Anda di halaman 1dari 13

BIDANG PELAKSANAAN

HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Arsitektur adalah seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan,
jembatan, dan sebagainya (KBBI, 2017). Arsitektur juga merupakan pepaduan dan kesatuan
dari kekuatan, keindahan, dan kegunaan bangunan. Bidang arsitektur mencakup
perancangan dan pembangunan keseluruhan lingkungan binaan, baik level makro maupun
level mikro. Cakupan arsitektur yang luas ini hanya diberikan kepada mahasiswa dalam
bentuk perkuliahan, dimana perkuliahan ini ditujukan untuk memberi pengetahuan tentang
teori- teori arsitektur yang mendasari pelaksanaannya. Dengan demikian, diperlukan mata
kuliah KKN-P yang dapat membantu dan memperlengkapi mahasiswa dalam memahami
penerapan teori-teori yang sudah didapatkan dari perkuliahan sebelum terjun ke dunia kerja
yang sesungguhnya.
Setelah mengikuti mata kuliah KKN-P ini, mahasiswa diharapkan mampu mengerti
dan menerapkan teori-teori yang sudah didapat selama perkuliahan dengan pelaksanaan
yang terjadi di lapangan, sehingga pembelajaran yang didapatkan bukan hanya sekedar ilmu
pengetahuan, melainkan ilmu yang dapat direalisasikan.
Objek yang diambil pada KKN-P ini adalah proyek pembangunan Hotel Marriott
Batam, yang terletak di Jalan Duyung Sei Jodoh, Batu Ampar, Harbour Bay, Batam.
Bangunan ini berada di kawasan Harbour Bay, yang merupakan salah satu kawasan
pelabuhan internasional di Kota Batam. Pembangunan ini dilaksanakan oleh beberapa pihak,
yakni:
PT. Real Partner Asia sebagai pemilik proyek (owner) dan pengawas;
PT. Sigmatech Tatakarsa sebagai konsultan MEP;
Ong & Ong Pte. Ltd sebagai konsultan arsitek;
Karen Wang Interior Consultant sebagai konsultan interior;
Rankine & Hill sebagai konsultan struktur;
PT. Inti Kreasi Sembada sebagai kontraktor MEP;
PT. Candrakirana Cakrawala sebagai kontraktor struktur;
serta berbagai perusahaan sub-kontraktor.

LAPORAN KKN-P 1
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

Dalam proyek pembangunan Hotel Marriott Batam ini, tim KKN-P berperan sebagai
pelaksana lapangan dibawah bimbingan PT. Real Partner Asia. Melalui proyek ini,
diharapkan dapat memberikan keuntungan dan manfaat bagi seluruh pihak yang terkait, baik
seluruh bagian dalam proyek, maupun mahasiswa yang sedang menjalani KKN-P, sehingga
melalui bidang pelaksanaan ini, mahasiswa dapat secara langsung mengaplikasikan teori di
perkuliahan ke dalam praktek kerja.

1.2 TUJUAN DAN SASARAN


Dalam menjalani kegiatan praktek kerja di PT. Real Partner Asia, terdapat berbagai
tujuan yang dapat dipahami bagi mahasiswa dan instansi tempat mahasiswa melakukan
KKN-P:

1.2.1 Tujuan bagi Mahasiswa


Adapun tujuan kegiatan praktek kerja ini bagi mahasiswa adalah sebagai berikut:
Membentuk kemampuan mahasiswa dengan cara mengembangkan keterampilan
sebagai bekal dalam memasuki dunia pekerjaan yang sesuai dengan bidangnya dan
juga sebagai sarana penyerapan informasi baru dari lapangan pekerjaan bagi
mahasiswa
Membandingkan teori yang didapatkan selama perkuliahan dengan kenyataan yang
ada di lapangan.
Dapat memecahkan studi kasus yang terjadi di lapangan dengan cara mengacu
kepada teori pendukung atau referensi.
Menumbuhkan tingkat kedisiplinan serta sikap profesional mahasiswa dalam dunia
kerja
Menyajikan data dan informasi yang diperoleh selama KKN-P

1.2.2 Tujuan bagi PT. Real Partner Asia


Adapun tujuan kegiatan praktek kerja ini bagi PT.Real Partner Asia adalah menjalin
hubungan baik dengan pihak Universitas Brawijaya terutama Jurusan Arsitektur- Fakultas
teknik sebagai satu instansi pendidikan bagi calon tenaga ahli bidang teknik yang sangat
dibutuhkan dalam perusahaan.

