT Kitadin juga meningkat US$29,3 juta pada tahun 2010. (lihat dikarenakan meningkatnya laba
ke US$24,8 juta pada tahun 2011 dari penjelasan Biaya Pengupasan Tanah sebelum pajak penghasilan dibanding
US$1,4 juta di tahun 2010. yang Ditangguhkan pada bagian dengan tahun 2010.
Aset Lancar).
Biaya pengupasan tanah yang BEBAN YANG MASIH HARUS
ditangguhkan di PT Jorong Barutama biaya eksplorasi dan DIBAYAR
Greston merupakan kelebihan rasio pengembangan yang di Beban yang masih harus dibayar
pengupasan tanah atas estimasi rasio tangguhkan meningkat menjadi US$188,6 juta
pengupasan rata-rata selama umur Biaya eksplorasi dan pengembangan pada tahun 2011 dari US$150,1 juta
tambang dan akan dibebankan selama yang ditangguhkan meningkat di 2010 terutama disebabkan oleh
umur tambang PT Jorong Barutama menjadi US$53,9 juta pada tahun peningkatan biaya royalti dan iuran
Greston sepanjang penurunan rasio 2011 dari US$43,0 juta pada tahun eksploitasi sehubungan dengan
pengupasan aktual terjadi. Karena hal 2010 khususnya terkait dengan biaya pendapatan dari penjualan batubara
ini, biaya pengupasan tanah yang kompensasi lahan dari PT Kitadin yang lebih tinggi.
ditangguhkan PT Jorong Barutama (Embalut) dan biaya pengembangan
Greston pada tanggal 31 Desember dari PT Bharinto Ekatama. Liabilitas Derivatif
2011 akan diakui sebagai bagian PT Indominco Mandiri telah
tidak lancar. Pajak dibayar dimuka - menyepakati perjanjian swap dan
dikurangi bagian lancar derivatif dengan berbagai institusi
(Lihat penjelasan dari Pajak dibayar keuangan untuk melakukan lindung
Aset Tidak Lancar dimuka di bagian Aset Lancar). nilai terhadap harga bahan bakar
Aset tetap dan batubara di masa mendatang,
Aset tetap bersih menurun hingga dan juga kontrak forward pembelian
US$344,4 juta pada tahun 2011 Jumlah Liabilitas untuk Rupiah. Liabilitas derivatif
dari US$348,3 juta di tahun Jumlah liabilitas konsolidasian ITM sebesar US$1,4 juta pada tahun 2011,
2010 dikarenakan meningkatnya meningkat 35% menjadi US$497,7 menurun dari US$63,6 juta pada tahun
biaya penyusutan terkait dengan juta pada tahun 2011 dari US$368,7 2010, mencerminkan nilai wajar dari
penyelesaian beberapa pembangunan juta di tahun 2010 disebabkan kontrak swap bahan bakar dan kontrak
di tahun 2011, seperti perluasan oleh peningkatan dalam hutang forward pembelian Rupiah pada
stock yard pelabuhan PT Indominco usaha, hutang pajak, beban yang akhir tahun, sementara kontrak swap
Mandiri dan jalur transmisi yang masih harus dibayar, dan sebagian batubara dalam posisi positif, sehingga
menghubungkan pembangkit listrik ke diimbangi dengan pengurangan saat ini dibukukan pada akun piutang
area Blok Barat. Tambahan aset dalam pada liabilitas derivatif. derivatif dalam aset lancar.
penyelesaian meliputi jalan angkutan
batubara PT Trubaindo Coal Mining
dan konstruksi Jembatan Perak. Liabilitas Jangka Pendek Non-Current Liabilities
HUtang usaha PENYISIHAN Rehabilitasi
Aset tetap ITM dan anak Hutang usaha pihak ketiga Tambang dan PEMBONGKARAN,
perusahaannya telah diasuransikan meningkat ke US$146,4 juta pada PEMINDAHAN dan Restorasi
atas property all risk, kerusakan mesin, tahun 2011 dari US$94,8 juta di ITM mencatat penyisihan untuk
gangguan usaha, kerusakan material, tahun 2010. Hutang usaha tersebut memenuhi kewajiban lingkungan
kewajiban umum komprehensif, jatuh tempo kurang dari 30 hari dan di masa mendatang, yang terdiri
kewajiban operasi terminal dan sebagian besar terdiri atas transaksi dari biaya yang terkait dengan
kerusakan atas peralatan dan US$, mayoritas jumlah terhutang reklamasi tambang semasa operasi
kendaraan sebesar US$631,5 juta per akan dibayarkan kepada PAMA tambang, penutupan tambang dan
tanggal 31 Desember 2011. selaku kontraktor tambang pihak pembongkaran dan pemindahan
ketiga dari PT Indominco Mandiri fasilitas dan akitvitas penutupan
BIAYA PENGUPASAN TANAH YANG dan PT Trubaindo Coal Mining. lainnya. Penyisihan untuk biaya
DITANGGUHKAN - DIKURANGI reklamasi tambang dan penutupan
BAGIAN LANCAR HUTANG PAJAK tambang dihitung berdasarkan
Biaya pengupasan tanah yang Hutang pajak meningkat menjadi kuantitas produksi, sementara
ditangguhkan - dikurangi bagian US$109,3 juta di tahun 2011 dari penyisihan untuk penutupan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 53


tambang berdasarkan nilai diskonto Ekuitas
dari perkiraan biaya penutupan Pada tahun 2011, ITM mencatat laba bersih US$546,1 juta dengan dividen
pada akhir umur tambang sebesar US$206,4 juta. Ini merupakan faktor utama yang menyebabkan
berdasarkan rencana penutupan peningkatan total ekuitas dari US$1.080,8 juta pada tahun 2011 dibanding
tambang. Penyisihan untuk dengan US$721,0 juta pada tahun 2010. Faktor kontribusi lainnya adalah
rehabilitasi tambang meningkat cadangan nilai wajar lindung nilai arus kas sebesar US$5,5 juta.
ke US$14,7 juta pada tahun 2011
dari US$11,2 juta pada tahun
2010, sementara penyisihan untuk laporan laba rugi KOMPREHENSIF konsolidasian
pembongkaran, pemindahan dan
restorasi meningkat hingga US$6,6
Ringkasan
Dinyatakan dalam ribuan US$, kecuali laba per saham dasar yang dapat
juta di tahun 2011 dari US$5,9 juta
diatribusikan kepada pemilik Perusahaan.
di 2010.

Penyisihan Imbalan Karyawan 2011 2010


Berdasarkan ketentuan Undang- Penjualan bersih 2.381.875 1.644.650
Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003,
Harga pokok penjualan (1.489.807) (1.126.597)
ITM diwajibkan untuk menyisihkan
manfaat pensiun untuk karyawannya, Laba kotor 892.068 518.053
dengan nilai minimum atau mana
Jumlah beban operasi (185.153) (155.145)
yang lebih baik dengan Perjanjian Kerja
Bersama (PKB) yang dimiliki ITM. Diluar Laba usaha 706.915 362.908
kewajiban manfaat pensiun, ITM juga
Pendapatan/(beban) lain-lain 23.023 (85.554)
mengakui adanya manfaat karyawan
jangka panjang yang mencakup Laba sebelum pajak penghasilan 729.938 277.354
imbalan masa kerja panjang dan
Beban pajak penghasilan (183.812) (73.203)
manfaat cuti panjang. Penyisihan
imbalan karyawan meningkat menjadi Laba bersih yang dapat diatribusikan 546.126 204.151
US$13,4 juta di tahun 2011 dari US$11,2 kepada pemilik Perusahaan
juta di tahun 2010. Rata-rata tertimbang jumlah saham 1.129.925 1.129.925
biasa yang beredar
(dalam ribuan lembar saham)

Laba bersih per saham dasar yang 0,48 0,18


dapat diatribusikan kepada pemilik
Perusahaan

Penjualan Bersih ton pada tahun 2011 dari 22,1 juta


Pada tahun 2011 ITM menghasilkan ton pada tahun 2010 dan harga jual
penjualan bersih sebesar US$2.381,9 rata-rata yang lebih tinggi menjadi
juta, mengalami kenaikan 45% dari US$97,07 per ton pada tahun 2011
US$1.644,7 juta pada tahun 2010, dari US$74,87 per ton pada tahun
dikontribusikan dari meningkatnya 2010, yang didorong oleh permintaan
penjualan batubara hingga 24,7 juta yang meningkat dari Asia.

Dinyatakan dalam ribuan US$


2011 2010 PERUBAHAN

Batubara

Pihak ketiga 2.250.097 1.605.776 40%

Pihak-pihak berelasi 120.377 28.887 317%

Jasa

Pihak ketiga 11.401 9.987 14%

Jumlah penjualan 2.381.875 1.644.650 45%

54 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

Harga Pokok Penjualan (HPP) pada perusahaan yang memegang Seiring dengan meningkatnya
Sejalan dengan meningkatnya lisensi PKP2B seperti PT Indominco penjualan batubara, beban
penjualan, Harga Pokok Penjualan Mandiri, PT Trubaindo Coal Mining penjualan mengalami peningkatan
dan PT Jorong Barutama Greston. PT menjadi US$99,4 juta pada tahun
meningkat 32% menjadi
Kitadin, dibawah IUPnya, membayar 2011 dari US$75,8 juta pada tahun
US$1.489,8 juta pada tahun 2011
royalti kepada Pemerintah dalam 2010. Peningkatan penjualan
dari US$1.126,6 juta pada tahun bentuk iuran eksploitasi. Iuran batubara akan berdampak langsung
2010 yang disebabkan oleh eksploitasi untuk PT Kitadin berkisar terhadap beban penjualan, seperti
meningkatnya biaya produksi, dari 3% hingga 7%, tergantung konsumsi bahan bakar dan minyak
biaya transportasi batubara, serta dari nilai kalori dari batubara, dari yang digunakan untuk tongkang,
royalti dan biaya ekploitasi yang penjualan setelah pemotongan freight, dan penyewaan kapal.
harus dibayarkan ke Pemerintah. beberapa biaya penjualan tertentu
yang diperbolehkan. Biaya royalti Beban umum dan administrasi
Komponen utama dari dan eksploitasi meningkat hingga meningkat menjadi US$85,8 juta pada
biaya produksi adalah biaya US$300,2 juta pada tahun 2011 tahun 2011 dari US$79,3 juta di tahun
dari US$203,9 juta pada tahun 2010, dikarenakan peningkatan jasa
penambangan yang dibayarkan
2010 terutama disebabkan oleh profesional dan manajemen.
ke kontraktor penambangan ITM,
peningkatan volume penjualan dan
dimana di dalamnya terdapat harga jual.
kegiatan overburden, termasuk top
Laba Operasi dan Marjin
soil removal, blasting, excavation,
Laba operasi meningkat sebesar 95%
dan overburden removal, termasuk Pemasok Utama menjadi US$706,9 juta pada tahun
juga biaya penambangan dan Pemasok utama adalah pemasok 2011, dari US$362,9 juta di tahun
transportasi batubara ke area yang memiliki transaksi lebih dari 2010, dengan marjin laba operasi
pemrosesan serta aktivitas 10% dari total nilai pembelian meningkat menjadi 30% pada tahun
reklamasi tambang. barang dan jasa untuk aktivitas 2011 dari 22% di tahun 2010.
produksi ITM. Saat ini hanya PT
Biaya penambangan meningkat Pamapersada Nusantara (PAMA)
ke US$832,9 juta pada tahun 2011 yang dapat dikategorikan sebagai Pendapatan/(Beban) Lain-lain
dari US$586,9 juta pada tahun pemasok utama dan beroperasi Bertolak belakang dari tahun 2010,
2010 karena peningkatan aktivitas di konsesi tambang PT Indominco ketika ITM mencatat beban lain-lain
kegiatan penambangan dan Mandiri dan PT Trubaindo Coal sebesar US$85,6 juta, di tahun 2011
kegiatan pemindahan pengupasan Mining. PAMA melakukan pekerjaan ITM membukukan pendapatan lain-
tanah di operasi tambang ITM dan overburden removal, penambangan lain sebesar US$23,0 juta.
peningkatan biaya pengupasan. batubara, serta pengangkutan
Peningkatan signifikan harga batubara. Jumlah transaksi dari Perubahan signifikan disebabkan
bahan bakar, rata-rata sebesar PAMA meningkat menjadi US$746,2 oleh pendapatan dari transaksi
US$1,03 per liter pada tahun 2011 juta pada tahun 2011 dari US$452,4 derivatif sebesar US$34,3 juta,
dari US$0,72 per liter pada tahun juta di tahun 2010. dibandingkan dengan kerugian
2010, juga berdampak pada biaya sebesar US$54,1 juta pada tahun
penambangan yang dikenakan 2010. Transaksi derivatif ITM terdiri
oleh kontraktor. Laba Kotor dan Marjin dari kontrak swap batubara, kontrak
Karena faktor-faktor di atas, laba swap bahan bakar minyak, dan
Biaya transportasi batubara mewakili kotor ITM meningkat sebesar 72% ke kontrak forward pembelian Rupiah.
biaya pengangkutan batubara dari US$892,1 juta pada tahun 2011 dari
stockpiles pada area konsesi ke US$518,1 juta di tahun 2010. Marjin ITM terus menghadapi risiko
fasilitas di pelabuhan. Biaya-biaya laba kotor juga meningkat menjadi harga komoditas karena batubara
ini meningkat ke US$88,8 juta pada 37% pada tahun 2011 dari 31% di tahun diperjual belikan di pasar batubara
tahun 2011 dari US$72,6 juta di 2010 terutama dikarenakan harga jual dunia; oleh sebab itu ITM telah
tahun 2010 karena dampak dari rata-rata batubara yang lebih tinggi. mengadopsi program swap batubara
peningkatan harga bahan bakar untuk lindung nilai pendapatan di
yang tinggi, juga meningkat jumlah masa mendatang. Aktivitas lindung
batubara yang dipindahkan.
Beban Operasi nilai mengurangi potensi kerugian
Beban operasi ITM terdiri dari ITM yang mungkin terjadi karena
Royalti yang dibayarkan ke fluktuasi harga yang signifikan.
beban penjualan dan beban umum
Pemerintah diperhitungkan
dan administrasi yang meningkat
berdasarkan tarif 13,5% pada ITM juga menghadapi risiko harga
sebesar 19% menjadi US$185,2 juta
penjualan setelah dikurangi komoditas yang terkait dengan
pada tahun 2011 dari US$155,1 juta
biaya penjualan tertentu yang penggunaan bahan bakar yang
pada tahun 2010.
diperbolehkan. Tarif tersebut berlaku diperlukan untuk menjalankan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 55


operasinya. Meningkatnya harga Laba Sebelum Pajak US$73,2 juta di tahun 2010, dengan
bahan bakar juga dapat menyebabkan tarif pajak yang berlaku sebesar
penurunan laba karena setiap
Penghasilan 25%. Dalam persentase penjualan,
Laba sebelum pajak penghasilan
kenaikan harga bahan bakar dapat beban pajak penghasilan
meningkat menjadi US$729,9 juta
meningkatkan biaya produksi, meningkat menjadi 8% pada tahun
pada tahun 2011 dari US$277,4 juta
Harga Pokok Penjualan dan beban 2011 dari 4% di tahun 2010.
di tahun 2010, dikarenakan faktor-
penjualan. Oleh sebab itu ITM
faktor yang disebut di atas.
melakukan perjanjian derivatif Laba Bersih
dengan institusi keuangan Dari berbagai faktor tersebut, laba
internasional untuk melakukan bersih meningkat menjadi US$546,1
lindung nilai terhadap kenaikan harga Beban Pajak Penghasilan juta pada tahun 2011 dari US$204,2
bahan bakar di masa mendatang. Beban pajak penghasilan
juta di tahun 2010.
mengalami peningkatan menjadi
US$183,8 juta pada tahun 2011 dari

Arus Kas dari Aktivitas


Arus Kas Operasi
ITM berhasil membukukan arus kas positif sebesar US$317,8 juta pada tahun Arus kas bersih yang diperoleh dari
2011, seiring dengan menguatnya penjualan bersih dari penjualan batubara. aktivitas operasi sebesar US$591,6
juta pada tahun 2011 yang dihasilkan
Ringkasan dari penjualan batubara sebesar
Dinyatakan dalam ribuan US$ US$2.291,7 juta, arus kas yang
2011 2010 digunakan untuk pembayaran
kepada pemasok sejumlah
Kas bersih yang diperoleh dari 591.612 239.491 US$1.242,1 juta, pembayaran kepada
aktivitas operasi direktur dan karyawan sejumlah
Kas bersih yang digunakan untuk (67.342) (62.421) US$59,6 juta, pembayaran pajak
aktivitas investasi penghasilan badan sejumlah US$92,9
juta serta pembayaran royalti/iuran
Kas bersih yang digunakan untuk (206.423) (311.081) eksploitasi senilai US$287,4 juta.
aktivitas pendanaan
Kenaikan/(penurunan) bersih kas 317.847 (134.011)
dan setara kas Arus Kas dari Aktivitas
Kas dan setara kas pada awal tahun 294.569 428.580 Investasi
Kas bersih yang digunakan untuk
Kas dan setara kas pada akhir tahun 612.416 294.569 aktivitas investasi sebesar US$67,3
juta pada tahun 2011, terutama
berasal dari pembelian aset tetap
dan proyek konstruksi yang sedang
berlangsung seperti jalan angkut
batubara PT Trubaindo Coal Mining
dan Jembatan Perak, serta crushing
plant PT Bharinto Ekatama. Investasi
juga digunakan untuk biaya
eksplorasi dan pengembangan
yang ditangguhkan.

Arus Kas dari Aktivitas


Pendanaan
ITM mendeklarasikan dan membayar
dividen pada tahun 2011 sejumlah
US$206,4 juta, dan tidak meminjam
dana apapun untuk mendukung
operasi dan kegiatan investasinya.

56 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

RASIO KEUANGAN
rasio keuangan 2011 2010

Rasio Profitabilitas

Laba Kotor Terhadap Penjualan Bersih 37% 31%

Laba Usaha Terhadap Penjualan Bersih 30% 22%

Laba Bersih Terhadap Penjualan Bersih 23% 12%

Laba Bersih Terhadap Jumlah Aset 35% 19%

Laba Bersih Terhadap Jumlah Ekuitas 51% 28%

Rasio Likuiditas, Solvabilitas dan Pinjaman

Aset Lancar Terhadap Liabilitas Lancar 237% 183%

Jumlah Liabilitas Terhadap Jumlah Aset 32% 34%

Jumlah Aset Terhadap Jumlah Liabilitas 317% 296%

Jumlah Pinjaman Terhadap Jumlah Ekuitas 0% 0%

Rasio Efisiensi

Penjualan Bersih Terhadap Rata-rata Piutang Usaha 14 kali 13 kali

Jangka Waktu Rata-rata Penagihan 26 hari 28 hari

Profitabilitas Pada tahun 2011 dengan rasio hasil kepada pemegang saham
Rasio profitabilitas menunjukkan
lancar sebesar 237%, ITM berada dan manfaat kepada pemangku
bagaimana ITM mendayagunakan
pada posisi yang kuat untuk kepentingan lainnya serta menjaga
sumber daya yang dimiliki dalam
memenuhi kewajiban jangka struktur modal yang optimal untuk
menghasilkan keuntungan dan nilai
pendek. Sementara solvabilitas dan mengurangi biaya modal.
bagi para pemegang saham. Didukung
rasio hutang hutang sebesar 317%
oleh pertumbuhan produksi serta
dan 32%, menunjukkan bahwa ITM Untuk mempertahankan atau
peningkatan harga jual batubara, rasio
berada di posisi yang solid untuk menyesuaikan struktur modal, ITM
profitabilitas menunjukkan tren yang
memenuhi kewajiban dengan menyesuaikan jumlah dividen yang
positif di tahun 2011 dibanding tahun
jangka waktu yang lebih panjang. dibayar kepada pemegang saham
2010. Marjin Laba Bersih meningkat
Didukung dengan posisi ITM yang dan pengembalian modal kepada
menjadi 23% pada tahun 2011 dari
tidak memiliki pinjaman, yang pemegang saham.
12% di tahun 2010, sementara rasio
ditunjukan dengan rasio jumlah
laba bersih terhadap jumlah aset juga
pinjaman terhadap jumlah ekuitas Konsisten dengan entitas lain dalam
meningkat menjadi 35% pada tahun
sebesar 0%, ITM memiliki kapasitas industri yang sama, ITM memonitor
2011 dari 19% di tahun 2010.
leverage keuangan yang cukup permodalan berdasarkan rasio
untuk berkembang. jumlah hutang terhadap ekuitas.
Hutang dihitung dari seluruh
Likuiditas, Solvabilitas pinjaman yang diterima dari pemberi
dan Hutang Manajemen Risiko pinjaman beserta hutang bunga
Rasio likuiditas menunjukkan yang timbul pada tahun tersebut.
Permodalan Jumlah modal dihitung dari ekuitas
kemampuan ITM untuk memenuhi Tujuan ITM dalam pengelolaan
liabilitas jangka pendek, seperti yang ada pada laporan posisi
permodalan adalah untuk
sedangkan rasio kewajiban dapat keuangan konsolidasian.
mempertahankan kelangsungan
menggambarkan beban hutang serta usaha ITM guna memberikan imbal
struktur ekuitas dan hutang dari ITM.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 57


Dinyatakan dalam ribuan US$
Kolektabilitas
klasifikasi 2011 2010
Rasio pengembalian piutang
menunjukkan bahwa ITM Lancar 165.086 86.539
mampu mengelola piutang
Jatuh tempo antara 1-30 hari 44.205 34.523
usaha, dalam hal ini, rata-rata
pengembalian selama 26 hari di Jatuh tempo antara 1-60 hari - -
tahun 2011 dari sebelumnya 28 Jatuh tempo antara 1-90 hari 1.847 -
hari pada tahun 2010. Jatuh tempo lebih dari 1-90 hari 60 -
Jumlah piutang usaha 211.198 121.062

BELANJA MODAL/ meningkatkan kapasitas dari diselesaikan pada Oktober 2011.


stock yard hingga 300.000 Total pengeluaran kumulatif
INVESTASI
ton. Pengeluaran total pada berjumlah US$13,0 juta.
Proyek Organik tahun 2011 adalah US$5,5 juta,
Pengeluaran atau investasi untuk dengan total pengeluaran Belanja perbaikan dan
proyek organik merupakan kumulatif untuk nilai proyek Umum
pertumbuhan dari aset ITM berjumlah US$8,6 juta. Selain investasi dalam proyek/
yang ada dan diperuntukkan Jalan angkut batubara dan konstruksi utama, ITM juga
untuk meningkatkan atau konstruksi jembatan Perak di PT berinvestasi dalam pengeluaran
mengembangkan kapasitas/ Trubaindo Coal Mining masih modal yang dimaksudkan
produktifitas operasi yang ada. berlangsung, dengan tingkat untuk memelihara fasilitas dan
penyelesaian sebesar 76%. infrastruktur yang ada, seperti:
Beberapa proyek dilaksanakan Pengeluaran di tahun 2011 crushing plant, washing plant, dan
pada tahun 2011 dan akan terus berjumlah US$7,3 juta, dengan terminal batubara, agar memiliki
dijalankan untuk tahun berikutnya: total pengeluaran kumulatif operasi yang efisien dan terpercaya,
Perluasan stock yard di hingga akhir tahun 2011 dan juga pengeluaran modal lainnya
Terminal Batubara Bontang bernilai US$17,9 juta. untuk mendukung keberlanjutan
dari PT Indominco Mandiri Konstruksi crushing plant sebagai dari kegiatan operasi.
diselesaikan pada Agustus bagian dari konsesi tambang
2011 dan dimaksudkan untuk baru di PT Bharinto Ekatama

FAKTOR Risiko Bidang usaha ITM juga menghadapi juga menghadapi risiko valuta asing,
berbagai macam potensi kecelakaan walaupun dengan pendapatan,
Sebagai usaha pertambangan batubara,
dan bencana alam, termasuk risiko permodalan dan kebanyakan dari
ITM menghadapi berbagai risiko yang
kebakaran, ledakan, tambang runtuh, pengeluaran operasional ITM dalam
terkait dengan industri pertambangan
kondisi geologi yang tidak terduga, mata uang US Dolar, ITM melakukan
ini, adapun risiko utama yang dihadapi
tanah longsor, bahaya lingkungan, kontrak forward pembelian Rupiah untuk
adalah sebagai berikut: Hasil dari operasi
cuaca (termasuk curah hujan lebat), dan menutupi pembayaran beban operasi di
ITM sangat bergantung pada siklus harga
fenomena alam lainnya. masa mendatang yang menggunakan
batubara dan oleh sebab itu menghadapi
mata uang Rupiah. Kontrak-kontrak yang
berbagai fluktuasi yang signifikan,
Undang-Undang atau peraturan masih belum terbayarkan dengan mata
termasuk beberapa faktor yang diluar
baru dapat berdampak pada hasil uang Rupiah per tanggal 31 Desember
kuasa ITM, seperti: cuaca, permasalahan
operasi dan perijinan ITM. ITM juga 2011 adalah sebagai berikut:
distribusi, dan perselisihan perburuhan.
menghadapi risiko harga bahan bakar
Selanjutnya, pasar batubara sendiri
yang merupakan komponen signifikan
merupakan bidang yang sangat kompetitif
pada biaya operasinya. Terakhir, ITM
dan rentan dipengaruhi oleh hal-hal lain
diluar kemampuan pengendalian ITM.

58 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

jumlah Nilai setara tanggal


Mitra Transaksi kurs Forward * nOsional rupiah jaTuh
(JUAL)** (BELI) tempo

Citibank N. A. Rp8.680 - Rp9.478 US$41.950 Rp385,87 miliar Januari - November 2012

Standard Chartered Bank Rp8.653 - Rp9.530 US$37.500 Rp341,77 miliar Januari - Desember 2012

PT Bank Central Asia Tbk Rp8.989 - Rp9.308 US$20.000 Rp183,49 miliar Januari - Juni 2012

The Hongkong and Shanghai Rp9.136 - Rp9.417 US$4.500 Rp41,69 miliar Mei - Juli 2012
Banking Corporation Limited

J.P.Morgan Chase Bank, N.A Rp9.238 - Rp9.466 US$8.000 Rp74.90 miliar Mei - Oktober 2012

* Dinyatakan dalam Rupiah berdasarkan nilai kurs US$.


** Dinyatakan dalam ribuan US$.

INFORMASI MATERIAL PENGGUNAAN dana HASIL PENAWARAN UMUM


(initial public offering)
Dividen Per 31 Desember 2011, ITM telah menggunakan hasil dari penawaran umum
Untuk tahun buku 2011, ITM sebesar Rp3.064,2 miliar setelah dikurangi biaya dan komisi tertentu yang
membayarkan dividen interim terkumpul terkait penawaran umum sebagai berikut:
senilai Rp1.168 per saham pada
tanggal 14 Oktober 2011 dengan
KETERANGAN alokasi realisasi pada
rasio pembayaran dividen sebesar 31 DEsEMBER
75%, dimana pada tahun 2010 2011
dividen interim senilai Rp795 per
saham dibayarkan pada tanggal Terminal Batubara PT Indominco Mandiri Rp656,3 miliar Rp699,5 miliar
15 Oktober 2010 dan sisa dividen Pembangkit Listrik Tenaga Batubara Rp234,4 miliar Rp126,1 miliar
final dengan nilai Rp407 per saham PT Indominco Mandiri
dibayarkan pada tanggal 6 Mei 2011.
Pengembangan Blok Timur Rp187,5 miliar -
PT Indominco Mandiri

Pengembangan PT Bharinto Ekatama Rp468,8 miliar Rp230,2 miliar

Lainnya Rp1.517,2 miliar Rp905,1 miliar


(ekspansi dan pembayaran hutang)

Total Rp3.064,2 miliar Rp1.960,9 miliar

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 59


Transaksi dengan Kebijakan ITM terkait penetapan harga batubara dan lokasi pengiriman.
Pihak-PIHAK berelasi untuk transaksi dengan pihak-pihak ITM mendapatkan persetujuan dari
ITM telah melaksanakan transaksi berelasi adalah sebagai berikut: pejabat pemerintah yang terkait
dengan pihak-pihak berelasi Penjualan batubara ke pihak-pihak sebelum melakukan transaksi-
yang memiliki hubungan sebagai berelasi ditetapkan berdasarkan transaksi tersebut.
pemegang saham pengendali utama kontrak-kontrak penjualan, yang Pihak-pihak berelasi menagih
ITM, entitas sepengendali dengan pada umumnya menggunakan segala biaya yang dikeluarkan atas
ITM, dan entitas induk ITM. Bentuk dari indeks internasional yang setara nama ITM sebesar biaya yang telah
transaksi tersebut terdiri dari penjualan sebagai perbandingan dan dibayarkan, dan sebaliknya.
batubara, penggantian biaya (expense disesuaikan dengan spesifikasi dari
reimbursement), serta jasa manajemen
dan pendampingan teknis.

entitas hubungan transaksi

Banpu Public Company Limited Pemegang saham pengendali utama Penjualan batubara, penggantian
Perusahaan biaya, jasa manajemen dan konsultasi

Banpu International Limited Entitas sepengendali dengan Perusahaan Penjualan batubara, penggantian biaya

Banpu Minerals (Singapore) Pte.Ltd. Entitas induk Perusahaan Penggantian biaya

Chiang Muan Mining Co.Ltd Entitas sepengendali dengan Perusahaan Penjualan batubara

Silamani Company Limited Entitas sepengendali dengan Perusahaan Penggantian biaya

KOMITMEN dan liabilitas KONTINJENSI


Komitmen Pembelian manajemen bahan peledak, Litigasi/Investigasi
Per tanggal 31 Desember 2011, insentif untuk kontraktor, tolok
PT Indominco Mandiri
ITM dan anak perusahaan memiliki ukur rasio pengupasan tanah,
Pada tanggal 20 Januari 2009, PT
pesanan pembelian peralatan, dan hal lainnya. Nilai kontrak
Indominco Mandiri mengajukan
perlengkapan tambang dan bahan tergantung pada volume tanah
gugatan perdata terhadap PT
pendukung lainnya yang belum overburden yang dipindahkan
Asuransi Andika Raharja Putera
diterima sebesar US$21,8 juta. dan batubara yang ditambang.
melalui Pengadilan Negeri Jakarta
Kontrak-kontrak tersebut akan
Selatan (Perkara No. 29/Pdt.G/2009/
Kontrak Jasa berakhir antara Januari 2012
PN.JKT.Sel) sehubungan dengan
penambangan, sampai dengan Juni 2014.
gagal bayar performance bond yang
komitmen Pembelian Perjanjian pembelian bahan
telah diklaim sebelumnya oleh PT
Bahan Bakar, dan bakar dilakukan dengan
Indominco Mandiri. Klaim performance
Perjanjian sewa Pertamina. Pada tanggal 31
bond tersebut berjumlah US$1,4 juta
Kendaraan Desember 2011, jumlah sisa
(belum termasuk bunga dan ganti
nilai kontrak adalah 154.000
Anak-anak perusahaan ITM juga rugi imaterial), ditujukan kepada
kiloliter. Anak-anak perusahaan
mengadakan berbagai macam PT Asuransi Andika Raharja Putera
memberikan jaminan bank
perjanjian dengan jasa kontraktor sebagai penerbit performance bond
garansi untuk Pertamina
pertambangan, pembelian bahan sehubungan dengan wanprestasi
dengan nilai total US$3,7 juta.
bakar dan sewa kendaraan untuk yang dilakukan oleh kontraktor proyek
Perjanjian sewa kendaraan
mendukung operasi tambang. pembangunan pembangkit listrik PT
dilakukan dengan berbagai
Setiap perjanjian dengan Indominco Mandiri di Bontang.
penyedia jasa. Jumlah sisa nilai
kontraktor pertambangan
kontrak adalah Rp55,1 miliar
mengatur, antara lain, tingkat Pada tanggal 18 Agustus 2009,
atau setara dengan US$6,1 juta.
harga, penyesuaian harga bahan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan
bakar, konsumsi bahan bakar,

60 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

mengeluarkan Putusan No. tersebut disampaikan kepada tahun terhadap ketentuan


29/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Sel yang Singapore International Arbitration Undang-Undang (kecuali
mengabulkan gugatan PT Indominco Centre (SIAC). untuk penerimaan negara-
Mandiri dan memerintahkan pihak yang tidak didefinisikan, tetapi
Tergugat (PT Asuransi Andika Pada tanggal laporan keuangan ini, diasumsikan termasuk royalti
Raharja Putera) untuk membayar upaya arbitrase belum menunjukkan dan pajak); dan
ganti rugi kepada pihak Penggugat kemajuan sejak diajukannya keharusan bagi pemegang
(PT Indominco Mandiri) sebesar pemberitahuan sebagaimana PKP2B yang telah memulai
US$1,4 juta. Tergugat kemudian tersebut di atas dan kontraktor aktivitasnya untuk, dalam
mengajukan banding ke Pengadilan tersebut belum memulai tahapan- waktu satu tahun sejak
Tinggi Jakarta melalui Pengadilan tahapan dalam arbitrase sejak diberlakukannya Undang-
Negeri Jakarta Selatan. Dalam tanggal 2 Desember 2008. Undang yang baru,
tahap banding di Pengadilan Tinggi menyerahkan rencana
Jakarta tersebut, pada tanggal 1 Manajemen berpendapat bahwa kegiatan penambangan untuk
April 2010, PT Indominco Mandiri penyelesaian masalah-masalah keseluruhan area kontrak.
dan pihak tergugat setuju untuk tersebut di atas tidak akan Jika ketentuan ini tidak
menyelesaikan perselisihan secara memberikan dampak yang material dilaksanakan, area kontrak
damai. PT Indominco Mandiri terhadap posisi keuangan atau arus dapat dikurangi menjadi hanya
setuju untuk menerima pembayaran kas ITM. seluas area yang diperbolehkan
sebesar US$0,8 juta dari pihak untuk Izin Usaha Pertambangan
tergugat, yang merupakan 60% dari berdasarkan Undang-Undang.
nilai performance bond. Undang-Undang
Pertambangan No. Setelah keluarnya Undang-Undang
Namun demikian, meskipun 4/2009 tersebut, Direktur Jenderal
Penggugat dan Tergugat telah Pada tanggal 16 Desember Mineral, Batubara dan Panas Bumi
menyelesaikan perkara secara 2008, Dewan Perwakilan Rakyat (DJMBP) menerbitkan Surat
damai dan menyampaikan Indonesia meloloskan Undang- Keputusan (SK) No. 03.E/31/
perjanjian perdamaian kepada Undang Pertambangan Mineral DJB/2009 sehubungan dengan
Pengadilan Tinggi Jakarta, pada dan Batubara yang baru (Undang- Kuasa Pertambangan (KP) yang
bulan Juli 2011 Pengadilan Tinggi Undang), yang telah disetujui menjadi dasar operasi PT Kitadin.
Jakarta mengeluarkan putusan yang oleh Presiden pada 12 Januari 2009, Beberapa di antaranya adalah:
pada intinya menyatakan bahwa menjadi UU No. 4/2009. Sistem PKP2B KP yang ada pada saat
gugatan Penggugat tidak dapat dimana beberapa anak perusahaan diberlakukannya Undang-
diterima. Oleh karena itu, pada ITM beroperasi sudah tidak tersedia Undang masih berlaku hingga
tanggal 26 Juli 2011, PT Indominco bagi para investor. Meskipun, Undang- jangka waktu berakhirnya KP
Mandiri sebagai Penggugat, telah Undang mengindikasikan PKP2B tetapi wajib dikonversi menjadi
mengajukan Permohonan Kasasi yang ada, seperti yang dimiliki ITM Izin Usaha Pertambangan
ke Mahkamah Agung RI dan telah akan tetap diberlakukan sampai (IUP) sesuai dengan Undang-
pula menyampaikan Memori Kasasi jangka waktu berakhirnya kontrak, Undang, paling lambat 11
pada tanggal 24 Agustus 2011 ketentuan peralihan tidaklah jelas dan Januari 2010.
kepada Mahkamah Agung RI melalui memerlukan klarifikasi lebih lanjut Tata cara penerbitan IUP
Kantor Kepaniteraan Pengadilan melalui peraturan pemerintah. Terdapat akan diterbitkan oleh DJMBP
Negeri Jakarta Selatan, atas putusan sejumlah permasalahan yang sedang (diasumsikan melalui peraturan
Pengadilan Tinggi Jakarta tersebut. dianalisa pemegang PKP2B, termasuk pelaksana Undang-Undang No.
ITM. Beberapa diantaranya termasuk: 4/2009).
Semua pemilik KP eksplorasi
PT Trubaindo Coal Mining ketentuan peralihan atas PKP2B. dan eksploitasi diwajibkan
Melalui Pemberitahuan Arbitrase Undang Undang menjelaskan untuk menyerahkan rencana
tertanggal 2 Desember 2008, bahwa PKP2B akan tetap aktivitas seluruh KP hingga
salah satu kontraktor PT Trubaindo diberlakukan sampai jangka berakhirnya jangka waktu KP,
Coal Mining memulai upaya waktu berakhirnya kontrak. paling lambat enam bulan
penyelesaian sengketa dengan Namun, Undang-Undang juga setelah disahkannya Undang-
PT Trubaindo Coal Mining melalui menetapkan bahwa PKP2B Undang, yaitu 11 Juli 2009.
arbitrase di Singapura dengan klaim yang ada harus disesuaikan
senilai US$1,4 juta. Pemberitahuan dalam jangka waktu satu

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 61


Pada bulan Februari 2010, ITM sedang menganalisa dampak dari lainnya untuk memenuhi DMO
Pemerintah Indonesia peraturan ini terhadap operasinya, dan tahun 2011 yang dipersyaratkan
mengeluarkan dua peraturan berkeyakinan bahwa tidak akan ada oleh Pemerintah.
implementasi atas Undang- dampak yang signifikan dalam waktu
Undang Mineral No. 4/2009, yaitu dekat. ITM telah mengubah seluruh
Peraturan Pemerintah No. 22/2010 izin KP-nya menjadi IUP lebih lanjut peraturan menteri No.
dan 23/2010 (PP No. 22 danPP dan terus menggunakan ketentuan 28/2009
No. 23). PP No. 22 mengatur yang ada dalam kontrak PKP2B sambil Pada bulan September 2009, Menteri
tentang pembentukan area menunggu implementasi undang- Energi dan Sumber Daya Mineral
pertambangan melalui sistem IUP undang dan peraturan ini. mengeluarkan Peraturan Menteri
yang baru. PP No. 23 memperjelas No. 28/2009, yang salah satu isinya
prosedur untuk memperoleh IUP. mengatur mengenai kewajiban
PP No. 23 menyatakan bahwa Peraturan Menteri No. perusahaan pemegang IUP/IUPK
PKP2B yang ada akan tetap diakui 34/2009 (Ijin Usaha Pertambangan Khusus)
oleh Pemerintah, namun demikian Pada bulan Desember 2009, untuk melakukan sendiri kegiatan
perpanjangan atas PKP2B tersebut Menteri Energi dan Sumber penambangan, pengolahan dan
akan dilakukan melalui penerbitan Daya Mineral mengeluarkan pemurnian batubara. Ketentuan
IUP. PP No. 23 juga mewajibkan Peraturan Menteri No. 34/2009 penting lainnya adalah memperketat
agar KP diubah menjadi IUP dalam yang mewajibkan perusahaan penggunaan perusahaan afiliasi atau
jangka waktu tiga bulan sejak pertambangan untuk menjual anak perusahaan sebagai penyedia
diterbitkannya PP No. 23. sebagian hasil produksinya kepada jasa kontraktor pertambangan
pelanggan domestik (Domestic dan mengharuskan persetujuan
Pada tanggal 10 Januari 2012, Market Obligation atau DMO). pemerintah untuk penggunaan
Presiden Republik Indonesia Sesuai dengan Keputusan Menteri perusahan afiliasi sebagai jasa
mengeluarkan Keputusan Presiden Energi dan Sumber Daya Mineral kontraktor pertambangan.
(Keppres No.3/2012) tentang Tim No. 2360/K/30/MEM/2010, Peraturan tersebut memberikan
Evaluasi untuk penyesuaian Kontrak persentase batas minimal DMO pengecualian hanya apabila tidak
Karya dan PKP2B. Tim Evaluasi untuk tahun 2011 adalah 24,17%. terdapat perusahaan kontraktor
(Tim) akan dipimpin oleh Menteri pertambangan yang mampu di
Koordinator Bidang Perekonomian Peraturan Menteri ini menyediakan lokasi tersebut. Peraturan tersebut
dan didampingi oleh Menteri Energi sistem cap and trade dimana menyediakan masa transisi selama
dan Sumber Daya Alam untuk aktivitas perusahaan pertambangan yang tiga tahun untuk perubahan terhadap
harian. Selain itu, Tim juga dibantu melebihi kewajiban DMO dapat perjanjian yang berlaku saat ini. ITM
oleh anggota kabinet lainnya (Menteri menjual/mentransfer kredit DMO sedang mempertimbangkan dampak
Keuangan, Menteri Hukum dan Hak untuk perusahaan pertambangan dari peraturan tersebut oleh karena PT
Asasi Manusia, Menteri Kehutanan, lain yang tidak dapat memenuhi Kitadin menyediakan jasa kontraktor
Badan Koordinasi Penanaman Modal, komitmen DMO. Mekanisme pertambangan kepada perusahaan
dan lain-lain). penetapan harga untuk lain dalam ITM.
kredit DMO akan ditentukan
Tugas tim meliputi: (1) melakukan berdasarkan ketentuan komersial.
evaluasi terhadap ketentuan- Mekanisme perdagangan kredit peraturan pemerintah
ketentuan yang tercantum dalam DMO telah diklarifikasi dalam No. 78/2010
pasal-pasal Kontrak Karya dan PKP2B, Surat Edaran No. DJMBP 5055/30/ Pada tanggal 20 Desember
yang perlu disesuaikan dengan DJB/2010 tanggal 29 November 2010, Pemerintah Indonesia
ketentuan yang berlaku; (2) 2010, yang mengatur bahwa mengeluarkan peraturan
menetapkan langkah-langkah yang kredit DMO dapat ditransfer implementasi atas Undang-Undang
diperlukan untuk menetapkan luas antar perusahaan pertambangan Mineral No. 4/2009, yaitu Peraturan
wilayah kerja Kontrak Karya dan dengan persetujuan Direktorat Pemerintah No. 78/2010 (PP
PKP2B dan penerimaan negara, Jenderal Mineral, Batubara dan No. 78) yang mengatur aktivitas
sebagai bagian negosiasi Kontrak Panas Bumi, termasuk kredit yang reklamasi dan pasca tambang untuk
Karya dan PKP2B; dan (3) menetapkan dimiliki oleh pedagang atas nama pemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-
langkah-langkah yang diperlukan perusahaan pertambangan. Operasi Produksi. Peraturan ini
untuk pelaksanaan kewajiban memperbarui Peraturan Menteri
pemegang Kontrak Karya dan PKP2B, Selama tahun 2011, ITM telah No. 18/2008 yang dikeluarkan oleh
terhadap pengolahan dan/atau melakukan pembelian kredit DMO Menteri Energi Sumber Daya Mineral
pemurnian mineral dan batubara. dari perusahaan pertambangan pada tanggal 29 Mei 2008.

62 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANA JEMEN

Pemegang IUP-Eksplorasi, dalam bentuk bank garansi. ITM vs harga jual aktual, mana yang
ketentuannya antara lain, harus sedang dalam proses untuk lebih tinggi, untuk perhitungan
memuat rencana eksplorasi didalam mendapatkan persetujuan rencana Penerimaan Negara (contoh: royalti
rencana kerja dan anggaran biaya tutup tambang dari Pemerintah atau biaya eksploitasi).
ekplorasinya dan menyediakan untuk PT Indominco Mandiri, PT
jaminan reklamasi berupa deposito Trubaindo Coal Mining, PT Kitadin, Peraturan ini juga mengharuskan
berjangka yang ditempatkan pada PT Jorong Barutama Greston, dan perusahaan pertambangan untuk:
bank pemerintah. PT Bharinto Ekatama, dan akan menggunakan kapal/perahu
menentukan apakah penempatan berbendera Indonesia untuk
Pemegang IUP-Operasi Produksi, deposito berjangka dibutuhkan mengangkut mineral/batubara;
ketentuannya antara lain, harus untuk mendanai kewajiban- mengutamakan penggunaan
menyiapkan (1) rencana reklamasi kewajiban ini. perusahaan asuransi nasional
lima tahunan; (2) rencana pasca dimana syarat adopsi CIF
tambang; (3) menyediakan jaminan digunakan; dan
reklamasi yang dapat berupa peraturan menteri No. menggunakan surveyor yang
rekening bersama atau deposito 17/2010 ditunjuk oleh Direktorat Jenderal
berjangka yang ditempatkan pada Pada tanggal 23 September 2010, Mineral, Batubara dan Panas Bumi.
bank pemerintah, bank garansi, atau Menteri Energi dan Sumber Daya
cadangan akuntansi (bila diizinkan); Mineral mengeluarkan Peraturan Peraturan Menteri No. 17/2010
dan (4) menyediakan jaminan Menteri No. 17/2010 yang memberikan masa transisi untuk
pasca tambang berupa deposito menjelaskan mekanisme untuk merubah kontrak spot penjualan
berjangka yang ditempatkan di menentukan Indonesian Minerals sampai dengan 22 Maret 2011 dan
bank pemerintah. and Coal Benchmark Price (IMCBP), kontrak penjualan jangka panjang
sebagai salah satu peraturan sampai dengan 22 September 2011.
Penempatan jaminan reklamasi pelaksana UU No. 4/2009. Peraturan
dan jaminan pasca tambang ini berlaku efektif pada tanggal 23 Menyusul diterbitkannya peraturan
tidak menghilangkan kewajiban September 2010. tersebut, pada tanggal 24 Maret
pemegang IUP dari ketentuan untuk 2011, DJMBP menerbitkan peraturan
melaksanakan aktivitas reklamasi Peraturan Menteri No. 17/2010 No. 515.K/32/DJB/2011 yang berisi
dan pasca tambang. mengatur antara lain: tentang mekanisme perhitungan Coal
penggunaan harga rata-rata Benchmark Price untuk kontrak spot
Ketentuan peralihan didalam PP mineral/batubara dari indeks pasar dan penjualan berjangka.
No. 78 menegaskan bahwa para internasional dan penggunaan
pemegang PKP2B juga wajib free-on-board (FOB), kapal induk DJMBP akan menentukan dan
mematuhi peraturan ini. sebagai titik penjualan untuk memperbarui Coal Benchmark
menentukan IMCBP; Price bulanan untuk kontrak spot
Pada saat dikeluarkannya laporan penerimaan beban tertentu penjualan sesuai dengan harga pasar
keuangan ITM, anak-anak sebagai penyesuaian untuk (berdasarkan pengakuan global dan
perusahaan ITM (PT Indominco IMCBP (jika titik penjualan FOB indeks batubara Indonesia dalam
Mandiri, PT Trubaindo Coal Mining, yang sebenarnya bukan kapal kasus batubara).
PT Kitadin, PT Jorong Barutama induk); dan
Greston, dan PT Bharinto Ekatama) penggunaan pendekatan harga Untuk kontrak jangka panjang, harga
telah membuat jaminan reklamasi dasar (yaitu harga jual IMCBP penjualan batubara ditentukan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 63


berdasarkan rata-rata tertimbang mengeluarkan peraturan mengenai untuk informasi terkait dengan IUP
dari Coal Benchmark Price untuk penerimaan negara bukan pajak dan IUPK area eksplorasi, biaya
tiga bulan sebelumnya. Perusahaan No. 9/2012 yang menggantikan penggantian untuk penambangan
pertambangan batubara diminta peraturan No. 45/2003. batubara tertutup dan porsi bagian
untuk memberitahu DJMBP tentang Pemerintah (4%) dari pemegang
harga penjualan jangka panjang. Peraturan ini memberikan IUPK-Operasi Produksi berdasarkan
Coal Benchmark Price berlaku untuk penjelasan mengenai iuran pendapatan bersihnya.
IUP-Operasi Produksi, IUPK-Operasi eksploitasi dari bisnis logam
Produksi dan pemegang PKP2B. mineral dan komoditas batubara Tidak ada perubahan dari tarif iuran
yang sebelumnya tidak diatur oleh eksploitasi yang akan dikenakan
Dalam menentukan harga jual, ITM Peraturan Pemerintah No. 45/2003. kepada PT Kitadin sebagai
telah mengikuti ketentuan Peraturan Sebagai tambahan, peraturan ini pemegang IUP sebagai dampak
Menteri No. 17/2010 terkait Coal juga memberikan arahan untuk dari penerapan regulasi ini (masih
Benchmark Price tersebut. imbalan tetap lainnya terkait sebesar 3% sampai 7% berdasarkan
dengan aktivitas logam mineral dan kualitas batubara terjual). Pemegang
komoditas batubara dan imbalan Kontrak Karya diperkirakan akan
peraturan PEMERINTAH lainnya yang tidak terkait dengan melanjutkan penggunaan tarif
No. 9/2012 komoditas seperti kompensasi sesuai kontrak.
Pada tanggal 6 Januari
2012, Pemerintah Indonesia

Perkembangan Terakhir Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK)


Berikut ini adalah PSAK yang akan efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012:
PSAK No. 10 (Revisi 2010), Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing.
PSAK No. 16 (Revisi 2011), Aset Tetap
PSAK No. 18 (Revisi 2010), Akuntansi dan Pelaporan oleh Program Imbalan Pensiun.
PSAK No. 24 (Revisi 2010), Imbalan Kerja.
PSAK No. 26 (Revisi 2011), Biaya Pinjaman
PSAK No. 30 (Revisi 2011), Sewa
PSAK No. 33 (Revisi 2011), Aktivitas Pengupasan Lapisan Tanah dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum.
PSAK No. 34 (Revisi 2010), Kontrak Konstruksi.
PSAK No. 46 (Revisi 2010), Pajak Penghasilan.
PSAK No. 50 (Revisi 2010), Instrumen Keuangan: Penyajian.
PSAK No. 53 (Revisi 2010), Pembayaran Berbasis Saham.
PSAK No. 55 (Revisi 2011), Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran
PSAK No. 56 (Revisi 2010), Laba Per Saham
PSAK No. 60 (Revisi 2010), Instrumen Keuangan: Pengungkapan.
PSAK No. 61 (Revisi 2010), Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Pemerintah.
PSAK No. 63 (Revisi 2010), Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi.
PSAK No. 64, Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral.
ISAK No. 13, Lindung Nilai Investasi Neto dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri.
ISAK No. 15, Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya.
ISAK No. 16, Perjanjian Konsesi Jasa.
ISAK No. 18, Bantuan Pemerintah - Tidak Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi.
ISAK No. 20, Pajak Penghasilan - Perubahan dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Sahamnya.
ISAK No. 23, Sewa Operasi - Insentif
ISAK No. 24, Evaluasi Substansi Beberapa Transaksi yang Melibatkan suatu Bentuk Legal Sewa
ISAK No. 25, Hak atas Tanah
ISAK No. 26, Penilaian Ulang Derivatif Melekat

ITM masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan keuangan konsolidasian.

REKlasifikasi Akun Terutama untuk menyesuaikan Peristiwa setelah tanggal


Angka komparatif pada laporan dengan penyajian laporan keuangan neraca
keuangan konsolidasian yang berakhir konsolidasian tahun 2011, akun Tidak ada peristiwa atau transaksi yang
pada tanggal 31 Desember 2010 penjualan bersih dan beban penjualan signifikan yang terjadi setelah tanggal
telah diubah untuk menyesuaikan pada laporan laba rugi konsolidasian laporan keuangan konsolidasian diaudit.
dengan penyajian laporan keuangan tahun 2010 telah direklasifikasi.
konsolidasian untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2011.

64 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA KELOLA DAN
tanggung jawab sosial
PERUSAHAAN
tata kelola dan
tanggung jawab
sosial perusahaan
67 TATA KELOLA PERUSAHAAN
67 GCG sebagai Budaya Perusahaan
67 Aturan Perilaku
68 Divisi Kepatuhan
69 Independent Whistle Blower Center (IWBC)
69 Hak-hak Pemegang Saham
70 Implementasi GCG
70 Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
71 Dewan Komisaris
73 Direksi
75 Memastikan Independensi Dewan Komisaris dan Direksi
76 Sekretaris Perusahaan
76 Komite GCG, Nominasi dan Kompensasi
77 Komite Audit
78 Laporan Komite Audit
79 Kebijakan Manajemen Risiko
79 Komite Manajemen Risiko
80 Audit Internal
81 Audit Eksternal
82 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

TATA KELOLA PERUSAHAAN


ITM berkomitmen menjalankan prinsip (SRO). Selanjutnya, ITM berupaya untuk dunia. Pelaksanaan prinsip GCG
Tata Kelola Perusahaan (GCG) dan mencapai standar internasional serta dimaksudkan untuk:
praktik terbaik sebagaimana yang praktik terbaik dalam mengadopsi dan memperkuat perusahaan
direkomendasikan untuk perusahaan menerapkan prinsip GCG. meningkatkan kinerja
terbuka dalam rangka mematuhi semua mengelola resiko, dan
peraturan perundangan dan pedoman Sejalan dengan Visi dan Misinya, ITM meningkatkan reputasi perusahaan
terkait dengan pasar modal yang juga berkomitmen terhadap praktik
ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar GCG dalam upaya mewujudkan diri
Modal & Lembaga Keuangan (Bapepam- sebagai contoh perusahaan teladan
LK) dan Self Regulatory Organization dan perusahaan tambang kelas

Gcg Sebagai Budaya Perusahaan


Sebagai bagian dari Kelompok Roadmap tersebut dibuat berdasarkan Tahap 2
Perusahaan Banpu, ITM memiliki nilai- Pedoman GCG yang diterbitkan oleh Dalam Tahap 2 ini tujuan utamanya
nilai perusahaan dan atribut perusahaan Komite Nasional Kebijakan Governance, adalah untuk menjadi perusahaan yang
Banpu, atau yang lebih dikenal sebagai juga merujuk kepada Undang- dikelola secara efektif yang difokuskan
Banpu Spirit, yang sudah mengandung Undang Perseroan Terbatas, peraturan pada aspek proses bisnis dan manajemen
prinsip-prinsip GCG, oleh sebab itu perundangan dan pedoman lainnya resiko terpadu
tujuan ITM adalah untuk memperkuat yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan
budaya perusahaan yang sekaligus SRO, serta referensi dan standar praktik Tahap 3
menjadikan prinsip-prinsip GCG juga terbaik lainnya mengenai GCG. Pada tahap akhir ini, tujuan akhirnya
sebagai budaya perusahaan. adalah untuk menjadi warga korporat
Tahapan Roadmap terdiri dari 3 tahapan yang beretika, yang difokuskan pada
Selanjutnya, ITM telah membuat tiga sebagai berikut: aspek tanggung jawab sosial.
tahap GCG Implementation Roadmap
(Roadmap) untuk dijadikan pedoman Tahap 1
jangka panjang dalam menapaki tujuan Dalam Tahap 1 ini tujuan utamanya
untuk menjadi yang terbaik dalam hal adalah memenuhi semua peraturan dan
tata kelola. ketentuan terkait dengan bisnis ITM, baik
yang wajib maupun tidak wajib.

