Outline Laporan Pendahuluan

Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud Tujuan dan Sasaran
1.2.1 Maksud
1.2.2 Tujuan
1.2.3 Sasaran
1.3 Ruang Lingkup
1.3.1 Ruang Lingkup Wilayah
1.3.2 Ruang Lingkup Substansi
1.4 Kedudukan RPWP3K
1.5 Daftar Istilah

Bab 2 Tinjauan Kebijakan

2.1 Tinjauan Kebijakan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
2.2 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang
2.2.1 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Nasional
2.2.2 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Provinsi
2.2.3 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Kabupaten

Bab 3 Gambaran Umum

3.1 Gambaran Umum Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil
3.1.1 Gambaran Umum Provinsi Jawa Timur
3.1.2 Gambaran Umum Kabupaten Banyuwangi
3.1.3 Gambaran Umum Kabupaten Jember
3.1.4 Gambaran Umum Kabupaten Lumajang
3.1.5 Gambaran Umum Kabupaten Malang
3.1.6 Gambaran Umum Kabupaten Blitar
3.1.7 Gambaran Umum Kabupaten Trenggalek
3.1.8 Gambaran Umum Kabupaten Pacitan
3.1.9 Gambaran Umum Kabupaten Tuban
3.1.10 Gambaran Umum Kabupaten Lamongan
3.1.11 Gambaran Umum Kabupaten Gresik
3.1.12 Gambaran Umum Kota Surabaya
3.1.13 Gambaran Umum Kabupaten Sidoarjo
3.1.14 Gambaran Umum Kabupaten Pasuruan
3.1.15 Gambaran Umum Kabupaten Probolinggo
3.1.16 Gambaran Umum Kabupaten Situbondo
3.1.17 Gambaran Umum Kabupaten Bangkalan
3.1.18 Gambaran Umum Kabupaten Pamekasan
3.1.19 Gambaran Umum Kabupaten Sumenep
3.1.20 Gambaran Umum Kabupaten Sampang
3.1.21 Gambaran Umum Kabupaten Tanah Lia
3.2 Isu Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Bab 4 Metodologi
4.1 Pendekatan Teknis Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)
4.2 Ketentuan Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)
4.3 Prosedur Penyusunan Dokumen Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
(RPWP3K)
4.3.1 Tahap Pengumpulan Data dan Informasi
4.3.2 Metode Pengolahan dan Analisis Data
4.3.3 Alat Analisis
4.3.4 Perumusan Rencana dan Ketentuan Teknis
4.4 Muatan Dokumen Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)

Bab 5 Organisasi dan Jadwal Pelaksanaan

5.1 Organisasi dan Personil
5.1.1 Struktur Organisasi
5.1.2 Komposisi Personil
5.1.3 Kualifikasi Tenaga Ahli
5.1.4 Jadwal Penugasan Personil
5.2 Jadwal Pelaksaan Kegiatan

Outline Laporan Antara

Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud Tujuan dan Sasaran
1.2.1 Maksud
1.2.2 Tujuan
1.2.3 Sasaran
1.3 Ruang Lingkup
1.3.1 Ruang Lingkup Wilayah
1.3.2 Ruang Lingkup Substansi
1.4 Kedudukan RPWP3K
1.5 Daftar Istilah

Bab 2 Tinjauan Kebijakan

2.1 Tinjauan Kebijakan Transmigrasi
2.2 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang
2.2.1 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Nasional
2.2.2 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Provinsi
2.2.3 Tinjauan Kebijakan Tata Ruang Kabupaten

Bab 3 Gambaran Umum

3.3 Gambaran Umum Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil
3.3.1 Gambaran Umum Provinsi Jawa Timur
3.3.2 Gambaran Umum Kabupaten Banyuwangi
3.3.3 Gambaran Umum Kabupaten Jember
3.3.4 Gambaran Umum Kabupaten Lumajang
3.3.5 Gambaran Umum Kabupaten Malang
3.3.6 Gambaran Umum Kabupaten Blitar
3.3.7 Gambaran Umum Kabupaten Trenggalek
3.3.8 Gambaran Umum Kabupaten Pacitan
3.3.9 Gambaran Umum Kabupaten Tuban
3.3.10 Gambaran Umum Kabupaten Lamongan
3.3.11 Gambaran Umum Kabupaten Gresik
3.3.12 Gambaran Umum Kota Surabaya
3.3.13 Gambaran Umum Kabupaten Sidoarjo
3.3.14 Gambaran Umum Kabupaten Pasuruan
3.3.15 Gambaran Umum Kabupaten Probolinggo
3.3.16 Gambaran Umum Kabupaten Situbondo
3.3.17 Gambaran Umum Kabupaten Bangkalan
3.3.18 Gambaran Umum Kabupaten Pamekasan
3.3.19 Gambaran Umum Kabupaten Sumenep
3.3.20 Gambaran Umum Kabupaten Sampang
3.3.21 Gambaran Umum Kabupaten Tanah Lia
3.4 Isu Strategis Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil

