A. PENDAHULUAN
Puskesmas sebagai organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dan
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat. Melalui program
dan kegiatannya, puskesmas berperan serta mewujudkan keberhasilan pembangunan
kesehatan Indonesia sesuai dengan visi UPT Puskesmas Caringin Terwujudnya Kecamatan
Caringin, sehat, mandiri, beriman dan bertaqwa,khususnya di wilayah kerjanya dalam bentuk
kegiatan pokok.
Program KIA termasuk satu dari program pokok puskesmas yang bertujuan untuk
memantapkan dan meningkatkan mutu pelayanan KIA secara efektif dan efisien.
Keberhasilan program KIA menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian
Bayi (AKB) menjadi salah satu prioritas utama pembangunan kesehatan Indonesia .
B. LATAR BELAKANG
UPT Puskesmas Kecamatan Caringin merupakan Puskesmas yang bagian selatan ibu
kota Kabupaten Bogor lebih kurang (37 km) dengan luas wilayah kerja 5.729,9 Ha,
ketinggian 536 m dari permukaan laut dengan curah hujan rata-rata 2.150 2.650 mm / tahun
dan suhu antara 24OC 31 24OC.
Jalur transportasi ke Puskesmas dan antar desa dapat dilalui dengan kendaraan roda dua
dan empat. Sarana komunikasi meliputi siaran radio dan televisi dapat diterima di seluruh
desa. Jaringan telepon dan surat kabar sudah dapat dinikmati di Caringin Kelurahan/ desa
wilayah kerja dan Pelayanan dengan sistem Internet.
Gb. 1 : Peta Wilayah Kerja UPT Puskesmas Caringin
Jumlah penduduk di wilayah kerja UPT Puskesmas Caringin menurut data proyeksi
yang diperoleh dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor adalah 11.8159 jiwa, terdiri dari laki-
laki 60.627 Jiwa, dan perempuan 57.532 Jiwa, Secara administrasi Kecamatan Caringin
terdiri dari 12 desa, 40 Dusun dengan 81 RW, 350 RT di bantu oleh UPF cinagara dan
ciderum.
Dilihat dari hasil survey identifikasi kebutuhan masyarakat Puskesmas Caringin, masih
banyak yang belum mengetahui informasi tentang Kesehatan Ibu dan Anak. Pentingnya
kesehatan ibu dan anak sebagai salah satu indikator kesehatan, maka Puskesmas Caringin dan
jaringannya menyelenggarakan berbagai upaya Kesehatan Ibu dan Anak baik yang bersifat
promotif, preventif maupun kuratif dan rehabilitatif. Masyarakat membutuhkan tenaga
kesehatan khusus gigi karena banyak yang mengeluh anaknya tidak masuk makan,
kegiatannya penyuluhan pada kesehatan Gigi dan Mulut pada bayi dan balita. Masyarakat
belum memahami tentang kontrasepsi jangka panjang, kegiatan penyuluhan untuk macam2
KB.
Menurut data Puskesmas Caringin cakupan semua program KIA tahun 2016 mencapai
target. Kasus kematian ibu tahun 2016 adalah sejumlah 3 orang dan kasus kematian bayi
berjumlah 8 orang.
Tabel 1.0 Laporan Pencapaian Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) tahun 2016
C. UPAYA KIA & KB
KESEHATAN IBU Sasaran Target Pencapaian Kesenjangan Keterangan
1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 123 95% 99,35 +4,35 Mencapai
5 Target
2 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh 11 9 1 +11,60 Mencapai
Tenaga Kesehatan 24 0% 01,60 Target
3 Cakupan Komplikasi Kebidanan yang 80% Menc
ditangani 247 97,17 +17,17 apai Target
4 Cakupan Pelayanan Nifas 11 9 Menc
23 0% 107,74 +17,74 apai Target
KESEHATAN ANAK
5 Cakupan Kunjungan Neonatus 1 11 1 10 Menca
(KN1) 24 00% 8,45 +8,45 pai Target
6 Cakupan Kunjungan Neonatus 1 90 102,3 Menc
Lengkap (KN Lengkap) 124 % 1 +12,31 apai Target
7 Cakupan Neonatus dengan 9 Men
Komplikasi yang ditangani 170 80% 9,41 +19,41 capai Target
8 Cakupan Kunjungan Bayi 96 95 10 Menc
1 % 9,05 +14,5 apai Target
9 Cakupan Pelayanan Anak Balita 493 9 9 Menc
4 0% 7,24 +7,24 apai Target
KELUARGA BERENCANA
10 Cakupan Peserta KB Aktif 110 11 Menc
5 70% 3,85 +43,85 apai Target
Sumber : Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP) tahun 2016
Cakupan kunjungan ibu hamil K4 tahun 2016 sasaran 1235 dengan target per tahun 95% dan
mencapai target sebesar 99,35. Dengan kesenjangan +4,35%.
