Instrumen PPK
Instrumen PPK
Standar PPK.2
Dilakukan asesmen kebutuhan pendidikan masing-masing pasien dan dicatat di rekam medisnya.
Maksud dan tujuan PPK. 2
Pendidikan berfokus pada pengetahuan dan ketrampilan spesifik yang dibutuhkan pasien dan keluarga dalam pengambilan keputusan, berpartisipasi
dalam asuhan dan asuhan berkelanjutan di rumah. Hal tersebut diatas berbeda dengan alur informasi pada umumnya antara staf dan pasien yang
bersifat informatif tapi bukan bersifat pendidikan seperti lazimnya.
Untuk memahami kebutuhan masing-masing pasien dan keluarganya, tersedia proses asesmen untuk mengidentifikasi jenis pembedahan, prosedur
invasif lainnya dan rencana pengobatan, kebutuhan perawat pendamping dan kebutuhan asuhan berkelanjutan di rumah setelah pasien pulang.
Asesmen ini memungkinan para pemberi asuhan merencanakan dan memberikan pendidikan sesuai kebutuhan.
Pendidikan oleh staf rumah sakit diberikan kepada pasien dan keluarganya untuk membantu keputusan dalam proses asuhan. Pendidikan yang
diberikan sebagai bagian dari proses memperoleh informed concent untuk pengobatan (misalnya pembedahan dan anestesi) didokumentasikan di
rekam medis pasien. Sebagai tambahan, bila pasien atau keluarganya secara langsung berpartisipasi dalam pemberian pelayanan (contoh : mengganti
balutan, menyuapi pasien, , memberikan obat, dan tindakan pengobatan), mereka perlu diberi pendidikan.
Ketika kebutuhan pendidikan teridentifikasi, dicatat di rekam medis. Hal ini akan membantu semua petugas pemberi pelayanan berpartisipasi dalam
proses pendidikan. Setiap rumah sakit hendaknya menetapkan lokasi dan format asesmen pendidikan, perencanaan dan pemberian informasi dalam
rekam medis pasien.
TELUSUR DOKUMEN
Elemen Penilaian PPK. 2 SKOR
SASARAN MATERI
Pimpinan RS Pelaksanaan asesmen untuk 0 Acuan:
1. Dilakukan asesmen kebutuhan Pimpinan keperawatan mengetahui kebutuhan edukasi 5 UU 29/2004 Tentang Praktik
pendidikan pasien dan keluarga DPJP pasien dan keluarga 10 Kedokteran
2. Hasil asesmen kebutuhan Pencatatan hasil asesmen oleh seluruh 0 UU 36/2009 Tentang
Dokter ruangan (kalau ada)
pendidikan dicatat di rekam staf terkait 5 Kesehatan
Pelaksana pelayanan
medis pasien. 10 UU 44/2009 Tentang Rumah
keperawatan, farmasi, gizi Sakit
3. Tersedia sistem pencatatan dsb. Sistem pencatatan pelaksanaan 0
pendidikan pasien yang seragam 5 PMK
edukasi oleh seluruh staf
oleh seluruh staf 10 269/Menkes/Per/III/2008
PMK
4. Ketika informed consent Pelaksanaan informed consent dan
dipersyaratkan, pasien dan 290/Menkes/Per/III/2008
proses pengambilan keputusan oleh 0
keluarga belajar tentang proses pasien dan atau keluarga 5 Regulasi RS:
memberikan informed consent
10 Kebijakan/Panduan/SPO
(lihat juga HPK.2.1, EP 3, dan
MKI.3, EP 1 dan 2). Panduan Pemberian
5. Pasien dan keluarga belajar Proses pengambilan keputusan pasien Informasi & Edukasi
tentang bagaimana berpartisipasi dan keluarga terkait dengan 0 yang memuat :
dalam pengambilan keputusan pelayanannya 5 a. Langkah awal
terkait pelayanannya (lihat juga 10 asesmen pasien &
HPK.2, EP 1). keluarga
6. Pasien dan keluarga belajar Pemahaman pasien dan keluarga atas 0
b. Cara penyampaian
tentang kondisi kesehatannya kondisi kesehatan dan diagnosis pasti 5
dan diagnosis pasti (lihat juga 10
informasi & edukasi
HPK.2.1, EP 1). yang efektif
Pasien dan keluarga memahami haknya c. Cara verifikasi
untuk berpartisipasi pada proses bahwa pasien dan
pelayanan keluarga menerima
7. Pasien dan keluarga belajar dan memahami
tentang hak mereka untuk 0 pendidikan yang
berpartisipasi pada proses 5 diberikan.
pelayanan (lihat juga HPK.2.1, Ep 10 Kebijakan/Panduan/SPO
4). persetujuan tindakan
kedokteran (informed
consent)
TELUSUR
Elemen Penilaian PPK.3 SKOR DOKUMEN
SASARAN MATERI
1. Pasien dan keluarga Pimpinan RS Pelaksanaan pemberian edukasi untuk Regulasi RS:
mendapatkan pendidikan dan Pimpinan keperawatan memenuhi kebutuhan sesuai Kebijakan/Panduan/SPO
pelatihan untuk memenuhi DPJP kebutuhan pasien 0 Panduan Pemberian
kebutuhan kesehatan 5 Informasi & Edukasi
Dokter ruangan (kalau ada)
berkelanjutan atau mencapai 10
Pelaksana pelayanan
sasaran kesehatannya (lihat juga
MKI.3, EP 1 dan 2). keperawatan, farmasi, gizi
dsb.