Bab 4 Analisa
4.1 Analisis Kebijakan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
4.2 Analisis Potensi dan Permasalahan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
4.3 Analisis Kondisi Sosial Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
4.4 Analisis Aspek Budaya pesisir dan pulau-pulau kecil
4.5 Analisis Aspek Hukum pesisir dan pulau-pulau kecil
4.6 Analisis Kelembagaan pesisir dan pulau-pulau kecil
4.7 Analisis Pelayanan Hukum pesisir dan pulau-pulau kecil
4.8 Analisis Budaya Hukum pesisir dan pulau-pulau kecil

Bab 5 Konsep dan Arahan Rencana

5.1 Konsep Rencana Pemanfaatan sumber daya pada kawasan, zona dan sub zona
5.2 Konsep Ketentuan Pengendalian, pemanfaatan Kawasan, zona dan sub zona
5.3 Prioritas pemanfaatan Kawasan, zona dan sub zona
 Outline Laporan Akhir

Bab 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud Tujuan dan Sasaran
1.2.1 Maksud
1.2.2 Tujuan
1.2.3 Sasaran
1.3 Ruang Lingkup
1.3.1 Ruang Lingkup Wilayah
1.3.2 Ruang Lingkup Substansi
1.4 Kedudukan RPWP3K
1.5 Daftar Istilah

Bab 2 Gambaran Umum Wilayah Pengelolaan

2.1 Deskripsi Umum
2.2 Sumberdaya pesisir dan pulau-pulau kecil
2.3 Pola Penggunaan Lahan dan Perairan
2.4 Kondisi Sosial Ekonomi dan Budaya Masyarakat Pesisir
2.5 Permasalahan Sumber daya pesisir dan pulau-pulau kecil

Bab 3 Pendekatan dan Proses Penyusunan Rencana Pengelolaan

3.1 Pendekatan Teknis Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)
3.2 Ketentuan Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)
3.3 Prosedur Penyusunan Dokumen Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
(RPWP3K)
3.3.1 Tahap Pengumpulan Data dan Informasi
3.3.2 Metode Pengolahan dan Analisis Data
3.3.3 Alat Analisis
3.3.4 Perumusan Rencana dan Ketentuan Teknis
3.4 Muatan Dokumen Rencana Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RPWP3K)

Bab 4 Rencana Pemanfaatan Sumberdaya

5.1 Rencana Pemanfaatan sumber daya pada kawasan, zona dan sub zona
5.2 Ketentuan Pengendalian, pemanfaatan Kawasan, zona dan sub zona
5.3 Arahan Prioritas pemanfaatan Kawasan, zona dan sub zona

Bab 5 Kerangka Kebijakan dan prosedur administrasi pengelolaan wilayah pesisir dan pulau-pulau
kecil
5.1 Kerjasama Antar Instansi
5.1.1 Nota Kesepahaman
5.1.2 Mandat Lembaga
5.1.3 Kerjasama Antar Pemerintah
5.2 Tatalaksana pengelolaan
5.2.1 Koordinasi Pengelolaan
5.2.2 Struktur Pengelolaan dan Keanggotaan
5.3 Pertemuan dan Pelaporan
5.3.1 Rencana Kerja Tim Koordinasi
5.3.2 Dokumentasi dan Pelaporan
5.4 Pengaturan Pembiayaan
5.5 Kewenangan Pengambilan Keputusan
5.6 Kebijakan Oprasional
5.7 Mekanisme Perijinan Proposal Proyek
5.8 Standart Pelayanan dan Rekomendasi Ijin
5.9 Penetapan Penggunaan Sumberdaya
5.10 Resolusi Konflik
5.11 Konslutasi Publik
5.12 Akses Terhadapa Informasi

Bab 6 IMPLEMENTASI KEGIATAN PENGELOLAAN

Bab 7 INDIKASI PROGRAM PENGELOLAAN WP3K