Aturan Perilaku
Aturan perilaku telah dibuat dengan Tanggung Jawab Kepada dan tradisi setempat. Karyawan
semangat GCG, dimana semua karyawan Pemegang Saham tidak diperkenankan mendukung
ITM harus mematuhinya. Setiap tahun ITM berupaya melakukan atau membantu upaya-upaya untuk
para karyawan harus menanda-tangani aktivitas usaha yang didasarkan menghindari kewajiban hukum maupun
Pernyataan Komitmen (Statement of kepada integritas, kejujuran dan persyaratan sesuai peraturan, dan harus
Commitment) yang berjanji untuk menjaga etika, guna memper tahankan bekerja sama dengan pihak regulator
nilai-nilai perusahaan dan Aturan Perilaku per tumbuhan yang berkelanjutan dalam melaporkan setiap pelanggaran
ITM. Semua anggota Dewan Komisaris, dan kesetaraan per tumbuhan bagi atau ketidak-patuhan terhadap peraturan.
Direksi dan karyawan ITM harus mematuhi para pemegang saham.
Aturan perilaku untuk memastikan
semua transaksi adil dan berimbang Benturan Kepentingan
dengan semua pemangku kepentingan Kepatuhan terhadap Karyawan ITM tidak diperbolehkan
termasuk karyawan, pelanggan, rekanan Undang-undang, Peraturan memanfaatkan posisinya di ITM untuk
dagang, para kreditor, badan pemerintah, dan Ketentuan yang Berlaku kepentingan pribadi atau memanfaatkan
komunitas dimana ITM beroperasi dan ITM selalu beroperasi dengan mematuhi informasi milik Perusahaan bagi
masyarakat pada umumnya. segala ketentuan dan peraturan, kepentingan pribadi.
seraya menjunjung tinggi adat-budaya

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 67


Memberi/Menerima Suap, kebijakan mengenai kesempatan kerja, Kesehatan, Keselamatan Kerja dan
Hadiah atau Entertainment remunerasi, kenaikan pangkat, dan lingkungan, dalam rangka mewujudkan
1. Karyawan ITM tidak akan meminta pengembangan karir profesional. kepatuhan terhadap seluruh ketentuan
atau menerima atau memberikan yang berlaku, penciptaan lingkungan
manfaat apapun yang dapat kerja yang aman, dan pengembangan
dianggap sebagai suap dari mitra Kebijakan Mengenai sistem-sistem, praktik terbaik dalam
usaha, kontraktor, pemasok, Pelanggan aspek-aspek tersebut.
penasehat, konsultan, auditor atau Kepuasan pelanggan adalah penting
mereka dengan siapa ITM melakukan bagi ITM; oleh karenanya, ITM senantiasa
bisnis, termasuk para pesaing. berupaya tanggap memenuhi kebutuhan Kebijakan Tanggung Jawab
2. Karyawan ITM dilarang menawarkan dan permintaan pelanggan secara efisien Sosial dan Masyarakat
manfaat kepada pejabat pemerintah, dan efektif. Budaya perusahaan di lingkungan ITM
pelanggan, serikat pekerja atau mendorong kebijakan dan tujuan-tujuan
pihak eksternal lainnya dalam upaya yang memberikan manfaat berkelanjutan
membujuk mereka melakukan suatu Kebijakan mengenai Mitra bagi ekonomi dan masyarakat dengan
tindakan penipuan. Usaha dan/atau Kreditur menghormati tradisi dan kebiasaan
3. Karyawan ITM menjalankan bisnis Hubungan dengan mitra usaha dan/atau komunitas setempat. ITM juga memiliki
dengan integritas. Kami tidak kreditur dilakukan atas dasar prinsip kerja kebijakan untuk mendorong kesadaran
menerima atau memberikan sama saling menguntungkan, kewajaran karyawan untuk senantiasa mematuhi
hadiah atau tanda balas jasa atau dan kesetaraan, sehingga terhindar dari peraturan dan undang-undang serta
jamuan berlebihan dari atau potensi benturan kepentingan. berkontribusi pada peningkatan kualitas
kepada pihak manapun. hidup masyarakat.

Kebijakan Kesehatan,
Kebijakan Mengenai Keselamatan Kerja dan
Karyawan Lingkungan
Prinsip keadilan diterapkan dalam seluruh ITM mengungkapkan seluruh informasi
hubungan dengan karyawan, termasuk terkait aktivitas operasional dalam aspek

Divisi Kepatuhan
Sejak Agustus 2011 perusahaan telah
membentuk fungsi Kepatuhan sebagai
suatu divisi yang mencerminkan komitmen
perusahaan terhadap penerapan GCG.
Tujuan dibentuknya Divisi Kepatuhan ini
agar menciptakan proses kepatuhan yang
lebih sistematis dan berkesinambungan.

Fungsi dari Divisi Kepatuhan adalah untuk


lebih mengembangkan tingkat kepatuhan
dengan meningkatkan tingkat kesadaran
karyawan, membuat daftar periksa dari
setiap persyaratan dan perijinan yang
wajib dipenuhi dan akhirnya menciptakan
program kerja dengan merujuk kepada
daftar periksa tersebut.

Divisi Kepatuhan melanjutkan kerja dari


Komite Kepatuhan yang telah dibentuk
pada tahun 2010 didukung oleh fungsi
hubungan eksternal, legal, operasi dan
QSE guna mendukung operasional masing
masing unit usaha.

Perlu ditekankan disini bahwa pada


prinsipnya perusahaan sudah dalam
tahap kepatuhan dan pembentukan divisi
tersebut juga merupakan manifestasi dari
komitmen untuk menjadi warga korporat
yang beretika.

68 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Independent Whistle Blower Center (IWBC)


Penting bagi ITM untuk memiliki Whistle Laporan boleh dimasukkan tanpa dilaporkan yang merugikan kepentingan
Blowing System (WBS) yang dapat identitas dan dilakukan sendiri, dan perusahaan dibandingkan siapa yang
menampung laporan pelanggaran IWBC dikelola oleh pihak ketiga sehingga melaporkan atau kepada siapa laporan
hukum dan etika guna meningkatkan tidak ada karyawan internal ITM yang itu ditujukan. Pelapor juga mempunyai
dan mempertahankan kesesuaian etis mengetahui identitas pelapor, termasuk pilihan untuk dapat dihubungi kembali
perilaku karyawan. WBS ini merupakan Ombudsman yang dipimpin oleh Ketua oleh IWBC atau tidak. Jika pelapor tidak
bagian dari pengendalian internal Komite GCG, Nominasi & Kompensasi ingin dihubungi kembali, maka mereka
khususnya guna mengurangi resiko dan beranggotakan Direktur Utama dan tidak akan menerima umpan balik dari
kecurangan dan ketidakpatuhan Sekretaris Perusahaan. IWBC ataupun insentif yang mungkin
terhadap hukum. Oleh sebab itu, pada tersedia terhadap kontribusinya sesuai
tahun 2011 ITM membentuk fasilitas IWBC menerima laporan melalui website diskresi Ombudsman.
Independent Whistle Blower Center (IWBC) secara online dan email. IWBC tersedia 24
guna memperkokoh kebijakan GCG jam sehari, 365 hari setahun. IWBC dapat Perusahaan memberikan perlindungan
dan sekaligus merealisasikan salah satu diakses dalam dua bahasa, yaitu Bahasa sewajarnya untuk pelapor yang
tahapan Roadmap. Indonesia dan Bahasa Inggris, untuk beritikad baik, khususnya kerahasiaan
memudahkan pelapor yang menguasai identitas pelapor dan informasi yang
Kebijakan WBS dimaksudkan untuk bahasa yang berbeda. dilaporkannya, perlindungan terhadap
mendorong karyawan melaporkan kemungkinan tindakan pembalasan
pelanggaran etika dan hukum yang Laporan tanpa identitas tetap dan keamanan kerja. Penggunaan IWBC
mereka sadari secara rahasia tanpa diterima karena perusahaan ingin memastikan informasi tentang identitas
merasa takut oleh tindakan pembalasan. menitikberatkan pada pelanggaran yang pelapor disimpan secara rahasia.

Hak Pemegang Saham


Selama ini, Perusahaan selalu publikasi tersebut juga dimuat prosedur saham diundang untuk menyampaikan
menyelenggarakan Rapat Umum dan formulir yang dapat digunakan pertanyaan atau memberi masukan atas
Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pemegang saham untuk diwakili agenda yang bersangkutan.
kurang dari 4 bulan setelah tahun buku kuasanya jika berhalangan hadir dalam
berakhir sesuai dengan Pasal 78 (2) RUPS tersebut. Sehingga, hal tersebut Pada umumnya agenda yang
Undang-Undang Perseroan Terbatas. dapat memudahkan dan meningkatkan diputuskan dalam RUPST mencakup
Prosedur penyelenggaran RUPST pemberian suara dari seluruh pemegang permintaan persetujuan atas laporan
tersebut sudah sesuai dengan Anggaran saham secara merata. keuangan dan laporan tahunan sebagai
Dasar Perusahaan, Undang-Undang pertanggungjawaban penyelenggaraan
Perseroan Terbatas, serta peraturan Perusahaan pada umumnya perusahaan oleh Direksi dan Dewan
Bapepam-LK dan Bursa Efek Indonesia. menyampaikan laporan keuangan Komisaris. Agenda rutin lainnya adalah
tahunan konsolidasi yang sudah diaudit permintaan persetujuan RUPST atas
Dalam rangka pemenuhan aturan dalam kepada regulator sekitar 2 bulan setelah kompensasi Dewan Komisaris dan Direksi
Anggaran Dasar, pemberitahuan kepada tahun buku berakhir. Selanjutnya, serta penunjukkan akuntan publik dan
pemegang saham mengenai rencana Perusahaan segera mempublikasikan bilamana diperlukan juga penunjukkan
diadakannnya RUPST dilakukan 32 hari laporan keuangan yang telah diaudit anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris
sebelum tanggal RUPST. tersebut di dua surat kabar harian sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran
berbahasa Indonesia dan perusahaan juga Dasar Perusahaan yaitu jika berakhirnya
Untuk mendorong atau meningkatkan segera menyelenggarakan Analyst Meeting masa bakti atau jika memasuki masa
tingkat kehadiran pemegang saham yang kemudian semua materi nya di upload pensiun atau mengundurkan diri sebelum
pada RUPS Tahunan dan Luar Biasa, ke website perusahaan agar dapat diakses masa bakti berakhir. Disamping agenda
Perusahaan mempublikasikan rencana oleh semua pemangku kepentingan. diatas, perusahaan juga melaporkan
pelaksanaan di website Perusahaan di penggunaan dana sisa IPO sepanjang dana
samping publikasi di dua buah surat Dalam penyelenggaraan RUPS, pada akhir tersebut belum habis,laporan ini tidak
kabar harian bersirkulasi nasional. Dalam pemaparan dari setiap agenda, pemegang memerlukan persetujuan RUPST.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 69


Implementasi GCG
Pengawasan terhadap perusahaan Agenda 3 Agenda 4
dilakukan oleh Rapat Umum Pemegang Menetapkan Penggunaan Laba Bersih Menyetujui dan memberikan wewenang
Saham sebagai organ pengawasan Perseroan untuk tahun buku 2010 kepada Direksi Perseroan untuk:
tertinggi. Pada Rapat Umum Pemegang yang tercatat sebesar US$204,2 juta 1. Menunjuk Akuntan Publik
Saham Tahunan (RUPST), pemegang sebagai berikut: Independen yang akan mengaudit
saham menunjuk Dewan Komisaris 1.
Sebesar US$2 juta ditetapkan Laporan Keuangan Perseroan untuk
dan Direksi yang memegang tanggung sebagai Cadangan Umum untuk tahun buku yang berakhir pada
jawab utama untuk memastikan bahwa memenuhi ketentuan pasal 70 tanggal 31 Desember 2011 dengan
perusahaan dijalankan sesuai dengan Undang Undang Perseroan Terbatas ketentuan bahwa Kantor Akuntan
prinsip GCG. Berbagai fungsi pendukung No. 40 Tahun 2007 yang akan Publik yang ditunjuk merupakan
telah dibentuk guna membantu digunakan sesuai dengan ketentuan Kantor Akuntan Publik Independen
pelaksanaan tugas tersebut seperti pasal 27 Anggaran Dasar Perseroan yang terdaftar di Badan Pengawas
Komite Audit, Komite GCG, Nominasi & 2.
Sebesar US$152,5 juta atau 75% Pasar Modal dan Lembaga Keuangan
Kompensasi dan Sekretaris Perusahaan. dari laba bersih tahun buku 2010 (Bapepam dan LK)
ditetapkan sebagai dividen final 2. Menetapkan honorarium dan
untuk Tahun Buku 2010, dengan persyaratan-persyaratan lain atas
Rapat Umum Pemegang rincian sebagai berikut: penunjukkan akuntan publik tersebut
a. sebesar US$100 Juta telah dengan memperhatikan rekomendasi
Saham Tahunan
dibagikan sebagai dividen dari Dewan Komisaris Perseroan
Pada tanggal 28 Maret 2011, Perusahaan
interim untuk tahun buku
telah melaksanakan Rapat Umum
tersebut pada 15 Oktober 2010 Agenda 5
Pemegang Saham Tahunan yang dihadiri
berdasarkan keputusan sirkular
oleh perwakilan dari 78,6% dari total Menyetujui:
Direksi efektif 25 Agustus
saham yang dikeluarkan oleh Perusahaan 1.
Melimpahkan wewenang kepada
2010 dan telah memperoleh
dengan keputusan sebagai berikut: Dewan Komisaris untuk menetapkan
persetujuan pada rapat Dewan
besarnya gaji dan tunjangan bagi
Komisaris tanggal 24 Agustus
Agenda 1 DAN 2 Direksi Perseroan untuk tahun buku
2010
1. Menyetujui Laporan Tahunan 2011
b. Sisanya sebesar US$52,5 Juta
Perseroan untuk tahun buku 2010 Menetapkan paket remunerasi
2.
atau setara dengan Rp459 miliar
2. Mengesahkan: bagi anggota Dewan Komisaris
dengan menggunakan nilai
a. Laporan Keuangan Perseroan maksimum sebesar Rp6 miliar
tukar yang didasarkan pada
Tahun Buku 2010 yang untuk tahun 2011 dan selanjutnya
kurs tengah Bank Indonesia
telah diaudit oleh Kantor memberikan kuasa dan wewenang
tanggal 21 Maret 2011 atau
Akuntan Publik Tanudiredja, kepada Komisaris Utama untuk
setara dengan Rp407 per saham
Wibisana & Rekan menetapkan pembagian diantara
akan dibagikan dalam bentuk
PricewaterhouseCoopers sesuai anggota Dewan Komisaris
dividen tunai kepada seluruh
dengan Laporannya tertanggal
pemegang saham yang tercatat
23 Februari 2011 Agenda 6
dalam Daftar Pemegang
b. Laporan Tugas Pengawasan 1. Menerima baik pengunduran diri
Saham Perseroan per tanggal
Dewan Komisaris Bapak Rawi Corsiri sebagai anggota
25 April 2011 dan pembayaran
3. Memberikanpembebasansepenuhnya Dewan Komisaris dan Bapak
akan dilaksanakan dalam mata
kepada anggota Direksi dan Dewan Aphimuk Taifayongvichit sebagai
uang rupiah pada tanggal 6
Komisaris Perseroan dari tanggung anggota Direksi Perseroan
Mei 2011.
jawab dan segala tanggungan (acquit 2. Mengangkat Dr. Sathidpong
et de charge) atas tindakan pengurusan Wattananuchit sebagai anggota
dan pengawasan yang telah mereka 3. S isanya sebesar US$49,7 Juta
Dewan Komisaris dan Bapak
jalankan selama Tahun Buku 2010, akan menambah saldo laba/
Hartono Widjaja sebagai anggota
sepanjang tindakan-tindakan tersebut Retained Earning untuk mendukung
Direksi terhitung sejak penutupan
tercantum dalam catatan dan pengembangan Perseroan
pembukuan Perseroan serta tercermin 4. Selanjutnya memberikan kuasa dan
dalam Laporan Tahunan dan Laporan wewenang kepada Direksi untuk
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2010. mengatur tatacara pembayaran
dividen tunai dimaksud

70 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

RUPST ini dan akan berakhir pada Dengan demikian sejak ditutupnya RUPST, struktur Dewan Komisaris dan Direksi
saat penutupan RUPST yang akan adalah sebegai berikut:
diadakan pada tahun 2013
3. Memberikan pembebasan dan Dewan Komisaris Direksi
pelunasan sepenuhnya kepada
Bapak Rawi Corsiri dan Bapak Presiden dan Komisaris Independen: Direktur Utama:
Aphimuk Taifayongvichit dari Ibrahim Yusuf Somyot Ruchirawat
segala kewajiban dan tanggung
Komisaris : Direktur:
jawab atas segala tindakan yang Somruedee Chaimongkol Pongsak Thongampai
dilakukan selama menjalankan
jabatannya dalam Perusahaan Komisaris: Direktur (tidak terafiliasi):
termasuk mengesahkan segala Dr. Sathidpong Wattananuchit Edward Manurung, SE,MBA
tindakannya yang dilakukan atas
Komisaris: Direktur :
nama Perusahaan jika ada selama Ir. Lukmanul Hakim, MM Mahyudin Lubis
masa jabatannya sampai dengan
ditutupnya RUPST ini disertai Komisaris: Direktur :
ucapan terima kasih atas kontribusi Rudijanto Boentoro Hartono Widjaja
yang telah beliau berikan kepada
Komisaris Independen:
Perusahaan selama menjabat Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak

Dewan Komisaris merupakan Komisaris Independen. Masa informasi internal yang dapat
bakti dari anggota Dewan Komisaris saat mempengaruhi bisnis dan harga
Komposisi & Penunjukkan ini akan berakhir pada Rapat Umum saham perusahaan.
Komposisi Dewan Komisaris ditetapkan pemegang Saham Tahunan di tahun Perdagangan Saham Perusahaan
dengan mengacu kepada kebijakan 2013 dari saat penunjukkan mereka pada Anggota Dewan Komisaris
GCG ITM dengan jumlah yang dianggap 29 Maret 2009. harus menjauhkan diri dari
pantas untuk ukuran bisnis dan memperdagangkan saham
operasi perusahaan. Dewan Komisaris Profil lengkap Dewan Komisaris dapat perusahaan tidak kurang dari 30
sekurangnya terdiri dari dua anggota dilihat pada halaman 94 - 95 dari hari sebelum keterbukaan informasi
yaitu Presiden Komisaris dan seorang laporan ini. kepada publik, jika informasi
atau lebih Komisaris. Tidak kurang tersebut merupakan laporan
dari sepertiga jumlah anggota adalah Etika Bisnis yang dibuat berdasarkan periode
Komisaris Independen yang sama sekali Sesuai dengan piagam Dewan Komisaris, akuntasi seperti hasil operasi,
tidak mempunyai hubungan bisnis anggota Dewan Komisaris hendaknya laporan keuangan dan laporan
ataupun hubungan lainnya dengan dapat menjadi panutan bagi seluruh tahunan. Jika informasi tersebut
perusahaan yang dapat mempengaruhi anggota organisasi dalam memelihara merupakan tindakan korporasi
kewenangannya sebagai Komisaris standar etika mendasar berikut dalam situasi tertentu seperti
Independen. Komisaris diangkat oleh ini, termasuk menghindari konflik akuisisi / penjualan aset, transaksi
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan kepentingan: berelasi, joint venture / pembatalan
untuk masa tiga tahun sampai dengan Informasi Orang Dalam joint venture, peningkatan /
ditutupnya Rapat Umum Pemegang Anggota Dewan Komisaris penurunan modal, penerbitan efek
Saham Tahunan ketiga dari saat dilarang menyalahgunakan baru, pembelian kembali saham
penunjukan, tanpa mengurangi hak informasi material yang berkaitan perusahaan, membayar atau tidak
Rapat Umum Pemegang Saham untuk dengan bisnis perusahaan untuk membayar dividen, atau insiden
memberhentikan Komisaris di tengah kepentingan pribadi, keluarganya yang dapat mempengaruhi harga
masa jabatannya atau menunjuk kembali ataupun pihak ketiga lainnya. saham perusahaan, maka anggota
setelah masa jabatannya berakhir. Kerahasiaan Dewan Komisaris harus menjauhkan
Anggota Dewan Komisaris harus diri dari memperdagangkan saham
Saat ini, Dewan Komisaris terdiri dari enam menjaga kerahasiaan dari informasi perusahaan sejak ia mengetahui
anggota yang mana dua diantaranya rahasia perusahaan khususnya informasi tersebut sampai dengan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 71


keterbukaan informasi tersebut Tugas dan Tanggung Jawab pelatihan dan pengembangan, rapat dan
disampaikan kepada publik. Dewan Komisaris memikul tanggung evaluasi independensi individu Komisaris.
Anti-Korupsi jawab mengawasi dan memberi saran Evaluasi ini merupakan tanggung jawab dari
Anggota Dewan Komisaris harus kepada Direksi dalam pengelolaan Komite GCG, Nominasi & Kompensasi yang
menjauhkan diri dan dilarang dan strategi Perusahaan termasuDek menyiapkan laporan untuk pertimbangan
menerima gratifikasi atau penerapan prinsip GCG. Tugas dan Dewan. Dewan Komisaris tidak menerima
mengambil manfaat pribadi dari tanggung jawab utama Dewan bonus ataupun stock options.
hubungan bisnis perusahaan Komisaris ditetapkan dalam Anggaran
dengan pihak ketiga. Dasar Perseroan dan selanjutnya dirinci Usia Maksimum Komisaris
dalam 21 item yang disebutkan pada Komisaris pensiun pada usia 72 tahun
Konflik Kepentingan
Kebijakan GCG Perusahaan, termasuk dan berlaku efektif terhitung pada
Komisaris yang mempunyai potensi
antara lain penentuan rasio hutang tanggal diselenggarakannya Rapat
konflik kepentingan tentang suatu
terhadap ekuitas. Umum Pemegang Saham Tahunan
topik diminta meninggalkan rapat
berikutnya.
ketika topic tersebut sedang dalam
pembahasan. Dalam tugasnya yang berkaitan dengan
GCG, Dewan Komisaris membentuk Rapat Dewan Komisaris Pada
Pedoman Kebijakan GCG melarang Komite Audit dan Komite GCG, Nominasi Tahun 2011
& Kompensasi. Dewan Komisaris menyelenggarakan
Komisaris Independen untuk
rapat setiap bulannya atau pada
menjadi Direktur di perusahaan lain
Evaluasi Kinerja Dewan setiap waktu diperlukan oleh anggota.
yang terafiliasi dengan perusahaan.
Komisaris Disamping itu, juga terdapat rapat
Kinerja Dewan Komisaris dievaluasi bulanan antara Dewan Komisaris dan
Dua anggota Dewan Komisaris
setiap tahunnya atas aspek strategis, Direksi untuk membahas tentang kinerja
ITM juga merupakan anggota
kebijakan, pengawasan dan pemantauan, perusahaan dan hal-hal yang relevan
manajemen puncak dari perusahaan
akuntabilitas, struktur, kerjasama tim, untuk memantau pelaksanaan rencana
Pemegang Saham Pengendali ITM.

72 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

strategis dan rencana kerja perusahaan.


Posisi dan Nama Jumlah Rapat yang Dihadiri
Rapat Dewan Komisaris dianggap sah
dan berhak mengambil keputusan yang
Ibrahim Yusuf 13 kali (100%)
mengikat jika lebih dari setengah anggota
Presiden dan Komisaris Independen
Dewan Komisaris hadir dan diwakili dalam
rapat. Rapat rutin dijadwalkan setahun Somruedee Chaimongkol 13 kali (100%)
dimuka, agenda rapat ditentukan satu Komisaris
minggu sebelum rapat dan bahan rapat
dibagikan tiga hari sebelum tanggal rapat. Dr. Sathidpong Wattananuchit * 9 kali (100%)
Komisaris
Pada setiap rapat Dewan Komisaris, wajib
untuk dibuatkan risalah rapat. Kewajiban Ir. Lukmanul Hakim, MM 13 kali (100%)
ini tercantum dalam Anggaran Dasar dan Komisaris
Piagam Dewan Komisaris. Rudijanto Boentoro 13 kali (100%)
Komisaris
Pada tahun 2011, Dewan Komisaris
telah menyelenggarakan 13 kali rapat Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak 13 kali (100%)
yang kesemuanya merupakan rapat Komisaris Independen
gabungan dengan Direksi, dengan * Dr. Sathidpong Wattananuchit mengantikan Mr. Rawi Corsiri sebagai Komisaris ITM efektif pada penutupan
tingkat kehadiran sebagai berikut: RUPST tertanggal 28 Maret 2011.

Direksi Profil lengkap Direksi dapat dilihat laporan yang dibuat berdasarkan
pada halaman 96-97 dari laporan ini. periode akuntasi seperti hasil
Komposisi & Penunjukkan operasi, laporan keuangan dan
Sesuai dengan ketentuan dalam Etika Bisnis laporan tahunan. Jika informasi
Anggaran Dasar, harus terdapat dua Sesuai dengan piagam Direksi, tersebut merupakan tindakan
direktur yang salah satunya adalah anggota Direksi hendaknya dapat korporasi dalam situasi tertentu
Presiden Direktur. Direktur diangkat menjadi panutan bagi seluruh anggota seperti akuisisi/penjualan aset,
dan diberhentikan oleh Rapat Umum organisasi dalam memelihara standar transaksi berelasi, joint venture/
Pemegang Saham. Masa bakti Direksi etika mendasar berikut ini, termasuk pembatalan joint venture,
adalah tiga tahun dan berakhir sampai menghindari konflik kepentingan: peningkatan/penurunan modal,
ditutupnya Rapat Umum Pemegang Informasi Orang Dalam penerbitan efek baru, pembelian
Saham Tahunan tahun ketiga sejak tanggal Anggota Direksi dilarang kembali saham perusahaan,
pengangkatan, tanpa mengurangi hak menyalahgunakan informasi membayar atau tidak membayar
dari Rapat Umum Pemegang Saham material yang berkaitan dividen, atau insiden yang dapat
untuk memberhentikan setiap saat dengan bisnis perusahaan mempengaruhi harga saham
atau mengangkat kembali setelah masa untuk kepentingan pribadi, perusahaan, maka anggota
baktinya berakhir. keluarganya ataupun pihak Direksi harus menjauhkan diri
ketiga lainnya. dari memperdagangkan saham
Calon anggota Direksi direkomendasikan Kerahasiaan perusahaan sejak ia mengetahui
oleh Komite GCG, Nominasi & Kompensasi Anggota Direksi harus menjaga informasi tersebut sampai dengan
dan jika disetujui akan diusulkan untuk kerahasiaan dari informasi rahasia keterbukaan informasi tersebut
mendapatkan persetujuan Rapat Umum perusahaan khususnya informasi disampaikan kepada publik.
Pemegang Saham. internal yang dapat mempengaruhi Anti-Korupsi
bisnis dan harga saham perusahaan. Anggota Direksi harus menjauhkan
Pada saat ini, Direksi terdiri dari lima Perdagangan Saham Perusahaan diri dan dilarang menerima
anggota, salah satunya merupakan Anggota Direksi harus menjauhkan gratifikasi atau mengambil manfaat
Direktur tidak terafiliasi. Masa bakti diri dari memperdagangkan pribadi dari hubungan bisnis
anggota Direksi saat ini akan berakhir saham perusahaan tidak kurang perusahaan dengan pihak ketiga.
pada penutupan Rapat Umum dari 30 hari sebelum keterbukaan Konflik Kepentingan
Pemegang Saham Tahunan tahun 2013 informasi kepada publik, jika Komisaris yang mempunyai potensi
sejak pengangkatan mereka pada 29 informasi tersebut merupakan konflik kepentingan tentang suatu
Maret 2009.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 73


topik diminta meninggalkan rapat Direksi membuat strategi bisnis, rencana kepatuhan Direksi terhadap kebijakan
ketika topik tersebut sedang dalam kerja dan anggaran tahunan Perusahaan, dan praktek terbaik dalam kerangka etika.
pembahasan. termasuk manajemen resiko, dan
dengan persetujuan Dewan Komisaris Usia Maksimum Direktur
Pedoman Kebijakan GCG melarang melaksanakan rencana tersebut. Direktur pensiun pada usia 60 tahun dan
Direktur tidak terafiliasi untuk berlaku efektif terhitung pada tanggal
menjadi Direktur di perusahaan lain. Sesuai dengan Anggaran Dasar diselenggarakannya Rapat Umum
Perusahaan, Direksi sekurang-kurangnya Pemegang Saham Tahunan berikutnya.
Potensi benturan kepentingan antara menyelenggarakan rapat setahun
Perusahaan dengan anggota Direksi sekali atau pada saat dianggap perlu Rapat Direksi Pada Tahun 2011
diminimalisasi dengan dipenuhinya oleh satu atau lebih anggota Direksi Anggaran Dasar Perusahaan dan Piagam
kewajiban keterbukaan informasi atau pemegang saham yang mewakili Direksi mengatur tentang prosedur
kepada regulator dan publik 1/10 dari total saham yang mempunyai pengaturan rapat yang efektif untuk
dan selama ini Perusahaan tidak hak suara. Rapat Direksi dianggap sah membahas agenda rutin dan non-
menerapkan sistem stock options. dan dapat mengambil keputusan yang rutin. Rapat rutin dijadwalkan setahun
mengikat jika dihadiri dan diwakili lebih dimuka. Dalam prakteknya, agenda rapat
Tugas dan Tanggung Jawab dari setengah anggota Direksi. Direksi disusun seminggu sebelum rapat
Tanggung jawab utama Direksi adalah dan bahan rapat didistribusikan 3 hari
menjalankan operasional sehari-hari Evaluasi Kinerja Direksi sebelum tanggal rapat.
Perusahaan. Peran, tanggung jawab serta Kinerja Direksi dievaluasi setahun dua kali
kewenangan Direksi telah ditetapkan dengan merujuk kepada Key Performance Pada setiap rapat Direksi, wajib untuk
dalam Anggaran Dasar Perusahaan dan Indicator yang didasarkan pada target dibuatkan risalah rapat. Kewajiban ini
fungsi serta tanggung jawab khusus jangka panjang dan tahunan yang tercantum dalam Anggaran Dasar dan
mereka juga dijelaskan lebih rinci dalam ditetapkan untuk tahun itu yang sejalan Piagam Direksi.
Kebijakan GCG. dengan visi dan misi perusahaan. Faktor
tambahan yang dievaluasi termasuk

74 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Direksi menyelenggarakan 19 kali rapat pada tahun 2011, dengan tingkat kehadiran
sebagai berikut:

Nama dan Posisi Jumlah Rapat yang dihadiri

Somyot Ruchirawat 19 kali (100%)


Direktur Utama

Pongsak Thongampai 19 kali (100%)


Direktur

Edward Manurung, SE,MBA 19 kali (100%)


Direktur (tidak terafiliasi)

Mahyudin Lubis 19 kali (100%)


Direktur

Hartono Widjaja* 14 kali (100%)


Direktur
* Bapak Hartono Widjaja menggantikan Bapak Dr. Aphimuk Taifayongvichit selaku Direktur dari ITM, efektif pada penutupan RUPST
tertanggal 28 Maret 2011.

Memastikan Independensi Remunerasi Dewan Komisaris Pengembangan Kompetensi


Dewan Komisaris dan Direksi dan Direksi Anggota Dewan Komisaris dan
Anggota Dewan Komisaris dievaluasi Paket remunerasi Direksi ditinjau secara Direksi
independensinya setiap tahun. berkala dan direkomendasikan oleh Pada tahun 2011, anggota Dewan
Selanjutnya, Komisaris dan Direktur Komite GCG, Nominasi & Kompensasi Komisaris dan Direksi serta Komite telah
yang memiliki kepentingan terhadap kepada Dewan Komisaris untuk disetujui mengikuti aktifitas pengembangan
suatu transaksi tidak boleh mengambil oleh Rapat Umum Pemegang Saham. untuk meningkatkan kompentensi
bagian dalam proses persetujuannya. Distribusi kepada masing-masing mereka, yaitu:
Mereka yang memiliki potensi Direktur dapat didelegasikan kepada Director Professionalism- Master Class
benturan kepentingan atas suatu topik Dewan Komisaris yang selanjutnya di New York, Amerika
yang sedang dipertimbangkan tidak ditetapkan melalui rapat Dewan Compliance Master Class World
diperkenankan untuk ikut serta dalam Komisaris. Paket dan formula penentuan Bribery & Compliance Forum 2011 di
pembahasan tersebut. remunerasi untuk anggota Direksi London, Inggris
didasarkan pada kinerja perusahaan dan Coaltrans Financing and Investing in
Direksi diwajibkan mempunyai individu serta penugasan khusus dan Coal di Singapura
seorang Direktur tidak terafiliasi untuk hasil survei kondisi pasar. ERM Academy Asia Pacific Risk
memastikan independensi Direksi. Management
Kepemilikan saham ITM oleh masing- Paket remunerasi untuk Dewan Komisaris Annual Coal Trans Asia Conference di
masing Direktur dan Komisaris dapat diberikan dalam bentuk honorarium Bali
dilihat pada halaman 17 dari laporan ini. yang tidak terkait dengan kinerja Strategic Mine Closure di Kuala
perusahaan. Anggota Dewan Komisaris Lumpur
Laporan Kepemilikan Saham tidak menerima bonus atau stock options. Executive Briefing mengenai IFRS,
Kepada Regulator Jakarta
Kepemilikan saham perusahaan oleh Perusahaan tidak menerapkan sistem Integrity Retreat, Jakarta
Komisaris, Direktur dan keluarganya stock options sehingga Komisaris dan Internal Audit in the Perspective of
dipantau oleh perusahaan dan transaksi Direktur tidak memiliki kepentingan Audit Committee, Jakarta .
saham perusahaan oleh Direktur dan jangka pendek terhadap perusahaan
Komisaris selalu dilaporkan kepada dan afiliasinya.
regulator dan masyarakat serta pada Sekretaris Perusahaan
rapat bulanan Dewan Komisaris. Pada tahun 2011, total remunerasi yang Sebagaimana yang ditetapkan dalam
dibayarkan kepada Dewan Komisaris Piagam Sekretaris Perusahaan, fungsi ini
dan Direksi berjumlah Rp17,2 miliar atau dimaksudkan untuk membantu Direksi
setara dengan US$1,9 juta. memenuhi kewajiban untuk mematuhi

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 75


prinsip transparansi, akuntabilitas, Mengidentifikasi resiko tata kelola dan terutama otoritas Pasar Modal.
tanggung jawab, independensi dan yang mungkin berdampak pada Mengkordinasikan dan
kesetaraan & kewajaran sebagai elemen perusahaan menyusul keputusan menyelenggarakan aktivitas dan
inti dari GCG dan memantau tanggung dan tindakan yang diambil oleh rapat-rapat Dewan Komisaris,
jawab perusahaan terhadap karyawan, Direksi, termasuk: Direksi dan Komite GCG, Nominasi &
masyarakat dengan siapa perusahaan a. Resiko Tata Kelola yang Kompensasi.
berhubungan dan lingkungan dimana muncul antara lain karena Mengadministrasikan kepemilikan
Perusahaan beroperasi. ketidakpatuhan dan saham.
ketidakseimbangan antara hak Melaksanakan program tentang
Fungsi Sekretaris Perusahaan dan kewajiban antara organ GCG untuk meningkatkan kesadaran
dibentuk oleh Direksi. Tujuan utama perusahaan dan pemangku akan pentingnya praktek GCG.
dari pembentukan fungsi Sekretaris kepentingan;
Perusahaan dan pembuatan Piagam b. Reputasi atau citra perusahaan Sejak 28 Desember 2007, fungsi
adalah untuk memastikan bahwa yang timbul antara lain dari Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Ibu
tindakan Perusahaan selalu sejalan ketidakpekaan perusahaan Roslini Onwardi. Sebelum ditunjuk
dengan prinsip dan peraturan terkait menanggapi masukan dari sebagai Sekretaris Perusahaan, Ibu
GCG yang sudah diadopsi secara pemangku kepentingan atau Roslini telah berkarir selama 20 tahun
eksplisit melalui keputusan resmi komplain pelanggan atau lebih di lingkungan ITM, dan memiliki
atau secara implisit melalui promosi rendahnya mutu produk dan pengalaman luas mengenai industri
budaya perusahaan. jasa atau lambat menanggapi pertambangan, terutama dalam aspek
pertanyaan publik atau Hukum dan Sumber Daya Manusia. Ibu
Tugas dan Tanggung Jawab ketidaktepatan penanganan Roslini meraih gelar MBA dari Newport
Sebagaimana yang ditetapkan dalam media dan sebagainya. University, tahun 1993.
Piagam Sekretaris Perusahaan, fungsi Memastikan kepatuhan terhadap
dan tanggung jawab utamanya Undang-Undang Perseroan
adalah membantu Direksi memastikan Terbatas, Anggaran Dasar
penerapan dan praktek GCG perusahaan Perusahaan, dan ketentuan dan
terbuka. Khususnya, fungsi Sekretaris peraturan Pasar Modal.
Perusahaan adalah untuk: Menjalin komunikasi yang efektif
dengan pemangku kepentingan,

Komite GCG, Nominasi & bertanggung jawab untuk Komisaris dan Direktur yang berhenti.
Kompensasi menyaring kandidat untuk diangkat Membuat dan merekomendasikan
sebagai Komisaris perusahaan Sistem Evaluasi Kinerja Dewan
Struktur Keanggotaan & serta memastikan rencana suksesi Komisaris.
Independensi Direksi Menyusun rencana kerja dan
Komite GCG, Nominasi & Kompensasi mengusulkan kebijakan, pedoman anggaran komite tahun 2012.
terdiri dari 4 anggota dengan masa dan prosedur kompensasi dan Menelaah praktik-praktik dan isu
bakti tiga tahun sesuai dengan masa tunjangan lain untuk Direktur tata kelola yang berjalan, seperti
bakti Komisaris. Guna memastikan menentukan kriteria pengukuran halnya komitmen utama dan
independensi, Komite diketuai oleh kinerja bagi Direktur kepatuhan terhadap Roadmap GCG.
Komisaris Independen dan tiga anggota Memantau perkembangan dari
lainnya adalah Komisaris Perusahaan setiap milestone dan kepatuhan
Kegiatan Komite GCG, terhadap Roadmap GCG.
Tugas dan Tanggung Jawab Nominasi & Kompensasi Menelaah dan merekomendasikan
Tugas Komite antara lain adalah: Laporan Kegiatan Komite GCG, Nominasi paket remunerasi bagi anggota
menelaah dan memantau & Kompensasi selama Tahun 2011 Dewan.
kebijakan dan pedoman tata kelola Merekomendasikan penyesuaian Melaksanakan tugas khusus dari
perusahaan dan Aturan Perilaku gaji tahunan dan pembayaran Dewan Komisaris untuk struktur tata
memantau kepatuhan terhadap bonus karyawan. kelola dan juga komitmen material
kebijakan tata kelola perusahaan Menominasikan dan terhadap pihak ketiga.
dan Aturan Perilaku merekomendasikan calon Komisaris
dan Direktur untuk menggantikan

76 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Frekuensi Rapat
Komite GCG, Nominasi & Kompensasi menyelenggarakan rapat triwulanan atau sesuai
permintaan anggota atau sesuai keperluan.

Pada tahun 2011, Komite GCG, Nominasi & Kompensasi menyelenggarakan 6 kali rapat
dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:
Nama DAN JABATAN Jumlah Rapat yang Dihadiri
Ibrahim Yusuf 6 kali (100%)
Pimpinan
Rudijanto Boentoro 6 kali (100%)
Anggota
Somruedee Chaimongkol 4 kali (67%)
Anggota
Ir. Lukmanul Hakim, MM 6 kali (100%)
Anggota

Profil dari anggota Komite GCG, Nominasi & Kompensasi yang kesemuanya merupakan
Komisaris, dapat ditemukan di halaman 94-95.

Komite Audit laporan keuangan kwartal dan tahunan memfasilitasi tugas Komite Audit,
sebelum diserahkan kepada Bapepam- termasuk memenuhi kebutuhan teknis
Struktur Keanggotaan dan LK dan BEI. Peninjauan ulang meliputi administrasi Komite Audit, ditunjuk
Independensi kebijakan akuntansi, implementasinya, seorang sekretaris, yaitu Kepala Legal
Komite Audit terdiri dari tiga individu yang dan transparansi. Penilaian akan Departemen di ITM. Tanggung jawab
memiliki kualifikasi sebagaimana tertera efektifitas internal control terhadap sekretaris tersebut termasuk mengatur
dalam piagam Komite Audit adalah untuk pelaporan keuangan didasarkan atas rapat rutin dengan Departemen Audit
membantu Dewan Komisaris mengawasi standar kerangka kerja internasional yang Internal. Dalam rapat tersebut, Kepala
dan memberi rekomendasi tentang ditetapkan oleh Committee of Sponsoring Audit Internal menjelaskan semua
kegiatan perusahaan dan rekomendasi Organisations (COSO). Perhatian khusus tahapan dari kerja departemennya,
tentang tindakan perbaikan. Sesuai diberikan untuk mengidentifikasikan termasuk perencanaan audit tahunan,
dengan surat penunjukkan dari Dewan dan menjelaskan masalah-masalah yang prioritas pada area yang berisiko tinggi,
Komisaris tertanggal 27 Mei 2010, anggota memerlukan tindakan Dewan Komisaris laporan audit dan kesimpulannya, serta
Komite Audit akan memegang jabatan atau DewanDirektur, dan nasehat dan memonitor tindak lanjut dari saran
selama tiga tahun sejak tanggal 29 Maret rekomendasi juga diberikan kepada dan rekomendasi dari laporan audit.
2010 setelah penutupan RUPS di tahun Dewan Komisaris tentang setiap usul Ketidaksesuaian dan temuan audit
2013. Guna memastikan kemandirian, yang memerlukan persetujuan dalam yang dianggap signifikan oleh Komite
komite tersebut dipimpin oleh Komisaris RUPS. Melebihi persyaratan badan Audit, akan didiskusikan dengan
Independen dan dua anggota lainnya pengawas, ketiga anggota Komite Audit Kepala Audit Internal dan dilaporkan
yang berasal dari pihak independen dari merupakan anggota independen. kepada Dewan Komisaris untuk tindak
luar ITM. lanjut dan perbaikan.
Frekuensi Rapat
Tugas dan Tanggung Jawab Rapat diadakan setiap bulan atau Sepanjang tahun 2011 Komite Audit
Cakupan pemantauan meliputi semua sebagaimana dibutuhkan. Untuk mengadakan 12 kali rapat dengan
hal dan laporan apapun yang harus tingkat kehadiran sebagai berikut:
diserahkan kepada Dewan Komisaris.
Bidang yang biasanya menjadi perhatian Nama DAN JABATAN Jumlah Rapat yang Dihadiri
dari Komite Audit termasuk peninjauan Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak 12 kali (100%)
ulang terhadap sistem laporan keuangan Ketua dan Komisaris Independen
ITM, pengendalian internal (internal
Davy Indra Kurniadi 9 kali (80%)
control), pengelolaan Risiko (risk
Anggota
management) dan kepatuhan. Komite
Audit meninjau ulang secara rutin Myrnie Zachraini Tamin 11 kali (92%)
Anggota

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 77


Laporan Komite Audit Audit dapat membuat penilaian yang sesuai dengan standar yang telah
Sejalan dengan Keputusan Badan wajar tentang kondisi perusahaan yang ditetapkan oleh Institut Akuntan Publik
Pengawas Pasar Modal No. 29-PM/2004 kemudian akan di sampaikan sebagai Indonesia (Indonesian Institute of Public
ITM telah membentuk Komite Audit laporan dalam rapat formal kepada Accountants) baik secara perencanaan
pada tahun 2008 guna memastikan Dewan Komisaris. Dengan demikian tugas maupun pelaksanaan. Segala Risiko telah
kepatuhan terhadap prinsip-prinsip pengawasan Dewan Komisaris terbantu ditinjau ulang selama pelaksanaan audit.
dan peraturan tata kelola perusahaan untuk keuntungan para pemegang
yang baik. Transparansi perusahaan saham ITM dan pemangku kepentingan Secara internal Komite Audit melakukan
akan meningkat dengan adanya yang lebih luas. rapat sebanyak dua belas kali selama
informasi audit yang disampaikan 2011. Agenda selama tahun tersebut
kepada Dewan Komisaris. Sepanjang tahun 2011 Audit Komite termasuk tetapi tidak terbatas pada:
telah meninjau ulang semua laporan 1. Rencana penutupan tambang,
Hingga akhir tahun 2011 anggota keuangan sebelum diserahkan ke dengan menyadari bahwa
Komite Audit terdiri dari Prof. Dr Djisman Bapepam-LK dan Bursa Efek Indonesia. PT Jorong Barutama Greston
Simandjuntak selaku Ketua, serta Bapak Dengan menggunakan kerangka sedang mempersiapkan rencana
Davy Indra Kurniadi dan Ibu Myrnie Z. kerja standar Committee of Sponsoring komprehensif tentang penutupan
Tamin sebagai anggota lainnya. Ketiga Organization (COSO) kebijakan dan tambang.
anggota ini telah menjadi bagian dari praktek Akuntansi telah diperiksa dan 2. CD dan CSR pada tingkat ITM dan
Komite Audit sejak awal tahun 2008. diakui sebagai standar yang tinggi. anak-anak perusahaan, menyadari
bahwa ITM sudah membuat
Komite Audit memberikan laporan Untuk melancarkan kerjanya, Komite komitmen tentang CD dan CSR yang
secara langsung kepada Dewan Audit bekerjasama dengan departemen substansial.
Komisaris. Seluruh anggota komite Audit Internal ITM. Hal yang berhubungan 3. Pengelolaan aset, khususnya
audit merupakan bagian independen dengan teknis dan kesekretariatan sehubungan dengan rekonsiliasi
dari Perusahaan termasuk Ketua dilaksanakan oleh Kepala Departemen antara Maximo dan Oracle.
Komite Audit yang juga adalah anggota Legal di ITM. Dalam rapat dengan 4. Kebijakan Investasi, seperti akuisisi
independen dari Dewan Komisaris. departemen Audit Internal, proses audit cadangan baru.
Aturan perilaku dari Komite Audit diatur dibahas, termasuk rencana audit tahunan, 5. Kepatuhan terhadap kebijakan
dalam Piagam Komite Audit yang area yang berisiko tinggi hingga perlu pengadaan (procurement) dan
disahkan oleh Dewan Komisaris. ditangani sebagai prioritas utama prosedur operasi standar (SOP).
dalam pelaksanaan audit, laporan 6. Kepatuhan terhadap beberapa
Komite Audit mendukung Dewan Komisaris audit dan kesimpulan, rekomendasi, peraturan pemerintah, seperti hal
dalam mengawasi dan mengatur hal-hal serta hasil pemantauan tentang yang terkait dengan keberadaan
yang terkait dengan laporan keuangan, pelaksanaan rekomendasi. pegawai ekspatriat/asing.
proses dan kepatuhan Audit Internal
maupun eksternal yang berhubungan Setiap temuan penting dibahas secara Selanjutnya Komite Audit sebagai tim
dengan peraturan guna membekali rinci pada rapat Komite Audit dengan telah mengunjungi PT Jorong Barutama
para Dewan Komisaris dengan informasi departemen Audit Internal sebelum Greston dengan tujuan memperoleh
finansial yang berkualitas agar mereka dipresentasikan kepada Dewan informasi secara langsung mengenai
dapat melaksanakan tugas pengawasan. Komisaris untuk ditindak lanjuti. Komite rencana penutupan tambang. Pada
Audit berkesimpulan bahwa untuk tahun kesempatan tersebut, beberapa proyek
Selain menjaga kepatuhan terhadap 2011 fungsi bagian Audit Internal telah dibahas dengan menyeluruh secara
hukum dan peraturan, tugas Komite Audit dilaksanakan sesuai dengan metode langsung dengan masing-masing
juga meliputi penegakan pengawasan dan audit berbasis risiko. pejabat terkait.
rekomendasi tindakan perbaikan dengan
tujuan memberi informasi menyeluruh Dalam tahun 2011 Komite Audit telah Berdasarkan semua ulasan, diskusi dan
kepada Dewan Komisaris mengenai mengadakan rapat dengan auditor observasi sepanjang tahun 2011, Komite
perkembangan internal perusahaan serta eksternal secara rutin setiap kwartal. Audit berkesimpulan bahwa pelaksanaan
membina hubungan dengan pemangku Rencana Audit, laporan keuangan setiap audit di ITM telah dikerjakan sesuai
kepentingan eksternal. ITM berkomitmen kwartal dan hasil dari audit laporan dengan ketentuan standar yang ada.
untuk memberi semua laporan keuangan keuangan telah diulas. Kelayakan dan
kepada Komite Audit untuk ditelaah tujuan dari audit eksternal juga turut Profile singkat anggota Komite
sebelum di terbitkan kepada pihak ketiga. dievaluasi. Komite Audit menyimpulkan Audit dapat dilihat pada halaman 98
Melalui komunikasi dengan Direksi, pihak bahwa audit eksternal dilaksanakan laporan ini.
Auditor Internal dan Eksternal, sekaligus
melalui inisiatif investigasi ad-hoc Komite

78 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Kebijakan Manajemen Risiko ITM menilai risiko secara terintegrasi, melakukan pengujian di lokasi untuk
Direksi telah menerapkan sistem namun untuk tujuan organisasi, ITM memeriksa kualitas batubara sebelum
manajemen risiko untuk semua material memisahkan risiko ke dalam enam pengiriman. Proyek peningkatan
risiko dan risiko terkendali yang dapat bagian utama: Risiko Keuangan, Risiko kapasitas BoCT berdampak pada
berdampak pada operasi ITM. Hal ini Usaha Batubara, Risiko Peraturan, Risiko peningkatan risiko pengiriman
termasuk risiko yang terkait dengan Kontraktor, Risiko Lingkungan dan Risiko batubara apabila terjadi masalah
pencapaian visi dan pelaksanaan dari Hubungan Masyarakat dan Sosial. selama beroperasi, Perusahaan telah
strategi ITM, sekaligus risiko pada kondisi mempersiapkan jalur-jalur pengapalan
financial ITM, operasionalnya dan hal RIsiko Keuangan alternatif untuk mengantisipasi
relevan lainnya. Risiko Harga Batubara dan Bahan penutupan sementara operasional
Bakar terminal batubara tersebut, termasuk
Manajemen risiko dilaksanakan Dengan menggunakan pertukaran mekanisme pemuatan di lepas
berdasarkan risiko yang teridentifikasi swap batubara, gas dan minyak, pantai, dan pengalihan pemuatan ke
dan dapat terjadi hingga terdapat ITM berupaya untuk memitigasi pelabuhan-pelabuhan di PT Jorong
dampak risiko pada usaha. Selanjutnya, risiko fluktuasi harga. Sebagai Barutama Greston, PT Kitadin (Embalut),
dibuat tindakan pencegahan dan tambahan, ITM memiliki Komite PT Trubaindo Coal Mining dan lain-lain.
mitigasi yang jelas. Sistem untuk Manajemen Risiko Komoditas yang Penerapan sistem-sistem TPM di PT
mengakses, memantau dan melaporkan bertemu setiap dua minggu sekali Indominco Mandiri (termasuk di BoCT)
risiko telah terbentuk. Sebuah Komite untuk mendiskusikan keadaan telah dapat mengurangi risiko terkait
Manajemen Risiko telah didirikan yang terkini dari pasar batubara, gas dan dengan kegagalan peralatan atau
melapor kepada Direksi tentang rencana minyak, hingga dapat menentukan sistem peralatan.
operasional dan kinerjanya, juga secara strategi lindung nilai yang perlu di
rutin melapor kepada Komite Audit. eksekusikan untuk mengurangi risiko Risiko Cuaca
fluktuasi harga terhadap kontrak Pulau Kalimantan mengalami curah
harga pengiriman. hujan yang tinggi dari waktu ke
Komite Manajemen Risiko waktu. Curah hujan yang tinggi dapat
Komite Manajemen Risiko dibentuk pada Risiko Mata Uang Asing mengakibatkan perlambatan atau
tahun 2008 untuk memberi informasi Karena berurusan dengan mata uang penghentian pekerjaan penambangan,
kepada Direksi secara langsung mengenai asing, ITM telah menerapkan strategi kegagalan peralatan penambangan,
profil risiko Perusahaan. Meskipun lindung nilai untuk mengurangi risiko dan banjir di jalur angkutan darat
Komite Manajemen Risiko dibentuk paparan pergeseran penilaian mata batubara. Untuk meminimalkan risiko-
untuk secara langsung membantu uang. Selisih antara penghasilan risiko ini, aktivitas produksi dijadwalkan
Direksi dalam mengelola risiko, ketelitian mata uang asing dan biaya juga berdasarkan prakiraan cuaca untuk
secara konsisten dan terus menerus oleh dapat dijaga. mencapai keseimbangan antara
masing-masing anak perusahaan untuk permintaan dan persediaan batubara.
memeilhara dan memperbarui sistem Risiko Usaha Batubara Selain itu, ITM juga melakukan
merupakan inti dari strategi manajemen Risiko Volatilitas Pasar Batubara investasi pada saluran drainase, proyek
risiko ITM. Komite ini mengidentifikasi, Perubahan signifikan pada harga konstruksi pada jalan- jalan yang
mengukur dan melaksanakan mitigasi batubara maupun permintaan rawan, serta modifikasi lanskap lahan,
risiko, lalu menerapkannya pada setiap batubara mengancam arus kas. untuk memperkecil dampak tingginya
fase dari perencanaan dan operasional. Pertumbuhan stabil akan jumlah curah hujan pada aktivitas produksi.
pelanggan juga berhasil mengurangi
Komite Manajemen Risiko bertemu risiko fluktuasi besar terhadap Risiko Peraturan
secara rutin untuk meninjau ulang upaya permintaan batubara. Perusahaan senantiasa mematuhi
manajemen risiko dan berkoordinasi berbagai peraturan di tingkat lokal,
dengan lembaga kepatuhan lainnya Risiko Kualitas Batubara dan regional maupun nasional, Namun
untuk memberikan penilaian Pengiriman demikian, perubahan atau perbedaan
komprehensif. Sebagai bagian dari Penerapan standar ISO telah intepretasi atas peraturan-peraturan
arus informasi termasuk laporan risiko mengurangi risiko terkait kualitas dan tersebut dapat sewaktu-waktu
operasional bulanan dan laporan kwartal pengiriman batubara. Risiko kualitas mengharuskan dilakukannya perubahan
akan risiko non-operasional. Bila sebuah batubara telah berkurang cukup pada prosedur operasional. Perusahaan
indikator risiko meningkat secara tiba- signifikan dalam dua tahun terakhir memiliki departemen Hukum serta
tiba, dapat segera diambil langkah untuk ini sejak beroperasinya Laboratorium konsultan hukum eksternal yang
menangani masalah tersebut. Batubara Bontang yang mampu mengevaluasi aspek-aspek hukum dan

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 79


merekomendasikan langkah-langkah Tahap Operasional Audit Internal
yang sesuai. Pada tahap ini dilakukan aktivitas Audit Internal berperanan penting
pemantauan dan pengelolaan serta dalam menjalankan aktivitas kontrol atas
Risiko Manajemen Kontraktor rekomendasi untuk perubahan kegiatan bisnis PT Indo Tambangraya
Lebih dari 80% aktivitas penambangan prosedur operasional apabila Megah, Tbk. Sesuai dengan ketentuan
batubara ITM dilakukan oleh kontraktor dipandang perlu. Risiko timbul dari Badan Pengawas Pasar Modal
penambangan independen. Penerapan pada tahap ini akibat perubahan dan Lembaga Keuangan (Bapepam-
perangkat CMS telah membantu aktifitas dari perencanaan semula. LK), Audit Internal bertanggungjawab
meningkatkan produktivitas maupun Namun demikian, setiap perubahan langsung kepada Direktur Utama dan
Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Selain itu, pada besaran produksi maupun menyampaikan salinan laporan kepada
rasionalisasi terhadap jumlah kontraktor proses-proses produksi dibahas dan Komite audit. Selain itu Audit Internal
penambangan juga telah meningkatkan disetujui bersama dengan pihak- juga memiliki koordinasi yang erat
kualitas pengawasan atas kinerja kontraktor. pihak regulator yang terkait sebelum dalam melaksanakan kegiatan audit
diimplementasikan. Kepatuhan dengan berbagai fungsi di PT Indo
Risiko Lingkungan terhadap persyaratan penghijauan Tambangraya Megah Tbk.
Perusahaan melakukan kajian aspek kembali dipantau setiap tahun.
lingkungan yang dipersyaratkan pada Tahap Pasca-Operasional Metode Risk Based Audit (perencanaan
seluruh tahapan operasionalnya yaitu tahap Sesuai dengan Peraturan Pemerintah audit berbasis resiko) selalu digunakan
pra-operasi, operasi dan pasca-operasi. No.78/2010 tentang reklamasi dan pada saat Audit Internal menyusun
Proses pemindahan material kupasan dan penutupan tambang, ITM telah rencana audit tahunan. Audit Internal
ekstraksi batubara juga mempunyai potensi menyusun Dokumen Penutupan juga menerapkan konsep COSO dalam
dampak kepada lingkungan, Perusahaan Tambang yang merinci langkah- menentukan tujuan audit, yang meliputi
memiliki komitmen untuk mengelola langkah yang dilakukan dalam tiga tujuan utama dan lima komponen
dan memantau dampak tersebut dan rehabilitasi lahan pasca-penambangan. sesuai prinsip COSO.
mengembalikan kondisi lingkungan pada Evaluasi berkala terhadap kemajuan
pasca tambang, sebagaimana disyaratkan proses rehabilitasi lahan dilakukan Audit Internal memiliki fungsi utama
oleh peraturan maupun untuk memenuhi untuk memastikan kesesuaian dengan untuk meyakinkan bahwa internal
harapan pemangku kepentingan. Limbah rencana semula. Komunikasi dengan kontrol, efisiensi dan efektifitas
proses penambangan batubara juga berbagai pihak yang terkait juga telah diterapkan dalam proses bisnis
ditangani sesuai peraturan ketentuan dilakukan untuk memastikan perusahaan melalui pelaksanaan audit
perundang-undangan yang berlaku. tercapainya sasaran-sasaran aspek secara regular. Audit Internal juga
lingkungan yang telah ditetapkan.. memberikan jasa konsultasi kepada
Tahap Pra-Operasional unit terkait, dengan tujuan membantu
Kajian AMDAL telah dilakukan pada Risiko Kemasyarakatan manajemen dalam mencapai sasaran
setiap lokasi tambang dan dokumen dan Sosial dan tujuan bisnisnya. Selama
AMDAL telah dievaluasi oleh instansi ITM dan anak-anak perusahaannya tahun 2011, Audit Internal telah
Pemerintah terkait. Kajian tersebut melakukan berbagai aktivitas program melaksanakan 23 penugasan audit
juga mencakup dokumen rencana Pengembangan Masyarakat sebagai bagian sesuai dengan yang direncanakan
pengelolaan dampak lingkungan dan dari perwujudan CSR. Komunikasi intensif dan 2 penugasan audit tambahan atas
dokumen pemantauan lingkungan dengan komunitas lokal telah mampu permintaan manajemen.
yang akan dilakukan sepanjang mengurangi risiko terjadinya konflik sosial,
periode operasional tambang. meninggalkan dampak positif dari aktivitas
penambangan bagi komunitas, dan
menjaga nama baik Perusahaan.

