dan
Perencanaan Teknis Manajemen Persampahan
sumber 100 %
TPA sampah
sampah
sumber 50 %
TPA sampah
sampah
Kota Besar dan Kota Metropolitan
eksisting dan paradigma lama
sumber 100 %
TPA sampah
sampah
25 % 7,5 %
TPS 3R
sumber 50 %
TPA sampah
sampah
TPST
25 % 7,5 %
Permen PU No 03/PRT/M/2013
Tentang Penyelenggaraan Prasarana Dan Sarana Persampahan Dalam Penanganan Sampah
Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga
BAB II
PERENCANAAN UMUM STUDI KELAYAKAN
Kegiatan perencanaan pengelolaan sampah untuk kota sedang dan kecil diharuskan
menyusun PTMP (Perencanaan Teknis Manajemen Persampahan)
PTMP bentuk sederhana dari rencana induk dan dokumen studi kelayakan.
Kedudukan Rencana Induk/ PTMP
Dokumen PTMP atau Rencana Induk (Masterplan) selanjutnya digunakan sebagai acuan oleh
instansi yang berwenang dalam penyusunan program pembangunan 5 (lima) tahun ke depan
dalam bidang persampahan
Anggaran Pendapatan
PERDA
Belanja Daerah (APBD)
Diacu
Bagaimana Prosedur Penyusunan
Rencana Induk Sistem Pengelolaan
Sampah
Penjelasan Rinci Outline Rencana Induk
Sistem Pengelolaan Sampah (SPS)
LAMPIRAN
Penjelasan Rinci Outline Rencana Induk Sistem
Pengelolaan Sampah
DAFTAR TABEL 14. Kawasan Lingkungan Permukiman
dengan prinsip 3R
1. Data Wilayah Administrasi 15. Jumlah Sarana Pengumpul Sampah
2. Data Suhu Udara, Kelembaban, Curah 16. Tipe Pemindahan (transfer)
Hujan 17. Jumlah TPS non Pasar
3. Data Jenis Tanah 18. Jumlah TPS Pasar
4. Pertumbuhan Penduduk 19. Jumlah Armada Angkut Sampah
5. Tingkat Pendidikan Masyarakat 20. Cakupan Wilayah Administrasi
6. Penghasilan Masyarakat 21. Parameter dan Volume SPA & TPST
7. Perkembangan PDRB 22. Volume dan Jumlah Kendaraan
8. Jenis Penyakit 23. Sampah yang masuk SPA & TPST
9. Sarana Pelayanan Kesehatan 24. Jumlah Sarana dan Prasarana SPA
10. Volume Sampah 25. Potensi Retribusi Persampahan dan
11. Komposisi & Karakteristik Sampah Daur Ulang
12. Jumlah SDM di Dinas Kebersihan 26. Proyeksi Timbulan Sampah
13. Rekapitulasi hasil penarikan Retribusi 27. Rencana Program
28. Rencana Biaya
Penjelasan Rinci Outline Rencana Induk Sistem
Pengelolaan Sampah
DAFTAR GAMBAR 14. Skema Pola Pengumpulan Individual
1. Peta Wilayah Administrasi Langsung & Tidak Langsung
2. Peta Hidrologi 15. Skema Pola Pengumpulan Komunal
3. Peta Topografi Langsung & Tidak Langsung)
4. Peta Klimatologi 16. TPS Indoor
5. Peta Fisiografi 17. Pola Tempat Penempungan Sementara
6. Peta Geologi (TPS) Indoor
7. Skema Sistem Pengelolaan Sampah 18. Transito DIPO
8. Bagan Struktur Organisasi Dinas 19. Armada Angkutan sampah
Kebersihan 20. Bangunan SPA & TPST
