Anda di halaman 1dari 2

Pertanyaan untuk Diskusi

8. Jelaskan perbedaan antara metode first-in first out dengan metode last-in, first-out!
Jawab :

a. Metode masuk pertama keluar pertama (First-in, First-out method/FIFO)


Metode masuk pertama keluar pertama, cara menentukan biaya bahan baku
adalah dengan anggapan bahwa harga pokok per satuan bahan mentah yang
pertama masuk dalam gudang, digunakan untuk menentukan harga bahan mentah
yang pertama kali dipakai.
b. Metode masuk terakhir keluar pertama (Last-in, First Out method/LIFO)
Dalam metode ini, penetuan harga pokok bahan mentah yang di pakai dalam
produksi dengan anggapan bahwa harga pokok per satuan bahan mentah yang
terakhir masuk dalam persediaan gudang, dipakai untuk menentukan harga pokok
bahan mentah yang pertama kali dipakai dalam produksi

9. Jelaskan bagaimana penentuan harga pokok bahan mentah yang digunakan untuk
produksi jika metode yang dipilih adalah metode indentifikasi khusus?
Jawab :

Penetuan harga pokok bahan mentah yang digunakan untuk produksi dalam metode
identifikasi khusus yaitu setiap jenis bahan mentah yang ada di gudang harus diberi
tanda pada harga pokok per satuan berapa bahan baku tersebut di beli. Setiap
pembelian bahan baku yang harga satuannya berbeda dengan harga per satuan bahan
baku yang sudah ada di gudang, harus dipisahkan penyimpanannya dan diberi tanda
pada harga berapa bahan tersebut dibeli. Dalam metode ini, tiap-tiap jenis bahan
mentah yang ada di gudang jelas identitas harga pokoknya, sehingga setiap
pemakaian bahan baku dapat diketahui harga pokok persatuannya secara tepat

10. Mengapa manajemen perlu melakukan perencanaan dan pengendalian bahan


mentah?
Jawab :

Manajemen perlu melakukan perencanaan dan pengendalian bahan mentah agar


kegiatan produksi dapat memperoleh hasil yang sesuai dengan yang diinginkan dalam
jumlah hal yang diproduksi oleh perusahaan dalam satu periode serta dapat
memenuhi permintaan pasar. Selain itu agar barang jadi atau hasil proses produksi
dapat sesuai dengan apa yang diinginkan oleh konsumen baik dalam kualitas maupun
kuantitas waktu penyerahan. Dengan adanya perencanaan dan pengendalian bahan
mentah maka organisasi mampu mengidentifikasi berbagai hambatan dan peluang
yang ada di lingkungan luar organisasi sehingga dapat mempersiapkan tindakan-
tindakan antisispasi ke depan serta membantu proses produksi menjadi lebih efisien
dan efektif. Selain itu dapat menekan biaya-biaya operasional seminimal mungkin
sehingga akan mengoptinalisasikan kinerja perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai