Anda di halaman 1dari 2

PEMBERIAN INFORMASI PENGGUNAAN OBAT

No.Dokumen
S
O No.Revisi
P
Tanggal terbit

Halaman
UPTD PUSKESMAS Hj. A. Murti, SKM
KAJUARA Nip: 1964123198606 2 123

1. Pengertian Pemberian informasi penggunaan obat adalah memberi informasi obat kepada pasien pada saat
penyerahan obat yang terdiri dari waktu, lama, cara penggunaan, efek samping obat, interaksi obat,
kontra indikasi serta petunjuk penyimpanan obat di rumah.
2. Tujuan Prosedur ini dibuat untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh asisten apoteker untuk
memberikan informasi dan konsultasi secara akurat, tidak bias, terkini, mudah dimengerti, etis dan
bijaksana.
3. Kebijakan
4. Referensi PERMENKES NO. 30 TAHUN 2014
5. Alat dan Bahan
6. Langkah-Langkah Bagan Alir
1. Petugas memberikan informasi kepada
pasien berdasarkan resep atau catatan
pengobatan pasien (patient medication Memberikan informasi Melakukan penelusuran Menjawab pertanyaan
record). kepada pasien berdasarkan literature bila diperlukan, pasien dengan jelas dan
resep atau catatan secara sistematis untuk mudah dimengerti, tidak
2. Petugas melakukan penelusuran
pengobatan pasien memberikan informasi bias, etis dan bijaksana
literature bila diperlukan, secara
sistematis untuk memberikan
informasi.
3. Petugas menjawab pertanyaan pasien
dengan jelas dan mudah dimengerti, Mendokumentasikan Menyediakan informasi Petugas menyampaikan
tidak bias, etis dan bijaksana baik setiap kegiatan pelayanan aktif (brosur, leaflet, hal-hal yang perlu
informasi obat dan lain-lain) kepada pasien
secara lisan maupun tertulis.
4. Petugas menyampaikan hal-hal yang
perlu kepada pasien:
a. Jumlah, jenis dan kegunaan
masing-masing obat.
b. Bagaimana cara pemakaian
masing-masing obat yang meliputi:
bagaimana cara memakai obat,
kapan harus mengkonsumsi atau
menggunakan obat, seberapa
banyak dosis dikonsumsi
sebelumnya, waktu sebelum atau
sesudah makan, frekuensi
penggunaan obat / rentang jam
penggunaan.
c. Bagaimana cara menggunakan obat
yang benar.
d. Peringatan atau efek samping obat.
e. Bagaimana mengatasi jika terjadi
masalah efek samping obat.
f. Tata cara penyimpanan obat di
rumah.
g. Pentingnya kepatuhan penggunaan
obat.
5. Petugas menyediakan informasi
aktif (brosur, leaflet, dan lain-lain).
6. Petugas mendokumentasikan setiap
kegiatan pelayanan informasi obat.
7. Hal-hal yang perlu diperhatikan Pasien harus mendapatkan informasi sejelas-jelasnya.
8. Unit terkait Kamar obat
9. Dokumen terkait 1. Resep
2. Brosur

Anda mungkin juga menyukai