9. Bagan Struktur Organisasi BPLHD 21. Siklus perjalanan Sampah di SPA
10. Bagan Struktur Org. Dinas Pertamanan 22. Mekanisme Pengelolaan di TPST
& Pemakaman 23. Peta Tata Ruang Kota
11. Bagan Struktur PD.Pasar 24. Pusat Kegiatan yg cenderung
12. Pola Penanganan Sampah Eksisting berkembang
13. Foto Pewadahan 25. Konsep Pengembangan Tata Ruang
Penjelasan Rinci Outline Rencana Induk Sistem
Pengelolaan Sampah
LAMPIRAN
1. KRITERIA TEKNIS SURVEI DAN PENGKAJIAN WILAYAH STUDI DAN WILAYAH
PELAYANAN
2. KRITERIA TEKNIS SURVEI TIMBULAN, KOMPOSISI DAN KARAKTERISTIK SAMPAH
3. KRITERIA TEKNIS SURVEI DAN PENGKAJIAN DEMOGRAFI DAN KETATAKOTAAN
4. KRITERIA TEKNIS SURVEI DAN PENGKAJIAN BIAYA, SUMBER PENDANAAN DAN
KEUANGAN
5. DEFINISI OPERASIONAL STANDAR PELAYANAN MINIMAL
6. KRITERIA TEKNIS PERENCANAAN TPA SAMPAH
7. KRITERIA TEKNIS TATA CARA PEMILIHAN LOKASI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR
SAMPAH (SNI 03-3241-1994)
8. KRITERIA TEKNIS OPERASIONAL PENGELOLAAN SAMPAH PERKOTAAN (SNI 19-2454-
2002)
RUMUS
PERHITUNGAN
Formulasi Kebutuhan Infrastruktur
Sistem
Infrastruktur Satuan Formula
Penanganan Sampah
Subsistem
Gerobak Sampah 5,000 x 10-4 x JP
Pengumpulan Sampah
Subsistem
Truk Sampah 1,083 x 10-4 x JP
Pengangkutan Sampah
TPS 3R (kota kecil dan
(unit) 5,000 x 10-4 x JP
kota sedang)
TPS 3R (kota besar dan
2,500 x 10-4 x JP
kota metropolitan)
Subsistem
FPSA (kota besar dan
Pengolahan Sampah 1,736 x 10-5 x JP
kota metropolitan)
(hektar unit
TPA sampah pengolahan 1,132 x 10-5 x JP
sampah)
o Gerobak sampah: kapasitas 1 m3, operasi dengan 3 ritasi/hari/unit JP= jumlah penduduk (jiwa)
o Truk sampah: kapasitas 6 m3, operasi dengan 3 ritasi/hari/unit
o TPS 3R (kota kecil dan kota sedang): menangani 50 % penduduk, kapasitas pelayanan 1.000 jiwa/unit
o TPS 3R (kota besar dan kota metropolitan): menangani 25 % penduduk, kapasitas pelayanan 1.000 jiwa/unit
o FPSA (kota besar dan kota metropolitan): menangani 25 % penduduk, kapasitas pelayanan 16.600 jiwa/unit
o TPA sampah: menangani 50 % penduduk dan residu pengolahan pada TPS 3R dan FPSA (30 %), kapasitas 287.000
jiwa.tahun/
hektar unit pengolahan sampah
Formulasi Kebutuhan Biaya Investasi
Sistem
Infrastruktur Satuan Formula
Penanganan Sampah
Subsistem
Gerobak Sampah 2,500 x 10-6 x JP
Pengumpulan Sampah
Subsistem
Truk Sampah 5,415 x 10-5 x JP
Pengangkutan Sampah
TPS 3R (kota kecil
2,750 x 10-4 x JP
dan kota sedang)
(Rp milyar)
TPS 3R (kota besar dan kota
1,375 x 10-4 x JP
Subsistem metropolitan)
Pengolahan Sampah TPST (kota besar dan
1,909 x 10-4 x JP
kota metropolitan)
TPA sampah (1,132 x 10-4 x JP) + 5