Sebuah silinder pejal dan sebuah bola pejal menggelinding pada suatu bidang miring dari
keadaan diam bersamaan. Ketinggian bidang miring adalah h meter.
a) Tentukan perbandingan kelajuan silinder dan bola saat tiba di dasar bidang miring.
b) Manakah yang tiba lebih dahulu di dasar bidang miring antara dua benda tersebut?
Jawab :
kelajuan saat di dasar bidang.
Diterapkan untuk mencari perbandingan laju silinder dan laju bola, 2g dan h sama, sehingga
tinggal pengaruh n saja. Untuk silinder n = 1/2 dan untuk bola n = 2/5, diambil dari rumus
momen inersia masing-masing. Sehingga
a) perbandingannya:
b) laju bola lebih besar dari laju silinder, jadi sampai lebih dulu.
b) Pada gambar dibawah roda katrol pejal C berputar melepaskan diri dari lilitan tali.
c)
d) Massa roda C adalah 300 gram. Jika percepatan gravitasi adalah 10m/s2, maka
tegangan tali T itu berapa ?
Jawab :
Gaya yang bekerja pada,
(persamaan 1)
Dari gerak rotasi katrol.
(persamaan 2)
Gabungkan
Jika lantai dibawah m1 licin , analisis dan tentukan percepatan gerak kedua massa
dari katrol pada silinder pejal tersebut !
Jawab :
Tinjau m2
( Persamaan 2 )
Tinjau m1
( Persamaan 3 )
Gabung 2 dan 3
( Persamaan 4 )
Bola pejal bermassa 10 kg mula-mula diam kemudian dilepaskan dari ujung sebuah bidang
miring dan mulai bergerak transalasi rotasi. Jari-jari bola adalah 1 meter, dan ketinggian h =
28 m.
C5
1. Pada grafik dibawah ini
1.
2. Penyelesaian :
3. X0 = 0 ( karena benda simetris dan sumbu simetrinya melewati titik x = 0 atau
sumbu y).
4.
5.
6.
7.
8. XSNBDSBBDSBSDBDSBDSBSDBVSDVSADGHG S
9.
10.
11.
12.
C6
Pada sebuah pesawat terbang terdapat kecepatan sudut rotor (baling baling).
Dapatkah rotor baling baling pada pesawat terbang itu diubah ubah ? apa
guna merubah kecepatan sudut rotor tersebut ?
Jawab :