80 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Dalam manjalankan kegiatan Audit, terbuka dan dapat diandalkan. Dan Pada tahun fiskal 2011, Komite Audit
sejak tahun 2008 Audit Internal telah pada akhirnya, Perusahaan telah telah menjalankan beberapa rapat
menerapkan sistem database audit, membuatkan saluran resmi untuk dengan Auditor Eksternal untuk
dimana tindak lanjut atas rekomendasi menerima aduan / keluhan dari mendiskusikan rencana audit berbasis
audit menggunakan sistem follow up pelapor secara independen yang di risiko, peninjauan ulang secara terbatas
real time yang berbasis web. Audit beri nama Independent Whistle Blower terhadap laporan keuangan kwartal, dan
Internal juga menggunakan berbagai Center (IWBC) pada awal tahun 2011, hasil dari audit laporan keuangan serta
aplikasi yang ada diperusahaan untuk saat ini semua pihak telah memiliki evaluasi terhadap kelayakan dan tujuan
memperkuat analisa audit seperti oracle saluran yang dapat diandalkan, bebas dari Auditor Eksternal sehubungan
Finance, Maximo system dan sebagainya dan rahasia untuk menyampaikan dengan laporan keuangan. Komite Audit
keluhan mereka. berkesimpulan bahwa Auditor Eksternal
Dalam menjalankan tugas dan telah melaksanakan audit sesuai dengan
tanggungjawabnya, Audit Internal Saat ini, Audit Internal didukung standar audit yang telah ditentukan
berpedoman pada Piagam Audit oleh 7 orang auditor yang dipimpin Institusi Akuntan Publik Indonesia
Internal yang telah disahkan oleh oleh Bapak Sugeng Slamet sebagai Bersertifikasi, baik dalam perencanaan
Direktur Utama dan Komite Audit pada AVP Audit Internal. Untuk lebih dan pelaksanaan, dan bahwa Audit
9 November 2009. memberdayakan SDM di Audit Internal, Eksternal telah direncanakan dan
pelatihan dan pengembangan atas dilaksanakan sehingga semua faktor
Tone at the top mengacu pada kompetensi Auditor Internal terus risiko utama telah ditanggapi.
bagaimana manajemen PT Indo dilaksanakan secara berkala untuk
Tambangraya Megah Tbk menciptakan meningkatkan kemampuan dan
etika dan integritas di tempat kerja. wawasan dalam upaya memenuhi
Manajemen sebagai role model memberi praktik audit berstandar internasional.
dukungan penuh pada kegiatan audit.

Nilai etika yang tinggi dan lingkungan Audit Eksternal


yang mendukung telah membantu Audit Audit Eksternal memainkan peranan
Internal untuk dapat bekerja secara penting dalam memverifikasi dan
independen dan profesional. Koordinasi pengendalikan hasil ITM secara
yang erat dengan manajemen dan mandiri. Auditor Eksternal ditunjuk
Komite Audit selalu didukung dan oleh Komite Audit. Pada RUPS tahun
dilaksanakan secara rutin. 2011, Akuntan Publik Tanudiredja,
Wibisana & Rekan, anggota dari
Sebagai bagian dari GCG, Audit PricewaterhouseCoopers ditunjuk
Internal telah menstimulasi selaku auditor eksternal.
mekanisme komunikasi yang

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 81


TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
DAN PENGEMBANGAN MASYARKAT

Hubungan Masyarakat
ITM menyadari bahwa keberadaannya pada tingkat nasional, serta program yang menerimanya, yang akan
sebagai perusahaan merupakan bagian Pembangunan Masyarakat disekitar menguntungkan semua pemangku
yang terintegrasi dengan masyarakat. lokasi tambang dimana mereka bekerja. kepentingan ITM sendiri. Selain untuk
Istilah masyarakat termasuk tetapi Terkoordinasi dibawah naungan mengkomunikasikan fungsi ke bagian
tidak terbatas terhadap mereka yang departemen CC, program-program ini perusahaan lainnya, ITM mendedikasikan
tinggal di daerah operasi tambang yang mewujudkan komitmen kami untuk masing-masing departemen untnuk
merupakan target dari kebanyakan memberi kembali ke masyarakat dan memantau efektivitas jalur komunikasi
program Pembangunan Masyarakat. Hal mewujudkan potensi masyarakat untuk ke berbagai pemangku kepentingan.
ini sejalan dengan maksud ITM untuk kehidupan yang lebih baik. Terdiri dari jalur komunikasi eksternal dan
memberi keuntungan ekstensif kepada internal, sumber daya ini berupaya untuk
para pemangku kepentingan. Tugas untuk menjalankan kegiatan berhubungan dengan berbagai pihak,
CSR dibagi diantara beberapa badan termasuk dengan masyarakat dimana
Sebagai bagian dari tanggung jawab dan mewakilkan beberapa tujuan kita bekerja, untuk mengkomunikasikan
ITM kepada masyarakat dan bangsa, ITM dalam memberi keuntungan tujuan dan tindakan ITM.
ITM menjalankan program-program CSR berkesinambungan kepada masyarakat

82 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan


Pada tahun 2011, CC mengimplementasikan tahun
ke-empat dari komitmen lima tahun ITM terhadap
pendidikan sebagai cara untuk berhubungan dengan
masyarakat publik dan memenuhi kewajibannya kepada
masyarakat tersebut.

Diluncurkan pada tahun 2008 dengan memperluaskan wawasan dan Program Smart Teaching ITM bertujuan
tema Spreading Knowledge, Achieving pengetahuan akan bahan bakar untuk memperbaiki kualitas pengajaran
Dreams (Menebar Ilmu, Menggapai fossil sebagai bagian dari pendidikan sekolah dasar di Indonesia, dengan
Cita), tujuan dari program pendidikan mereka dalam ilmu pengetahuan memberikan pelatihan kapasitas dan
ITM adalah untuk meningkatkan alam. Dimulai dengan publikasi buku sumberdaya pada seluruh kabupaten.
kualitas pendidikan di Indonesia. cerita anak-anak tentang batubara,
Program tersebut telah mencapai ribuan ITM melanjutkan dengan kunjungan Banyak kegiatan diliput dengan
partisipan, banyak yang hidup di lokasi sekolah dasar untuk mengelaborasikan program ini, tetapi semuanya berada
terpencil disekitar lokasi tambang ITM. isi dari buku melalui cara menjelaskan dibawah pelatihan guru dengan
cerita (storytelling), eksperiman sains, prospektif modern. Topik yang dibahas
permainan dan metode lainnya. meliputi mengajar dengan kreatif,
Struktur Program Anak-anak menjadi Mining Buddies manajemen perpustakaan, mengajar
Tujuan ini secara tradisional dijalankan (Sahabat Tambang) melalui program dengan membaca dengan suara keras,
melalui tiga sub-programs: Mining for ini. Program ini dijalankan baik di berkomunikasi secara efektif dengan
Children (Pertambangan untuk Anak- Jakarta maupun di daerah dimana ITM murid, tata karma dan moralitas.
anak), Volunteer Action (Aksi Suka Rela), mengoperasikan tambang.
dan Smart Teaching (Pintar Mengajar). Para guru, yang jarang menikmati
Program yang pertama menggapai Volunteer Action merupakan program stimulus, muncul kembali dengan
anak-anak usia dini dan sekolah dasar, pembangunan kapasitas yang secara ketrampilan yang meningkat dan
program kedua memberdayakan para khusus diciptakan untuk para guru dan motivasi yang segar. Mereka didorong
suka rela, dan yang ketiga berkonsentrasi suka relawan pada pendidikan non- untuk membaca lebih banyak buku dan
terhadap para guru, dengan siklus yang formal yang menjalankan kegiatan mencari lebih banyak referensi sebelum
holistic dan memberdaya. di area Jabodetabek. Program ini memasuki ruang kelas, dan terinspirasi
bertujuan untuk meningkatkan kualitas untuk membaca dengan keras di kelas.
Program Mining for Children ITM mengajar dari para guru dan suka Mereka menghargai membaca lebih
bertujuan memperkenalkan dan relawan dalam memberikan pendidikan banyak dan termotivasi untuk menjadi
menjelaskan industri pertambangan alternatif kepada murid mereka melalaui lebih kreatif dan inovatif.
batubara kepada anak-anak, lokakarya dan seminar.
Secara keseluruhan, ketiga area ini secara
holistik menanggapi pelaku utama
dalam pendidikan di tingkat akar rumput.
Dengan meningkatkan kemampuan para
guru, dengan memberikan materi baca
dan memperkenalkan ide baru kepada
anak-anak, dan membantu para suka
relawan untuk berinteraksi lebih efektif,
diharapkan area ini dapat memperkuat
satu dengan yang lain untuk
menciptakan sinergi dan memperbaiki
hasil untuk jangka panjang.

(Volunteer@ction (Smart Teaching (Mining for Children (On Mining


Programme) Programme) Programme) Generation)

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 83


Kegiatan dan Dampak
pada tahun 2011
Pengembangan Masyarakat
Pada tahun 2011, kegiatan CSR
ITM memfokuskan kegiatan untuk ITM melaksanakan kegiatan Pengembangan
menginspirasikan kecintaan terhadap Masyarakat bukan saja sebagai kepatuhan terhadap
membaca pada anak-anak, baik dengan aturan dan peraturan pemerintah, tetapi lebih
cara menyediakan materi bacaan dan penting lagi adalah karena komitmennya untuk
dengan mendidik para guru untuk
menggunakan cara bercerita sebagai
memberi kembali ke masyarakat.
metode efektif untuk mengajar. Dengan
begitu, di harapkan bahwa akan ada
generasi anak-anak dimasa mendapatn
yang tumbuh terinspirasi dan memiliki
pemikiran terbuka; untuk menjadi Target dan Tujuan
pemimpin di masa mendatang. Tujuan dari program Pengembangan pemberdayaan masyarakat dengan
Masyarakat adalah untuk meningkatkan tujuan untuk memperbaiki kualitas
Untuk mencapai tujuan ini, sepanjang kualitas kehidupan masyarakat di sekitar kehidupan masyarakat tersebut, dan
tahun ITM mengatur kunjungan ke lokasi tambang. ITM menyadari bahwa membina hubungan baik antara ITM
sekolah, membacakan cerita, lokakarya sepeninggalan kami, masyarakat perlu dan para pemangku kepentingan
mengajar dan menyediakan sumbangan/ dipersiapkan secara memadai untuk lokal agar ITM memiliki hubungan
donasi ke semua lokasi tambang, serta menangani penurunan kegiatan ekonomi yang harmonis. Pada tahun 2011, ITM
sekolah-sekolah yang terseleksi di area lokal dengan mempersiapkan mereka mengalokasikan Rp18.061 juta untuk
Jabodetabek. Suka relawan dari ITM untuk mandiri secara sosial dan ekonomi. program Pengembangan Masyarakat
direkrut untuk terlibat dalam beberapa Akibatnya, program Pengembangan pada seluruh lokasi tambang, di banding
kegiatan ini, untuk memperkuat interaksi Masyarakat mengutamakan dengan Rp17.359 juta pada tahun 2010.
antara masyarakat dan ITM. Para guru
terutama menghargai kegiatan ini dan
menemukannya sebagai hal yang berguna.
(Unit dalam juta Rupiah)
18.500
ITM berpartisipasi dalam beberapa
pameran seperti Indonesia Environment 18.061,40
and CSR Week Exhibition, Indonesian 18.000

Mining Exhibit 2011, sebuah pameran


17.359,04
kehutanan bernama Hura Rimba, 17.500
sebuah Expo CSR, dan Seminggu
Pameran Nasional untuk Petani dan 17.000
Nelayan (National Farmers and Fishermans 2010 2011
National Week Exhibition), dimana buku
cerita anak-anak yang terkait dengan Jenis Program dan Alokasi melalui ketentuan fasilitas kesehatan
tambang banyak dibagikan oleh ITM. dan pendidikan, serta program-
Untuk mencapai target dan tujuan ITM program untuk membantu
Dan terakhir, pekerjaan mendasar dengan cara yang holistik, ITM memiliki melestarikan kesenian dan budaya
dipersiapkan secara seksama untuk empat jenis kategori program yang lokal.
kegiatan 2012, ITM berencana didesain untuk saling memperkuat:
Perlindungan Lingkungan
meneruskan dan memperdalam Pembangunan Ekonomi Bertujuan untuk meningkatan
penekanan pada kunjungan lapangan Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya
dalam upaya untuk merangkul kesejahteraan ekonomi masyarakat melestarikan lingkungan.
masyarakat dan meningkatkan kualitas dengan memberi akses kepada modal
pendidikan pada area terpencil. dan pengembangan ketrampilan, Hubungan Kemasyarakatan
Membangun upaya di tahun 2011, serta dukungan untuk kegiatan Bertujuan untuk memastikan bahwa
kualitas dari mengajar secara khusus akan ekonomi dengan menggunakan ITM dan persepsi masyarakat sejajar
menjadi fokus, karena perbaikan pada sumber daya lokal yang tersedia. dan meningkatkan kualitas interaksi
satu guru akan membawa keuntungan ITM dengan masyarakat serta para
kepada banyak murid, menciptakan Pengembangan Sosial pemangku kepentingan lainnya.
dampak yang luas bagi masyarakat. Bertujuan untuk meningkatkan
kualitas kehidupan pada masyarakat

84 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

Alokasi anggaran program 2011 vs 2010:

5% Ekonomi
17% 4%
20%
28%
12% Pendidikan

Kesehatan

2010 2011 Sosial Budaya


14%
Infrastruktur
13%
4%
35% Hubungan Masyarakat
34% 5% dan Lingkungan
11%
Bantuan/Operasional

Lingkungan

Pedoman dan Proses tertentu, ketersediaan ketrampilan dan Pengembangan Masyarakat Community
potensi sumberdaya lokal. Development Management Information
Perencanaan
System (CDMIS) ITM, yang merupakan
Kegiatan pada masing-masing area program
Dalam rapat CCC, para anggota sistem informasi data secara online
dikembangkan di setiap lokasi secara
mendiskusikan berbagai proposal program untukmengawasi kemajuan dari program-
bottom-up, dengan cara berpartisipasi
untuk memastikan bahwa mereka program Pengembangan Masyarakat di
dengan masyarakat lokal, ITM, serta
sungguh-sungguh mewakili kebutuhan berbagai lokasi.
pemerintah lokal. Mekanisme-nya adalah
mayoritas masyarakat dan dapat memberi
melalui Community Consultative Committee
keuntungan di desa-desa tersebut. Oleh Salah satu alat ukur kesuksesan program
(CCC), sementara kerangka kerja dan
sebab itu seleksi program tidak dilakukan Pengembangan Masyarakat dilihat dari
parameter untuk program Pengembangan
berdasarkan keinginan atau tuntutan tingkat partisipasi aktif dari masyarakat,
Masyarakat telah dijabarkan dalam sebuah
tidak wajar dari orang-orang tertentu pemerintah lokal dan ITM sendiri.
studi utama yang dijalankan oleh seorang
atau kelompok kecil terkait, tetapi sebagai Partisipasi aktif merupakan indikator
konsultan eksternal independen. ITM
persetujuan dari anggota masyarakat baik bahwa masyarakat terlibat dan
juga mengacu pada aspek Keterlibatan
melalui wakil-wakil mereka di CCC. mendukung kegiatannya, menunjukkan
Masyarakat (Community Involvement)
Program yang terpilih akan diadopsikan bahwa ada bentuk pengembangan
dari pedoman ISO 26000, yang dicapai
kedalam Rencana Kerja dan Anggaran kapasitas yang sedang berlangsung/
oleh Pengembangan Masyarakat pada
Belanja tahunan ITM dan Kementerian terjadi. Tolok ukur kesuksesan lainnya
tahun 2010.
Energi dan Sumberdaya Mineral (RKAB). adalah munculnya kegiatan baru secara
spontan, terutama kegiatan ekonomi.
Untuk memastikan kegiatan khusus pada
Hasilnya, program yang terseleksi
masing-masing program, pertama-tama
umumnya menikmati dukungan Sukses dari program Pengembangan
masyarakat diminta untuk melaksanakan
dan partisipasi yang tinggi oleh Masyarakat pada akhirnya dievaluasi
pemetaan sosial dan ekonomi dari kondisi
masyarakat. Program tersebut juga menurut kerangka kerja CD dan
dan sumber daya lokal yang difasilitasi
sesuai dengan karakter masyarakat parameter kesuksesan dibentuk
oleh Community Development Officers
dan di lingkungan sekitar. sebagaimana disebut diatas. Parameter
(CDO) ITM, dan pihak eksternal yang
sukses ini dibentuk bersama-sama
telah ditunjuk. Hasil dari survei menjadi
Pada saat yang sama, CCC menjalankan dengan konsultan eksternal, disesuaikan
dasar untuk seleksi program CCC yang
fungsi penting untuk ITM dan pemerintah pada setiap jenis program.
didirikan pada masing-masing desa atau
lokal, dengan menjaga keharmonisan
area yang dibina, diwakili pemimpin lokal
antara ITM dan masyarakat di sekitarnya. Progam Pengembangan Masyarakat
dan anggota masyarakat. CCC yang terdiri
ITM dievaluasi dan ditinjau ulang
dari perwakilan pemerintah lokal, CDO
secara rutin oleh konsultan eksternal
dan pemimpin masyarakat, bertemu pada
kwartal kedua untuk membahas prioritas Evaluasi, Supervisi dan independen. Hasil dari evaluasi ini
Pengawasan akan digunakan sebagai dasar untuk
program dan seleksinya dengan cara yang
Program Pengembangan Masyarakat perbaikan dan tindakan di masa depan.
partisipatif. Prioritas dan seleksi program di
diawasi secara kualitatif maupun kuantitatif. Hal ini mencerminkan penerapan sistem
revisi sebagaimana dibutuhkan dari waktu
Laporan kemajuan program secara rutin di Plan Do Check Action (PDCA).
ke waktu dengan pertimbangan terhadap
anggaran, kegiatan dalam kurun waktu unduh pada Sistem Informasi Manajemen

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 85


ITM juga mempublikasikan sebuah PT Indominco Mandiri perahu, alat jaring, pelatihan dan
buletin setiap dua bulan yang dinamakan 1. Rumpu Laut Hidup Baru dan pemasaran. Para petani juga tertarik
Bubuhan, berisi tentang kegiatan Bakso Rumput Laut (Kelompok untuk membudidayakan rumput
perusahaan. Dan juga, di akhir tahun, Ibu-ibu) laut dan juga semakin banyak
ITM menerbitkan Laporan Tahunan anggota baru yang berminat dalam
Program Sektor: Ekonomi
Pembangunan Masyarakat. pembudidayaan baru ini. Variasi jenis
Dampak pada Masyarakat:
rumput kering telah mendukung
Pemberdayaan Petani Kelompok kelanjutan usaha. Sedangkan olahan
Kegiatan dan Dampak 2011 Budidaya Rumput Laut Hidup Mie Bakso rumput laut berkembang
Program kegiatan tahun 2011 Baru di desa Teluk Pandan-Kutai dengan pelatihan dan sarana
dikembangkan berdasarkan hasil kerja Timur dan Kelompok Ibu-ibuyang pengolahan. Kesukaan masyarakat
tahun 2010. Kegiatan yang sedang membuat Mie Bakso rumput akan mie bakso ini cukup membuat
berjalan merupakan kegiatan berskala laut didesa Bontang Lestari-kota bertahannya usaha ini. Pemantauan
kecil yang juga merupakan inisiatif akar Bontang. Peningkatan usaha dilakukan berdasarkan referensi
rumput yang kesuksesannya sulit untuk kelompok telah berkembang melalui pada Parameter Kesuksesan CD.
diukur secara kuantitatif dalam setahun. bantuan bibit rumput laut, sarana
Secara umum, mayoritas dari program ITM
secara keseluruhan telah menunjukkan
kemajuan yang baik, bukan hanya dalam
pengertian menerima keuntungan saja,
tetapi lebih penting lagi dalam bentuk
bantuan terhadap masyarakat lokal
untuk mengembangkan kapasitas dalam
pembuatan rencana, menjalankan dan
mengawasi perkembangan proyek
berdasarkan inisiatif mereka sendiri dan
praktek-praktek keberlanjutan serta
penggunaan potensi dan sumber daya
lokal, untuk kualitas hidup lebih baik
serta kemandirian jangka panjang.

Lokasi tambang yang memiliki kegiatan


paling banyak adalah PT Jorong Barutama
Greston, yang telah mendekati masa
penutupan tambang. Di kantor pusat
Jakarta, dilakukan pelatihan yang
mengacu pada peraturan pemerintah
serta PROPER Hijau untuk meningkatkan
kompetensi CDO. Parameter dari setiap Dampak:
program disesuaikan berdasarkan
Mulai 2006 Akhir dari 2011 Perubahan
peraturan PROPER yang berlaku. Untuk
menunjang hal tersebut CDMIS terus - Kelompok Kerja 30 102 240%
menerus diperbaharui. Jaring 35 418 1094%
Kios 1 4 300%
Pencapaian prestasi program terkemuka
ITM di tahun 2011 adalah sebagai berikut Kelompok Kios 8 29 263%
untuk masing-masing lokasi tambang. Pendapatan 300.000 700.000 133%

86 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TATA K E LO L A D A N TA N G G U N G J AWA B
SOSIAL PERUSAHAAN

2. Kelompok Industri Rumah yang menarik. Program ini telah


Tangga Indominco meningkatkan hubungan antara
Program Sektor: Ekonomi petani budidaya bahan baku dan
Dampak pada Masyarakat: kelompok kerja pengolah produk
Pemberdayaan Kelompok Industri makanan. Produk-produk tersebut
Rumah Tangga (Home Industry Team meliputi olahan ikan dan udang
Indominco - HITIM), memberdayakan dari desa Teluk Pandan, jahe instan
peran perempuan dan potensi di desa Suka Rahmat dan Kandolo,
alam dalam bentuk olahan produk keripik pisang dari desa Suka Damai,
makanan tradisional. Dengan tujuan dodol salak di desa Martadinata,
satu desa satu produk. HITIM dodol pepaya dan dodol jagung dari
berkembang setelah mendapat desa Danau Redan, dodol rumput
pelatihan dan pembibitan tanaman, laut dan sirup dari desa Bontang
kemudian melakukan uji coba Lestari, dodol nanas dan dodol
hingga mendapatkan sertifikasi labu dari desa Santan Tengah dan
produk PIRT (Perijinan Pangan terobosan hasil penjualan umum.
Industri Rumah Tangga) dan LPOM Pemantauan dilakukan berdasarkan
(Lembaga Pengawasan Obat dan referensi Parameter Kesuksesan CD.
Makanan), serta membuat kemasan

Indikator:
Mulai 2005 Akhir dari 2011 Perubahan
Anggota 31 79 155%
Produksi (jenis) 11 17 55%
Pendapatan (Rp) 175.000 440.000 151%

PT Jorong Barutama Greston menjadi pakaian dan aksesoris


3. Batik Sasirangan seperti taplak meja dan tas laptop
yang terbuat dari batik Sasirangan.
Program Sektor: Ekonomi
Peningkatan jenis program
Dampak pada Masyarakat:
dipantau dengan Paramater
Berkembangnya usaha kerajinan Kesuksesan CD. Keberlanjutan usaha
kain Sasirangan di desa Karang Rejo, tersebut didukung oleh kegiatan
Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah perusahaan, masyarakat setempat,
Laut, Kalimantan Selatan, diperoleh desa-desa terdekat serta keikut
dari pelatihan, peminjaman sertaan dalam pameran tingkat
modal, uji coba, studi banding, daerah maupun nasional seperti
dan pengemasan. Pada awalnya Kabupaten serta CSR Expo, dengan
program ini berawal dari pembuatan gerakan cinta batik Sasirangan dan
motif kain, lalu berkembang mulai dirintisnya usaha pemasaran
di area setempat.
Indikator:

Mulai 2009 Akhir dari 2011 Perubahan


Kelompok Kerja 8 17 113%
Produksi (satuan) 152 497 227%
Pendapatan (Rp) 65.000 270.000 315%

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 87


4. Pupuk Bokashi pelatihan, sarana olah pupuk, uji
Program Sektor: Ekonomi coba dan pengemasan. Kesuksesan
Dampak pada Masyarakat: pengelolaan dipantau berdasarkan
Pusat pupuk organik bokashi yang Parameter Kesuksesan CD. Usaha
menggunakan limbah (sesuai ini juga dapat berlanjut dengan
dengan kebijakan zero waste) berada memenuhi pesanan petani baik
di Jorong, Tanah Laut, Kalimantan lokal maupun dari desa sekitar
Selatan. Pupuk Bokashi dibuat dari di Jorong, program reklamasi
campuran kompos tanaman, limbah perusahaan, partisipasi pada
kotoran sapi dan sisa arang menjadi pameran tingkat kabupaten Tanah
produk yang dapat digunakan Laut dan CSR Expo tingkat nasional
kembali oleh petani. Usaha ini telah untuk pengembangan pemasaran.
berkembang melewati tahapan

Indikator:
Mulai 2010 Akhir dari 2011 Perubahan
Kelompok Kerja 11 24 118%
Produksi (ton) 3,5 9 157%
Pendapatan (Rp) 150.000 550.000 267%

PT Kitadin (Embalut) cukup luas dapat dimanfaatkan


5. Keramba Ikan Terapung kembali untuk melayani kebutuhan
Program Sektor: Ekonomi ikan bagi penduduk dan rumah
Dampak pada Masyarakat: makan di sekitar desa Embalut,
Budidaya keramba ikan dilakukan di kota Samarinda dan Tenggarong,
danau paska area tambang sebagai sebagai kelanjutan bisnis ikan
pusat produksi ikan di desa Bangun tersebut. Pemantauan dilakukan
Rejo, Kutai Kertanegara, Kalimantan berdasarkan referensi Parameter
Timur. Pembudidayaan ikan nila Kesuksesan CD. Program ini
dan ikan patin telah berkembang pernah menjadi bahan studi
sesuai dengan pelatihan dan banding nasional oleh Pertanian
bantuan bibit ikan, terutama ikan Nasional (PENAS) dan Dinas
nila putih yang paling digemari. Pertambangan se-Indonesia.
Danau bekas pit tambang yang

Indikator:
Mulai 2005 Akhir dari 2011 Perubahan
Kelompok Kerja 2 10 400%
Jaring ikan (satuan) 2 8 300%
Produksi (ton) 850 6.000 606%
Pendapatan (Rp) 2.150.000 14.500.000 574%

88 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


6. Singkong Gajah telah berkembang melalui pelatihan,
Program Sektor: Ekonomi bantuan bibit, dan pemeliharaan
Dampak pada Masyarakat: dengan pupuk organik. Pemantauan
Memberdayakan para petani diarahkan berdasarkan Parameter CD.
singkong gajah di area paska Pembudidayaan singkong gajah ini
tambang, desa Embalut, Kutai telah mendorong kelompok penguji
Kertanegara, Kalimantan Timur. coba untuk mengolahnya menjadi biji-
Singkong gajah merupakan varietas bijian, keripik dan kue. Sebuah usaha
baru dan berukuran umbi super besar yang nantinya akan didukung oleh
bercita rasa lebih lembut. Usaha ini kegiatan pemasaran.

Indikator:
Mulai 2010 Akhir dari 2011 Perubahan
Anggota Perorangan 7 24 243%
Produksi (ton) 548 972 77%
Pendapatan (Rp) 1.700.000 3.450.000 103%

PT Trubaindo Coal Mining Besiq, Penarong, Suakong, dan


7. Pelayanan Kesehatan Dilang Puti. Peralatan dan dokter
Program Sektor: Kesehatan disediakan oleh perusahaan dan
Dampak pada Masyarakat: Puskesmas setempat. Secara periodik
Pelayanan Kesehatan MediCare MediCare melakukan kunjungan
telah diberikan kepada anak-anak ke desa-desa. Tenaga inti kesehatan
dan lansia di delapan desa di wilayah Posyandu turut terlibat untuk
Kutai Barat, Kalimantan Timur, seperti meningkatkan pelayanan.
Muara Bunyut, Muara Begai, Lotaq,

Indikator:
Mulai 2010 Akhir dari 2011 Perubahan
Pasien (lansia) 285 470 65%

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 89


PT Bharinto Ekatama bermotor ini (mobil dan motor)
8. Pelatihan Mekanik bekerjasama dengan praktisi
Program Sektor: Sosial dari TRAC (perusahaan mekanik
Dampak pada Masyarakat: transportasi). Diikuti oleh sepuluh
Pelatihan otomotif untuk lulusan siswa dari desa Benangin 1, Benangin
SMA dari lima desa di wilayah 2, Benangin 5, Besiq dan Bermai.
Bharinto Utara, Kalimantan Tengah Lima alumni terbaik ditempatkan
dan Kutai Barat, Kalimantan Timur. bekerja di perusahaan TRAC.
Pelatihan mekanik kendaraan

Indikator:
Mulai 2010 Akhir dari 2011 Perubahan*
Peserta pelatihan 10 8 -20%
* menurun pada saat peserta pelatihan mendapatkan pekerjaan.

PT Kitadin (Tandung Mayang) mahasiswa dari desa di Kecamatan


9. Pengembangan Program Teluk Pandan, berdasarkan prestasi
Beasiswa dan Fasilitas mereka. Fasilitas pendidikan dalam
Pendidikan bentuk saran belajar dan buku-
Program Sektor: Pendidikan buku diberikan kepada pesantren
Dampak pada Masyarakat: dan sekolah dasar di Kecamatan
Beasiswa diberikan kepada empat Teluk Pandan.

Indikator:
Mulai 2010 2011 Perubahan
Siswa 0 4 400%

90 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TANGGUNG JAWAB ATAS
LAPORAN tahunan
92 PertanggungJawaban Terhadap Laporan Tahunan 2011
94 DATA PERUSAHAAN
94 Profil Dewan Komisaris
96 Profil Direksi
98 Profil Komite Audit
99 Direktori

100 DAFTAR ISTILAH

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 91


Pertanggungjawaban Terhadap Laporan Tahunan 2011

DEWAN KOMISARIS

Ibrahim Yusuf Somruedee Chaimongkol


Komisaris Utama dan Independen Komisaris

Rudijanto Boentoro Ir. Lukmanul Hakim, MM


Komisaris Komisaris

Dr. Sathidpong Wattananuchit Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak


Komisaris Komisaris Independen

92 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA
TA NNGGGGUUNNGG JJ AWA
AWA B
B ATA
U N TSU K
K E UA N G A N
L A P O R A N tahunan

DIREKSI

Somyot Ruchirawat
Direktur Utama

Pongsak Thongampai Edward Manurung, SE, MBA


Direktur Direktur

Mahyudin Lubis Hartono Widjaja


Direktur Direktur

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 93


DATA PERUSAHAAN
Profil Dewan Komisaris
Ibrahim Yusuf
Warga negara Indonesia, 66

Ibrahim Yusuf ditunjuk sebagai Komisaris Independen pada tanggal 17 April 2009
dan kemudian ditunjuk sebagai Presiden Komisaris pada tanggal 29 Maret 2010.
Sebelumnya beliau menjalankan karir sebapai diplomat dengan pengalaman lebih
dari 20 tahun, umumnya di negara-negara berkembang.

Lulus dari Asian Institute of Journalism di Manila pada tahun 1993 dan Lemhanas di
tahun1996. Dia telah menerima medali dan penghargaan seperti Loyalty & Dedication
(Satya Lencana Karya) yang diberikan oleh Presiden Republik Indonesia pada Januari
2002; Knight Grand Cross (First Class) of the Most Exalted Order of The White Elephant
diberikan oleh His Majesty King Bhumibol Adulyadej sebagai penghargaan akan
jasanya terhadap negara, Bangkok pada tahun April 2008; dan sebuah penghargaan
oleh Presiden dari Mae Fah Luang University untuk kontribusi beliau atas peningkatan
kerjasama bilateral pada bidang pendidikan, Chiang Rai pada November 2008.

Somruedee Chaimongkol
Warga negara Thailand, 51

Somruedee Chaimongkol ditunjuk sebagai Komisaris perusahaan pada tahun 2007.


Beliau pertama kali bergabung dengan Banpu pada tahun 1983 dimana sebelumnya
telah memegang berbagai posisi termasuk peran sebagai Chief Financial Officer
(CFO) sejak 1999. Memulai karir di Banpu dan telah memiliki pengalaman 24 tahun
di industri pertambangan. Pada saat ini beliau memegang beberapa posisi direktur
dalam perusahaan Banpu dan juga sebagai Ketua dari Banpu Provident Fund. Beliau
juga merupakan anggota dari Banpu Risk Management Committee dan Commodity
Risk Management Committee.

Somruedee Chaimongkol menerima gelar dalam akuntansi dari Bangkok University,


Thailand pada tahun 1983 dan lulus dari Harvard Business School, Boston, USA, untuk
program Global Leadership pada tahun 2000.

Ir. Lukmanul Hakim, MM


Warga negara Indonesia, 59

Lukmanul Hakim ditunjuk sebagai Komisaris Perusahaan pada tahun 2007.


Sebelumnya beliau adalah Direktur Sumber Daya Manusia dari Kelompok Perusahaan
Banpu di Indonesia dimana dia pernah memegang beberapa posisi sejak tahun 2001.
Mengawali karir di Indocement pada tahun 1978 hingga 1992 sebelum ditugaskan ke
Indominco dimana beliau menetap setelah Banpu mengakuisisi Perusahaan.

Beliau memperoleh gelar Mining Engineer dari Institut Teknologi Bandung pada tahun
1978 dan mendapat gelar Magister of Management dari Prasetya Mulia Business
School pada tahun 2001.

94 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA
TA NNGGGGUUNNGG JJ AWA
AWA B
B ATA
U N TSU K
K E UA N G A N
L A P O R A N tahunan

Dr. Sathidpong Wattananuchit


Warga negara Thailand, 52

Sathidpong Wattananuchit ditunjuk sebagai Komisaris Perusahaan pada tahun 2011.
Sebelum bergabung dengan Banpu Public Company Limited, beliau memulai karir
pada industri infrastruktur/transportasi selama tiga tahun di Bangkok Mass Transit
System untuk bagian Sumberdaya Manusia (SDM) & Administrasi dan di Tanayong
Public Company selaku Wakil Presiden SDM & Administrasi (juga bertindak sebagai
Legal Manager). Setelah itu beliau menghabiskan 7 tahun dalam industri Keuangan
dan Sekuritas di Nithipat Capital Public Company Limited sebagai Wakil Presiden
SDM & Administrasi serta di Peregrine Nithi Finance and Securities Company sebagai
Manager SDM. Bergabung dengan Banpu PCL sejak 1998 sebagai Wakil Presiden SDM
dan pada tahun 2004-2005 sebagai Wakil Presiden Audit Internal. Semasa 2006-2007
beliau ditunjuk sebagai Group Senior Vice President for Corporate Services dan dari
tahun 2007 hingga kini menjabat sebagai Assistant CEO untuk Corporate Services.

Rudijanto Boentoro
Warga negara Indonesia, 59

Rudijanto Boentoro ditunjuk sebagai Komisaris Perusahaan pada tanggal 29 Maret


2010. Sejak 1986 menghabiskan sebagaian besar dari karirnya di bidang Pemasaran
dari kelompok perusahaan hingga beliau ditunjuk sebagai Direktor dari tahun 1994-
2009. Beliau juga memegang posisi sebagai Wakil Presiden Senior Pemasaran untuk
Jepang, Eropa, Amerika Selatan dan Amerika Utara. Sebelum bergabung dengan
kelompok perusahaan beliau bekerja untuk PT Astra Graphia pada divisi computer dari
1981-1986 sebagai Marketing Support Specialist.

Lulus dari Fakultas Ekonomi dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung di tahun 1981.

Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak


Warga negara Indonesia, 65

Djisman S. Simandjutak ditunjuk sebagai Komisaris Independen Perusahaan pada


tahun 2007. Beliau memulai karir sebagai auditor di SGV-Utomo pada tahun 1973.
Pada tahun 1984, beliau menjadi Pimpinan Pemerintah Departemen Urusan Ekonomi
di Jakarta. Pada tahun 1999 beliau ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengawas dari
Centre for Strategic International Studies (CSIS) di Jakarta. Saat ini beliau memegang
peran sebagai Executive Director dari Prasetya Mulya Business School di Jakarta, serta
posisi selaku Ketua Dewan Pengawas di CSIS.

Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Parahyangan,


Bandung pada tahun1973, gelar Pasca-sarjana di Monetary Economic and Public
Finance dari University of Cologne, Jerman pada tahun 1979 dan gelar Doktoral dalam
Ekonomi pada Universitas yang sama pada tahun 1983.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 95


Profil Direksi
Somyot Ruchirawat
Warga negara Thailand, 57

Somyot Ruchirawat bergabung dengan Perusahaan pada tahun 2001 dan sekarang
memegang posisi Direktur Utama. Beliau memiliki 15 tahun pengalaman di industri
pertambangan. Bergabung di Banpu pada tahun 1995 sebagai Managing Director dari
MRD-ECC, anak perusahaan Banpu hingga tahun 2000. Pada tahun 2000, beliau pindah
ke Indonesia dan ditunjuk sebagai Presiden dari Perdagangan Internasional Batubara
dan Wakil Presiden Senior Operasi Batubara Indonesia sebelum menjadi Ketua Operasi
Batubara Banpu di Indonesia.

Memulai karir sebagai manajer Siam Kraft Paper Co., Ltd pada tahun 1977. Beliau
memegang beberapa posisi lainnya, termasuk posisi sebagai lead technologist di Thai
Oil Co., manajer operasi dari PPG-Siam Silica Co., Ltd. dan general manager dari Siam
Unisole Co., Ltd antara tahun 1987 -1995.

Meraih sarjana dalam Kimia Teknik (B.Sc. in Chemical Engineering) dan Pasca
Sarjana dalam Business Administration dari Chulalangkorn University pada tahun
1982 dan 1997 secara berurutan. Pada tahun 1994, beliau memperoleh Pasca-
sarjana dalam bidang keahlian Industrial Engineering and Management dari Asian
Institute of Technology.

Pongsak Thongampai
Warga negara Thailand, 51

Pongsak Thongampai bergabung dengan Perusahaan sebagai Direktur


Pengembangan Usaha pada tahun 2002 dan memiliki pengalaman yang banyak di
industri pertambangan selama 25 tahun. Sebelum bergabung dengan Perusahaan,
beliau memegang peran sebagai senior manager untuk government relations di
Banpu Public Company Limited pada masa 1992-2001. Sejak 2005 memegang peranan
sebagai Deputy Head dari Operasi Batubara di Indonesia. Mengawali karir sebagai
ahli geologi di Chachue Sompong Mining Co., Ltd pada tahun1982. Selama karirnya,
beliau juga memegang posisi sebagai Manajer Tambang dari S.T.C. Mining Co., Ltd dan
assistant project manager dari Visanu Cement Co., Ltd.

Meraih gelar dari Faculty of Geology, Chulalongkorn University pada tahun 1982
dan Pasca Sarjana untuk Business Administration dari Kasetsart University pada
tahun 2002.

96 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA
TA NNGGGGUUNNGG JJ AWA
AWA B
B ATA
U N TSU K
K E UA N G A N
L A P O R A N tahunan

Edward Manurung
Warga negara Indonesia, 46

Edward Manurung bergabung dengan Perusahaan di awal tahun 2007 dan ditunjuk
sebagai Direktur tidak terafiliasi yang bertanggung jawab atas Keuangan. Memulai
karir di Deutsche Bank di Jakarta. Sebelum bergabung, beliau memegang beberapa
peran dengan perusahaan multinasional besar, termasuk sebagai Finance Manager
dari Dow Indonesia, Finance and Administrative Director dari LOreal Indonesia pada
tahun 2002 hingga 2003 dan Finance Director dari Makro Indonesia dari tahun 2003
ke tahun 2006.

Memperoleh gelar Akuntasi dari Universitas Indonesia pada tahun 1990 dan
merupakan lulusan Pasca-sarjana di Business Administration in Finance dari University
of Florida pada tahun 1995.

Mahyudin Lubis
Warga negara Indonesia, 60

Mahyudin Lubis bergabung dengan Perusahaan pada tanggal 17 April 2009. Sebelum
menjabat sebagai Direktur ITM, beliau adalah Komisaris PT Tambang Batubara Bukit
Asam antara tahun 2003 2008. Karirnya di Departmen Pertambangan sebagai, Kepala
Sub Direktorat Lingkungan Pertambangan dan Direktorat Teknik Pertambangan
antara tahun 1989- 1997, lalu menjadi Direktur Batubara antara tahun 1997-1998.
Pada tahun 1998 2001 beliau menjadi Kepala Departemen Kantor Pertambangan di
propinsi Riau dan di tahun 2001 2006 sebagai Direktur Usaha Batubara dan Mineral,
Departmen Energi dan Sumberdaya Mineral.

Beliau meraih sarjana dalam Teknik Pertambangan dari Institut Teknologi Bandung di
tahun 1977.

Hartono Widjaja
Warga negara Indonesia, 48

Hartono Widjaja diangkat sebagai Direktur pada tahun 2011. Sebelum bergabung
dalam kelompok Banpu, beliau memulai karir di bidang pemasaran pada tahun 1988
sebagai Sales Associate di Metrodata (IBM). Pada tahun 1989, beliau bergabung
dengan PT Kitadin sebagai Assistant Marketing Manager, dimana pada tahun 1992
dipromosikan sebagai Marketing Manager di PT Kitadin. Di tahun1994, beliau menjabat
sebagai Deputy General Manager untuk Marketing & Shipping dan pada tahun 1996
sebagai Deputy Director for Marketing & Shipping. Selanjutnya pada tahun 2002,
beliau memegang jabatan sebagai Vice President Regional Marketing dan pada tahun
2007 sebagai Senior Vice President untuk Marketing China & North Asia. Tahun 2010
hingga kini, beliau bertanggung jawab sebagai Senior Vice President for Marketing
Japan, Europe, NZ and Marketing Compliance.

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 97


Profil Komite Audit

Prof. Dr. Djisman S.


Simandjuntak
Warga negara Indonesia, 64

Bergabung sebagai Komisaris


Independen per tanggal 27 Juli 2007
dan menjadi Pimpinan Komite Audit
per tanggal 10 April 2008. Beliau
memperoleh gelar Doktoral di bidang
Ekonomi dari Faculty of Economics
and Social Sciences, University of
Cologne dengan program utama dalam
Ekonomi Internasional.

Davy Indra Kurniadi


Warga negara Indonesia

Bergabung dengan Perusahaan sebagai


anggota Komite Audit tanggal 1 April
2008. Memperoleh gelar Bachelor of
Science dalam Teknik Industri dari
Northeastern University, Boston,
Massachusetts dan memiliki pengalaman
ekstensif dalam industri perbankan.

Myrnie Zachraini Tamin


Warga negara Indonesia

Bergabung dengan Perusahaan


sebagai anggota Komite Audit tanggal
7 April 2008. Memperoleh gelar
sarjana Akuntansi dari Universitas
Indonesia dan gelar Pasca-sarjana
dalam Hukum Dagang dari Universitas
Padjadjaran. Beliau memegang lisensi
BAP dan Akuntan Publik dan memiliki
pengalaman lebih dari 15 tahun
sebagai auditor.

98 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA N G G U N G J AWA B U N T U K
L A P O R A N K E UA N G A N

Direktori
PT Indo Tambangraya Megah Tbk PT Bharinto Ekatama PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL
Ventura Building 8th Floor Ventura Building 8th Floor Akuntan Publik
Jl. R. A. Kartini No. 26 Jl. RA. Kartini No. 26, Cilandak KAP Tanudiredja, Wibisana dan Rekan
Jakarta 12430 Indonesia Jakarta 12430 Indonesia (A member firm of PricewaterhouseCoopers)
[T] +62 21 750 4390 [T] +62 21 750 4390 Jl. H. R. Rasuna Said Kav X-7 No. 6
[F] +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696 [F] +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696 Lantai 12, Jakarta 12940
[e-mail] corp_comm@itmg.co.id [T] +62 21 521 2901
www.itmg.co.id Site Office Kladi: [STTD Number] 106/BL/STTD-AP/2010
Desa Muara Begai [STTD Date] March 22, 2010
Balikpapan Branch Office Kecamatan Muara Lawa [Member of IAPI] Number 1444
Jl MT Haryono No. 15, RT. 75 Kabupaten Kutai Barat valid until December 31, 2011
Kelurahan Gunung Bahagia Kalimantan Timur 75775
Kecamatan Balikpapan Selatan [T] +62 21 750 4390 ext. 527 - 528 DNC Advocates at Work
Balikpapan 76114 [F] +62 21 750 4390 ext. 527
Permata Kuningan, Penthouse Floor
Kalimantan Timur Jl. Kuningan Mulia Kav. 9c
[T] +62 542 878 710 (Hunting) PT Kitadin
Jakarta 12980, Indonesia
[F] +62 542 877 698, 542 877702 Ventura Building 8th Floor [T] +62 21 8370 7777
Jl. R.A. Kartini No.26, Cilandak [F] +62 21 8370 7771
PT Indominco Mandiri Jakarta 12430 Indonesia www.dnc-advocates-at-work.com
[T] +62 21 750 4390
Ventura Building 8th Floor
[F] +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696 Notaris
Jl. R.A. Kartini No.26, Cilandak
Jakarta 12430 Indonesia Popie Savitri Martosuhardjo Pharmanto, S.H.
Embalut Site Office:
[T] +62 21 750 4390 Notaris and PPAT
Desa Embalut
[F] +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696 Jl. Hadiah IX Blok D XII / 1121
Kecamatan Tenggarong Seberang
Kav. Polri, Jakarta 11460
Kabupaten Kutai Kartanegara
Site Office: [T] +62 21 5657851; 5683746
Kalimantan Timur 75572
PO Box 178 Bontang 75311
Indonesia
Km. 30, Bontang Office Site Biro Administrasi Efek
[T] +62 21 750 4390 ext. 408, 409, 411
Kalimantan Timur PT Datindo Entrycom
[F] +62 21 750 4390 ext. 410
Indonesia 75311 Puri Datindo Wisma Sudirman
[T] +62 548 26235 Jl. Jendral Sudirman Kav. 34
Tandung Mayang Site Office:
[F] +62 548 26241 Jakarta 10220
PO Box 174 Bontang 75311
Jl. Poros Bontang Samarinda [T] +62 21 570 9009
PT Trubaindo Coal Mining [STTD Number] 1548/KMK.013/1990
Km. 10 Bontang
Ventura Building 8th Floor Kalimantan Timur 75311 [STTD Date] April 19, 1991
Jl. R.A. Kartini No.26, Cilandak Indonesia
Jakarta 12430 Indonesia [ T] +62 21 750 4390 ext. 423 - 424
[T] +62 21 750 4390 [F] +62 21 7504390 / ext 425
[F] +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696
PT Jorong Barutama Greston
Adong Site Office:
Ventura Building 8th Floor
Camp Adong
Jl. R.A. Kartini No.26, Cilandak
Kecamatan Muara Lawa
Jakarta 12430 Indonesia
Kabupaten Kutai Barat
Telp. +62 21 750 4390
Kalimantan Timur 75775
Fax. +62 21 750 4590, 750 4417, 7504696
Indonesia
[T] +62 21 750 4390 ext 412 413
Site Office:
[F] +62 21 750 4390 ext 416
PO Box 141 Pelaihari 70882
Jl. A. Yani Km. 104
Bunyut Site Office:
Desa Swarangan RT. 07 No. 286
Camp Bunyut
Kecamatan Jorong
Kecamatan Melak
Kabupaten Tanah Laut
Kabupaten Kutai Barat
Kalimantan Selatan 70882
Kalimantan Timur 75765
Indonesia
Indonesia
[T] +62 21 750 4390 ext 400 402
[T] +62 21 750 4390 ext 417 - 418
[F] +62 21 750 4390 ext 403
[F] +62 21 750 4390 ext 419

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 99


Daftar Istilah
AMDAL Analisis Mengenai Dampak Lingkungan

ANDAL Analisa Dampak Lingkungan

BAP Bersertifikat Akuntan Publik

Bapepam-LK Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan

BCL Bontang Coal Laboratory

BoCT Terminal Batubara Bontang

BPTD Biaya Pengupasan Tanah Ditangguhkan

CC Corporate Communications

CBU Continuous Barge Unloader

CDO Community Development Officer

CMS Sistem Manajemen Kontraktor

CMT Crisis Management Team

COSO Committee of Sponsoring Organisations

CRM Customer Relationship Management

CSR Corporate Social Responsibility

EBITDA Laba sebelum Pajak, Depresiasi dan Amortisasi

ERM Enterprise Risk Management

ERP Enterprise Resource Planning

ERT Emergency Response Team

FKM Forum Konsultatif Masyarakat

GCG Good Corporate Governance

GET Geologist and Engineer Training

HKSN Hari Kesetiakawaan Nasional

HPP Harga Pokok Penjualan

IFR Tingkat Frekuensi Kecelakaan

IMT Incident Management Team

ISO International Organization for Standarization

ISR Tingkat Keparahan Kecelakaan

ITM PT Indo Tambangraya Megah Tbk

HR Human Resources

100 Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA N G G U N G J AWA B U N T U K
L A P O R A N K E UA N G A N

HRIS HR Information System

KAP Kantor Akuntan Publik

KLH B3 Kementrian Lingkungan Hidup tentang Mutu Udara, Air,


dan Bahan Berbahaya dan Beracun

KP Kuasa Pertambangan

KPI Indikator Kinerja Utama

KTKPNK Komite Tata Kelola Perusahaan, Nominasi dan Kompensasi

LKM Lembaga Keuangan Mikro

LTI Indikator Kehilangan Waktu Akibat Kecelakaan

OHSAS Occupational Health and Safety Advisory Services

NEX Newcastle Export Index

PAMA PT Pamapersada Nusantara

PAUD Pendidikan Anak Usia Dini

PDCA Plan Do Check Action

PLTU Pembangkit Listrik Tenaga Uap

PNPM Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat

PKP2B Perjanjian Kerja Pengusahaan Pertambangan Batubara

QSE Mutu, Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Lingkungan

RKAB Rencana Kerja dan Anggaran Belanja Perusahaan

RKL Rencana Pengelolaan Lingkungan

RPL Rencana Pemantauan Lingkungan

RUPS Rapat Umum Pemegang Saham

RUPST Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan

SDM Sumber Daya Manusia

TI Teknologi Informasi

TPM Total Productive Maintenance

Marjin Laba Kotor = Laba Kotor / Penjualan Bersih


Marjin Laba Bersih = Laba Bersih / Penjualan Bersih
EBITDA = Laba Usaha + Depresiasi + Amortisasi
Modal Kerja Bersih = Aset Lancar - Kewajiban Lancar
Rasio Lancar = Aset Lancar / Kewajiban Lancar

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk 101


Halaman ini sengaja dikosongkan
TA N G G U N G J AWA B U N T U K
laporan
L A P O R A N keuangan
K E UA N G A N K O N S O L I D A S I A N

LAPORAN
KEUANGAN
KONSOLIDASIAN

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

31 DESEMBER 2011 DAN 2010

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


TA N G G U N G J AWA B U N T U K
L aporan
A P O R A N keuangan
K E UA N G A N konsolidasian

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk
TA N G G U N G J AWA B U N T U K
L aporan
A P O R A N keuangan
K E UA N G A N konsolidasian

Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk
Laporan Tahunan 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk
F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/1 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS


KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 AS AT 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, (Expressed in thousand US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2011 2010

ASET LANCAR CURRENT ASSETS


Kas dan setara kas 2a,3 612,416 294,569 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade receivables
- Pihak ketiga 2d,4 202,256 117,919 Third parties -
- Pihak-pihak berelasi 2d,2y,4,22 8,942 3,143 Related parties -
Piutang lain-lain - pihak ketiga 2d 18,375 12,151 Other receivables - third parties
Piutang derivatif 2o,2p,21 26,448 18,225 Derivative receivables
Persediaan, Inventories, net of
setelah dikurangi penyisihan provision for obsolete
untuk persediaan usang sejumlah inventories of US$2,884
US$2.884 (2010: US$1.672) 2e,5 106,971 70,533 (2010: US$1,672)
Pajak dibayar di muka - bagian lancar 2l,6a 9,332 70,007 Prepaid taxes - current portion
Biaya pengupasan tanah yang Deferred stripping costs
ditangguhkan - bagian lancar 2m,8 67,382 - - current portion
Aset lancar lain-lain 14,305 21,606 Other current assets

Jumlah aset lancar 1,066,427 608,153 Total current assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS


Piutang lain-lain - Other receivables -
pihak-pihak berelasi 2d,2y,22 436 728 related parties
Aset tetap, setelah dikurangi Fixed assets, net of accumulated
akumulasi penyusutan sejumlah depreciation of US$332,231
US$332.231 (2010: US$282.628) (2010: US$282,628)
dan penyisihan penurunan nilai and net of a provision for
sebesar US$176 impairment of US$176
(2010: US$176) 2f,2g,2i,7 344,357 348,290 (2010: US$176)
Biaya pengupasan tanah yang
ditangguhkan - Deferred stripping costs
dikurangi bagian lancar 2i,2m,8 18,772 50,737 - net of current portion
Biaya eksplorasi dan
pengembangan yang Deferred exploration and
ditangguhkan, setelah dikurangi development expenditures, net
akumulasi amortisasi sejumlah of accumulated amortisation of
US$61.826 (2010: US$52.007) 2h,2i,9 53,931 42,975 US$61,826 (2010: US$52,007)
Properti pertambangan, setelah Mining properties, net
dikurangi akumulasi amortisasi of accumulated amortisation
sejumlah US$6.993 of US$6,993
(2010: US$6.266) 2i,2j,10 23,356 24,083 (2010: US$6,266)
Pajak dibayar dimuka - Prepaid taxes - net
dikurangi bagian lancar 2l,6a 54,214 - of current portion
Aset pajak tangguhan, bersih 2l,6d 15,544 12,493 Deferred tax assets, net
Aset tidak lancar lain-lain 1,437 2,247 Other non-current assets

Jumlah aset tidak lancar 512,047 481,553 Total non-current assets

JUMLAH ASET 1,578,474 1,089,706 TOTAL ASSETS

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 1/2 Schedule

LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS


KONSOLIDASIAN OF FINANCIAL POSITION
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 AS AT 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, (Expressed in thousand US Dollars,
kecuali nilai nominal dan data saham) except for par value and share data)

Catatan/
Notes 2011 2010

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES


Hutang usaha - pihak ketiga 2r,11 146,419 94,783 Trade payables - third parties
Hutang pajak 2l,6b 109,312 13,763 Taxes payable
Beban yang masih harus dibayar 2k,12 188,576 150,130 Accrued expenses
Liabilitas lancar lain-lain - pihak Other current liabilities - third
ketiga 4,992 9,291 parties
Liabilitas derivatif 2o,21 1,449 63,560 Derivative liabilities

Jumlah liabilitas jangka pendek 450,748 331,527 Total current liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES


Liabilitas lain-lain - Other liabilities - related
pihak-pihak berelasi 2r,2y,22 4,120 2,837 parties
Liabilitas pajak tangguhan, bersih 2l,6e 8,102 6,021 Deferred tax liabilities, net
Penyisihan untuk rehabilitasi tambang 2n 14,681 11,210 Provision for mine rehabilitation
Penyisihan untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,
pemindahan dan restorasi 2n 6,595 5,872 demobilisation and restoration
Penyisihan imbalan karyawan 2q 13,424 11,215 Provision for employee benefits

Jumlah liabilitas jangka panjang 46,922 37,155 Total non-current liabilities

Jumlah liabilitas 497,670 368,682 Total liabilities

EKUITAS YANG DAPAT


DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK EQUITY ATTRIBUTABLE TO
ENTITAS INDUK OWNERS OF THE PARENT
Modal saham biasa: 2s Share capital:
Modal dasar 3.000.000.000 lembar; Authorised 3,000,000,000 shares;
ditempatkan dan disetor penuh issued and fully paid
1.129.925.000 lembar 1,129,925,000 shares
(2010: 1.129.925.000 lembar) (2010: 1,129,925,000 shares)
dengan nilai nominal Rp500 13 63,892 63,892 at par value of Rp500
Premi saham 14 344,198 344,198 Share premium
Cadangan nilai wajar lindung
nilai arus kas 2o,21a 5,463 (14,614) Cash flow hedging reserve
Difference in value from
Selisih nilai transaksi restrukturisasi restructuring transactions of
entitas sepengendali 2a (15,170) (15,170) entities under common control
Laba ditahan: Retained earnings:
- Dicadangkan 15 5,000 3,000 Appropriated -
- Belum dicadangkan 677,421 339,718 Unappropriated -

Jumlah ekuitas 1,080,804 721,024 Total equity

JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1,578,474 1,089,706 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/1 Schedule

LAPORAN LABA RUGI CONSOLIDATED STATEMENTS


KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN OF COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, (Expressed in thousand US Dollars,
kecuali laba per saham dasar yang dapat diatribusikan except for basic earnings per share for net income
kepada pemilik Perusahaan) attributable to the owners of the Company)

Catatan/
Notes 2011 2010

Penjualan bersih 2k,17 2,381,875 1,644,650 Net sales

Harga pokok penjualan 2k,18 (1,489,807) (1,126,597) Cost of goods sold

Laba kotor 892,068 518,053 Gross profit

Beban operasi Operating expenses


Beban penjualan 2k,19 (99,374) (75,844) Selling expenses
General and
Beban umum dan administrasi 2k,20 (85,779) (79,301) administration expenses

Jumlah beban operasi (185,153) (155,145) Total operating expenses

Laba usaha 706,915 362,908 Operating income

Pendapatan/(beban) lain-lain Other income/(expenses)


Pendapatan keuangan 6,606 5,421 Finance income
Biaya keuangan (1,922) (3,242) Finance costs
Keuntungan selisih kurs, bersih 2c 639 5,131 Foreign exchange gain, net
Keuntungan/(kerugian) Gain/(loss) on
transaksi derivatif, bersih 2o 34,304 (54,091) derivative transactions, net
Kerugian atas pelepasan aset tetap 2f,7 (879) (4,488) Loss on disposal of fixed assets
Penghapusan piutang Write-off of uncollectible
tak tertagih - (2,389) trade receivables
Penghapusan biaya eksplorasi Write-off of deferred
dan pengembangan yang - (20,702) exploration and development
ditangguhkan expenditures
Beban lain-lain, bersih (15,725) (11,194) Other expenses, net

23,023 (85,554)

Laba sebelum pajak penghasilan 729,938 277,354 Profit before income tax

Beban pajak penghasilan 2l,6c (183,812) (73,203) Income tax expense

Laba bersih yang dapat


diatribusikan kepada Net income attributable to
pemilik Perusahaan 546,126 204,151 the owners of the Company

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 2/2 Schedule

LAPORAN LABA RUGI CONSOLIDATED STATEMENTS


KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN OF COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, (Expressed in thousand US Dollars,
kecuali laba per saham dasar yang dapat diatribusikan except for basic earnings per share for net income
kepada pemilik Perusahaan) attributable to the owners of the Company)

Catatan/
Notes 2011 2010

Pendapatan komprehensif lainnya Other comprehensive income

Perubahan nilai wajar atas


cadangan nilai wajar Change in fair value
lindung nilai arus kas 2o,21a 5,178 (15,030) of cash flow hedging reserve

Jumlah pendapatan
komprehensif yang dapat Total comprehensive
diatribusikan kepada pemilik income attributable to
Perusahaan 551,304 189,121 the owners of the Company

Laba bersih Basic earnings


per saham dasar yang dapat per share for net income
diatribusikan kepada pemilik attributable to the owners of
Perusahaan 2u,23 0.48 0.18 the Company

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 3 Schedule

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS CONSOLIDATED STATEMENTS OF


KONSOLIDASIAN CHANGES IN EQUITY
UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR FOR THE YEARS ENDED
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS) (Expressed in thousand US Dollars)

Selisih nilai
transaksi
restrukturisasi
entitas
sepengendali/
Cadangan Difference
nilai wajar in value from
lindung restructuring
Modal nilai transactions Laba ditahan/
saham Premi arus kas/ of entities Retained earnings
biasa/ saham/ Cash flow under Belum
Catatan/ Share Share hedging common Dicadangkan/ dicadangkan/ Jumlah/
Notes capital premium reserve control Appropriated Unappropriated Total
Balance as at
Saldo 1 Januari 2010 63,892 344,198 - (15,170) 1,013 393,553 787,486 1 January 2010

Comprehensive
Laba komprehensif income for
tahun berjalan 2o,21a - - (15,030) - - 204,151 189,121 the year

Appropriation
Pencadangan laba of retained
ditahan 15 - - - - 1,987 (1,987) - earnings

Cadangan nilai wajar Cash flow hedging


lindung nilai arus kas 2o,21a - - 416 - - - 416 reserve

Dividen dideklarasikan 2t,16 - - - - - (255,999) (255,999) Dividends declared

Balance as at
Saldo 31 Desember 31 December
2010 63,892 344,198 (14,614) (15,170) 3,000 339,718 721,024 2010

Comprehensive
Laba komprehensif income for
tahun berjalan 2o,21a - - 5,178 - - 546,126 551,304 the year

Appropriation
Pencadangan laba of retained
ditahan 15 - - - - 2,000 (2,000) - earnings

Cadangan nilai wajar Cash flow hedging


lindung nilai arus kas 2o, 21a - - 14,899 - - - 14,899 reserve

Dividen dideklarasikan 2t,16 - - - - - (206,423) (206,423) Dividends declared

Balance as at
Saldo 31 Desember 31 December
2011 63,892 344,198 5,463 (15,170) 5,000 677,421 1,080,804 2011

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 4 Schedule

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS


UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED
PADA 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS) (Expressed in thousand US Dollars)

2011 2010

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan dari pelanggan 2,291,739 1,672,384 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok (1,242,091) (954,545) Payments to suppliers
Pembayaran kepada direktur dan Payments to directors and
karyawan (59,600) (44,989) employees
Penerimaan pendapatan keuangan 6,606 5,421 Receipts of finance income
Pembayaran biaya keuangan (1,922) (4,090) Payments of finance costs
Pembayaran pajak penghasilan badan (92,909) (162,126) Payments of corporate income tax
Pembayaran royalti/iuran eksploitasi (287,407) (244,857) Payments of royalties/exploitation fee
Pembayaran lain-lain (22,804) (27,707) Other payments

Kas bersih yang diperoleh dari Net cash provided by


aktivitas operasi 591,612 239,491 operating activities
Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Pembelian aset tetap (48,813) (53,076) Acquisition of fixed assets
Hasil penjualan aset tetap 1,857 332 Proceeds from sale of fixed assets
Biaya eksplorasi dan pengembangan Deferred exploration and development
yang ditangguhkan, setelah expenditures, net of
dikurangi kapitalisasi beban capitalisation of depreciation
penyusutan dan dampak akresi (20,386) (9,677) expense and accretion impact

Kas bersih yang digunakan untuk Net cash used in


aktivitas investasi (67,342) (62,421) investing activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Penerimaan dari pinjaman bank - 50,000 Proceeds from bank loans
Pembayaran pinjaman bank - (105,050) Repayment of bank loans
Pembayaran dividen kas (206,423) (255,999) Cash dividends paid
Pembayaran pokok sewa Principal repayments of
pembiayaan - (32) finance leases

Kas bersih yang digunakan untuk Net cash used in


aktivitas pendanaan (206,423) (311,081) financing activities

Kenaikan/(penurunan) bersih kas dan Net increase/(decrease) in cash and


setara kas 317,847 (134,011) cash equivalents

Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents at


awal tahun 294,569 428,580 the beginning of the year

Kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents at


akhir tahun (Catatan 3) 612,416 294,569 the end of the year (Note 3)

Aktivitas non-kas Non-cash activities


Kapitalisasi biaya pinjaman - 1,030 Capitalisation of borrowing costs
Kapitalisasi biaya penyusutan 4,397 46 Capitalisation of depreciation expense
Capitalisation of provision for
Kapitalisasi penyisihan untuk pembongkaran, decommissioning, demobilisation
pemindahan, dan restorasi 658 1,515 and restoration
Capitalisation of accretion impact for
Kapitalisasi dampak akresi penyisihan untuk decommissioning, demobilisation
pembongkaran, pemindahan, dan restorasi 6 - and restoration

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tak The accompanying notes form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian ini part of these consolidated financial statements

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/1 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION

PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (Perusahaan) PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (the Company) was
didirikan dengan Akta Notaris Benny Kristianto, S.H., established based on Notarial Deed of Benny Kristianto,
No. 13 tertanggal 2 September 1987 yang telah disetujui S.H., No. 13 dated 2 September 1987 which was
oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat approved by the Minister of Justice of the Republic of
Keputusan No. C2-640.HT.01.01.TH89 tertanggal Indonesia in Decree No. C2-640.HT.01.01.TH89 dated
20 Januari 1989. Anggaran Dasar Perusahaan telah 20 January 1989. The Companys Articles of Association
mengalami beberapa kali perubahan. Perubahan have been amended several times. The latest
Anggaran Dasar Perusahaan terakhir dilakukan amendment made to the Companys Articles of
berdasarkan Akta Notaris Popie Savitri Martosuhardjo Association was based on Notarial Deed No. 30, dated
Pharmanto, S.H., notaris di Jakarta, No. 30 tertanggal 11 May 2009 and Notarial Deed No. 24 dated 14 August
11 Mei 2009 dan No. 24 tertanggal 14 Agustus 2009 2009, of Popie Savitri Martosuhardjo Pharmanto, S.H.,
terkait dengan penyesuaian Anggaran Dasar notary in Jakarta, relating to amendment of the
Perusahaan dengan Peraturan IX.J.1 lampiran Companys Articles of Association to conform with the
Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. 179/BL/2008 requirements of Regulation IX.J.1, Supplement to Decree
tanggal 14 Mei 2008. Perubahan tersebut telah of Capital Market and Financial Institutions Supervision
mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Agency No.179/BL/2008 dated 14 May 2008. That
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat amendment has been approved by the Minister of Law
Keputusan No. AHU-41810.AH.01.02.Tahun 2009 and Human Rights of the Republic of Indonesia in
tertanggal 27 Agustus 2009. Decree No. AHU-41810.AH.01.02.Tahun 2009 dated 27
August 2009.

Pada tanggal 18 Desember 2007, Perusahaan On 18 December 2007, the Company conducted an
melakukan Penawaran Umum Perdana sebanyak Initial Public Offering (IPO) of 225,985,000 shares or
225.985.000 lembar saham yang merupakan 20% dari 20% of 1,129,925,000 shares issued and fully paid. The
1.129.925.000 lembar saham yang ditempatkan dan shares offered to the public in the IPO were listed on the
disetor penuh. Penawaran kepada masyarakat tersebut Indonesia Stock Exchange on 18 December 2007.
dicatat di Bursa Efek Indonesia pada tanggal
18 Desember 2007.

Perusahaan memiliki kepemilikan langsung dan tidak The Company has direct and indirect ownership in the
langsung pada anak perusahaan berikut ini: following subsidiaries:

Jumlah aset
Mulai beroperasi sebelum eliminasi/
komersial/ Persentase kepemilikan/ Total assets before
Anak commencement Percentage of ownership elimination
perusahaan/ Aktivitas bisnis/ Lokasi/ of commercial
Subsidiaries Business activity Location operations 31/12/2011 31/12/2010 31/12/2011 31/12/2010

PT Indominco Penambangan Kalimantan Maret/March 100.00 100.00 605,049 435,673


Mandiri (IMM) batubara/ Timur/East 1997
Coal mining Kalimantan

PT Trubaindo Penambangan Kalimantan Juni/June 100.00 100.00 281,145 212,508


Coal Mining batubara/ Timur/East 2005
(TCM) Coal mining Kalimantan

PT Jorong Penambangan Kalimantan Oktober/ October 100.00 100.00 65,902 65,259


Barutama batubara/ Selatan/ 1998
Greston (JBG) Coal mining South
Kalimantan

PT Kitadin Penambangan Kalimantan Juli/July 99.99 99.99 198,524 136,080


(KTD) batubara, jasa Timur/East 1983
kontraktor yang Kalimantan
berkaitan dengan
penambangan
batubara dan
perdagangan
batubara/
Coal mining,
contractor services
relating to coal mining
and coal trading

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/2 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

Jumlah aset
Mulai beroperasi sebelum eliminasi/
komersial/ Persentase kepemilikan/ Total assets before
Anak commencement Percentage of ownership elimination
perusahaan/ Aktivitas bisnis/ Lokasi/ of commercial
Subsidiaries Business activity Location operations 31/12/2011 31/12/2010 31/12/2011 31/12/2010
PT Bharinto Eksplorasi Kalimantan Belum mulai 100.00 100.00 37,897 24,011
Ekatama tambang Timur dan produksi/
(Bharinto) batubara/ Tengah/ Production has
Coal East and not been started
exploration Central
Kalimantan

Bidang usaha utama Perusahaan adalah bidang The main activities of the Company are mining, by
pertambangan dengan melakukan investasi pada investing in subsidiaries, and marketing services to
anak-anak perusahaan dan jasa pemasaran untuk related companies. Its subsidiaries are involved in the
pihak-pihak berelasi. Anak-anak perusahaan yang coal mining industry. The Companys office is located
dimilikinya bergerak dalam industri pertambangan in Jakarta. In these consolidated financial statements,
batubara. Kantor pusat Perusahaan berlokasi di the Company and its subsidiaries are collectively
Jakarta. Dalam laporan keuangan konsolidasian ini, referred to as the Group.
Perusahaan dan anak-anak perusahaan secara
bersama-sama disebut sebagai Grup.

Entitas pengendali utama Perusahaan adalah Banpu The ultimate parent entity is Banpu Public Company
Public Company Limited, sebuah perusahaan yang Limited, a company incorporated in the Kingdom of
didirikan di Kerajaan Thailand. Thailand.

Susunan Dewan Direksi dan Dewan Komisaris The composition of the Companys Board of Directors
Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 dan and Board of Commissioners as at 31 December 2011
2010 adalah sebagai berikut: and 2010 were as follows:

2011 2010

Direktur Utama: Mr. Somyot Ruchirawat Mr. Somyot Ruchirawat President Director:
Direktur: Mr. Pongsak Thongampai Mr. Pongsak Thongampai Directors:
Mr. Hartono Widjaja^ Mr. Aphimuk Taifayongvichit^
Mr. Mahyudin Lubis Mr. Mahyudin Lubis
Direktur tidak terafiliasi: Mr. Edward Manurung, S.E., MBA Mr. Edward Manurung, S.E., MBA Non-affiliated Director:

Komisaris Utama: Mr. Ibrahim Yusuf# Mr. Ibrahim Yusuf# President Commissioner:
Komisaris: Ms.Somruedee Chaimongkol Ms.Somruedee Chaimongkol Commissioners:
Mr. Sathidpong Wattananuchit^ Mr. Rawi Corsiri^
Mr. Ir. Lukmanul Hakim, MM Mr. Ir. Lukmanul Hakim, MM
Mr. Rudijanto Boentoro Mr. Rudijanto Boentoro
Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak# Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak#

^ Diangkat atau digantikan berdasarkan Keputusan Rapat ^ Appointed or replaced based on decision of the Annual
Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 28 Maret General Meeting of Shareholders held on 28 March 2011.
2011.
# #
Komisaris Independen Independent Commissioner

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/3 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal laporan The composition of the Companys Audit Committee as
keuangan konsolidasian ini adalah sebagai berikut: at the date of these consolidated financial statements
was as follows:

Ketua: Prof. Dr. Djisman S. Simandjuntak Chairman:


Anggota: Mr. Davy Indra Kurniadi Members:
Ms. Myrnie Zachraini Tamin
Sekretaris: Mr. Erwin Sundoro Secretary:

Cadangan Batubara Coal Reserves

Berdasarkan laporan terkini cadangan terbukti yang Based on a recent survey report by SRK Consulting (UK)
diterbitkan oleh SRK Consulting (UK) pada bulan issued in February 2011 for proven reserves as at 31
Februari 2011 untuk cadangan terbukti per 31 Desember December 2010, and after deducting sales for the
2010, dan setelah dikurangi penjualan untuk periode intervening period, the proven reserves as at 31
berjalan, jumlah cadangan terbukti tanggal 31 Desember December 2011 were as follows:
2011 adalah sebagai berikut:

Jumlah
cadangan
terbukti per Jumlah
31 cadangan
Desember terbukti per 31
2010/Total Desember
proven Tambahan 2011/Total
reserves cadangan Jumlah proven
as of terbukti/ penjualan reserves
31 Addition of selama as of 31
Lokasi/ Tanggal izin penambangan/ Tanggal December proven 2011/Sales in December
Location Date of mining permit berakhir/Expiry date2) 20101) reserves1) 20111) 20111)
Izin Usaha Pertambangan
KTD -
Operasi Produksi/ Production
Tandung 28 Mei/May 2018 9.70 #) - (0.45) 9.25
Operation Mining Business
Mayang
Licence - 21 Mei/May 2010
Izin Usaha Pertambangan
Operasi Produksi/ Production
KTD - 25 Februari/February
Operation Mining Business 6.90 #) - (1.18) 5.72
Embalut 2013
Licence - 24 Januari/January
2011
Perjanjian Karya
Pengusahaan Pertambangan
5 Oktober/October
IMM Batubara (PKP2B)/Coal Co- 135.60 9.00#) (14.85) 129.75
2030
operation Agreement (CCA)
- 5 Oktober/October 1990
TCM PKP2B/CCA - 15 27 Februari/February 67.10 - (6.81) 60.29
Agustus/August 1994 2035
PKP2B/CCA - 15
JBG 3 Mei/May 2035 7.20 #) - (1.39) 5.81
Agustus/August 1994
PKP2B/CCA - 20
Bharinto 29 Juni/June 2041 41.30 - - 41.30
November/November 1997

1) 1)
Dalam jutaan MT, tidak diaudit In million MT, unaudited
2) 2)
Tanggal izin terakhir jika terdapat lebih dari satu izin Expiry date of latest permit if more than one permit
#) #)
Berdasarkan survei internal Based on internal survey

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/4 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


POLICIES

Laporan keuangan konsolidasian Grup telah disusun The Groups consolidated financial statements were
dan diselesaikan oleh Dewan Direksi dan diotorisasi prepared and finalised by the Board of Directors and
untuk diterbitkan pada tanggal 22 Februari 2012. were authorised for the issuance on 22 February 2012.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang diterapkan Presented below are the significant accounting policies
oleh Grup dalam penyusunan laporan keuangan adopted in preparing the consolidated financial
konsolidasiannya, yang sesuai dengan Standar statements of the Group, which are in conformity with
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Laporan keuangan Financial Accounting Standards in Indonesia. The
konsolidasian ini juga disusun berdasarkan Peraturan consolidated financial statements have also been
yang ditetapkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan prepared in conformity with Regulation of the Capital
Lembaga Keuangan (BAPEPAM & LK) No. VIII.G.7 Market and Financial Institutions Supervisory Board
mengenai Pedoman Penyajian Laporan Keuangan, (BAPEPAM & LK) No. VIII.G.7 for the Guidance on
Surat Edaran BAPEPAM & LK No. SE-02/BL/2008 Financial Statements Presentation, Circular Letter of
tertanggal 31 Januari 2008 mengenai Pedoman BAPEPAM & LK No. SE-02/BL/2008 dated 31 January
Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan 2008 for Preparation and Disclosure Guidance for
Emiten atau Perusahaan Publik Industri Pertambangan Financial Statements of an Issuer or Public Company in
Umum dan Keputusan No. KEP-554/BL/2010 tentang the General Mining Industry and Decree No. KEP-
perubahan atas Peraturan No. VIII.G.7. 554/BL/2010 regarding amendment to Regulation
No. VIII.G.7.

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun The consolidated financial statements have been
dengan dasar harga perolehan, kecuali instrumen prepared on the basis of historical costs, except for
keuangan, yang dicatat sebesar nilai wajarnya. financial instruments, which are carried at fair value.
Perusahaan mencatat pembukuannya dalam Dolar The Company maintains its books in United States
Amerika Serikat (Dolar AS atau US$) yang telah Dollars (US Dollars or US$) which has been
disetujui oleh Menteri Keuangan melalui Surat approved by the Ministry of Finance through Decree
Keputusan No. 548/PJ.42/2002. Mata uang No. 548/PJ.42/2002. The US Dollar is the functional
fungsional Grup adalah Dolar AS. currency of the Group.

Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared based on the direct method by classifying
mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas cash flows on the basis of operating, investing and
operasi, investasi, dan pendanaan. Untuk tujuan financing activities. For the purpose of the
penyusunan laporan arus kas konsolidasian, kas consolidated statements of cash flows, cash and
dan setara kas mencakup kas, kas di bank, dan cash equivalents includes cash on hand, cash in
deposito dengan jangka waktu tiga bulan atau banks and deposits with a maturity of three months
kurang, setelah dikurangi cerukan. or less, net of overdrafts.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/5 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the consolidated


konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Kas merupakan alat pembayaran yang siap dan Cash represents available and eligible payment
bebas dipergunakan untuk membiayai kegiatan instruments to finance the Company's business.
umum perusahaan.

Setara kas adalah investasi yang sifatnya sangat Cash equivalents represent very liquid investments,
likuid, berjangka pendek, dan dengan cepat dapat short term and quickly convertible to cash at a
dijadikan kas dalam jumlah yang telah diketahui predetermined amount without any risk of significant
tanpa menghadapi risiko perubahan nilai yang value change. Instruments which can be classified
signifikan. Instrumen yang dapat diklasifikasikan as cash equivalents are as follows:
sebagai setara kas antara lain adalah:

(i) Deposito berjangka yang akan jatuh tempo (i) Time deposits due within three months or less,
dalam waktu tiga bulan atau kurang dari starting from the placement date and are not
tanggal penempatannya serta tidak pledged as collateral; and
dijaminkan; dan
(ii) Instrumen pasar uang yang diperoleh dan (ii) Money market instruments purchased and
dapat dicairkan dalam jangka waktu tidak saleable within three months.
lebih dari tiga bulan.

Kas dan setara kas yang telah ditentukan Cash and cash equivalents which have been
penggunaannya atau yang tidak dapat digunakan restricted for certain purpose or which can not be
secara bebas tidak tergolong dalam kas dan used freely are not defined as cash and cash
setara kas. equivalents.

Angka dalam laporan keuangan konsolidasian Figures in the consolidated financial statements are
disajikan dalam ribuan Dolar AS kecuali dinyatakan rounded to and stated in thousand US Dollars,
lain. unless otherwise stated.

Transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Restructuring transactions for entities under


dicatat dengan menggunakan metode penyatuan common control are accounted for using the pooling
kepemilikan (pooling of interest). Selisih antara of interests method. The difference between the
harga pengalihan dengan nilai buku dicatat dalam transfer price and the book value is recorded under
akun Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas the account Difference in Value from Restructuring
Sepengendali dan disajikan pada bagian ekuitas Transactions of Entities under Common Control
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. and presented under the equity section of the
consolidated statements of financial position.

Perubahan pada pernyataan standar akuntansi Changes to the statement of financial


keuangan dan interpretasi pernyataan standar accounting standards and interpretations of
akuntansi keuangan statement of financial accounting standards

Pada tanggal 1 Januari 2011, Grup menerapkan On 1 January 2011, the Group adopted new and
pernyataan standar akuntansi keuangan (PSAK) revised statements of financial accounting standards
dan interpretasi standar akuntansi keuangan (SFAS) and interpretations of statement of
(ISAK) baru dan revisi yang wajib berlaku mulai financial accounting standards (ISFAS) that are
dari tanggal tersebut, antara lain: mandatory for application from that date, among
others:

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/6 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the consolidated
konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

- PSAK No. 1: Penyajian Laporan Keuangan - SFAS No. 1: Presentation of Financial


Statements

Entitas dapat memilih untuk menyajikan satu Entities can choose whether to present one
laporan kinerja (laporan laba rugi komprehensif) performance statement (the statement of
atau dua laporan (laporan laba rugi dan laporan comprehensive income) or two statements (the
laba rugi komprehensif). Grup memilih untuk income statement and statement of
menyajikan dalam bentuk satu laporan. Laporan comprehensive income). The Group has elected
keuangan konsolidasian telah disusun to present one statement. The consolidated
menggunakan pengungkapan yang disyaratkan. financial statements have been prepared under
the revised disclosure requirements.
- PSAK No. 5: Segmen Operasi - SFAS No. 5: Operating Segments

Standar mengharuskan entitas untuk The standard requires entities to disclose


mengungkapkan informasi yang memungkinkan information that enables users of the financial
pengguna laporan keuangan untuk statements to evaluate the nature and financial
mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari effects of the business activities. The standard
aktivitas bisnis. Standar juga menyempurnakan also enhances the definition of operating
definisi segmen operasi dan prosedur yang segment and the procedures used to identify and
digunakan untuk mengidentifikasi dan report operating segments. It requires a
melaporkan segmen operasi. Standar management approach under which segment
mengharuskan pendekatan manajemen information is presented on the same basis as
dalam menyajikan informasi segmen that used for internal reporting purposes. This
menggunakan dasar yang sama seperti halnya has resulted in the Groups segment disclosure
pelaporan internal. Hal ini menyebabkan being based on each legal entitys activities.
pengungkapan segmen Grup didasarkan pada
aktivitas per entitas legal.

Segmen operasi dilaporkan dengan cara yang An operating segment is reported in a manner
konsisten dengan pelaporan internal yang consistent with the internal reporting provided to
disampaikan kepada pengambil keputusan the chief operating decision-maker. The chief
operasional. Dalam hal ini pengambil operating decision-maker has been identified as
keputusan operasional yang mengambil the Board of Directors as this is the body within
keputusan strategis adalah Dewan Direksi. the Group that makes strategic decisions.

- PSAK No. 7: Pengungkapan Pihak-pihak - SFAS No. 7: Related Party Disclosures


Berelasi

Standar menyempurnakan panduan untuk The standard enhances the guidance of


pengungkapan hubungan pihak-pihak berelasi, disclosure of related party relationships,
transaksi dan saldo termasuk komitmen. transactions and outstanding balances, including
Standar juga memberikan penjelasan bahwa commitments. It also makes clear that a member
anggota personil manajemen kunci adalah of the key management personnel is a related
pihak berelasi, sehingga mengharuskan party, which in turn requires the disclosure of
pengungkapan atas remunerasi dan each category of remuneration and
kompensasi personil manajemen kunci. Grup compensation of the key management
telah melakukan evaluasi terhadap hubungan personnel. The Group has evaluated its related
pihak-pihak berelasi dan memastikan laporan party relationships and ensured the consolidated
keuangan konsolidasian telah disusun financial statements have been prepared under
menggunakan persyaratan pengungkapan the revised disclosure requirements.
yang telah direvisi.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/7 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the consolidated
konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

Penerapan standar-standar tersebut tidak The adoption of the above standards did not have a
berdampak material terhadap kinerja Grup. Sebagai material impact on the results of the Group. In
tambahan, Grup telah mengungkapkan informasi addition, the Group has disclosed information on
terkait dengan penyajian laporan keuangan, financial statement presentation, operating
segmen operasi dan pengungkapan pihak-pihak segments and related party disclosures as required
berelasi sesuai dengan yang disyaratkan standar. by the relevant standards.

Berikut adalah standar baru, perubahan atas The following new standards, amendments to
standar dan interpretasi standar yang wajib standards and interpretations are mandatory for the
diterapkan untuk pertama kalinya untuk tahun buku first time for the financial year beginning 1 January
yang dimulai 1 Januari 2011, namun tidak relevan 2011, but are not currently relevant or did not have a
atau tidak berdampak material terhadap laporan material impact for the Groups consolidated
keuangan konsolidasian Grup untuk tahun 31 financial statement for the year ended 31 December
Desember 2011 : 2011:

- PSAK No. 2 (Revisi 2009), Laporan Arus Kas. - SFAS No. 2 (Revised 2009), Statements of
Cash Flows.
- PSAK No. 3 (Revisi 2010), Laporan Keuangan - SFAS No. 3 (Revised 2010), Interim Financial
Interim. Reporting.
- PSAK No. 4 (Revisi 2009), Laporan Keuangan - SFAS No. 4 (Revised 2009), Consolidated and
Konsolidasian dan Laporan Keuangan Separate Financial Statements.
Tersendiri.
- PSAK No. 8 (Revisi 2010), Peristiwa setelah - SFAS No. 8 (Revised 2010), Events after the
Periode Laporan. Reporting Period.
- PSAK No. 12 (Revisi 2009), Bagian Partisipasi - SFAS No. 12 (Revised 2009), Interests in Joint
dalam Ventura Bersama. Ventures.
- PSAK No. 15 (Revisi 2009), Investasi Pada - SFAS No. 15 (Revised 2009), Investments in
Entitas Asosiasi. Associates.
- PSAK No. 19 (Revisi 2010), Aset Tak - SFAS No. 19 (Revised 2010), Intangible
Berwujud. Assets.
- PSAK No. 22 (Revisi 2010), Kombinasi - SFAS No. 22 (Revised 2010), Business
Bisnis. Combinations.
- PSAK No. 23 (Revisi 2010), Pendapatan. - SFAS No. 23 (Revised 2010), Revenue.
- PSAK No. 25 (Revisi 2009), Kebijakan - SFAS No. 25 (Revised 2009), Accounting
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Policies, Changes in Accounting Estimates and
Kesalahan. Errors.
- PSAK No. 48 (Revisi 2009), Penurunan Nilai - SFAS No. 48 (Revised 2009), Impairment of
Aset. Assets.
- PSAK No. 57 (Revisi 2009), Provisi, Liabilitas - SFAS No. 57 (Revised 2009), Provisions,
Kontinjensi dan Aset Kontinjensi. Contingent Liabilities and Contingent Assets.
- PSAK No. 58 (Revisi 2009), Aset Tidak Lancar - SFAS No. 58 (Revised 2009), Non-Current
yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Assets, Held for Sale and Discontinued
Dihentikan. Operations.
- ISAK No. 7 (Revisi 2009), Konsolidasi Entitas - ISFAS No. 7 (Revised 2009), Consolidation of
Bertujuan Khusus. Special Purpose Entities.
- ISAK No. 9, Perubahan atas Liabilitas Aktivitas - ISFAS No. 9, Changes in Existing
Purna Operasi, Restorasi dan Liabilitas Decommissioning, Restoration and Similar
Serupa. Liabilities.
- ISAK No. 10, Program Loyalitas Pelanggan. - ISFAS No. 10, Customer Loyalty Programs.
- ISAK No. 11, Distribusi Aset Nonkas kepada - ISFAS No. 11, Distribution of Non-cash Assets
Pemilik. to Owners.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/8 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of the consolidated
konsolidasian (lanjutan) financial statements (continued)

- ISAK No. 12, Pengendalian Bersama Entitas: - ISFAS No. 12, Jointly Controlled Entities: Non-
Kontribusi Nonmoneter oleh Venturer. Monetary Contributions by Venturers.
- ISAK No. 14, Aset Tak Berwujud - Biaya Situs - ISFAS No. 14, Intangible Assets - Website
Web. Costs.
- ISAK No. 19, Aplikasi Pendekatan Penyajian - ISFAS No. 19, Applying the Restatement
Kembali pada PSAK 63 Pelaporan Keuangan Approach under SFAS 63: Financial Reporting in
dalam ekonomi hiperinflasi. Hyperinflationary Economies.
- ISAK No. 22, Perjanjian Konsesi Jasa: - ISFAS No. 22, Service Concession
Pengungkapan. Arrangements : Disclosure.
- ISAK No. 23, Sewa Operasi - Insentif. - ISFAS No. 23, Operating Leases - Incentives.
- ISAK No. 24, Evaluasi Substansi Beberapa - ISFAS No. 24, Evaluating the Substance of
Transaksi yang Melibatkan suatu Bentuk Legal Transactions Involving the Legal Form of a
Sewa. Lease.

b. Konsolidasi b. Consolidation

Entitas anak adalah seluruh entitas (termasuk Subsidiaries are all entities (including special
entitas bertujuan khusus) dimana Grup memiliki purpose entities) over which the Group has the
kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan power to govern the financial and operating
dan operasional atasnya, biasanya melalui policies generally accompanying a shareholding of
kepemilikan lebih dari setengah hak suara. more than one half of the voting rights. The
Keberadaan dan dampak dari hak suara potensial existence and effect of potential voting rights that
yang saat ini dapat dilaksanakan atau dikonversi, are currently exercisable or convertible are
dipertimbangkan ketika menilai apakah Grup considered when assessing whether the Group
mengendalikan entitas lain. Entitas anak controls another entity. Subsidiaries are fully
dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal consolidated from the date on which control is
pengendalian dialihkan kepada Grup. Entitas anak transferred to the Group. They are deconsolidated
tidak dikonsolidasikan sejak tanggal Grup from the date on which that control ceases.
kehilangan pengendalian.

Grup menggunakan metode akuisisi untuk The Group uses the acquisition method of
mencatat kombinasi bisnis. Imbalan yang accounting to account for business combinations.
dialihkan untuk akuisisi suatu entitas anak adalah The consideration transferred for the acquisition of
sebesar nilai wajar aset yang dialihkan, liabilitas a subsidiary is the fair value of the assets
yang diakui dan kepentingan ekuitas yang transferred, the liabilities incurred and the equity
diterbitkan oleh Grup. Imbalan yang dialihkan interests issued by the Group. The consideration
termasuk nilai wajar aset atau liabilitas yang transferred includes the fair value of any asset or
timbul dari kesepakatan imbalan kontinjensi. liability resulting from a contingent consideration
Biaya terkait akuisisi dibebankan ketika terjadi. arrangement. Acquisition-related costs are
Aset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas expensed as incurred. Identifiable assets acquired
serta liabilitas kontinjensi yang diambil alih dalam and liabilities and contingent liabilities assumed in
suatu kombinasi bisnis diukur pada awalnya a business combination are measured initially at
sebesar nilai wajar pada tanggal akuisisi. Untuk their fair values at the acquisition date. On an
setiap akuisisi, Grup mengakui kepentingan acquisition-by-acquisition basis, the Group
nonpengendali pada pihak yang diakuisisi baik recognises any non-controlling interest in the
sebesar nilai wajar atau sebesar bagian acquiree either at fair value or at the
proporsional kepentingan nonpengendali atas aset noncontrolling interests proportionate share of the
neto pihak yang diakuisisi. acquirees net assets.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/9 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

b. Konsolidasi (lanjutan) b. Consolidation (continued)

Selisih lebih imbalan yang dialihkan, jumlah The excess of the consideration transfered, the
kepentingan nonpengendali pada pihak yang amount of any noncontrolling interest in the
diakuisisi serta nilai wajar pada tanggal akuisisi acquiree and the acquisition-date fair value of any
kepentingan ekuitas sebelumnya dimiliki pihak previous equity interest in the acquiree over the
pengakuisisi atas nilai wajar aset teridentifikasi fair value of the Groups share of the identifiable
yang diakuisisi dicatat sebagai properti net assets acquired is recorded as mining
pertambangan. Jika jumlah ini lebih rendah dari properties. If this is less than the fair value of the
nilai wajar aset neto entitas yang diakuisisi dalam net assets of the subsidiary acquired in the case
kasus pembelian dengan diskon, selisihnya diakui of a bargain purchase, the difference is
langsung dalam laporan laba rugi. recognised directly in the profit or loss.

Transaksi, saldo, dan keuntungan antar entitas Inter-company transactions, balances and
Grup yang belum direalisasi telah dieliminasi. unrealised gains on transactions between Group
Kerugian yang belum direalisasi juga dieliminasi. companies are eliminated. Unrealised losses are
Kebijakan akuntansi entitas anak diubah jika also eliminated. Accounting policies of
diperlukan untuk memastikan konsistensi dengan subsidiaries have been changed where necessary
kebijakan akuntasi yang diadopsi Grup. to ensure consistency with the policies adopted by
the Group.

c. Penjabaran mata uang asing c. Foreign currency translation

(i) Mata uang pelaporan (i) Reporting currency

Laporan keuangan konsolidasian disajikan The consolidated financial statements are


dalam Dolar AS yang merupakan mata uang presented in US Dollars, which is the functional
fungsional dan pencatatan Grup. currency and reporting currency of the Group.

(ii) Transaksi dan saldo (ii) Transactions and balances

Transaksi dalam mata uang selain Dolar AS Transactions denominated in currencies other
dikonversi menjadi mata uang Dolar AS than US Dollars are converted into US Dollars at
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal the exchange rate prevailing at the date of the
transaksi. Pada akhir tahun, aset dan liabilitas transaction. At the end of the year, monetary
moneter dalam mata uang selain Dolar AS assets and liabilities in currencies other than US
dikonversi menjadi Dolar AS dengan kurs yang Dollars are translated into US Dollars at the
berlaku pada tanggal tersebut. Keuntungan dan exchange rate prevailing at that date. Exchange
kerugian yang timbul dari penjabaran aset dan gains and losses arising on the translation of
liabilitas moneter dalam mata uang selain Dolar monetary assets and liabilities in currencies
AS diakui dalam laporan laba rugi komprehensif other than US Dollars are recognised in the
konsolidasian, kecuali jika ditangguhkan di consolidated statements of comprehensive
dalam ekuitas sebagai lindung nilai arus kas dan income, except when deferred in equity as
lindung nilai investasi bersih yang memenuhi qualifying cash flow hedges and qualifying net
syarat. investment hedges.

Kurs, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, The rates of exchange, based on the Bank
yang digunakan pada akhir tahun adalah sebagai Indonesia middle rate, used at the end of the year
berikut: were as follows:

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/10 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

c. Penjabaran mata uang asing (lanjutan) c. Foreign currency translation (continued)

2011 2010
Indonesian Rupiah (Rupiah)
Rupiah per Dolar AS 9,068 8,991 equivalent to US$1
Euro per Dolar AS 0.773 0.752 Euro equivalent to US$1
Great Britain Pound Sterling
Pound Sterling Inggris per Dolar AS 0.649 0.647 equivalent to US$1
Australian Dollar
Dolar Australia per Dolar AS 0.985 0.983 equivalent to US$1
Japanese Yen
Yen Jepang per Dolar AS 77.635 81.521 equivalent to US$1
Singapore Dollar
Dolar Singapura per Dolar AS 1.300 1.288 equivalent to US$1
Thailand Baht
Baht Thailand per Dolar AS 31.749 30.104 equivalent to US$1
Malaysian Ringgit
Ringgit Malaysia per Dolar AS 3.179 3.083 equivalent to US$1

d. Piutang usaha dan piutang lain-lain d. Trade receivables and other receivables

Piutang usaha adalah jumlah piutang pelanggan Trade receivables are amounts due from customers
atas penjualan batubara atau jasa yang diberikan for coal sold or services performed in the ordinary
sehubungan dengan kegiatan usaha. Piutang lain- course of business. Other receivables are amounts
lain adalah jumlah piutang pihak ketiga atau pihak due from third or related parties for transactions
berelasi diluar kegiatan usaha. Bila pembayaran outside the ordinary course of business. If collection
diharapkan akan diterima dalam jangka waktu satu is expected in one year or less, they are classified
tahun atau kurang, maka diklasifikasikan sebagai as current assets. If not, they are presented as non-
aset lancar. Bila tidak, disajikan sebagai aset tidak current assets.
lancar.

Piutang usaha dan piutang lain-lain pada awalnya Trade and other receivables are recognised initially
diakui pada nilai wajar dan kemudian diukur dengan at fair value and subsequently measured at
menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan amortised cost using the effective interest method,
menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi less provision for impairment.
dengan penyisihan penurunan nilai.

e. Persediaan e. Inventories

Persediaan batubara merupakan batubara yang Coal inventories represent the Groups entitlement
menjadi hak Grup dan dinilai berdasarkan nilai to coal on hand and are valued at the lower of cost
terendah antara harga perolehan atau nilai realisasi or net realisable value. Cost is determined on a
bersih. Harga perolehan ditentukan dengan metode moving average basis and includes an appropriate
rata-rata bergerak dan mencakup alokasi allocation of materials, labour, depreciation and
komponen biaya bahan baku, tenaga kerja, overheads related to mining activities. Net realisable
penyusutan, dan biaya tidak langsung yang value is the estimated sales amount in the ordinary
berkaitan dengan aktivitas penambangan. Nilai course of business, less the estimated costs of
realisasi bersih adalah estimasi nilai penjualan completion and selling expenses.
dalam kondisi bisnis normal setelah dikurangi
dengan estimasi biaya penyelesaian dan beban
penjualan.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/11 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

e. Persediaan (lanjutan) e. Inventories (continued)

Suku cadang dan bahan-bahan pendukung lainnya Stores and consumable supplies are valued at cost,
dinilai berdasarkan harga perolehan yang determined on a moving average basis, less
ditentukan dengan metode rata-rata bergerak provision for obsolete items. Stores and consumable
setelah dikurangi dengan penyisihan atas supplies are charged to production costs in the
persediaan yang sudah usang. Suku cadang dan period they are used.
bahan-bahan pendukung lainnya dicatat sebagai
biaya produksi pada saat digunakan.

Penyisihan atas persediaan suku cadang dan A provision for obsolete and slow moving stores and
bahan-bahan pendukung yang sudah usang dan consumable supplies is determined on the basis of
bergerak lambat ditentukan berdasarkan estimasi estimated future usage or sale of individual
penggunaan atau penjualan masing-masing jenis inventory items.
persediaan pada masa mendatang.

f. Aset tetap f. Fixed assets

Aset tetap diakui sebesar harga perolehan dikurangi Fixed assets are stated at cost of acquisition, less
akumulasi penyusutan. Aset tetap disusutkan accumulated depreciation. Fixed assets are
menggunakan metode garis lurus hingga mencapai depreciated using the straight-line method to their
nilai sisa, selama periode yang lebih rendah antara estimated residual value over the lesser of the
estimasi masa manfaat aset, umur tambang, atau estimated useful lives of the assets, the life of mine,
masa PKP2B atau Izin Usaha Pertambangan, or the term of the Coal Agreement or Mining
sebagai berikut: Business Licence as follows:

Tahun/
Years

Hak atas tanah dan pematangan tanah 10 Land rights and land improvements
Bangunan 5 - 20 Buildings
Infrastruktur 5 - 20 Infrastructure
Pabrik, mesin, dan peralatan 3 - 20 Plant, machinery, and equipment
Perabotan dan perlengkapan kantor 4-5 Office furniture and fixtures
Kendaraan 4-5 Vehicles

Hak atas tanah disusutkan selama perkiraan Land rights are depreciated over the expected
periode penggunaan, yang lebih dahulu antara period of use, being the earlier of the completion of
penyelesaian penambangan batubara atau coal mining in the relevant area or the termination of
pemutusan PKP2B atau Izin Usaha Pertambangan. the Coal Agreement or Mining Business Licence.

Biaya hukum yang terkait dengan perolehan hak Legal costs associated with the acquisition of land
atas tanah dikapitalisasi dan diamortisasi selama rights are capitalised and amortised over their useful
masa manfaat hak atas tanah tersebut. lives.

Biaya-biaya setelah pengakuan awal aset diakui Subsequent costs are included in the assets
sebagai bagian dari nilai tercatat aset atau sebagai carrying amount or recognised as a separate asset,
aset yang terpisah, sebagaimana mestinya, hanya as appropriate, only when it is probable that future
apabila kemungkinan besar Grup akan economic benefits associated with the item will flow
mendapatkan manfaat ekonomis masa depan to the Group and the cost of the item can be
berkenaan dengan aset tersebut dan biaya measured reliably. The carrying amount of the
perolehan aset dapat diukur dengan handal. Nilai replaced part is derecognised. All other repairs and
tercatat komponen yang diganti tidak lagi diakui. maintenance are charged to the consolidated
Biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke statements of comprehensive income during the
dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian financial period in which they are incurred.
dalam periode dimana biaya-biaya tersebut terjadi.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/12 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)
f. Aset tetap (lanjutan) f. Fixed assets (continued)

Masa manfaat aset dan nilai sisa ditelaah dan The assets useful lives and residual values are
disesuaikan, jika diperlukan, setidaknya setiap akhir reviewed and adjusted if appropriate, at least at the
tahun buku. Dampak dari setiap revisi diakui dalam financial year-end. The effects of any revisions are
laporan laba-rugi komprehensif konsolidasian, ketika recognised in the comprehensive consolidated
perubahan terjadi. statements of income, when the changes arise.

Apabila suatu aset tetap sudah tidak digunakan When assets are retired or otherwise disposed of,
atau dijual, nilai tercatatnya dikeluarkan dari laporan their carrying values are eliminated from the
keuangan konsolidasian, dan keuntungan dan consolidated financial statements, and the resulting
kerugian yang timbul diakui dalam laporan laba rugi gains and losses on the disposal of fixed assets are
komprehensif konsolidasian. recognised in the consolidated statements of
comprehensive income.

Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan pabrik The accumulated costs of the construction of
serta pemasangan mesin dikapitalisasi sebagai aset buildings and plant and the installation of machinery
dalam penyelesaian. Biaya-biaya tersebut are capitalised as construction in progress. These
direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses costs are reclassified to fixed asset accounts when
konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan the construction or installation is complete.
mulai dibebankan pada tanggal yang sama. Depreciation is charged from such date.
Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti biaya Interest and other borrowing costs, such as discount
diskonto atas pinjaman baik yang secara langsung fees on loans either directly or indirectly used in
ataupun tidak langsung digunakan untuk mendanai financing construction of a qualifying asset, are
proses pembangunan aset tertentu yang memenuhi capitalised up to the date when construction is
syarat, dikapitalisasi sampai proses pembangunan complete. For borrowings directly attributable to a
tersebut selesai. Untuk pinjaman yang dapat qualifying asset, the amount to be capitalised is
diatribusi secara langsung pada suatu aset tertentu determined as the actual borrowing costs incurred
yang memenuhi syarat, jumlah yang dikapitalisasi during the year, less any income earned on the
adalah sebesar biaya pinjaman yang terjadi selama temporary investment of such borrowings. For
tahun berjalan, dikurangi pendapatan investasi borrowings that are not directly attributable to a
jangka pendek dari pinjaman tersebut. Untuk qualifying asset, the amount to be capitalised is
pinjaman yang tidak dapat diatribusi secara determined by applying a capitalisation rate to the
langsung pada suatu aset tertentu yang memenuhi amount expended on the qualifying asset. The
syarat, jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi capitalisation rate is the weighted-average of the
ditentukan dengan mengalikan tingkat kapitalisasi borrowing costs applicable to the total borrowings
dengan pengeluaran untuk aset tertentu yang outstanding during the period, excluding borrowings
memenuhi syarat. Tingkat kapitalisasi adalah rata- directly attributable to financing the qualifying asset
rata tertimbang biaya pinjaman dibagi dengan under construction.
jumlah pinjaman dari suatu periode tertentu, tidak
termasuk pinjaman yang secara khusus digunakan
untuk perolehan aset tertentu yang memenuhi
syarat.
g. Sewa g. Leases
Apabila dalam suatu kontrak sewa porsi yang Leases in which a significant portion of the risks and
signifikan atas risiko dan manfaat kepemilikan aset rewards of ownership are retained by the lessor are
tetap berada ditangan lessor, maka sewa tersebut classified as operating leases. Payments made
diklasifikasikan sebagai sewa operasi. Pembayaran under operating leases are charged to the
sewa operasi dibebankan ke laporan laba rugi consolidated statements of comprehensive income
komprehensif konsolidasian atas dasar garis lurus on a straight-line basis over the period of the lease.
selama masa sewa.
Sewa aset tetap dimana Grup memiliki secara Leases of fixed assets where the Group has
substansi seluruh risiko dan manfaat kepemilikan substantially all the risks and rewards of ownership
aset diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan. are classified as finance leases. Finance leases are
Sewa pembiayaan dikapitalisasi pada awal masa capitalised at the leases commencement at the
sewa sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar lower of the fair value of the leased property and the
nilai kini pembayaran sewa minimum, jika nilai kini present value of the minimum lease payments.
lebih rendah dari nilai wajar.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/13 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

g. Sewa (lanjutan) g. Leases (continued)

Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara Each lease payment is allocated between the
bagian yang merupakan pelunasan liabilitas dan liabilities and finance charges so as to achieve a
bagian yang merupakan biaya keuangan constant rate of interest on the finance balance
sedemikian rupa sehingga menghasilkan tingkat outstanding. The interest element of the finance cost
suku bunga yang konstan atas saldo pembiayaan. is charged to the consolidated statement of
Unsur bunga dalam biaya keuangan dibebankan di comprehensive income over the lease period so as
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian to produce a constant periodic rate of interest on the
selama masa sewa sedemikian rupa sehingga remaining balance of the liability for each period.
menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik Fixed assets acquired under finance leases are
yang konstan atas saldo liabilitas setiap periode. depreciated similarly to owned assets. If there is no
Aset tetap yang diperoleh melalui sewa pembiayaan reasonable certainty that the Group will hold the
disusutkan dengan metode yang sama dengan ownership by the end of the lease term, the asset is
metode penyusutan aset tetap yang dimiliki sendiri. depreciated over the shorter of the useful life of the
Jika tidak terdapat kepastian yang memadai bahwa asset and the lease term.
Grup akan mendapatkan kepemilikan atas aset
pada akhir masa sewa, aset tersebut disusutkan
selama jangka waktu yang lebih pendek antara
umur manfaat aset dan masa sewa.

h. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang h. Deferred exploration and development


ditangguhkan expenditure

Biaya eksplorasi dikapitalisasi dan ditangguhkan, Exploration expenditure is capitalised and carried
untuk setiap area of interest, apabila memenuhi forward, on an area of interest basis, provided one
salah satu dari ketentuan berikut ini: of the following conditions is met:

(i) Biaya tersebut diharapkan dapat diperoleh (i) Such costs are expected to be recouped
kembali melalui keberhasilan pengembangan through successful development and
dan eksploitasi area of interest tersebut atau exploitation of the area of interest or,
melalui penjualan area of interest tersebut; atau alternatively, by its sale; or

(ii) Kegiatan eksplorasi dalam area of interest (ii) Exploration activities in the area of interest have
belum mencapai tahap yang memungkinkan not yet reached the stage which permits a
penentuan adanya cadangan terbukti yang reasonable assessment of the existence or
secara ekonomis dapat diperoleh, dan kegiatan otherwise of economically recoverable
yang aktif dan signifikan dalam atau reserves, and active and significant operations
berhubungan dengan area of interest tersebut in or in relation to the area are continuing.
masih berlanjut.

Pemulihan biaya eksplorasi yang ditangguhkan Ultimate recoupment of exploration expenditure


tergantung suksesnya pengembangan dan carried forward is dependent upon successful
eksploitasi secara komersial, atau penjualan dari development and commercial exploitation, or
area of interest yang terkait. Setiap area of interest alternatively, sale of the respective area of interest.
ditelaah pada setiap akhir periode akuntansi. Biaya Each area of interest is reviewed at the end of each
eksplorasi yang terkait pada suatu area of interest accounting period. Exploration expenditure in
yang telah ditinggalkan atau yang telah diputuskan respect of an area of interest, which has been
Direksi Grup bahwa area of interest tersebut tidak abandoned, or for which a decision has been made
layak secara ekonomis, dihapuskan pada periode by the Groups Directors against the commercial
keputusan tersebut dibuat. viability of the area are written-off in the period the
decision is made.

Biaya pengembangan tambang dan biaya-biaya lain Mine development expenditure and incorporated
yang terkait dengan pengembangan suatu area of costs in developing an area of interest prior to
interest yang terjadi sebelum dimulainya operasi di commencement of operations in the respective
area tersebut, sepanjang telah memenuhi kriteria area, as long as they meet the criteria for deferral,
untuk penangguhan, akan dikapitalisasi. are capitalised.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/14 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

h. Biaya eksplorasi dan pengembangan yang h. Deferred exploration and development


ditangguhkan (lanjutan) expenditure (continued)

Biaya eksplorasi dan pengembangan yang Deferred exploration and development


ditangguhkan mencakup akumulasi biaya yang expenditure represents the accumulated costs
terkait dengan penyelidikan umum, administrasi dan relating to general investigation, administration
perizinan, geologi dan geofisika, dan biaya-biaya and licence, geology and geophysics expenditures
yang terjadi untuk mengembangkan area tambang and costs incurred to develop a mine before the
sebelum dimulainya operasi secara komersial. commencement of the commercial operations.

