Anda di halaman 1dari 37

BIOPROSES

Oleh :
Kunti Ari Mulyati, S.Pd
SMAN 5 TARUNA BRAWIJAYA JAWA TIMUR
• Organisme multiseluler, seperti manusia,
hewan dan tumbuhan mempunyai sistem
transportasi didalam tubuhnya.
• Transportasi didalam sel melibatkan Sel
atau Membran Sel
BIOPROSES DALAM SEL

1. Transport Melalui Membran


2. Sistesis Protein
3. Reproduksi Sel
TUJUAN PEMBELAJARAN

• Siswa dapat melakukan percobaan proses


difusi, osmosis,dan plasmolisis.
TRANSPORTASI MELALUI MEMBRAN
SEL
Membran sel merupakan lapisan tipis dengan
ketebalan sekitar 8 nm,
yang membatasi isi sel dengan lingkungan di
sekitarnya.
Membran sel bersifat selektif permeabel atau
semipermeabel
karena hanya dapat dilewati oleh ion, molekul, dan
senyawa-senyawa tertentu.
Pada sel hewan dan manusia, membran sel terletak di
bagian terluar,
sedangkan pada tumbuhan membran sel dikelilingi
dinding sel.
Membran plasma tersusun dari bahan lipid
(fosfolipid), protein, dan karbohidrat.
Membran plasma terdiri atas dua lapisan (bilayer)
fosfolipid, dan pada matriks fluida bilayer fosfolipid
tersebut tersebar banyak jenis protein.
Satu unit fosfolipid terdiri atas:
1) Fosfat di bagian kepala pada permukaan
membran, yang bersifat hidrofilik atau suka air,
2) Asam lemak di bagian ekor, yang tersembunyi di
dalam membran, dan bersifat hidrofobik atau tidak suka
air.
Berdasarkan letaknya, protein membran dapat
dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Protein integral (intrinsik), tertanam di antara


bilayer fosfolipid.
2. Protein periferal (ekstrinsik), terikat secara longgar
pada permukaan membran atau pada protein integral.
Pada permukaan membran terdapat karbohidrat berupa
Oligosakarida. Oligosakarida terikat secara kovalen
dengan lipid yang kemudian disebut glikolipid.
Oligisakarida yang terikat dengan protein disebut
Glikoprotein.
Fungsi membran sel

• Mengontrol masuk dan keluarnya zat dari


atau ke dalam sel.
• Sebagai pelindung agar isi sel tidak
keluar.
• Sebagai reseptor (menerima rangsangan)
dari luar sel.
Mekanisme Transpor Melalui Membran
Plasma
Transpor zat melalui membran bertujuan, antara lain sebagai
berikut:
1) Memasukkan gula, asam amino, dan nutrien lain yang diperlukan
sel.
2) Memasukkan oksigen (O2) dan mengeluarkan karbondioksida
(CO2) pada proses respirasi sel.
3) Mengatur konsentrasi ion anorganik di dalam sel,
contohnya ion Na+, K+, Ca2+, dan Cl-.
4) Membuang sisa-sisa metabolisme yang bersifat racun.
5) Menjaga kestabilan pH.
6) Menjaga konsentrasi suatu zat untuk mendukung kerja
enzim.
TRANSPORT MEMBRAN

TRANSPORT TRANSPOR
PASIF T AKTIF

OSMOSI POMPA
DIFUSI ENDOSI EKSOSI
S Na+ dan
TOSIS TOSIS
K+
Lembar kerja siswa
• Tujuan:
– Siswa dapat menjelaskan ciri-ciri transport secara
difusi dan osmosis
– Siswa dapat menjelaskan perbedaan tranpor secara
aktif dan pasif
– Siswa dapat menjelaskan peristiwa edositosis dan
eksositosis
– Siswa dapat menjelaskan penerapan difusi,
osmosis, transpor aktif dan endositosis/eksositosis.
Kegiatan 1
Alat dan bahan
•Air
•Sirup/pewarna
•Gelas mineral

Cara kerja
•Siapkanlah alat dan bahan yang diperlukan
•Ambilah gelas mineral dan isilah dengan air
•Tuangkan pada gelas mineral tersebut dengan sirup atau pewarna.
•Tunggulah beberapa saat dan amati apa yang terjadi.

•Pertanyaan diskusi:
1) Apa yang terjadi setelah sirup/pewarna dituangkan ke dalam gelas mineral
berisi air.
2) Menurut kalian apakah konsentrasi larutan mempengaruhi peristiwa
tersebut. Jika ada bagaimanakah arah gerakannya.
3) Peristiwa di atas disebut apa?
Kegiatan 2
Alat dan bahan
• Mentimun
• Garam
• Wadah

Cara kerja
• Siapkanlah alat dan bahan yang diperlukan
• Ambilah potongan mentimun dalam dua wadah
Wadah I ditaburi dengan garam diremas
Wadah II tidak ditaburi garam
• Amati dan bandingkan buah struktur mentimun pada dua wadah tersebut

