TeknikA 2
No. 31 Vol.2 Thn. XVI April 2009 ISSN: 0854-8471
3
= 0, 02266 m
s
3. METODOLOGI PERANCANGAN
DAN PEMBUATAN. 3.1.2 Perhitungan Panjang Turbin
3.1 Data Perancangan Merupakan panjang dari turbin yang akan kita
rancang dengan mengasumsikan sudut pemasangan
Turbin screw yang direncanakan disini yaitu
turbin sebesar 30o terhadap permukaan acuan dan
turbin dengan kapasitas mini hydro, data
head sebesar 1 meter. Maka panjang turbin adalah :
selengkapnya :
H
Sin =
Data yang diperoleh : L
Daya (P) : 100 Watt 0,5 m
L =
Head efectif (H) : 0,5 meter sin 30 o
Sudut screw ( ) : 26O =1m
T)
3.2 Penentuan Efisiensi Turbin ( 3.1.3 Perhitungan Diameter Turbin
Efisiensi turbin screw/archimedes didapat dari Menurut persamaan chezy kecepatan aliran pada
grafik hubungan antara efisiensi turbin dengan aliran terbuka yaitu :
besarnya debit aliran yang melewati turbin tersebut.
Untuk perancangan digunakan debit aliran V= C m i
maksimum (100%), dimana berdasarkan grafik Dimana : C : konstanta Chezy
didapat besarnya efisiensi turbin screw adalah antara m : kedalaman rata rata hidrolik
90 %. i : kemiringan garis energy
Dan menurut persamaan Manning kecepatan
aliran pada aliran terbuka yaitu
1 2
V = ( )m 3 i
n
Dimana : n : konstanta kekasaran Manning
TeknikA 3
No. 31 Vol.2 Thn. XVI April 2009 ISSN: 0854-8471
Maka persamaan kapasitas aliran untuk aliran Untuk penghitungan diameter turbin tanpa sudu
terbuka adalah dapat dihitung dengan perbandingan dari gambar
1 2 referensi. Dimana :
Q = ( ) m 3 i .A rturbin tanpa sudu : sudu = 10 : 8
n
Dengan persamaan tersebut maka dapat
Nilai m juga sebanding dengan :
diperoleh jari-jari turbin tanpa sudu sebesar :
Luas permukaan aliran
Kedalaman rata-rata hidraulik = 10
Keliling yang basah rTurbinTanpaSudu = 0, 079055 = 0, 04392m
18
A
m= Dari data di atas diketahui bahwa Dturbin tanpa sudu =
P 2 x 0,04392 m = 0,08784 m = 8784 mm = 3,46 inc ,
Dengan mengasumsikan kedalaman basah sebesar sedangkan bahan yang ada dilapangan adalah ukuran
2/5 panjang diameter dan nilai n sebesar 0,022 ( 3 inc, maka akan dipakai Dturbin tanpa sudu adalah OD
Excavated earth channel clean ) maka kita 3,5 inc = 0,0889 m.
mendapatkan diameter turbin sebesar : Sesuai dengan diameter turbin tanpa sudu yang
kita pakai, maka didapat tinggi sudu sebesar :
Q = V.A 8
t sudu = 0 , 0 8 8 9 = 0 , 0 3 9 5 1m
18
1 2
Q = ( )m 3 i . A 3.1.6 Pemilihan Material Turbin
n
2
1 ( 2 5 14 D 2 ) 3 Pemilihan bahan yang akan digunakan
Q= 0,577 2 5 1 4 D 2 berdasarkan kondisi kerja yang dialami dan
n ( 2 5 D + 0,8D) 2 3 penyebab kegagalan yang sering terjadi pada sudu.
2 Adapun kondisi kerja yang terjadi pada turbin adalah
1 ( 110 D 2 ) 3
0,02266 = 0,577 110 D 2 sudu gerak terendam dalam air dan berputar pada
0,022 (2,056 D) 2 3 putaran 30 65 rpm. Sedangkan penyebab
2 kegagalan yang sering terjadi adalah adanya erosi
3
(0,314 D) akibat partikel pasir yang terbawa air, dan korosi
0,02266 = 45,45 2
0, 76 110 D 2
(2,056) 3 pada sudu akibat sudu teroksidasi dengan udara
2
maupun air. Oleh karena itu perancang berusaha
0,02266 = 10,85 D2 (0,1527 D) 3 memilih material yang ada di pasaran dan memenuhi
2 aspek ketahanan terhadap korosi, keausan, dan
0,02266 = 10,85 D2 0, 2857 D 3
sebagainya. Pada perancangan ini bahan yang dipilih
8 adalah ASTM A53 karena merupakan bahan umum
0,02266 = 3,1 D 3
dari pipa yang ada di lapangan dengan minimum
8
3
0, 02266 tensile yield strength 205 MPa (30 ksi), maximum
D =
3,1 tensile ultimate strength 330 Mpa (48 ksi),
8 elongation 20%, dan massa jenis 7850 kg/m3
D 3 = 0,00731
D = 0,15811m 4 HASIL PERANCANGAN DAN
PEMBUATAN
D = 6,22 inc
Dari persamaan di atas, maka nilai D akan diperoleh 4.1 Spesifikasi Turbin
sebesar D = 0,15811 m Dari perhitungan diatas maka didapatkan
spesifikasi turbin yaitu :
3.1.5 Perhitungan Kecepatan Aliran Jenis Turbin : Turbin Screw
Dengan mensubtitusi nilai D maka dapat Daya Turbin : 100 Watt
diperoleh kecepatan aliran sebesar: Head Turbin :1m
Kecepatan aliran: 2,885 m/s
1
2 Kapasitas aliran : 0,02266 m3/s
V = ( )m3 i Panjang turbin :1m
n Jarak Pitch : 0,132 m
2
1 (2 1 D2 ) 3 Sudut peletakan turbin () : 300
V= 5 4 0,577 Diameter inner turbin (Di): 0,0889 m
0,022 (25 D+ 0,8D)23
Diameter luar turbin (Do) : 0,16792 m
2 Tinggi sudu turbin : 0,03951 m
1 (25 14 0,158112 ) 3
V= 0,577 Jumlah sudu turbin (Z) : 3 buah sudu.
0,022 (25 0,15811+ 0,80,15811)23 Jumlah cycle : 18
V = 2,885m/s Tebal sudu turbin (t) : 0,0031134 m
Sudut screw turbin () : 260
Material turbin baja carbon ASTM A 53.
TeknikA 4
No. 31 Vol.2 Thn. XVI April 2009 ISSN: 0854-8471
TeknikA 5
No. 31 Vol.2 Thn. XVI April 2009 ISSN: 0854-8471
c) Baut
Baut : M10
Material baut : S20C
3. Model Turbin Screw ini telah berhasil
dirancang dan dibuat. Dan turbin tipe ini
akan cocok dipergunakan untuk daerah
sungai di Indonesia yang memiliki head
rendah .
6. DAFTAR PUSTAKA
TeknikA 7