1.3 LINGKUP PEKERJAAN


Lingkup pekerjaan yang diamati dalam Proyek Pembangunan Hotel Marriott Batam
untuk kegiatan KKN-P ini dibagi menjadi dua, yakni aspek fisik dan non fisik yang meliputi:

LAPORAN KKN-P 2
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

1.3.1 Aspek Fisik


Merupakan aspek yang berwujud secara fisik dan kasat mata berupa pengerjaan
proyek dan proses yang berlangsung. Pekerjaan-pekerjaan tersebut dibagi menjadi beberapa
bagian, antara lain:
a. Pekerjaan Struktural
Kondisi proyek ketika dilaksanakan kegiatan KKN-P ini sudah memasuki
penginstalan utilitas dan beberapa finishing fasad dan ruang mock-up sehingga
pekerjaan secara struktural yang diamati mencakup pekerjaan plat lantai, serta
kolom dan balok.
b. Pekerjaan Arsitektural
Objek yang diamati dalam pekerjaan ini mencakup finishing pada interior hunian.
c. Pekerjaan Instalasi
Fokus paling besar yang diamati adalah bagian pengintalasian utilitas yang
mencakup sistem sanitasi, drainase, listrik dan lampu, pengkondisian buatan,
sistem keamanan, transportasi vertikal (elevator, escalator, dan tangga darurat)

1.3.2 Aspek Non Fisik


Aspek ini membahas mengenai material, alat, dan bahan yang digunakan; Sumber
Daya Manusia (SDM), dan safety (K3) dalam bekerja.

1.4 METODE PELAKSANAAN


Dalam pelaksanaan kegiatan KKN-P ini digunakan beberapa metode untuk
mengumpulkan data dan informasi yang kemudian diolah menjadi sebuah laporan. Metode-
metode tersebut memiliki tahapan di dalamnya. Penjelasan lebih lanjut akan adalah sebagai
berikut:

1.4.1 Metode Pengumpulan Data


Metode Pengumpulan data berlangsung selama 45 hari kalender, yaitu 3 Juli hingga
16 Agustus 2017, dengan tahapan sebagai berikut:
A. Observasi/ Pengamatan
Melakukan observasi langsung pada proyek pembangunan Hotel Marriott Batam
untuk mengenal pelaksanaan, mengumpulkan data, dan menemukan
permasalahan yang terjadi selama pelaksanaan pembangunan guna mencari
solusi dan melengkapi laporan.
B. Wawancara/Konsultasi

LAPORAN KKN-P 3
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

Melakukan konsultasi, tanya jawab, dan berinteraksi dengan pekerja baik tukang
maupun staff pengerja yang berada di kantor guna memperoleh informasi yang
lebih dalam mengenai pelaksanaan pembangunan yang sedang berlangsung.
C. Dokumentasi
Mengumpulkan berbagai data konkrit berupa arsip gambar, foto, video, catatan
dengan menggunakan peralatan seperti: kamera dan alat perekam handphone,
buku tulis, ATK, dsb.