Hasil penilaian Kinerja Puskesmas (Self Assement) Puskesmas Caringin Tahun 2016
Pada saat melakukan kegiatan program KIA sesuai dengan tata nilai Puskesmas Caringin
JURU TULISyang ada di puskesmas Caringin ( Jujur dalam melaksanakan tugas, Ramah
terhadap pasien di dalam pelayanan, Berusaha maksimal dalam melayani pasien sesuai
kompetensi, Tulus dalam menjalankan tanggung jawab sebagai tenaga kesehatan, ikhlas
dalam menjalankan tugas memberikan pelayanan prima dengan ikhlas dan tidak membedakan
status sosial berdasarkan keTuhanan Yang Maha Esa...yang BERTINDAK CEPAT DAN
TEPAT BERPIHAK KEPADA MASYARAKAT.
C. TUJUAN
Tujuan Umum
Meningkatkan status kesehatan ibu dan anak.
Tujuan Khusus
a. Menurunkan kasus kesakitan dan kematian ibu
b. Menurunkan kasus kesakitan dan kematian anak
c. Memantau Tumbuh kembang Anak dan Balita
E. JADWAL KEGIATAN
WAKTU
NO KEGIATAN TEMPAT
KEGIATAN
1. Pemeriksaan Kehamilan Setiap hari kerja Desa (BPM, Posyandu, Pustu, )
Golongan darah
Bumil Trimester 1 Puskesmas
Laboratorium Puskesmas
dan 3
2 Penjaringan, penanganan Setiap ada kasus
dan rujukan ibu hamil
komplikasi/resiko tinggi
3 Pertolongan persalinan Setiap ada kasus Desa (BPM), PONED
F. PELAKSANAAN KEGIATAN
LINTAS URAIAN LINTAS
NO KEGIATAN URAIAN TUGAS
PROGRAM TUGAS SEKTORAL
1. Pemeriksaan 1. Promkes Melaksanaka Kepala Desa Membuat
Kehamilan 2. Gizi n Penyuluhan Kader Undangan
3. Kelas Ibu kesehatan PKK Menyediakan
4. Kunjungan dalam dan RT/RW Tempat
Rumah luar gedung Penemuan ibu
5. Imunisasi hamil baru
6. Kesehatan Mengarahkan ibu
gigi dan hamil untuk
mulut pemeriksaan
7. Laboratorim kehamilan
KIA tindak
lanjut
G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN METODE
1. Upaya Kesehatan Ibu Pemeriksaan kehamilan Melakukan pemeriksaan terhadap
sasaran secara menyeluruh
meliputi anamnesa, pemeriksaan
fisik dan pemeriksaan penunjang
bila diperlukan
Penjaringan,penanganan dan Pelacakan, melakukan kunjungan
rujukan ibu hamil rumah, melakukan konseling,
komplikasi/resiko tinggi rujukan bila diperlukan
Pertolongan persalinan Melakukan asuhan pada sasaran
sesuai dengan kebutuhan
Penjaringan, penanganan dan Pelacakan, melakukan kunjungan
rujukan ibu bersalin rumah, melakukan konseling,
komplikasi rujukan bila diperlukan
Pelayanan kesehatan ibu nifas Melakukan asuhan pada sasaran
sesuai dengan kebutuhan
H. SASARAN
1. Ibu hamil
2. Ibu bersalin
3. Ibu nifas
4. Neonatus
5. Bayi
6. Balita
7. Wanita Usia Subur (WUS)
8. Pasangan Usia Subur (PUS)
9. Bidan
10. Paraji