Biaya eksplorasi dan pengembangan diamortisasi Deferred exploration and development expenditure
berdasarkan unit produksi sejak dimulainya is amortised based on the units of production
produksi secara komersial dengan memperhatikan method, from the commencement of commercial
masa PKP2B atau Izin Usaha Pertambangan. production and giving regard to the term of the Coal
Agreement or Mining Business Licence.

Biaya bunga dan biaya pinjaman lain, seperti biaya Interest and other borrowing costs, such as discount
diskonto atas pinjaman baik yang secara langsung fees on loans either directly or indirectly used in
ataupun tidak langsung digunakan untuk mendanai financing exploration and development activities, as
aktivitas eksplorasi dan pengembangan, sepanjang long as they meet the criteria for deferral, are
telah memenuhi kriteria untuk penangguhan, capitalised up to the date when the exploration and
dikapitalisasi sampai aktivitas eksplorasi dan development activities are complete. For borrowings
pengembangan tersebut selesai. Untuk pinjaman directly attributable to a specific activity, the amount
yang dapat diatribusi secara langsung pada suatu to be capitalised is determined as the actual
aktivitas tertentu, jumlah yang dikapitalisasi adalah borrowing costs incurred during the year, less any
sebesar biaya pinjaman yang terjadi selama tahun income earned on the temporary investment of such
berjalan, dikurangi pendapatan investasi jangka borrowings. For borrowings that are not directly
pendek dari pinjaman tersebut. Untuk pinjaman attributable to a specific activity, the amount to be
yang tidak dapat diatribusi secara langsung pada capitalised is determined by applying a capitalisation
suatu aktivitas tertentu, jumlah biaya pinjaman yang rate to the amount expended on the exploration and
dikapitalisasi ditentukan dengan mengalikan tingkat development activities. The capitalisation rate is the
kapitalisasi dengan pengeluaran untuk aktivitas weighted-average of the borrowing costs applicable
eksplorasi dan pengembangan. Tingkat kapitalisasi to the total borrowings outstanding during the
adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman dibagi period, excluding borrowings directly attributable to
dengan jumlah pinjaman dari suatu periode tertentu, financing the relevant exploration and development
tidak termasuk pinjaman yang secara khusus activities.
digunakan untuk aktivitas eksplorasi dan
pengembangan tertentu.

i. Penurunan nilai aset non-keuangan i. Impairment of non-financial assets

Pada akhir tahun, Grup melakukan telaah untuk At the end of the year, the Group undertakes a
menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai review to determine whether there is any indication
aset. of asset impairment.

Aset tetap dan aset tidak lancar lainnya ditelaah Fixed assets and other non-current assets are
untuk mengetahui apakah telah terjadi kerugian reviewed for impairment losses whenever events or
akibat penurunan nilai apabila terjadi kondisi atau changes in circumstances indicate that the carrying
perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai amount may not be recoverable. An impairment loss
tercatat aset tidak dapat diperoleh kembali secara is recognised for the amount by which an assets
penuh. Kerugian akibat penurunan nilai diakui carrying amount exceeds its recoverable amount,
sebesar selisih antara nilai tercatat aset dengan which is the higher of an assets net selling price or
jumlah terpulihkan dari aset tersebut. Jumlah value in use. For the purpose of assessing
terpulihkan adalah yang lebih tinggi antara harga impairment, assets are grouped at the lowest levels
jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka for which there are separately identifiable cash
menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan flows. Reversal of an impairment provision is
hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas recorded as income in the period when the reversal
terpisah. Pemulihan penyisihan penurunan nilai occurs.
diakui sebagai pendapatan dalam periode dimana
pemulihan tersebut terjadi.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/15 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

j. Properti pertambangan j. Mining properties

Properti pertambangan dinyatakan sebesar biaya Mining properties are stated at cost and represent
perolehan dan merupakan penyesuaian nilai wajar the fair value adjustment of properties acquired at
properti pertambangan pada tanggal akuisisi untuk the date of acquisition of TCM, Bharinto and JBG.
TCM, Bharinto, dan JBG.

Saldo properti pertambangan terkait dengan TCM The mining properties balances related to TCM and
dan JBG diamortisasi selama umur properti JBG are amortised over the life of the property using
menggunakan metode unit produksi sejak tanggal the units of production method from the date of the
dimulainya operasi komersial. Saldo properti commencement of commercial operations. The
pertambangan Bharinto akan diamortisasi sejak mining properties balance related to Bharinto will be
dimulainya operasi komersial. Amortisasi tersebut amortised from the date of the commencement of
menggunakan basis estimasi cadangan. Perubahan commercial operations. The amortisation is based
dalam estimasi cadangan dilakukan secara on estimated reserves. Changes in estimated
prospektif, dimulai sejak awal periode terjadinya reserves are accounted for on a prospective basis,
perubahan. from the beginning of the period in which the change
occurs.

k. Pengakuan pendapatan dan beban k. Revenue and expense recognition

Penjualan bersih merupakan penghasilan yang Net sales represent revenue earned from the sale of
diperoleh dari penjualan produk-produk Grup dan the Groups products, and delivery of port and other
pemberian jasa pelabuhan dan jasa lain setelah services, net of returns, trade allowances, duties,
dikurangi retur, potongan penjualan, bea, denda demurrage, and Value Added Tax (VAT).
keterlambatan kapal, dan Pajak Pertambahan Nilai
(PPN).

Pendapatan dari penjualan barang diakui jika Sales are recognised as revenue when the
seluruh kondisi berikut terpenuhi: conditions as follow fulfil:

Grup telah memindahkan risiko dan manfaat the Group has transferred to the buyer the
kepemilikan barang secara signifikan kepada significant risks and rewards of ownership of
pembeli; the goods;

Grup tidak lagi melanjutkan pengelolaan yang the Group retains neither continuing managerial
biasanya terkait dengan kepemilikan atas involvement nor effective control over the
barang ataupun melakukan pengendalian goods sold;
efektif atas barang yang dijual;

Jumlah pendapatan dapat diukur secara andal; the amount of revenue can be measured
reliably;

Kemungkinan besar manfaat ekonomi yang it is probable that the economic benefits
terkait dengan transaksi tersebut akan mengalir associated with the transaction will flow to the
ke Grup; dan Group; and

Biaya yang terjadi atau akan terjadi the costs incurred or to be incurred with respect
sehubungan transaksi penjualan tersebut dapat to the sales transaction can be measured
diukur secara andal. reliably.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/16 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

k. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) k. Revenue and expense recognition (continued)

Penghasilan dari penjualan ekspor diakui pada saat Revenue from export sales is recognised upon
pengiriman barang kepada pelanggan sesuai shipment of the goods to the customer in
dengan persyaratan penjualan yang telah accordance with the terms of sale. Revenue from
disepakati. Penghasilan dari penjualan domestik domestic sales is recognised when goods are
diakui ketika barang telah dikirim kepada pelanggan delivered to customers in accordance with the terms
sesuai dengan persyaratan penjualan yang telah of sale or when services are rendered to customers.
disepakati atau ketika jasa telah diberikan kepada
pelanggan.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis Expenses are recognised as incurred on an accrual
akrual. basis.

l. Perpajakan l. Taxation

Biaya pajak untuk tahun berjalan terdiri dari pajak The tax expense for the year comprises current and
kini dan tangguhan. Pajak diakui pada laporan laba deferred tax. Tax is recognised in the statements of
rugi komprehensif, kecuali untuk hal yang diakui comprehensive income, except to the extent that it
langsung di ekuitas. Untuk kasus ini, pajaknya juga relates to items recognised directly in equity. In this
langsung diakui di ekuitas. case, the tax is also recognised in equity.

Manajemen secara periodik mengevaluasi posisi Management periodically evaluates positions


yang dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan taken in tax returns with respect to situations in
(SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan which applicable tax regulation is subject to
pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi. Jika interpretation. Where appropriate, it establishes
perlu, manajemen menentukan provisi berdasarkan provisions based on the amounts expected to be
jumlah yang diharapkan akan dibayar kepada paid to the tax authorities.
otoritas pajak.

Pajak penghasilan tangguhan diakui, dengan Deferred income tax is recognised, using the
menggunakan metode balance sheet liability liability method, on temporary differences arising
untuk semua perbedaan temporer antara dasar between the tax bases of assets and liabilities and
pengenaan pajak aset dan liabilitas dengan nilai their carrying amounts in the financial statements.
tercatatnya. Namun, pajak penghasilan tangguhan However, the deferred income tax is not
tidak diakui jika berasal dari pengakuan awal aset accounted for if it arises from initial recognition of
atau liabilitas yang timbul dari transaksi selain an asset or liability in a transaction other than a
kombinasi bisnis yang pada saat transaksi business combination that at the time of the
tersebut tidak mempengaruhi laba rugi akuntansi transaction affects neither accounting nor taxable
dan laba rugi kena pajak. Rugi pajak yang dapat profit or loss. Tax loss carryforward is recognised
dikompensasi diakui sebagai aset pajak as a deferred tax asset when it is probable that
tangguhan jika besar kemungkinan jumlah there will be future taxable profit available against
penghasilan kena pajak di masa depan akan which the unused tax losses can be utitilised.
memadai untuk dikompensasi dengan rugi fiskal Deferred income tax is determined using tax rates
yang masih dapat dimanfaatkan. Pajak pursuant to laws or regulations that have been
penghasilan tangguhan ditentukan dengan enacted or substantially enacted by the reporting
menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau date and are expected to apply when the related
secara substantif telah berlaku pada akhir periode deferred income tax asset is realised or the
pelaporan dan diharapkan diterapkan ketika aset deferred income tax liability is settled.
pajak penghasilan tangguhan direalisasi atau
liabilitas pajak penghasilan tangguhan
diselesaikan.

Aset pajak penghasilan tangguhan diakui hanya Deferred income tax assets are recognised only to
jika besar kemungkinan jumlah penghasilan kena the extent that it is probable that future taxable
pajak di masa depan akan memadai untuk profit will be available against which the temporary
dikompensasi dengan perbedaan temporer yang differences can be utilised.
masih dapat dimanfaatkan.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/17 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

m. Biaya pengupasan m. Stripping costs

Untuk area pertambangan dimana pengupasan For mining areas where stripping is performed
tanah dilakukan berdasarkan rasio rata-rata based on a life of mine average stripping ratio,
pengupasan umur tambang, biaya pengupasan stripping costs are recognised as production costs
tanah dibebankan sebagai biaya produksi based on the average life of mine stripping ratio.
berdasarkan rasio rata-rata pengupasan tanah When the actual stripping ratio exceeds the life of
umur tambang. Jika rasio pengupasan aktual mine average, the excess stripping costs are
melebihi rasio rata-rata pengupasan umur tambang, deferred and recorded in the consolidated
kelebihan biaya pengupasan tanah ditangguhkan statements of financial position as deferred stripping
dan dicatat di laporan posisi keuangan costs. When the actual stripping ratio is lower than
konsolidasian sebagai biaya pengupasan tanah the life of mine average, the difference is adjusted
yang ditangguhkan. Jika rasio pengupasan aktual against the amount of deferred stripping costs
lebih kecil daripada rasio rata-rata pengupasan carried forward from prior years or is recognised in
umur tambang, selisihnya dibebankan pada saldo the consolidated statements of financial position as
biaya pengupasan tanah yang ditangguhkan dari accrued stripping costs. Changes in the estimated
tahun sebelumnya atau dicatat di laporan posisi average life of mine stripping ratio are accounted for
keuangan konsolidasian sebagai biaya pengupasan on a prospective basis over the remaining mine life.
tanah yang masih harus dibayar. Perubahan atas
estimasi rasio rata-rata pengupasan umur tambang
diperhitungkan secara prospektif sepanjang sisa
umur tambang.

Untuk area pertambangan lainnya, biaya For other mining areas, stripping costs are
pengupasan tanah dibebankan sebagai biaya recognised as production costs based on the actual
produksi berdasarkan rasio aktual pengupasan stripping ratio for the year. Stripping costs incurred
tanah selama tahun tersebut. Biaya pengupasan for removal of overburden without exposing the coal
tanah yang terjadi untuk memindahkan tanah yang are deferred and will be recognised as production
belum menghasilkan batubara akan ditangguhkan costs when the coal has been exposed. Deferred
dan akan diakui sebagai biaya produksi ketika stripping costs are written-off during the period in
batubara tersebut ditambang. Biaya pengupasan which the coal is determined to be not available
tanah yang ditangguhkan akan dihapus dalam and/or not economic to be mined.
periode dimana dinyatakan tidak terdapat batubara
dan/atau batubara yang ada tidak ekonomis untuk
ditambang.

n. Kewajiban lingkungan n. Environmental obligations

Kewajiban lingkungan terdiri dari biaya-biaya yang The environmental obligations consist of costs
berkaitan dengan reklamasi tambang selama masa associated with mine reclamation during mine
operasi, penutupan tambang, dan pembongkaran operation, mine closure, and decommissioning and
dan pemindahan fasilitas dan aktivitas penutupan demobilisation of facilities and other closure
lainnya. activities.

Tambahan penyisihan untuk biaya reklamasi Provision for estimated costs of mine reclamation
tambang dan penutupan tambang dihitung and mine closure is recorded on an incremental
berdasarkan kuantitas produksi. basis based on quantity produced.

Satuan yang digunakan sebagai dasar untuk The rate used is subject to regular review based on
pencatatan ditelaah secara berkala berdasarkan mine reclamation and mine closure plans.
rencana reklamasi dan rencana penutupan
tambang.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/18 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

n. Kewajiban lingkungan (lanjutan) n. Environmental obligations (continued)

Cadangan untuk pembongkaran, pemindahan, dan Provision for decommissioning, demobilisation and
restorasi dicatat untuk mengakui kewajiban hukum restoration provides for legal obligations associated
yang berkaitan dengan penarikan aset tetap yang with the retirement of a tangible long-lived asset that
berasal dari akuisisi, pembangunan atau results from the acquisition, construction or
pengembangan dan/atau operasi normal aset tetap. development and/or the normal operation of a long-
Penarikan aset tetap ini termasuk penjualan, lived asset. The retirement of a long-lived asset
peninggalan, pendaurulangan atau penghapusan includes its sale, abandonment, recycling or
dengan cara lain, dan bukan dikarenakan disposal in some other manner, other than
penghentian sementara pemakaian. temporary removal from service.

Kewajiban diakui sebagai liabilitas pada saat The obligations are recognised as liabilities when a
timbulnya kewajiban hukum yang berkaitan dengan legal obligation with respect to the retirement of an
penarikan sebuah aset, dan pada awalnya diakui asset is incurred, with the initial measurement of the
sebesar nilai wajarnya. Kewajiban ini bertambah obligation at fair value. These obligations are
dari waktu ke waktu sampai mencapai jumlah accreted to full value over time through charges to
penuh dengan melakukan pembebanan ke laporan the consolidated statements of comprehensive
laba rugi komprehensif konsolidasian. Disamping income. In addition, an asset retirement cost
itu, biaya penarikan aset dalam jumlah yang setara equivalent to the liabilities is capitalised as part of
dengan jumlah liabilitas dikapitalisasi sebagai the related assets carrying value and is
bagian dari suatu aset tertentu dan kemudian subsequently depreciated or depleted over the
disusutkan nilainya sepanjang masa manfaat aset assets useful life. A liability for an asset retirement
tersebut. Liabilitas penarikan aset dibebankan pada obligation is incurred over more than one reporting
lebih dari satu periode pelaporan, jika kejadian yang period when the events that create the obligation
menimbulkan kewajiban itu timbul lebih dari satu occur over more than one reporting period. For
periode pelaporan. Misalnya, bila ada sebuah example, if a facility is permanently closed but the
fasilitas yang ditutup untuk selamanya tetapi closure plan is developed over more than one
rencana penutupan ditetapkan selama lebih dari reporting period, the cost of the closure of the facility
satu periode pelaporan, biaya penutupan tersebut is incurred over the reporting periods when the
akan diakui selama periode pelaporan sampai closure plan is finalised. Any incremental liability
rencana penutupan tersebut selesai. Setiap incurred in a subsequent reporting period is
penambahan lapisan kewajiban yang terjadi setelah considered to be an additional layer of the original
periode pelaporan akan dianggap sebagai liability. Each layer is initially measured at fair value.
tambahan lapisan kewajiban awal. Setiap tambahan A separate layer shall be measured, recognised and
lapisan kewajiban akan diakui sebesar nilai wajar. accounted for prospectively.
Tambahan kewajiban akan dinilai terpisah, diakui
dan dicatat tanpa mempengaruhi kewajiban masa
lalu.

Untuk hal-hal yang berkaitan dengan lingkungan For environmental issues that may not involve the
yang mungkin tidak berkaitan dengan penarikan retirement of an asset, where the Group is a
aset, dimana Grup merupakan pihak yang responsible party and it is determined that a liability
bertanggung jawab atas kewajiban tersebut dan exists, and amounts can be quantified, the Group
kewajiban tersebut ada dan jumlahnya bisa diukur, accrues for the estimated liability. In determining
Grup mencatat estimasi kewajiban tersebut. Dalam whether a liability exists in respect of such
menentukan keberadaan kewajiban yang berkaitan environmental issues, the Group applies the criteria
dengan lingkungan tersebut, Grup mengacu pada for liability recognition under applicable accounting
kriteria pengakuan kewajiban sesuai dengan standards.
standar akuntansi yang berlaku.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/19 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Aset keuangan o. Financial assets

I. Klasifikasi I. Classification

Grup mengklasifikasikan aset keuangan dalam The Group classifies its financial assets in the
kategori berikut ini: diukur pada nilai wajar following categories: at fair value through profit
melalui laporan laba rugi, dan pinjaman dan or loss, and loans and receivables. The
piutang. Klasifikasi ini tergantung tujuan classification depends on the purpose for which
perolehan aset keuangan. Manajemen the financial assets were acquired.
menentukan klasifikasi aset keuangan pada Management determines the classification of its
saat awal pengakuan. financial assets at initial recognition.

(i) Aset keuangan diukur pada nilai wajar (i) Financial assets at fair value through profit
melalui laporan laba rugi or loss

Aset keuangan diukur pada nilai wajar Financial assets at fair value through
melalui laporan laba rugi adalah aset profit or loss are financial assets held for
keuangan yang dimiliki untuk trading. A financial asset is classified in
diperdagangkan. Aset keuangan this category if acquired principally for the
diklasifikasikan ke dalam kategori ini jika purpose of selling in the short-term.
perolehannya terutama untuk dijual Derivatives are also categorised as held
dalam jangka pendek. Derivatif juga for trading unless they are designated as
dikategorikan sebagai dimiliki untuk hedges. Assets in this category are
diperdagangkan kecuali jika ditetapkan classified as current assets if they are
sebagai lindung nilai. Aset pada kategori expected to be settled within 12 months;
ini diklasifikasikan sebagai aset lancar otherwise, they are classified as
jika diharapkan dapat diselesaikan dalam noncurrent.
waktu 12 bulan; jika tidak, aset tersebut
diklasifikasikan sebagai tidak lancar.

(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang (ii) Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-derivative
adalah aset keuangan nonderivatif financial assets with fixed or
dengan pembayaran yang tetap atau determinable payments that are not
dapat ditentukan dan tidak dikutip pada quoted in an active market. They are
pasar aktif. Pinjaman yang diberikan dan included in current assets, except for
piutang dimasukkan sebagai aset lancar, maturities greater than 12 months after
kecuali jika jatuh temponya melebihi 12 the end of reporting period. These are
bulan setelah akhir periode pelaporan. classified as non-current assets. The
Pinjaman yang diberikan dan piutang Groups loans and receivables comprise
Grup terdiri dari piutang usaha dan trade and other receivables and cash
piutang lain-lain dan kas dan setara and cash equivalents in the statement of
kas pada laporan posisi keuangan. financial position.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/20 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Aset keuangan (lanjutan) o. Financial assets (continued)

II. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas II. Derivative financial instruments and
lindung nilai hedging activities

Derivatif pada awalnya diakui sebesar nilai Derivatives are initially recognised at fair value
wajar pada tanggal kontrak derivatif on the date a derivative contract is entered into
disepakati dan selanjutnya diukur kembali and are subsequently remeasured at their fair
sebesar nilai wajarnya. Metode untuk value. The method of recognising the resulting
mengakui keuntungan atau kerugian yang gain or loss depends on whether the derivative
dihasilkan tergantung apakah derivatif is designated as a hedging instrument, and if
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai, so, the nature of the item being hedged. The
dan jika demikian, sifat item yang dilindung Group designates certain derivatives as either:
nilai. Grup menetapkan derivatif tertentu
sebagai:

Lindung nilai atas nilai wajar aset atau Hedges of the fair value of recognised
liabilitas yang diakui atau komitmen pasti assets or liabilities or a firm commitment
yang belum diakui (lindung nilai wajar); (fair value hedge);

Lindung nilai risiko tertentu yang terkait Hedges of a particular risk associated with
dengan aset atau liabilitas atau prakiraan a recognised asset or liability or a highly
transaksi yang kemungkinan besar terjadi probable forecast transaction (cash flow
(lindung nilai arus kas);atau hedge);or

Pada awal transaksi, Grup At the inception of the transaction, the Group
mendokumentasikan hubungan antara documents the relationship between hedging
instrumen lindung nilai dengan item yang instruments and hedged items, as well as its
dilindung nilai, beserta tujuan risiko manajemen risk management objectives and strategy for
dan strategi pelaksanaan transaksi lindung undertaking various hedging transactions. The
nilai. Grup juga mendokumentasikan penilaian, Group also documents its assessment, both at
pada saat dimulainya lindung nilai dan secara hedge inception and on an ongoing basis, of
berkesinambungan, apakah derivatif yang whether the derivatives that are used in
digunakan dalam transaksi lindung nilai sangat hedging transactions are highly effective in
efektif dalam saling hapus perubahan nilai offsetting changes in fair values or cash flows of
wajar atau arus kas item yang dilindung nilai. hedged items.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/21 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Aset keuangan (lanjutan) o. Financial assets (continued)

II. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas II. Derivative financial instruments and
lindung nilai (lanjutan) hedging activities (continued)

Nilai wajar penuh derivatif lindung nilai The full fair value of a hedging derivative is
diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar atau classified as a non-current asset or liability
liabilitas jangka panjang jika jatuh tempo yang when the remaining maturity of hedged item is
tersisa untuk item yang dilindung nilai melebihi more than 12 months, and as a current asset or
12 bulan, dan sebagai aset lancar atau liabilitas liability when the remaining maturity of the
jangka pendek jika jatuh tempo yang tersisa hedged item is less than 12 months. Trading
kurang dari 12 bulan. Derivatif yang derivatives are classified as a current asset or
diperdagangkan diklasifikasikan sebagai aset liability.
lancar atau liabilitas jangka pendek.

(i) Lindung nilai atas nilai wajar (i) Fair value hedge

Perubahan nilai wajar derivatif yang Changes in the fair value of derivatives that
ditetapkan dan memenuhi kriteria sebagai are designated and qualify as fair value
lindung nilai atas nilai wajar dicatat pada hedges are recorded in the profit or loss,
laporan laba rugi, bersama dengan together with any changes in the fair value
perubahan nilai wajar aset atau liabilitas of the hedged asset or liability that are
yang dilindung nilai terkait dengan risiko attributable to the hedged risk. The gain or
yang dilindung nilai. Keuntungan atau loss relating to the ineffective portion is
kerugian terkait dengan bagian yang tidak recognised in the profit or loss within
efektif diakui pada laporan laba rugi dalam gain/(loss) on derivative transactions.
keuntungan/(kerugian) transaksi derivatif.

Jika lindung nilai tidak lagi memenuhi If the hedge no longer meets the criteria for
kriteria akuntansi lindung nilai, hedge accounting, the adjustment to the
penyesuaian nilai tercatat item yang carrying amount of a hedged item for
dilindung nilai dimana metode suku bunga which the effective interest method is used
efektif digunakan diamortisasi pada is amortised to profit or loss over the period
laporan laba rugi selama periode sampai to maturity.
dengan jatuh tempo.

(ii) Lindung nilai arus kas (ii) Cash flow hedge

Bagian efektif atas perubahan nilai wajar The effective portion of changes in the fair
derivatif yang ditetapkan dan memenuhi value of derivatives that are designated
kriteria sebagai lindung nilai arus kas and qualify as cash flow hedges is
diakui pada ekuitas. Keuntungan dan recognise in equity. The gain or loss
kerugian terkait dengan bagian tidak efektif relating to the ineffective portion is
diakui langsung pada laporan laba rugi di recognised immediately in the gain/(loss)
dalam keuntungan/(kerugian) transaksi on derivative transactions.
derivatif.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/22 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Aset keuangan (lanjutan) o. Financial assets (continued)

II. Instrumen keuangan derivatif dan aktivitas II. Derivative financial instruments and
lindung nilai (lanjutan) hedging activities (continued)

(ii) Lindung nilai arus kas (lanjutan) (ii) Cash flow hedge (continued)

Jumlah yang terakumulasi pada ekuitas Amounts accumulated in equity are


direklasifikasi ke dalam laporan laba rugi recycled to profit or loss in the period when
pada periode yang sama dimana item the hedged item affects profit or loss (for
yang dilindung nilai mempengaruhi laba example, when the forecast sale that is
rugi (misalnya, ketika prakiraan penjualan hedged takes place). The gain or loss
yang dilindung nilai terjadi). Keuntungan relating to the ineffective portion is
atau kerugian yang berhubungan dengan recognised in the profit or loss within other
bagian yang tidak efektif diakui dalam gain/(loss) on derivative transactions.
laporan laba rugi pada However, when the forecast transaction
keuntungan/(kerugian) transaksi derivatif. that is hedged result in the recognition of a
Namun, jika prakiraan transaksi yang non-financial asset (for example, inventory
dilindung nilai menghasilkan pengakuan or property, plant and equipment), the
aset non-keuangan (misalnya, persediaan gains and losses previously deferred in
atau aset tetap), keuntungan dan kerugian equity are transferred from equity and
yang sebelumnya ditangguhkan pada included in the initial measurement of the
ekuitas ditransfer dari ekuitas dan cost of the asset. The deferred amounts
dimasukkan ke dalam pengukuran awal are ultimately recognised in cost of sales in
biaya perolehan aset. Jumlah yang the case of inventory or in depreciation in
ditangguhkan pada akhirnya diakui pada the case of property, plant and equipment.
beban pokok pendapatan dalam hal
persediaan atau penyusutan dalam hal
aset tetap.

Ketika instrumen lindung nilai telah When a hedging instrument expires or is


kadaluwarsa atau dijual, atau ketika sold, or when a hedge no longer meets the
lindung nilai tidak lagi memenuhi kriteria criteria for hedge accounting, any
akuntansi lindung nilai, keuntungan atau cumulative gain or loss existing in equity at
kerugian kumulatif yang masih ada di that time remains in equity and is
dalam ekuitas pada saat itu tetap berada recognised when the forecast transaction
pada ekuitas dan diakui ketika prakiraan is ultimately recognised in the profit or loss.
transaksi pada akhirnya diakui pada When a forecast transaction is no longer
laporan laba rugi. Ketika prakiraan expected to occur, the cumulative gain or
transaksi tidak lagi diharapkan terjadi, loss that was reported in equity is
keuntungan atau kerugian kumulatif yang immediately transferred to the profit or loss
telah dilaporkan pada ekuitas segera within gain/(loss) on derivative
ditransfer pada laporan laba rugi dalam transactions.
keuntungan/(kerugian) transaksi derivatif.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/23 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

o. Aset keuangan (lanjutan) o. Financial assets (continued)

III. Estimasi nilai wajar III. Fair value estimation

Grup menggunakan beberapa teknik The Group uses widely recognised valuation
penilaian yang digunakan secara umum models for determining fair values of non-
untuk menentukan nilai wajar dari instrumen standardised financial instruments of lower
keuangan dengan tingkat kompleksitas yang complexity, such as coal swaps, fuel swaps
rendah, seperti swap batubara, swap bahan and forward contracts. For these financial
bakar minyak dan kontrak forward. Input yang instruments, inputs into models are generally
digunakan dalam teknik penilaian untuk market-observable.
instrumen keuangan di atas adalah data
pasar yang dapat diobservasi.

Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak The fair value of financial instruments that are
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan not traded in active markets are determined by
dengan menggunakan teknik penilaian. Grup using valuation techniques. The Group uses
menggunakan metode diskonto arus kas discounted cash flow methods and makes
dengan menggunakan asumsi-asumsi yang assumptions that are based on market
didasarkan pada kondisi pasar pada tanggal conditions existing at each period end date
akhir periode yang kemudian digunakan which are used to determine fair value for the
untuk menentukan nilai wajar dari instrumen financial instruments.
keuangan.

IV. Saling hapus antar instrumen keuangan IV. Offsetting financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and liabilities are offset and the
hapus dan jumlah netonya dilaporkan pada net amount is reported in the statement of
laporan posisi keuangan ketika terdapat hak financial position when there is a legally
yang berkekuatan hukum untuk melakukan enforceable right to offset the recognised
saling hapus atas jumlah yang telah diakui amounts and there is an intention to settle on a
tersebut dan adanya niat untuk net basis, or realise the asset and settle the
menyelesaikan secara neto, atau untuk liability simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan
liabilitas secara simultan.

p. Penurunan nilai dari aset keuangan p. Impairment of financial assets

Aset yang dicatat sebesar harga perolehan Assets carried at amortised cost
diamortisasi

Pada setiap akhir tahun pelaporan, Grup menilai At the end of each reporting year, the Group
apakah terdapat bukti objektif bahwa aset assesses whether there is objective evidence that a
keuangan atau kelompok aset keuangan telah financial asset or group of financial assets is
mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau impaired. A financial asset or a group of financial
kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan assets is impaired and impairment losses are
kerugian penurunan nilai terjadi hanya jika incurred only if there is objective evidence of
terdapat bukti objektif bahwa penurunan nilai impairment as a result of one or more events that
akibat satu atau lebih peristiwa yang terjadi occurred after the initial recognition of the asset (a
setelah pengakuan awal aset (peristiwa rugi) loss event) and that loss event (or events) has an
dan peristiwa rugi tersebut memiliki dampak pada impact on the estimated future cash flows of the
arus kas masa depan diestimasi atas aset financial asset or group of financial assets that can
keuangan atau kelompok aset keuangan yang be reliably estimated.
dapat diestimasi secara andal.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/24 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

p. Penurunan nilai dari aset keuangan (lanjutan) p. Impairment of financial assets (continued)

Aset yang dicatat berdasarkan biaya Assets carried at amortised cost (continued)
perolehan diamortisasi (lanjutan)

Grup pada awalnya mengevaluasi apakah The Group first assesses whether objective
terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai. evidence of impairment exists.

Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan For loans and receivables category, the amount of
piutang, jumlah kerugian diukur sebesar selisih the loss is measured as the difference between the
antara nilai tercatat aset dan nilai kini arus kas assets carrying amount and the present value of
masa depan diestimasi (tidak termasuk kerugian estimated future cash flows (excluding future credit
kredit masa depan yang belum terjadi) yang losses that have not been incurred) discounted at
didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal the financial assets original effective interest rate.
dari aset tersebut. Nilai tercatat aset dikurangi dan The carrying amount of the asset is reduced and the
jumlah kerugian diakui pada laporan laba rugi. amount of the loss is recognised in the profit or loss.
Jika pinjaman yang diberikan atau investasi yang If loan or held-to-maturity investment has a variable
dimiliki sampai jatuh tempo memiliki tingkat bunga interest rate, the discount rate for measuring any
bervariasi, tingkat diskonto yang digunakan untuk impairment loss is the current effective interest rate
mengukur kerugian penurunan nilai adalah tingkat determined under the contract. As a practical
bunga efektif saat ini yang ditentukan dalam expedient, the Group may measure impairment on
kontrak. Untuk alasan praktis, Grup dapat the basis of an instruments fair value using an
mengukur penurunan nilai berdasarkan nilai wajar observable market price.
instrument dengan menggunakan harga pasar
yang dapat diobservasi.

Jika, pada periode selanjutnya, jumlah penurunan If, in a subsequent period, the amount of the
nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat impairment loss decreases and the decrease can be
dihubungkan secara objektif dengan peristiwa related objectively to an event occurring after the
yang terjadi setelah penurunan nilai diakui impairment was recognised (such as an
(misalnya meningkatnya peringkat kredit debitor), improvement in the debtors credit rating), the
pemulihan atas jumlah penurunan nilai yang telah reversal of the previously recognised impairment
diakui sebelumnya diakui pada laporan laba rugi. loss is recognised in the profit or loss.

q. Imbalan karyawan q. Employee benefits

(i) Kewajiban imbalan pasca masa kerja (i) Post-retirement benefit obligations

Program pensiun imbalan pasti adalah program A defined benefit plan is a pension plan that
pensiun yang menentukan jumlah imbalan defines an amount of pension benefit to be
pensiun yang akan diberikan, biasanya provided, usually as a function of one or more
berdasarkan satu faktor atau lebih seperti usia, factors such as age, years of service or
masa kerja, atau kompensasi. compensation.

Grup harus menyediakan imbalan pensiun The Group is required to provide a minimum
dengan jumlah minimal sesuai dengan UU amount of pension benefits in accordance with
Ketenagakerjaan No. 13/2003 atau Kontrak Labour Law No. 13/2003 or the Groups
Kerja Bersama (KKB), mana yang lebih tinggi. Collective Labour Agreement (the CLA),
Karena UU Ketenagakerjaan atau KKB whichever is higher. Since the Labour Law and
menentukan rumus tertentu untuk menghitung the CLA set the formula for determining the
jumlah minimal imbalan pensiun, pada minimum amount of benefits, in substance
dasarnya program pensiun berdasarkan UU pension plans under the Labour Law or the CLA
Ketenagakerjaan atau KKB adalah program represent defined benefit plans.
pensiun imbalan pasti.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/25 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Imbalan karyawan (lanjutan) q. Employee benefits (continued)

(i) Kewajiban imbalan pasca masa kerja (i) Post-retirement benefit obligations
(lanjutan) (continued)

Kewajiban program pensiun imbalan pasti The liability recognised in the consolidated
yang diakui di laporan posisi keuangan statements of financial position in respect of
konsolidasian adalah nilai kini kewajiban the defined benefit pension plan is the present
imbalan pasti pada tanggal akhir periode value of the defined benefit obligation at the
dikurangi nilai wajar aset program, serta period end date less the fair value of plan
disesuaikan dengan keuntungan/kerugian assets, together with adjustments for
aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum unrecognised actuarial gains or losses and
diakui. Kewajiban imbalan pasti dihitung past service costs. The defined benefit
setiap tahun oleh aktuaris independen obligation is calculated annually by
menggunakan metode projected unit credit. independent actuaries using the projected unit
Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan credit method. The present value of the
dengan mendiskonto estimasi arus kas keluar defined benefit obligation is determined by
masa depan menggunakan tingkat bunga discounting the estimated future cash outflows
obligasi pemerintah (dengan pertimbangan using interest rates of high quality government
saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi bonds (considering currently there is no deep
korporat berkualitas tinggi) dalam mata uang market for high-quality corporate bonds) that
yang sama dengan mata uang imbalan yang are denominated in the currency in which the
akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang benefit will be paid, and that have terms to
kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo maturity approximating the terms of the related
imbalan yang bersangkutan. pension liability.

Keuntungan dan kerugian aktuarial dapat Actuarial gains and losses arising from
timbul dari penyesuaian yang dibuat experience adjustments, changes in actuarial
berdasarkan pengalaman, perubahan assumptions and amendments to the pension
asumsi-asumsi aktuarial, dan perubahan plan. When exceeding 10% of the present
pada program pensiun. Apabila jumlah value of the defined benefit or 10% of the fair
keuntungan atau kerugian aktuarial ini value of the programs assets at period end
melebihi 10% dari imbalan pasti atau 10% date, are charged or credited to income over
dari nilai wajar aset program pada tanggal the average remaining service lives of the
akhir periode, maka kelebihannya related employees.
dibebankan atau dikreditkan sebagai
pendapatan selama sisa masa kerja rata-rata
para karyawan yang bersangkutan.

(ii) Imbalan kerja jangka panjang lainnya (ii) Other long-term employee benefits

Imbalan kerja jangka panjang lainnya, yang Other long-term employee benefits, which
terdiri dari penghargaan masa kerja dan cuti consist of long service rewards and long leave
berimbalan jangka panjang, diakui di laporan benefits, are recognised in the consolidated
posisi keuangan konsolidasian berdasarkan statements of financial position at the present
nilai kini dari kewajiban imbalan pasti. value of the defined benefit obligation. The
Keuntungan dan kerugian aktuarial dan biaya related actuarial gains and losses and past
jasa lalu diakui secara langsung di laporan service costs are recognised immediately in
laba rugi komprehensif konsolidasian. the consolidated statements of
comprehensive income.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/26 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

q. Imbalan karyawan (lanjutan) q. Employee benefits (continued)

(iii) Pesangon pemungutan kontrak kerja (iii) Termination benefits

Pesangon pemutusan kontrak terhutang ketika Termination benefits are payable whenever an
karyawan dihentikan kontrak kerjanya sebelum employees employment is terminated before
usia pensiun normal. Grup mengakui pesangon the normal retirement date. The Group
pemutusan kontrak kerja ketika Grup recognises termination benefits when it is
menunjukkan komitmennya untuk demonstrably committed to terminate the
memberhentikan kontrak kerja dengan employment of current employees according to
karyawan berdasarkan suatu rencana formal a detailed formal plan with a low possibility of
terperinci yang kecil kemungkinan untuk withdrawal.
dibatalkan.

r. Hutang usaha dan lainnya r. Trade and other payables

Hutang usaha adalah kewajiban untuk membayar Trade payables are obligations to pay for goods or
barang atau jasa yang diperoleh dari pemasok services that have been acquired in the ordinary
dalam kegiatan usaha normal. Hutang usaha course of business from suppliers. Other payables
lainnya berkaitan dengan transaksi pihak ketiga are amounts due to third or related parties for
atau pihak berelasi di luar kegiatan usaha normal. transactions outside the ordinary course of
Hutang usaha dan lainnya diklasifikasikan sebagai business. Trade and other payables are classified
liabilitas jangka pendek bila pembayaran dilakukan as current liabilities if payment is due within one
dalam jangka waktu satu tahun atau kurang. Bila year or less. If not, they are presented as non-
tidak, akan disajikan sebagai liabilitas jangka current liabilities.
panjang.

Hutang usaha dan lainnya pada awalnya diakui Trade and other payables are recognised initially at
sebesar nilai wajar dan kemudian diukur pada biaya fair value and subsequently measured at amortised
diamortisasi dengan menggunakan metode bunga cost using the effective interest method.
efektif.

s. Modal saham s. Share capital

Saham biasa diklasifikasikan sebagai ekuitas. Biaya Ordinary shares are classified as equity. Incremental
tambahan yang secara langsung dapat costs directly attributable to the issue of new shares
diatribusikan kepada penerbitan saham baru atau or options are shown in equity as a deduction, net of
opsi disajikan pada ekuitas sebagai pengurang tax, from the proceeds.
penerimaaan, setelah dikurangi pajak.

t. Dividen t. Dividend

Pembayaran dividen kepada pemegang saham Dividend distributions to the Groups shareholders
Grup diakui sebagai liabilitas dalam laporan are recognised as a liability in the Groups
keuangan konsolidasian Grup dalam periode consolidated financial statements in the period in
dimana pembagian dividen diumumkan. which the dividends are declared.

u. Laba per saham u. Earnings per share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share is computed by dividing
membagi laba bersih dengan rata-rata tertimbang net income by the weighted-average number of
jumlah saham biasa yang beredar selama periode ordinary shares outstanding during the period.
yang bersangkutan.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/27 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

v. Pelaporan segmen v. Segment reporting

Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of an entity:
entitas:

a. yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang mana a. that engages in business activities from which
memperoleh pendapatan dan menimbulkan it may earn revenues and incur expenses
beban (termasuk pendapatan dan beban (including revenue and expenses related to
terkait dengan transaksi dengan komponen transactions between different components
lain dari entitas yang sama); within the same entity);
b. hasil operasinya dikaji ulang secara reguler b. whose operating results are regularly reviewed
oleh pengambil keputusan operasional untuk by the entitys chief operating decision-maker
membuat keputusan tentang sumber daya to make decisions about resources to be
yang dialokasikan pada segmen tersebut dan allocated to the segment and to assess its
menilai kinerjanya; dan performance; and
c. tersedia informasi keuangan yang dapat c. for which discrete financial information is
dipisahkan. available.

Grup melakukan segmentasi pelaporan The Group segments its financial reporting based
berdasarkan informasi keuangan yang digunakan on the financial information used by the chief
oleh pengambil keputusan operasional dalam operating decision-maker in evaluating the
mengevaluasi kinerja segmen dan menentukan performance of segments and in the allocation of
alokasi sumber daya yang dimilikinya. Segmentasi resources. The segments are based on the
berdasarkan aktivitas dari setiap kegiatan operasi activities of each of the operating legal entities
entitas legal di dalam Grup. Seluruh transaksi within the Group. All transactions between
antar segmen telah dieliminasi. segments have been eliminated.

w. Biaya emisi saham w. Share issuance costs

Biaya-biaya yang secara langsung terkait dengan Incremental costs directly attributable to the issue
penerbitan saham baru disajikan pada bagian of new shares are shown in equity as a deduction,
ekuitas sebagai pengurang, neto setelah pajak, net of tax, from the proceeds.
dari jumlah yang diterima.

x. Pembagian hasil produksi/iuran eksploitasi x. Sharing of production/exploitation fee

Grup mengakui penjualan atas bagian Pemerintah The Group recognises the Governments share as
sebagai bagian dari pendapatan dari penjualan part of sales revenue, and the obligation to make
dan kewajiban pembayaran ke Pemerintahnya payment to the Government on an accrual basis
diakui dengan basis akrual sebagai beban royalti as royalty expense as part of cost of goods sold.
di bagian harga pokok penjualan. Iuran eksploitasi Exploitation fee is also recognised on accrual
juga diakui dengan basis akrual. basis.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/28 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

y. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi y. Related party transactions

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas Related party represents a person or an entity
yang terkait dengan Grup: who is related to the Group:

(a) Orang atau anggota keluarga terdekat (a) A person or a close member of the persons
mempunyai relasi dengan Grup jika orang family is related to a Group if that person:
tersebut : (i) has control or joint control over the
(i) memiliki pengendalian atau Group;
pengendalian bersama atas Grup; (ii) has significant influence over the Group;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas Grup; or
atau (iii) is a member of the key management
(iii) personil manajemen kunci Grup atau personnel of the Group or of a parent of
entitas induk Grup. the Group.

(b) Suatu entitas berelasi dengan Grup jika (b) An entity is related to a Group if any of the
memenuhi salah satu hal berikut: following conditions applies:
(i) Entitas dan Grup adalah anggota dari (i) The entity and the Group are members
kelompok usaha yang sama (artinya of the same group (which means that
entitas induk, entitas anak, dan entitas each parent, subsidiary and fellow
anak berikutnya terkait dengan entitas subsidiary is related to the others).
lain).
(ii) Satu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii) One entity is an associate or joint
ventura bersama dari entitas lain (atau venture of the other entity (or an
entitas asosiasi atau ventura bersama associate or joint venture of a member
yang merupakan anggota suatu of a group of which the other entity is a
kelompok usaha, yang mana entitas lain member).
tersebut adalah anggotanya).
(iii) Kedua entitas tersebut adalah ventura (iii) Both entities are joint ventures of the
bersama dari pihak ketiga yang sama. same third party.
(iv) Satu entitas adalah ventura bersama (iv) One entity is a joint venture of a third
dari entitas ketiga dan entitas yang lain entity and the other entity is an
adalah entitas asosiasi dari entitas associate of the third entity.
ketiga.
(v) Entitas tersebut adalah suatu program (v) The entity is a post-employment benefit
imbalan pascakerja untuk imbalan kerja plan for the benefit of employees of
dari salah satu entitas pelapor atau either the Group or an entity related to
entitas yang terkait dengan Grup. Jika the Group. If the Group is itself such a
Grup adalah entitas yang plan, the sponsoring employers are also
menyelenggarakan program tersebut, related to the Group.
maka entitas sponsor juga berelasi
dengan Grup.
(vi) Entitas yang dikendalikan atau (vi) The entity is controlled or jointly
dikendalikan bersama oleh orang yang controlled by a person identified in (a).
diidentifikasi dalam huruf (a).
(vii) Orang yang diidentifikasi dalam huruf (vii) A person identified in (a)(i) has
(a)(i) memiliki pengaruh signifikan atas significant influence over the entity or is
entitas atau personil manajemen kunci a member of the key management
entitas (atau entitas induk dari entitas). personnel of the entity (or of a parent of
the entity).

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/29 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi z. Use of estimates

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial


yang sesuai dengan prinsip akuntansi yang statements in conformity with accounting
berlaku umum di Indonesia mengharuskan principles generally accepted in Indonesia
manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi requires management to make estimates and
yang mempengaruhi jumlah aset dan kewajiban, assumptions that affect the reported amounts of
pengungkapan nilai aset dan kewajiban kontinjen assets and liabilities and disclosure of contingent
pada tanggal laporan keuangan konsolidasian, assets and liabilities at the date of the
serta jumlah pendapatan dan beban-beban consolidated financial statements and the reported
selama periode pelaporan. Estimasi, asumsi dan amounts of revenue and expenses during the
pertimbangan akan dievaluasi secara reporting period. Estimates, assumptions and
berkelanjutan dan didasarkan pada pengalaman judgements are continually evaluated and are
masa lalu dan faktor-faktor lainnya, termasuk based on historical experience and other factors,
ekspektasi terhadap kejadian masa depan yang including expectations of future events that are
diyakini cukup beralasan dalam situasi tertentu. believed to be reasonable under the
circumstances.

Grup telah mengidentifikasi kebijakan-kebijakan The Group has identified the following critical
akuntansi penting berikut yang melibatkan accounting policies under which significant
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgements, estimates and assumptions are made
signifikan di mana hasil yang sebenarnya dapat and where actual results may differ from these
berbeda dari estimasi-estimasi yang dibuat estimates under different assumptions and
berdasarkan asumsi dan kondisi yang berbeda conditions and may materially affect financial
pada saat itu dan kemungkinan dapat results or the financial position reported in future
mempengaruhi hasil atau posisi keuangan secara periods.
material yang dilaporkan dalam periode
mendatang.

Rincian lebih lanjut mengenai karakteristik atas Further details of the nature of these assumptions
asumsi-asumsi dan kondisi-kondisi tersebut dapat and conditions may be found in the relevant notes
ditemukan dalam catatan laporan keuangan to the consolidated financial statements.
konsolidasian yang relevan.

(i) Estimasi cadangan (i) Reserve estimates

Cadangan merupakan estimasi jumlah Reserves are estimates of the amount of


produk yang dapat diekstraksi secara product that can be economically and legally
ekonomis dan legal dari properti Grup. Grup extracted from the Groups properties. The
menentukan dan melaporkan cadangan Group determines and reports its coal
batubara berdasarkan prinsip-prinsip yang reserves under the principles incorporated in
terkandung dalam the Code for Reporting of the Code for Reporting of Mineral Resources
Mineral Resources and Ore Reserves (the and Ore Reserves (the JORC Code) of the
JORC Code) of the Australasian Joint Ore Australasian Joint Ore Reserves Committee
Reserves Committee (JORC). Dalam (JORC). In order to estimate coal reserves,
memperkirakan cadangan batubara assumptions are required about a range of
diperlukan beberapa asumsi seperti faktor geological, technical and economic factors,
geologi, teknis dan ekonomi, termasuk including quantities, production techniques,
jumlah, teknik produksi, rasio pengupasan stripping ratio, production costs, transport
tanah, biaya produksi, biaya transportasi, costs, commodity demand, commodity prices
permintaan komoditas, harga komoditas dan and exchange rates.
nilai tukar mata uang.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/30 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi (lanjutan) z. Use of estimates (continued)

(i) Estimasi cadangan (lanjutan) (i) Reserve estimates (continued)

Dalam memperkirakan jumlah dan/atau nilai Estimating the quantity and/or calorific value
kalori cadangan batubara memerlukan of coal reserves requires the size, shape and
ukuran, bentuk dan kedalaman batubara atau depth of coal bodies or fields to be
lahan yang ditentukan dengan menganalisis determined by analysing geological data such
data geologis seperti sampel pengeboran. as drilling samples. This process may require
Proses ini mungkin memerlukan complex and difficult geological judgements to
pertimbangan geologis yang kompleks dan interpret the data.
sulit dalam menginterpretasikan data.

Karena asumsi-asumsi ekonomi yang Because the economic assumptions used to


digunakan untuk membuat estimasi atas estimate reserves change from period to
jumlah cadangan berubah dari waktu ke period, and because additional geological
waktu dan karena data geologi tambahan data is generated during the course of
yang dihasilkan selama periode operasi, operations, estimates of reserves may
maka jumlah estimasi cadangan dapat change from period to period. Changes in
berubah dari waktu ke waktu. Perubahan reported reserves may affect the Groups
cadangan yang dilaporkan dapat financial results and financial position in a
mempengaruhi hasil dan posisi keuangan number of ways, including the following:
Grup dalam berbagai bentuk, diantaranya:

Nilai aset tercatat dapat terpengaruh Asset carrying values may be affected due
akibat perubahan estimasi arus kas to changes in estimated future cash flows.
masa depan.
Penyusutan, deplesi dan amortisasi yang Depreciation, depletion and amortisation
dibebankan dalam laporan laba rugi charged in the income statement may
dapat berubah jika biaya tersebut change where such charges are
ditentukan berdasarkan basis satuan unit determined on a units of production basis,
produksi, atau jika terdapat perubahan or where the useful economic lives of
masa manfaat ekonomis aset. assets change.
Biaya-biaya pemindahan pengupasan Overburden removal costs recorded in the
tanah yang tercatat di laporan posisi statements of financial position or charged
keuangan atau yang dibebankan pada to the income statement may change due
laba rugi dapat berubah karena to changes in stripping ratios.
perubahan rasio pengupasan tanah.
Pembongkaran, restorasi lokasi dan Decommissioning, site restoration and
provisi lingkungan dapat berubah karena environmental provisions may change
perubahan estimasi cadangan yang where changes in estimated reserves
dapat mempengaruhi ekspektasi akan affect expectations about the timing or
waktu atau biaya kegiatan-kegiatan cost of these activities.
tersebut.
Nilai aset/kewajiban pajak tangguhan The carrying value of deferred tax
tercatat dapat berubah karena assets/liabilities may change due to
perubahan estimasi pemulihan manfaat changes in estimates of the likely recovery
pajak. of the tax benefits.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/31 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi (lanjutan) z. Use of estimates (continued)

(ii) Biaya pengupasan tanah yang (ii) Deferred stripping costs


ditangguhkan

Biaya pengupasan tanah terjadi selama tahap Stripping of waste materials takes place
produksi. Beberapa perusahaan throughout the production stage of the mine
pertambangan membebankan biaya or pit. Some mining companies expense their
pengupasan tanah pada saat terjadinya, production stage stripping costs as incurred,
sedangkan lainnya menangguhkan biaya while others defer such stripping costs. In
pengupasan tersebut. Dalam operasi yang operations that experience material
mengalami fluktuasi yang material dalam fluctuations in the ratio of waste materials to
rasio tanah untuk bijih atau mineral yang ore or contained minerals on a year to year
berbasis selama umur tambang atau pit, basis over the life of the mine or pit, deferral
penangguhan biaya pengupasan mengurangi of stripping costs reduces the volatility of the
volatilitas dari biaya pengupasan yang cost of stripping expensed in individual
dibebankan pada periode pelaporan. reporting periods. Those mining companies
Perusahaan pertambangan yang mengakui that expense stripping costs as incurred will
biaya saat terjadinya akan melaporkan therefore report greater volatility in the results
volatilitas yang lebih besar dalam hasil of their operations from period to period.
operasinya dari waktu ke waktu.

Rasio perbandingan antara tanah dan bijih The life of mine or pit waste-to-ore ratio is a
merupakan fungsi perencanaan tambang function of an individual mines pit design and
sehingga perubahan pada perencanaan therefore changes to that design will generally
tersebut akan menghasilkan perubahan result in changes to the ratio. Changes in other
terhadap rasio tersebut. Perubahan pada technical or economic parameters that have an
teknik atas parameter ekonomi lainnya yang impact on reserves will also have an impact on
mempengaruhi nilai cadangan juga akan the life of mine or pit ratio even if they do not
berdampak pada umur tambang atau rasio pit affect the pit design. Changes to the life of mine
bahkan jika hal tersebut tidak mempengaruhi or pit ratio are accounted for prospectively.
perencanaan pit. Perubahan umur tambang
atau rasio pit akan dicatat secara prospektif.

Penentuan Grup mengenai apakah beberapa The Groups determination of whether multiple
tambang dianggap merupakan operasi terpisah pit mines are considered separate or integrated
atau terintegrasi tergantung pada kondisi operations depends on each mines specific
spesifik setiap tambang dan analisa yang circumstances and the analysis requires
membutuhkan pertimbangan; perusahaan lain judgement; another company could make the
dapat membuat penentuan terpisah atau determination that a mine is separate or
terintegrasinya suatu tambang secara berbeda integrated differently than the Group, even if
dari Grup, bahkan jika terdapat pola fakta yang the fact pattern appears to be similar. To the
sama. Jika penentuannya berbeda, maka hasil extent the determination is different, the
akuntansinya juga akan berbeda. resulting accounting would also be different.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/32 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi (lanjutan) z. Use of estimates (continued)

(iii) Biaya eksplorasi (iii) Exploration expenditure

Kebijakan akuntansi Grup untuk biaya The Groups accounting policy for exploration
eksplorasi menimbulkan adanya beberapa expenditure results in certain items of
biaya yang dikapitalisasi untuk sebuah area expenditure being capitalised for an area of
of interest yang dianggap dapat dipulihkan interest where it is considered likely to be
oleh kegiatan eksploitasi di masa depan atau recoverable by future exploitation or sale or
dijual atau di mana kegiatan belum mencapai where the activities have not yet reached a
tahap yang memperbolehkan penilaian yang stage which permits a reasonable
wajar atas adanya cadangan. Kebijakan ini assessment of the existence of reserves. This
mengharuskan manajemen untuk membuat policy requires management to make certain
estimasi dan asumsi tertentu untuk peristiwa estimates and assumptions as to future
dan keadaan di masa depan, khususnya events and circumstances, in particular
tentang apakah operasi ekstraksi yang whether an economically viable extraction
ekonomis dapat dilaksanakan. Setiap operation can be established. Any such
perkiraan dan asumsi tersebut dapat berubah estimates and assumptions may change as
seiring tersedianya informasi baru. Jika new information becomes available. If, after
setelah biaya dikapitalisasi berdasarkan having capitalised the expenditure under the
kebijakan tidak menunjukkan adanya policy, a judgement is made that recovery of
kemungkinan pemulihan biaya, biaya relevan the expenditure is unlikely, the relevant
yang dikapitalisasi tersebut akan dihapus capitalised amount will be written off to the
dalam laporan laba rugi. income statement.

(iv) Biaya pengembangan (iv) Development expenditure

Kegiatan pengembangan dimulai setelah Development activities commence after


dilakukan pengesahan proyek oleh tingkat project sanctioning by the appropriate level of
manajemen yang berwenang. Manajemen management. Judgement is applied by
melakukan pertimbangan untuk menentukan management in determining when a project is
kapan suatu proyek layak dikembangkan economically viable. In exercising this
secara ekonomis. Dalam melaksanakan judgement, management is required to make
pertimbangan tersebut, manajemen perlu certain estimates and assumptions similar to
membuat estimasi dan asumsi tertentu those described above for capitalised
seperti yang dijelaskan di atas untuk biaya exploration and evaluation expenditure. Any
eksplorasi dan evaluasi yang dikapitalisasi. such estimates and assumptions may change
Setiap estimasi dan asumsi tersebut dapat as new information becomes available. If,
berubah seiring tersedianya informasi baru. after having commenced the development
Jika setelah memulai kegiatan activity, a judgement is made that a
pengembangan ada penilaian bahwa development asset is impaired, the
terdapat penurunan nilai biaya appropriate amount will be written off to the
pengembangan, jumlah yang sesuai akan income statement.
dihapus di dalam laporan laba rugi.