1.4.2 Metode Pelaporan (Pengolahan Data)


Metode yang digunakan untuk melaporkan hasil pengolahan dari data-data dan
informasi yang telah terkumpul adalah melalui tahapan sebagai berikut:
A. Melakukan proses identifikasi dan menganalisis data yang telah didapat beserta
permasalahan yang terjadi di lapangan selama proses pelaksanaan berlangsung.
B. Hasil yang didapat setelah proses di atas di paparkan dalam tulisan sebagai
laporan kegiatan Kuliah Kerja Nyata-Praktek (KKN-P)

1.4.3 Sistematika Laporan


Penulisan laporan KKN-P proyek pembangunan Hotel Marriott Batam dengan
susunan sebagai berikut:
A. Halaman Muka
Berupa halaman awal laporan KKN-P yang memuat halaman judul, lembar
pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar gambar, table, dan/atau diagram.
B. BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan deskripsi umum mengenai praksis KKN-P yang memuat
latar belakang, tujuan dan sasaran, lingkup pekerjaan, metode pelaksanaan, hingga
sistematika pelaporan.
C. BAB 2 DESKRIPSI PROYEK
Bab ini berisi menjelaskan gambaran umum proyek yang menjadi tempat
kegiatan KKN-P berlangsung, yaitu Proyek Pembangunan Hotel Marriott Batam,
kegiatan administrasi dalam proyek yang menjelaskan mengenai proses perolehan
proyek, perjanjian pelaksanaan kerja, dsb.; organisasi proyek yang menjelaskan
mengenai hubungan kerja antar pihak yang terlibat di dalamnya, dan lingkup
pekerjaan yang ditekuni.

LAPORAN KKN-P 4
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

D. BAB 3 HASIL & PENGAMATAN


Menjelaskan hasil pengamatan yang telah melalui proses tahapan
pengumpulan data dan analisis dalam bidang-bidang pelaksanaan pekerjaan seperti
structural, arsitektural, dan instalasi. Juga permasalahan yang ditemukan dalam
proses pelaksanaan pembangunan serta solusi yang didapat untuk setiap
permasalahannya. Ada pula hasil pembahasan dalam rapat koordinasi dan laporan
berkala.
E. BAB 4 PENUTUP
Berisi kesimpulan dari hasil pengamatan dan seluruh rangkaian proses KKN-
P ini berdasarkan korelasi antara fenomena praksis dan teori akademis serta
pencapaian kompetensi atas dasar hasil pengamatan dan pelaksanaan praktek. Juga
mengemukakan saran dengan objektif dalam pelaksanaan praktek kerja bagi institusi
dan mahasiswa serta organisasi yang terlibat dalam proyek pembangunan Hotel
Marriott Batam ini, yaitu pihak pelaksana.
F. Daftar Pustaka
Berisi daftar referensi yang digunakan untuk melengkapi laporan dan acuan
yang dipakai dalam pelaksanaan dan penyusunan laporan ini.
G. Lampiran A Foto-foto Pelaksanaan Kegiatan
H. Lampiran B Form-form Jurusan
I. Lampiran C Dokumen Proyek

LAPORAN KKN-P 5
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

BAB II
DESKRIPSI UMUM

2.1 DESKRIPSI UMUM


Proyek tempat berlangsungnya Kuliah
Kerja Nyata-Praktek (KKN-P) ini adalah
pembangunan Hotel Marriott Harbour Bay,
Batam. Proyek ini merupakan suatu proyek
perhotelan bintang lima yang memiliki beberapa
konektivitas dengan beberapa bangunan
komersial lainnya seperti mall, apartement dan Gambar 2.1 Proyek Hotel Marriott Batam
Sumber: Dokumen Pribadi
kantor sebagai sarana pendukung bangunan
hotel tersebut.

Gambar 2.2 Block plan dan lokasi proyek Hotel Marriott


Sumber: Google maps (e)
Dengan ukuran tapak 30,695 m2 berlantai 13 lantai (3 lantai podium, 1 lantai mezzanine, dan
9 lantai tower) yang berlokasi di Harbour Bay. Penjelasan lantai dan fungsinya secara garis
besar dijelaskan pada tabel berikut.