Bahan Diskusi :
1. Apakah terdapat pebedaan antara mentimun pada wadah I dan II. Bila ada sebutkan.
2. Apakah peristiwa tersebut melibatkan membran sel.
3. Menurut kalian zat apakah yang berpindah dari peristiwa tersebut?
4. Apakah yang dimaksud dengan osmosis?
Kegiatan 3
• Gambar 1 • Gambar 2
Amati gambar 1 dan 2
1. Apakah pada proses 3. Apa yang menyebabkan
transpor membran pada membran sel dapat mengalami
ivaginasi?
gambar 1 melibatkan
4. Setelah zat masuk ke dalam sel,
energi? Bila ada, dalam zat tersebut akan dibungkus
bentuk apa energi tersebut. oleh suatu kantung yang disebut
2. Menurut kalian apakah _________(a). Apabila materi
yang diangkut berupa cairan
terdapat pengaruh disebut ____________(b) dan
konsentrasi pada proses apabila materi benda padat
tersebut? Bila ada disebut ______________(c).
bagaimanakah arah Peristiwa di atas disebut dengan
gerakan molekul yang _________________(d).
terlibat.
Kegiatan 4
1. Dari kegiatan di atas buatlah
perbedaan antara transpor pasif
dan transpor aktif.
2. Sebutkan contoh perstiwa yang
melibatkan transport membran
tersebut.
Transpor Pasif
• Transpor pasif merupakan transportasi sel
yang
dilakukan melalui membran tanpa
membutuhkan energi.
• Transpor pasif terjadi karena adanya
perbedaan konsentrasi antara zat yang berada
di dalam sel dengan zat yang berada di luar
sel.
1. DIFUSI
• Difusi adalah proses pergerakan partikel,
molekul, ion, gas,atau cairan dari konsentrasi
tinggi ke konsentrasi yang lebih rendah hingga
tercapai suatu keseimbangan.
• Difusi yang dilakukan oleh sel hidup
contohnya adalah peristiwa masuknya oksigen
(O2) dan keluarnya karbon dioksida (CO2)
pada respirasi sel.
2. Difusi Dipermudah
Difusi dapat dipermudah oleh protein spesifik
yang membentuk saluran protein dan protein
transpor pada membran sel.
Mekanisme difusi terfasilitasi adalah sebagai
berikut:
1. Difusi yang dipermudah oleh saluran protein.
2. Difusi yang dipermudah oleh protein transpor.
Difusi yang dipermudah oleh saluran protein:
Banyak molekul polar yang berukuran besar (misalnya,
asam amino, dan glukosa) dan ion (misalnya, K+, Na+
dan Cl-) tertahan oleh membran ganda fosfolipid, tetapi
dapat berdifusi melalui saluran yang dibentuk oleh protein.
Protein yang biasanya membentuk saluran adalah protein
integral.
Saluran protein dapat membuka dan menutup karena
adanya rangsangan listrik atau kimiawi,
Difusi dipermudah Oleh Protein Transport

• Banyak molekul polar yang berukuran besar


(misalnya, asam amino, dan glukosa) dan ion
(misalnya, K+, Na+dan Cl-) tertahan oleh
membran ganda fosfolipid, tetapi dapat berdifusi
melalui saluran yang dibentuk oleh protein.
• Protein yang biasanya membentuk saluran
adalah protein integral.
• Saluran protein dapat membuka dan menutup
karena adanya rangsangan listrik atau kimiawi,
Osmosis
proses bergeraknya molekul pelarut (air)
dari larutan dengan konsentrasi rendah
(hipotonik) ke larutan dengan konsentrasi
yang lebih tinggi (hipertonik) melalui
selaput selektif permeabel.
• Larutan hipotonik memiliki konsentrasi zat terlarut
lebih rendah, sedangkan larutan hipertonik memiliki
konsentrasi zat terlarut lebih tinggi.
• Larutan isotonik memiliki konsentrasi zat terlarut yang
sama.
• Contoh peristiwa osmosis adalah air laut yang meskipun
memiliki beragam jenis zat terlarut, molekul airnya tetap
akan bergerak ke larutan gula yang konsentrasinya
sangat tinggi.
Osmosis

Hipertonik Isotonik Hipotonik

Krenasi
Hemolisis

Sel Hewan

Plasmolisis Turgid

Sel Tumbuhan
TRANSPORT AKTIF
• Transpor aktif adalah transpor zat melalui
membran yang melawan gradien konsentrasi
(dari konsentrasi rendah ke konsentrasi yang
lebih tinggi), sehingga memerlukan energi.
• Energi yang diperlukan berupa ATP (adenosin
trifosfat).
Pompa ION
Pompa ion adalah transpor ion melalui membran dengan cara
melakukan pertukaran ion dari dalam sel dengan ion di luar
sel.
Transpor dilakukan oleh protein transpor yang tertanam pada
membran plasma, menggunakan sumber energi berupa ATP.
Contoh pompa ion, yaitu pompa ion natrium-kalium pada
sel hewan. Sel hewan memiliki konsentrasi ion K+ lebih
tinggi dan ion Na+ jauh lebih rendah dibandingkan dengan
lingkungannya. Membran sel hewan mempertahankan
konsentrasi ion melawan gradien konsentrasi dengan
memompa ion Na+ ke luar dan ion K+ masuk ke dalam sel.
Endositosis-Eksositosis
Eksositosis-endositosis adalah transpor partikel dan molekul
besar melalui pelipatan membran plasma atau pembentukan
vesikula.
a. Eksositosis
Pada eksositosis, vesikula yang berisi makromolekul dari
badan Golgi dipindahkan oleh sitoskeleton untuk bergabung
dengan membran plasma, kemudian vesikula menumpahkan
isinya ke luar sel.
b. Endositosis
Pada endositosis, makromolekul dikelilingi oleh membran
plasma yang melipat membentuk vesikula, kemudian vesikula
tersebut masuk ke dalam sel.
MACAM ENDOSITOSIS

FAGOSITOSI
PINOSITOSIS S
KUIS
1. Jelaskan perbedaan antara eksositosis dengan
endositosis.
2. Jelaskan perbedaan antara sel prokariotik
dengan sel eukariotik.
3. Berikan contoh peristiwa difusi dan osmosis.
4. Jelaskan perbedaan antara leukoplas,
kromoplas, dan kloroplas.
5. Sebutkan struktur membran plasma yang
ditunjuk oleh huruf A, B, C, D, dan E.

Anda mungkin juga menyukai