2. Rumah sakit mengidentifikasi Kerjasama dengan pihak lain bila
dan menjalin kerjasama dengan diperlukan, dalam upaya mendukung
sumbersumber yang ada di kebutuhan pasien dan sebagai upaya 0
komunitas yang mendukung PKRS di komunitas 5
promosi kesehatan berkelanjutan
10
dan pendidikan untuk
pencegahan penyakit (lihat juga
APK.3.1, EP 2, dan TKP.3.1, EP 1).
3. Bila kondisi pasien Bila diperlukan pasien dapat dirujuk ke
mengindikasikan, pasien dirujuk sumber-sumber yang tersedia di 0
ke sumber-sumber yang tersedia komunitas 5
di komunitas(lihat juga TKP.3.1, 10
EP 2).
Standar PPK.4
Pendidikan pasien dan keluarga termasuk topik-topik berikut ini, terkait dengan pelayanan pasien : penggunaan obat yang aman, penggunaan
peralatan medis yang aman, potensi interaksi antara obat dengan makanan, pedoman nutrisi, manajemen nyeri dan teknik-teknik rehabilitasi.
Maksud dan tujuan PPK.4
Rumah sakit secara rutin memberikan pendidikan pada area yang berisiko tinggi bagi pasien. Pendidikan mendukung pengembalian fungsi pada level
sebelumnya dan memelihara kesehatan secara optimal.
Rumah sakit menggunakan materi dan proses pendidikan pasien yang standar, paling sedikit pada topik-topik di bawah ini :
- Penggunaan obat-obatan yang didapat pasien secara efektif dan aman (bukan hanya obat yang dibawa pulang), termasuk potensi efek samping
obat.
- Penggunaan peralatan medis secara efektif dan aman
- Potensi interaksi antara obat yang diresepkan dengan obat lainnya (termasuk OTC/over the counter), serta makanan.
- Diet dan nutrisi
- Manajemen nyeri, dan
- Teknik-teknik rehabilitasi
TELUSUR
Elemen Penilaian PPK. 4 SKOR DOKUMEN
SASARAN MATERI
1. Terkait dengan pelayanan yang Pimpinan RS Pelaksanaan pemberian edukasi yang Regulasi RS:
diberikan, pasien dan keluarga Pimpinan keperawatan meliputi: Kebijakan/Panduan/SPO
dididik tentang penggunaan DPJP Penggunaanobat-obatan secara efektif Panduan Pemberian
seluruh obat-obatan secara dan aman, serta tentang potensi efek 0 Informasi & Edukasi
Dokter ruangan (kalau ada)
efektif dan aman, serta tentang samping obat, pencegahan terhadap 5
Pelaksana pelayanan
potensi efek samping obat, potensi interaksi obat dengan obat 10 Materi edukasi
pencegahan terhadap potensi keperawatan, farmasi, gizi
OTC dan atau makanan
interaksi obat dengan obat OTC dsb.
dan atau makanan.
2. Terkait dengan pelayanan yang Pelaksanaan pemberian edukasi
diberikan, pasien dan keluarga tentang keamanan dan efektivitas 0
dididik tentang keamanan dan penggunaan peralatan medis 5
efektivitas penggunaan peralatan 10
medis.
3. Terkait dengan pelayanan yang Pelaksanaan pemberian edukasi 0
diberikan, pasien dan keluarga tentang diet dan nutrisi yang benar 5
dididik tentang diet dan nutrisi
10
yang benar.
4. Terkait dengan pelayanan yang Pelaksanaan pemberian edukasi 0
diberikan, pasien dan keluarga tentang manajemen nyeri 5
dididik manajemen nyeri (lihat
10
juga PP.6, EP 3).
5. Terkait dengan pelayanan yang Pelaksanaan pemberian edukasi 0
diberikan, pasien dan keluarga tentang teknik rehabilitasi 5
dididik tentang teknik
10
rehabilitasi,
Standar PPK. 5
Metode pendidikan mempertimbangkan nilai-nilai dan pilihan pasien dan keluarga, dan memperkenankan interaksi yang memadai antara pasien,
keluarga dan staf agar terjadi pembelajaran.