(v) Penurunan nilai aset non-keuangan (v) Impairment of non-financial assets

Sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup, In accordance with the Groups accounting
setiap aset atau unit penghasil kas dievaluasi policy, each asset or cash generating unit is
setiap periode pelaporan untuk menentukan evaluated every reporting period to determine
apakah ada indikasi penurunan nilai. Jika whether there are any indications of
terdapat indikasi, estimasi jumlah yang dapat impairment. If any such indication exists, a
dipulihkan akan dilakukan dan kerugian formal estimate of recoverable amount is
penurunan nilai akan diakui sejauh jumlah performed and an impairment loss recognised
tercatat melebihi jumlah yang dapat to the extent that the carrying amount
dipulihkan. Jumlah yang dapat diperoleh exceeds the recoverable amount. The
kembali dari sebuah aset atau kelompok aset recoverable amount of an asset or cash
penghasil kas diukur pada nilai wajar yang generating group of assets is measured at the
lebih tinggi dikurangi biaya untuk menjual dan higher of fair value less costs to sell and value
nilai penggunaan. in use.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/33 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi (lanjutan) z. Use of estimates (continued)

(v) Penurunan nilai aset non-keuangan (v) Impairment of non-financial assets


(lanjutan) (continued)

Penentuan nilai wajar dan nilai yang The determination of fair value and value in
digunakan mengharuskan manajemen untuk use requires management to make estimates
membuat estimasi dan asumsi tentang and assumptions about expected production
ekspektasi produksi dan volume penjualan, and sales volumes, commodity prices
harga komoditas (mempertimbangkan harga (considering current and historical prices,
saat ini dan masa lalu, tren harga dan faktor- price trends and related factors), reserves
faktor terkait), cadangan (lihat 'Estimasi (see Reserve estimates above), operating
cadangan' di atas), biaya operasi, biaya costs, closure and rehabilitation costs and
penutupan dan rehabilitasi serta belanja future capital expenditure. These estimates
modal di masa depan. Estimasi dan asumsi and assumptions are subject to risk and
ini memiliki risiko dan ketidakpastian; uncertainty; hence there is a possibility that
sehingga ada kemungkinan bahwa changes in circumstances will alter these
perubahan situasi akan mengubah proyeksi projections, which may have an impact on the
ini, yang selanjutnya dapat mempengaruhi recoverable amount of the assets. In such
jumlah aset yang dapat dipulihkan. Dalam circumstances, some or all of the carrying
keadaan seperti itu, beberapa atau semua value of the assets may be further impaired or
aset mungkin akan mengalami penurunan the impairment charge reduced with the
nilai atau biaya penurunan nilai dikurangi impact recorded in the income statement.
dengan dampak yang dicatat dalam laporan
laba rugi.

(vi) Penyisihan untuk penutupan rehabilitasi (vi) Provision for mine rehabilitation
tambang

Kebijakan akuntansi Grup untuk pengakuan The Groups accounting policy for the
nilai penutupan dan rehabilitasi tambang recognition of closure and rehabilitation
membutuhkan estimasi dan asumsi yang provisions requires significant estimates and
signifikan seperti: persyaratan hukum dan assumptions such as: requirements of the
regulasi yang relevan; besarnya relevant legal and regulatory framework; the
kemungkinan lahan terganggu serta waktu, magnitude of possible land disturbance and
cakupan dan biaya yang dibutuhkan untuk the timing, extent and costs of required
kegiatan penutupan dan rehabilitasi. closure and rehabilitation activity. These
Ketidakpastian ini dapat menimbulkan uncertainties may result in future actual
perbedaan jumlah biaya aktual dari yang expenditure differing from the amounts
dicadangkan saat ini. Pencadangan yang currently provided. The provision recognised
diakui untuk setiap lokasi secara berkala for each site is periodically reviewed and
ditinjau dan diperbarui berdasarkan fakta- updated based on the facts and
fakta dan keadaan pada saat itu. circumstances available at the time.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/34 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING


(lanjutan) POLICIES (continued)

z. Penggunaan estimasi (lanjutan) z. Use of estimates (continued)

(vii) Pajak penghasilan (vii) Income taxes

Pertimbangan dan asumsi diperlukan dalam Judgement and assumptions are required in
menentukan penyisihan modal dan determining the capital allowances and
pengurangan biaya tertentu selama estimasi deductibility of certain expenses during the
penyisihan pajak penghasilan untuk setiap estimation of the provision for income taxes
perusahaan dalam Grup. Terdapat banyak for each company within the Group. There
transaksi dan perhitungan dimana penentuan are many transactions and calculations for
pajak akhir menjadi tidak pasti selama which the ultimate tax determination is
kegiatan usaha normal. Dimana perhitungan uncertain during the ordinary course of
pajak akhir dari hal-hal tersebut berbeda business. Where the final tax outcome of
dengan jumlah yang sebelumnya dicatat, these matters is different from the amounts
perbedaan tersebut akan berdampak pada that were initially recorded, such differences
penetapan pajak penghasilan dan pajak will impact the income tax and deferred
penghasilan yang ditangguhkan dalam income tax provisions in the period in which
periode penentuan pajak tersebut. such determination is made.

Aset pajak tangguhan, termasuk yang timbul Deferred tax assets, including those arising
dari kerugian pajak yang dapat from unrecouped tax losses, capital
dikompensasikan kembali, penyisihan modal, allowances and temporary differences, are
dan perbedaan temporer diakui hanya ketika recognised only where it is considered more
hal-hal tersebut diperhitungkan untuk dapat likely than not that they will be recovered,
dipulihkan, yang tergantung pada which is dependent on the generation of
pembentukan laba kena pajak yang sufficient future taxable profits. Assumptions
mencukupi di masa depan. Asumsi about the generation of future taxable profits
pembentukan laba kena pajak di masa depan depend on managements estimates of future
tergantung pada estimasi manajemen untuk cash flows. These depend on estimates of
arus kas di masa depan. Hal ini tergantung future production, sales volumes or sales of
pada estimasi produksi, jumlah penjualan service, commodity prices, reserves,
barang atau jasa, harga komoditas, operating costs, closure and rehabilitation
cadangan, biaya operasi, biaya penutupan costs, capital expenditure, dividends and
tambang dan rehabilitasi, belanja modal, other capital management transactions.
dividen dan transaksi manajemen modal
lainnya di masa depan.

(viii)Nilai wajar derivatif dan instrumen (viii) Fair value of derivatives and other
keuangan lainnya financial instruments

Nilai wajar dari instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments that
tidak diperdagangkan dalam pasar aktif are not traded in an active market (for
(contoh: over-the-counter derivative) example: over-the-counter derivatives) is
ditentukan dengan menggunakan teknik determined by using valuation techniques.
valuasi. Grup menggunakan pertimbangan ini The Group uses its judgement to select a
untuk memilih variasi metode-metode dan variety of methods and makes assumptions
menggunakan asumsi-asumsi yang pada that are mainly based on market conditions
hakikatnya berdasarkan pada kondisi pasar existing at the end of each reporting period.
yang ada pada akhir periode pelaporan The Group has used discounted cash flow
tersebut. Grup telah menggunakan analisis analysis for various derivatives that are not
discounted cash flow untuk berbagai derivatif traded in active markets.
yang tidak diperdagangkan pada pasar aktif.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/35 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

3. KAS DAN SETARA KAS 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2011 2010

Kas: Cash on hand:


- Rupiah 996 788 Rupiah -
- Dolar AS 736 76 US Dollars -
Jumlah kas 1,732 864 Total cash on hand

Kas di bank: Cash in banks:


Rupiah Rupiah
- Standard Chartered Bank 1,705 667 Standard Chartered Bank -
- PT Bank Central Asia Tbk. 735 1,245 PT Bank Central Asia Tbk. -
- Citibank N.A. 673 1,790 Citibank N. A. -
- Bank-bank lain 426 1,202 Other banks -
Jumlah rekening Rupiah 3,539 4,904 Total Rupiah accounts

Dolar AS US Dollars
- Standard Chartered Bank 35,816 25,873 Standard Chartered Bank -
- PT Bank Central Asia Tbk. 13,023 9,492 PT Bank Central Asia Tbk. -
- Citibank N.A. 11,040 2,277 Citibank N.A. -
- Bangkok Bank Public Company Bangkok Bank Public Company -
Limited (cabang Singapura) 268 269 Limited (Singapore branch)
- Bangkok Bank Public Company Bangkok Bank Public Company -
Limited (cabang Jakarta) 133 6,079 Limited (Jakarta branch)
- Bank-bank lain 664 996 Other banks -

Jumlah rekening Dolar AS 60,944 44,986 Total US Dollar accounts

Euro Euro
- Standard Chartered Bank 229 2,500 Standard Chartered Bank -

Jumlah rekening Euro 229 2,500 Total Euro accounts

Jumlah kas di bank 64,712 52,390 Total cash in banks

Deposito Berjangka: Time Deposits:


Rupiah Rupiah
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 38,142 26,570 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. -
- The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai -
Banking Corporation, Ltd. 11,165 - Banking Corporation, Ltd.
- Standard Chartered Bank 8,306 1,121 Standard Chartered Bank -
- PT Bank DBS Indonesia 7,892 9,540 PT Bank DBS Indonesia -
- PT Bank Permata Tbk. 7,108 2,514 PT Bank Permata Tbk. -
- PT Bank CIMB Niaga Tbk. 2,269 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. -
- Citibank N.A. - 1,891 Citibank N.A -

Jumlah rekening Rupiah 74,882 41,636 Total Rupiah accounts

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/36 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

3. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 3. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

2011 2010

Dolar AS US Dollars
- Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank -
(cabang Jakarta) 213,276 15,070 (Jakarta branch)
- PT ANZ Panin Bank 85,783 34,863 PT ANZ Panin Bank -
- DBS Bank, Ltd. 50,241 30,062 DBS Bank, Ltd. -
- PT Bank Permata Tbk. 43,394 34,128 PT Bank Permata Tbk. -
- The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai -
Bangking Corporation, Ltd. 23,075 - Banking Corporation, Ltd.
- PT Bank CIMB Niaga Tbk. 20,173 45,422 PT Bank CIMB Niaga Tbk. -
- PT Bank ICBC Indonesia 20,000 - PT Bank ICBC Indonesia -
- Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank -
(cabang Singapura) 15,148 - (Singapore branch)
- PT Bank Central Asia Tbk. - 20,060 PT Bank Central Asia Tbk. -
- Bangkok Bank Public Company Bangkok Bank Public Company -
Limited (cabang Jakarta) - 15,064 Limited (Jakarta branch)
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - 5,010 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. -

Jumlah rekening Dolar AS 471,090 199,679 Total US Dollar accounts

Jumlah deposito berjangka 545,972 241,315 Total time deposits

Jumlah kas dan setara kas 612,416 294,569 Total cash and cash equivalents

Tingkat bunga rata-rata deposito berjangka diatas The above time deposits earned interest at average
adalah sebagai berikut: annual rates as follows:

2011 2010

Rupiah 6.25% - 7.35% 5.85% - 7.15% Rupiah


Dolar AS 0.55% - 3.00% 0.30% - 2.00% US Dollars

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/37 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

4. PIUTANG USAHA 4. TRADE RECEIVABLES

2011 2010

Pihak ketiga: Third parties:


Dolar AS US Dollars
- Formosa Plastic Group 18,310 7,162 Formosa Plastic Group -
- Shenhua Coal Trading Co. 18,027 - Shenhua Coal Trading Co. -
- Adani Global Pte., Ltd. 12,845 - Adani Global Pte., Ltd. -
- Chubu Energy Trading INC. 10,750 5,573 Chubu Energy Trading INC. -
- Udupi Power Corporation Ltd. 9,471 - Udupi Power Corporation Ltd. -
- San Miguel Energy Corporation 8,813 - San Miguel Energy Corporation -
- TNB Fuel Services Sdn. Bhd. 8,020 6,175 TNB Fuel Services Sdn. Bhd. -
- Sumitomo Coal Mining Co., Ltd. 7,443 - Sumitomo Coal Mining Co., Ltd. -
- CLP Fangghen 7,429 6,132 CLP Fangghen -
- Korea Southen Power Co., Ltd. 7,252 - Korea Southen Power Co. Ltd. -
- Guangdong Power Guangdong Power -
Industry Fuel Co., Ltd. 6,998 - Industry Fuel Co., Ltd.
- China National Minerals Co., Ltd. 6,770 3,683 China National Minerals Co., Ltd. -
- Tirreno Power S.P.A. 6,769 - Tirreno Power S.P.A. -
- Korea Western Power Co., Ltd. 6,632 - Korea Western Power Co., Ltd. -
- Enel Trade SpA 5,822 18,179 Enel Trade SpA -
- Sumiseki Trading 2,026 6,989 Sumiseki Trading -
- Taiwan Power Company - 13,296 Taiwan Power Company -
- Korea East West Power Co., Ltd. - 10,707 Korea East West Power Co., Ltd. -
- Korea South East Power Co., Ltd. - 6,131 Korea South East Power Co., Ltd. -
- Shinsho Corporation - 5,896 Shinsho Corporation -
- Dongguan City Minsheng Dongguan City Minsheng -
Energy Co., Ltd. - 5,161 Energy Co., Ltd.
- Lain-lain (masing-masing
di bawah US$5.000) 4,902 16,413 Others (each below US$5,000) -

148,279 111,497

Rupiah Rupiah
- PT PLN - Tanjung Jati B 41,591 - PT PLN - Tanjung Jati B -
- PT Sumber Segara Primadaya 12,386 6,422 PT Sumber Segara Primadaya -

53,977 6,422

202,256 117,919

Pihak-pihak berelasi: Related parties:


Dolar AS US Dollars
- Chiang Muan Mining Co. Ltd. 4,562 - Chiang Muan Mining Co. Ltd. -
- Banpu Public Company Limited 4,380 - Banpu Public Company Limited -
- Banpu International Limited - 3,143 Banpu International Limited -

8,942 3,143
Dikurangi: Less:
Penyisihan atas penurunan nilai - - Provision for impairment

Piutang usaha - bersih 211,198 121,062 Trade receivables - net

Umur piutang usaha adalah sebagai The aging of trade receivables is


berikut: as follows:
Lancar 165,086 86,539 Current
Lewat jatuh tempo: Overdue:
- antara 1 sampai 30 hari 44,205 34,523 1 to 30 days -
- antara 31 sampai 60 hari - - 31 to 60 days -
- antara 61 sampai 90 hari 1,847 - 61 to 90 days -
- lebih dari 90 hari 60 - over 90 days -

211,198 121,062

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/38 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

4. PIUTANG USAHA (lanjutan) 4. TRADE RECEIVABLES (continued)

Berdasarkan telaah atas status dari masing-masing akun Based on a review of the status of the individual
piutang usaha pada akhir tahun, manajemen Grup receivable accounts at the end of the year, the Groups
berpendapat bahwa seluruh piutang usaha dapat ditagih management is of the opinion that these receivables will
secara penuh sehingga tidak diperlukan penyisihan atas be collected in full and therefore a provision for
penurunan nilai. impairment is not considered necessary.

Lihat Catatan 22 untuk rincian transaksi dengan pihak- Refer to Note 22 for details of related party transactions.
pihak berelasi.

5. PERSEDIAAN 5. INVENTORIES

2011 2010

Batubara 84,400 57,478 Coal


Suku cadang dan bahan-bahan
pendukung 25,455 14,727 Stores and consumable supplies

109,855 72,205

Dikurangi: Less:
Penyisihan untuk suku cadang dan Provision for obsolete stores
bahan-bahan pendukung usang (2,884) (1,672) and consumable supplies

106,971 70,533

Mutasi penyisihan untuk suku cadang dan bahan-bahan Movement in provision for obsolete stores and
pendukung usang adalah sebagai berikut: consumable supplies is as follows:

2011 2010

Saldo awal 1,672 1,476 Beginning balance


Penambahan 1,212 196 Additions

Saldo akhir 2,884 1,672 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan untuk suku Management believes that the provision for obsolete
cadang dan bahan-bahan pendukung usang cukup stores and consumable supplies is adequate to cover
untuk menutup kemungkinan kerugian dari persediaan possible losses from obsolete stock.
usang tersebut.

Pada tanggal 31 Desember 2011, persediaan suku As at 31 December 2011, the stores and consumable
cadang dan bahan-bahan pendukung diasuransikan supplies were insured under a combined property all
terhadap combined property all risks, kerusakan mesin- risks, machinery breakdown and business interruption
mesin, dan gangguan usaha sebesar US$13.142 (2010: insurance policy amounting to US$13,142 (2010:
US$11.642). Manajemen Grup berpendapat bahwa US$11,642). The Groups management believes that the
persediaan pada tanggal 31 Desember 2011 telah inventories as at 31 December 2011 have adequately
diasuransikan secara memadai. insured.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/39 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN 6. TAXATION

a. Pajak dibayar dimuka a. Prepaid taxes

2011 2010

Perusahaan The Company


PPN 822 152 VAT
Kelebihan pembayaran pajak Overpayment of
penghasilan corporate income tax
- 2011 1,685 - 2011 -
- 2010 703 703 2010 -
- 2009 2,455 2,455 2009 -
- 2008 2,620 2,620 2008 -
- 2007 259 259 2007 -

8,544 6,189

Anak Perusahaan Subsidiaries


PPN 8,838 5,386 VAT
Kelebihan pembayaran pajak Overpayment of
penghasilan corporate income tax
- 2010 46,164 46,164 2010 -
- 2009 - 12,268 2009 -

55,002 63,818

63,546 70,007
Bagian lancar (9,332) (70,007) Current portion

Bagian tidak lancar 54,214 - Non-current portion

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/40 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

b. Hutang pajak b. Taxes payable

2011 2010

Perusahaan The Company


Pajak Penghasilan - pasal 21 1,676 1,034 Income tax - article 21
Pajak Penghasilan - pasal 23/26 32 10 Income tax - articles 23/26
Pajak Penghasilan - pasal 4(2) 17 - Income tax - articles 4(2)
PPN 440 - VAT

2,165 1,044

Anak Perusahaan Subsidiaries


Pajak Penghasilan Badan 99,114 5,556 Corporate income tax
Pajak Penghasilan - pasal 21 5,353 2,845 Income tax - article 21
Pajak Penghasilan - pasal 23/26 1,198 2,143 Income tax - articles 23/26
Pajak Penghasilan - pasal 15 174 176 Income tax - article 15
Pajak Penghasilan - pasal 4(2) 55 75 Income tax - article 4(2)
PPN 1,253 1,924 VAT

107,147 12,719

109,312 13,763

c. Beban pajak penghasilan c. Income tax expense

2011 2010

Perusahaan The Company


- Kini 354 1,107 Current -
- Tangguhan (181) (130) Deferred -

173 977

Anak Perusahaan Subsidiaries


- Kini 184,428 71,780 Current -
- Tangguhan (789) 446 Deferred -

183,639 72,226

Konsolidasian Consolidated
- Kini 184,782 72,887 Current -
- Tangguhan (970) 316 Deferred -

183,812 73,203

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/41 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Perhitungan beban pajak penghasilan kini adalah The calculation of current corporate income tax
sebagai berikut: expense is as follows:

2011 2010

Laba sebelum pajak konsolidasian 729,938 277,354 Consolidated profit before income tax
Ditambah/(dikurangi): Add/(deduct):
Eliminasi konsolidasian 382,267 283,101 Consolidation eliminations
Laba sebelum pajak- Profit before income tax-
anak perusahaan (724,698) (277,988) subsidiaries

Laba sebelum pajak Profit before income


penghasilan - Perusahaan 387,507 282,467 tax - the Company

Pajak penghasilan dihitung dengan


tarif pajak 25% 96,876 70,617 Income tax at 25%
Pendapatan yang tidak
diperhitungkan untuk keperluan
pajak (95,745) (69,995) Non-assessable income
Pendapatan bunga yang dikenakan
pajak final (1,246) (791) Interest income subject to final tax
Beban yang tidak dapat dikurangkan
untuk keperluan pajak 540 1,147 Non-deductible expenses

Perbedaan temporer: Temporary differences:


Sewa pembiayaan 17 - Finance leases
Penyisihan imbalan Provision for employee
karyawan (88) 129 benefits

Beban pajak penghasilan kini - Current corporate income tax


Perusahaan 354 1,107 expense - the Company
Beban pajak penghasilan kini - Current corporate income tax
anak perusahaan 184,428 71,780 expense - subsidiaries

Beban pajak penghasilan kini Consolidated current corporate


konsolidasian 184,782 72,887 income tax expense

Dikurangi: pajak dibayar di muka Less: prepaid taxes


- Perusahaan (2,039) (1,810) The Company -
- Anak perusahaan (85,314) (112,388) Subsidiaries -

Hutang pajak penghasilan badan Corporate income tax payable


/(kelebihan pembayaran /(overpayment of
pajak penghasilan) 97,429 (41,311) corporate income tax)

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/42 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Perhitungan pajak penghasilan kini dilakukan Current income tax computations are based on
berdasarkan estimasi penghasilan kena pajak. Nilai estimated taxable income. The amounts may be
tersebut mungkin disesuaikan ketika SPT Tahunan adjusted when annual tax returns are filed with the
disampaikan ke Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Directorate General of Tax (DGT).

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan The reconciliation between income tax expense and
dengan jumlah teoritis beban pajak penghasilan the theoretical tax amount on the Groups profit
yang dihitung berdasarkan laba sebelum pajak before income tax using applicable tax rate is as
penghasilan Grup dengan menggunakan tarif pajak follows:
yang berlaku adalah sebagai berikut:

2011 2010

Laba sebelum pajak konsolidasian 729,938 277,354 Consolidated profit before income tax
Ditambah/(dikurangi): Add/(deduct):
Eliminasi konsolidasian 382,267 283,101 Consolidation eliminations
Laba sebelum pajak- Profit before income tax-
anak perusahaan (724,698) (277,988) subsidiaries

Laba sebelum pajak Profit before income


penghasilan - Perusahaan 387,507 282,467 tax - the Company

Pajak penghasilan dihitung dengan


tarif pajak 25% 96,876 70,617 Income tax at 25%
Pendapatan yang tidak
diperhitungkan untuk keperluan
pajak (95,745) (69,995) Non-assessable income
Pendapatan bunga yang dikenakan
pajak final (1,246) (791) Interest income subject to final tax
Beban yang tidak dapat dikurangkan
untuk keperluan pajak 540 1,147 Non-deductible expenses
Amortisasi properti pertambangan (182) (130) Amortisation of mining properties
Pengakuan aset pajak tangguhan Recognition of previously
yang sebelumnya tidak diakui (70) 129 unrecognised deferred tax assets

Beban pajak penghasilan - Corporate income tax


Perusahaan 173 977 expense - the Company
Beban pajak penghasilan - Corporate income tax
anak perusahaan 183,639 72,226 expense - subsidiaries

Beban pajak penghasilan Consolidated corporate income


konsolidasian 183,812 73,203 tax expense

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/43 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

c. Beban pajak penghasilan (lanjutan) c. Income tax expense (continued)

Grup telah mengakumulasi kerugian fiskal yang The Group has accumulated corporate income tax
dapat dipakai sebagai pengurang penghasilan kena losses which are available to be carried forward and
pajak di masa mendatang selama lima sampai offset against future taxable income for periods of
delapan tahun sebagaimana ditetapkan dalam five to eight years as specified in each subsidiarys
PKP2B masing-masing anak perusahaan dan CCA and applicable tax regulations.
peraturan pajak yang berlaku.

Rugi fiskal yang dapat dikompensasikan dengan Tax losses carried-forward which can be offset
penghasilan kena pajak di masa mendatang terjadi against future taxable income were incurred in the
di tahun pajak berikut: following fiscal years:

Perusahaan/Company
31 Desember/December 2008 5,770

5,770

Anak Perusahaan/Subsidiaries
31 Desember/December 2004 235
31 Desember/December 2005 83
31 Desember/December 2006 101
31 Desember/December 2007 87
31 Desember/December 2008 254
31 Desember/December 2009 53
31 Desember/December 2010 10,871
31 Desember/December 2011 1,056

12,740

d. Aset pajak tangguhan d. Deferred tax assets

2011 2010

Perusahaan The Company


Penyisihan imbalan karyawan 555 643 Provision for employee benefits
Rugi fiskal yang dibawa ke masa
depan 1,443 1,443 Tax losses carried forward
Aset pajak tangguhan
yang tidak diakui (1,998) (2,086) Unrecognised deferred tax assets

Aset pajak tangguhan, bersih - - Deferred tax assets, net

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada awal tahun - - beginning of the year
Dibebankan pada laporan laba rugi Charged to consolidated statements
komprehensif konsolidasian - - of comprehensive income

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada akhir tahun - - end of the year

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/44 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

d. Aset pajak tangguhan (lanjutan) d. Deferred tax assets (continued)

2011 2010

Anak Perusahaan Subsidiaries


Difference between commercial
Perbedaan nilai buku aset tetap and tax net book value
komersial dan fiskal 13,198 6,223 of fixed assets
Penyisihan imbalan karyawan 1,277 2,161 Provision for employee benefits
Penyisihan untuk royalti - 809 Provision for royalty
Penyisihan untuk rehabilitasi
tambang 2,070 2,803 Provision for mine rehabilitation
Penyisihan untuk persediaan usang 513 418 Provision for obsolete stock
Amortisasi biaya eksplorasi Amortisation of deferred
yang ditangguhkan - 238 exploration expenditures
Penyisihan untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,
pemindahan dan restorasi 485 1,468 demobilisation and restoration
Penyisihan penurunan nilai Provision for impairment of
aset tetap 44 44 fixed assets
Rugi fiskal yang dibawa ke masa
depan 3,185 2,921 Tax losses carried forward
Aset pajak tangguhan yang
tidak diakui (5,228) (4,592) Unrecognised deferred tax assets

Aset pajak tangguhan, bersih 15,544 12,493 Deferred tax assets, net

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada awal tahun 12,493 12,939 beginning of the year
Dikreditkan/(dibebankan) pada Credited/(charged) to consolidated
laporan laba rugi statements of
komprehensif konsolidasian 3,051 (446) comprehensive income

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada akhir tahun 15,544 12,493 end of the year

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/45 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

d. Aset pajak tangguhan (lanjutan) d. Deferred tax assets (continued)

2011 2010

Konsolidasian Consolidated
Difference between commercial
Perbedaan nilai buku aset tetap and tax net book
komersial dan fiskal 13,198 6,223 value of fixed assets
Penyisihan imbalan karyawan 1,832 2,804 Provision for employee benefits
Penyisihan untuk royalti - 809 Provision for royalty
Penyisihan untuk rehabilitasi tambang 2,070 2,803 Provision for mine rehabilitation
Penyisihan untuk persediaan usang 513 418 Provision for obsolete stock
Amortisasi biaya eksplorasi Amortisation of deferred
yang ditangguhkan - 238 exploration expenditures
Penyisihan untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,
pemindahan dan restorasi 485 1,468 demobilisation and restoration
Penyisihan penurunan Provision for impairment
nilai aset tetap 44 44 of fixed assets
Rugi fiskal yang dibawa
ke masa depan 4,628 4,364 Tax losses carried forward
Aset pajak tangguhan
yang tidak diakui (7,226) (6,678) Unrecognised deferred tax assets

Aset pajak tangguhan, bersih 15,544 12,493 Deferred tax assets, net

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada awal tahun 12,493 12,939 beginning of the year
Dikreditkan/(dibebankan) pada
laporan laba rugi Credited/(charged) to consolidated
komprehensif statements of
konsolidasian 3,051 (446) comprehensive income

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets at the


pada akhir tahun 15,544 12,493 end of the year

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/46 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

e. Liabilitas pajak tangguhan e. Deferred tax liabilities

2011 2010

Perusahaan The Company


Properti pertambangan 5,839 6,021 Mining properties

Liabilitas pajak tangguhan, bersih 5,839 6,021 Deferred tax liabilities, net

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada awal tahun 6,021 6,151 beginning of the year
Dikreditkan pada laporan Credited to consolidated
laba rugi komprehensif statements
konsolidasian (181) (130) of comprehensive income

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada akhir tahun 5,840 6,021 end of the year

Anak Perusahaan Subsidiaries


Perbedaan nilai buku aset tetap Difference between commercial and
komersial dan fiskal 7,480 - tax net book value of fixed assets
Penyisihan imbalan karyawan (1,524) - Provision for employee benefits
Amortisasi biaya eksplorasi Amortisation of deferred exploration
yang ditangguhkan (268) - expenditures
Penyisihan untuk rehabilitasi
tambang (1,600) - Provision for mine rehabilitation
Penyisihan untuk persediaan usang (208) - Provision for obsolete stock
Penyisihan untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,
pemindahan dan restorasi (1,164) - demobilisation and restoration
Penyisihan untuk royalti (454) - Provision for royalties

Liabilitas pajak
tangguhan, bersih 2,262 - Deferred tax liabilities, net

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada awal tahun - - beginning of the year
Dibebankan pada laporan laba rugi Charged to consolidated
komprehensif statements of comprehensive
konsolidasian 2,262 - income

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada akhir tahun 2,262 - end of the year

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/47 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

e. Liabilitas pajak tangguhan (lanjutan) e. Deferred tax liabilities (continued)

2011 2010

Konsolidasian Consolidated
Properti pertambangan 5,840 6,021 Mining properties
Perbedaan nilai buku aset tetap Difference between commercial and
komersial dan fiskal 7,480 - tax net book value of fixed assets
Penyisihan imbalan karyawan (1,524) - Provision for employee benefits
Amortisasi biaya eksplorasi Amortisation of deferred exploration
yang ditangguhkan (268) - expenditure
Penyisihan untuk rehabilitasi
tambang (1,600) - Provision for mine rehabilitation
Penyisihan untuk persediaan usang (208) - Provision for obsolete stock
Penyisihan untuk pembongkaran, Provision for decommissioning,
pemindahan dan restorasi (1,164) - demobilisation and restoration
Penyisihan untuk royalti (454) - Provision for royalties

Liabilitas pajak tangguhan, bersih 8,102 6,021 Deferred tax liabilities, net

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada awal tahun 6,021 6,151 beginning of the year
Dibebankan/(dikreditkan) pada Charged/(credited) to consolidated
laporan laba rugi komprehensif statements
konsolidasian 2,081 (130) of comprehensive income

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilities at the


pada akhir tahun 8,102 6,021 end of the year

Semua aset dan liabilitas pajak tangguhan Grup All of the Groups deferred tax assets and liabilities
akan dipulihkan dalam periode setelah 12 bulan. will be recovered after more than 12 months.

f. Audit Pajak f. Tax audits

Pada bulan April 2010, DJP menyelesaikan audit In April 2010, the DGT completed a tax audit for
pajak untuk tahun fiskal 2008. Perusahaan setuju fiscal year 2008. The Company agreed with
dengan tambahan beban sejumlah US$3.509 yang US$3,509 of the amounts assessed by the DGT,
diperhitungkan oleh DJP, dan telah dibebankan ke which were expensed to consolidated statements of
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. comprehensive income. The Company disagreed
Perusahaan tidak setuju dengan tambahan beban with US$16,999 of the amounts assessed by the
sejumlah US$16.999 yang diperhitungkan oleh DJP DGT and has filed objection letters. In July 2011, the
dan telah memasukkan surat keberatan. Pada bulan DGT rejected the Companys objection letters and
Juli 2011, DJP menolak surat keberatan the Company have submitted an appeal to the tax
Perusahaan dan Perusahaan telah mengajukan court for this case. The Company believes that the
banding ke pengadilan pajak. Perusahaan final resolution of this appeal will not have a material
berkeyakinan bahwa hasil akhir dari proses banding adverse impact on the Companys financial position
tersebut tidak akan memiliki dampak yang and cash flows.
merugikan terhadap posisi laporan keuangan dan
arus kas Perusahaan secara material.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/48 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

6. PERPAJAKAN (lanjutan) 6. TAXATION (continued)

f. Audit Pajak (lanjutan) f. Tax audits (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011, Perusahaan, As at 31 December 2011, the Company, KTD, TCM,
KTD, TCM, IMM JBG dan Bharinto sedang dalam IMM, JBG and Bharinto were being audited by the
proses audit berbagai jenis pajak untuk tahun 2006 DGT for fiscal years ranging from 2006 to 2010 for
sampai dengan 2010 oleh DJP. Grup berpendapat various taxes. The Group believes that the results of
bahwa hasil audit tersebut tidak akan memiliki these audits will not have a material adverse impact
dampak yang merugikan terhadap posisi keuangan on the Groups financial position and cash flows.
dan arus kas Grup secara material.

g. Administrasi pajak di Indonesia g. Tax administration in Indonesia

Undang-undang Perpajakan yang berlaku di The taxation laws of Indonesia require that each
Indonesia mengatur bahwa masing-masing entitas company in the Group within Indonesia submits
dalam Grup menghitung, menetapkan dan individual tax returns on the basis of self asessment.
membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang Under prevailing regulations the DGT may assess or
terutang secara individu. Berdasarkan peraturan amend taxes within a certain period. For the fiscal
perundang-undangan yang berlaku, DJP dapat years of 2007 and before, this period is within ten
menetapkan atau mengubah jumlah pajak terutang years of the time the tax become due, but not later
dalam jangka waktu tertentu. Untuk tahun pajak than 2013, while for the fiscal years of 2008 and
2007 dan sebelumnya, jangka waktu tersebut onwards, the period is within five years of the time
adalah sepuluh tahun sejak saat terutangnya pajak the tax becomes due.
tetapi tidak lebih dari tahun 2013, sedangkan untuk
tahun pajak 2008 dan seterusnya, jangka waktunya
adalah lima tahun sejak saat terutangnya pajak.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/49 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

7. ASET TETAP 7. FIXED ASSETS


2011
Saldo Saldo
awal/ Pemindahan akhir/
Opening dan Ending
balance reklasifikasi/ balance (31
(1 Januari/ Transfers Desember/
January Penambahan/ Pengurangan/ and December
2011) Additions Disposals reclassifications 2011)

Harga perolehan Acquisition cost


Hak atas tanah dan Land rights and land
pematangan tanah 5,880 - (90) - 5,790 improvements
Bangunan 43,548 58 (585) 5,090 48,111 Buildings
Infrastruktur 174,056 137 - 376 174,569 Infrastructure
Pabrik, mesin dan Plant, machinery and
peralatan 357,010 16,540 (806) 31,675 404,419 equipment
Perabotan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 12,667 2,488 (495) 33 14,693 fixtures
Kendaraan 2,397 321 (225) 579 3,072 Vehicles
595,558 19,544 (2,201) 37,753 650,654

Aset dalam penyelesaian 34,957 29,927 (1,600) (37,174) 26,110 Construction in progress

Sewa pembiayaan: Under finance leases:


Kendaraan 579 - - (579) - Vehicles
631,094 49,471 (3,801) - 676,764

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation


Hak atas tanah dan Land rights and land
pematangan tanah 5,880 - (90) - 5,790 improvements
Bangunan 22,690 6,362 (548) - 28,504 Buildings
Infrastruktur 71,318 14,522 - - 85,840 Infrastructure
Pabrik, mesin dan Plant, machinery and
peralatan 172,993 28,933 (702) - 201,224 equipment
Perabotan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 7,762 1,476 (461) - 8,777 fixtures
Kendaraan 1,406 327 (216) 579 2,096 Vehicles
282,049 51,620 (2,017) 579 332,231
Sewa pembiayaan: Under finance leases:
Kendaraan 579 - - (579) - Vehicles
282,628 51,620 (2,017) - 332,231
Provision for impairment
Penyisihan penurunan nilai Plant, machinery and
Pabrik, mesin dan peralatan 176 - - - 176 equipment

Nilai buku bersih 348,290 344,357 Net book value

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/50 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

7. ASET TETAP (lanjutan) 7. FIXED ASSETS (continued)


2010
Saldo Saldo
awal/ Pemindahan akhir/
Opening dan Ending
balance reklasifikasi/ balance (31
(1 Januari/ Transfers Desember/
January Penambahan/ Pengurangan/ and December
2010) Additions Disposals reclassifications 2010)

Harga perolehan Acquisition cost


Hak atas tanah dan Land rights and land
pematangan tanah 5,883 - (3) - 5,880 improvements
Bangunan 33,556 132 (328) 10,188 43,548 Buildings
Infrastruktur 135,827 608 (272) 37,893 174,056 Infrastructure
Pabrik, mesin dan Plant, machinery and
peralatan 260,042 13,421 (4,857) 88,404 357,010 equipment
Perabotan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 10,250 3,148 (841) 110 12,667 fixtures
Kendaraan 1,904 633 (140) - 2,397 Vehicles
447,462 17,942 (6,441) 136,595 595,558

Aset dalam penyelesaian 137,980 37,679 (4,107) (136,595) 34,957 Construction in progress

Sewa pembiayaan: Under finance leases:


Kendaraan 579 - - - 579 Vehicles
586,021 55,621 (10,548) - 631,094

Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation


Hak atas tanah dan Land rights and land
pematangan tanah 5,513 370 (3) - 5,880 improvements
Bangunan 17,905 5,005 (220) - 22,690 Buildings
Infrastruktur 58,361 13,071 (114) - 71,318 Infrastructure
Pabrik, mesin dan Plant, machinery and
peralatan 151,467 25,955 (4,429) - 172,993 equipment
Perabotan dan Office furniture and
perlengkapan kantor 7,247 1,337 (822) - 7,762 fixtures
Kendaraan 1,269 277 (140) - 1,406 Vehicles
241,762 46,015 (5,728) - 282,049
Sewa pembiayaan: Under finance leases:
Kendaraan 568 11 - - 579 Vehicles
242,330 46,026 (5,728) - 282,628
Provision for impairment
Penyisihan penurunan nilai Plant, machinery and
Pabrik, mesin dan peralatan 176 - - - 176 equipment

Nilai buku bersih 343,515 348,290 Net book value

Hak atas tanah Grup memiliki masa manfaat tersisa The Groups land rights have remaining useful lives of
selama lima tahun. five years.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/51 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

7. ASET TETAP (lanjutan) 7. FIXED ASSETS (continued)

Penambahan biaya penarikan aset hingga 31 Desember Additional asset retirement costs recognised as at 31
2011 adalah US$658 (2010: US$1.515). December 2011 were US$658 (2010: US$1,515).

Pada tanggal 31 Desember 2011, seluruh aset tetap As at 31 December 2011, the fixed assets of IMM, KTD,
milik IMM, KTD, JBG, TCM, Bharinto dan Perusahaan JBG, TCM, Bharinto and the Company were insured for
telah diasuransikan atas property all risks, kerusakan property all risk, machinery breakdown, business
mesin, gangguan usaha, kerusakan yang material, interruption, material damage, comprehensive general
kewajiban umum komprehensif, kewajiban operasi liability, terminal operations liability, mobile and
terminal dan kerusakan atas peralatan dan kendaraan equipment damage amounting to US$631,488 (2010:
sampai dengan US$631.488 (2010: US$630.903). US$630,903). Management believes that fixed assets at
Manajemen berpendapat bahwa seluruh aset tetap pada 31 December 2011 were adequately insured.
tanggal 31 Desember 2011 telah diasuransikan secara
memadai.

Pelepasan aset tetap untuk tahun yang berakhir pada 31 Disposals of fixed assets for the years ended 31
Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: December 2011 and 2010 were as follows:

2011 2010

Kas yang diterima dari Proceeds from


pelepasan aset tetap 1,857 332 disposals of fixed assets
Nilai buku aset tetap Book value of disposed
yang dilepas yang fixed asset which was
dicatat sebagai aset recorded in other
tidak lancar lain-lain (952) - non-current assets
Nilai buku aset tetap Book value of disposed
yang dilepas (1,784) (4,820) fixed assets

Kerugian atas pelepasan Loss on disposals


aset tetap (879) (4,488) of fixed assets

Biaya penyusutan yang dibebankan untuk tahun yang Depreciation expenses for the years ended 31
berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 adalah December 2011 and 2010 were charged as follows:
sebagai berikut:

2011 2010

Harga pokok penjualan 46,332 43,243 Cost of goods sold


Biaya pengupasan tanah yang
ditangguhkan 4,014 - Deferred stripping costs
General and administration
Beban umum dan administrasi 881 2,719 expenses
Biaya eksplorasi dan pengembangan Deferred exploration and
yang ditangguhkan 383 46 development expenditures
Beban penjualan 10 18 Selling expenses

51,620 46,026

Pada tahun 2010, aset dalam penyelesaian sebesar In 2010, construction in progress of US$4,107 relating
US$4.107 yang berkaitan dengan proyek penambangan to the underground mining project at IMMs West block
bawah tanah di blok Barat di IMM dihapuskan karena was written-off as the Group concluded that the project
Grup telah memutuskan bahwa proyek tersebut tidak is not economic to be developed.
ekonomis untuk dikembangkan.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/52 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

7. ASET TETAP (lanjutan) 7. FIXED ASSETS (continued)

Aset dalam penyelesaian Construction in progress

Aset dalam penyelesaian merupakan proyek yang masih Construction in progress represents projects that have
belum selesai pada akhir tahun dan mencakup biaya not been completed at the year end, and includes
pinjaman yang dapat dikapitalisasi sebagai berikut: borrowing costs that are eligible for capitalisation as
follows:

31 Desember/December 2011
Aset dalam Persentase Estimasi tanggal Construction in
penyelesaian yang penyelesaian/ Akumulasi biaya/ penyelesaian/ progress that has not
belum selesai pada Percentage Accumulated Estimated completion been completed at the
akhir tahun of completion costs date year end

Jalan angkut batubara


dan jembatan Perak - Coal hauling road and
TCM 76% 17,891 April/April 2012 Perak bridge - TCM
Lain-lain (masing- Januari/January 2012 -
masing di bawah Desember/December Others (each below 10%
10% dari nilai aset 2012 of construction in
dalam penyelesaian) 5% - 95% 8,219 progress)

26,110

31 Desember/December 2010
Aset dalam Persentase Estimasi tanggal Construction in
penyelesaian yang penyelesaian/ Akumulasi biaya/ penyelesaian/ progress that has not
belum selesai pada Percentage Accumulated Estimated completion been completed at the
akhir tahun of completion costs date year end

Jalan angkut batubara -


TCM 78% 10,597 Februari/February 2012 Coal hauling road - TCM

Alat penghancur
batubara - Bharinto 42% 3,614 Juni/June 2011 Crusher - Bharinto

Lain-lain (masing-
masing di bawah Others (each below 10%
10% dari nilai aset Januari/January 2011 - of construction in
dalam penyelesaian) 7%-95% 20,746 Juni/June 2011 progress)

34,957

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/53 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

7. ASET TETAP (lanjutan) 7. FIXED ASSETS (continued)

Kapitalisasi biaya pinjaman oleh Grup untuk tahun yang Borrowing costs capitalised by the Group for the year
berakhir pada 31 Desember 2011 dan 2010 adalah nihil ended 31 December 2011 and 2010 were nil and
dan US$1.030. Tingkat kapitalisasi rata-rata selama US$1,030, respectively. The average capitalisation
tahun yang berakhir pada 31 Desember 2010 adalah rate for the year ended 31 December 2010 was 0.45%.
0,45%.

8. BIAYA PENGUPASAN TANAH YANG 8. DEFERRED STRIPPING COSTS


DITANGGUHKAN

2011 2010

IMM IMM
- Blok Timur 5,910 3,829 East Block -
- Blok Barat 14,935 6,488 West Block -

JBG JBG
- Blok Tengah 18,772 29,280 Central Block -

TCM TCM
- Blok Selatan 14,833 5,356 South Block -
- Blok Utara 6,901 4,356 North Block -

KTD KTD
- Embalut 898 1,428 Embalut -
- Tandung Mayang 23,905 - Tandung Mayang -

86,154 50,737

Bagian lancar (67,382) - Current portion

Bagian tidak lancar 18,772 50,737 Non current portion

Di IMM, TCM dan KTD, biaya pengupasan tanah yang In IMM, TCM and KTD, the deferred stripping costs
ditangguhkan merupakan biaya yang terjadi untuk represent costs incurred for removal of overburden
memindahkan tanah yang belum menghasilkan without exposing the coal.
batubara.

Di JBG, biaya pengupasan tanah yang ditangguhkan In JBG, the deferred stripping costs represent the excess
merupakan kelebihan rasio pengupasan tanah atas stripping ratio over the estimated average life of mine
estimasi rasio pengupasan rata-rata selama umur stripping ratio.
tambang.

Rasio pengupasan rata-rata aktual untuk pit J1 di Blok The actual average stripping ratio for JBGs J1 pit in
Tengah JBG selama tahun 2011 adalah 5,46:1 (2010: Central Block in respect of the year ended 31 December
5,72:1). Estimasi rasio pengupasan rata-rata selama 2011 was 5.46:1 (2010: 5.72:1). The estimated life of
umur tambang untuk pit J1 JBG adalah 8,61:1 (2010: mine average stripping ratio for JBGs J1 pit is 8.61:1
6,88:1) berdasarkan rencana pengelolaan tambang saat (2010: 6.88:1) based on managements current mine
ini. plan.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/54 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

9. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN YANG 9. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT


DITANGGUHKAN EXPENDITURES
2011
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Ending
balance balance
(1 Januari/ (31 Desember/
January Penambahan/ Pelepasan/ December
2011) Additions Disposals 2011)
Nilai perolehan Acquisition cost
Area yang telah ditemukan Areas with proven
cadangan terbukti reserves
IMM IMM
- Blok Timur 2,158 2,225 - 4,383 East Block -
- Blok Barat 6,757 - - 6,757 West Block -
8,915 2,225 - 11,140
TCM TCM
- Blok Selatan 14,342 165 - 14,507 South Block -
- Blok Utara 15,585 227 - 15,812 North Block -
29,927 392 - 30,319
KTD KTD
- Embalut 20,196 12,223 - 32,419 Embalut -
- Tandung Mayang 190 - - 190 Tandung Mayang -
20,386 12,223 - 32,609
JBG JBG
- Blok Tengah 6,814 - - 6,814 Central Block -
6,814 - - 6,814
Bharinto 12,377 5,935 - 18,312 Bharinto
78,419 20,775 - 99,194
Biaya eksplorasi dan Deferred exploration and
pengembangan yang development expenditure
ditangguhkan yang tidak which cannot be identified
dapat dihubungkan to be related to a specific
dengan area tertentu: area of interest:
TCM 16,512 - - 16,512 TCM
Area yang belum ditemukan Areas which have not yet
cadangan terbukti found proven reserves
Lain-lain 51 - - 51 Others
94,982 20,775 - 115,757
Akumulasi amortisasi Accumulated amortisation
IMM IMM
- Blok Timur 182 238 - 420 East Block -
- Blok Barat 6,702 55 - 6,757 West Block -
6,884 293 - 7,177
TCM TCM
- Blok Selatan 1,458 1,988 - 3,446 South Block -
- Blok Utara 14,844 533 - 15,377 North Block -
16,302 2,521 - 18,823
KTD KTD
- Embalut 6,721 6,546 - 13,267 Embalut -
- Tandung Mayang - 44 - 44 Tandung Mayang -
6,721 6,590 - 13,311
JBG JBG
- Blok Tengah 5,588 415 - 6,003 Central Block -
5,588 415 - 6,003
Biaya eksplorasi dan Deferred exploration and
pengembangan yang development expenditure
ditangguhkan yang tidak which cannot be identified
dapat dihubungkan to be related to a specific
dengan area tertentu: area of interest:
TCM 16,512 - - 16,512 TCM
52,007 9,819 - 61,826
Nilai buku bersih 42,975 53,931 Net book value

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/55 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

9. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN YANG 9. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT


DITANGGUHKAN (lanjutan) EXPENDITURES (continued)
2010
Saldo akhir/
Saldo awal/ Ending
Beginning balance
balance (31 Desember/
(1 Januari/ Penambahan/ Pelepasan/ December
January 2010) Additions Disposals 2010)
Nilai perolehan Acquisition cost
Area yang telah ditemukan Areas with proven
cadangan terbukti reserves
IMM IMM
- Blok Timur 2,013 145 - 2,158 East Block -
- Blok Barat 23,414 4,045 (20,702) 6,757 West Block -
25,427 4,190 (20,702) 8,915
TCM TCM
- Blok Selatan 11,986 2,356 - 14,342 South Block -
- Blok Utara 14,662 923 - 15,585 North Block -
26,648 3,279 - 29,927
KTD KTD
- Embalut 20,187 9 - 20,196 Embalut -
- Tandung Mayang 190 - - 190 Tandung Mayang -
20,377 9 - 20,386
JBG JBG
- Blok Tengah 6,565 249 - 6,814 Central Block -
6,565 249 - 6,814

Bharinto 10,381 1,996 - 12,377 Bharinto


89,398 9,723 (20,702) 78,419
Biaya eksplorasi dan Deferred exploration and
pengembangan yang development expenditure
ditangguhkan yang tidak which cannot be identified
dapat dihubungkan to be related to a specific
dengan area tertentu: area of interest:
TCM 16,512 - - 16,512 TCM

Area yang belum ditemukan Areas which have not yet


cadangan terbukti found proven reserves
Lain-lain 300 - (249) 51 Others
106,210 9,723 (20,951) 94,982
Akumulasi amortisasi Accumulated amortisation
IMM IMM
- Blok Timur 54 128 - 182 East Block -
- Blok Barat 6,702 - - 6,702 West Block -
6,756 128 - 6,884
TCM TCM
- Blok Selatan 365 1,093 - 1,458 South Block -
- Blok Utara 14,662 182 - 14,844 North Block -
15,027 1,275 - 16,302
KTD KTD
- Embalut 1,666 5,055 - 6,721 Embalut -
1,666 5,055 - 6,721
JBG JBG
- Blok Tengah 5,257 331 - 5,588 Central Block -
5,257 331 - 5,588
Biaya eksplorasi dan Deferred exploration and
pengembangan yang development expenditure
ditangguhkan yang tidak which cannot be identified
dapat dihubungkan to be related to a specific
dengan area tertentu: area of interest:
TCM 16,512 - - 16,512 TCM
45,218 6,789 - 52,007
Nilai buku bersih 60,992 42,975 Net book value

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/56 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

9. BIAYA EKSPLORASI DAN PENGEMBANGAN YANG 9. DEFERRED EXPLORATION AND DEVELOPMENT


DITANGGUHKAN (lanjutan) EXPENDITURES (continued)

Pada tahun 2010, biaya eksplorasi dan pengembangan In 2010, deferred exploration and development
yang ditangguhkan sebesar US$20.702 yang berkaitan expenditures of US$20,702 relating to the
dengan proyek penambangan bawah tanah di blok Barat underground mining project at IMMs West block were
di IMM dihapuskan karena Grup telah memutuskan written-off as the Group concluded that the project is
bahwa proyek tersebut tidak ekonomis untuk not economic to be developed.
dikembangkan.
Pemulihan biaya eksplorasi yang ditangguhkan Ultimate recoupment of exploration expenditure carried
bergantung pada keberhasilan pengembangan dan forward is dependent upon successful development and
eksploitasi komersial atau penjualan area of interest commercial exploitation, or alternatively, sale of the
tersebut. respective area of interest.

10. PROPERTI PERTAMBANGAN 10. MINING PROPERTIES

2011 2010

Properti pertambangan 30,349 30,349 Mining properties


Penambahan - - Additions

30,349 30,349
Akumulasi amortisasi (6,993) (6,266) Accumulated amortisation

Nilai buku bersih 23,356 24,083 Net book value

Saldo di atas merupakan biaya untuk properti The balance represents the cost of mining properties
pertambangan yang timbul karena akuisisi kepemilikan arising from the acquisition of ownership in TCM,
atas TCM, Bharinto dan JBG. Saldo tersebut timbul Bharinto and JBG. The balance arose from the fair
akibat penilaian wajar atas aset-aset yang diperoleh valuation of the assets acquired at the date of
pada tanggal akuisisi. acquisition.

11. HUTANG USAHA 11. TRADE PAYABLES

2011 2010

Pihak ketiga: Third parties:


- PT Pamapersada Nusantara 119,426 77,664 PT Pamapersada Nusantara -
- PT Borneo Alam Semesta 9,318 3,271 PT Borneo Alam Semesta -
- PT Mitra Alam Persada 4,970 3,601 PT Mitra Alam Persada -
- Lain-lain (masing-masing Others (each below -
dibawah US$3.000) 12,705 10,247 US$3,000)
146,419 94,783

Komposisi hutang usaha berdasarkan Trade payables composition


mata uang adalah sebagai berikut: based on currency is as follows:
- Dolar AS 146,048 94,466 US Dollars -
- Rupiah 371 317 Rupiah -
146,419 94,783

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/57 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

11. HUTANG USAHA (lanjutan) 11. TRADE PAYABLES (continued)

Saldo tersebut diatas timbul dari pembelian suku cadang, These balances arose from purchase of spare parts,
jasa penambangan dan jasa lain-lain. mining services and other services.

2011 2010

Rincian umur hutang usaha dari tanggal Details of aging of trade payables
faktur adalah sebagai berikut: from invoice date is as follows:
- < 30 hari 146,419 94,783 < 30 days -
- 30 sampai 90 hari - - 30 to 90 days -
- > 90 hari - - > 90 days -
146,419 94,783

12. BEBAN YANG MASIH HARUS DIBAYAR 12. ACCRUED EXPENSES

2011 2010

Iuran kehutanan 36,414 36,130 Forestry fee


Royalti/iuran eksploitasi 32,566 19,795 Royalty/exploitation fee
Sewa peralatan, kapal, ponton Equipment, vessel, pontoon and
dan kendaraan 17,502 8,375 vehicle rental
Bonus kinerja karyawan 16,670 13,922 Employee performance bonuses
Biaya bahan bakar 15,245 9,301 Fuel purchasing
Biaya kelebihan waktu berlabuh/
denda keterlambatan kapal 12,574 16,405 Despatch/demurrage
Bahan peledak 10,730 7,305 Explosives
Kewajiban pasar domestik 6,612 - Domestic market obligation
Kontraktor 2,447 9,131 Contractors
Lain-lain (masing-masing di bawah
US$3.000) 37,816 29,766 Others (each below US$3,000)
188,576 150,130

13. MODAL SAHAM 13. SHARE CAPITAL

Struktur pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 The Companys shareholders as at 31 December 2011
Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut: and 2010 were as follows:
2011
Saham diterbitkan dan disetor penuh/
Issued and paid up capital
Jumlah Nilai
saham/ (Rp juta)/
Number of Value Setara US$/
shares (Rp million) US$ equivalent %

Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd. 734,452,000 367,226 41,530 65.00

Somyot Ruchirawat (Direktur Utama/


President Director) 105,000 52 5 0.01
Ir. Lukmanul Hakim, MM (Komisaris/
Commissioner) 9,500 5 1 -
Rudijanto Boentoro (Komisaris/Commissioner) 5,000 2 - -
Hartono Widjaja (Direktur/Director) 82,000 41 8 0.01
Masyarakat/Public 395,271,500 197,636 22,348 34.98
1,129,925,000 564,962 63,892 100.00

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/58 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

13. MODAL SAHAM (lanjutan) 13. SHARE CAPITAL (continued)

2010
Saham diterbitkan dan disetor penuh/
Issued and paid up capital
Jumlah Nilai
saham/ (Rp juta)/
Number of Value Setara US$/
shares (Rp million) US$ equivalent %

Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd. 734,452,000 367,226 41,530 65.00


Somyot Ruchirawat (Direktur Utama/
President Director) 40,000 20 2 0.01
Ir. Lukmanul Hakim, MM (Komisaris/
Commissioner) 9,500 5 1 -
Rudijanto Boentoro (Komisaris/Commissioner) 5,000 2 - -
Masyarakat/Public 395,418,500 197,709 22,359 34.99

1,129,925,000 564,962 63,892 100.00

14. PREMI SAHAM 14. SHARE PREMIUM

2011 2010

Premi saham 354,935 354,935 Share premium


Biaya emisi saham (10,737) (10,737) Share issuance costs

344,198 344,198

Biaya emisi saham merupakan biaya-biaya yang Share issuance costs represent costs directly attributable
berkaitan langsung dengan penerbitan saham baru to the issuance of new shares of the Company during the
Perusahaan yang dilakukan saat Penawaran Umum Initial Public Offering on 18 December 2007.
Perdana pada 18 Desember 2007.

