1. Data dari instrumen/alat survey diformat terlebih dahulu menjadi SDR dengan
cara menambahkan ekstension .SDR dibelakang data mentahnya
Contoh : SDR010203.14J, dimisalkan data ini adalah data Progres coal/PC, maka
kita format menjadi PC010203.14J.SDR ---> dan otomatis akan terformat menjadi
data SDR.
2. Untuk management data ataupun collecting data sebaiknya dijadikan satu folder
sehingga tidak mengalami kesulitan pada saat input data atau yang lainnya.
3. Pemberian nama data sebaiknya sederhana saja sehingga memudahkan untuk
bekerja ataupun bias disesuaikan pada saat pengambilan datanya.
4. Folder project sebaiknya tidak usah terlalu panjang,hindari folder in folder,karena
ini juga akan membuat bingung.
1. Buka icon 12d,pilih dimana menyimpan folder projectnya, select dan isi projectnya
sesuai dengan pekerjaan yang diinginkan.
2. Setelah itu pilih icon view,dan buat 2 view,maksudya adalah untuk membedakan 2
tampilan data yang berbeda atau yang lainnya.
Caranya : View ---> Create ---> Plan View
3. Kemudian kita pilih icon Survey, dan data pertama kali yang mau diinput adalah
Coal Progress . Tahapannya antara lain :
a. Survey ---> Set Up, pilih Sokkia String Feature ---> Set and Finish
b. Survey ---> Create ---> Field File, kemudian pada tampilannya yang diisi antara
lain :
- Function Name, copy paste saja dari Field File.
- Field File secara automatic terisi sendiri pada saat input data.
- Default Model diberi awalan (terserah) dengan maksud semua data pada tanggal
tersebut tidak terpisah.
- Map Filenya di browse dan pilih kemudian Pre*Postix for models awalan kodenya
disesuaikan dengan Default Model
- Reduce ---> Finish
- Data yang direduce antara lain : EOS1, EOS2, SC, TOC, BOC, PC010203.14J fld
dan check measurement. Untuk data
Waste Progress antara lain EW, SH, BOB, TOB fld dan check measurement.
Data fld dan check measurement tidak digunakan.
- Data fld dan check measurement tidak dipakai, kemudian di delete CAD ---
> Delete, icon yang digunakan adalah view atau model.
4. Data-data yang sudah kita beri awalan dari job yang sudah diinput, tampilkan dan
jadikan satu model.
Caranya adalah :
5. Data yang sudah dijadikan satu model tersebut akan menjadi model kosong, data
ini dapat dihapus dengan cara, pilih Icon Models ---> Delete ---> Delete Empty
Models
Editing point adalah mencari beda elevasi antar job yang diinput. Cara mendelete
point yang tidak digunakan adalah :
CAD ---> CAD Point Delete ---> Arahkan ke point yang di hapus dan <----|.
2. Editing point setelah selesai maka dimergerkan menjadi satu model ( Exs :
PC010203 - PC212223), menjadi PC0203. Hal ini dilakukan juga pada job
yang lain, langkah ini sama seperti tahapan input data point 4.
Cara boundry :
String ---> Create ---> 3D, tampilan yang perlu diisi adalah :
Tampilannya keluar, pilih append sebagai penentuan titik awal untuk boundry --->
arahkan pada point terluar dan ---> pada mouse atau keyboard, selanjutnya anda
lakukan pada point-point yang lainnya.
5. Edit tins,
Caranya adalah (Memotong tins secara otomatis) :
Tins dibuat 2, karena untuk perhitungan progress yang di baca adalah tin natural
terhadap tin progress.
7. Data yang sudah difence kemudian masukkan data progressnya ---> jadikan satu
model ---> Tins.