LAPORAN KKN-P 6
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

Tabel 2.1 Fungsi ruang setiap lantai Hotel Marriott Batam


No Lantai Luas Lantai Level Fungsi
(m2)
1 Atap 1.585,96 + 48.250 Caf Shop, Gardening, M&E Utility, Room
Mesin Lift, Stair Case
2 12 1,577,74 + 44.050 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
3 11 1,577,74 + 40.550 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
4 10 1,577,74 +37.050 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
5 9 1,577,74 + 33.550 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
6 8 1,577,74 + 30.050 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
7 7 1,577,74 + 26.550 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
8 6 1,577,74 + 23.050 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case
9 5 3.388,19 + 19.550 Room Hotel, Corridor, Lift Lobby, Fitness
Center/Gymnasium, Massage, Toilet, Linen,
Pantry, M&E Room, IDF Room, Stair Case,
Gardening
10 Mezzanine 2.744,71 + 16.350 Void Over Ballroom, M&E Utility, Etc.
11 3 5.429,50 + 10.350 Ballroom, Pre Function Room, Service
Corridor, Meeting Room, Kitchen, Toilet,
Office, IT Room, Banquit Storage, Void, M&E
Room, Chiller & Cooling Tower Plant, Stair
Case, Etc.
12 2 3.186,56 + 4.050 Main Entrance, Main Lobby, Restaurant, Pre
Kitchen, Special Kitchen, Front Desk Office,
Toliet, Stair Case, Etc.
13 1 3.661,26 + 0.050 Lower Hotel Drop Off, Group CheckIn Lobby,
Main Kitchen, Staff Canteen, BOH/Office,
Service Corridor, Housekeeping, Laundry,
Engineering Maintenance, Human Resource,
Toilet, Loading Unloading, Power Plant
(Genset, Trafo Room, Panel Room & PLN
Room), M&E Room, Stair Case, Water Tank,
Pump Room Etc.
Total 31.040,36
Sumber: Analisis Penulis
Hotel Marriott memiliki jumlah kamar (room key) 216 kamar dengan deskripsi tipe
kamar sebagai berikut:
1. DDa
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Brankas f. Lemari

LAPORAN KKN-P 7
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

g. Minibar h. Handuk
i. TV 50 j. 2 Single size Bed
k. Telepon l. Sofa
2. DDb
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Bathtub f. Sea view
g. Brankas h. Lemari
i. Minibar j. Handuk
k. TV 50 l. 2 Single size Bed
m. Telepon n. Sofa
3. TKa
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Brankas f. Lemari
g. Minibar h. Handuk
i. TV 50 j. King size Bed
k. Telepon l. Sofa
m. Rak barang
4. TKb
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Bathtub f. Sea view
g. Brankas h. Lemari
i. Minibar j. Handuk
k. TV 50 l. King size Bed
m. Telepon n. Sofa
o. Rak barang
5. TKc
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Brankas f. Lemari
g. Minibar h. Handuk

LAPORAN KKN-P 8
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

i. TV 50 j. King size Bed


k. Telepon l. Sofa
m. Rak barang
6. TKd
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
c. Shower d. Pemanas air
e. Bathtub f. Sea view
g. Brankas h. Lemari
i. Minibar j. Handuk
k. TV 50 l. King size Bed
m. Telepon n. Sofa
o. Rak barang
7. TKh
a. Ukuran kamar 36,5 m2 b. Jam/radio
(untuk difabel)
c. Shower d. Pemanas air
e. Bathtub f. Sea view
g. Brankas h. Lemari
i. Minibar j. Handuk
k. TV 50 l. King size Bed
m. Telepon n. Sofa
o. Rak barang
8. 2BS
a. Ukuran kamar tidur 73 m2 b. R.tamu
c. Shower d. King size bed
e. Bathtub f. Toilet
g. Walk-in closet h. Sofa
i. Brankas j. Rak barang
k. Minibar l. Pemanas air
m. TV 50 &60 n. Jam/radio
o. Telepon p.
9. President Suite
a. Ukuran kamar tidur 146 m2 b. R. kerja

LAPORAN KKN-P 9
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

c. Shower d. R.tamu
e. Bathtub f. Dapur
g. Walk-in closet h. King size bed
i. Brankas j. R. makan
k. Minibar l. Rak barang
m. TV 50 &60 n. Toilet
o. Telepon p. Sofa
q. Jam/radio r. Pemanas air

Dengan jumlah kamar TKa 101 kamar, TKb 19 kamar, TKc 9 kamar, TKd 1 kamar, TKh 2
kamar, DDa 61 kamar, DDb 15 kamar, 2BS 10 kamar, dan President Suite 4 kamar.

