Anda di halaman 1dari 38

BUKU PANDUAN

APLIKASI e-PLANNING
DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) FISIK 2018
Versi 5 (18 April 2017)

DIREKTORAT OTONOMI DAERAH


DIREKTORAT PENGEMBANGAN WILAYAH DAN1 KAWASAN
DEPUTI PENGEMBANGAN REGIONAL
KEMENTERIAN PPN/BAPPENAS
2
OUTLINE BUKU PANDUAN APLIKASI e-PLANNING UNTUK PENGUSULAN
DANA ALOKASI KHUSUS FISIK TAHUN 2018

Flowchart Aplikasi e-Planning DAK Fisik 2018


1

Mengakses Aplikasi e-Planning DAK Fisik


2

Halaman Beranda
3

Input Data Teknis Bidang


4

Input Realisasi
5

Pemetaan DAK Fisik


6

Update Data dan Isi Data Pendukung


7

Cetak Surat Pengantar dan Rekapitulasi Usulan


8

Upload Scan Surat Pengantar dan Rekapitulasi Usulan


9

3
BAGIAN 1: FLOWCHART APLIKASI e-PLANNING DAK FISIK 2018

Gambar 1

4
BAGIAN 2: MENGAKSES APLIKASI e-PLANNING DAK FISIK
Aplikasi e-Planning DAK Fisik dapat diakses melalui komputer yang telah terkoneksi dalam jaringan
internet. Untuk mengakses Aplikasi ini dapat dilakukan sebagai berikut:

1. Buka browser internet. Untuk memaksimalkan tampilan direkomendasikan menggunakan browser


Mozilla Firefox dan Google Chrome.
2. Isi alamat URL:
https://e-musrenbang.bappenas.go.id/bappenas_sso_final/
3. Pengusulan DAK Fisik 2018 hanya melalui URL https://e-musrenbang.bappenas.go.id dan
website Kementerian/Lembaga yang memiliki domain go.id. Hati-hati terhadap penipuan.
4. Kemudian tekan Enter pada tombol keyboard atau klik Go pada browser.
5. Akan muncul tampilan halaman login Single Sign On e-Planning sebagai berikut:

Gambar 2

6. Untuk memasuki aplikasi, Anda perlu mengisi Email dan Password sesuai dengan Email dan
Password yang telah didaftarkan/diberikan oleh Kementerian PPN/Bappenas (untuk Bappeda
Provinsi) atau Bappeda Provinsi (untuk Bappeda Kabupaten/Kota).

5
7. Setelah mengisi Email dan Password, tekan tombol Masuk.
8. Jika login berhasil, akan muncul tampilan yang berisi aplikasi apa saja yang dapat Anda akses
sebagai berikut:

Gambar 3

9. Pilih Go To App pada kotak DAK.


10. Jika Anda melakukan sosialisasi/pelatihan di daerah Anda, Anda dapat memilih DAK Pelatihan.
Jika Anda menggunakan DAK Pelatihan maka apa yang Anda isikan tidak akan mengubah
database daerah Anda.
11. Jika pilihan DAK, DAK Pelatihan, maupun E-proposal Pelatihan tidak keluar dalam List Application
Anda, maka untuk Bappeda Kabupaten/Kota dapat menghubungi Bappeda Provinsi. Sedangkan
untuk Bappeda Provinsi dapat menghubungi Sekretariat Aplikasi DAK Fisik Bappenas.
12. Kemudian Anda akan langsung diarahkan ke Halaman Beranda DAK.
13. Khusus untuk Provinsi, tampilannya adalah sebagai berikut:

6
Gambar 4

14. User Provinsi dapat menambah user melalui tombol +Add User berwarna biru.
15. Untuk membukakan akses ke DAK untuk user, maka Bappeda Provinsi dapat membukakan akses
dengan cara memilih tombol biru yang ada di sebelah kanan (lihat Gambar 4 berlingkar merah). Jika
Anda pilih, maka akan muncul tampilan sebagai berikut.

