OUTLINE LAP ANTARA

RDTR SIANTAR BARAT

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
1.2 MAKSUD, TUJUAN, SASARAN
1.2.1 Maksud
1.2.2 Tujuan
1.2.3 Sasaran
1.3 RUANG LINGKUP PEKERJAAN
1.3.1 Ruang Lingkup Kegiatan
1.3.2 Ruang Lingkup Wilayah Perencanaan
1.4 SISTEMATIKA PENULISAN

BAB 2 KECAMATAN SIANTAR BARAT DALAM KONTEKS REGIONAL

2.1 ANALISIS KEDUDUKAN PEMBANGUNAN DI KOTA PEMATANG SIANTAR DAN
DAMPAK TERHADAP KECAMATAN SIANTAR BARAT
2.2 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN SOSIAL BUDAYA DAN DEMOGRAFI
2.3 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN EKONOMI
2.4 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN SISTEM PRASARANA
2.5 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN ASPEK LINGKUNGAN
(PENGELOLAAN FISIK DAN SDA)
2.6 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN ASPEK PERTAHANAN DAN
KEAMANAN
2.7 ANALISIS KEDUDUKAN DAN KETERKAITAN ASPEK PENDANAAN

BAB 3 SUMBER DAYA ALAM DAN FISIK ATAU LINGKUNGAN

3.1 ANALISIS SUMBER DAYA AIR
3.1.1 Air Permukaan
3.1.2 Air Tanah
3.2 ANALISIS SUMBER DAYA TANAH
3.3 ANALISIS TOPOGRAFI DAN KELERENGAN
3.4 ANALISIS KLIMATOLOGI
3.5 ANALISIS SUMBER DAYA ALAM (ZONA LINDUNG)
3.6 ANALISIS SUMBER DAYA ALAM DAN FISIK LAINNYA (ZONA BUDIDAYA)

BAB 4 SOSIAL BUDAYA

4.1 ELEMEN KOTA YANG MEMILIKI NILAI HISTORIS DAN BUDAYA
4.1.1 Ruang Terbuka (Open Space)
4.1.2 Preservasi
4.2 NILAI DAN NORMA DALAM MASYARAKAT (LOCAL WISDOM)
4.3 PERAN DAN PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DAN
LINGKUNGAN
BAB 5 DEMOGRAFI PENDUDUK
5.1 STRUKTUR KEPENDUDUKAN
5.1.1 Penduduk Menurut Jenis Kelamin
5.1.2 Penduduk Menurut Mata Pencaharian
5.1.3 Penduduk Menurut Agama
5.1.4 Penduduk Menurut Pendidikan
5.2 PERTUMBUHAN PENDUDUK
5.3 PROYEKSI PENDUDUK
5.3.1 Daya Dukung Lahan
5.3.2 Daya Tampung

BAB 6 EKONOMI DAN SEKTOR UNGGULAN

6.1 STRUKTUR EKONOMI
6.2 POTENSI EKONOMI
6.3 POTENSI KESEMPATAN KERJA
6.4 PERTUMBUHAN DAN KESENJANGAN PERTUMBUHAN

BAB 7 SUMBER DAYA BUATAN

7.1 TRANSPORTASI
7.1.1 Sarana Transportasi
7.1.2 Prasarana Transportasi
7.2 DRAINASE
7.3 AIR BERSIH
7.4 JARINGAN LISTRIK
7.5 TELEKOMUNIKASI
7.6 PERSAMPAHAN
7.7 AIR LIMBAH
7.8 FASILITAS
7.8.1 Perumahan
7.8.2 Perdagangan dan Jasa
7.8.3 Perkantoran
7.8.4 Fasilitas Pendidikan
7.8.5 Fasilitas Kesehatan
7.8.6 Fasilitas Olahraga dan Taman
7.8.7 Fasilitas Peribadatan
7.8.8 Pariwisata
BAB 8 PENATAAN KAWASAN DAN BANGUNAN SERTA PEMETAAN
POTENSI MASALAH
8.1 JENIS PEMANFAATAN RUANG
8.1.1 Penggunaan Lahan
8.1.2 Jenis Kegiatan dan Dampak yang Ditimbulkan
8.1.3 Kepadatan dan Kondisi Bangunan
8.2 KEBUTUHAN RUANG
8.3 INTENSITAS PEMANFAATAN RUANG
8.4 TATA MASSA BANGUNAN
8.5 TINDAKAN PENANGANAN KAWASAN DAN BANGUNAN
8.6 PEMETAAN POTENSI DAN MASALAH

BAB 9 KELEMBAGAAN
9.1 STRUKTUR ORGANISAASI DAN TATA LAKSANA PEMERINTAHAN
9.2 PRODUK PENGATURAN
9.3 KELEMBAGAAN NON PEMERINTAH

BAB 10 PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

10.1 BESARAN DAN ALOKASI PEMANFAATAN KEUANGAN
10.2 SUMBER - SUMBER PEMBIAYAAN
10.3 KEBUTUHAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