2.1.1 Nama dan Lokasi Proyek


Nama Proyek : Hotel Marriott Batam
Lokasi : Harbour Bay, Jalan. Duyung, Batu Ampar, Pulau Batam
Perolehan Proyek :-
Bentuk Kontrak : Swasta
Bidang Pekerjaan : Pelaksana

2.1.2 Volume dan Kapasitas, Biaya dan Sumber Dana, Jangka Waktu
Volume : Jumlah luas lantai bangunan 31.040,36 m2, dan
total tinggi bangunan 55,8 m
Kapasitas : 13 lantai (1, 2, 3, M, 5,.12 & Atap)
Nilai Biaya :-
Sumber Dana : PT Citra Buana Prakarsa
Jangka Waktu :

2.1.3 Pihak-Pihak Yang Terlibat


Pemilik Proyek & Pengembang
Nama : PT. Real Partner Asia
Alamat : Jalan Duyung Sei Jodoh, Batu Ampar, Harbour Bay, Batam
Konsultan Perencana Struktur
Nama : Rankine & Hill Singapore Pte. Ltd
Alamat : 510 Thomson Road #11-00 SLF Building, Singapore 298135
Konsultan Perencana Arsitektur
Nama : Ong & Ong Pte. Ltd

LAPORAN KKN-P 10
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

Alamat : 510 Thomson Road #11-00 SLF Building, Singapore


Konsultan Perencana MEP
Nama : PT. Sigmatech Tatakarsa
Alamat : Jalan Pengadengan Barat No. 2, Jakarta 12770
Konsultan Perencana Interior
Nama : Karen Wang Interior Consultant
Alamat : Hongkong room, room 608-609, 6th floor, Kowlon Cetre No. 33,
Ashley Road, Kowloon, Hongkong
Kontraktor Pelaksana
Nama : PT. Candrakirana Cakrawala
Alamat : Ruko Taman Buana Indah B-12, Sei Panas, Batam
Kontraktor MEP
Nama : PT. Inti Kreasi Sembada
Alamat : Harbour Bay, Sei Jodoh, Batam
Pengawas
Nama : PT. Real Partner Asia
Alamat : Jalan Duyung Sei Jodoh, Batu Ampar, Harbour Bay, Batam

2.1.4 Profil Singkat Owner (Pengawas)


Kegiatan KKN-P ini dinaungi oleh PT Real Partner Asia sebagai sebagai pihak
owner sekaligus pengawas dalam pembangunan Hotel Marriott Batam. PT Real Partner Asia
merupakan salah satu anak perusahaan yang dimiliki oleh PT Citra Buana Prakarsa, yang
dibangun pada tahun 1988.
Beberapa anak perusahaan, selain PT Real Partner Asia, yang berada di bawah
naungan PT Citra Buana Prakarsa, yaitu:
1. PT Citra Buana Partner Industri
2. PT Lindung Alam Batam
3. PT Dewi Citra Kencana
4. PT Tunas Sinar Benua
5. PT Anugerah Sentosa Abadis
Bidang usaha utama PT Citra Buana Prakarsa adalah industri alkohol dan tembakau di
wilayah Asia-Pacific. Selama 20 tahun terakhir, PT Citra Buana Prakarsa melakukan
kegiatan bisnis di bidang ekspor & impor. Selain kedua bidang tersebut, kini PT Citra Buana
Prakarsa juga berkembang pada bidang properti yang menjadikannya sebagai pimpinan

LAPORAN KKN-P 11
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

pengembang di bidang top-quality-residential, bangunan komersial, serta hotel yang berada


di seluruh Indonesia.
Beberapa kegiatan yang diambil serta dikembangkan dalam PT Citra Buana Prakarsa
adalah evaluasi rencana proyek, implementasi, dan marketing. Sebagai owner dalam proyek,
perusahaan ini juga menciptakan strategi yang terperinci, baik dalam bidang pengolahan
lokasi maupun kualitas dalam menanggapi permintaan client.
Untuk meningkatkan kemajuan perusahaan, PT Citra Buana Prakarsa menjalin
konektivitas dengan beberapa perusahaan yang mendukung berbagai kegiatan, juga
menanam investasi ke beberapa properti, hotel berskala internasional, dll. Di batam sendiri,
PT Citra Buana Prakarsa sudah menangani lebih dari 1000 rumah mewah yang berkualitas.