15. SALDO LABA YANG TELAH DICADANGKAN 15. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the Annual General Meetings of Shareholders
pada tanggal 28 Maret 2011 dan 29 Maret 2010, on 28 March 2011 and 29 March 2010, the Company
Perusahaan membentuk tambahan cadangan wajib appropriated a further US$2,000 and US$1,987,
masing-masing sebesar US$2.000 dan US$1.987 respectively, to its statutory reserve to total US$5,000
sehingga total cadangan wajib Perusahaan menjadi (2010: US$3,000). This is in accordance with Indonesian
sebesar US$5.000 (2010: US$3.000). Hal ini sesuai Limited Company Law No.40/2007 introduced in August
dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas 2007 which requires companies to set up a reserve
No. 40/2007 yang diterbitkan pada bulan Agustus 2007, amounting to a minimum 20% of a companys issued
yang mengharuskan setiap perusahaan untuk and paid up capital. There is no set period of time over
membentuk cadangan minimum 20% dari modal yang which this amount should be accumulated.
telah ditempatkan dan disetor penuh. Tidak ada batasan
waktu tertentu untuk membentuk cadangan tersebut.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/59 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

16. DIVIDEN 16. DIVIDENDS

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on the Annual General Meetings of Shareholders
pada tanggal 28 Maret 2011 dan 29 Maret 2010, serta on 28 March 2011 and 29 March 2010, and circular
hasil dari resolusi pola bergilir sebagai pengganti rapat resolutions in lieu of Board of Directors meetings in
Dewan Direksi di bulan Desember 2011, Perusahaan December 2011, the Company declared dividends as
mengumumkan pembagian dividen sebagai berikut: follows:

Per saham (nilai penuh)/


Periode/Period Nilai/Amount Per share (full amount)
Pengumuman dividen pada tahun 2010 yang
berhubungan dengan laba bersih tahun 2009/Dividend
declaration in 2010 relating to 2009 net income US$155,944 US$0.14
Pengumuman dividen pada tahun 2010 yang
berhubungan dengan laba bersih tahun
2010/Declaration in 2010 relating to 2010 net income US$100,055 US$0.09
Pengumuman dividen pada tahun 2011 yang
berhubungan dengan laba bersih tahun 2010/Dividend
declaration in 2011 relating to 2010 net income US$52,550 US$0.05
Pengumuman dividen pada tahun 2011 yang
berhubungan dengan laba bersih tahun 2011/Dividend
declaration in 2011 relating to 2011 net income US$153,873 US$0.14

17. PENJUALAN 17. SALES

2011 2010

Batubara Coal
- Pihak ketiga 2,250,097 1,605,776 Third parties -
- Pihak-pihak berelasi 120,377 28,887 Related parties -

Jasa Services
- Pihak ketiga 11,401 9,987 Third parties -

Jumlah penjualan 2,381,875 1,644,650 Total sales

Selama tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011 For the years ended 31 December 2011 and 2010 there
dan 2010 tidak ada pelanggan yang mempunyai was no customer with transactions representing more
transaksi lebih dari 10% atas penjualan bersih. than 10% of net sales.

Lihat Catatan 22 untuk rincian transaksi dengan pihak- Refer to Note 22 for details of related party transactions.
pihak berelasi.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/60 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

18. HARGA POKOK PENJUALAN 18. COST OF GOODS SOLD

2011 2010

Biaya produksi: Production costs:


Biaya penambangan 832,908 586,863 Mining costs
Perawatan dan pemeliharaan 70,125 71,339 Repairs and maintenance
Penyusutan 46,332 43,243 Depreciation
Gaji dan tunjangan 42,975 39,255 Salaries and allowances
Bahan bakar dan minyak 41,345 40,566 Fuel and oil
Sewa peralatan 23,511 23,863 Equipment rental
Iuran kehutanan 14,198 15,012 Forestry fee
Amortisasi biaya eksplorasi dan 9,819 6,789 Amortisation of deferred exploration
pengembangan yang ditangguhkan and development expenditure
Revegetasi 6,525 1,379 Revegetation
Tunjangan makan dan minum 4,606 3,742 Meal and drinks allowances
Biaya konsultan 4,293 5,049 Consultants fees
Penyisihan untuk rehabilitasi tambang 3,471 3,052 Provision for mine rehabilitation
Lain-lain (kurang dari US$3.000) 27,639 18,270 Others (less than US$3,000)

Total biaya produksi 1,127,747 858,422 Total production costs

Royalti/iuran eksploitasi 300,178 203,941 Royalty/exploitation fee


Transportasi batubara 88,804 72,598 Coal transportation
Kenaikan persediaan batubara (26,922) (8,364) Increase in coal inventories

362,060 268,175

Harga pokok penjualan 1,489,807 1,126,597 Cost of goods sold

Rincian pemasok yang memiliki transaksi lebih dari 10% Details of suppliers having transactions more than 10%
dari jumlah pembelian barang dan jasa untuk produksi: of total purchases of goods and services for production
activities:

2011 2010

Pihak ketiga: Third party:


PT Pamapersada Nusantara 746,177 452,436 PT Pamapersada Nusantara

19. BEBAN PENJUALAN 19. SELLING EXPENSES

2011 2010

Bahan bakar dan minyak 24,035 16,190 Fuel and oil


Biaya angkut 17,581 13,655 Freight cost
Penanganan batubara 15,818 15,899 Coal handling
Komisi 14,075 10,740 Commissions
Sewa kapal 10,294 5,176 Ship rental
Beban pemuatan batubara 5,818 6,689 Vessel wrapping
Survey dan analisis sampel 4,990 2,759 Draft survey and sampling analysis
Gaji dan tunjangan 2,607 2,255 Sallary and allowances
Lain-lain (kurang dari US$1.500) 4,156 2,481 Others (less than US$1,500)

99,374 75,844

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/61 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

20. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 20. GENERAL AND ADMINISTRATION EXPENSES

2011 2010

Jasa profesional dan manajemen 53,737 42,769 Professional and management fees
Standby fees yang dibayarkan ke Standby fees paid to JBG
kontraktor JBG - 7,715 contractors
Gaji dan tunjangan 14,245 13,776 Salaries and allowances
Transportasi dan perjalanan 2,580 1,905 Transportation and travelling
Sewa kantor 1,492 1,105 Office rental
Pos dan telekomunikasi 1,352 1,809 Postage and telecommunications
Penyusutan 881 2,719 Depreciation
Perbaikan dan pemeliharaan 170 840 Repairs and maintanance
Lain-lain (kurang dari US$500) 11,322 6,663 Others (less than US$500)

85,779 79,301

Lihat Catatan 22 untuk rincian transaksi dengan pihak- Refer to Note 22 for details of related party transactions.
pihak berelasi.

21. INSTRUMEN DERIVATIF 21. DERIVATIVE INSTRUMENTS

2011 2010

Piutang derivatif Derivative receivables


- Kontrak swap batubara 20,740 - Coal swap contracts -
- Kontrak swap batubara - lindung Coal swap contracts - cash flow -
nilai arus kas 5,463 - hedge
- Kontrak forward pembelian Rupiah 245 51 Rupiah forward buy contracts -
- Kontrak swap bahan bakar minyak - 18,174 Fuel swap contracts -

26,448 18,225

Liabilitas derivatif Derivative liabilities


- Kontrak swap bahan bakar minyak 908 - Fuel swap contracts -
- Kontrak forward pembelian Rupiah 541 97 Rupiah forward buy contracts -
- Kontrak swap batubara - 48,849 Coal swap contracts -
- Kontrak swap batubara - lindung Coal swap contracts - cash flow -
nilai arus kas - 14,614 hedge

1,449 63,560

a. Transaksi Swap Batubara a. Coal Swap Transactions

IMM melakukan perikatan kontrak harga swap IMM entered into coal price swap contracts with
batubara dengan berbagai institusi keuangan untuk various financial institutions to hedge future sales
melakukan lindung nilai atas harga jual batubara di prices. Such contracts are due within two years.
masa mendatang. Kontrak tersebut akan jatuh The underlying pricing is the market price specified
tempo dalam waktu dua tahun. Harga yang by the API 4 and Newcastle coal indices.
digunakan adalah harga pasar indeks batubara API
4 dan Newcastle.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/62 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

21. INSTRUMEN DERIVATIF (lanjutan) 21. DERIVATIVE INSTRUMENTS (continued)

a. Transaksi Swap Batubara (lanjutan) a. Coal Swap Transactions (continued)

Transaksi swap batubara yang masih berlaku pada The following coal swap transactions were
tanggal 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: outstanding as at 31 Desember 2011:

Harga yang Jumlah Jumlah


disepakati nosional Harga yang nosional
(jual) nilai (jual)/Total disepakati (beli) (beli)/Total
penuh/ notional nilai penuh/ notional
Mitra transaksi/ Deal price (sell) amounts Deal price (buy) amounts Tanggal jatuh tempo/
Counter parties full amount (sell) (MT) full amount (buy) (MT) Maturity date
US$124.50- Januari/January - Desember/
Societe Generale 180,000 - -
US$128.50/MT December 2012
Standard US$111.00- Januari/January - Desember/
375,000 - -
Chartered Bank US$125.85/MT December 2012
Barclays Bank US$105.00- Januari/January - Desember/
1,020,000 - -
PLC US$129.20/MT December 2012
Januari/January - Maret/
BNP Paribas US$115.00/MT 30,000 - -
March 2012
ANZ Investment US$103.00- Januari/January - Desember/
1,488,000 - -
Bank US$126.25/MT December 2012
Mizuho US$110.50- Januari/January - Desember/
135,000 - -
Corporate Bank US$123.50/MT December 2012
Bank of Tokyo
US$110.20- Januari/January - Desember/
Mitsubishi 522,000 - -
US$128.20/MT December 2012
UFJ, Ltd.

Mutasi cadangan nilai wajar lindung nilai arus kas Movement in cash flow hedging reserve is as follows:
adalah sebagai berikut:

2011 2010

Saldo awal (14,614) - Beginning balance


Realisasi 14,899 416 Realised
Perubahan nilai wajar 5,178 (15,030) Change in fair value

Saldo akhir 5,463 (14,614) Ending balance

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/63 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

21. INSTRUMEN DERIVATIF (lanjutan) 21. DERIVATIVE INSTRUMENTS (continued)

b. Swap Bahan Bakar Minyak b. Fuel Swap

IMM melakukan perikatan kontrak swap dengan IMM entered into swap agreements with various
berbagai institusi keuangan untuk melakukan financial institutions, to hedge future fuel prices. The
lindung nilai atas harga bahan bakar minyak di following fuel swaps were outstanding as at 31
masa mendatang. Transaksi swap yang masih December 2011:
berlaku pada tanggal 31 Desember 2011 adalah
sebagai berikut:

Jumlah Harga yang Jumlah


Harga yang nosional disepakati nosional
disepakati (jual)/Total (beli) nilai (beli)/Total
(jual) nilai notional penuh/ notional
penuh/ amounts Deal price amounts
Mitra transaksi/ Deal price (sell) (sell) (buy) (buy) Tanggal jatuh tempo/
Counter parties full amount (barel/barrel) full amount (barel/barrel) Maturity date
ANZ
US$119.50- Januari/January - Desember/
Investment - - 141,000
US$122.05 December 2012
Bank
Barclays US$113.35- Januari/January - Desember/
- - 804,000
Bank PLC. US$130.00 December 2012
Mizuho US$119.50- Januari/January - Desember/
- - 180,000
Corporate Bank US$120.85 December 2012
Societe US$121.85- Januari/January - Desember/
- - 396,000
Generale US$127.77 December 2012
Standard US$116.00- Januari/January - Desember/
- - 180,000
Chartered Bank US$120.75 December 2012

c. Kontrak Forward c. Forward Contracts

ITM, IMM, TCM, JBG dan KTD melakukan ITM, IMM, TCM, JBG and KTD entered into
perikatan kontrak forward pembelian Rupiah untuk Rupiah forward buy contracts to cover future
menutupi pembayaran beban operasi di masa operating expenses denominated in Rupiah.
mendatang yang menggunakan mata uang
Rupiah.

Kontrak yang masih berlaku pada tanggal 31 The following contracts were outstanding as at 31
Desember 2011 adalah sebagai berikut: December 2011:

Jumlah
nosional Nilai setara
Mitra (jual)/Total Rupiah
transaksi/ notional (beli)/Rupiah
Counter Kurs forward/ amounts equivalent Tanggal jatuh tempo/
parties Forward rate (sell) amounts (buy) Maturity date
Rp385.87 Januari/January - November/
Citibank N. A. Rp8,680 - Rp9,478 US$41,950
milyar/billion November 2012
Standard
Rp341.77 Januari/January - Desember/
Chartered Rp8,653 - Rp9,530 US$37,500
milyar/billion December 2012
Bank
PT Bank
Rp183.49 Januari/January - Juni/
Central Asia Rp8,989 - Rp9,308 US$20,000
milyar/billion June 2012
Tbk.
Rp41.69 Mei/May - Juli/
HSBC Rp9,136 - Rp9,417 US$4,500
milyar/billion July 2012
Mei/May - Oktober/October
Rp74.90
JP Morgan Rp9,238 - Rp9,466 US$8,000 2012
milyar/billion

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/64 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

22. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 22. RELATED PARTY TRANSACTIONS

Transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai Related party transactions are as follows:
berikut:

2011 2010
Penjualan batubara: Sale of coal:
- Banpu Public Company Limited 60,618 18,893 Banpu Public Company Limited -
- Banpu International Limited 40,253 9,994 Banpu International Limited -
- Chiang Muan Mining Co. Ltd. 19,506 - Chiang Muan Mining Co. Ltd. -

120,377 28,887

Persentase dari jumlah penjualan 5.05% 1.76% As a percentage of total sales

Jasa manajemen dan konsultasi: Management and advisory services:


- Banpu Public Company Limited Banpu Public Company Limited -
(lihat Catatan 24j) 44,864 33,413 (refer to Note 24j)

Persentase dari jumlah jasa As a percentage of total professional


profesional dan manajemen 83.49% 78.12% and management fees

Piutang usaha: Trade receivables:


- Chiang Muan Mining Co. Ltd. 4,562 - Chiang Muan Mining Co. Ltd. -
- Banpu Public Company Limited 4,380 - Banpu Public Company Limited -
- Banpu International Limited - 3,143 Banpu International Limited -

8,942 3,143

Piutang lain-lain: Other receivables:


- Banpu Public Company Limited 40 137 Banpu Public Company Limited -
- Pinjaman karyawan 396 561 Loan to employees -
Banpu Minerals (Singapore) -
- Banpu Minerals (Singapore) Pte. Ltd. - 30 Pte. Ltd.

436 728

Jumlah 9,378 3,871 Total

Persentase dari jumlah aset 0.59% 0.36% As a percentage of total assets

Liabilitas lain-lain: Other liabilities:


Jasa manajemen dan konsultasi: Management and advisory services:
- Banpu Public Company Limited 4,083 2,713 Banpu Public Company Limited -
Penggantian biaya: Expense reimbursement:
- Banpu Public Company Limited 37 47 Banpu Public Company Limited -
- Silamani Company Limited - 77 Silamani Company Limited -
4,120 2,837
Jumlah 4,120 2,837 Total
Persentase dari total liabilitas 0.83% 0.77% As a percentage of total liabilities

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/65 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

22. TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI 22. RELATED PARTY TRANSACTIONS (continued)
(lanjutan)

Sifat dari hubungan pihak-pihak berelasi yang The nature of the relationships with the related parties is
mengadakan transaksi dengan Perusahaan adalah as follows:
sebagai berikut:

Entitas/Party Hubungan/Relationships Transaksi/Transactions


Banpu Public Company Limited Pemegang saham pengendali Penjualan batubara/coal sales,
utama Perusahaan/the ultimate penggantian biaya/expense
controlling entity of the Company reimbursement, jasa manajemen dan
konsultasi/management and advisory
services
Banpu International Limited Entitas sepengendali dengan Penjualan batubara/coal sales,
Perusahaan/under common penggantian biaya/expense
control with the Company reimbursement
Banpu Minerals (Singapore) Entitas induk Perusahaan/the Penggantian biaya/expense
Pte. Ltd. controlling shareholder of the reimbursement
Company
Chiang Muan Mining Co. Ltd. Entitas sepengendali dengan Penjualan batubara/coal sales
Perusahaan/under common
control with the Company
Silamani Company Limited Entitas sepengendali dengan Penggantian biaya/expense
Perusahaan/under common reimbursement
control with the Company

Kebijakan Grup terkait penetapan harga untuk transaksi The Groups pricing policy related to the transactions
dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: with related parties is as follows:

Penjualan batubara ke pihak-pihak berelasi Sales of coal to related parties are set based on
ditetapkan berdasarkan kontrak-kontrak penjualan, sales contracts, which generally use international
yang pada umumnya menggunakan indeks indices as benchmarks adjusted for coal
internasional yang setara sebagai perbandingan specifications and location of deliveries. The Group
dan disesuaikan dengan spesifikasi dari batubara obtained approvals from the appropriate
dan lokasi pengiriman. Grup mendapatkan government authority for these sales transactions.
persetujuan dari pejabat pemerintah yang terkait
sebelum melakukan transaksi-transaksi tersebut.

Pihak-pihak berelasi menagih segala biaya yang Related parties re-charged expenses paid on behalf
dikeluarkan atas nama Grup sebesar biaya yang of the Group at cost, and vice versa.
telah dibayarkan, dan sebaliknya.

Kompensasi manajemen kunci Key management compensation

Manajemen kunci termasuk direksi, komisaris, Key management includes directors,


Sekretaris Perusahaan dan Kepala Audit Internal. commissioners, the Corporate Secretary and the
Pada tahun 2011, imbalan kerja jangka pendek Head of Internal Audit. In 2011, short-term and
dan jangka panjang untuk manajemen kunci yang long-term employee benefits for key management
tercatat di laporan keuangan konsolidasian recorded in the consolidated financial statements
sebesar US$2.621 (2010: US$2.441). amounted to US$2,621 (2010: US$2,441).

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/66 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

23. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 23. BASIC EARNINGS PER SHARE

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan membagi Basic net earnings per share is calculated by dividing net
laba bersih untuk para pemegang saham dengan rata- income attributable to shareholders by the weighted-
rata tertimbang jumlah saham biasa yang beredar pada average number of ordinary shares outstanding during
tahun yang bersangkutan. the year.

2011 2010
Net income attributable to
Laba bersih untuk pemegang saham 546,126 204,151 shareholders
Rata-rata tertimbang jumlah saham Weighted average number of
biasa yang beredar (dalam ordinary shares outstanding
ribuan lembar saham) 1,129,925 1,129,925 (in thousands of shares)

Laba bersih per saham dasar Basic earnings per share


(nilai penuh) 0.48 0.18 (full amount)

Grup tidak memiliki efek yang bersifat dilutif pada 31 The Group did not have any dilutive ordinary shares at
Desember 2011 dan 2010. 31 December 2011 and 2010.

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES

a. Komitmen pembelian a. Purchase commitments

Pada tanggal 31 Desember 2011, Grup memiliki As at 31 December 2011, the Group had
pesanan pembelian peralatan dan perlengkapan outstanding purchase orders for mining equipment
tambang dan bahan-bahan pendukung lainnya and supplies amounting to US$21,786.
yang belum diterima sebesar US$21.786.

b. Komitmen penjualan b. Sales commitments

Pada tanggal 31 Desember 2011, Grup memiliki As at 31 December 2011, the Group had various
beberapa komitmen untuk menjual 67.4 juta metrik commitments to sell 67.4 million metric tonnes of
ton batubara ke beberapa pembeli. Batubara coal to various buyers. The products will be
tersebut akan dikirimkan secara periodik mulai periodically delivered from 2011 until 2021.
tahun 2011 hingga 2021.

c. Jaminan reklamasi c. Reclamation guarantees

Bank garansi berikut dapat diklaim oleh Pemerintah The following bank guarantees may be claimed by
jika Grup tidak melaksanakan rencana reklamasi the Government if the Group does not carry out its
seperti yang telah disetujui dengan Pemerintah reclamation plans as agreed with the Government
pada periode tersebut. for those periods.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/67 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

c. Jaminan reklamasi (lanjutan) c. Reclamation guarantees (continued)

IMM IMM

IMM telah menyediakan jaminan reklamasi ke IMM provided reclamation guarantees to the
Pemerintah dalam bentuk bank garansi senilai Government in the form of bank guarantees totalling
Rp16,7 milyar (US$1.840) yang berlaku sampai Rp16.7 billion (US$1,840) which are valid until 31
dengan 31 Januari 2012 untuk memenuhi jaminan January 2012 to cover 2008 - 2012 reclamation
reklamasi tahun 2008 - 2012. requirements.

TCM TCM

TCM telah menyediakan jaminan reklamasi ke TCM provided reclamation guarantees to the
Pemerintah dalam bentuk bank garansi senilai Government in the form of bank guarantees
Rp28,5 milyar (US$3.146) yang berlaku sampai totalling Rp28.5 billion (US$3,146) which are valid
dengan 31 Januari 2012 untuk memenuhi jaminan until 31 January 2012 to cover 2007 - 2011
reklamasi tahun 2007 - 2011. reclamation requirements.

KTD KTD

KTD telah menyediakan jaminan reklamasi ke KTD provided reclamation guarantees to the
Pemerintah dalam bentuk bank garansi senilai Government in the form of bank guarantees
Rp6,4 milyar (US$706) yang berlaku sampai totaling Rp6.4 billion (US$706) which are valid
dengan 31 Januari 2012 untuk memenuhi jaminan until 31 January 2012 to cover 2010 - 2014
reklamasi tahun 2010 - 2014. reclamation requirements.

JBG JBG

JBG telah menyediakan jaminan reklamasi ke JBG provided reclamation guarantees to the
Pemerintah dalam bentuk bank garansi senilai Government in the form of bank guarantees
Rp7,9 milyar (US$876) yang berlaku sampai totaling Rp7.9 billion (US$876) which are valid
dengan 31 Januari 2012 untuk memenuhi jaminan until 31 January 2012 to cover 2006 - 2011
reklamasi 2006 - 2011. reclamation requirements.

d. Litigasi/investigasi d. Litigation/investigation

IMM IMM

Pada tanggal 20 Januari 2009, IMM mengajukan On 20 January 2009, IMM filed a civil claim against
gugatan perdata terhadap PT Asuransi Andika PT Asuransi Andika Raharja Putera through the
Raharja Putera melalui Pengadilan Negeri Jakarta Civil Court of South Jakarta (Case No.
Selatan (Perkara No. 29/Pdt.G/2009/PN.JKT.Sel) 29/Pdt.G/2009/PN.JKT.Sel) in relation to a
sehubungan dengan gagal bayar performance bond defaulting payment of performance bond previously
yang telah diklaim sebelumnya oleh IMM. Klaim claimed by IMM. The claim of the performance
performance bond tersebut berjumlah US$1.400 bond, amounting to US$1,400 (not including interest
(belum termasuk bunga dan ganti rugi imaterial), and opportunity loss claims), was claimed to PT
ditujukan kepada PT Asuransi Andika Raharja Asuransi Andika Raharja Putera as the performance
Putera sebagai penerbit performance bond bond issuer in responding to a contractual default by
sehubungan dengan wanprestasi yang dilakukan a contractor in the IMM Bontang power plant project.
oleh kontraktor proyek pembangunan pembangkit
listrik IMM di Bontang.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/68 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

d. Litigasi/investigasi (lanjutan) d. Litigation/investigation (continued)

IMM (lanjutan) IMM (continued)

Pada tanggal 18 Agustus 2009, Pengadilan On 18 August 2009, the South Jakarta District
Negeri Jakarta Selatan mengeluarkan Putusan Court issued Decision
No. 29/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Sel yang mengabulkan No. 29/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Sel which granted
gugatan IMM dan memerintahkan pihak Tergugat IMM's claim and ordered the Defendant
(PT Asuransi Andika Raharja Putera) untuk (PT Asuransi Andika Raharja Putera) to pay
membayar ganti rugi kepada pihak Penggugat compensation to the Plaintiff (IMM) in the amount
(IMM) sebesar US$1.400. Tergugat kemudian of US$1,400. Subsequently, the Defendant
mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi submitted an appeal to the Jakarta High Court
Jakarta melalui Pengadilan Negeri Jakarta through the South Jakarta District Court. During
Selatan. Dalam tahap banding di Pengadilan the appeal stage at the Jakarta High Court, on 1
Tinggi Jakarta tersebut, pada tanggal 1 April April 2010, IMM and the Defendant agreed to
2010, IMM dan pihak tergugat setuju untuk settle the dispute amicably. IMM agreed to receive
menyelesaikan perselisihan secara damai. IMM US$840 from the Defendant, which represents
setuju untuk menerima pembayaran sebesar 60% of the performance bond.
US$840 dari pihak tergugat, yang merupakan
60% dari nilai performance bond.

Namun demikian, meskipun Penggugat dan However, even though the Plaintiff and the
Tergugat telah menyelesaikan perkara secara Defendant have settled the case amicably and
damai dan menyampaikan perjanjian perdamaian submitted the settlement agreement to the Jakarta
kepada Pengadilan Tinggi Jakarta, pada bulan High Court, in July 2011 the Jakarta High Court
Juli 2011 Pengadilan Tinggi Jakarta issued a decision which declared that the
mengeluarkan putusan yang pada intinya Plaintiff's claim is unacceptable. Therefore, on 26
menyatakan bahwa gugatan Penggugat tidak July 2011, IMM as the Plaintiff submitted an
dapat diterima. Oleh karena itu, pada tanggal 26 appeal to the Supreme Court of the Republic of
Juli 2011, IMM sebagai Penggugat, telah Indonesia and also submitted the Memorandum of
mengajukan Permohonan Kasasi ke Mahkamah Appeal on 24 August 2011 to the Supreme Court
Agung RI dan telah pula menyampaikan Memori of the Republic of Indonesia via the Registrar
Kasasi pada tanggal 24 Agustus 2011 kepada Office of the South Jakarta District Court, against
Mahkamah Agung RI melalui Kantor Kepaniteraan the decision of the Jakarta High Court.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, atas putusan
Pengadilan Tinggi Jakarta tersebut.

TCM TCM

Melalui Pemberitahuan Arbitrase tertanggal By Notice of Arbitration dated 2 December 2008,


2 Desember 2008, salah satu kontraktor TCM one of TCM's contractors commenced arbitration in
memulai upaya penyelesaian sengketa dengan Singapore against TCM for a claim totalling
TCM melalui arbitrase di Singapura dengan klaim US$1,415. The Notice was filed with the Singapore
senilai US$1.415. Pemberitahuan tersebut International Arbitration Centre (SIAC).
disampaikan kepada Singapore International
Arbitration Centre (SIAC).

Pada tanggal laporan keuangan ini, upaya arbitrase As at the date of these financial statements, the
belum menunjukkan kemajuan sejak diajukannya arbitration had not progressed beyond the above
pemberitahuan sebagaimana tersebut di atas dan mentioned notice and the contractor had not taken
kontraktor tersebut belum memulai tahapan- any steps in the arbitration since 2 December 2008.
tahapan dalam arbitrase sejak tanggal
2 Desember 2008.

Manajemen berpendapat bahwa penyelesaian Management believes that resolution of this matter
masalah-masalah tersebut di atas tidak akan will not have a material adverse impact on the
memberikan dampak yang material terhadap posisi Groups financial position and cash flows.
keuangan atau arus kas Grup.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/69 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

e. Kontrak jasa penambangan, komitmen e. Mining services contracts, fuel purchase


pembelian bahan bakar dan perjanjian sewa agreements and vehicle rental agreements
kendaraan

Anak-anak perusahaan mengadakan berbagai The Companys subsidiaries entered into various
macam perjanjian dengan jasa kontraktor mining services contracts, fuel purchase
pertambangan, pembelian bahan bakar dan sewa agreements and vehicle rental agreements to
kendaraan untuk mendukung operasi tambang. support its mine operations.

Kontraktor-kontraktor yang saat ini digunakan The mining services contractors are, among
untuk pertambangan, antara lain, adalah others, PT Pamapersada Nusantara,
PT Pamapersada Nusantara, PT Mitra Alam PT Mitra Alam Persada, PT Borneo Alam
Persada, PT Borneo Alam Semesta, Semesta, PT Surya Triwira Sakti,
PT Surya Triwira Sakti, PT Arkananta Apta PT Arkananta Apta Pratista and PT Riung
Pratista dan PT Riung Mitra Lestari. Setiap Mitra Lestari. Each agreement governs,
perjanjian dengan kontraktor pertambangan among others, the price rate, fuel price
mengatur, antara lain, tingkat harga, adjustment, fuel consumption, explosives
penyesuaian harga bahan bakar, konsumsi management, incentives for the contractor,
bahan bakar, manajemen bahan peledak, stripping ratio benchmarks and other terms.
insentif untuk kontraktor, tolak ukur rasio Contract values are dependent on volumes of
pengupasan tanah dan hal lainnya. Nilai overburden moved and coal mined. These
kontrak tergantung pada volume tanah contracts will expire between January 2012
overburden yang dipindahkan dan batubara and June 2014.
yang ditambang. Kontrak-kontrak tersebut
akan berakhir antara Januari 2012 sampai
dengan Juni 2014.

Perjanjian pembelian bahan bakar dilakukan The fuel purchase agreements were entered
dengan Pertamina. Pada tanggal 31 into with Pertamina. As at 31 December
Desember 2011, jumlah sisa nilai kontrak 2011, the total remaining contract quantity
adalah 154.000 kiloliter. Anak-anak was 154,000 kilolitres. The Companys
perusahaan memberikan jaminan bank subsidiaries have provided bank guarantees
garansi untuk Pertamina dengan nilai total to Pertamina for a total amount of US$3,722.
US$3.722.

Perjanjian sewa kendaraan dilakukan dengan The vehicle rental agreements were entered
berbagai penyedia jasa. Jumlah sisa nilai into with various providers. The total
kontrak adalah Rp55,05 milyar atau setara remaining contract value is Rp55.05 billion or
dengan US$6.071. equivalent to US$6,071.

f. Komisi keagenan f. Agency fees

IMM, JBG, dan TCM IMM, JBG and TCM

IMM, JBG, dan TCM memiliki beberapa perjanjian IMM, JBG and TCM have various agency
keagenan dengan agen pihak ketiga untuk agreements with third party agents to market their
memasarkan batubara mereka kepada pelanggan- coal for certain customers. The agents will receive
pelanggan tertentu. Agen tersebut akan commissions based on a percentage of sales to
mendapatkan komisi berdasarkan persentase those customers.
penjualan kepada pelanggan-pelanggan tersebut.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/70 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit g. Credit facilities

Perusahaan The Company

Standard Chartered Bank (SCB) Standard Chartered Bank (SCB)

Pada 18 September 2008, Perusahaan On 18 September 2008, the Company entered into
mengadakan perjanjian fasilitas kredit dengan SCB. a banking credit facility agreement with SCB. The
Fasilitas kredit perbankan tersedia bagi Perusahaan banking credit facilities are made available to the
(Peminjam), IMM, KTD, JBG dan Bharinto Company (the Borrower), IMM, KTD, JBG and
(bersama-sama disebut sub-Peminjam) dengan Bharinto (collectively the co-Borrowers) with
Fasilitas Perbankan Umum sejumlah US$40.000 General Banking Facilities of US$40,000 with each
dimana setiap fasilitas dianggap sebagai sub-limit facility treated as a sub-limit with the combined
dengan jumlah gabungan fasilitas yang dipakai tidak outstanding amount not to exceed the amount of the
boleh melebihi Fasilitas Perbankan Umum. General Banking Facility.

Fasilitas-fasilitas ini mengharuskan Peminjam dan These facilities require various financial and non-
sub-Peminjam untuk memenuhi persyaratan- financial undertakings to be complied with.
persyaratan yang bersifat keuangan dan non-
keuangan.

Perjanjian ini berlaku sampai dengan 30 Juni 2009 The agreement is valid until 30 June 2009 (the
(Periode Ketersediaan). Pada saat berakhirnya Availability Period). Upon the expiration of the
Periode Ketersediaan tersebut kecuali diubah oleh Availability Period, unless otherwise amended by
SCB, Perubahan Perjanjian Fasilitas Perbankan ini the Bank, this Banking Facility Amendment
akan secara otomatis diperpanjang selama satu Agreement will be automatically extended for
tahun. another year.

Berdasarkan amendemen perjanjian terakhir Based on the latest amendment dated 1 August
tertanggal 1 Agustus 2011, fasilitas ini diperpanjang 2011, the agreement was extended until 31 July
sampai dengan tanggal 31 Juli 2012 dan tersedia 2012 and it was also made available to TCM. SCB
juga bagi TCM. SCB menyediakan beberapa provides General Banking Facilities of US$130,000,
Fasilitas Perbankan Umum sejumlah US$130.000, including Bond and Guarantees facility, Short Term
seperti Bond and Guarantees facility, Short Term Loans facility, Overdraft facility, Import Letter of
Loans facility, Overdraft facility, Import Letter of Credit facility, Loans Against Trust Receipts facility,
Credit facility, Loans Against Trust Receipts facility, Shipping Guarantees facility, Pre-shipment
Shipping Guarantees facility, Pre-shipment Financing under Export Letter of Credit facility,
Financing under Export Letter of Credit facility, Credit Bills Negotiated Discrepant facility,
Credit Bills Negotiated Discrepant facility, Commercial Standby Letter of Credit facility, Foreign
Commercial Standby Letter of Credit facility, Foreign Currency Exchange facility, Export Invoice
Currency Exchange facility, Export Invoice Financing facility, and Import Invoice Financing
Financing facility, dan Import Invoice Financing facility.
facility.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/71 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(lanjutan) (continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

Standard Chartered Bank (SCB) (lanjutan) Standard Chartered Bank (SCB) (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2011, Grup telah As at 31 December 2011, the Group had used the
menggunakan fasilitas berikut ini: following facilities:

Jenis fasilitas/Type of facility Batas/Limit Jumlah yang telah


dipakai/Amounts utilised

- Fasilitas Impor/Import Facilities US$40,000 US$1,351

- Bonds dan Jaminan dan Fasilitas Standby US$130,000 Rp389.97 milyar/billion (setara
Letter of Credit/Bonds and Guarantees and dengan/equivalent to
Standby Letter of Credit Facility US$43,005) dan/and
US$8,672
- Fasilitas Nilai Tukar Mata Uang Tidak
Asing/Foreign Currency Exchange Facility terbatas/unlimited US$37,500
- Fasilitas Credit Bills Negotiated
Discrepant/Credit Bills Negotiated -
Discrepant Facility US$40,000 US$5,974

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) PT Bank Central Asia Tbk. (BCA)

Pada tanggal 19 Januari 2011, Perusahaan, IMM, On 19 January 2011, the Company, IMM, KTD, JBG,
KTD, JBG, TCM dan Bharinto (bersama-sama TCM and Bharinto (collectively the Borrower)
disebut Peminjam) mengadakan perikatan entered into a credit facility agreement with BCA. The
perjanjian fasilitas kredit dengan BCA. Perjanjian ini agreement is valid until 11 August 2012. BCA
berlaku sampai dengan 11 Agustus 2012. BCA provides the following facilities:
menyediakan fasilitas berikut ini:

Jumlah yang telah


Jenis fasilitas gabungan/Type of joint facility Batas/Limit dipakai/Amounts
utilised

Gabungan L/G line, Standby L/C, Jaminan Bank, Letter


of Credit dan Surat Kredit Berdokumen Dalam
Negeri/Omnibus L/G line, Standby L/C, Bank
Guarantee, Letter of Credit and Letter of Credit for
Local Documents US$40,000 -
Fasilitas nilai tukar/Foreign exchange line US$86,000 US$20,000
Fasilitas kredit lokal/Local credit facility Rp50 milyar/billion
(setara
dengan/equivalent to
US$5,514) -

Fasilitas ini mengharuskan Peminjam untuk This facility requires various financial and non-
memenuhi persyaratan-persyaratan yang bersifat financial undertakings to be complied with by the
keuangan dan non-keuangan. Borrower.

Jaminan atas fasilitas ini adalah laba operasi Collateral is the Borrowers operating income with
Peminjam dengan agunan negatif tanpa preferensi. negative pledge without preference.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/72 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

The Hongkong and Shanghai Banking The Hongkong and Shanghai Banking
Corporation Limited (HSBC) Corporation Limited (HSBC)

Pada tanggal 3 Maret 2011, Perusahaan, IMM, On 3 March 2011, the Company, IMM, TCM, JBG,
TCM, JBG, KTD dan Bharinto (bersama-sama KTD and Bharinto (Collectively the Borrower)
disebut Peminjam) mengadakan perikatan entered into a credit facility agreement with HSBC.
perjanjian fasilitas kredit dengan HSBC. Perjanjian The agreement is valid until 31 July 2012. HSBC
ini berlaku sampai dengan 31 Juli 2012. HSBC provides the following facilities:
menyediakan fasilitas berikut ini:

Jumlah yang telah


dipakai/Amounts
Jenis fasilitas gabungan/Type of joint facility Batas/Limit utilised
Jaminan Bank, Standby L/C, Fasilitas Kredit
Berdokumen, Deferred Payment Credit Facility dan
Revolving Loan/Bank Guarantee, Standby L/C,
Documentary Credit Facility, Deferred Payment
US$20,000 -
Credit Facility and Revolving Loan
Fasilitas nilai tukar/Foreign exchange line US$35,000 US$4,500

Fasilitas ini mengharuskan Peminjam untuk This facility requires various financial and non-
memenuhi persyaratan-persyaratan yang bersifat financial undertakings to be complied with by the
keuangan dan non-keuangan. Borrower.

Citibank, N. A. (Citibank) Citibank, N. A. (Citibank)

Pada tanggal 9 Oktober 2009, Perusahaan dan On 9 October 2009, the Company and Citibank
Citibank melakukan perjanjian perdagangan mata entered into a foreign exchange trade agreement
uang asing dengan batas berdasarkan kondisi pasar with the limit based on current market conditions
yang ditentukan oleh Citibank. Perjanjian ini tidak as determined by Citibank. The agreement is
mengikat dan dapat ditelaah, dikurangi atau uncommitted and subject to review, reduction or
dibatalkan dari waktu ke waktu oleh Citibank. Pada cancellation from time to time by Citibank. As at
tanggal 31 Desember 2011, fasilitas yang telah 31 December 2011, the facilities that had been
digunakan adalah sebesar US$27.400. used amounted to US$27,400.

J.P.Morgan Chase Bank, N.A. (JP Morgan) J.P.Morgan Chase Bank, N.A. (JP Morgan)

Pada tanggal 26 Mei 2011, Perusahaan On 26 May 2011, the Company entered into
mengadakan perjanjian fasilitas nilai tukar dengan foreign currency exchange facility with JP Morgan.
JP Morgan. Tujuannya adalah untuk melindungi The purpose is to hedge foreign exchange
eksposur nilai tukar mata uang asing (transaksi spot exposures (spot and forward transactions up to
dan forward dengan tenor sampai dengan satu one year) and any deal is a subject to foreign
tahun) dan setiap transaksi yang terkait dengan exchange trade long confirmation.
foreign exchange trade long confirmation.

Jumlah yang telah


Jenis fasilitas gabungan/Type of joint facility Batas/Limit dipakai/Amounts
utilised

Fasilitas nilai tukar/Foreign exchange line - US$5,000,000

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/73 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

Anak Perusahaan Subsidiaries

IMM IMM

Citibank Citibank

Pada tanggal 17 Januari 2006, IMM dan Citibank On 17 January 2006, IMM and Citibank entered into
mengadakan perikatan Perjanjian Derivatif dan Swaps and Derivative Agreements with the limit
Swap dengan batasan yang didasarkan pada based on current market conditions as determined
kondisi pasar yang ditentukan Citibank. Perjanjian by Citibank. The agreement is uncommitted and
bersifat tidak mengikat dan dapat ditinjau ulang, subject to review, reduction or cancellation from
dikurangi atau dibatalkan sewaktu-waktu oleh time to time by Citibank. There was no outstanding
Citibank. Tidak ada fasilitas yang dipakai pada facility as at 31 December 2011.
tanggal 31 Desember 2011.
Pada tanggal 17 Januari 2006, IMM mengadakan On 17 January 2006, IMM entered into a Revolving
perikatan Perjanjian Kredit Revolving dengan Credit Agreement with Citibank valid until
Citibank yang berlaku hingga 17 Januari 2007. 17 January 2007. This facility agreement has been
Fasilitas ini telah diperpanjang hingga 17 Januari extended until 17 January 2013. The credit facilities
2013. Fasilitas kredit yang diberikan adalah sebagai are as follows:
berikut:
Jumlah yang telah
Jenis fasilitas/Type of facility Batas/Limit dipakai/Amounts utilised
Fasilitas Modal Kerja/Working Capital Facility US$25,000 -
Fasilitas Letters of Credit/Letters of Credit Facility US$25,000 -
Jaminan Bank/Bank Guarantee US$25,000 -

Fasilitas Nilai Tukar Mata Uang Asing/ Foreign Currency


Exchange Facility - US$1,500
Jumlah fasilitas tidak boleh melebihi US$25.000. The total facility shall not exceed the amount of
US$25,000.

IMM harus memenuhi persyaratan-persyaratan IMM must comply with various financial and non-
yang bersifat keuangan dan non-keuangan financial covenants with respect to the facilities.
sehubungan dengan fasilitas-fasilitas tersebut.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/74 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

KTD KTD

Citibank Citibank

Pada tanggal 17 Januari 2006, KTD dan Citibank On 17 January 2006, KTD and Citibank entered into
melakukan Perjanjian Derivatif dan Swap dengan Swaps and Derivative Agreements with the limit
batas berdasarkan kondisi pasar yang ditentukan based on current market conditions as determined by
oleh Citibank. Perjanjian ini tidak mengikat dan dapat Citibank. The agreement is uncommitted and subject
ditelaah, dikurangi, atau dibatalkan dari waktu ke to review, reduction or cancellation from time to time
waktu oleh Citibank. by Citibank.

Jumlah fasilitas yang dipakai pada tanggal 31 The total outstanding facility as at 31 December
Desember 2011 sebesar US$13.050. 2011 amounted to US$13,050.

Pada 18 Desember 2008, Perjanjian Kredit On 18 December 2008, KTD and Citibank entered
Revolving telah disepakati antara KTD dan Citibank into a Revolving Credit Agreement with an omnibus
dengan fasilitas omnibus US$15.000 (fasilitas ini facility of US$15,000 (this facility is included in the
termasuk dalam fasilitas IMM yang berjumlah US$25,000 facility of IMM). Based on an
US$25.000). Berdasarkan amandemen perjanjian amendment to the agreement dated 18 December
tanggal 18 Desember 2010, perjanjian ini berlaku 2010, this agreement is valid until 17 January 2013.
sampai dengan tanggal 17 Januari 2013. Fasilitas The facilities are:
tersebut adalah:
Jumlah yang telah
Jenis fasilitas/Type of facility Batas/Limit dipakai/Amounts utilised

Fasilitas Modal Kerja/Working Capital Facility US$15,000 -


Fasilitas Kredit Ekspor/Export Credit Facility US$15,000 -
Fasilitas Nilai Tukar Mata Uang Asing/ Foreign Currency
Exchange Facility - US$13,050

Jumlah total fasilitas tidak boleh melebihi batas The total amount of the facility should not exceed
fasilitas omnibus. the limit of the omnibus facility.

KTD harus memenuhi persyaratan-persyaratan yang KTD is required to comply with various financial
bersifat keuangan dan non-keuangan sehubungan and non-financial undertakings with respect to this
dengan fasilitas ini. facility.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/75 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

TCM TCM

Bangkok Bank Public Company Limited Bangkok Bank Public Company Limited
(Bangkok Bank) (Bangkok Bank)

Pada tanggal 22 September 2006, Perjanjian Kredit On 22 September 2006, a Revolving Credit
Revolving telah disepakati dengan Bangkok Bank Agreement has been drawn up with Bangkok Bank
dengan fasilitas berikut ini yang ditujukan untuk with the following facilities for working capital
modal kerja. Berdasarkan amandemen perjanjian purposes: an aggregate principal amount up to
jumlah pinjaman maksimum US$20.000 yang terdiri US$20,000 consisting of Letters of Credit Facility
dari Fasilitas Letter of Credit (L/C sight), Fasilitas (L/C sight), Letters of Credit Facility for the term of
Letter of Credit untuk jangka waktu 90 hari (Usance 90 days (Usance L/C), Letter of Bills Receivable
L/C), Fasilitas Tagihan Piutang dibawah Fasilitas under Letter of Credit Facility (BRL) and Standby
Letter of Credit (BRL), dan Fasilitas Standby Letter Letter of Credit Facility (SBLC) Advance against
of Credit (SBLC), Uang Muka terhadap Wesel Promissory Notes for Import bills under sight Letter
Bayar (Advance against Promissory Notes) untuk of Credit facility for the term of 180 days (T/R),
tagihan impor dengan fasilitas Letter of Credit Advance against Promissory Notes for working
dengan jangka waktu 180 hari (T/R), fasilitas Uang capital facility for the term of 180 days (P/N), and
Muka terhadap Wesel Bayar (Advance against Letter of Guarantee facility. Based on the latest
Promissory Notes) untuk modal kerja dengan amendment dated 19 September 2011 the facility is
jangka waktu 180 hari (P/N), dan fasilitas Letter of valid until 31 December 2011. As at the date of
Guarantee. Berdasarkan amandemen perjanjian these financial statements, the facility is in the
terakhir tertanggal 19 September 2011, fasilitas ini process of extension. TCM is required to comply
akan berakhir pada tanggal 31 Desember 2011. with various financial and non-financial undertakings
Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini, with respect to this facility.
fasilitas tersebut masih dalam proses perpanjangan.
TCM harus memenuhi persyaratan-persyaratan
yang bersifat keuangan dan non-keuangan
sehubungan dengan fasilitas ini.

Pada tanggal 27 Desember 2006, TCM On 27 December 2006, TCM entered into a Foreign
menandatangani Perjanjian Perdagangan Mata Exchange Trade Agreement with Bangkok Bank,
Uang Asing dengan Bangkok Bank, yang menjadi which constitutes an integral and inseparable part of
bagian integral dan tidak terpisahkan dari Perjanjian the Revolving Credit Agreement. Based on the
Kredit Revolving. Berdasarkan amandemen latest amendment to the agreement dated 19
perjanjian terakhir tanggal 19 September 2011, September 2011, the facility is valid until 31
fasilitas ini diperpanjang sampai dengan tanggal 31 December 2011. As at the date of these financial
Desember 2011. Sampai dengan tanggal laporan statements, the facility is in the process of
keuangan ini, fasilitas tersebut masih dalam proses extension.
perpanjangan.

Pada tanggal 31 Desember 2011, fasilitas yang As at 31 December 2011, the facilities that had been
telah digunakan adalah sebagai berikut: used were as follows:

Jumlah yang telah dipakai/Amounts utilised


Jenis fasilitas/Type of facility Batas/Limit

- Jaminan bank/Bank Guarantee US$20,000 Rp28.53 milyar/billion (setara dengan/equivalent with


US$3,146)
- Fasilitas Nilai Tukar Mata Uang US$75,000 -
Asing/Foreign Currency Exchange
Facility

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/76 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

g. Fasilitas kredit (lanjutan) g. Credit facilities (continued)

TCM (lanjutan) TCM (continued)

JP Morgan JP Morgan

Pada tanggal 27 Juni 2011, TCM mengadakan On 27 June 2011, TCM entered into foreign
perjanjian fasilitas nilai tukar dengan JP Morgan. currency exchange facility with JP Morgan. The
Tujuannya adalah untuk melindungi eksposur nilai purpose is to hedge foreign exchange exposures
tukar mata uang asing (transaksi spot dan forward (spot and forward transactions up to one year) and
dengan tenor sampai dengan satu tahun) dan any deal is a subject to foreign exchange trade long
setiap transaksi yang terkait dengan foreign confirmation.
exchange trade long confirmation.

Jumlah yang telah


Jenis fasilitas gabungan/Type of joint facility Batas/Limit dipakai/Amounts
utilised

Fasilitas nilai tukar/Foreign exchange line - US$3,000,000

h. Sewa dan pajak tanah h. Deadrent and land tax

Bharinto Bharinto

Sesuai dengan PKP2B, Bharinto harus membayar Pursuant to its Coal Agreement, Bharinto shall pay
sewa tanah dengan angsuran enam bulanan the Government deadrent in semi-annual
selama masa PKP2B. Sewa dihitung berdasarkan installments during the term of the Coal Agreement.
jumlah hektar yang termasuk dalam area PKP2B, Deadrent is calculated by reference to the number
sesuai dengan tarif yang ditetapkan dalam PKP2B. of hectares included in the Coal Agreement area, in
Hutang pajak bumi dan bangunan selama masa accordance with the rates stipulated in the Coal
pra-produksi adalah sebesar sewa tanah. Selama Agreement. Land and building tax payable for the
masa produksi, Bharinto diwajibkan membayar pre-production period is equal to the amount of
pajak bumi dan bangunan sebesar sewa tanah deadrent. During the production period, Bharinto is
ditambah 0,15% dari pendapatan kotor dari operasi required to pay land and building tax equal to the
tambang. deadrent plus 0.15% of gross revenue from the
mining operations.

i. Biaya kehutanan i. Forestry fee

IMM, TCM, KTD, dan JBG IMM, TCM, KTD and JBG

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 2 tanggal Based on Government Regulation No. 2 dated
4 Februari 2008, seluruh perusahaan yang memiliki 4 February 2008, all companies which have
aktivitas di dalam area hutan produksi dan hutan activities in production and protected forest areas
lindung namun kegiatannya tidak berhubungan but not related to forestry activity will have an
dengan kegiatan kehutanan memiliki kewajiban obligation to pay a forestry fee ranging from
untuk membayar iuran kehutanan berkisar dari Rp1,200,000 to Rp3,000,000 per hectare. This fee
Rp1.200.000 sampai Rp3.000.000 per hektar. Iuran is effective from 2008. The Group has recognised
ini berlaku sejak tahun 2008. Grup mengakui iuran this fee on an accrual basis.
ini dengan dasar akrual.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/77 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

j. Jasa manajemen dan konsultasi j. Management and advisory services

Pada tanggal 22 Oktober 2007, Perusahaan On 22 October 2007, the Company entered into a
mengadakan perjanjian Jasa Manajemen dan Management and Advisory Service Agreement with
Konsultasi dengan Banpu Public Company Limited Banpu Public Company Limited (BPL). BPL agreed
(BPL). BPL setuju memberikan jasa kepada Grup to be exclusively engaged in rendering the services
secara eksklusif, yang meliputi jasa umum dan jasa to the Group which includes general services and
konsultasi pemasaran dan logistik. Imbalan yang marketing and logistics advisory services. The fee
dikenakan atas jasa tersebut adalah US$2.000 related to the services is US$2,000 per quarter (fixed
setiap kuartal (imbalan tetap) dan 1,5% penjualan fee) and 1.5% of gross revenues from coal sales
kotor batubara (imbalan variabel). Perjanjian (variable fee). The agreement is valid from 1
tersebut berlaku dari 1 Januari 2008 sampai dengan January 2008 until 31 December 2008 and
31 Desember 2008 dan diperpanjang secara automatically renewed on an annual basis.
otomatis setiap tahunnya.

k. Pembagian hasil produksi/iuran eksploitasi k. Production sharing/exploitation fee

Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 45/2003 Based on Government Regulation No. 45/2003
sebagaimana telah diubah menjadi Peraturan which was replaced by Government Regulation No.
Pemerintah No. 9/2012, seluruh perusahaan yang 9/2012, all companies holding mining rights will have
memiliki kuasa pertambangan diwajibkan untuk an obligation to pay an exploitation fee ranging from
membayar iuran eksploitasi sebesar 3% sampai 7% 3% to 7% of sales, net of selling expenses. The
dari nilai penjualan, setelah dikurangi beban exploitation fee is applicable for KTD.
penjualan. Iuran eksploitasi ini berlaku untuk KTD.

Berdasarkan PKP2B, Pemerintah berhak As stipulated in the Coal Agreement, the


memperoleh 13,5% atas jumlah batubara yang Government is entitled to take 13.5% of total coal
dihasilkan oleh IMM, TCM, dan JBG dari proses produced from the final production processes
produksi akhir perusahaan. Sesuai dengan established by IMM, TCM and JBG. In accordance
keputusan Presiden No. 75/1996 tertanggal 25 with Presidential Decree No. 75/1996 dated 25
September 1996, perusahaan-perusahaan tersebut September 1996, these companies pay the
membayar bagian produksi Pemerintah secara Governments share of production in cash, which
tunai, yaitu sebesar 13,5% dari penjualan setelah represents 13.5% of sales after deduction of selling
dikurangi beban penjualan. expenses.

l. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 l. Mining Law No. 4/2009

Pada tanggal 16 Desember 2008, Dewan On 16 December 2008, the Indonesian Parliament
Perwakilan Rakyat Indonesia meloloskan Undang- passed a new Law on Mineral and Coal Mining (the
Undang Pertambangan Mineral dan Batubara yang Law), which received the assent of the President
baru (Undang-Undang), yang telah disetujui oleh on 12 January 2009, becoming Law No. 4/2009.
Presiden pada 12 Januari 2009, menjadi UU No. CCA system under which several of the Groups
4/2009. Sistem PKP2B dimana beberapa anak subsidiaries operate will no longer be available to
perusahaan Grup beroperasi sudah tidak tersedia investors. While the Law indicates that existing
bagi para investor. Meskipun, Undang-Undang CCAs, such as those held by the Group, will be
mengindikasikan PKP2B yang ada, seperti yang
honoured, the transition provisions are unclear, and
dimiliki Grup akan tetap diberlakukan sampai jangka
will require clarification through government
waktu berakhirnya kontrak, ketentuan peralihan
tidaklah jelas dan memerlukan klarifikasi lebih lanjut regulations. There are a number of issues which
melalui peraturan pemerintah. Terdapat sejumlah existing CCA holders, including the Group, are
permasalahan yang sedang dianalisa pemegang currently analysing. Among others these include:
PKP2B, termasuk Grup. Beberapa diantaranya
termasuk:

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/78 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

l. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 l. Mining Law No. 4/2009 (continued)


(lanjutan)

- ketentuan peralihan atas PKP2B. Undang- - the CCA transition provisions. The Law notes
Undang menjelaskan bahwa PKP2B akan tetap that existing CCAs will be honoured until their
diberlakukan sampai jangka waktu berakhirnya expiration. However, it also states that
kontrak. Namun, Undang-Undang juga existing CCAs must be amended within one
menetapkan bahwa PKP2B yang ada harus year to conform with the provisions of the Law
disesuaikan dalam jangka waktu satu tahun (other than terms related to State revenue -
terhadap ketentuan Undang-Undang (kecuali which is not defined, but presumably includes
untuk penerimaan negara - yang tidak royalties and taxes); and
didefinisikan, tetapi diasumsikan termasuk
royalti dan pajak); dan

- keharusan bagi pemegang PKP2B yang telah - the requirement for CCA holders which have
memulai aktivitasnya untuk, dalam waktu satu already commenced some form of activity to,
tahun sejak diberlakukannya Undang-Undang within one year of enactment of the new Law,
yang baru, menyerahkan rencana kegiatan submit a mining activity plan for the entire
penambangan untuk keseluruhan area kontrak. contract area. If this requirement is not
Jika ketentuan ini tidak dilaksanakan, area fulfilled, the contract area may be reduced to
kontrak dapat dikurangi menjadi hanya seluas that allowed for licences under the Law.
area yang diperbolehkan untuk Izin Usaha
Pertambangan berdasarkan Undang-Undang.