BAB 11 TUJUAN DAN KONSEP PENCAPAIAN PENATAAN RUANG

11.1 DASAR PERTIMBANGAN
11.2 TUJUAN PENATAAN RUANG BWP
11.3 KONSEP PENCAPAIAN PENATAAN RUANG BWP
11.4 ARAHAN PEMBAGIAN SUB BWP-ZONA
11.5 ARAHAN ALTERNATIF RENCANA POLA RUANG

LAMPIRAN-LAMPIRAN
 OUTLINE LAP AKHIR
RDTR SIANTAR BARAT

BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 DASAR HUKUM
1.2 TINJAUAN TERHADAP RTRW KOTA PEMATANG SIANTAR TAHUN 2012-2032
1.2.1 Kebijakan Struktur Ruang
1.2.2 Kebijakan Pola Ruang
1.2.3 Ketentuan Umum Peraturan Zonasi
1.3 TINJAUAN KEBIJAKAN DAN STRATEGI KOTA PEMATANG SIANTAR
1.3.1 Tujuan Penataan Ruang
1.3.2 Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang
1.4 MAKSUD, TUJUAN, DAN SASARAN
1.4.1 Maksud
1.4.2 Tujuan
1.4.3 Sasaran

BAB 2 KETENTUAN UMUM

2.1 ISTILAH DAN DEFINISI
2.2 KEDUDUKAN RDTR DAN PERATURAN ZONASI
2.3 FUNGSI DAN MANFAAT RDTR DAN PERATURAN ZONASI
2.4 KRITERIA DAN LINGKUP WILAYAH PERENCANAAN RDTR DAN PERATURAN
ZONASI
2.5 MASA BERLAKU RDTR

BAB 3 TUJUAN DAN KONSEP PENCAPAIAN PENATAAN RUANG

3.1 DASAR PERTIMBANGAN
3.2 TUJUAN PENATAAN RUANG BWP
3.3 KONSEP PENCAPAIAN PENATAAN RUANG BWP
3.4 PEMBAGIAN SUB BWP, BLOK, KLASIFIKASI ZONA DAN SUB ZONA
3.5 ARAHAN POLA RUANG

BAB 4 ARAHAN RENCANA POLA RUANG

4.1 RENCANA KEPADATAN PENDUDUK
4.2 KARAKTERISTIK PEMANFAATAN RUANG
4.2.1 Peruntukan Lahan Kecamatan Siantar Barat
4.2.2 Kepadatan dan Kondisi Bangunan Di Kecamatan Siantar Barat
4.2.3 Kebutuhan Ruang Di Kecamatan Siantar Barat
4.3 ZONA LINDUNG
4.3.1 Perlindungan Terhadap Kawasan Bawahannya
4.3.2 Zona Perlindungan Setempat
4.3.3 Zona Ruang Terbuka Hijau
4.3.4 Zona Cagar Budaya
 4.3.5 Zona Rawan Bencana Alam
4.4 ZONA BUDIDAYA
4.4.1 Zona Perumahan
4.4.2 Zona Perdagangan dan Jasa
4.4.3 Zona Perkantoran
4.4.4 Zona Industri
4.4.5 Zona Sarana Pelayanan Umum
4.4.6 Zona Lainnya
4.4.7 Zona Khusus
4.4.8 Zona Campuran

BAB 5 RENCANA JARINGAN PRASARANA

5.1 JARINGAN PERGERAKAN
5.1.1 Rencana Penetapan Fungsi Jalan
5.1.2 Rencana Angkutan Berbasis Rel
5.1.3 Terminal
5.1.4 Jaringan Angkutan Sungai, Danau, dan Penyebrangan
5.1.5 Optimalisasi Jaringan Jalan
5.1.6 Rencana Jalur Pejalan Kaki
5.2 JARINGAN LISTRIK
5.3 JARINGAN TELEKOMUNIKASI
5.4 JARINGAN AIR BERSIH DAN MINUM
5.5 JARINGAN DRAINASE
5.6 JARINGAN AIR LIMBAH
5.7 JARINGAN PERSAMPAHAN
5.8 JARINGAN MITIGASI BENCANA

BAB 6 PENETAPAN SUB BWP

6.1 LOKASI SUB BWP
6.2 TEMA PENANGANAN SUB BWP

BAB 7 KETENTUAN PEMANFAATAN RUANG

7.1 PROGRAM PEMANFAATAN RUANG PRIORITAS
7.2 LOKASI
7.3 BESARAN
7.4 SUMBER PENDANAAN
7.5 WAKTU DAN TAHAPAN PELAKSANAAN

BAB 8 PERATURAN ZONASI

8.1 TEXT ZONASI (ZONING TEXT)
8.1.1 Ketentuan Kegiatan dan Penggunaan Lahan
8.1.2 Ketentuan Intensitas Pemanfaatan Ruang
8.1.3 Ketentuan Tata Bangunan
8.1.4 Ketentuan Prasarana dan Sarana Minimal
8.1.5 Ketentuan Pelaksanaan
8.2 MATERI OPSIONAL
8.2.1 Ketentuan Tambahan
8.2.2 Ketentuan Khusus
8.2.3 Ketentuan Standar Teknis
8.2.4 Teknik Pengaturan Zonasi (TPZ)