Disusun Oleh:
1. Dian Yulia K. F (10)
2. Nor Erviliani (21)
Kelas : IX G
Seni rupa murni merupakan salah satu cabang dari seni rupa yang lebih
condong hanya pada nilai estetikanya dibanding fungsi atau kegunaannya. Hal ini
tentu berbanding terbalik dengan seni rupa terapan yang lebih memprioritaskan
fungsi dan kegunaan karya seni tersebut daripada keindahannya.
Berbeda dengan seni rupa terapan, seni rupa murni tidak dimanfaatkan sebagai alat
bantu tetapi yang dimanfaatkan pada seni rupa murni adalah nilai estetika atau
keindahan. Salah satu contoh hasil dari karya seni rupa murni adalah lukisan,patung
dan kaligrafi. 5 karya seni rupa murni yang terbesar menurut sejarah adalah patung,
musik, lukisan, arsitektur, dan puisi dengan seni minor termasuk didalamnya adalah
seni drama dan tari. Akhir-akhir ini seni musik sering dikaitkan dengan seni visual.
Seni Lukis
Seperti kita tahu bahwa seni lukis merupakan salah satu cabang dari seni rupa
murni yang menghasilkan karya yang mempunyai wujud dalam bentuk 2 dimensi.
Pada umumnya karya seni ini dibuat menggunakan media seperti kain kanvas atau
kertas yang kemudian dilukis dengan menggunakan cat minyak maupun cara akrilik.
Pada seni lukis ada beberapa aliran yang berkembang yakni naturalis, ekspresionis
dan abstrak. Naturalis lukisan yang dibuat bisanya sama dengan bentuk aslinya dan
ekspresionis membuat lukisan berdasarkan ekspresi dan emosi si pelukis, sedangkan
abstrak atau lukisannya bersifat semu atau samar. khusus untuk aliran abrak lukisan
yang dibuat seringkali sulit untuk dimengerti oleh orang awam.
Seni Grafis
Seperti halnya lukisan, seni grafis juga hadir dalam bentuk dua dimensi. Teknik
yang digunakan untuk membuat karya seni grafis sangat beragam mulai dari sablon,
cukil kayu, monotype, cungkil kayu, collograph, etsa atau pengasaman bahan logam
bisa juga disebut dengan percetakan dengan menggunakan bahan baku lito.
Seni Patung
Patung adalah salah satu karya seni rupa murni 3 dimensi yang dibuat dengan
menggunakan teknik tertentu bergantung pada media dan alat yang akan digunakan.
Pada umumnya patung dibuat dengan membentuk suatu objek dari bahan seperti
logam, tanah, serta batu alam, lilin, semen, dan masih banyak lagi.
Teknik yang digunakan untuk membuat patung bisa bermacam-macam seperti
membutsir, memahat, atau teknik cetak. Karya seni patung merupakan salah satu
karya yang paling banyak ditemui di muka bumi ini. Banyak sekali peninggalan
bersejarah yang berbentuk patung, hal ini menunjukan bahwa patung telah ada sejak
zaman dahulu dan digunakan sebagai saran bagi seniman untuk mengekspresikan
diri dan tujuan tertentu.
Seni Relief
Seni relief bisa juga disebut dengan seni ukir. Seni ukir adalah seni rupa yang
hasil karyanya memiliki dimensi antara 2 dimensi dan 3 dimensi. Hal ini disebabkan
karena bentuk dari lukisan relief memiliki bentuk ketebalan atau timbul.
Hanya saja hasil karya seni relief tidak dapat dilihat dari berbagai sisi atau hanya
bisa dinikmati dari sisi depan saja. Ini tentu berbeda dengan karya seni rupa 3
dimensi yang bisa dinikmati dari berbagai sisi. Bahan yang bisa digunakan untuk
membuat karya seni relief biasanya menggunakan bahan seperti kayu, logam, pasir +
semen, batu, gifsun dan lain sebagainnya.
Teknik untuk membuat karya seni relief adalah dengan cara memahat mengikuti pola
garis yang telah digambar pada permukaan media bahan.
Seni Kriya Murni
Seni kriya yang masuk dalam golongan seni kriya murni adalah karya seni
yang tidak memiliki fungsi praktis melainkan hanya mempunyai fungsi sebagai
hiasan atau pajangan Seni kriya sendiri bisa dibuat dari berbagai bahan yang berasal
dari limbah alam ataupun limbah industri.
Untuk membuat karya seni kriya tergantung pada jenis kriya dan juga bahan yang
akan digunakan, seperti pecahan kaca yang bisa diolah menjadi hiasan dinding
dengan menggunakan teknik mozaik, kulit hewan bisa diubah menjadi hiasan
bebentuk wayang dengan teknik memahat, plastik bekas bisa diolah menjadi bentuk
bunga dengan teknik potong rangkai, tanah liat bisa diubah menjadi keramik dengan
teknik membutsir.
Seni Film
Seni film atau biasa kita disebut jugasinematografi adalah karya seni rupa murni
yang dihasilkan dari rekaman orang dan atau benda (termasuk figur palsu dan
fantasi) dengan kamera dan atau dengan olah animasi.
Jika ditinjau dari beberapa ulasan di atas dapat kita simpulkan bahwa karya seni
rupa murni itu ada banyak macamnya, tergantung dari sudut pandang mana yang kita
pakai.
Jika kita meninjau dari sudut pandang manfaatnya, seni rupa murni ada dua macam
yaitu seni rupa murni dan terapan, sedangkan berdasarkan bentuk atau wujudnya seni
rupa murni dapat berupa 2 dimensi dan 3 dimensi.
