STRUKTUR PENULISAN DOKUMEN FAKTA DAN ANALISA

NOTE: Dalam Dokumen perlu dilengkapi dan menonjolkan dengan peta, foto, gambar
sketsa yang mendukung visualisasi data dan analisis.

Bab 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Identifikasi Permasalahan
1.3 Maksud, Tujuan, dan Sasaran
1.3.1 Maksud
1.3.2 Tujuan
1.3.3 Sasaran
1.4 Ruang Lingkup
1.4.1 Ruang Lingkup Wilayah Perencanaan
1.4.3 Ruang Lingkup Kegiatan
1.4.4 Wilayah Studi dan Pengamatan
1.5 Dasar Hukum
1.6 Tahap Kegiatan
Bab 2 TINJAUAN TEORI (Landasan Teori Terkait Proses Penyusunan Rencana
dan/atau Konsep Perencanaan dan Penataan Ruang yang Digunakan/Diadopsi)
Bab 3 TINJAUAN KEBIJAKAN TERKAIT KAWASAN PERENCANAAN
(Dokumen Rencana Sektoral, Rencana Pembangunan, dan Rencana Spasial Di WP
dan/atau Wilayah yang berbatasan dengan WP)
Bab 4 GAMBARAN UMUM KAWASAN PERENCANAAN (Dapat dijelaskan per
aspek ruang)
Bab 5 ANALISIS PERKEMBANGAN KAWASAN PERENCANAAN
5.1 Analisis Struktur Internal WP
5.2 Analisis Daya Dukung (Kemampuan Lahan)
5.3 Analisis Sistem Penggunaan Lahan (Land Use)
5.4 Analisis Kedudukan dan Peran WP dalam Wilayah yang Lebih Luas
5.5 Analisis Sumber Daya Alam dan Fisik atau Lingkungan WP
5.5 Analisis Sosial Budaya
5.6 Analisis Kependudukan
5.7 Analisis Ekonomi dan Sektor Unggulan
5.8 Analisis Transportasi
5.9 Analisis Sumber Daya Buatan
5.10 Analisis Kondisi Lingkungan Binaan (Built Environment)
5.11 Analisis Kelembagaan
5.12 Analisis Karakteristik Peruntukan Zona
5.13 Analisis Jenis dan Karakteristik Kegiatan yang Saat Ini Berkembang dan
Mungkin Akan Berkembang di Masa Mendatang
5.14 Analisis Kesesuaian Kegiatan terhadap Peruntukan
5.15 Analisis Dampak Kegiatan terhadap Jenis Peruntukan
5.16 Analisis Karakteristik Spesifik Lokasi
5.17 Analisis Ketentuan dan Standar Setiap Sektor Terkait
5.18 Analisis Isu Strategis, Potensi, dan Masalah Penataan Ruang
Bab 6 KONSEP DAN STRATEGI PENYUSUNAN RENCANA
 STRUKTUR PENULISAN DOKUMEN RENCANA

NOTE: Dalam Dokumen Rencana perlu dilengkapi dengan peta dan gambar rencana sesuai
ketentuan (layouting) yang mendukung visualisasi rencana. Substansi detail Rencana
dapat mengacu pada Permen ATR/BPN No. 11 Tahun 2021 dan Penyajian Data
mengacu pada Permen ATR/BPN No.14 Tahun 2020.

Bab 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Identifikasi Permasalahan
1.3 Maksud, Tujuan, dan Sasaran
1.3.1 Maksud
1.3.2 Tujuan
1.3.3 Sasaran
1.4 Ruang Lingkup
1.4.1 Ruang Lingkup Wilayah Perencanaan
1.4.3 Ruang Lingkup Kegiatan
1.5 Dasar Hukum
Bab 2 TUJUAN PENATAAN RUANG
Bab 3 RENCANA STRUKTUR RUANG
3.1 Rencana Pengembangan Pusat Pelayanan
3.2 Rencana Sistem Jaringan Transportasi
3.2.1 Jaringan Transportasi Darat
3.2.2 Jaringan Transportasi Sungai/Laut
3.3 Rencana Sistem Jaringan Prasarana WIlayah
3.3.1 Jaringan Energi dan Kelistrikan
3.3.2 Jaringan Telekomunikasi
3.3.3 Jaringan Sumber Daya Air
3.3.4 Jaringan Air Minum
3.3.5 Jaringan Pengelolaan Air Limbah
3.3.6 Jaringan Drainase
3.3.7 Jaringan Persampahan
3.3.8 Jaringan Prasarana Lainnya
Bab 4 RENCANA POLA RUANG
4.1 Zona Lindung (Sesuaikan dengan zona yang ada pada WP)
4.2 Zona Budidaya (Sesuaikan dengan zona yang ada pada WP)
Bab 5 KETENTUAN PEMANFAATAN RUANG
Bab 6 PERATURAN ZONASI
6.1 Ketentuan Umum
6.1.1 Klasifikasi Zona
6.1.2 Daftar Kegiatan
6.1.3 Pembagian Blok Peruntukan
6.2 Aturan Wajib
6.2.1 Ketentuan Kegiatan dan Penggunaan Lahan
6.2.2 Ketentuan Intensitas Pemanfaatan Ruang
6.2.3 Ketentuan Tata Bangunan
6.2.4 Ketentuan Prsarana dan Sarana Minimum
6.2.5 Ketentuan Khusus
6.2.6 Ketentuan Pelaksanaan
6.3 Perumusan Teknik Peraturan Zonasi