Diperkirakan para pemegang PKP2B, dengan It is expected that CCA holders, with the support
dukungan dari asosiasi industri pertambangan, akan of mining industry associations, will vigorously
mempertahankan hak mereka berdasarkan kontrak defend their rights under their existing contracts. It
yang sekarang berlaku. Terdapat kemungkinan is possible that the arbitration provisions of the
bahwa ketentuan arbitrase akan dipakai jika CCAs will be invoked if the government attempts
pemerintah mencoba untuk memaksa perubahan to force changes in CCA terms without the
ketentuan PKP2B tanpa persetujuan pemegang agreement of the contractors. The Group is
PKP2B. Grup sedang menganalisa dampak situasi analysing the impact of this situation on its
ini terhadap operasinya, dan yakin bahwa tidak operations, and believes that there will be no
terdapat dampak yang signifikan dalam waktu significant impact in the near term, as the industry
dekat, karena industri pertambangan dan and the government work towards a consensus on
pemerintah bekerjasama untuk menyelesaikan these issues.
permasalahan-permasalahan yang ada.

Setelah keluarnya Undang-Undang tersebut, Following the issuance of the Law, the Director
Direktur Jenderal Mineral, Batubara dan Panas General of Minerals, Coal and Geothermal
Bumi (DJMBP) menerbitkan Surat Keputusan (DGMCG) issued Circular No. 03.E/31/DJB/2009
(SK) No. 03.E/31/DJB/2009 sehubungan dengan with respect to Mining Rights (KP) under which
Kuasa Pertambangan (KP) yang menjadi dasar KTD operates. The Circular states that, among
operasi KTD. Beberapa di antaranya adalah: others:

KP yang ada pada saat diberlakukannya KPs in force at the time the new Mining Law
Undang-Undang masih berlaku hingga jangka was enacted will remain valid until the expiration
waktu berakhirnya KP tetapi wajib dikonversi of the KP but must be converted to a Mining
menjadi Izin Usaha Pertambangan (IUP) Business Licence (Izin Usaha Pertambangan or
sesuai dengan Undang-Undang, paling lambat IUP - the mining licence under the Law) by 11
11 Januari 2010. January 2010 at the latest.

Tata cara penerbitan IUP akan diterbitkan oleh The procedures for IUP issuance will be issued
DJMBP (diasumsikan melalui peraturan by the DGMCG (presumably through the
pelaksana Undang-Undang No. 4/2009). upcoming implementing regulations for Law No.
4/2009).

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/79 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(lanjutan) (continued)

l. Undang-Undang Pertambangan No. 4/2009 l. Mining Law No. 4/2009 (continued)


(lanjutan)

Semua pemilik KP eksplorasi dan eksploitasi All existing exploration and exploitation KP
diwajibkan untuk menyerahkan rencana holders are required to deliver an activities plan
aktivitas seluruh KP hingga berakhirnya jangka for the whole KP area covering the period until
waktu KP, paling lambat enam bulan setelah expiration of the KP term, at the latest within six
disahkannya Undang-Undang, yaitu 11 Juli months of the enactment of the new Mining
2009. Law, i.e. by 11 July 2009.

Pada bulan Februari 2010, Pemerintah Indonesia In February 2010, the Government of Indonesia
mengeluarkan dua peraturan implementasi atas released two implementing regulations for Mining
Undang-Undang Mineral No. 4/2009, yaitu Law No. 4/2009, i.e. Government Regulations Nos.
Peraturan Pemerintah No. 22/2010 dan 23/2010 22/2010 and 23/2010 (GR No. 22 and GR
(PP No. 22 dan PP No. 23). PP No. 22 mengatur No. 23). GR No. 22 deals with the establishment of
tentang pembentukan area pertambangan melalui mining areas under the new IUP system. GR No. 23
sistem IUP yang baru. PP No. 23 memperjelas provides clarifications surrounding the procedures to
prosedur untuk memperoleh IUP. PP No. 23 obtain new IUPs. GR No. 23 indicates that existing
menyatakan bahwa PKP2B yang ada akan tetap CCAs will be honoured by the Government although
diakui oleh Pemerintah, namun demikian any extension of existing CCAs will be through the
perpanjangan atas PKP2B tersebut akan dilakukan issuance of an IUP. GR No. 23 also requires a KP to
melalui penerbitan IUP. PP No. 23 juga mewajibkan be converted into an IUP within three months of the
agar KP diubah menjadi IUP dalam jangka waktu issuance of GR No. 23.
tiga bulan sejak diterbitkannya PP No. 23.

Pada tanggal 10 Januari 2012, Presiden Republik On 10 January 2012, the President issued a
Indonesia mengeluarkan Keputusan Presiden Presidential Decree (Keppres No.3/2012) on
(Keppres No.3/2012) tentang Tim Evaluasi untuk Evaluation Team for Contract of Work (COW)
penyesuaian Kontrak Karya dan PKP2B. Tim and CCA Adjustment. The Evaluation Team
Evaluasi (Tim) akan dipimpin oleh Menteri ("Team") will be chaired by the Coordinating
Koordinator Bidang Perekonomian dan didampingi Minister of Economy and co-chaired by Minister of
oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Alam untuk Energy and Mineral Resources of for its daily
aktivitas harian. Selain itu, Tim juga dibantu oleh activities, and the members consists of current
anggota kabinet lainnya (Menteri Keuangan, Cabinet Members (Ministry of Finance, Ministry of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Menteri Justice and Human Rights, Ministry of Forestry,
Kehutanan, Badan Koordinasi Penanaman Modal, Indonesia Investment Coordinating Board, et al).
dan lain-lain).

Tugas tim meliputi: (1) melakukan evaluasi terhadap The Team's task consists of the following: (1)
ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam pasal- evaluating the articles in the COW and CCA to be in
pasal Kontrak Karya dan PKP2B, yang perlu compliance with the Law; (2) determine the steps to
disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku; (2) be taken to determining COW and CCA areas and
menetapkan langkah-langkah yang diperlukan state income/revenue for the purpose of COW and
untuk menetapkan luas wilayah kerja Kontrak Karya CCA negotiation; (3) determine steps to be taken for
dan PKP2B dan penerimaan negara, sebagai the implementation of the COW and CCA holders
bagian negosiasi Kontrak Karya dan PKP2B; dan obligations, on the processing and/or refinery of
(3) menetapkan langkah-langkah yang diperlukan mineral and coal.
untuk pelaksanaan kewajiban pemegang Kontrak
Karya dan PKP2B, terhadap pengolahan dan/atau
pemurnian mineral dan batubara.

Grup sedang menganalisa dampak dari peraturan The Group is analysing the impact of this regulation
ini terhadap operasinya, dan berkeyakinan bahwa on its operations, and believes that there will be no
tidak akan ada dampak yang signifikan dalam waktu significant impact in the near term. The Group has
dekat. Grup telah mengubah seluruh Izin KP-nya converted all of its KP license into IUP and
menjadi IUP lebih lanjut dan terus menggunakan continued using the stipulations specified in the
ketentuan yang ada dalam kontrak PKP2B sambil CCA contract while awaiting further implementation
menunggu implementasi undang-undang dan of this laws and regulation.
peraturan ini.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/80 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(lanjutan) (continued)

m. Peraturan Menteri No. 34/2009 m. Ministerial Regulation No. 34/2009

Pada bulan Desember 2009, Menteri Energi dan In December 2009, the Minister of Energy and
Sumber Daya Mineral mengeluarkan Peraturan Mineral Resources issued Ministerial Regulation No.
Menteri No. 34/2009 yang mewajibkan perusahaan 34/2009, which provides a legal framework to
pertambangan untuk menjual sebagian hasil require mining companies to sell a portion of their
produksinya kepada pelanggan domestik output to domestic customers (Domestic Market
(Domestic Market Obligation atau DMO). Sesuai Obligation or DMO). According to Ministerial
dengan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Decree No. 2360/K/30/MEM/2010, the minimum
Daya Mineral No. 2360/K/30/MEM/2010, DMO percentage for 2011 was 24.17%.
persentase batas minimal DMO untuk tahun 2011
adalah 24,17%.

Peraturan Menteri ini menyediakan sistem cap and This regulation provides for a cap and trade
trade' dimana perusahaan pertambangan yang system whereby mining companies that exceed
melebihi kewajiban DMO dapat their DMO obligations may sell/transfer DMO
menjual/mentransfer kredit DMO untuk perusahaan credits to a mining company that is unlikely to
pertambangan lain yang tidak dapat memenuhi meet its DMO commitment. The pricing
komitmen DMO. Mekanisme penetapan harga mechanism for DMO credits is to be determined
untuk kredit DMO akan ditentukan berdasarkan on commercial terms. The mechanism for trading
ketentuan komersial. Mekanisme perdagangan DMO credits has been clarified in Circular Letter of
kredit DMO telah diklarifikasi dalam Surat Edaran DGMCG No. 5055/30/DJB/2010 dated 29
No. DJMBP 5055/30/DJB/2010 tanggal 29 November 2010, which provides that DMO credits
November 2010, yang mengatur bahwa kredit DMO can be transferred between mining companies
dapat ditransfer antar perusahaan pertambangan with the approval of the Directorate General of
dengan persetujuan Direktorat Jenderal Mineral, Minerals, Coal and Geothermal, including credits
Batubara dan Panas Bumi, termasuk kredit yang held by traders on behalf of a mining company.
dimiliki oleh pedagang atas nama perusahaan
pertambangan.

Selama tahun 2011, Grup telah melakukan During 2011, the Group bought DMO credits from
pembelian kredit DMO dari perusahaan other mining companies to fulfill its 2011 DMO which
pertambangan lainnya untuk memenuhi DMO tahun required by the Government.
2011 yang dipersyaratkan oleh Pemerintah.

n. Peraturan Menteri No. 28/2009 n. Ministerial Regulation No. 28/2009

Pada bulan September 2009, Menteri Energi dan In September 2009, the Minister of Energy and
Sumber Daya Mineral mengeluarkan Peraturan Mineral Resources issued Ministerial Regulation
Menteri No. 28/2009, yang salah satu isinya No. 28/2009 which, among others, sets the
mengatur mengenai kewajiban perusahaan obligation of an IUP/IUPK (Special Mining
pemegang IUP/IUPK (Ijin Usaha Pertambangan Business Licence) holder company to conduct
Khusus) untuk melakukan sendiri kegiatan coal getting, processing and refining on its own.
penambangan, pengolahan dan pemurnian Another important provision in this regulation is to
batubara. Ketentuan penting lainnya adalah strict criteria for mining companies use of
memperketat penggunaan perusahaan afiliasi atau 'Affiliates' or 'Subsidiaries' as their mining
anak perusahaan sebagai penyedia jasa kontraktor contractors and requires government approval to
pertambangan dan mengharuskan persetujuan use an affiliate as a mining contractor. The
pemerintah untuk penggunaan perusahan afiliasi regulation provides exceptions only when no other
sebagai jasa kontraktor pertambangan. Peraturan capable mining service companies operate in the
tersebut memberikan pengecualian hanya apabila area. The regulation provides a three year
tidak terdapat perusahaan kontraktor pertambangan transition period for changes to existing
yang mampu di lokasi tersebut. Peraturan tersebut arrangements. The Group is currently considering
menyediakan masa transisi selama tiga tahun untuk the implications of this regulation, given that KTD
perubahan terhadap perjanjian yang berlaku saat provides mining services to other members of the
ini. Grup sedang mempertimbangkan dampak dari Group.
peraturan tersebut oleh karena KTD menyediakan
jasa kontraktor pertambangan kepada perusahaan
lain dalam Grup.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/81 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

o. Peraturan Pemerintah No. 78/2010 o. Government Regulation No. 78/2010

Pada tanggal 20 Desember 2010, Pemerintah On 20 December 2010, the Government of


Indonesia mengeluarkan peraturan implementasi Indonesia released an implementing regulation for
atas Undang-Undang Mineral No. 4/2009, yaitu Mining Law No. 4/2009, i.e. Government
Peraturan Pemerintah No. 78/2010 (PP No. 78) Regulation No. 78/2010 (GR No. 78) that deals
yang mengatur aktivitas reklamasi dan pasca with reclamation and post-mining activities for both
tambang untuk pemegang IUP-Eksplorasi dan IUP- IUP-Exploration and IUP-Production Operation
Operasi Produksi. Peraturan ini memperbarui holders. This regulation updates Ministerial
Peraturan Menteri No. 18/2008 yang dikeluarkan Regulation No. 18/2008 issued by the Minister of
oleh Menteri Energi Sumber Daya Mineral pada Energy and Mineral Resources on 29 May 2008.
tanggal 29 Mei 2008.

Pemegang IUP-Eksplorasi, ketentuannya antara An IUP-Exploration holder, among other


lain, harus memuat rencana eksplorasi didalam requirements, must include a reclamation plan in
rencana kerja dan anggaran biaya ekplorasinya dan its exploration work plan and budget and provide a
menyediakan jaminan reklamasi berupa deposito reclamation guarantee in the form of a time
berjangka yang ditempatkan pada bank pemerintah. deposit placed at a state-owned bank.

Pemegang IUP-Operasi Produksi, ketentuannya An IUP-Production Operation holder, among other


antara lain, harus menyiapkan (1) rencana requirements, must prepare (1) a five-year
reklamasi lima tahunan; (2) rencana pasca reclamation plan; (2) a post-mining plan;
tambang; (3) menyediakan jaminan reklamasi (3) provide a reclamation guarantee which may be
yang dapat berupa rekening bersama atau in the form of a joint account or time deposit
deposito berjangka yang ditempatkan pada bank placed at a state-owned bank, a bank guarantee,
pemerintah, bank garansi, atau cadangan or an accounting provision (if eligible); and
akuntansi (bila diizinkan); dan (4) menyediakan (4) provide a post-mine guarantee in the form of a
jaminan pasca tambang berupa deposito time deposit at a state-owned bank.
berjangka yang ditempatkan di bank pemerintah.

Penempatan jaminan reklamasi dan jaminan The requirement to provide reclamation and post-
pasca tambang tidak menghilangkan kewajiban mine guarantees does not release the IUP holder
pemegang IUP dari ketentuan untuk from the requirement to perform reclamation and
melaksanakan aktivitas reklamasi dan pasca post-mine activities.
tambang.

Ketentuan peralihan didalam PP No. 78 The transitional provisions in GR No. 78 make it


menegaskan bahwa para pemegang PKP2B juga clear that CCA holders are also required to comply
wajib mematuhi peraturan ini. with this regulation.

Pada tanggal laporan keuangan ini, IMM, TCM, As at the date of these financial statements, IMM,
KTD, JBG dan Bharinto telah membuat jaminan TCM, KTD, JBG and Bharinto have placed
reklamasi dalam bentuk bank garansi. Grup reclamation guarantees in the form of bank
sedang dalam proses untuk mendapatkan guarantees.The Group is in the process of obtaining
persetujuan rencana tutup tambang dari Government approval for the mine closure plans
Pemerintah untuk IMM, TCM, KTD, JBG dan prepared by IMM, TCM, KTD, JBG and Bharinto,
Bharinto, dan akan menentukan apakah and will determine whether time deposits are
penempatan deposito berjangka dibutuhkan untuk required to fund these obligations.
mendanai kewajiban-kewajiban ini.

p. Peraturan Menteri No. 17/2010 p. Ministerial Regulation No. 17/2010

Pada tanggal 23 September 2010, Menteri Energi On 23 September 2010, the Minister of Energy
dan Sumber Daya Mineral mengeluarkan and Mineral Resources issued Ministerial
Peraturan Menteri No. 17/2010 yang menjelaskan Regulation No. 17/2010 outlining the mechanism
mekanisme untuk menentukan Indonesian for determining the Indonesian Minerals and Coal
Minerals and Coal Benchmark Price ("IMCBP"), Benchmark Price (IMCBP), as one of the
sebagai salah satu peraturan pelaksana UU implementing regulations to the Mining Law
No. 4/2009. Peraturan ini berlaku efektif pada No. 4/2009. It is effective on 23 September 2010.
tanggal 23 September 2010.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/82 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

p. Peraturan Menteri No. 17/2010 (lanjutan) p. Ministerial Regulation No. 17/2010 (continued)

Peraturan Menteri No. 17/2010 mengatur antara Ministerial Regulation No. 17/2010 governs
lain: among others:

penggunaan harga rata-rata mineral/batubara the use of the average mineral/coal price from
dari indeks pasar internasional dan international market indices and the use of
penggunaan free-on-board ("FOB"), kapal free-on-board (FOB) mother vessel as the
induk sebagai titik penjualan untuk sale point to determine the IMCBP;
menentukan IMCBP;
penerimaan beban tertentu sebagai the acceptance of certain costs as
penyesuaian untuk IMCBP (jika titik penjualan adjustments to the IMCBP (if the actual sale
FOB yang sebenarnya bukan kapal induk); point is not FOB mother vessel); and
dan
penggunaan pendekatan harga dasar (yaitu the use of a floor" price approach (i.e.
harga jual IMCBP vs harga jual aktual, mana IMCBP vs. actual sales price, whichever
yang lebih tinggi, untuk perhitungan higher, for the Non-Tax State Revenue
Penerimaan Negara (contoh: royalti atau calculation (e.g. royalty or exploitation fee).
biaya eksploitasi).

Peraturan ini juga mengharuskan perusahaan This regulation also requires mining companies to:
pertambangan untuk:

menggunakan kapal/perahu berbendera use Indonesian flagged ships/vessels to


Indonesia untuk mengangkut transport minerals/coal;
mineral/batubara;

mengutamakan penggunaan perusahaan prioritise the use of a national insurance


asuransi nasional dimana syarat adopsi CIF company where CIF sale terms are adopted;
digunakan; dan and

menggunakan surveyor yang ditunjuk oleh use surveyors appointed by the Directorate
Direktorat Jenderal Mineral, Batubara dan General of Minerals, Coal and Geothermal.
Panas Bumi.

Peraturan Menteri No. 17/2010 memberikan masa Ministerial Regulation No. 17/2010 provides a
transisi untuk merubah kontrak spot penjualan transitional period until 22 March 2011 for spot
sampai dengan 22 Maret 2011 dan kontrak sales contracts and 22 September 2011 for term
penjualan jangka panjang sampai dengan sales contracts.
22 September 2011.

Menyusul diterbitkannya peraturan tersebut, pada Following the issuance of the regulation, on 24
tanggal 24 Maret 2011, DJMBP menerbitkan March 2011, the DGMCG issued regulation No.
peraturan No. 515.K/32/DJB/2011 yang berisi 515.K/32/DJB/2011 outlining the formula
tentang mekanisme perhitungan Coal Benchmark mechanism of Coal Benchmark Price for spot and
Price untuk kontrak spot dan penjualan berjangka. term sales contracts.

DJMBP akan menentukan dan memperbarui Coal The DGMCG will determine and update the
Benchmark Price bulanan untuk kontrak spot monthly Coal Benchmark Price for spot sales
penjualan sesuai dengan harga pasar contracts in accordance with market prices (based
(berdasarkan pengakuan global dan indeks on a basket of recognised global and Indonesian
batubara Indonesia dalam kasus batu bara). coal indices in the case of coal).

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/83 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

p. Peraturan Menteri No. 17/2010 (lanjutan) p. Ministerial Regulation No. 17/2010 (continued)

Untuk kontrak jangka panjang, harga penjualan For long term contracts, the coal sales price is
batubara ditentukan berdasarkan rata-rata determined based on the weighted average of the
tertimbang dari Coal Benchmark Price untuk tiga Coal Benchmark Price for the preceding three
bulan sebelumnya. Perusahaan pertambangan months. A coal mining company is required to
batubara diminta untuk memberitahu DJMBP notify the DGMCG of the proposed sales price
tentang harga penjualan jangka panjang. Coal before signing long term sales agreements. The
Benchmark Price berlaku untuk IUP-Operasi Coal Benchmark Price is valid for IUP-Production
Produksi, IUPK-Operasi Produksi dan pemegang Operation, IUPK-Production Operation and CCA
PKP2B. holders.

Dalam menentukan harga jual, Grup telah In determining the coal sales price, the Group has
mengikuti ketentuan PP No. 17/2010 terkait Coal followed the requirement of GR No.17/2010
Benchmark Price tersebut. related to Coal Benchmark Price.

q. Peraturan Pemerintah No. 9/2012 q. Government Regulation No. 9/2012

Pada tanggal 6 Januari 2012, Pemerintah Indonesia On 6 January 2012, the Government of Indonesia
mengeluarkan peraturan mengenai penerimaan released a regulation for non-tax state revenue GR
negara bukan pajak No. 9/2012 yang menggantikan No.9/2012 which replaced previous regulation GR
peraturan No. 45/2003. No.45/2003.

Peraturan ini memberikan penjelasan mengenai This regulation provides clarification for obligation
iuran eksploitasi dari bisnis logam mineral dan fees on metal mineral and coal commodities
komoditas batubara yang sebelumnya tidak diatur business which previously has not been set in GR
oleh Peraturan Pemerintah No. 45/2003. Sebagai No.45/2003. In addition, it also provides guidelines
tambahan, peraturan ini juga memberikan arahan on other fixed fees related to metal mineral and coal
untuk imbalan tetap lainnya terkait dengan aktivitas mines activities and other fees which are not related
logam mineral dan komoditas batubara dan imbalan to commodities such as compensation for
lainnya yang tidak terkait dengan komoditas seperti information related to IUP and IUPK exploration
kompensasi untuk informasi terkait dengan IUP dan areas, replacement costs for closed coal mines and
IUPK area eksplorasi, biaya apenggantian untuk portion of the Governments share (4%) from IUPK-
penambangan batubara tertutup dan porsi bagian Production Operation holders based on its net
Pemerintah (4%) dari pemegang IUPK-Operasi income.
Produksi berdasarkan pendapatan bersihnya.

Tidak ada perubahan dari tarif iuran eksploitasi There is no change of exploitation fee rate for KTD
yang akan dikenakan kepada KTD sebagai as an IUP holder in the Group based on the new
pemegang IUP sebagai dampak dari penerapan regulation (ranging from 3% to 7% depending on
regulasi ini (masih sebesar 3% sampai 7% coal quality). The CoW holder is expected to
berdasarkan kualitas batubara terjual). Pemegang continue using the rate specified in the contract.
Kontrak Karya diperkirakan akan melanjutkan
penggunaan tarif sesuai kontrak.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/84 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

24. KOMITMEN DAN LIABILITAS KONTINJENSI (lanjutan) 24. COMMITMENTS AND CONTINGENT LIABILITIES
(continued)

r. Lain-lain r. Others

Berdasarkan ketentuan PKP2B, Bharinto Bharinto is required under its Coal Agreement to
diharuskan mengeluarkan dana sebesar US$10 spend a minimum of US$10 (full amount) per
(nilai penuh) per hektar untuk aktivitas eksplorasi hectare on exploration activities with respect to
sesuai area kontrak (22.000 hektar) selama the Contract Area (22,000 hectares) during the
periode eksplorasi. Jika, setelah 36 bulan dari exploration period. If, after 36 months from the
tanggal dimulainya periode eksplorasi, Bharinto date of commencement of the exploration period,
belum memenuhi kewajibannya atas pengeluaran Bharinto has not met its obligations with respect to
minimum, Menteri Energi dan Sumber Daya minimum expenditures, the Ministry of Energy and
Mineral dapat mewajibkan Bharinto untuk Mineral Resources may require Bharinto to deliver
memberikan jaminan sebesar jumlah yang tidak a guarantee of an amount not exceeding the total
melebihi kewajiban pengeluaran yang masih outstanding expenditure obligations. The
harus dilakukan. Jaminan tersebut, pada akhir guarantee may, at the end of the exploration
periode eksplorasi, dapat digunakan sebagai period, be forfeited to the Government to the
pembayaran denda kepada Pemerintah apabila extent that Bharinto has failed to fulfill such
Bharinto gagal memenuhi kewajiban pengeluaran. expenditure obligations. Management believes
Manajemen berpendapat bahwa Bharinto telah that it has met the obligations since the
memenuhi kewajiban ini karena saat ini jumlah expenditures to date have exceeded the minimum
pengeluaran telah melebihi jumlah minimum yang amounts.
diharuskan.

Pada tanggal 31 Desember 2011, Bharinto belum As at 31 December 2011, Bharinto has not made
membuat penyisihan untuk penutupan tambang any provision for mine closure as it has not yet
karena belum memasuki tahap produksi. entered the production stage.

25. INFORMASI SEGMEN USAHA 25. SEGMENT REPORTING

Berdasarkan informasi keuangan yang digunakan oleh Based on the financial information used by the chief
pengambil keputusan operasional dalam mengevaluasi operating decision-maker in evaluating the performance
kinerja segmen dan menentukan alokasi sumber daya of segments and in the allocation of resources,
yang dimilikinya, manajemen menetapkan segmen Grup management considers the Groups segments based on
berdasarkan aktivitas per entitas. Seluruh transaksi antar each entitys activities. All transactions between
segmen telah dieliminasi. segments have been eliminated.

Informasi menurut segmen usaha yang merupakan Information concerning the business segments which are
segmen primer adalah sebagai berikut: considered the primary segments is as follows:

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/85 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

25. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 25. SEGMENT REPORTING (continued)


31 Desember/December 2011 (12 bulan/months)
Segmen
lainnya/
Perusahaan/ Other Eliminasi/ Konsolidasi/
IMM TCM KTD the Company segments Elimination Consolidation

Penjualan batubara: Coal sales:


Di luar segmen 1,739,367 527,083 6,794 - 97,230 (450,135) 1,920,339 External
Antar segmen 7,131 288,285 146,474 - 8,245 - 450,135 Inter-segment

Pendapatan jasa: Service income:


Di luar segmen 11,401 - - - - - 11,401 External
Antar segmen - 66,065 23,261 (89,326) - Inter-segment

Penjualan bersih 1,757,899 815,368 219,333 23,261 105,475 (539,461) 2,381,875 Net sales

Laba kotor 497,852 302,511 71,045 23,261 18,951 (21,552) 892,068 Gross profit

Beban penjualan - - - - - - (99,374) Selling expenses


General and
Beban umum dan administration
administrasi - - - - - - (85,779) expenses

Laba usaha - - - - - - 706,915 Operating income

Biaya keuangan - - - - - - (1,922) Finance cost


Pendapatan keuangan - - - - - - 6,606 Finance income
Pendapatan lain-lain,
bersih - - - - - - 18,339 Other income, net

Laba sebelum pajak Income before


penghasilan - - - - - - 729,938 income tax

Beban pajak
penghasilan - - - - - - (183,812) Income tax expense

Laba bersih yang dapat Net income attributable


diatribusikan kepada to the owners of the
pemilik Perusahaaan - - - - - - 546,126 Company

As at 31 Desember/December 2011
Aset segmen 605,049 281,145 198,524 674,500 103,799 (284,543) 1,578,474 Segment assets
Liabilitas segmen 307,704 135,110 105,746 16,038 113,540 (180,468) 497,670 Segment liabilities
Perolehan aset
tetap 11,940 11,431 15,794 1,863 8,443 - 49,471 Capital expenditure

Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2011/For the year ended 31 December 2011
Penyusutan 25,409 10,877 11,945 447 2,942 - 51,620 Depreciation
Amortisasi 293 2,521 6,590 727 415 - 10,546 Amortisation

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/86 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

25. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 25. SEGMENT REPORTING (continued)


31 Desember/December 2010 (12 bulan/months)

Segmen
lainnya/
Perusahaan/ Other Eliminasi/ Konsolidasi/
IMM TCM KTD the Company segments Elimination Consolidation

Penjualan batubara: Coal sales:


Di luar segmen 1,243,647 333,223 20,210 - 37,583 (316,612) 1,318,051 External
Antar segmen 39,165 206,803 66,875 - 3,769 - 316,612 Inter-segment

Pendapatan jasa: Service income:


Di luar segmen 9,987 - - - - - 9,987 External
Antar segmen - - 104,637 16,943 - (121,580) - Inter-segment

Penjualan bersih 1,292,799 540,026 191,722 16,943 41,352 (438,192) 1,644,650 Net sales

Laba kotor 292,643 170,499 40,376 16,942 7,715 (10,122) 518,053 Gross profit

Beban penjualan - - - - - - (75,844) Selling expenses


General and
Beban umum dan administration
administrasi - - - - - - (79,301) expenses

Laba usaha - - - - - - 362,908 Operating income

Biaya keuangan - - - - - - (3,242) Finance cost


Pendapatan keuangan - - - - - - 5,421 Finance income
Pendapatan lain-lain,
bersih - - - - - - (87,733) Other income, net

Laba sebelum pajak Income before


penghasilan - - - - - - 277,354 income tax

Beban pajak
penghasilan - - - - - - (73,203) Income tax expense

Laba bersih yang dapat Net income attributable


diatribusikan kepada to the owners of the
pemilik Perusahaaan - - - - - - 204,151 Company

As at 31 Desember/December 2010
Aset segmen 435,673 212,508 136,080 490,947 89,270 (274,772) 1,089,706 Segment assets
Liabilitas segmen 273,898 63,460 91,356 13,193 96,558 (169,783) 368,682 Segment liabilities
Perolehan aset
tetap 18,497 12,445 16,026 1,246 7,407 - 55,621 Capital expenditure

Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2010/For the year ended 31 December 2010
Penyusutan 20,790 11,427 10,860 233 2,716 - 46,026 Depreciation
Amortisasi 128 1,275 5,055 523 331 - 7,312 Amortisation

Informasi menurut segmen geografis yang merupakan Geographical segment information as a secondary
segmen sekunder adalah sebagai berikut: segment is as follows:

2011 2010

Area penjualan Sales area


- Domestik 176,800 41,704 Domestic -
- Jepang 437,329 374,643 Japan -
- Asia Tenggara (kecuali Indonesia), South East Asia(excluding -
India dan Pakistan 601,049 341,773 Indonesia), India and Pakistan
- Eropa, Taiwan, Cina dan Korea 1,166,697 886,530 Europe, Taiwan, China and Korea -

2,381,875 1,644,650

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/87 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES

Aset dan liabilitas moneter dalam mata uang Rupiah At 31 December 2011, monetary assets and liabilities
pada 31 Desember 2011 telah dikonversikan ke dalam denominated in Rupiah have been translated into
mata uang Dolar AS dengan menggunakan kurs US Dollars using an exchange rate of US$1 = Rp9,068
US$1 = Rp9.068 berdasarkan kurs tengah Bank based on the Bank Indonesia middle rate.
Indonesia.

Apabila aset dan liabilitas dalam mata uang asing pada If assets and liabilities in foreign currencies as at
tanggal 31 Desember 2011 dijabarkan dengan 31 December 2011 are translated using the exchange
menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal laporan rate as at the date of this report, the total net foreign
ini, maka aset bersih dalam mata uang asing Grup akan currency assets of the Group will increase by
naik sebesar US$352. approximately US$352.

31 Desember /December 2011


Mata uang selain Dolar
AS (nilai penuh)/ Setara US$
Currencies other than (dalam ribuan)/
US Dollars US$ equivalent
(full amount) (in thousands)
Aset dalam mata uang selain
Dolar AS/Assets denominated in
currencies other than US Dollars
Kas/Cash on hand Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 9.04 milyar/billion 996
Kas di bank/Cash in banks Euro/Euro 296.49 ribu/thousand 229
Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 32.09 milyar/billion 3,539
Deposito berjangka/Time deposits Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 679.02 milyar/billion 74,882
PPN dibayar dimuka/Prepaid VAT Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 87.59 milyar/billion 9,660
Piutang usaha/Trade receivables Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 489.46 milyar/billion 53,977
Jumlah aset dalam mata uang
asing selain Dolar AS/Total assets
denominated in currencies other
than US Dollars 143,283

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/88 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

26. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 26. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES
UANG ASING (lanjutan) DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES
(continued)

31 Desember/December 2011
Mata uang selain Dolar
AS (nilai penuh)/ Setara US$
Currencies other than (dalam ribuan)/
US Dollars US$ equivalent
(full amount) (in thousands)
Liabilitas dalam mata uang selain
Dolar AS/Liabilities denominated
in currencies other than US
Dollars
Hutang usaha/Trade payables Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 3.36 milyar/billion 371
Beban yang masih harus Rupiah Indonesia/
dibayar/Accrued expenses Indonesian Rupiah 72.9 milyar/billion 8,174
Hutang pajak/Taxes payable Rupiah Indonesia/
Indonesian Rupiah 92.48 milyar/billion 10,198

Jumlah liabilitas dalam mata uang


asing selain Dolar AS/Total
liabilities denominated in
currencies other than US Dollars 18,743

Aset bersih dalam mata uang


asing/Net foreign currency
assets 124,540

27. BIAYA KARYAWAN 27. EMPLOYEE COSTS

2011 2010

Biaya karyawan 64,557 55,286 Employee costs

Pada tanggal 31 Desember 2011, Grup memiliki 3,335 The Group has 3,335 employees as at 31 December
karyawan (2010: 3.217 karyawan) tidak diaudit. 2011 (2010: 3,217employees) unaudited.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/89 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

28. ASET KEUANGAN DAN LIABILITAS KEUANGAN 28. FINANCIAL ASSETS AND FINANCIAL LIABILITIES

Berikut ini adalah kategori aset dan liabilitas keuangan The information given below relates to the Groups
dari Grup: financial assets and liabilities by category:

Nilai wajar
diakui Derivatif
melalui yang
laporan digunakan Liabilitas
Pinjaman laba rugi/ untuk keuangan
dan Fair value lindung nilai/ lainnya/
piutang/ through Derivatives Other
Jumlah/ Loans and profit and used financial
Total receivables loss for hedging liabilities

31 Desember/December 2011

Aset keuangan/Financial assets


Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents 612,416 612,416 - - -
Piutang usaha/Trade receivables 211,198 211,198 - - -
Piutang lain-lain/Other receivables 18,811 18,811 - - -
Piutang derivatif/Derivative receivables 26,448 - 20,985 5,463 -

Jumlah aset keuangan/Total financial assets 868,873 842,425 20,985 5,463 -

Liabilitas keuangan/Financial liabilities


Hutang usaha/Trade payables (146,419) - - - (146,419)
Beban yang masih harus dibayar/Accrued
expenses (188,576) - - - (188,576)
Liabilitas derivatif/Derivative liabilities (1,449) - (1,449) - -
Liabilitas lain-lain/Other liabilities (9,112) - - - (9,112)

Jumlah liabilitas keuangan/Total financial


liabilities (345,556) - (1,449) - (344,107)

31 Desember/December 2010

Aset keuangan/Financial assets


Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents 294,569 294,569 - - -
Piutang usaha/Trade receivables 121,062 121,062 - - -
Piutang lain-lain/Other receivables 12,879 12,879 - - -
Piutang derivatif/Derivative receivables 18,225 - 18,225 - -

Jumlah aset keuangan/Total financial assets 446,735 428,510 18,225 - -

Liabilitas keuangan/Financial liabilities


Hutang usaha/Trade payables (94,783) - - - (94,783)
Beban yang masih harus dibayar/Accrued
expenses (150,130) - - - (150,130)
Liabilitas derivatif/Derivative liabilities (63,560) - (48,946) (14,614) -
Liabilitas lain-lain/Other liabilities (12,128) - - - (12,128)

Jumlah liabilitas keuangan/Total financial


liabilities (320,601) - (48,946) (14,614) (257,041)

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/90 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

a. Faktor risiko keuangan a. Financial risk factors

Berbagai aktivitas yang dilakukan membuat Grup The Groups activities expose it to a variety of
terekspos terhadap berbagai risiko keuangan, financial risks, including the effects of foreign
termasuk dampak nilai tukar mata uang asing, currency exchange rates, commodity prices and
tingkat harga komoditas dan tingkat suku bunga. interest rates. The Groups overall risk
Program manajemen risiko keseluruhan yang management programme focuses on the
dimiliki Grup ditujukan untuk menghadapi unpredictability of commodity prices and seeks to
ketidakpastian harga komoditas dan untuk minimise potential adverse effects on the financial
meminimalkan dampak yang tidak diharapkan performance of the Group.
pada kinerja keuangan Grup.

Manajemen risiko dijalankan oleh Dewan Direksi Risk management is carried out by the Groups
Grup, khususnya Komite Manajemen Risiko Board of Directors, and specifically the Risk
(Komite). Komite melakukan identifikasi, evaluasi Management Committee (the Committee). The
dan lindung nilai terhadap risiko-risiko keuangan, Committee identifies, evaluates and hedges
apabila dianggap perlu. Komite menentukan financial risks, where considered appropriate. The
prinsip manajemen risiko secara keseluruhan, Committee provides principles for overall risk
termasuk risiko pasar, kredit dan likuiditas. management, including market, credit, and
liquidity risks.

(a) Risiko pasar (a) Market risk

(i) Risiko mata uang asing (i) Foreign exchange risk

Pendapatan, pendanaan dan sebagian The Groups revenue, financing and the
besar biaya operasi dari Grup dilakukan majority of its operating expenditures are
dalam mata uang Dolar AS, oleh karena itu denominated in US Dollars, and as such
Grup tidak memiliki eksposur yang the Group does not have a significant
signifikan terhadap fluktuasi nilai tukar exposure to fluctuations in foreign
mata uang asing. exchange rates.

Grup melakukan perikatan kontrak forward The Group enters into Rupiah forward buy
pembelian Rupiah untuk melindungi beban contracts to cover future operating
operasi di masa mendatang dalam mata expenses denominated in Rupiah (refer to
uang Rupiah (lihat Catatan 21c). Note 21c).

(ii) Risiko harga (ii) Price risk

Grup terekspos terhadap perubahan harga The Group is exposed to fluctuations in


batubara dan harga bahan bakar, namun coal and fuel prices, however this is
demikian hal ini diatasi dengan melakukan mitigated by the hedging contracts entered
lindung nilai terhadap sebagian penjualan into for part of the Groups coal sales and
batubara serta biaya bahan bakar minyak fuel costs. The Groups operations and
Grup. Operasi dan kinerja keuangan Grup financial performance may be adversely
dapat terpengaruh oleh turunnya harga affected by the price of coal, which in turn
batubara, yang juga tergantung pada will be determined by worldwide coal
permintaan dan penawaran batubara di supply and demand, oil price and other
dunia, harga minyak dan faktor-faktor factors. The Group actively manages these
lainnya. Grup secara aktif mengatur risiko- risks and adjusts production schedules and
risiko ini dan menyesuaikan jadwal mining operations as necessary to reduce
produksi dan aktivitas penambangan yang the impact of volatility.
diperlukan untuk mengatasi dampak
volatilitas tersebut.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/91 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Faktor risiko keuangan (lanjutan) a. Financial risk factors (continued)

(a) Risiko pasar (lanjutan) (a) Market risk (continued)

(ii) Risiko harga (lanjutan) (ii) Price risk (continued)

Grup melakukan kontrak swap batubara The Group enters into coal swap contracts
untuk melakukan lindung nilai terhadap to hedge against the fluctuation in coal
fluktuasi harga batubara dengan lindung prices for maximum hedging amounts of
nilai maksimum sebesar 8.000.000 ton 8,000,000 tonnes with a maximum tenor of
dengan jangka waktu maksimum 3 tahun. 3 years. The maximum holding in tonnes is
Jumlah pengadaan maksimum dalam ton as follows:
adalah sebagai berikut:

Jangka waktu/Tenor 1 tahun/year 4,400,000 ton/tonnes


1 tahun/year < jangka waktu/tenor 2 tahun/years 4,000,000 ton/tonnes
2 tahun/years < jangka waktu/tenor 3 tahun/years 1,700,000 ton/tonnes

Grup membatasi besaran dari setiap The Group limits the size of each coal
kontrak swap batubara sebesar maksimum swap contract to a maximum of 120,000
120.000 ton untuk setiap tahun kalender tonnes for each calendar year per
per transaksi atau maksimum 60.000 ton transaction or 60,000 tonnes for each
untuk setiap kuartal per transaksi. quarter per transaction.

Grup melakukan kontrak lindung nilai The Group enters into oil hedge contracts
minyak untuk mengantisipasi fluktuasi to hedge against the fluctuation in fuel
harga bahan bakar untuk 50%-80% dari prices for 50%-80% of estimated annual
estimasi penggunaan bahan bakar fuel usage with a maximum tenor of 2
tahunan dengan jangka waktu maksimum years. Maximum deal price is 120,000
2 tahun. Kesepakatan harga maksimum barrels per calendar year per transaction or
adalah 120.000 barel per setiap tahun 60,000 barrels per quarter per transaction.
kalender per transaksi atau 60.000 barel
per setiap tahun kuartal per transaksi.

(iii) Risiko suku bunga (iii) Interest rate risk

Eksposur Grup terhadap suku bunga The Groups interest rate exposure is
rendah apabila ditinjau dari laporan posisi minimal due to the statement of financial
keuangan, namun Grup terus memonitor position, however, the Group monitors to
hal ini untuk meminimalkan dampak minimise any negative impact to the
negatif terhadap Grup. Group.

Tabel berikut ini merupakan rincian dari The following table represents a
aset keuangan dan liabilitas keuangan breakdown of the Groups financial assets
Grup yang dipengaruhi oleh suku bunga: and financial liabilities which are impacted
by interest rates:

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/92 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Faktor risiko keuangan (lanjutan) a. Financial risk factors (continued)

(a) Risiko pasar (lanjutan) (a) Market risk (continued)

(iii) Risiko suku bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued)

31 Desember/December 2011
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating rate Fixed rate
Non
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari bunga/
satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ satu tahun/ Non
Less than More than Less than More than interest Jumlah/
one year one year one year one year bearing Total

Aset/Assets
Kas dan setara kas/
Cash and cash equivalents 64,712 - 545,972 - 1,732 612,416
Piutang usaha/
Trade receivables - - - - 211,198 211,198
Piutang lain-lain/
Other receivables - - - - 18,811 18,811
Piutang derivatif/
Derivative receivables - - - - 26,448 26,448

Jumlah aset keuangan/


Total financial assets 64,712 - 545,972 - 258,189 868,873

Liabilitas/Liabilities
Hutang usaha/
Trade payables - - - - 146,419 146,419
Beban yang masih harus
dibayar/Accrued expenses - - - - 188,576 188,576
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities - - - - 1,449 1,449
Liabilitas lain-lain/
Other liabilities - - - - 9,112 9,112

Jumlah liabilitas keuangan/


Total financial liabilities - - - - 345,556 345,556

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/93 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Faktor risiko keuangan (lanjutan) a. Financial risk factors (continued)

(b) Risiko kredit (b) Credit risk

Pada tanggal 31 Desember 2011, jumlah At 31 December 2011, total maximum


maksimum eksposur dari risiko kredit adalah exposure from credit risk is US$867,141.
US$867.141. Risiko kredit terutama berasal Credit risk arises from sales of coal under
dari penjualan batubara dengan memberikan credit terms, cash in banks, time deposits,
kredit, deposito berjangka dan transaksi swap other receivables and favourable fuel swap
bahan bakar dan kontrak forward dengan nilai transactions and forward contracts.
pasar positif.

Kebijakan umum Grup untuk penjualan The Groups general policies for coal sales to
batubara ke pelanggan baru dan yang sudah new and existing customers are as follows:
ada adalah sebagai berikut:
- Menyeleksi pelanggan-pelanggan yang - Selecting customers with strong financial
memiliki kondisi keuangan yang kuat serta condition and good reputation.
reputasi yang baik.
- Penerimaan pelanggan baru dan - Acceptance of new customers and sales of
penjualan batubara disetujui oleh coal are approved by the authorised
karyawan yang berwenang sesuai dengan personnel according to the Groups
pedelegasian wewenang yang ditetapkan delegation of authority
oleh Grup.

Pada tanggal 31 Desember 2011, Grup At 31 December 2011, the Group had 6
mempunyai 6 pelanggan (2010: 3 pelanggan) customers (2010: 3 customers) that owed the
dengan masing-masing nilai piutang lebih dari Group more than US$10 million each and
US$10 juta, piutang-piutang tersebut these balances accounted for 54% (2010:
merupakan 54% (2010: 35%) dari jumlah 35%) of all receivables owing. There were 10
semua saldo piutang. Terdapat 10 pelanggan customers (2010: 9 customers) with balances
(2010: 9 pelanggan) dengan saldo masing- between US$5 and US$10 million accounting
masing diantara US$5 dan US$10 juta yang for approximately 35% (2010: 49%) of the total
merupakan 35% (2010: 49%) dari jumlah trade receivables at 31 December 2011. The
piutang pada tanggal 31 Desember 2011. Group does not hold collateral as security for
Grup tidak mengambil agunan sebagai any trade receivables.
jaminan atas piutang usaha.

Manajemen menggunakan lembaga-lembaga For coal and fuel swaps and oil hedging
keuangan ternama untuk transaksi swap transactions, management uses reputable
batubara dan bahan bakar minyak. financial institutions as the counterparty. These
Penggunaan lembaga-lembaga keuangan ini financial institutions are pre-approved by the
harus disetujui terlebih dahulu oleh Dewan Board of Directors.
Direksi.

Manajemen yakin akan kemampuannya untuk Management is confident in its ability to


terus mengontrol dan mempertahankan continue to control and sustain minimal
eksposur minimal terhadap resiko kredit exposure to credit risk given that the Group
mengingat Grup memiliki kebijakan yang jelas has clear policies on selection of customers,
dalam pemilihan pelanggan, menggunakan legally binding agreements in place for coal
perjanjian yang berkekuatan hukum pada saat sales transactions and historically low levels of
melakukan transaksi penjualan batubara, dan bad debts.
sejarah tingkat kredit macet yang rendah.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/94 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

a. Faktor risiko keuangan (lanjutan) a. Financial risk factors (continued)

(c) Risiko likuiditas (c) Liquidity risk

Risiko likuiditas muncul dalam situasi Grup Liquidity risk arises in situations where the
kesulitan memperoleh pendanaan. Kebijakan Group has difficulties in obtaining funding.
manajemen risiko likuiditas yang berhati-hati Prudent liquidity risk management implies
dilakukan dengan menjaga kecukupan kas maintaining sufficient cash and cash
dan setara kas. Grup mengelola risiko equivalents. The Group manages liquidity risk
likuiditas dengan memonitor perkiraan arus by continuously monitoring forecast and actual
kas dan arus kas aktual serta menyesuaikan cash flows and matching the maturity profiles
profil jatuh tempo dari aset dan liabilitas of financial assets and liabilities.
keuangan.

b. Manajemen risiko permodalan b. Capital risk management

Tujuan grup dalam pengelolaan permodalan The Groups objectives when managing capital
adalah untuk mempertahankan kelangsungan are to safeguard the Groups ability to continue
usaha Grup guna memberikan imbal hasil as a going concern in order to provide returns
kepada pemegang saham dan manfaat kepada for shareholders and benefits for other
pemangku kepentingan lainnya serta menjaga stakeholders and to maintain an optimal capital
struktur modal yang optimal untuk mengurangi structure to reduce the cost of capital.
biaya modal.

Untuk mempertahankan atau menyesuaikan In order to maintain or adjust the capital


struktur modal, Grup menyesuaikan jumlah structure, the Group may adjust the amount of
dividen yang dibayar kepada pemegang saham dividends paid to shareholders and return capital
dan pengembalian modal kepada pemegang to shareholders.
saham.

Konsisten dengan entitas lain dalam industri Consistent with others in the industry, the Group
yang sama, Grup memonitor permodalan monitors capital on the basis of the debt to
berdasarkan rasio debt to equity. Rasio ini equity ratio. This ratio is calculated as net debt
dihitung dengan perbandingan jumlah hutang divided by total equity. Net debt is calculated as
dan ekuitas. Hutang dihitung dari seluruh total loan received from lender and interest
pinjaman yang diterima dari pemberi pinjaman payable incurred during the year. Total capital is
beserta hutang bunga yang timbul pada tahun calculated as equity as shown in the
tersebut. Jumlah modal dihitung dari ekuitas consolidated statement of financial position.
seperti yang ada pada laporan posisi keuangan
konsolidasian.

Strategi Grup selama tahun 2011 dan 2010 During 2011 and 2010, the Groups strategy,
adalah mempertahankan rasio debt to equity was to maintain the maximum debt to equity
pada akhir tahun buku maksimum 2,33:1. ratio of 2.33:1 at any end of financial year.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


F i n a n c i a l S tat e m e n t s

PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.


DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/95 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

29. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 29. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)

c. Estimasi nilai wajar c. Fair value estimation

Manajemen berpendapat bahwa nilai buku dari aset Management is of the opinion that the carrying value
dan liabilitas keuangannya mendekati nilai wajar of its financial assets and liabilities approximates the
dari aset dan liabilitas keuangan tersebut pada fair value of the financial assets and liabilities as at
tanggal 31 Desember 2011. 31 December 2011.

30. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN 30. PROSPECTIVE ACCOUNTING PRONOUNCEMENTS


STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK)

Berikut ini adalah PSAK yang akan efektif berlaku pada The following are SFAS to be effective on or after 1
atau setelah tanggal 1 Januari 2012: January 2012:

PSAK No. 10 (Revisi 2010), Pengaruh SFAS No. 10 (Revised 2010), The Effects of
Perubahan Kurs Valuta Asing. Changes in Foreign Exchange Rates.
PSAK No. 16 (Revisi 2011), Aset Tetap SFAS No. 16 (Revised 2011), Fixed Assets
PSAK No. 18 (Revisi 2010), Akuntansi dan SFAS No. 18 (Revised 2010), Accounting and
Pelaporan oleh Program Imbalan Pensiun. Reporting by Retirement Benefit Plans.
PSAK No. 24 (Revisi 2010), Imbalan Kerja. SFAS No. 24 (Revised 2010), Employee
Benefits.
PSAK No. 26 (Revisi 2011), Biaya Pinjaman SFAS No. 26 (Revised 2011), Borrowing Costs
PSAK No. 30 (Revisi 2011), Sewa SFAS No. 30 (Revised 2011), Leases
PSAK No. 33 (Revisi 2011), Aktivitas SFAS No. 33 (Revised 2011), Stripping Activities
Pengupasan Lapisan Tanah dan Pengelolaan and Environmental Management in General
Lingkungan Hidup pada Pertambangan Umum. Mining.
PSAK No. 34 (Revisi 2010), Kontrak Konstruksi. SFAS No. 34 (Revised 2010), Construction
Contracts.
PSAK No. 46 (Revisi 2010), Pajak Penghasilan. SFAS No. 46 (Revised 2010), Income Taxes.
PSAK No. 50 (Revisi 2010), Instrumen SFAS No. 50 (Revised 2010), Financial
Keuangan: Penyajian. Instruments: Presentation.
PSAK No. 53 (Revisi 2010), Pembayaran SFAS No. 53 (Revised 2010), Share-based
Berbasis Saham. Payments.
PSAK No. 55 (Revisi 2011), Instrumen SFAS No. 55 (Revised 2010), Financial
Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran Instrument: Recognition and Measurement
PSAK No. 56 (Revisi 2010), Laba Per Saham SFAS No. 56 (Revised 2010), Earning per Share

PSAK No. 60 (Revisi 2010), Instrumen SFAS No. 60 (Revised 2010), Financial
Keuangan: Pengungkapan. Instruments: Disclosures.
PSAK No. 61 (Revisi 2010), Akuntansi Hibah SFAS No. 61 (Revised 2010), Accounting for
Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Government Grants and Disclosure of
Pemerintah. Government Assistance.

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


PT INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK.
DAN ANAK PERUSAHAAN/AND SUBSIDIARIES

Lampiran 5/96 Schedule

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED


KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 dan 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
(Dinyatakan dalam ribuan Dolar AS, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in thousand US Dollars, unless otherwise stated)

30. PERKEMBANGAN TERAKHIR PERNYATAAN 30. PROSPECTIVE ACCOUNTING PRONOUNCEMENTS


STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) (continued)
(lanjutan)

PSAK No. 63 (Revisi 2010), Pelaporan Keuangan SFAS No. 63 (Revised 2010), Financial
dalam Ekonomi Hiperinflasi. Reporting in Hyperinflationary Economies.
PSAK No. 64, Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi SFAS No. 64, Exploration for and Evaluation of
pada Pertambangan Sumber Daya Mineral. Mineral Resources.
ISAK No. 13, Lindung Nilai Investasi Neto dalam ISFAS No. 13, Hedges of a Net Investment in a
Kegiatan Usaha Luar Negeri. Foreign Operation.
ISAK No. 15, Batas Aset Imbalan Pasti, ISFAS No. 15, The Limit on a Defined Benefit
Persyaratan Pendanaan Minimum dan Asset, Minimum Funding Requirements and their
Interaksinya. Interaction.
ISAK No. 16, Perjanjian Konsesi Jasa. ISFAS No. 16, Service Concession
Arrangements.
ISAK No. 18, Bantuan Pemerintah - Tidak Ada ISFAS No. 18, Government Assistance - No
Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi. Specific Relation to Operating Activities.
ISAK No. 20, Pajak Penghasilan - Perubahan ISFAS No. 20, Income Taxes - Changes in the
dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Tax Status of an Entity or its Shareholders.
Sahamnya.
ISAK No. 23, Sewa Operasi - Insentif ISFAS No. 23, Operating Leases - Incentives
ISAK No. 24, Evaluasi Substansi Beberapa ISFAS No. 24, Evaluating the Substance of
Transaksi yang Melibatkan suatu Bentuk Legal Transactions Involving the Legal Form of a Lease
Sewa
ISAK No. 25, Hak atas Tanah ISFAS No. 25, Land Rights
ISAK No. 26, Penilaian Ulang Derivatif Melekat ISFAS No. 26, Re-assessment of Embedded
Derivatives

Grup masih mempelajari dampak yang mungkin timbul The Group is still considering the impact, if any, of these
dari penerapan standar-standar ini terhadap laporan revised standards on the consolidated financial
keuangan konsolidasian. statements.

31. REKLASIFIKASI AKUN 31. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Angka komparatif pada laporan keuangan konsolidasian Certain comparative figures in the consolidated financial
untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember statements for the year ended 31 December 2010 have
2010 telah diubah untuk menyesuaikan dengan been amended to conform with the basis on which the
penyajian laporan keuangan konsolidasian untuk tahun consolidated financial statements for the year ended 31
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011. December 2011 have been presented.

Terutama untuk menyesuaikan dengan penyajian In particular, to conform with the presentation of the 2011
laporan keuangan konsolidasian tahun 2011, beberapa consolidated financial statements, the following accounts
akun pada laporan laba rugi konsolidasian tahun 2010 in the 2010 consolidated statement of comprehensive
berikut ini telah direklasifikasi. income have been reclassified.

Sebelum Setelah
Reklasifikasi/ Reklasifikasi/
Before Reklasifikasi/ After
Reclassification Reclassification Reclassification

Penjualan bersih 1,668,192 (23,542) 1,644,650 Net sales

Beban penjualan (99,386) 23,542 (75,844) Selling expense

Annual Report 2011 PT Indo Tambangraya Megah Tbk


Ventura Building 8th Floor
Jl. R. A. Kartini No.26
Jakarta 12430 Indonesia
T. +62 21 750 4390
F. +62 21 750 4696
E. corp_comm@itmg.co.id
www.itmg.co.id 2011 Annual Report

Anda mungkin juga menyukai