b. Imunisasi Tambahan
TUJUAN
UMUM
Mempertahankan pencapaian ETN, pengendalian penyakit difteri dan campak dalam jangka
panjang melalui imunisasi DT, Td dan campak pada anak sekolah.
KHUSUS
Semua anak SD, MI, SDLB, negeri / swasta mendapat imunisasi :
Td lengkap untuk perlindungan 25 tahun terhadap tetanus.
DT sebagai booster utk perlindungan 10 tahun terhadap difteri.
campak dosis ke 3 utk perlindungan seumur hidup terhadap campak.
LANGKAH KEGIATAN
Kebutuhan alat Suntik 5 ml = jml vaksin (10 dosis) + 5 % cadangan = 2575 + 5 % (130) =
2705 pcs (BIAS CAMPAK)
Kebutuhan ADS 0,5 ml = jml sasaran + 5 % sasaraan (sbg Cadangan)
= 77372+ 5 %(3870) = 81242pcs
Dalam Melaksanakan BIAS sbg Pelaksana adalah Tenaga Kesehatan (Perawat / Bidan)
yang bersertifikat sebagai Vaksinator yang dilengkapi dengan surat tugas dari Ka.Pusk
untuk Bidan dan Surat Tugas + Surat pelimpahan kewenangan penyuntikan dari Dokter
Puskesmas untuk perawat.
Jumlah Tenaga Minimal 1- 2 orang untuk setiap sekolah
Pelaksanaan BIAS Melibatkan Peran aktif Guru :
Memberikan Surat Pemberitahuan Kepada Orang tua murid
Pengaturan jalannya Pelaksanaan
Memantau dan melaporkan Kasus KIPI
Membantu Mencatat dan Melaporkan Pelaksanaan Imunisasi
Tempat Pelayanan
Disekolah Dasar / MI / Sederajat
Bila Tidak Hadir pada hari H dianjurkan ke Puskesmas
Waktu Pelayanan
Pada Jam Pelajaran dimulai Jam 8 s/d selesai
Pelaksanaan pelayanan di sekolah berlangsung 2 minggu dan untuk penyelesaian
laporan diberikan waktu hingga 2 minggu
2. Pelaksanaan
a. Tahap Persiapan
Mensosialisasikan dan berkoordinasi dengan Disdik, Kemenag setempat tentang rencana
pelaksanaan BIAS Campak di sekolah
Mempersiapkan Jadwal Pelaksanaan
Mendata sasaran / jml murid
Mempersiapkan obat-obatan Penanganan Syok anapilaksis dan mempersiapkan tempat
dan mekanisme rujukan bila terjadi KIPI
Memastikan Jumlah Vaksin dan Logistik yang diterima cukup
b. Tahap Pelaksanaan
Distribusi Vaksin & Logistik
Pelaksanaan Penyuntikan
Pengelolaan Limbah Imunisasi
Pengelolaan sisa Vaksin dan Logistik
Pencatatan dan Pelaporan
c. Tahap Pemantauan
Tahapan ini akan menilai performance / kinerja yang terlibat pada kegiatan tersebut
o Kepala Puskesmas
o Vaksinator
o Petugas Imunisasi
BIAS adalah kegiatan yang sangat efektif dan efisien untuk menjangkau sasaran imunisasi
lanjutan.
Pelaksanaan BIAS adalah kegiatan imunisasi yang rutin dilaksanakan setiap tahun pada bulan
Agustus dan November
Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi yang menjadi target program imunisasi di
Indonesia ialah : Tuberculosis, Polio, Difteri, Pertusis, Tetanus, Campak, Hepatitis B, Meningitis &
Pnemoni