7
Gambar 5

16. Pada bagian aplikasi (lingkar merah Gambar 5), pilih DAK, DAK Pelatihan, dan E-proposal
Pelatihan untuk membuka akses kepada user terhadap aplikasi tersebut. Kemudian pilih Save di
bagian paling bawah. Ulangi langkah tersebut untuk membuka akses bagi user lainnya.
17. Anda akan disajikan Jenis, Bidang, dan Kegiatan DAK Fisik sesuai dengan daerah Anda. Ada lokasi
prioritas untuk penerimaan DAK Afirmasi 2018 sesuai dengan regulasi yang terkait:
a. 92 pulau-pulau kecil terluar yang memiliki penduduk (PP 78 Tahun 2005 tentang
Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil Terluar).
b. 122 Kabupaten tertinggal (Perpres No. 131 Tahun 2015).
c. 10 PKSN dan 187 Lokpri di 43 Kab/Kota Perbatasan Negara (Perka BNPP No. 1 Tahun
2015).
d. Prioritas di 4 dari 144 kawasan transmigrasi target RPJMN 2015-2019, dan 38 kawasan
Kota Terpadu Mandiri (KTM) yang memerlukan intervensi DAK Afirmasi Transportasi Tahun
2018 (Kabupaten Kapuas, Kabupaten Bulungan, Kabupaten Konawe Selatan, dan
Kabupaten Manokwari).

8
BAGIAN 3: HALAMAN BERANDA
Setelah Anda login dan masuk aplikasi DAK Fisik, akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 6

1. Mohon diperhatikan untuk selalu melihat Berita Terbaru (lingkar merah Gambar 6) untuk
mengetahui informasi terbaru mengenai aplikasi e-planning DAK.
2. Buku Panduan dan Materi Sosialisasi dapat diunduh pada tombol berwarna biru dan hijau di
sebelah kanan layar (lihat Gambar 6).
3. Jika ada hal-hal yang ingin ditanyakan seputar aplikasi e-planning DAK, Anda dapat menggunakan
fitur Kontak Kami pada tombol berwarna jingga di sebelah kanan layar. (lihat Gambar 6)

9
BAGIAN 4: INPUT DATA TEKNIS BIDANG
Anda diwajibkan untuk mengisi Data Teknis Bidang untuk dapat melanjutkan pengusulan DAK. Untuk
mengisi data tersebut, langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Pilih Data Teknis DAK (lingkar merah).

Gambar 7

2. Setelah Anda pilih, kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 8

3. Pilih salah satu Jenis DAK yang ingin Anda isi data teknisnya.
4. Kemudian, akan muncul tampilan Bidang DAK sebagai berikut:

10
Gambar 9

5. Pilih bidang yang Anda ingin isi data teknisnya, kemudian akan muncul tampilan Sub-Bidang DAK:

Gambar 10

6. Pilih Sub-Bidang DAK yang Anda ingin isi data teknisnya, kemudian muncul tampilan isian Data
Teknis:

11
Gambar 11

7. Isi Data Teknis secara lengkap. Jika pengisian belum lengkap maka Anda tidak dapat melakukan
Pemetaan DAK. Setelah mengisi Data Teknis, kemudian klik Kirim (lihat lingkar warna merah).
8. Ulangi langkah di atas untuk pengisian Data Teknis jenis dan bidang DAK Fisik lainnya.

12
BAGIAN 5: INPUT REALISASI
Anda diwajibkan untuk mengisi Realisasi DAK Fisik untuk tahun 2015, 2016, dan 2017 (rencana realisasi
tahun 2017). Input Realisasi dapat dilakukan secara paralel dengan proses Usulan DAK. Namun, untuk dapat
mencetak Surat Pengantar dan Rekapitulasi Usulan, Anda harus menyelesaikan isian Realisasi DAK. Untuk
mengisi data tersebut, langkah yang harus dilakukan adalah:

1. Pilih Realisasi (lingkar merah), lalu akan muncul pilihan tahun 2015, 2016, dan 2017. Pilih salah
satu tahun yang Anda akan isi realisasinya.

Gambar 12

2. Kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 13

3. Pilih jenis DAK sesuai dengan data Realisasi yang akan diisi.

13
4. Kemudian akan muncul bidang DAK di tahun dan jenis yang telah dipilih (lihat gambar di bawah),
pilih bidang yang akan diisi.

Gambar 14

5. Setelah Anda memilih bidang, akan muncul bidang yang sejenis di tahun yang telah Anda pilih di
poin nomor 1. Di sebelah kanan akan muncul Pagu Penyerapan dan Pagu Penyaluran sebagai
patokan bagi Anda untuk mengisi Data Realisasi. Untuk mengisi Data Realisasi, pilih bidang yang
Anda ingin isi Data Realisasinya.

Gambar 15

6. Setelah Anda memilih bidang, akan muncul pilihan Sub-Bidang (lihat gambar di bawah), pilih Sub-
Bidang yang akan diisi.

14
Gambar 16

7. Kemudian, akan muncul pilihan Kegiatan (lihat gambar di bawah), pilih Kegiatan yang akan diisi.

Gambar 17

8. Kemudian akan muncul Tabel Realisasi sebagai berikut:

15
Gambar 18

9. Untuk memasukkan realisasi, pilih tombol +Tambah Data berwarna biru. Setelah itu akan muncul
isian sebagai berikut:

16
Gambar 19

10. Setelah selesai mengisi, pilih tombol Simpan berwarna hijau untuk menyimpan isian Realisasi.
11. Ulangi langkah di atas untuk pengisian Data Realisasi tahun, jenis, dan bidang lainnya.

17
BAGIAN 6: PEMETAAN DAK FISIK
Setelah semua Data Teknis telah diisi, selanjutnya Anda dapat melakukan pemetaan DAK Fisik. Perlu diingat
bahwa pemetaan dilakukan berdasarkan e-Proposal yang telah diisi sebelumnya. Untuk melakukan
pemetaan tersebut, langkah yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Pilih Pemetaan DAK Tahun 2018 (lingkar merah).

Gambar 20

2. Kemudian akan muncul pilihan Jenis DAK sebagai berikut:

Gambar 21

18
3. Pilih salah satu jenis DAK Fisik Tahun 2018, kemudian akan muncul Bidang DAK Fisik sebagai
berikut:

Gambar 22

4. Pilih salah satu Bidang yang ingin dipetakan, kemudian akan muncul Sub-Bidang, pilih salah satu
pilihan yang muncul di layar sebagai berikut:

Gambar 23

19
5. Jika Anda belum mengisi Data Teknis dengan lengkap, maka akan muncul peringatan sebagai
berikut:

Gambar 24

6. Silahkan lengkapi terlebih dahulu Data Teknis dengan memilih tombol biru < Kembali ke Data
Teknis. Kemudian muncul isian Data Teknis sebagai berikut:

Gambar 25

7. Setelah mengisi, pilih Kirim, kemudian akan muncul tombol Lihat Sub-Bidang sebagai berikut:

20
Gambar 26

8. Pilih tombol berwarna merah Lihat Sub-Bidang, kemudian muncul daftar Sub-Bidang sebagai
berikut:

Gambar 27

9. Pilih Sub-Bidang yang ingin Anda usulkan, kemudian akan muncul Kegiatan dari bidang
bersangkutan sebagai berikut:

21
Gambar 28

10. Jika Anda telah mengisi Data Teknis, Anda akan langsung diarahkan ke Kegiatan (Poin 9).
11. Pilih salah satu kegiatan yang akan dilakukan Pemetaan. Kemudian akan muncul tampilan sebagai
berikut:

Gambar 29

12. Jika Anda telah INPUT REALISASI (Bagian 5) dengan lengkap, maka Anda tidak perlu memilih Data
Realisasi 2015 dan/atau Data Realisasi 2016. Namun, jika belum, Anda bisa memilih tombol Data
Realisasi 2015 dan Data Realisasi 2016 jika ingin mengisi Data Realisasi. Kedua tombol tersebut
akan langsung membawa Anda ke isian INPUT REALISASI (Bagian 5) sesuai dengan kegiatan yang
sejenis di tahun tersebut. Tombol Data Realisasi 2015 dan Data Realisasi 2016 akan keluar jika
kegiatan yang dipilih pada Poin 7 juga ada pada tahun 2015 dan 2016.
13. Kemudian pilih tombol Pemetaan e-Proposal DAK dan akan muncul tampilan sebagai berikut:

