Kelas :X Mekatro 1
Absen :8
Grup :A
MIKROKONTOLER
PENGERTIAN MIKROKONTROLER:
Mikrokontroler adalah sebuah chip yang berfungsi sebagai pengontrol rangkaian
elektronik dan umunya dapat menyimpan program, dan terdiri dari CPU (Central Processing
Unit), memori, I/O tertentu dan unit pendukung seperti Analog-to-Digital Converter (ADC) yang
sudah terintegrasi di dalamnya.
FUNGSI MIKROKONTROLER:
Sebagai Counter
Sebagai Decoder dan Encoder
Sebagai Flip - Flop
Sebagai Pembangkit Osilasi
Sebagai Timer / Pewaktu
Sebagai ADC ( Analog Digital Converter )
Lan Sak Piturute.
BENTUK MIKROKONTROLER:
JENIS-JENIS MIKROKONTROLER:
1.Keluarga MCS51
2.Keluarga AVR
Mikrokonktroler Alv and Vegards Risc processor atau sering disingkat AVR merupakan
mikrokonktroler RISC 8 bit. Karena RISC inilah sebagian besar kode instruksinya dikemas dalam
satu siklus clock. AVR adalah jenis mikrokontroler yang paling sering dipakai dalam bidang
elektronika dan instrumentasi.
3.PIC
PIC ialah keluarga mikrokontroler tipe RISC buatan Microchip Technology. Bersumber
dari PIC1650 yang dibuat oleh Divisi Mikroelektronika General Instruments. Teknologi
Microchip tidak menggukana PIC sebagai akronim,melaikan nama brandnya ialah PICmicro. Hal
ini karena PIC singkatan dari Peripheral Interface Controller, tetapi General Instruments
mempunyai akronim PIC1650 sebagai Programmabel Intelligent Computer.
PENERAPAN MIKROKONTROLER DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI:
Fungsi aplikasi adalah mengatur arah putaran motor DC dengan menggunakan remote control
Sony. Menggunakan Small System AT89205
TCS230 adalah konverter warna cahaya ke frekuensi. Ada dua komponen utama pembentuk IC
ini, yaitu photodioda dan pengkonversi arus ke frekuensi.
Modul DST-51 sebagai central pemroses, LCD Hitachi digunakan untuk menampilkan data
waktu yang berupa detik, menit, jam, hari, tanggal, bulan dan tahun. Modul RTC-1287 sebagai
sumber data waktu yang akan ditampilkan, dan Key-44 sebagai input untuk menset waktu.
Hasil suhu di ruangan bisa diset dan ditampilkan di komputer. Sistem yang dibuat ini
memanfaatkan kemampuan mikrokontroler AT89S51 dalam akuisisi data dan mengambil
keputusan. Kawasan suhu yang bisa di kendalikan adalah 230 Celcius sampai dengan 400
Celcius. Hasil pengujian dengan termometer menunjukan sistem dibuat ini mampu
mempertahankan suhu yang dikehendaki pada daerah di sekitar sensor dalam radius 2 cm,
untuk radius lebih besar 2 cm dari sensor suhu, suhu yang terukur oleh termometer adalah
berbeda
Dalam hal ini digunakan mikrokontroUer AT89C51 sebagai unit penerima dan pengirim data
biner. Sedangkan sebagai media komunikasi yang digunakan adalah serial RS-232. Selain untuk
memonitor debit air penggunaan komunikasi mikrokontroller AT89C5 I dan komputer
memungkinkan untuk pengendalian gerakan motor sebagai penggerak pintu bendungan dari
pusat pantau juga.