Karya seni rupa murni telah ada dan berkembang sejak zaman dahulu. Di
Indonesia nusantara kita ini sendiri, seni berkembang dengan sangat bagus dan cepat.
Banyak karya seni rupa warisan dari leluhur kita yang mendapat banyak pujian
dari mancanegara. Hal tersebut menunjukan bahwa para pelaku seni rupa murni yang
ada di Indonesia mempunyai talenta luar biasa yang bisa bersaing secara
mancanegara.
Seni Koreografi
Seni rupa murni yang meciptakan atau mengubah sebuah gerakan atau tarian
menjadi gerakan atau tarian tertentu yang utuh sehingga menjadi lebih menarik
dan dapat dinikmati.
Seni Anyam
Menganyam adalah salah satu seni tradisi tertua di dunia. Konon kegiatan itu ditiru
manusia daricara burung menjalin rantin-ranting menjadi bentuk yang kuat.
Kesenian ini juga ada di berbagai budaya Nusantara. Di rumah-rumah panggung di
pesisir Aceh,tikar pandan menjadi alas lantai. Di Pedamaran, Sumatra Selatan, kegiatan
menganyam tikarmenjadi pemandangan sehari-hari yang dilakukan ibu dan para gadis
remaja. Tak heran bila kotaitu disebut sebagai kota tikar. Untuk memperkenalkan Kelas
Antariksa pada seni tradisi nenek moyang, mereka pun diajak menganyam kain flanel.
Bahan-bahan tumbuhan yang bolehdianyam ialah lidi, rotan, akar, buluh, pandan,
mengkuang, jut dan sebagainya. Bahan inibiasanya mudah dikeringkan dan lembut.
Seni Bordir
Bordir atau sulaman adalah hiasan yang dibuat di atas kain atau bahan-bahan
lain dengan jarum jahit dan benang. Selain benang, hiasan untuk sulaman
atau bordir dapat menggunakan bahan-bahan seperti potongan logam,
mutiara, manik-manik, bulu burung, dan payet.
Nah yang dipakai untuk seni bordir berbeda-beda menurut tempat dan negara.
Sejak ribuan tahun yang lalu, kain atau bedang dari wol, linen, dan sutra
sudah dipakai untuk membuat sulaman. Selain benang dari wol, linen, dan
sutra, sulaman modern menggunakan benang sulam dari katun atau rayon.
Sulam pita adalah sulaman yang menggunakan pita berbagai ukuran dan
bahan untuk membuat motif-motif bunga. Pita memberi efek tiga dimensi
karena ukuran pita lebih besar dari benang. Hasil sulaman pita juga lebih
dekoratif karena bahan pita yang lebih beragam.
Seni Logam
LOGAM merupakan suatu bahan yang mengandung unsur senyawa an
organik,,, logam juga dapat di gunakan sebagai bahan dasar untuk
menciptakan suatu karya seni,, seperti ROBOT, PATUNG, dan lain
sebagainya,,, patung burung garuda ini dapat di jadikan contoh kongkritnya.
Seni Kramik
Umumnya senyawa keramik lebih stabil dalam lingkungan termal dan kimia
dibandingkan elemennya. Bahan baku keramik yang umum dipakai adalah
felspard, ball clay, kwarsa, kaolin, dan air. Sifat keramik sangat ditentukan
oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral bawaannya. Oleh karena
itu sifat keramik juga tergantung pada lingkungan geologi dimana bahan
diperoleh. Secara umum strukturnya sangat rumit dengan sedikit elektron-
elektron bebas.
Seni Batu
Seni Ukir
Saya mengambil contoh ukiran pada permukaan meja,,, dimana fungsinya untuk
membuat tampilan pada permukaan meja terlihat lebih cantik,,,, dengan
demikian maka meja tidak hanya menjadi tempat untuk meletakkan sesuatu,,
tapi bisa juga di jadikan sebagai salah satu yang dapat di gunakan sebagai bahan
kreatifitas seni yang kita miliki,,
seni ukir ini bisa di lakukan di berbagai macam benda,, diantaranya adalah pada
KAYU< BATU< KULIT TELUR< dan lain sebagainya.
Seni Batik
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa
mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan
menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam
literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing.
Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut,
termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan.
Seni Kulit
(wayang kulit sebagai contoh)
Seni lukis adalah Karya seni rupa memiliki ukuran dua dimensi. umumnya seni
lukis menggunakan media cat air, akrilik, cat poster, cat minyak, pastel, krayon,
orang, dan lain-lain yang diungkapkan diatas kertas, kain kanvas, kulit, papan,
tripleks, tembok bangunan, dan lain-lain dengan berbagai macam teknik, seperti
teknik kuas, semprot, atau teknik lainnya.
SENI RUPA MURNI
B. Seni Patung
Seni patung merupakan karya seni rupa yang memiliki ukuran tiga dimensi, Media
yang digunakan sangat beragam, antara lain, kayu, batu, marmer, tembaga, semen,
gips, dan pasir. cara pembuatannya juga bermacam-macam, antara lain, dengan
teknik membentuk, cor atau cetak, pahat, dan las.
C. Seni patung adalah cabang seni rupa yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi.
Biasanya diciptakan dengan cara memahat, modeling (misalnya dengan bahan tanah
liat) atau kasting (dengan cetakan).
Gambar disamping adalah patung yang dibuat dengan menggunakan bahan barang
habis pakai