2.2 ADMINISTRASI PROYEK


Sebuah proyek tidak hanya berbicara mengenai struktur dan arsitektural saja, tetapi
juga didukung oleh bidang lain, salah satunya adalah administrasi proyek. Dalam proses
pembangunan, administrasi proyek sangat penting untuk menyediakan segala kebutuhan
administrasi yang dibutuhkan sebelum proyek terlaksana, selama masa pembangunan hingga
pemeliharaan dan berakhirnya kontrak kerja. Administrasi dalam sebuah perusahaan
umumnya memiliki tugas untuk merekrut pekerja, melayani tamu atau customer, membuat
laporan, mengurus tagihan, dsb. Akan tetapi dalam perusahaan PT Real Partner Asia ini,
pekerjaan tersebut dibagi menjadi administrasi proyek di pusat dan administrasi proyek di
lapangan.
Administrasi proyek di lapangan berkantor di dekat lokasi proyek pembangunan
untuk mempermudah kebutuhan administrasi yang dibutuhkan cepat. Administrasi ini hanya
bertugas dalam hal surat menyurat, pengarsipan, mendata progress dan penawaran tender,
serta melayani permintaan dokumen, barang, maupun ATK. Dalam hal lain, laporan berkala
kepada kantor pusat tidak dibuat karena keterbatasan waktu dan sumber daya. Sedangkan
tugas-tugas lain seperti laporan keuangan, merekrut pekerja, dan tugas-tugas lainnya
dilaksanakan oleh administrasi pusat.

2.3 ORGANISASI PROYEK


Organisasi proyek merupakan susunan alur koordinasi dan pembagian tugas dalam
suatu proyek. Struktur organisasi proyek yang ada di PT Real Partner Asia memiliki project
manager yang bertugas dan bertanggung jawab atas seluruh pekerjaan pembangunan Hotel
Marriott Batam. Project manager ini dibantu oleh Arsitek, Site Manager dan Site Engineer.

LAPORAN KKN-P 12
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA
BIDANG PELAKSANAAN
HOTEL MARRIOT HARBOUR BAY BATAM

Manajer dan teknisi lapangan ini dibantu oleh Drafter, QS, dan Surveyor. Ada pula Admin
Project yang mengurus semua hal yang berhubungan dengan administrasi proyek.

Tabel 2.2 Data Nama Staff beserta Jabatannya


No. Nama Jabatan
1 Kardi Project Manager
2 Kasran Site Manager MEP
3 Desni Vernilita Site Manager
4 Rio Wanda Sugiarto Arsitek
5 Bayu Satria Gora Site Engineer (Arus Lemah)
6 Sosilo W. Site Engineer (Plumbing)
7 Khairul Amri Site Engineer (AC)
8 Hanip Site Engineer (Arus Kuat)
9 Ricky Chandra Site Engineer
10 Merry Lita Site Engineer
11 Abdul Rahman Drafter MEP
12 Hari Alfandi Drafter Sipil
13 Irda Dharmanelly Admin Project
14 Darwin Staff Gudang
15 Dito QS
16 Pahrizal Siregar Surveyor
17 Suhardi Site Engineer
18 Azwari Ardi Zuhri Site Engineer
19 Dede Staff Gudang
19 Zulkifli Staff Gudang
20 Eka Putra QS
21 Ir. Gwan Arsitek
Sumber: Dokumen Perusahaan

LAPORAN KKN-P 13
JURUSAN ARSITEKTUR - FAKULTAS TEKNIK - UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Anda mungkin juga menyukai