22
Gambar 30

14. Pilih e-Proposal yang akan dimasukkan ke dalam usulan DAK Fisik Tahun 2018. Cara memillih e-
Proposal ke dalam usulan adalah dengan menekan tombol Tambahkan Ke DAK yang berwarna
biru pada kolom Aksi (lihat lingkar merah pada Gambar 30). Saat muncul pop-up konfirmasi, tekan
OK.
15. e-Proposal yang keluar di dalam aplikasi merupakan e-Proposal yang telah diverifikasi oleh Bappeda
Kabupaten/Kota, Bappeda Provinsi, dan Ditjen Bina Banga Kemendagri.
16. Anda dapat mencari e-Proposal yang diinginkan melalui fitur Search di bagian pojok kanan layar.
17. Jika ada kegiatan yang ingin ditambahkan di luar e-proposal yang ada, maka Anda dapat
menambahkan melalui tombol +Input Usulan. Anda akan dialihkan ke e-Proposal sebagai berikut:

23
Gambar 31

18. Isi secara lengkap usulan sesuai dengan isian yang tersedia.
19. Beberapa isian yang perlu diperhatikan yaitu:
a. Untuk mempermudah Pemetaan, Anda bisa menginput Judul Kegiatan/Proyek yang
mengandung kata kunci dari daftar Menu Kegiatan per-bidang DAK Fisik.
b. Pilih urusan provinsi atau kab/kota pada menu Urusan (poin 3 Gambar 31) untuk usulan
DAK mengingat sifatnya merupakan urusan Daerah.

24
c. Instansi Pengusul dapat diisi Bappeda atau SKPD, tergantung pada instansi yang
menginput pada aplikasi e-Proposal. Instansi penginput dan pelaksana dapat merupakan
instansi yang sama ataupun berbeda. Sebagai contoh, instansi pengusul merupakan
Bappeda sementara instansi pelaksana adalah SKPD.
d. Untuk Instansi Pelaksana, merupakan instansi yang akan mengerjakan proyek/kegiatan
yaitu SKPD teknis.
e. Untuk usulan kegiatan DAK isi field APBN pada bagian Nilai Pembiayaan (poin 9, Gambar
31) senilai usulan kegiatan DAK tersebut.
f. Selain itu, untuk usulan kegiatan DAK, ketik DAK pada Indikasi Sumber Pembiayaan
(poin 10 Gambar 31).
20. Untuk memasukkan e-Proposal dari Bidang dan Sub-Bidang DAK Fisik yang lain, Anda dapat
mengulangi langkah pada Bagian 6 ini.

25
BAGIAN 7: UPDATE DATA DAN ISI DATA PENDUKUNG
Setelah Anda sudah memetakan e-Proposal, maka langkah selanjutnya adalah Anda meng-Update Data
dan Isi Data Pendukung untuk melengkapi usulan DAK Fisik. Berikut adalah langkah yang harus diambil:

1. Pilih Usulan DAK Tahun 2018 Tahun 2018 (lingkar merah).

Gambar 32

2. Kemudian akan muncul Jenis DAK (lihat gambar di bawah), pilih salah satu dari Jenis DAK
tersebut:

Gambar 33

26
3. Kemudian akan muncul Bidang DAK (lihat gambar di bawah), pilih salah satu dari Bidang DAK
tersebut:

Gambar 34

4. Kemudian akan muncul Sub-Bidang DAK (lihat gambar di bawah), pilih salah satu dari Sub-Bidang
DAK tersebut:

Gambar 35

5. Kemudian akan muncul Kegiatan DAK (lihat gambar di bawah), pilih salah satu Kegiatan DAK
tersebut:

27
Gambar 36

6. Kemudian akan muncul rekapitulasi Usulan DAK Tahun 2018, e-Proposal yang telah dimasukkan
ke dalam DAK (lihat Bagian 6) akan muncul ke dalam tabel di bawah ini:

Gambar 37

7. Untuk melengkapi usulan, maka Anda wajib untuk mengisi data di opsi Update Data.

28
Gambar 38

8. Jika Anda pilih, maka akan muncul isian sebagai berikut:

Gambar 39

9. Lengkapi isian tersebut, kemudian pilih tombol Simpan berwarna hijau.

29
10. Selain itu, untuk beberapa Bidang mensyaratkan untuk mengisi Data Pendukung. Jika Bidang
tersebut mensyaratkan Data Pendukung, maka akan muncul tombol biru +Data Pendukung di
kolom Action seperti berikut:

Gambar 40

11. Pilih tombol +Data Pendukung, kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 41

12. Isi Data Pendukung sesuai dengan isian yang tersedia, setelah selesai Anda dapat simpan dengan
memilih tombol Simpan berwarna hijau.

30
Gambar 42

13. Lanjutkan langkah diatas untuk setiap usulan kegiatan hingga telah terisi seluruhnya.
14. Anda dapat mengunduh rekap Usulan DAK Tahun 2018 melalui opsi Export to Excel (lihat gambar
di bawah)

Gambar 43

31
BAGIAN 8: CETAK SURAT PENGANTAR DAN REKAPITULASI USULAN
Sebagai bagian dari alur pengusulan DAK Fisik, Anda perlu mencetak Surat Pengantar dan Rekapitulasi
Usulan secara fisik yang kemudian disahkan dengan tanda tangan dan cap basah kepala daerah. Kemudian
Surat Pengantar dan Rekapitulasi Usulan ditujukan ke Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Keuangan,
Kementerian Dalam Negeri, dan K/L Teknis Pengampu DAK Fisik. Untuk mencetak Surat Pengantar langkah
yang Anda ambil adalah sebagai berikut:

1. Pilih Rekapitulasi (lingkar merah).

Gambar 44

2. Kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 45

32
3. Untuk mencetak Surat Pengantar, pada halaman di poin dua pilih tombol Print Surat Pengantar
berwarna hijau, kemudian akan muncul dokumen sebagai berikut:

Gambar 46

4. Pada bagian yang dilingkari di Poin 3, isi nama Kepala Daerah kemudian pilih tombol Update
berwarna hijau.
5. Setelah itu, cetak Surat Pengantar tersebut. Surat Pengantar telah secara otomatis terlampir
dengan Rekapitulasi Usulan DAK sebagai berikut:

Gambar 47

33
BAGIAN 9: UPLOAD SCAN SURAT PENGANTAR DAN REKAPITULASI
USULAN

Selain mengirimkan secara fisik, Anda juga harus meng-upload scan Surat Pengantar dan Rekapitulasi
Usulan yang telah Anda unduh pada Bagian 8 dan telah ditandatangani serta dicap basah oleh kepala daerah.
Upload scan surat pengantar dan rekapitulasi usulan akan ditutup saat masa pengusulan DAK Fisik
2018 berakhir, jika lewat dari masa pengusulan tersebut maka daerah tersebut dianggap tidak
mengusulkan DAK Fisik 2018. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Pilih menu Upload seperti gambar di bawah ini:

Gambar 48

2. Kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 49

3. Kemudian pilih tombol Upload berwarna biru. Opsi ini tidak keluar jika Anda belum mengisi Nama
Kepala Daerah di Bagian 8.

34
4. Setelah Anda pilih, akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 50

5. Pilih menu Choose File, kemudian akan muncul Jendela sebagai berikut:

Gambar 51

6. Pilih file yang ingin di-upload, kemudian pilih Open.


7. Setelah file ter-upload, pilih tombol Simpan berwarna hijau.

35
Gambar 52

8. Jika berhasil, akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 53

9. Dengan ter-upload-nya surat pengantar dan rekapitulasi ini, maka Anda secara resmi telah
mengusulkan DAK Fisik tahun 2018. Surat pengantar dan Rekapitulasi yang telah
ditandatangani Kepala Daerah dan dicap basah kemudian dikirimkan kepada Bappenas,
Kementerian Keuangan, Kementerian Dalam Negeri dan K/L teknis.

36
10. Jika Anda sudah mengupload, maka akan muncul opsi export di bagian atas seperti yang tujukan
pada gambar berikut (lihat lingkar warna merah):

Gambar 54

11. Lewat opsi ini, Anda dapat mengunduh realisasi dan usulan yang telah diisi dalam format Microsoft
Excel. Cara mengunduhnya adalah pilih salah satu opsi yang muncul (lihat lingkar merah pada
Gambar 54). Kemudian akan muncul tampilan sebagai berikut:

Gambar 55

12. Untuh mengunduh, pilih tombol Export to Excel (lihat lingkar merah pada Gambar 55).

37
SELAMAT BEKERJA

SEKERETARIAT APLIKASI DAK FISIK:


Direktorat Otonomi Daerah
Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan
Kedeputian Bidang Pengembangan Regional dan Otonomi Daerah
Jalan Taman Suropati No. 2 Jakarta Pusat
Gedung Madiun Lt.4
Telp/Fax: 021-3101861 / 021-31935289
e-Mail: otda@bappenas.go.id

38

Anda mungkin juga menyukai